Dokumen ini membahas nutrisi yang penting bagi ibu setelah melahirkan, termasuk protein dan vitamin C untuk penyembuhan luka, asupan gizi untuk ibu menyusui dan pemulihan kondisi tubuh ibu. Jenis makanan kaya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan air sangat penting, terutama protein dan vitamin C untuk penyembuhan luka karena peran penting mereka dalam proses penyembuhan luka dan mencegah infeksi. Tata cara yang disar

1. Disusun Oleh :
Mahasiswa Tingkat IIIA
Gelombang II Maternitas
AKADEMI KEPERAWATAN
PPNI JABAR
2007
NUTRISI PADA IBU
SETELAH MELAHIRKAN
Pengertian
Nutrisi adalah makanan
yang mengandung cukup nilai
gizi dan kalori untuk
pertumbuhan, perkembangan
dan pemeliharaan kesehatan
secara optimal.
Fungsi nutrisi pada ibu
setelah melahirkan
1. Penyembuhan luka
2. Asupan nutrisi untuk ibu
yang sedang menyusui dan
suplai nutrisi bagi bayinya
3. Pemulihan kondisi tubuh
ibu yang baru melahirkan.
Jenis makanan yang harus
diperhatikan
Diantara makanan yang
mengandung karbohidrat,
protein, lemak, vitamin,
mineral dan air yang cukup,
maka yang paling penting untuk
penyembuhan luka adalah
protein dan vitamin C
Alasannya :
Protein dan Vitamin C
sangat penting dalam proses
penyembuhan luka. Selain itu,
vitamin C punya peranan
penting untuk mencegah
terjadinya infeksi dan
perdarahan pada luka.
1. Kalori
Kalori dapat kita temukan pada
makanan yang mengandung
karbohidrat.
Kelompok I Kelompok II Kelompok III
Nia. D Rina. M Siti. R
Nunik. N Rina. T Setiawati
Nurjanah Rizky. D Susi. S
Riana. C Rosadi Yati
Rianty. G Siti. I Yepi. N
Rika. S Siti. K

2. 2. Protein
3. Vitamin dan Mineral
4. Zat Besi
5. Kalsium
6. Seng
Seng dijumpai pada makanan
yang sama dengan zat besi, dan
individu yang tidak menyukai
makanan tertentu, dapat membatasi
masuknya seng.
Tata cara pelaksanaan
• Tingkatkan konsumsi
makanan yang mengandung
protein dan Vitamin C
• Bila ada mual dan muntah,
jangan dipaksa, tapi makan
sedikit- sedikit tapi sering
• Sebelum makan, minum air
hangat dan hindari makanan
dengan berbumbu tajam