SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
BAB I 
PENDAHULUAN 
A. Latar Belakang 
Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan 
membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang 
lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan 
usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. 
DI Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau perguruan 
tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis 
ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan 
di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang. 
Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan. Muncul pertanyaan 
mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara berpikir yang berbeda dari 
manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi 
yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul. 
Pada makalah ini dijelaskan tentang pengertian, hakekat, ciri-ciri dan karakteristik dan peran 
kewirausahaan dalam perekonomian nasional. 
B. Topik Pembahasan 
1. Pengertian kewirausahaan 
2. Hakekat kewirausahaan 
3. Ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan 
4. Peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional 
C. Kesimpulan 
1. Dapat memahami pengertian kewirausahaan. 
2. Dapat memahami hakekat kewirausahaan 
3. Dapat memahami ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan. 
4. Dapar ,memahami peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional. 
D. Penutup 
BAB II 
PEMBAHASAN
B. Topik Pembahasan 
1. PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN 
Berasal dari kata enterpteneur yang berarti orang yang membeli barang dengan harga pasti 
meskipun orang itu belum mengetahui berapa harga barang yang akan dijual. Wirausaha 
sering juga disebut wiraswasta yang artinya sifat-sifat keberanian, keutamaan, keteladanan 
dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri. Meski demikian 
wirausaha dan wiraswasta sebenarnya memiliki arti yang berbeda . Wiraswasta tidak 
memiliki visi pengembangan usaha sedangkan wirausaha mampu terus berkembang dan 
mencoba usaha lainnya. Istilah lainnya yang semakna dengan wirausaha adalah wiraswasta. 
Istilah wiraswasta lebih sering dipakai dan lebih dikenal daripada wirausaha. Padahal, 
keduanya bermakna sama dan merupakan padanan dari kata entrepreneur. Kata wiraswasta 
berasal dari gabungan wira-swa-sta dalam bahasa sansekerta. Wira berarti utama, gagah, 
luhur, berani, teladan, atau pejuang; swa berarti sendiri atau mandiri; sta berarti berdiri; 
swasta berarti berdiri ditas kaki sendiri atau dengan kata lain berdiri di atas kemampuan 
sendiri. Sedangkan wirausahawan mengandung arti secara harfiah, wira berarti berani dan 
usaha berarti daya upaya atau dengan kata lain wirausaha adalah kemampuan atau keberanian 
yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai kesempatan bisnis, mengumpulkan 
sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil 
keuntungan dalam rangka meraih kesuksesan. 
Berdasarkan makna-makna tersebut, kata wiraswasta atau wirausaha berarti pejuang yang 
gagah, luhur, berani dan pantas menjadi teladan di bidang usaha. Dengan kalimat lain, 
wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai sifat-sifat kewiraswastaan atau kewira-usahaan. 
Ia bersikap berani unuk mengambil resiko. Ia juga memiliki leutamaan, kreatifitas, 
dan teladan dalam menangani usaha atau perusahaan. Keberaniannya berpijak pada 
kemampuan sendiri atau kemandiriannya. Pengertian lainnya menyebutkan kewirausahaan 
adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan 
disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi. 
Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena 
berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon (1775) misalnya, 
mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang 
wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang 
akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi inikewirausahaan adalah lebih 
menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian. Berbeda
dengan para ahli lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup 
indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey 
Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk 
menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau 
belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui 
sepenuhnya dan menurut Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk 
menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. 
Menurut Dan Steinhoff dan John F. Burgess (1993:35) wirausaha adalah orang yang 
mengorganisir, mengelola dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan 
peluang berusaha. Secara esensi pengertian entrepreneurship adalah suatu sikap mental, 
pandangan, wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang 
menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan. Atau dapat juga 
diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang mampu memberi nilai terhadap tugas 
dan tanggungjawabnya. Adapun kewirausahaan merupakan sikap mental dan sifat jiwa yang 
selalu aktif dalam berusaha untuk memajukan karya baktinya dalam rangka upaya 
meningkatkan pendapatan di dalam kegiatan usahanya. Selain itu kewirausahan adalah 
kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari 
peluang menuju sukses. Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan 
seuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak 
inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup. Pada hakekatnya 
kewirausahaan adalah sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam 
mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif. 
2. HAKEKAT KEWIRAUSAHAAN 
Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai berikut ( 
Suryana,2003 : 13), yaitu : 
1. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar 
sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis (Acmad Sanusi, 
1994).
2. Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan 
berbeda (ability to create the new and different) (Drucker, 1959). 
3. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam 
memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan (Zimmerer. 
1996). 
4. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up 
phase) dan perkembangan usaha (venture growth) (Soeharto Prawiro, 1997). 
5. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative), dan 
sesuatu yang berbeda (inovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih. 
6. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan 
sumber-sumber melaui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai 
tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan 
pengetahuan baru, menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru 
yang lebih efisien, memperbaiki produk dan jasa yang sudah ada, dan menemukan cara baru 
untuk memberikan kepuasan kepada konsumen. 
3. CIRI - CIRI DAN KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN 
 Menurut Munawir Yusuf (1999) 
Ciri kewirausahaan yaitu: 
1Motivasi berprestasi 
2. Kemandirian 
3. Kreativitas 
4. Pengambilan resiko (sedang) 
5. Keuletan 
6. Orientasi masa depan 
7. Komunikatif dan reflektif 
8. Kepemimpinan 
9. Locus of Contro 
10. Perilaku instrumental 
11. Penghargaan terhadap uang. 
 Ciri dan Karakteristik Wirausahaan Tangguh:
 Berpikir dan bertindak strategik, adaptif terhadap perubahan dalam berusaha mencari 
peluang keuntungan termasuk yang mengandung resiko agak besar dan dalam 
mengatasi masalah. 
 Selalu berusaha untuk mendapat keuntungan melalui berbagai keunggulan dalam 
memuaskan langganan. 
 Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan (dan 
pengusahanya) serta meningkatkan kemampuan dengan sistem pengendalian intern. 
 Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguhan perusahaan terutama 
dengan pembinaan motivasi dan semangat kerja serta pemupukan permodalan. 
 Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme. 
 Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan 
ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik ddan memiliki inisiatif. 
 Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan. 
 Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap 
saran dan kritik yang membangun. 
 Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis 
yang luas. 
 Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan. 
 Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras. 
4. PERAN WIRAUSAHAAN DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL 
Seorang wirausaha berperan baik secara internal maupun eksternal. Secara internal seorang 
wirausaha berperan dalam mengurangi tingkat kebergantungan terhadap orang lain, 
meningkatkan kepercayaan diri, serta meningkatkan daya beli pelakunya. Secara eksternal, 
seorang wirausaha berperan dalam menyediakan lapangan kerja bagi para pencari kerja. 
Dengan terserapnya tenaga kerja oleh kesempatan kerja yang disediakan oleh seorang 
wirausaha, tingkat pengangguran secara nasional menjadi berkurang. 
Menurunnya tingkat pengangguran berdampak terhadap naiknya pendapatan perkapita dan 
daya beli masyarakat, serta tumbuhnya perekonomian secara nasional. Selain itu, berdampak 
pula terhadap menurunnya tingkat kriminalitas yang biasanya ditimbulkan oleh karena 
tingginya pengangguran.
Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha. Peran 
wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah: 
 Menciptakan lapangan kerja 
 Mengurangi pengangguran 
 Meningkatkan pendapatan masyarakat 
 Mengombinasikan faktor–faktor produksi (alam, tenaga kerja, modal dan keahlian) 
 Meningkatkan produktivitas nasional. 
BAB III 
KESIMPULAN DAN PENUTUP 
C. KESIMPULAN 
1. PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN 
kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan 
kegiatan disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan 
pribadi. Kewirausahaan adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta pola pikir dan 
pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu 
berorientasi kepada pelanggan. Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari 
seseorang yang mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya. 
2. HAKEKAT KEWIRAUSAHAAN 
Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai berikut ( 
Suryana,2003 : 13), yaitu : nilai, kemampuan, proses penerapan kreativitas dan inovasi, 
usaha, sesuatu yang baru, dan nilai tambah 
3. CIRI – CIRI DAN KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN 
Terdapat beberapa ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan. Ciri-ciri seorang wirausahaan 
adalah: 
 Percaya diri 
 Berorientasikan tugas dan hasil
 Pengambil risiko 
 Kepemimpinan 
 Berorientasi ke masa depan 
 Jujur dan tekun 
 bertanggung jawab 
 semangat kerja 
 berprestasi 
 berketrampilan 
4. PERAN WIRAUSAHAAN DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL 
 Menciptakan lapangan kerja 
 Mengurangi pengangguran 
 Meningkatkan pendapatan masyarakat 
 Mengombinasikan faktor–faktor produksi 
 Meningkatkan produktivitas nasiona 
D. PENUTUP 
Alhamdulilah berkat kesempatan yang diberikan Allah SWT makalah ini dapat terselesaikan 
sesuai waktunya. Demikian yang dapat kami sampaikan dan tulisan dalam makalah ini , jika 
ada kekurangan maka kami selaku penulis memohon maaf yang sebesar besarnya serta besar 
harapan kami untuk mendapatkan saran-saran yang bermanfaat. 
DAFTAR PUSTAKA 
“Anonim”. 2012. Pengertian Kewirausahaan. diambil dari http:// www.bisnis-pengertianKewirausahaan. 
com. Pada tanggal 4 Maret 2012. 
“Anonim”. 2009. Ciri-ciri Kewirausahaan Unggul/Berhasil. diambil dari http://ciri-cirikewirausahaanunggul_ 
berhasil.com. Pada tanggal 4 Maret 2012.
“Anonim”. 2009. Karakteristik Kewirausahaan. diambil dari http://karakteristik-wirausahaan. 
com. Pada tanggal 4 Maret 2012. 
“Anonim”. 2009. Kewirausahaan. diambil dari http://kewirausahaan-kang_amin.com. Pada 
tangaal 4 Maret 2012. 
“Anonim”.2012. Kewirausahaan. diambil dari http://wikipedia.com. Pada tanggal 4 Maret 
2012.

More Related Content

What's hot

konsep dasar kewirausahaan _2017
konsep dasar kewirausahaan _2017konsep dasar kewirausahaan _2017
konsep dasar kewirausahaan _2017irvan sidik
 
Sikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausahaSikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausahaArifin Pa'e
 
Ppt 1- kwu
Ppt 1- kwuPpt 1- kwu
Ppt 1- kwuparulian
 
Konsep dasar-kewirausahaan
Konsep dasar-kewirausahaanKonsep dasar-kewirausahaan
Konsep dasar-kewirausahaanOdy Sanchez
 
Bahan ajar kewirausahaan Bp. Dwijono
Bahan ajar kewirausahaan Bp. DwijonoBahan ajar kewirausahaan Bp. Dwijono
Bahan ajar kewirausahaan Bp. DwijonoAndrew Hutabarat
 
Bab i kewirausahaan
Bab i kewirausahaanBab i kewirausahaan
Bab i kewirausahaanDwi Anita
 
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausahaPembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausahaVinaa Candraa
 
Karakteristik enterpreneur
Karakteristik enterpreneurKarakteristik enterpreneur
Karakteristik enterpreneuryohana teressya
 
Ppt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usahaPpt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usahaparulian
 

What's hot (14)

konsep dasar kewirausahaan _2017
konsep dasar kewirausahaan _2017konsep dasar kewirausahaan _2017
konsep dasar kewirausahaan _2017
 
Sikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausahaSikap perilaku wirausaha
Sikap perilaku wirausaha
 
Ppt 1- kwu
Ppt 1- kwuPpt 1- kwu
Ppt 1- kwu
 
Konsep dasar-kewirausahaan
Konsep dasar-kewirausahaanKonsep dasar-kewirausahaan
Konsep dasar-kewirausahaan
 
Bahan ajar kewirausahaan Bp. Dwijono
Bahan ajar kewirausahaan Bp. DwijonoBahan ajar kewirausahaan Bp. Dwijono
Bahan ajar kewirausahaan Bp. Dwijono
 
Bab i kewirausahaan
Bab i kewirausahaanBab i kewirausahaan
Bab i kewirausahaan
 
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausahaPembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
Pembelajaran 1 sikap dan perilaku wirausaha
 
KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAANKONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
KONSEP DASAR KEWIRAUSAHAAN
 
Dasar dasar kewirausahaan
Dasar dasar kewirausahaanDasar dasar kewirausahaan
Dasar dasar kewirausahaan
 
Tugas 5 tik fahmi
Tugas 5 tik fahmiTugas 5 tik fahmi
Tugas 5 tik fahmi
 
Dasar-dasar Kewirausahaan
Dasar-dasar KewirausahaanDasar-dasar Kewirausahaan
Dasar-dasar Kewirausahaan
 
3149930 kewirausahaan
3149930 kewirausahaan3149930 kewirausahaan
3149930 kewirausahaan
 
Karakteristik enterpreneur
Karakteristik enterpreneurKarakteristik enterpreneur
Karakteristik enterpreneur
 
Ppt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usahaPpt 7 kwu-merintis usaha
Ppt 7 kwu-merintis usaha
 

Viewers also liked

Viewers also liked (14)

Portfólio Ana
Portfólio AnaPortfólio Ana
Portfólio Ana
 
Integral De La Forma
Integral De La Forma Integral De La Forma
Integral De La Forma
 
Tarea 2 david sarmiento
Tarea 2 david sarmientoTarea 2 david sarmiento
Tarea 2 david sarmiento
 
Editing note
Editing noteEditing note
Editing note
 
CV Shahdad Shabani 2016
CV Shahdad Shabani 2016CV Shahdad Shabani 2016
CV Shahdad Shabani 2016
 
Tu mundo
Tu mundoTu mundo
Tu mundo
 
Cegonsoft Job Fair|Cegonsoft Job Bangalore|Cegonsoft Placements
Cegonsoft Job Fair|Cegonsoft Job Bangalore|Cegonsoft PlacementsCegonsoft Job Fair|Cegonsoft Job Bangalore|Cegonsoft Placements
Cegonsoft Job Fair|Cegonsoft Job Bangalore|Cegonsoft Placements
 
Felicitación 2014
Felicitación 2014Felicitación 2014
Felicitación 2014
 
Evaluation 2 (autosaved)
Evaluation 2 (autosaved)Evaluation 2 (autosaved)
Evaluation 2 (autosaved)
 
Cegonsoft Job Fair Malleswaram
Cegonsoft Job Fair MalleswaramCegonsoft Job Fair Malleswaram
Cegonsoft Job Fair Malleswaram
 
Redes sociales
Redes socialesRedes sociales
Redes sociales
 
Curso de-quimica-basica
Curso de-quimica-basicaCurso de-quimica-basica
Curso de-quimica-basica
 
Numeracy in the Classroom
Numeracy in the ClassroomNumeracy in the Classroom
Numeracy in the Classroom
 
La gestión de la vinculación en las facultades de ingeniería como vía para la...
La gestión de la vinculación en las facultades de ingeniería como vía para la...La gestión de la vinculación en las facultades de ingeniería como vía para la...
La gestión de la vinculación en las facultades de ingeniería como vía para la...
 

Similar to Makalah kewirausahaan 3

Similar to Makalah kewirausahaan 3 (20)

Makalah kewirausahaan 3
Makalah kewirausahaan 3Makalah kewirausahaan 3
Makalah kewirausahaan 3
 
Makalah kewirausahaan 3
Makalah kewirausahaan 3Makalah kewirausahaan 3
Makalah kewirausahaan 3
 
Makalah kewirausahaa
Makalah kewirausahaaMakalah kewirausahaa
Makalah kewirausahaa
 
Makalah kewirausahaa
Makalah kewirausahaaMakalah kewirausahaa
Makalah kewirausahaa
 
Makalah kewirausahaan
Makalah  kewirausahaanMakalah  kewirausahaan
Makalah kewirausahaan
 
Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2
 
Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2
 
Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2Makalah kewirausaaan 2
Makalah kewirausaaan 2
 
KEWIRAUSAHAAN.pptx
KEWIRAUSAHAAN.pptxKEWIRAUSAHAAN.pptx
KEWIRAUSAHAAN.pptx
 
Definisi kewirausahaan 01
Definisi kewirausahaan 01Definisi kewirausahaan 01
Definisi kewirausahaan 01
 
Materi produk kreatif dan kewirausahaan
Materi produk kreatif dan kewirausahaanMateri produk kreatif dan kewirausahaan
Materi produk kreatif dan kewirausahaan
 
Pokok bahasan 1 kewirausahaan
Pokok bahasan 1 kewirausahaanPokok bahasan 1 kewirausahaan
Pokok bahasan 1 kewirausahaan
 
PRAKARYA XI MEET 1.pptx
PRAKARYA XI MEET 1.pptxPRAKARYA XI MEET 1.pptx
PRAKARYA XI MEET 1.pptx
 
Jiwa wira dan usaha
Jiwa wira dan usahaJiwa wira dan usaha
Jiwa wira dan usaha
 
Persentasi kelompok
Persentasi kelompokPersentasi kelompok
Persentasi kelompok
 
Menumbuhkan manusia berwirausaha
Menumbuhkan manusia berwirausahaMenumbuhkan manusia berwirausaha
Menumbuhkan manusia berwirausaha
 
Materi X-1.ppt
Materi X-1.pptMateri X-1.ppt
Materi X-1.ppt
 
PERTEMUAN-2-.KONSEP DASAR.pptx
PERTEMUAN-2-.KONSEP DASAR.pptxPERTEMUAN-2-.KONSEP DASAR.pptx
PERTEMUAN-2-.KONSEP DASAR.pptx
 
1. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
1. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...1. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
1. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
 
Materi-05_Kewirausahaan_dn_Prnc_Bisnis.ppt
Materi-05_Kewirausahaan_dn_Prnc_Bisnis.pptMateri-05_Kewirausahaan_dn_Prnc_Bisnis.ppt
Materi-05_Kewirausahaan_dn_Prnc_Bisnis.ppt
 

More from Septian Muna Barakati (20)

Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
Kti eni safitri AKBID YKN RAHA
 
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA Kti hikmat AKBID YKN RAHA
Kti hikmat AKBID YKN RAHA
 
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA Kti niski astria AKBID YKN RAHA
Kti niski astria AKBID YKN RAHA
 
Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA Kti ikra AKBID YKN RAHA
Kti ikra AKBID YKN RAHA
 
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
Kti sartiawati AKBID YKN RAHA
 
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
Kti jayanti sakti AKBID YKN RAHA
 
Dokomen polisi
Dokomen polisiDokomen polisi
Dokomen polisi
 
Dokumen perusahaan
Dokumen perusahaanDokumen perusahaan
Dokumen perusahaan
 
Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3Dokumen polisi 3
Dokumen polisi 3
 
Dosa besar
Dosa besarDosa besar
Dosa besar
 
Ekosistem padang lamun
Ekosistem padang lamunEkosistem padang lamun
Ekosistem padang lamun
 
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi pendudukFaktor faktor yang mempengaruhi penduduk
Faktor faktor yang mempengaruhi penduduk
 
E
EE
E
 
Faktor
FaktorFaktor
Faktor
 
Fho...................
Fho...................Fho...................
Fho...................
 
555555555555555 (2)
555555555555555 (2)555555555555555 (2)
555555555555555 (2)
 
99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya99 nama allah swt beserta artinya
99 nama allah swt beserta artinya
 
10 impact of global warming
10 impact of global warming10 impact of global warming
10 impact of global warming
 
10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global10 dampak pemanasan global
10 dampak pemanasan global
 
5 w 1h penyakit hiv
5 w 1h  penyakit hiv5 w 1h  penyakit hiv
5 w 1h penyakit hiv
 

Recently uploaded

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Makalah kewirausahaan 3

  • 1. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kewirausahaan (Entrepreneurship) adalah proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian. DI Indonesia, kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau perguruan tinggi tertentu saja. Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis ekonomi, pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan-pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang. Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan. Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai manusia unggul. Pada makalah ini dijelaskan tentang pengertian, hakekat, ciri-ciri dan karakteristik dan peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional. B. Topik Pembahasan 1. Pengertian kewirausahaan 2. Hakekat kewirausahaan 3. Ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan 4. Peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional C. Kesimpulan 1. Dapat memahami pengertian kewirausahaan. 2. Dapat memahami hakekat kewirausahaan 3. Dapat memahami ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan. 4. Dapar ,memahami peran kewirausahaan dalam perekonomian nasional. D. Penutup BAB II PEMBAHASAN
  • 2. B. Topik Pembahasan 1. PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN Berasal dari kata enterpteneur yang berarti orang yang membeli barang dengan harga pasti meskipun orang itu belum mengetahui berapa harga barang yang akan dijual. Wirausaha sering juga disebut wiraswasta yang artinya sifat-sifat keberanian, keutamaan, keteladanan dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri. Meski demikian wirausaha dan wiraswasta sebenarnya memiliki arti yang berbeda . Wiraswasta tidak memiliki visi pengembangan usaha sedangkan wirausaha mampu terus berkembang dan mencoba usaha lainnya. Istilah lainnya yang semakna dengan wirausaha adalah wiraswasta. Istilah wiraswasta lebih sering dipakai dan lebih dikenal daripada wirausaha. Padahal, keduanya bermakna sama dan merupakan padanan dari kata entrepreneur. Kata wiraswasta berasal dari gabungan wira-swa-sta dalam bahasa sansekerta. Wira berarti utama, gagah, luhur, berani, teladan, atau pejuang; swa berarti sendiri atau mandiri; sta berarti berdiri; swasta berarti berdiri ditas kaki sendiri atau dengan kata lain berdiri di atas kemampuan sendiri. Sedangkan wirausahawan mengandung arti secara harfiah, wira berarti berani dan usaha berarti daya upaya atau dengan kata lain wirausaha adalah kemampuan atau keberanian yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat dan menilai kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan mengambil keuntungan dalam rangka meraih kesuksesan. Berdasarkan makna-makna tersebut, kata wiraswasta atau wirausaha berarti pejuang yang gagah, luhur, berani dan pantas menjadi teladan di bidang usaha. Dengan kalimat lain, wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai sifat-sifat kewiraswastaan atau kewira-usahaan. Ia bersikap berani unuk mengambil resiko. Ia juga memiliki leutamaan, kreatifitas, dan teladan dalam menangani usaha atau perusahaan. Keberaniannya berpijak pada kemampuan sendiri atau kemandiriannya. Pengertian lainnya menyebutkan kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi. Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon (1775) misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment). Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu. Jadi definisi inikewirausahaan adalah lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian. Berbeda
  • 3. dengan para ahli lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya dan menurut Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda. Menurut Dan Steinhoff dan John F. Burgess (1993:35) wirausaha adalah orang yang mengorganisir, mengelola dan berani menanggung resiko untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha. Secara esensi pengertian entrepreneurship adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan. Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya. Adapun kewirausahaan merupakan sikap mental dan sifat jiwa yang selalu aktif dalam berusaha untuk memajukan karya baktinya dalam rangka upaya meningkatkan pendapatan di dalam kegiatan usahanya. Selain itu kewirausahan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Inti dari kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan seuatu yang baru dan berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup. Pada hakekatnya kewirausahaan adalah sifat, ciri, dan watak seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif kedalam dunia nyata secara kreatif. 2. HAKEKAT KEWIRAUSAHAAN Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai berikut ( Suryana,2003 : 13), yaitu : 1. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis (Acmad Sanusi, 1994).
  • 4. 2. Kewirausahaan adalah suatu kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (ability to create the new and different) (Drucker, 1959). 3. Kewirausahaan adalah suatu proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan (Zimmerer. 1996). 4. Kewirausahaan adalah suatu nilai yang diperlukan untuk memulai suatu usaha (start-up phase) dan perkembangan usaha (venture growth) (Soeharto Prawiro, 1997). 5. Kewirausahaan adalah suatu proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru (creative), dan sesuatu yang berbeda (inovative) yang bermanfaat memberi nilai lebih. 6. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumber-sumber melaui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan. Nilai tambah tersebut dapat diciptakan dengan cara mengembangkan teknologi baru, menemukan pengetahuan baru, menemukan cara baru untuk menghasilkan barang dan jasa yang baru yang lebih efisien, memperbaiki produk dan jasa yang sudah ada, dan menemukan cara baru untuk memberikan kepuasan kepada konsumen. 3. CIRI - CIRI DAN KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN  Menurut Munawir Yusuf (1999) Ciri kewirausahaan yaitu: 1Motivasi berprestasi 2. Kemandirian 3. Kreativitas 4. Pengambilan resiko (sedang) 5. Keuletan 6. Orientasi masa depan 7. Komunikatif dan reflektif 8. Kepemimpinan 9. Locus of Contro 10. Perilaku instrumental 11. Penghargaan terhadap uang.  Ciri dan Karakteristik Wirausahaan Tangguh:
  • 5.  Berpikir dan bertindak strategik, adaptif terhadap perubahan dalam berusaha mencari peluang keuntungan termasuk yang mengandung resiko agak besar dan dalam mengatasi masalah.  Selalu berusaha untuk mendapat keuntungan melalui berbagai keunggulan dalam memuaskan langganan.  Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan (dan pengusahanya) serta meningkatkan kemampuan dengan sistem pengendalian intern.  Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguhan perusahaan terutama dengan pembinaan motivasi dan semangat kerja serta pemupukan permodalan.  Memiliki sifat keyakinan, kemandirian, individualitas, optimisme.  Selalu berusaha untuk berprestasi, berorientasi pada laba, memiliki ketekunan dan ketabahan, memiliki tekad yang kuat, suka bekerja keras, energik ddan memiliki inisiatif.  Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan.  Bertingkah laku sebagai pemimpin, dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun.  Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi, fleksibel, serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas.  Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan.  Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras. 4. PERAN WIRAUSAHAAN DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL Seorang wirausaha berperan baik secara internal maupun eksternal. Secara internal seorang wirausaha berperan dalam mengurangi tingkat kebergantungan terhadap orang lain, meningkatkan kepercayaan diri, serta meningkatkan daya beli pelakunya. Secara eksternal, seorang wirausaha berperan dalam menyediakan lapangan kerja bagi para pencari kerja. Dengan terserapnya tenaga kerja oleh kesempatan kerja yang disediakan oleh seorang wirausaha, tingkat pengangguran secara nasional menjadi berkurang. Menurunnya tingkat pengangguran berdampak terhadap naiknya pendapatan perkapita dan daya beli masyarakat, serta tumbuhnya perekonomian secara nasional. Selain itu, berdampak pula terhadap menurunnya tingkat kriminalitas yang biasanya ditimbulkan oleh karena tingginya pengangguran.
  • 6. Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha. Peran wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah:  Menciptakan lapangan kerja  Mengurangi pengangguran  Meningkatkan pendapatan masyarakat  Mengombinasikan faktor–faktor produksi (alam, tenaga kerja, modal dan keahlian)  Meningkatkan produktivitas nasional. BAB III KESIMPULAN DAN PENUTUP C. KESIMPULAN 1. PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN kewirausahaan adalah proses menciptakan sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi. Kewirausahaan adalah suatu sikap mental, pandangan, wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan. Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya. 2. HAKEKAT KEWIRAUSAHAAN Dari beberapa konsep yang ada ada 6 hakekat penting kewirausahaan sebagai berikut ( Suryana,2003 : 13), yaitu : nilai, kemampuan, proses penerapan kreativitas dan inovasi, usaha, sesuatu yang baru, dan nilai tambah 3. CIRI – CIRI DAN KARAKTERISTIK KEWIRAUSAHAAN Terdapat beberapa ciri – ciri dan karakteristik kewirausahaan. Ciri-ciri seorang wirausahaan adalah:  Percaya diri  Berorientasikan tugas dan hasil
  • 7.  Pengambil risiko  Kepemimpinan  Berorientasi ke masa depan  Jujur dan tekun  bertanggung jawab  semangat kerja  berprestasi  berketrampilan 4. PERAN WIRAUSAHAAN DALAM PEREKONOMIAN NASIONAL  Menciptakan lapangan kerja  Mengurangi pengangguran  Meningkatkan pendapatan masyarakat  Mengombinasikan faktor–faktor produksi  Meningkatkan produktivitas nasiona D. PENUTUP Alhamdulilah berkat kesempatan yang diberikan Allah SWT makalah ini dapat terselesaikan sesuai waktunya. Demikian yang dapat kami sampaikan dan tulisan dalam makalah ini , jika ada kekurangan maka kami selaku penulis memohon maaf yang sebesar besarnya serta besar harapan kami untuk mendapatkan saran-saran yang bermanfaat. DAFTAR PUSTAKA “Anonim”. 2012. Pengertian Kewirausahaan. diambil dari http:// www.bisnis-pengertianKewirausahaan. com. Pada tanggal 4 Maret 2012. “Anonim”. 2009. Ciri-ciri Kewirausahaan Unggul/Berhasil. diambil dari http://ciri-cirikewirausahaanunggul_ berhasil.com. Pada tanggal 4 Maret 2012.
  • 8. “Anonim”. 2009. Karakteristik Kewirausahaan. diambil dari http://karakteristik-wirausahaan. com. Pada tanggal 4 Maret 2012. “Anonim”. 2009. Kewirausahaan. diambil dari http://kewirausahaan-kang_amin.com. Pada tangaal 4 Maret 2012. “Anonim”.2012. Kewirausahaan. diambil dari http://wikipedia.com. Pada tanggal 4 Maret 2012.