SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
PELAYANAN PUSKESMAS
DALAM MASA PANDEMI COVID-19
(PEMULASARAN JENAZAH)
PELATIHAN PEMBEKALAN NUSANTARA SEHAT INDIVIDU
BAPELKES CIKARANG 22 JULI SD 01 AGUSTUS 2020
LATAR BELAKANG
Coronavirus Disease-19 (COVID-19) telah dinyatakan sebagai
Pandemi oleh WHO, hingga saat ini kasusnya masih
meningkat secara signifikan dan menimbulkan banyak korban
kematian di lebih dari 150 negara. Indonesia menjadi salah
satu negara dengan kasus COVID-19 yang tinggi dan
ditetapkan sebagai bencana non alam berupa wabah penyakit
oleh BNPB, yang tersebar di 34 Provinsi.
DASAR HUKUM :
• Undang - Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan
Bencana
• Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2018 Penyelenggaraan
penanggulangan bencana dalam keadaan tertentu
• Surat Keputusan Kepala BNPB Nomor 9.A. Tahun 2020 tentang
Penetapan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit
akibat Virus Corona di Indonesia
• Surat Keputusan Kepala BNPB Nomor 13.A Tahun 2020 tentang
Perpanjangan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah
Penyakit akibat Virus Corona di Indonesia
DASAR HUKUM (lanjutan..) :
• Fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan
ibadah dalam situasi terjadi wabah Covid 19
• Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor: 18 Tahun 2020
tentang Pedoman Pengurusan Jenazah (Tajhiz Al-Jana’iz)
Muslim yang Terinfeksi COVID-19
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan
Dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)
PROSEDUR PELAPORAN KEMATIAN
DAN PENANGANAN JENAZAH
1. Prosedur Pelaporan Kematian
Klg/anggota masy
melaporkan kepada
Ketua RT/RW.
Ketua RT/RW segera
mungkin mengklarifikasi
kejadian kematian
Ketua RT/RW
menjelaskan kpd klg dan
masy agar tdk menangani
jenazah terlebih dahulu
sampai mendapat
konfirmasi dari petugas
medis/Puskesmas
Ketua RT/RW
melaporkan kejadian
kematian ke
Desa/Kelurahan dan atau
Puskesmas dan Camat
wilayah
Bila konfirmasi kepada
pihak yang berwenang
tidak diperoleh, maka
gugus tugas dapat
memutuskan penanganan
jenazah sesuai prosedur
jenazah Covid-19
2. Prosedur Konfirmasi dan Persiapan Petugas
Puskesmas/Gugus Tugas
Petugas Puskesmas/
gugus tugas
melakukan
wawancara melalui
telepon untuk
mengetahui riwayat
penyakit kepada
keluarga dan atau
ketua RT.
COVID-19 
memastikan
penyebab kematian
(otopsi verbal)
Petugas minimal 2
orang, menuju lokasi
dengan membawa
kelengkapan berupa
masing-masing 1
(satu) set APD,
formulir otopsi verbal,
kantong plastic
infeksius minimal 3
(buah) dan disinfeksi
Melakukan otopsi
verbal, untuk
memastikan
penyebab kematian
Apabila jenazah
dipastikan meninggal
karena COVID - 19,
petugas
menghubungi Posko
Gugus Tugas Tingkat
Desa /Kelurahan /
Kecamatan /
Kabupaten / Kota
Memberikan
penjelasan kepada
pihak keluarga
tentang penanganan
khusus bagi jenazah
yang meninggal
dengan penyakit
menular
Memberikan
penjelasan kepada
keluarga untuk :
Melaksanakan
desinfeksi pada
seluruh permukaan
tempat setelah
selesai pelaksanaan
pemulasaran
jenazah.
Dalam Pelaksanaan
pemakaman, jenazah
tidak diperbolehkan
dibawa keluar atau
masuk dari
pelabuhan, bandar
udara, atau pos lintas
batas darat Negara.
PROSEDUR PENANGANAN JENAZAH :
A. Tim Pemulasaran Jenazah memakai APD lengkap.
B. Pemulasaran jenazah sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianutnya.
C. Selain tim pemulasaran jenazah, tidak diperkenankan
untuk memasuki ruangan.
D. Tidak dilakukan suntik pengawet dan tidak dibalsem.
E. Lakukan disinfeksi pada jenazah menggunakan cairan
desinfektan.
F. Tutup semua lubang tubuh, dan bekas luka akibat
tindakan medis atau lainnya dengan plester kedap air.
G. Masukan jenazah ke dalam kantong jenazah yang tidak
tembus air.
H. Pastikan tidak ada kebocoran cairan tubuh yang dapat
mencemari bagian luar kantong jenazah.
I. Pastikan kantong jenazah disegel dengan menggunakan
lem silicon dan tidak boleh dibuka lagi.
J. Lakukan disimfeksi bagian luar kantong jenazah dan
ruangan (permukaan datar tempat pemulasaran jenazah)
menggunakan cairan desinfektan.
K. Jenazah dimasukkan ke dalam peti kayu yang telah
disiapkan, (posisi miring ke kanan / telinga kanan
menempel dasar peti / menghadap kiblat) tutup peti
dengan rapat menggunakan lem silikon, kemudian
dipaku/diskrup.
L. Peti jenazah dibungkus dengan plastic lalu didisimfeksi
sebelum masuk mobil jenazah.
M. Jika tidak tersedia peti jenazah, cukup hanya
menggunakan kantong jenazah kemudian tutup kembali
menggunakan bahan plastik lalu didesinfeksi sebelum
masuk mobil jenazah.
N. Jenazah sebaiknya disemayamkan tidak lebih dari 4
(empat) jam sejak dinyatakan meninggal.
PROSEDUR MEMANDIKAN JENAZAH YANG TERPAPAR
COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
NOMOR 18 TAHUN 2020 :
1. Bagi jenazah yang menurut medis dapat dimandikan.
A. Jenazah dimandikan tanpa harus dibuka pakaiannya.
B. Petugas wajib berjenis kelamin yang sama dengan jenazah yang
dimandikan dan dikafani.
C. Jika petugas yang memandikan tidak ada yang berjenis kelamin sama,
maka dimandikan oleh petugas yang ada, dengan syarat jenazah
dimandikan tetap memakai pakaian. Jika tidak, maka ditayammumkan.
D. Petugas membersihkan najis (jika ada) sebelum memandikan.
E. Petugas memandikan jenazah dengan cara mengucurkan air secara
merata ke seluruh tubuh.
F. Jika jenazah menurut medis tidak dapat dimandikan.
Jika atas pertimbangan ahli yang terpercaya bahwa jenazah tidak
mungkin dimandikan, maka dapat diganti dengan tayamum sesuai
ketentuan syariah, yaitu dengan cara :
Mengusap wajah dan kedua tangan jenazah (minimal sampai
pergelangan) dengan debu.
Untuk kepentingan perlindungan diri pada saat mengusap, petugas
tetap menggunakan APD.
PROSEDUR MENGAFANI JENAZAH YANG TERPAPAR
COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
NOMOR 18 TAHUN 2020
A. Setelah jenazah dimandikan atau ditayamumkan,
atau karena dharurah syar’iyyah tidak dimandikan
atau ditayamumkan, maka jenazah dikafani
dengan menggunakan kain yang menutup
seluruh tubuh dan dimasukkan ke dalam kantong
jenazah yang aman dan tidak tembus air.
B. Setelah pengafanan selesai, jenazah dimasukkan
ke dalam peti jenazah yang tidak tembus air dan
udara dengan dimiringkan ke kanan sehingga
saat dikuburkan jenazah menghadap ke arah
kiblat.
C. Jika setelah dikafani masih ditemukan najis pada
jenazah, maka petugas dapat mengabaikan najis
tersebut.
PEDOMAN MENSHOLATKAN JENAZAH YANG TERPAPAR
COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA
NOMOR 18 TAHUN 2020
A. Disunnahkan menyegerakan shalat jenazah setelah
dikafani.
B. Dilakukan di tempat yang aman dari penularan Covid-19.
C. Dilakukan oleh umat Islam secara langsung (hadhir) minimal
satu orang. Jika tidak memungkinkan, boleh dishalatkan di
kuburan sebelum atau sesudah dimakamkan. Jika tidak
dimungkinkan, maka boleh dishalatkan dari jauh (shalat
ghaib).
D. Pihak yang menyalatkan wajib menjaga diri dari penularan
Covid-19.
PEDOMAN MENGUBURKAN JENAZAH YANG TERPAPAR
COVID-19 SESUAI FATWA MAJLIS ULAMA INDONESIA
NOMOR 18 TAHUN 2020 :
A. Dilakukan sesuai dengan ketentuan syariah dan
protokol medis.
B. Dilakukan dengan cara memasukkan jenazah bersama
petinya ke dalam liang kubur tanpa harus membuka
peti, plastik, dan kafan.
C. Penguburan beberapa jenazah dalam satu liang kubur
dibolehkan karena darurat (al-dharurah al-syar’iyyah)
sebagaimana diatur dalam ketentuan fatwa MUI nomor
34 tahun 2004 tentang Pengurusan Jenazah (Tajhiz al-
Jana’iz) Dalam Keadaan Darurat.
PROSEDUR PENYERAHAN JENAZAH OLEH PETUGAS
PEMULASARAN KEPADA PETUGAS PEMAKAMAN
A. Setelah semua prosedur pemulasaran jenazah dilaksanakan, Tim pemulasaran
melakukan desinfeksi diri sebelum membuka APD yang digunakan.
B. Petugas pemulasaran jenazah melepas APD sesuai urutan prosedur dan masukan
ke dalam kantong plastik infeksius, untuk dilakukan pemusnahan.
C. Tim pemulasaran selanjutnya dapat menggunakan masker bedah dan sarung
tangan baru untuk membantu mengangkat peti jenazah ke mobil pengangkut
jenazah.
D. Jika ditemui kesulitan dalam pemindahan jenazah ke mobil pengangkut jenazah
maka dapat dilakukan cara lain untuk memudahkan proses.
E. Tim pemulasaran jenazah menyerahkan jenazah kepada Petugas Dinas
Terkait/Petugas yang telah disiapkan untuk proses pengangkutan dan pemakaman.
PROSEDUR MENUJU TEMPAT PEMAKAMAN
A. Petugas pemakaman jenazah terdiri dari sopir keranda/kereta/mobil jenazah 1
(satu) orang atau lebih, dan petugas pengangkut/ pemakaman sekurang-
kurangnya 2 (dua) orang.
B. Sopir keranda/kereta/mobil jenazah dan petugas pemakaman wajib memakai
APD.
C. Persiapan Petugas (sopir dan petugas pemakaman) Dinas terkait menerima peti
jenazah.
D. Jenazah diantar dengan keranda/kereta jenazah/mobil jenazah khusus dari
Dinas terkait atau yang lainnya yang telah disiapkan ke tempat pemakaman.
E. Sebelum jenazah diberangkatkan, pastikan bahwa Pak Camat wilayah setempat
atau Tokoh masyarakat didampingi petugas Puskesmas, telah lebih dahulu
memberi penjelasan secara bijak kepada masyarakat setempat tentang tempat
penguburan (bahwa jenazah yang telah dikuburkan karena covid-19 tidak lagi
menularkan penyakitnya).
PROSEDUR MENUJU TEMPAT PEMAKAMAN
Lanjutan…
F. Pastikan penguburan tanpa membuka peti jenazah atau kantong jenazah.
G. Penguburan dapat dilaksanakan di tempat pemakaman umum yang sudah
ditentukan dan pihak keluarga dapat turut dalam penguburan jenazah tersebut
dengan tetap menjaga kewaspadaan, dengan menerapkan physical distancing;
yaitu dengan menjaga jarak masing-masing minimal 2 meter.
H. Apabila proses pemulasaran jenazah selesai setelah jam 20.00 maka jenazah
dititipkan sementara ke RSUD terdekat untuk dimakamkan esok harinya.
I. Petugas kamar jenazah RSUD menerima jenazah dan melakukan pencatatan.
J. Dinas terkait memastikan mengambil jenazah yang dititipkan di RSUD pada pagi
harinya untuk
K. dimakamkan di tempat yang telah ditentukan.
KETENTUAN LAIN :
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah) (2)

More Related Content

Similar to Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah) (2)

Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desa
Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desaPedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desa
Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desaFery Mendrofa
 
PPT COVID.pptx
PPT COVID.pptxPPT COVID.pptx
PPT COVID.pptxNominus1
 
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)JalinKrakatau
 
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docx
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docxPANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docx
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docxLevensverhaalAbin
 
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020SUARADEWAN
 
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020Rafael Ryandika
 
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...Anindita Dyah Sekarpuri
 
3. penanganan thd kasus covid 19
3. penanganan thd kasus covid 193. penanganan thd kasus covid 19
3. penanganan thd kasus covid 19PusdiklatKKB
 
Bahan pembelajaran 3 penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbn
Bahan pembelajaran 3   penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbnBahan pembelajaran 3   penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbn
Bahan pembelajaran 3 penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbnPusdiklatKKB
 
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdf
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdfKesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdf
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdfHaeru Dawan
 
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 totPusdiklatKKB
 
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022CIkumparan
 
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalah
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalahPOWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalah
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalahMuhammadSubhan713040
 
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptx
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptxPEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptx
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptxysb94
 

Similar to Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah) (2) (20)

Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desa
Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desaPedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desa
Pedoman pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan covid 19 di rt rw-desa
 
Buku pedoman _rt_rw_pencegahan_covid
Buku pedoman _rt_rw_pencegahan_covidBuku pedoman _rt_rw_pencegahan_covid
Buku pedoman _rt_rw_pencegahan_covid
 
SE. No 16-1625236936
SE. No 16-1625236936SE. No 16-1625236936
SE. No 16-1625236936
 
ppt presentasi .pptx
ppt presentasi .pptxppt presentasi .pptx
ppt presentasi .pptx
 
PPT COVID.pptx
PPT COVID.pptxPPT COVID.pptx
PPT COVID.pptx
 
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)
Protokol Pintu Masuk Wilayah Indonesia (Bandara, Pelabuhan, PLBDN)
 
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docx
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docxPANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docx
PANDUAN PELAYANAN PUSKESMAS.docx
 
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
 
Se no. 15/2020
Se no. 15/2020Se no. 15/2020
Se no. 15/2020
 
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2020
 
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...
Pedoman bagi ibu hamil, ibu nifas dan Bayi Baru Lahir selama social distancin...
 
3. penanganan thd kasus covid 19
3. penanganan thd kasus covid 193. penanganan thd kasus covid 19
3. penanganan thd kasus covid 19
 
Bahan pembelajaran 3 penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbn
Bahan pembelajaran 3   penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbnBahan pembelajaran 3   penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbn
Bahan pembelajaran 3 penanganan terhadap kasus covid-19 bagi asn bkkbn
 
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdf
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdfKesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdf
Kesiagaan Covid-19 Tingkat RT.pdf
 
Rt Mandiri Covid-19
Rt Mandiri Covid-19Rt Mandiri Covid-19
Rt Mandiri Covid-19
 
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot
3. materi penanganan terhadap kasus covid 19 tot
 
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022
Salinan SE KA Satgas Nomor 17 Tahun 2022
 
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalah
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalahPOWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalah
POWERPOINT PPI COVID beserta latar belakang masalah
 
2. se mendikbud
2. se mendikbud2. se mendikbud
2. se mendikbud
 
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptx
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptxPEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptx
PEDOMAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI CORONAVIRUS DISEASE.pptx
 

More from Segarnis Dhiasy

materi kebijakan pusrengun NSI 2021
materi kebijakan pusrengun NSI 2021materi kebijakan pusrengun NSI 2021
materi kebijakan pusrengun NSI 2021Segarnis Dhiasy
 
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarang
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarangKebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarang
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarangSegarnis Dhiasy
 
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7Blc tugsus atiq a manah pd angkat7
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7Segarnis Dhiasy
 
Pembekalan nsi terbaru sept 2020
Pembekalan nsi  terbaru sept 2020Pembekalan nsi  terbaru sept 2020
Pembekalan nsi terbaru sept 2020Segarnis Dhiasy
 
Materi untuk nusantara sehat surveilans
Materi untuk nusantara sehat   surveilansMateri untuk nusantara sehat   surveilans
Materi untuk nusantara sehat surveilansSegarnis Dhiasy
 
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020Materi ppi bapelkes 30 juli 2020
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020Segarnis Dhiasy
 
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020Segarnis Dhiasy
 
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020Segarnis Dhiasy
 
Manajemen bencana ns individu
Manajemen bencana ns individuManajemen bencana ns individu
Manajemen bencana ns individuSegarnis Dhiasy
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Segarnis Dhiasy
 
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah)Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah)Segarnis Dhiasy
 
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (ukm)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid   19 (ukm)Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid   19 (ukm)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (ukm)Segarnis Dhiasy
 
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)Segarnis Dhiasy
 
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finishSegarnis Dhiasy
 
Bt etnografi tugsus dr dina 2020
Bt etnografi tugsus dr dina 2020Bt etnografi tugsus dr dina 2020
Bt etnografi tugsus dr dina 2020Segarnis Dhiasy
 

More from Segarnis Dhiasy (20)

materi kebijakan pusrengun NSI 2021
materi kebijakan pusrengun NSI 2021materi kebijakan pusrengun NSI 2021
materi kebijakan pusrengun NSI 2021
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarang
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarangKebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarang
Kebijakan pis pk pandemi bapelkes cikarang
 
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7Blc tugsus atiq a manah pd angkat7
Blc tugsus atiq a manah pd angkat7
 
Pembekalan nsi terbaru sept 2020
Pembekalan nsi  terbaru sept 2020Pembekalan nsi  terbaru sept 2020
Pembekalan nsi terbaru sept 2020
 
Materi untuk nusantara sehat surveilans
Materi untuk nusantara sehat   surveilansMateri untuk nusantara sehat   surveilans
Materi untuk nusantara sehat surveilans
 
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020Materi ppi bapelkes 30 juli 2020
Materi ppi bapelkes 30 juli 2020
 
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#2. manajemen bencana ns individu cikarang2020
 
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020
#1. manajemen bencana ns individu cikarang2020
 
Manajemen bencana ns individu
Manajemen bencana ns individuManajemen bencana ns individu
Manajemen bencana ns individu
 
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
Materi pemanfaatan dana jkn & bok di puskesmas ( bapelkes cikarang)
 
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah)Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid  19  (pemulasaran jenazah)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah)
 
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (ukm)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid   19 (ukm)Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid   19 (ukm)
Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (ukm)
 
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)
Pelayanan puskemas dalam masa pandemic covid 19 (ukp)
 
Bela Negara Survival
Bela Negara SurvivalBela Negara Survival
Bela Negara Survival
 
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish
6. pembentukan karakter cilandak iv s.d vi tugsus.pptx finish
 
5. ketahanan nasional
5. ketahanan nasional5. ketahanan nasional
5. ketahanan nasional
 
Bt etnografi tugsus dr dina 2020
Bt etnografi tugsus dr dina 2020Bt etnografi tugsus dr dina 2020
Bt etnografi tugsus dr dina 2020
 
Mi.etno20 maryono
Mi.etno20 maryonoMi.etno20 maryono
Mi.etno20 maryono
 
Aplikasi keluarga sehat
Aplikasi keluarga sehatAplikasi keluarga sehat
Aplikasi keluarga sehat
 

Recently uploaded

PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxBudyHermawan3
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditYOSUAGETMIRAJAGUKGUK1
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxBudyHermawan3
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxBudyHermawan3
 
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfdrmdbriarren
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxBudyHermawan3
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxBudyHermawan3
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxBudyHermawan3
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdfHarisKunaifi2
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasiasaliaraudhatii
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxBudyHermawan3
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxrohiwanto
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxSusatyoTriwilopo
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxBudyHermawan3
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxBudyHermawan3
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxBudyHermawan3
 

Recently uploaded (16)

PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama DesapptxPB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
PB.2.3 KERJA SAMA DESA. Perspektif Kerja sama Desapptx
 
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka KreditPermen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
Permen PANRB Nomor 3 Tahun 2023 - Tentang Penetapan Angka Kredit
 
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptxTata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
Tata Kelola Pengadaan barang dan Jasa di Desa pptx
 
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptxPB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
PB.1 BINA SUASANA DAN ORIENTASI BELAJAR.pptx
 
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdfSalinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
Salinan Materi Sosialisasi PEKPPP 2022 - bukti dukung lebih rinci.pdf
 
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptxInovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
Inovasi Pelayanan Publik Pemerintah .pptx
 
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptxKonsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
Konsep Management RisikoRev Pak Budi.pptx
 
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptxPB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
PB.2 KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN PEMDES.pptx
 
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdfPemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten  .pdf
Pemekaran Kabupaten Banyuwangi menujumKota dan kabupaten .pdf
 
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke IntegrasiPenyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
Penyesuaian AK Jabatan Fungsional Konvensional Ke Integrasi
 
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptxPengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
Pengantar dan Teknik Public Speaking.pptx
 
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptxIPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
IPSKelas12BABSMANEGERI1 3 April 2024perikanan.pptx
 
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptxmars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
mars pkk yang selalu dinyanyikan saat kegiatan PKK.pptx
 
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptxAparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
Aparatur Sipil Negara sebagai Perekat Bangsa.pptx
 
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptxMembangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
Membangun Budaya Ber-Integritas ASN.pptx
 
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptxLAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
LAPORAN KEPALA DESA. sebagai kewajiban pptx
 

Pelayanan puskesmas dalam masa pandemi covid 19 (pemulasaran jenazah) (2)

  • 1. PELAYANAN PUSKESMAS DALAM MASA PANDEMI COVID-19 (PEMULASARAN JENAZAH) PELATIHAN PEMBEKALAN NUSANTARA SEHAT INDIVIDU BAPELKES CIKARANG 22 JULI SD 01 AGUSTUS 2020
  • 2. LATAR BELAKANG Coronavirus Disease-19 (COVID-19) telah dinyatakan sebagai Pandemi oleh WHO, hingga saat ini kasusnya masih meningkat secara signifikan dan menimbulkan banyak korban kematian di lebih dari 150 negara. Indonesia menjadi salah satu negara dengan kasus COVID-19 yang tinggi dan ditetapkan sebagai bencana non alam berupa wabah penyakit oleh BNPB, yang tersebar di 34 Provinsi.
  • 3. DASAR HUKUM : • Undang - Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana • Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2018 Penyelenggaraan penanggulangan bencana dalam keadaan tertentu • Surat Keputusan Kepala BNPB Nomor 9.A. Tahun 2020 tentang Penetapan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit akibat Virus Corona di Indonesia • Surat Keputusan Kepala BNPB Nomor 13.A Tahun 2020 tentang Perpanjangan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Wabah Penyakit akibat Virus Corona di Indonesia
  • 4. DASAR HUKUM (lanjutan..) : • Fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan ibadah dalam situasi terjadi wabah Covid 19 • Fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor: 18 Tahun 2020 tentang Pedoman Pengurusan Jenazah (Tajhiz Al-Jana’iz) Muslim yang Terinfeksi COVID-19 • Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/413/2020 tentang Pedoman Pencegahan Dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)
  • 5. PROSEDUR PELAPORAN KEMATIAN DAN PENANGANAN JENAZAH 1. Prosedur Pelaporan Kematian Klg/anggota masy melaporkan kepada Ketua RT/RW. Ketua RT/RW segera mungkin mengklarifikasi kejadian kematian Ketua RT/RW menjelaskan kpd klg dan masy agar tdk menangani jenazah terlebih dahulu sampai mendapat konfirmasi dari petugas medis/Puskesmas Ketua RT/RW melaporkan kejadian kematian ke Desa/Kelurahan dan atau Puskesmas dan Camat wilayah Bila konfirmasi kepada pihak yang berwenang tidak diperoleh, maka gugus tugas dapat memutuskan penanganan jenazah sesuai prosedur jenazah Covid-19
  • 6. 2. Prosedur Konfirmasi dan Persiapan Petugas Puskesmas/Gugus Tugas Petugas Puskesmas/ gugus tugas melakukan wawancara melalui telepon untuk mengetahui riwayat penyakit kepada keluarga dan atau ketua RT. COVID-19  memastikan penyebab kematian (otopsi verbal) Petugas minimal 2 orang, menuju lokasi dengan membawa kelengkapan berupa masing-masing 1 (satu) set APD, formulir otopsi verbal, kantong plastic infeksius minimal 3 (buah) dan disinfeksi Melakukan otopsi verbal, untuk memastikan penyebab kematian Apabila jenazah dipastikan meninggal karena COVID - 19, petugas menghubungi Posko Gugus Tugas Tingkat Desa /Kelurahan / Kecamatan / Kabupaten / Kota Memberikan penjelasan kepada pihak keluarga tentang penanganan khusus bagi jenazah yang meninggal dengan penyakit menular Memberikan penjelasan kepada keluarga untuk : Melaksanakan desinfeksi pada seluruh permukaan tempat setelah selesai pelaksanaan pemulasaran jenazah. Dalam Pelaksanaan pemakaman, jenazah tidak diperbolehkan dibawa keluar atau masuk dari pelabuhan, bandar udara, atau pos lintas batas darat Negara.
  • 7. PROSEDUR PENANGANAN JENAZAH : A. Tim Pemulasaran Jenazah memakai APD lengkap. B. Pemulasaran jenazah sesuai dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya. C. Selain tim pemulasaran jenazah, tidak diperkenankan untuk memasuki ruangan. D. Tidak dilakukan suntik pengawet dan tidak dibalsem. E. Lakukan disinfeksi pada jenazah menggunakan cairan desinfektan. F. Tutup semua lubang tubuh, dan bekas luka akibat tindakan medis atau lainnya dengan plester kedap air. G. Masukan jenazah ke dalam kantong jenazah yang tidak tembus air. H. Pastikan tidak ada kebocoran cairan tubuh yang dapat mencemari bagian luar kantong jenazah. I. Pastikan kantong jenazah disegel dengan menggunakan lem silicon dan tidak boleh dibuka lagi. J. Lakukan disimfeksi bagian luar kantong jenazah dan ruangan (permukaan datar tempat pemulasaran jenazah) menggunakan cairan desinfektan. K. Jenazah dimasukkan ke dalam peti kayu yang telah disiapkan, (posisi miring ke kanan / telinga kanan menempel dasar peti / menghadap kiblat) tutup peti dengan rapat menggunakan lem silikon, kemudian dipaku/diskrup. L. Peti jenazah dibungkus dengan plastic lalu didisimfeksi sebelum masuk mobil jenazah. M. Jika tidak tersedia peti jenazah, cukup hanya menggunakan kantong jenazah kemudian tutup kembali menggunakan bahan plastik lalu didesinfeksi sebelum masuk mobil jenazah. N. Jenazah sebaiknya disemayamkan tidak lebih dari 4 (empat) jam sejak dinyatakan meninggal.
  • 8. PROSEDUR MEMANDIKAN JENAZAH YANG TERPAPAR COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2020 : 1. Bagi jenazah yang menurut medis dapat dimandikan. A. Jenazah dimandikan tanpa harus dibuka pakaiannya. B. Petugas wajib berjenis kelamin yang sama dengan jenazah yang dimandikan dan dikafani. C. Jika petugas yang memandikan tidak ada yang berjenis kelamin sama, maka dimandikan oleh petugas yang ada, dengan syarat jenazah dimandikan tetap memakai pakaian. Jika tidak, maka ditayammumkan. D. Petugas membersihkan najis (jika ada) sebelum memandikan. E. Petugas memandikan jenazah dengan cara mengucurkan air secara merata ke seluruh tubuh.
  • 9. F. Jika jenazah menurut medis tidak dapat dimandikan. Jika atas pertimbangan ahli yang terpercaya bahwa jenazah tidak mungkin dimandikan, maka dapat diganti dengan tayamum sesuai ketentuan syariah, yaitu dengan cara : Mengusap wajah dan kedua tangan jenazah (minimal sampai pergelangan) dengan debu. Untuk kepentingan perlindungan diri pada saat mengusap, petugas tetap menggunakan APD.
  • 10. PROSEDUR MENGAFANI JENAZAH YANG TERPAPAR COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2020 A. Setelah jenazah dimandikan atau ditayamumkan, atau karena dharurah syar’iyyah tidak dimandikan atau ditayamumkan, maka jenazah dikafani dengan menggunakan kain yang menutup seluruh tubuh dan dimasukkan ke dalam kantong jenazah yang aman dan tidak tembus air. B. Setelah pengafanan selesai, jenazah dimasukkan ke dalam peti jenazah yang tidak tembus air dan udara dengan dimiringkan ke kanan sehingga saat dikuburkan jenazah menghadap ke arah kiblat. C. Jika setelah dikafani masih ditemukan najis pada jenazah, maka petugas dapat mengabaikan najis tersebut.
  • 11. PEDOMAN MENSHOLATKAN JENAZAH YANG TERPAPAR COVID-19 SESUAI FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2020 A. Disunnahkan menyegerakan shalat jenazah setelah dikafani. B. Dilakukan di tempat yang aman dari penularan Covid-19. C. Dilakukan oleh umat Islam secara langsung (hadhir) minimal satu orang. Jika tidak memungkinkan, boleh dishalatkan di kuburan sebelum atau sesudah dimakamkan. Jika tidak dimungkinkan, maka boleh dishalatkan dari jauh (shalat ghaib). D. Pihak yang menyalatkan wajib menjaga diri dari penularan Covid-19.
  • 12. PEDOMAN MENGUBURKAN JENAZAH YANG TERPAPAR COVID-19 SESUAI FATWA MAJLIS ULAMA INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2020 : A. Dilakukan sesuai dengan ketentuan syariah dan protokol medis. B. Dilakukan dengan cara memasukkan jenazah bersama petinya ke dalam liang kubur tanpa harus membuka peti, plastik, dan kafan. C. Penguburan beberapa jenazah dalam satu liang kubur dibolehkan karena darurat (al-dharurah al-syar’iyyah) sebagaimana diatur dalam ketentuan fatwa MUI nomor 34 tahun 2004 tentang Pengurusan Jenazah (Tajhiz al- Jana’iz) Dalam Keadaan Darurat.
  • 13. PROSEDUR PENYERAHAN JENAZAH OLEH PETUGAS PEMULASARAN KEPADA PETUGAS PEMAKAMAN A. Setelah semua prosedur pemulasaran jenazah dilaksanakan, Tim pemulasaran melakukan desinfeksi diri sebelum membuka APD yang digunakan. B. Petugas pemulasaran jenazah melepas APD sesuai urutan prosedur dan masukan ke dalam kantong plastik infeksius, untuk dilakukan pemusnahan. C. Tim pemulasaran selanjutnya dapat menggunakan masker bedah dan sarung tangan baru untuk membantu mengangkat peti jenazah ke mobil pengangkut jenazah. D. Jika ditemui kesulitan dalam pemindahan jenazah ke mobil pengangkut jenazah maka dapat dilakukan cara lain untuk memudahkan proses. E. Tim pemulasaran jenazah menyerahkan jenazah kepada Petugas Dinas Terkait/Petugas yang telah disiapkan untuk proses pengangkutan dan pemakaman.
  • 14. PROSEDUR MENUJU TEMPAT PEMAKAMAN A. Petugas pemakaman jenazah terdiri dari sopir keranda/kereta/mobil jenazah 1 (satu) orang atau lebih, dan petugas pengangkut/ pemakaman sekurang- kurangnya 2 (dua) orang. B. Sopir keranda/kereta/mobil jenazah dan petugas pemakaman wajib memakai APD. C. Persiapan Petugas (sopir dan petugas pemakaman) Dinas terkait menerima peti jenazah. D. Jenazah diantar dengan keranda/kereta jenazah/mobil jenazah khusus dari Dinas terkait atau yang lainnya yang telah disiapkan ke tempat pemakaman. E. Sebelum jenazah diberangkatkan, pastikan bahwa Pak Camat wilayah setempat atau Tokoh masyarakat didampingi petugas Puskesmas, telah lebih dahulu memberi penjelasan secara bijak kepada masyarakat setempat tentang tempat penguburan (bahwa jenazah yang telah dikuburkan karena covid-19 tidak lagi menularkan penyakitnya).
  • 15. PROSEDUR MENUJU TEMPAT PEMAKAMAN Lanjutan… F. Pastikan penguburan tanpa membuka peti jenazah atau kantong jenazah. G. Penguburan dapat dilaksanakan di tempat pemakaman umum yang sudah ditentukan dan pihak keluarga dapat turut dalam penguburan jenazah tersebut dengan tetap menjaga kewaspadaan, dengan menerapkan physical distancing; yaitu dengan menjaga jarak masing-masing minimal 2 meter. H. Apabila proses pemulasaran jenazah selesai setelah jam 20.00 maka jenazah dititipkan sementara ke RSUD terdekat untuk dimakamkan esok harinya. I. Petugas kamar jenazah RSUD menerima jenazah dan melakukan pencatatan. J. Dinas terkait memastikan mengambil jenazah yang dititipkan di RSUD pada pagi harinya untuk K. dimakamkan di tempat yang telah ditentukan.