SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
1
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE (ANC)
FISIOLOGI PADA NY ”A”GESTASI 37 MINGGU 4 HARI
DENGAN MASALAH NYERI PERUT TEMBUS BELAKANG
DI RUMAH SAKIT TK II PELAMONIA
TANGGAL 2 FEBRUARI 2015
No. Register : 020841
Tanggal Masuk : 02 Februari 2015 , jam 08.15 Wita
Tanggal Pengkajian : 02 Februari 2015, jam 08.30 Wita
Nama Pengkaji : Hasriani
LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR
A. Identitas istri / suami
Nama : Ny “A” / Ta “K”
Umur : 24 Thn / 22 Thn
Nikah/lamanya :1 x / ± 3 Thn
Suku : Bugis / Makassar
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / TNI
Alamat : Jl. Palangga
B. Riwayat kehamilan sekarang
1. Keluhan utama
- Ibu mengatakan sering buang air kecil (BAK)
2. Riwayat keluhan utama
- Keluhan dirasakan sejak 3 hari yang lalu
2
3. Riwayat kehamilan sekarang
- Ini kehamilan yang pertama dan belum pernah keguguran
(G1P0A0)
- HPHT : 12-05-2014
- TP : 24-02-2015
- Gerakan janin di rasakan pada umur kehamilannya sampai
22 minggu
- Ibu sudah melakukan pemeriksaan kehamilan 4 kali
- Ibu mendapatkan suntikan TT2 kali di rumah sakit TK II
Pelamonia
- TTL umur kehamilan 22 minggu
- Ibu tidak pernah mengonsumsi obat-obatan maupun jamu,
kecuali tablet fed an vitamin dari bidan
- Ibu tidak pernah mengonsumsi obat obatan tanpa resep
dokter
C. Riwayat Kesehatan yang Lalu dan Sekarang
1. Tidak ada penyakit riwayat jantung, hipertensi, diabetes
mellitus dan asma
2. Tidak ada penyakit yang diderita ibu
3. Tidak ada riwayat opname trauma dan tranfusi darah
4. Tidak ada penyakit alergi terhadap makanan dan obat-
obatan aditif dan rokok
5. Tidak ada riwayat gemeli
D. Riwayat Obstetrid
1. Riwayat Haid
- Menarche : 13 Tahun
- Siklus Haid : 28-30 hari
- Lamanya : 5-7 hari
- Dismenore : Tidak ada nyeri pada saat haid
3
- Perlansungan : normal
2. Riwayat Ginekologi
- Tidak pernah menderita penyakit kandungan
- Tidak ada penyakit menular seksual
3. Riwayat KB
- Ibu belum pernah menggunakan alat kontasepsi
E. Riwayat Psikososial,Sosial, Ekonomi dan Spiritual
1. Ibu, suami dan keluarga sangat senang dengan
kehamilan ibu
2. Hubungan ibu dan suami keluarga baik
3. Kehamilan ini diharapkan oleh ibu, suami dan keluarga
4. Biaya persalinan di tanggung oleh keluarga
5. Kebutuhan persalinan ibu dan bayi sudah disiapkan
6. Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami
7. Ibu dan keluarga selalu berada akan meminta
perlindungan kepada tuhan yang maha Esa.
F. Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Dasar Sehari-hari
1. Nutrisi
- Kebiasaan sebelum hamil
 Pola makan : nasi, ikan, sayur-sayuran, dan kadang
buah
 Frekuensi : 3 kali sehari
 Minum : 5-8 gelas sehari
- Perubahan selama hamil
 Pola makan : nasi, ikan, sayur-sayuran, dan buah
 Frekuensi : 3 kali sehari
 Minum : 8-9 gelas sehari
4
2. Pola Eliminasi
- Kebiasaan sebelum hamil
BAK
 Frekuensi : 2-4 kali sehari
 Warna : kuning
 Bau : khas amoniak
BAB
 Frekuensi : 1-2 kali sehari
 Warna : kuning
 Konsintensi :lunak
- Perubahan selama hamil
BAK
 Frekwensi BAK : 2 kali sehari
 Warna : kuning
 Bau : Lunak
3. Pola Istirahat
- Kebiasaan sebelum hamil
 Istirahat / tidur siang : ± 1-2 jam
 Istirahat / tidur malam : ± 6-7 jam sehari
 Selama hamil istrahat / tidur ibu terganggu karena sering
buang air kecil
4. Personal Hygiene
- Sebelum hamil:
 Mandi : 2 kali sehari
 Gosok gig : 3 kali sehari
 Keramas : 3 kali seminggu
 Ganti pakaian setiap kali habis mandi, basah/lembab dan
kotor
5
- Perubahan selama hamil:
 Tidak ada perubahan
G. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum ibu baik
2. Kesadaran composmetis
3. Tinggi badan : 165 cm
4. Berat Badan sebelum hamil : 50 kg
5. Berat Badan setelah hamil : 54 kg
6. LILA : 24 cm
7. Tanda-tanda vital :
- Tekanan Darah :120/70 mmHg
- Nadi : 80 x/menit
- Pernapasan : 20 x/menit
- Suhu : 36,5 oc
8.Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, Perkusi
a.Kepala / Rambut
- Inspeksi
keadaan rambut bersih, kulit kepala bersih, lurus, hitam
mengkilat, rambut tidak rontok
- Palpasi : tidak ada benjolan.
b.Wajah
- Inspeksi
tidak ada cloasma gravidarum, ekspersi wajah baik,
wajah tidak pucat
- Palpasi
tidak ada oedema pada wajah
6
c.Mata
- Inspeksi
Keadaan mata baik, simetris kiri dan kanan, konjungtiva
merah muda dan selera tidak ikterus
- Palpasi
Tidak ada oedema
d.Hidung
- Inspeksi
simetris kiri dan kanan, tidak ada pembesaran polip,
bersih dan tidak ada secret
- Palpasi
Tidak ada nyeri tekan
e.Mulut dan Gigi
- Inspeksi
Kebersihan mulut dan gigi baik, keadaan mukosa bibir
lembab, keadaan gigi lengkap, keadaan gigi dan lidah
baik dan bersih, tidak ada caries gigi.
f.Telinga
- Inspeksi
Simetris kiri dan kanan, tidak ada secret
- Palpasi
Tidak ada nyeri tekan
g.Leher
- Inspeksi dan palpasi
Tidak ada pelebaran vena jugu laris, tidak ada
pembesaran kelenjar limped an kelenjar tiroid
7
h.Payudara
- Inspeksi
Simetris kiri dan kanan, keadaan puting susu menonjol
dan Nampak hyperpigmentasi pada areola rammae
- Palpasi
tidak ada nyeri tekan, tidak ada rassa / benjolan dan
belum ada pengeluaran colostrums
i.Abdomen
- Inspeksi :pembesaran perut sesuai dengan umur
kehamilan, nampak linea nigra dan striae albicans, tonus
otot perut longgar, dan tidak ada bekas luka operasi.
- Palpasi :
- Leopold I : untuk mengetahui umur kehamilan
sesuai dengan tinggi fundus uteri,yaitu:
- TFU : 30 cm
- LP : 89 cm
- TBJ : TFU x LP = 2670 gram
- Leopold II : untuk mengetahui bagian yang mengisi
sisi kanan dan sisi kiri perut ibu
-Teraba keras seperti papan,
memanjang datar di sebelah kiri
yaitu punggung kiri (pu-ki) dan
teraba bagian-bagian kecil janin di
sebelah kiri
- Leopold III : untuk mengetahui bagian yang mengisi
terendah janin
- Teraba keras, bundar, melenting
Yaitu presentase kepala
- Leopold IV : untuk memastikan apakah bagian
terendah janin sudah masuk PAP atau
belum
- tangan sudah tidak bisa di
pertemukan (divergen) dan kepala
sudah tidak bisa di goyangkan yang
8
menandakan kepala sudah masuk
PAP yaitu 3/5
- Auskultasi
DJJ (+) terdengar jelas , kuat dan teratur dengan
frekuensi 130 x/menit
j. pemeriksaan penggul luar dalam batas normal :
- distasia spinarum : 25 cm
- distasia distarum : 28 cm
- tubirum : 9 cm
- Distasia Boudelegue : 19 cm
k.Ekstremitas
- Inspeksi
Simetris kiri dan kanan, tidak ada varices
- Palpasi
Tidak ada oedema pada tangan dan tungkai kaki
- Perkusi
Refleks patella (+) kiri dan kanan
l.Pemeriksaan Penunjang
- HB : 11 gram %
- Albumin : (-)
- Reduksi : (-)
- USG : (+)
9
LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL
Diagnosa : GI P0 A0, umur kehamilan 37 minggu 4 hari,
punggung kiri (pu-ki), presentase kepala, kepala
belum masuk pintu atas panggul, intra uterin, janin
tunggal, hidup, keadaan umum ibu dan janin baik,
dengan masalah sering buang air kecil (BAK).
1. GI P0 A0
 DS : - ibu menyatakan hamil yang kedua, dan tidak pernah
keguguran.
 DO :
- Tonus otot peruta tampak tegang
- Tampak linea nigta dari setiap lifida
 Analisa Dan Interpretasi
- Tonus otot perut pada primieravida tegang, sedangkan tonus
otot pada multieravida longgar. ( Manuaba “ilmu kebidanan,
penyakit kandungan, dan keluarga berencana dan untuk
pendidikan bidan” hal: 72)
- Pada banyak perempuan, kulit di garis pertengahan
perutnya akan berubah menjadi hitam kecoklatan yang
disebut linea nigra, pigmentasi yang berlebihan biasanya
akan hilang atau sangat jauh berkurang setelah persalinan.
(prawihardjo, 2010 : 17)
2. Umur kehamilan 37 minggu 4 hari
 DS :
- Umur kehamilannya ± 9 bulan dengan haid terakhir
tanggal 17-05-2014
 DO :
- Tanggal pengkajian : 02 Februari 2015
- Tafsiran Persalinan : 24 Maret 2015
- TFU : 30 cm
10
 Analisa dan Interpretasi
- Bila HPHT diketahui maka dapat ditentukan perkiraan
persalinan dengan menggunakan rumus neagle yaitu : 1
bulan + 9 dan tahun tetap
- Kehamilan dimana TFU dipengaruhi oleh pertumbuhan janin
(onstetirik fisiologi 1983)
3. Punggung kanan (pu-ka)
 DS :
- Pergerakan janin dirasakan dibagian kanan
 DO :
 pada palpasi Leopold II : teraba satu bagian yang panjang,
keras, dan datar seperti papan memanjang dan sebelah kiri
teraba bagian-bagian kecil janin serta auskulasi DJJ (+)
terdengan jelas, kuat dan teratur pada kuadran kanan bawah
perut ibu, dengan frekuensi 130 x/i
 Analisa dan Interpretasi
- pada Leopold II bertujuan untuk menentukan bagian apa yang
berada pada salah satu perut ibu.
- Leopold II, punggung janin berada do pihak yang memberikan
rintangan terbesar berupa keras, datar, dan memanjang
(keterampilan dasar praktik klinik kebidanan :143) yang baik
dan kecemasan selama kehamilan. hal ini menandakan
punggung kanan (obstetik fisiologi 1983).
4. Plansenta kepala
 DS : Ada penekanan pada perut bagian bawah
 DO :
- Pada palpasi Leopold III, dibagian teraba bundar, keras dan
melenting yaitu kepala.
11
 Analisa dan Interpretasi Data
- Bagian bawah uterus teraba keras bundar dan melintang
yaitu : menandakan bagian terendah janin yaitu : kepala
sedangkan pada bagian fundus uteri lunak, tidak bndar dan
tidak melenting yaitu bokong. (obstetik fisiologi 1983)
5. BDP
DS : Nyeri perut tembus belakang
DO : Pada palpis Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa
dipertemukan (difetgen) karena kepala tidak bisa digoyangkan
 Analisa dan interpretasi data
Pada palpis Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa
dipertemukan (divergen) karena kepala sudah masuk PAP,
berita bagian terendah) janin sudah masuk dalam tangga
panggul (obstetrik Fisiologi PAD Jajatan jilid 2).
6. Intra uterin
 DS :
- janin bergerak sejak umur kehamilan 5 bulan dan terasa
sebelah kiri
- selama hamil tidak pernah mengalami nyeri perut yang
hebat
 DO :
- Pada saat palpasi ibu tidak pernah melaksanakan nyeri
tekan serta teraba bagian besar janin dengan jelas
 Analisa dan Interpretasi Data
- Pada setiap palpasi tidak terasa nyeri pada daerah
abdomen dan waktu bergerak tidak ada nyeri tekan pada
abdomen yang menandakan janin dalam kanglingan
(synophisis obstetik penjajahan hal 150)
12
7. Janin tunggal
 DS :
- Pergerakan janin kuat dirasakan sebelah kiri bagian
bawah perut
 DO :
- Palpasi teraba juga bagian besar janin yaitu : kepala dan
bokong DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur hanya satu
tempat yang menandakan janin tunggal (satwana ptawiratja,
Ilmu Kebidanan hal : 150).
8. Hidup
 DS :
- janin bergerak kuat terutama pada bagian kiri perut ibu
 DO :
- Pemeriksaan Aukultasi DJJ (+) terdengar jelas kuat dan
teratur dengan frekuensi 130x / I
 Analisa dan Interpretasi Data
- Aukultasi DJJ (+) terdengar jelas kuat dan teratur
menandakan janin dalam keadaan hidup (abstetrik Fisiologi :
hal. 159)
9. Keadaan ibu dan janin baik
 DS :
- janin bergerak aktif dan keadaan ibu baik
 DO :
- Keadaan ibu dan janin baik
- Kesadaran ibu Composmetis
- Tanda-tanda vital :
1. TD : 125 / 70 mm hg
2. N : 88 X / menit
3. S : 36,5 0C
4. P : 20 Kali / menit
13
- DJJ (+) terdengar jelas, kuat dan teratur dengan frekuensi
130x/menit
 Analisa dan Interpretasi Data
- Dengan tanda-tanda vital yang normal menandakan
keadaan ibu baik
- Dengan dirasakan getaran janin kuat dan teratur
menandakan keadaan janin baik (pelayanan kesehatan
maternal dan neonatal, hal 92-95)
10. Masalah nyeri perut tembus belakang
 DS :
- Ibu mengatakan nyeri perut tembus belakang
 DO :
- Pada palpsi Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa
dipertemukan (divergin) dan kepala tidak bisa digoyangkan
 Analisa dan Interpretasi Data
- Tanus otot perut pada phimipata tegang, sedangkan tanus
otot pada multipata longgar (Manuaba Ilmu Kebidanan,
Penyakit Kandungan dan keluarga berencana alam untuk
pendidikan bidan hal 72)
- Pada banyak pertemuan, kulit digaris pertengahan perut
akan berubah menjadi hitam, kedekatan yang disebut linie
nigra. Pigmentasi yang berlebihan akan hilang sangat jauh,
berkurang setelah persalinan (Ptawiharjo 2010 : 17)
14
LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Tidak ada data yang menunjang
LANGKAH IV. EVALUASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA /
KOLABORASI
Tidak ada data yang menunjang untuk tindakan segera
LANGKAH V. RENCANA ASUHAN
A. Tujuan :
1. Keadaan ibu dan janin baik, menyiapkan secara fisik, psikis
dan social ibu dengan menjalin komunikasi yang baik, dan
saling percaya dengan tetap menjaga rasa aman dan
nyaman pada klien.
2. Membantu ibu berpikir wajar dan positif akan kehamilan dan
persalinannya agar selama kehamilan kondisi ibu dan janin
baik, tidak mengalami penyulit komplikasi..
B. Kriteria
1. Tanda-Tanda Vital dalam batas normal :
- Tekanan Darah : sistole 90 mmHg, diastole 70-90 mmHg
- Nadi : 80-100 x/menit
- Suhu : 36,5oC-37,2oC
- Pernapasan : 16-24 x/menit
2. Lila dalam batas normal > 23,5 cm
3. Djj dalam batas normal 120-160 x/menit
4. Hasil laboratorium
- HB :11-13 gram%
- Albumin : normal
- Reduksi : normal
- USG :normal
15
C. Rencana Tindakan
Tanggal 2-02-2015 jam 2.30 Wita
1. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaannya
Rasional : agar ibu dapat mengetahui perkembangan
kehamilannya, tidak merasa cemas, hal ini merupakan tujuan
utama pelayanan maternal baik.
2. Observasi tanda-tanda vital
Rasional : sebagai indicator untuk menilai kondisi ibu baik.
3. Anjurkan pada ibu untuk miring kiri dan kanan
Rasional : miring kiri ata kanan dapat mengurangi rasa sakit
4. Anjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya
Rasional : mengelus-elus belakangnya dapat mengurangi rasa
sakit
5. Anjurkan pada ibu untuk mengosumsi tablet kalak (Kalsium
Laktat)
Rasional : dengan mengosumsi tablet kalak dapat
meningkatkan status gizi ibu.
6. Anjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat dan
beristirahat yang cukup.
Rasional : istirahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja
jantung.
7. Anjurkan pada ibu untuk menyiapkan persalinan
Rasional : dengan menjelaskan persalinan, ibu dapat segera
kefasilitas kesehatan terdekat.
8. Jelaskan pada ibu tentang bahaya kehamilan
Rasional : agar ibu dapat mengerti dan dapat segera kefasilitas
kesehatan terdekat
16
LANGKAH VI: IMPLEMENTASI
Tanggal 2 Januari 2015 Jam 2.30 wita
1. Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan kehamilannya
Hasil : ibu telah mengetahui hasil pemeriksaan
2. Mengobservasi tanda-tanda vital
Hasil : keadaan ibu dan janin baik, tanda-tanda vital dalam
batas normal
* Tekanan Darah : 120/70 mmHg
* Nadi : 88 x/menit
* Suhu : 36,5o C
* Pernapasan : 20 x/menit
3. Menganjurkan pada ibu untuk miring kiri atau kanan
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
4. Menganjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
5. Menganjurkan pada ibu untuk mengonsumsi tablet kalak
(Kalsium Laktat)
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran dari bidan
6. Menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat
dan istirahat yang cukup.
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
7. Menjelaskan pada ibu tentang persiapan, hal-hal yang perlu di
persiapkan untuk menghadapi proses persalinan yaitu :
- Penolong persalinan
- Tempat persalinan
- Pakaian ibu dan bayi
- Biaya persalinan
- Pendamping dalam proses persalinan
- Kendaraan
- Donor darah
17
8. Menjelaskan pada ibu, 10 bahaya kehamilan
 Tanda bahaya kehamilan :
1. Sakit kepala yang hebat
2. Penglihatan kabur
3. Oedema pada wajah, tangan, dan kaki
4. Pergerakan janin berkurang
5. Mual muntah berlebihan
6. Perdarahan pervaginan
7. Keluar cairan pervaginan
8. Demam
9. Kejang
10. Nyeri perut yang hebat
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan bidan
9. Menjelaskan pada ibu tanda-tanda persalinan
 Tanda-tanda persalinan yaitu :
 Sakit perut tembus belakang
 Keluar lendir campur darah
 Pecahnya ketuban
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh
bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika
mengalami salah satu dari tanda persalinan.
LANGKAH VII: EVALUASI
Tanggal 19 Januari 2015 jam 11.00 WITA
1. Keadaan umum ibu dan janin baik di tandai dengan tanda-tanda
vital dalam batas normal :
- Tekanan darah : 120/90 mmHg
18
- Nadi : 80x/i
- Suhu : 36,5 oc
- Pernapasan : 20 x/i
- Ukuran LILA ibu normal : 25 cm
- DJJ : 130 x/i
2. Kehamilan berlangsung normal di tandai dengan :
Leopold I :TFU 30 cm (sesuai umur kehamilan)
Leopold II : Punggung kanan
Leopold III : Presentase kepala
Leopold IV : BDP (difergen)
3. Ibu mengerti tentang apa yang di jelaskan
4. Ibu bersedia kembali pada jadwal yang di tentukan
19
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL
FISIOLOGI PADA NY“A” GESTASI 37 MINGGU 4 HARI
DI RUMAH SAKIT TK II PELAMONIA
TANGGAL 2 FEBRUARI 2015
SOAP
No. Register : 0241
Tanggal Kunjungan : 2-02-2015 Jam: 8.15 Wita
Tanggal Pengkajian : 2-02-2015 Jam: 8.30 Wita
Nama Pengkaji : HASRIANI
IDENTITAS ISTRI / SUAMI
Nama : Ny “A” / Tn “K”
Umur : 24 Thn / 27 Thn
Nikah/lamanya : ± 3 Tahun
Suku : Bugis / Makasar
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMA / SMA
Pekerjaan : IRT / TNI
Alamat : Jl. Palangga
DATA SUBJEKTIF ( S )
1. Ibu mengatakan ini kehamilan yang kedua dan tidak perna
keguguran ( II PiAo )
2. Ibu mengatakan hami ± 8 bulan
3. Ibu mengatakan haid terakhir tanggal 17 Mei 2014
4. Ibu mengatakan memeriksakan kehamilan dirumah sakit TK II
Pelamonia
5. Ibu tidak pernah alergi obat-obatan / makanan.
6. Ibu mengatakan nyeri perut tembus belakang dirasakan sejak umur
kehamilan 8 bulan
20
DATA OBJEKTIF ( O )
1. Kesadaran ibu komposmentis
2. Tinggi badan : 165 cm
3. Berat badan : 54 kg
4. LILA : 26 cm
5. Tanda-tanda Vital
Tekanan Darah : 120/90 mmHg
Nadi : 84 x/menit
Suhu : 36,5 oC
Pernapasan : 20 x/menit
6. Pemeriksaan Fisik
a. Kepala dan Rambut
Inspeksi : rambut lurus, hitam, tidak rontok, tidak
berketombe, dan kulit kepala bersih.
Palpasi : tidak ada benjolan.
b. Wajah / muka
Inspeksi : tidak ada cloasra gravidarum, wajah tidak pucat
dan ekspresi wajah senang
Palpsi : tidak ada oedema pada wajah
c. Mata
Inspeksi : keadaan mata baik, simetris kiri dan kanan,
konjungtiva tidak pucat dan sclera tidak ikterus
Palpasi : tidak ada oedema pada pelpepta
d. Hidung
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret, tidak
ada polip.
e. Mulut dan Gigi
Inspeksi : kebersihan mulut dan gigi baik, keadaan bibir
lembab, keadaan gusi dan lidah baik dan bersih.
Tidak ada caries pada gigi dan lidah baik dan
21
bersih, tidak ada gigi yang tunggal, dan tidak ada
stomatitis.
f. Telinga
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret
g. Leher
Inspeksi dan Palpasi
Tidak ada pelebaran vena jugularis, tidak ada pembesaran
kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran kelenjar
limfe.
h. Payudara
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, keadaan puting susu
menonjol, dan hyperpigmentasi pada areola
mammae
Palpasi : tidak ada rasa nyeri tekan, tidak ada
massa/benjolan, belum ada pengeluaran
kolostrum,
i. Abdomen
Inspeksi : tidak ada bekas luka operasi, tampak strice
albicars dan line nigra, tonus otot perut longgar,
pembesaran perut sesuai umur kehamilan
Palpasi
- Leopold I : untuk menentukan umur kehamilan
sesuai dengan tinggi fundus uteri
- TFU : tiga jari bawah FX
- LP : 63 cm
- TBG : - TFU XLP
- 54 x 63 = 3402 gram
- Jadi taksiran berat janin yaitu 3402
gram
- Leopold II : untuk mengetahui bagian yang mengisi
sisi kanan dan sisi kiri perut ibu.
22
Teraba keras seperti papan,
memanjang, datar, di sebelah kanan
yaitu punggung kanan (puko) dan teraba
bagian-bagian kecil janin disebelah kiri
- Leopold III : untuk memastikan apakah bagian
Terengah janin sudah masuk PAI atau
belum.
Tangan pemeriksa sudah tidak bisa
dipertemukan (difergen) yang
menandakan bagian terengah janin
sudah masuk PAP.
Auskultasi
DJJ (+), terdengar jelas, kuat dan teratur, dengan
frekuensi 142x/menit.
j. Enitalia / vulva dan anus
Tidak dilakukan pemeriksaan
k. Ekstremitas atas / bawah
* Ekstremitas atas
- Inspeksi : simetris kiri dan kanan, jari-jari lengkap, kuku
berwarna merah muda dan tangan tampak
bersih.
- Palpasi : tidak ada cedema
* Ekstremitas bawah
- Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada vatisis
- Palpasi : tidak ada oedema pada tangan dan oedema
pada tungkai
- Perkusi : reflex patella kiri dan kanan (+)
l. Pemeriksaan Laboratorium
HB : -
ALBUMIN : (-)
REDUKSI : (-)
23
LIS : (+)
ASSESSMENT ( A )
GI P0 A0, umur kehamilan 37 minggu 4 hari, PUKA, presentase kepala,
BAP, intra uterin, janin tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik,
dengan masalah nyeri perut tembus belakang.
PLANNING ( P )
Tanggal 2-02-2015 Jam : 8.15 WITA
1. Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan kehamilannya
Hasil : ibu telah mengetahui hasil pemeriksaan
2. Mengobservasi tanda-tanda vital
Hasil : keadaan ibu dan janin baik, tanda-tanda vital dalam
batas normal
* Tekanan Darah : 120/90 mmHg
* Nadi : 89 x/menit
* Suhu : 36,5o C
* Pernapasan : 20 x/menit
3. Menganjurkan pada ibu untuk miring kiri atau kanan
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
4. Menganjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
5. Menganjurkan pada ibu untuk mengonsumsi tablet kalak
(Kalsium Laktat)
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran dari bidan
6. Menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat
dan istirahat yang cukup.
Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan
7. Menjelaskan pada ibu tentang persiapan, hal-hal yang perlu di
persiapkan untuk menghadapi proses persalinan yaitu :
- Penolong persalinan
24
- Tempat persalinan
- Pakaian ibu dan bayi
- Biaya persalinan
- Pendamping dalam proses persalinan
- Kendaraan
- Donor darah
Hasil : ibu mengerti dan telah merencanakan persiapan
persalinan
8. Menjelaskan pada ibu, 10 bahaya kehamilan
 Tanda bahaya kehamilan :
1. Sakit kepala yang hebat
2. Penglihatan kabur
3. Oedema pada wajah, tangan, dan kaki
4. Pergerakan janin berkurang
5. Mual muntah berlebihan
6. Perdarahan pervaginan
7. Keluar cairan pervaginan
8. Demam
9. Kejang
10. Nyeri perut yang hebat
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh
bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika
mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan
9. Menjelaskan pada ibu tanda-tanda persalinan
 Tanda-tanda persalinan yaitu :
 Sakit perut tembus belakang
 Keluar lendir campur darah
 Pecahnya ketuban
25
Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh
bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika
mengalami salah satu dari tanda persalinan.

More Related Content

What's hot

anatomi genitalia (internal dan eksternal)
anatomi genitalia (internal dan eksternal) anatomi genitalia (internal dan eksternal)
anatomi genitalia (internal dan eksternal) Meyna Sari
 
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANPENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANLindarti Marsiyah
 
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Utik Pariani
 
Pemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasienPemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasienSulistia Rini
 
Kebutuhan oksigenasi
Kebutuhan oksigenasiKebutuhan oksigenasi
Kebutuhan oksigenasitirolyn
 
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...aulia rahmah
 
Peran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatPeran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatsahril sahril
 
Kebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitKebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitdinda putri
 
Woc diabetes-melitus
Woc diabetes-melitusWoc diabetes-melitus
Woc diabetes-melitusdian sanjaya
 
Memberi Makan Melalui NGT
Memberi Makan Melalui NGTMemberi Makan Melalui NGT
Memberi Makan Melalui NGTpjj_kemenkes
 
Kelas ibu hamil
Kelas ibu hamilKelas ibu hamil
Kelas ibu hamilGepy Gbu
 
Askep pada agregat anak
Askep pada agregat  anakAskep pada agregat  anak
Askep pada agregat anakdilla rachman
 

What's hot (20)

anatomi genitalia (internal dan eksternal)
anatomi genitalia (internal dan eksternal) anatomi genitalia (internal dan eksternal)
anatomi genitalia (internal dan eksternal)
 
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATANPENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
PENDEKATAN-PENDEKATAN DALAM PROMOSI KESEHATAN
 
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
 
Pemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasienPemeriksaan keadaan umum pasien
Pemeriksaan keadaan umum pasien
 
Kebutuhan oksigenasi
Kebutuhan oksigenasiKebutuhan oksigenasi
Kebutuhan oksigenasi
 
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...Jenis persiapan dan perawatan  pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
Jenis persiapan dan perawatan pre operasi, intra dan post operasi, dan luka ...
 
Peran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakatPeran perawat dalam masyarakat
Peran perawat dalam masyarakat
 
Kebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlitKebutuhan cairan dan elketrlit
Kebutuhan cairan dan elketrlit
 
Woc diabetes-melitus
Woc diabetes-melitusWoc diabetes-melitus
Woc diabetes-melitus
 
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
Askep hipertermi AKPER PEMDA MUNA
 
166927247 anatomi-kepala-bayi
166927247 anatomi-kepala-bayi166927247 anatomi-kepala-bayi
166927247 anatomi-kepala-bayi
 
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILANASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
 
Power point abortus
Power point abortusPower point abortus
Power point abortus
 
Personal hygine
Personal hyginePersonal hygine
Personal hygine
 
Memberi Makan Melalui NGT
Memberi Makan Melalui NGTMemberi Makan Melalui NGT
Memberi Makan Melalui NGT
 
Leaflet hipertensi
Leaflet hipertensiLeaflet hipertensi
Leaflet hipertensi
 
Kelas ibu hamil
Kelas ibu hamilKelas ibu hamil
Kelas ibu hamil
 
Askep pada agregat anak
Askep pada agregat  anakAskep pada agregat  anak
Askep pada agregat anak
 
03 distosia bahu
03 distosia bahu03 distosia bahu
03 distosia bahu
 
Ambulasi dan mobilisasi AKPER MUNA
Ambulasi dan mobilisasi AKPER MUNA Ambulasi dan mobilisasi AKPER MUNA
Ambulasi dan mobilisasi AKPER MUNA
 

Similar to Anc hasriani

Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifManajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifOperator Warnet Vast Raha
 
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifManajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifOperator Warnet Vast Raha
 
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID  PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID  PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID PARAMATA RAHA Operator Warnet Vast Raha
 
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologi
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologiManajemen asuhan kebidanan intranatal care patologi
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologiOperator Warnet Vast Raha
 
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA Operator Warnet Vast Raha
 

Similar to Anc hasriani (20)

Anc sitti farina saputri
Anc sitti farina saputriAnc sitti farina saputri
Anc sitti farina saputri
 
Anc linda hikmat
Anc linda hikmatAnc linda hikmat
Anc linda hikmat
 
Anc hasmirawati tona
Anc hasmirawati tonaAnc hasmirawati tona
Anc hasmirawati tona
 
Inc hasriani
Inc hasrianiInc hasriani
Inc hasriani
 
Inc hasriani
Inc hasrianiInc hasriani
Inc hasriani
 
Anc linda charlie
Anc linda charlieAnc linda charlie
Anc linda charlie
 
Anc linda charlie
Anc linda charlieAnc linda charlie
Anc linda charlie
 
Inc hikmat
Inc  hikmatInc  hikmat
Inc hikmat
 
Anc linda charli
Anc  linda charliAnc  linda charli
Anc linda charli
 
Inc hikmat 2
Inc hikmat 2Inc hikmat 2
Inc hikmat 2
 
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifManajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
 
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensifManajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
Manajemen asuhan kebidanan antenatal komprehensif
 
Anc kompre sari AKBID PARAMATA RAHA
Anc kompre sari AKBID PARAMATA RAHA Anc kompre sari AKBID PARAMATA RAHA
Anc kompre sari AKBID PARAMATA RAHA
 
Inc ikra
Inc ikraInc ikra
Inc ikra
 
Antenatal fisiologi hikmat
Antenatal fisiologi hikmatAntenatal fisiologi hikmat
Antenatal fisiologi hikmat
 
Antenatal fisiologi linda charliye
Antenatal fisiologi linda charliyeAntenatal fisiologi linda charliye
Antenatal fisiologi linda charliye
 
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID  PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID  PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal komprehensif AKBID PARAMATA RAHA
 
Pnc aty AKBID PARAMATA RAHA
Pnc aty AKBID PARAMATA RAHAPnc aty AKBID PARAMATA RAHA
Pnc aty AKBID PARAMATA RAHA
 
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologi
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologiManajemen asuhan kebidanan intranatal care patologi
Manajemen asuhan kebidanan intranatal care patologi
 
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan ante natal fisiologis pada ny AKBID PARAMATA RAHA
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Anc hasriani

  • 1. 1 MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL CARE (ANC) FISIOLOGI PADA NY ”A”GESTASI 37 MINGGU 4 HARI DENGAN MASALAH NYERI PERUT TEMBUS BELAKANG DI RUMAH SAKIT TK II PELAMONIA TANGGAL 2 FEBRUARI 2015 No. Register : 020841 Tanggal Masuk : 02 Februari 2015 , jam 08.15 Wita Tanggal Pengkajian : 02 Februari 2015, jam 08.30 Wita Nama Pengkaji : Hasriani LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR A. Identitas istri / suami Nama : Ny “A” / Ta “K” Umur : 24 Thn / 22 Thn Nikah/lamanya :1 x / ± 3 Thn Suku : Bugis / Makassar Agama : Islam / Islam Pendidikan : SMA / SMA Pekerjaan : IRT / TNI Alamat : Jl. Palangga B. Riwayat kehamilan sekarang 1. Keluhan utama - Ibu mengatakan sering buang air kecil (BAK) 2. Riwayat keluhan utama - Keluhan dirasakan sejak 3 hari yang lalu
  • 2. 2 3. Riwayat kehamilan sekarang - Ini kehamilan yang pertama dan belum pernah keguguran (G1P0A0) - HPHT : 12-05-2014 - TP : 24-02-2015 - Gerakan janin di rasakan pada umur kehamilannya sampai 22 minggu - Ibu sudah melakukan pemeriksaan kehamilan 4 kali - Ibu mendapatkan suntikan TT2 kali di rumah sakit TK II Pelamonia - TTL umur kehamilan 22 minggu - Ibu tidak pernah mengonsumsi obat-obatan maupun jamu, kecuali tablet fed an vitamin dari bidan - Ibu tidak pernah mengonsumsi obat obatan tanpa resep dokter C. Riwayat Kesehatan yang Lalu dan Sekarang 1. Tidak ada penyakit riwayat jantung, hipertensi, diabetes mellitus dan asma 2. Tidak ada penyakit yang diderita ibu 3. Tidak ada riwayat opname trauma dan tranfusi darah 4. Tidak ada penyakit alergi terhadap makanan dan obat- obatan aditif dan rokok 5. Tidak ada riwayat gemeli D. Riwayat Obstetrid 1. Riwayat Haid - Menarche : 13 Tahun - Siklus Haid : 28-30 hari - Lamanya : 5-7 hari - Dismenore : Tidak ada nyeri pada saat haid
  • 3. 3 - Perlansungan : normal 2. Riwayat Ginekologi - Tidak pernah menderita penyakit kandungan - Tidak ada penyakit menular seksual 3. Riwayat KB - Ibu belum pernah menggunakan alat kontasepsi E. Riwayat Psikososial,Sosial, Ekonomi dan Spiritual 1. Ibu, suami dan keluarga sangat senang dengan kehamilan ibu 2. Hubungan ibu dan suami keluarga baik 3. Kehamilan ini diharapkan oleh ibu, suami dan keluarga 4. Biaya persalinan di tanggung oleh keluarga 5. Kebutuhan persalinan ibu dan bayi sudah disiapkan 6. Pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami 7. Ibu dan keluarga selalu berada akan meminta perlindungan kepada tuhan yang maha Esa. F. Riwayat Pemenuhan Kebutuhan Dasar Sehari-hari 1. Nutrisi - Kebiasaan sebelum hamil  Pola makan : nasi, ikan, sayur-sayuran, dan kadang buah  Frekuensi : 3 kali sehari  Minum : 5-8 gelas sehari - Perubahan selama hamil  Pola makan : nasi, ikan, sayur-sayuran, dan buah  Frekuensi : 3 kali sehari  Minum : 8-9 gelas sehari
  • 4. 4 2. Pola Eliminasi - Kebiasaan sebelum hamil BAK  Frekuensi : 2-4 kali sehari  Warna : kuning  Bau : khas amoniak BAB  Frekuensi : 1-2 kali sehari  Warna : kuning  Konsintensi :lunak - Perubahan selama hamil BAK  Frekwensi BAK : 2 kali sehari  Warna : kuning  Bau : Lunak 3. Pola Istirahat - Kebiasaan sebelum hamil  Istirahat / tidur siang : ± 1-2 jam  Istirahat / tidur malam : ± 6-7 jam sehari  Selama hamil istrahat / tidur ibu terganggu karena sering buang air kecil 4. Personal Hygiene - Sebelum hamil:  Mandi : 2 kali sehari  Gosok gig : 3 kali sehari  Keramas : 3 kali seminggu  Ganti pakaian setiap kali habis mandi, basah/lembab dan kotor
  • 5. 5 - Perubahan selama hamil:  Tidak ada perubahan G. Pemeriksaan Fisik 1. Keadaan umum ibu baik 2. Kesadaran composmetis 3. Tinggi badan : 165 cm 4. Berat Badan sebelum hamil : 50 kg 5. Berat Badan setelah hamil : 54 kg 6. LILA : 24 cm 7. Tanda-tanda vital : - Tekanan Darah :120/70 mmHg - Nadi : 80 x/menit - Pernapasan : 20 x/menit - Suhu : 36,5 oc 8.Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, Perkusi a.Kepala / Rambut - Inspeksi keadaan rambut bersih, kulit kepala bersih, lurus, hitam mengkilat, rambut tidak rontok - Palpasi : tidak ada benjolan. b.Wajah - Inspeksi tidak ada cloasma gravidarum, ekspersi wajah baik, wajah tidak pucat - Palpasi tidak ada oedema pada wajah
  • 6. 6 c.Mata - Inspeksi Keadaan mata baik, simetris kiri dan kanan, konjungtiva merah muda dan selera tidak ikterus - Palpasi Tidak ada oedema d.Hidung - Inspeksi simetris kiri dan kanan, tidak ada pembesaran polip, bersih dan tidak ada secret - Palpasi Tidak ada nyeri tekan e.Mulut dan Gigi - Inspeksi Kebersihan mulut dan gigi baik, keadaan mukosa bibir lembab, keadaan gigi lengkap, keadaan gigi dan lidah baik dan bersih, tidak ada caries gigi. f.Telinga - Inspeksi Simetris kiri dan kanan, tidak ada secret - Palpasi Tidak ada nyeri tekan g.Leher - Inspeksi dan palpasi Tidak ada pelebaran vena jugu laris, tidak ada pembesaran kelenjar limped an kelenjar tiroid
  • 7. 7 h.Payudara - Inspeksi Simetris kiri dan kanan, keadaan puting susu menonjol dan Nampak hyperpigmentasi pada areola rammae - Palpasi tidak ada nyeri tekan, tidak ada rassa / benjolan dan belum ada pengeluaran colostrums i.Abdomen - Inspeksi :pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan, nampak linea nigra dan striae albicans, tonus otot perut longgar, dan tidak ada bekas luka operasi. - Palpasi : - Leopold I : untuk mengetahui umur kehamilan sesuai dengan tinggi fundus uteri,yaitu: - TFU : 30 cm - LP : 89 cm - TBJ : TFU x LP = 2670 gram - Leopold II : untuk mengetahui bagian yang mengisi sisi kanan dan sisi kiri perut ibu -Teraba keras seperti papan, memanjang datar di sebelah kiri yaitu punggung kiri (pu-ki) dan teraba bagian-bagian kecil janin di sebelah kiri - Leopold III : untuk mengetahui bagian yang mengisi terendah janin - Teraba keras, bundar, melenting Yaitu presentase kepala - Leopold IV : untuk memastikan apakah bagian terendah janin sudah masuk PAP atau belum - tangan sudah tidak bisa di pertemukan (divergen) dan kepala sudah tidak bisa di goyangkan yang
  • 8. 8 menandakan kepala sudah masuk PAP yaitu 3/5 - Auskultasi DJJ (+) terdengar jelas , kuat dan teratur dengan frekuensi 130 x/menit j. pemeriksaan penggul luar dalam batas normal : - distasia spinarum : 25 cm - distasia distarum : 28 cm - tubirum : 9 cm - Distasia Boudelegue : 19 cm k.Ekstremitas - Inspeksi Simetris kiri dan kanan, tidak ada varices - Palpasi Tidak ada oedema pada tangan dan tungkai kaki - Perkusi Refleks patella (+) kiri dan kanan l.Pemeriksaan Penunjang - HB : 11 gram % - Albumin : (-) - Reduksi : (-) - USG : (+)
  • 9. 9 LANGKAH II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH AKTUAL Diagnosa : GI P0 A0, umur kehamilan 37 minggu 4 hari, punggung kiri (pu-ki), presentase kepala, kepala belum masuk pintu atas panggul, intra uterin, janin tunggal, hidup, keadaan umum ibu dan janin baik, dengan masalah sering buang air kecil (BAK). 1. GI P0 A0  DS : - ibu menyatakan hamil yang kedua, dan tidak pernah keguguran.  DO : - Tonus otot peruta tampak tegang - Tampak linea nigta dari setiap lifida  Analisa Dan Interpretasi - Tonus otot perut pada primieravida tegang, sedangkan tonus otot pada multieravida longgar. ( Manuaba “ilmu kebidanan, penyakit kandungan, dan keluarga berencana dan untuk pendidikan bidan” hal: 72) - Pada banyak perempuan, kulit di garis pertengahan perutnya akan berubah menjadi hitam kecoklatan yang disebut linea nigra, pigmentasi yang berlebihan biasanya akan hilang atau sangat jauh berkurang setelah persalinan. (prawihardjo, 2010 : 17) 2. Umur kehamilan 37 minggu 4 hari  DS : - Umur kehamilannya ± 9 bulan dengan haid terakhir tanggal 17-05-2014  DO : - Tanggal pengkajian : 02 Februari 2015 - Tafsiran Persalinan : 24 Maret 2015 - TFU : 30 cm
  • 10. 10  Analisa dan Interpretasi - Bila HPHT diketahui maka dapat ditentukan perkiraan persalinan dengan menggunakan rumus neagle yaitu : 1 bulan + 9 dan tahun tetap - Kehamilan dimana TFU dipengaruhi oleh pertumbuhan janin (onstetirik fisiologi 1983) 3. Punggung kanan (pu-ka)  DS : - Pergerakan janin dirasakan dibagian kanan  DO :  pada palpasi Leopold II : teraba satu bagian yang panjang, keras, dan datar seperti papan memanjang dan sebelah kiri teraba bagian-bagian kecil janin serta auskulasi DJJ (+) terdengan jelas, kuat dan teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu, dengan frekuensi 130 x/i  Analisa dan Interpretasi - pada Leopold II bertujuan untuk menentukan bagian apa yang berada pada salah satu perut ibu. - Leopold II, punggung janin berada do pihak yang memberikan rintangan terbesar berupa keras, datar, dan memanjang (keterampilan dasar praktik klinik kebidanan :143) yang baik dan kecemasan selama kehamilan. hal ini menandakan punggung kanan (obstetik fisiologi 1983). 4. Plansenta kepala  DS : Ada penekanan pada perut bagian bawah  DO : - Pada palpasi Leopold III, dibagian teraba bundar, keras dan melenting yaitu kepala.
  • 11. 11  Analisa dan Interpretasi Data - Bagian bawah uterus teraba keras bundar dan melintang yaitu : menandakan bagian terendah janin yaitu : kepala sedangkan pada bagian fundus uteri lunak, tidak bndar dan tidak melenting yaitu bokong. (obstetik fisiologi 1983) 5. BDP DS : Nyeri perut tembus belakang DO : Pada palpis Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa dipertemukan (difetgen) karena kepala tidak bisa digoyangkan  Analisa dan interpretasi data Pada palpis Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa dipertemukan (divergen) karena kepala sudah masuk PAP, berita bagian terendah) janin sudah masuk dalam tangga panggul (obstetrik Fisiologi PAD Jajatan jilid 2). 6. Intra uterin  DS : - janin bergerak sejak umur kehamilan 5 bulan dan terasa sebelah kiri - selama hamil tidak pernah mengalami nyeri perut yang hebat  DO : - Pada saat palpasi ibu tidak pernah melaksanakan nyeri tekan serta teraba bagian besar janin dengan jelas  Analisa dan Interpretasi Data - Pada setiap palpasi tidak terasa nyeri pada daerah abdomen dan waktu bergerak tidak ada nyeri tekan pada abdomen yang menandakan janin dalam kanglingan (synophisis obstetik penjajahan hal 150)
  • 12. 12 7. Janin tunggal  DS : - Pergerakan janin kuat dirasakan sebelah kiri bagian bawah perut  DO : - Palpasi teraba juga bagian besar janin yaitu : kepala dan bokong DJJ terdengar jelas, kuat dan teratur hanya satu tempat yang menandakan janin tunggal (satwana ptawiratja, Ilmu Kebidanan hal : 150). 8. Hidup  DS : - janin bergerak kuat terutama pada bagian kiri perut ibu  DO : - Pemeriksaan Aukultasi DJJ (+) terdengar jelas kuat dan teratur dengan frekuensi 130x / I  Analisa dan Interpretasi Data - Aukultasi DJJ (+) terdengar jelas kuat dan teratur menandakan janin dalam keadaan hidup (abstetrik Fisiologi : hal. 159) 9. Keadaan ibu dan janin baik  DS : - janin bergerak aktif dan keadaan ibu baik  DO : - Keadaan ibu dan janin baik - Kesadaran ibu Composmetis - Tanda-tanda vital : 1. TD : 125 / 70 mm hg 2. N : 88 X / menit 3. S : 36,5 0C 4. P : 20 Kali / menit
  • 13. 13 - DJJ (+) terdengar jelas, kuat dan teratur dengan frekuensi 130x/menit  Analisa dan Interpretasi Data - Dengan tanda-tanda vital yang normal menandakan keadaan ibu baik - Dengan dirasakan getaran janin kuat dan teratur menandakan keadaan janin baik (pelayanan kesehatan maternal dan neonatal, hal 92-95) 10. Masalah nyeri perut tembus belakang  DS : - Ibu mengatakan nyeri perut tembus belakang  DO : - Pada palpsi Leopold IV, kedua ujung jari tidak bisa dipertemukan (divergin) dan kepala tidak bisa digoyangkan  Analisa dan Interpretasi Data - Tanus otot perut pada phimipata tegang, sedangkan tanus otot pada multipata longgar (Manuaba Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan keluarga berencana alam untuk pendidikan bidan hal 72) - Pada banyak pertemuan, kulit digaris pertengahan perut akan berubah menjadi hitam, kedekatan yang disebut linie nigra. Pigmentasi yang berlebihan akan hilang sangat jauh, berkurang setelah persalinan (Ptawiharjo 2010 : 17)
  • 14. 14 LANGKAH III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL Tidak ada data yang menunjang LANGKAH IV. EVALUASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA / KOLABORASI Tidak ada data yang menunjang untuk tindakan segera LANGKAH V. RENCANA ASUHAN A. Tujuan : 1. Keadaan ibu dan janin baik, menyiapkan secara fisik, psikis dan social ibu dengan menjalin komunikasi yang baik, dan saling percaya dengan tetap menjaga rasa aman dan nyaman pada klien. 2. Membantu ibu berpikir wajar dan positif akan kehamilan dan persalinannya agar selama kehamilan kondisi ibu dan janin baik, tidak mengalami penyulit komplikasi.. B. Kriteria 1. Tanda-Tanda Vital dalam batas normal : - Tekanan Darah : sistole 90 mmHg, diastole 70-90 mmHg - Nadi : 80-100 x/menit - Suhu : 36,5oC-37,2oC - Pernapasan : 16-24 x/menit 2. Lila dalam batas normal > 23,5 cm 3. Djj dalam batas normal 120-160 x/menit 4. Hasil laboratorium - HB :11-13 gram% - Albumin : normal - Reduksi : normal - USG :normal
  • 15. 15 C. Rencana Tindakan Tanggal 2-02-2015 jam 2.30 Wita 1. Jelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaannya Rasional : agar ibu dapat mengetahui perkembangan kehamilannya, tidak merasa cemas, hal ini merupakan tujuan utama pelayanan maternal baik. 2. Observasi tanda-tanda vital Rasional : sebagai indicator untuk menilai kondisi ibu baik. 3. Anjurkan pada ibu untuk miring kiri dan kanan Rasional : miring kiri ata kanan dapat mengurangi rasa sakit 4. Anjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya Rasional : mengelus-elus belakangnya dapat mengurangi rasa sakit 5. Anjurkan pada ibu untuk mengosumsi tablet kalak (Kalsium Laktat) Rasional : dengan mengosumsi tablet kalak dapat meningkatkan status gizi ibu. 6. Anjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat dan beristirahat yang cukup. Rasional : istirahat yang cukup dapat mengurangi beban kerja jantung. 7. Anjurkan pada ibu untuk menyiapkan persalinan Rasional : dengan menjelaskan persalinan, ibu dapat segera kefasilitas kesehatan terdekat. 8. Jelaskan pada ibu tentang bahaya kehamilan Rasional : agar ibu dapat mengerti dan dapat segera kefasilitas kesehatan terdekat
  • 16. 16 LANGKAH VI: IMPLEMENTASI Tanggal 2 Januari 2015 Jam 2.30 wita 1. Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan kehamilannya Hasil : ibu telah mengetahui hasil pemeriksaan 2. Mengobservasi tanda-tanda vital Hasil : keadaan ibu dan janin baik, tanda-tanda vital dalam batas normal * Tekanan Darah : 120/70 mmHg * Nadi : 88 x/menit * Suhu : 36,5o C * Pernapasan : 20 x/menit 3. Menganjurkan pada ibu untuk miring kiri atau kanan Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 4. Menganjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 5. Menganjurkan pada ibu untuk mengonsumsi tablet kalak (Kalsium Laktat) Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran dari bidan 6. Menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat dan istirahat yang cukup. Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 7. Menjelaskan pada ibu tentang persiapan, hal-hal yang perlu di persiapkan untuk menghadapi proses persalinan yaitu : - Penolong persalinan - Tempat persalinan - Pakaian ibu dan bayi - Biaya persalinan - Pendamping dalam proses persalinan - Kendaraan - Donor darah
  • 17. 17 8. Menjelaskan pada ibu, 10 bahaya kehamilan  Tanda bahaya kehamilan : 1. Sakit kepala yang hebat 2. Penglihatan kabur 3. Oedema pada wajah, tangan, dan kaki 4. Pergerakan janin berkurang 5. Mual muntah berlebihan 6. Perdarahan pervaginan 7. Keluar cairan pervaginan 8. Demam 9. Kejang 10. Nyeri perut yang hebat Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan bidan 9. Menjelaskan pada ibu tanda-tanda persalinan  Tanda-tanda persalinan yaitu :  Sakit perut tembus belakang  Keluar lendir campur darah  Pecahnya ketuban Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika mengalami salah satu dari tanda persalinan. LANGKAH VII: EVALUASI Tanggal 19 Januari 2015 jam 11.00 WITA 1. Keadaan umum ibu dan janin baik di tandai dengan tanda-tanda vital dalam batas normal : - Tekanan darah : 120/90 mmHg
  • 18. 18 - Nadi : 80x/i - Suhu : 36,5 oc - Pernapasan : 20 x/i - Ukuran LILA ibu normal : 25 cm - DJJ : 130 x/i 2. Kehamilan berlangsung normal di tandai dengan : Leopold I :TFU 30 cm (sesuai umur kehamilan) Leopold II : Punggung kanan Leopold III : Presentase kepala Leopold IV : BDP (difergen) 3. Ibu mengerti tentang apa yang di jelaskan 4. Ibu bersedia kembali pada jadwal yang di tentukan
  • 19. 19 PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL FISIOLOGI PADA NY“A” GESTASI 37 MINGGU 4 HARI DI RUMAH SAKIT TK II PELAMONIA TANGGAL 2 FEBRUARI 2015 SOAP No. Register : 0241 Tanggal Kunjungan : 2-02-2015 Jam: 8.15 Wita Tanggal Pengkajian : 2-02-2015 Jam: 8.30 Wita Nama Pengkaji : HASRIANI IDENTITAS ISTRI / SUAMI Nama : Ny “A” / Tn “K” Umur : 24 Thn / 27 Thn Nikah/lamanya : ± 3 Tahun Suku : Bugis / Makasar Agama : Islam / Islam Pendidikan : SMA / SMA Pekerjaan : IRT / TNI Alamat : Jl. Palangga DATA SUBJEKTIF ( S ) 1. Ibu mengatakan ini kehamilan yang kedua dan tidak perna keguguran ( II PiAo ) 2. Ibu mengatakan hami ± 8 bulan 3. Ibu mengatakan haid terakhir tanggal 17 Mei 2014 4. Ibu mengatakan memeriksakan kehamilan dirumah sakit TK II Pelamonia 5. Ibu tidak pernah alergi obat-obatan / makanan. 6. Ibu mengatakan nyeri perut tembus belakang dirasakan sejak umur kehamilan 8 bulan
  • 20. 20 DATA OBJEKTIF ( O ) 1. Kesadaran ibu komposmentis 2. Tinggi badan : 165 cm 3. Berat badan : 54 kg 4. LILA : 26 cm 5. Tanda-tanda Vital Tekanan Darah : 120/90 mmHg Nadi : 84 x/menit Suhu : 36,5 oC Pernapasan : 20 x/menit 6. Pemeriksaan Fisik a. Kepala dan Rambut Inspeksi : rambut lurus, hitam, tidak rontok, tidak berketombe, dan kulit kepala bersih. Palpasi : tidak ada benjolan. b. Wajah / muka Inspeksi : tidak ada cloasra gravidarum, wajah tidak pucat dan ekspresi wajah senang Palpsi : tidak ada oedema pada wajah c. Mata Inspeksi : keadaan mata baik, simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidak pucat dan sclera tidak ikterus Palpasi : tidak ada oedema pada pelpepta d. Hidung Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret, tidak ada polip. e. Mulut dan Gigi Inspeksi : kebersihan mulut dan gigi baik, keadaan bibir lembab, keadaan gusi dan lidah baik dan bersih. Tidak ada caries pada gigi dan lidah baik dan
  • 21. 21 bersih, tidak ada gigi yang tunggal, dan tidak ada stomatitis. f. Telinga Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada secret g. Leher Inspeksi dan Palpasi Tidak ada pelebaran vena jugularis, tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, tidak ada pembesaran kelenjar limfe. h. Payudara Inspeksi : simetris kiri dan kanan, keadaan puting susu menonjol, dan hyperpigmentasi pada areola mammae Palpasi : tidak ada rasa nyeri tekan, tidak ada massa/benjolan, belum ada pengeluaran kolostrum, i. Abdomen Inspeksi : tidak ada bekas luka operasi, tampak strice albicars dan line nigra, tonus otot perut longgar, pembesaran perut sesuai umur kehamilan Palpasi - Leopold I : untuk menentukan umur kehamilan sesuai dengan tinggi fundus uteri - TFU : tiga jari bawah FX - LP : 63 cm - TBG : - TFU XLP - 54 x 63 = 3402 gram - Jadi taksiran berat janin yaitu 3402 gram - Leopold II : untuk mengetahui bagian yang mengisi sisi kanan dan sisi kiri perut ibu.
  • 22. 22 Teraba keras seperti papan, memanjang, datar, di sebelah kanan yaitu punggung kanan (puko) dan teraba bagian-bagian kecil janin disebelah kiri - Leopold III : untuk memastikan apakah bagian Terengah janin sudah masuk PAI atau belum. Tangan pemeriksa sudah tidak bisa dipertemukan (difergen) yang menandakan bagian terengah janin sudah masuk PAP. Auskultasi DJJ (+), terdengar jelas, kuat dan teratur, dengan frekuensi 142x/menit. j. Enitalia / vulva dan anus Tidak dilakukan pemeriksaan k. Ekstremitas atas / bawah * Ekstremitas atas - Inspeksi : simetris kiri dan kanan, jari-jari lengkap, kuku berwarna merah muda dan tangan tampak bersih. - Palpasi : tidak ada cedema * Ekstremitas bawah - Inspeksi : simetris kiri dan kanan, tidak ada vatisis - Palpasi : tidak ada oedema pada tangan dan oedema pada tungkai - Perkusi : reflex patella kiri dan kanan (+) l. Pemeriksaan Laboratorium HB : - ALBUMIN : (-) REDUKSI : (-)
  • 23. 23 LIS : (+) ASSESSMENT ( A ) GI P0 A0, umur kehamilan 37 minggu 4 hari, PUKA, presentase kepala, BAP, intra uterin, janin tunggal, hidup, keadaan ibu dan janin baik, dengan masalah nyeri perut tembus belakang. PLANNING ( P ) Tanggal 2-02-2015 Jam : 8.15 WITA 1. Menjelaskan pada ibu tentang hasil pemeriksaan kehamilannya Hasil : ibu telah mengetahui hasil pemeriksaan 2. Mengobservasi tanda-tanda vital Hasil : keadaan ibu dan janin baik, tanda-tanda vital dalam batas normal * Tekanan Darah : 120/90 mmHg * Nadi : 89 x/menit * Suhu : 36,5o C * Pernapasan : 20 x/menit 3. Menganjurkan pada ibu untuk miring kiri atau kanan Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 4. Menganjurkan pada ibu untuk mengelus-elus belakangnya Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 5. Menganjurkan pada ibu untuk mengonsumsi tablet kalak (Kalsium Laktat) Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran dari bidan 6. Menganjurkan pada ibu untuk tidak melakukan pekerjaan berat dan istirahat yang cukup. Hasil : ibu mengerti dan mau melakukan anjuran bidan 7. Menjelaskan pada ibu tentang persiapan, hal-hal yang perlu di persiapkan untuk menghadapi proses persalinan yaitu : - Penolong persalinan
  • 24. 24 - Tempat persalinan - Pakaian ibu dan bayi - Biaya persalinan - Pendamping dalam proses persalinan - Kendaraan - Donor darah Hasil : ibu mengerti dan telah merencanakan persiapan persalinan 8. Menjelaskan pada ibu, 10 bahaya kehamilan  Tanda bahaya kehamilan : 1. Sakit kepala yang hebat 2. Penglihatan kabur 3. Oedema pada wajah, tangan, dan kaki 4. Pergerakan janin berkurang 5. Mual muntah berlebihan 6. Perdarahan pervaginan 7. Keluar cairan pervaginan 8. Demam 9. Kejang 10. Nyeri perut yang hebat Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika mengalami salah satu tanda bahaya kehamilan 9. Menjelaskan pada ibu tanda-tanda persalinan  Tanda-tanda persalinan yaitu :  Sakit perut tembus belakang  Keluar lendir campur darah  Pecahnya ketuban
  • 25. 25 Hasil : ibu mengerti dengan penjelasan yang diberikan oleh bidan dan bersedia kefasilitas kesehatan terdekat, jika mengalami salah satu dari tanda persalinan.