SlideShare a Scribd company logo
1 of 52
Download to read offline
ParamitaCahyaningrum Kuswandi
(email : paramita@uny.ac.id)
FMIPA UNY
2012
Bimbingan Olimpiade SMA
 Genetika : ilmu yang memperlajari tentang
pewarisan sifat (hereditas = heredity)
 Ilmu genetika mulai berkembang dari teori
hasil penelitian Mendel
 Mendel mengambil kesimpulan dari
penelitiannya bahwa sifat-sifat dapat
diturunkan dari generasi ke generasi melalui
suatu faktor (unit factor = gen)
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Materi Genetik
2. Pembelahan sel (dibahas di biologi sel)
3. Pewarisan sifat
4. Mutasi
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 DNA
 RNA
 Kode Genetik
 Gen
 Kromosom
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Terlihat banyak variasi antar individu dalam
suatu spesies
 Misal : warna rambut, warna mata, tinggi
badan, warna kulit, dll.
 Lebih banyak variasi antar spesies
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
Sebelum DNA ditemukan, ilmuwan hanya
mengetahui bahwa materi pembawa informasi
genetis mempunyai 3 sifat :
1. Mengandung informasi struktur, fungsi,
perkembangan dan reproduksi sel dalam
bentuk yang stabil
2. Harus mampu replikasi secara akurat
3. Dapat mengalami perubahan sehingga
muncul variasi, adaptasi dan evolusi
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Friedrich Miescher, 1869.
Menemukan nuklein dari isolasi sel darah putih
(mengandung C,H,O,N,P)
2. Awal 1900 an
eksperimen menunjukkan adanya kromosom
tetapi diyakini bahwa protein pembawa info
genetis, bukan DNA
3. Frederich Griffith, 1928.
Transformation experiment menggunakan
bakteri streptococcus pneumoniae yang
diinjeksi pada tikus
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
4. O.T.Avery, C.M.MacLeod, and M.McCarthy,
1930-1940
Transformation experiment, melanjutkan
penelitianGriffith. Dibuktikan bahwa DNA
adalah pembawa info genetis
5. A.D.Hershey and M.Chase, 1953.
Bacteriophage experiment, menggunakan
virus bakteri (bacteriophage) dan radioactive
isotope untuk membuktikan bahwa DNA
pembawa info genetis
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 DNA dan RNA adalah polymer
 Polymer terdiri dari banyak monomer
 Monomer DNA dan RNA adalah : gula
pentose, basa dengan nitrogen, dan fosfat
 DNA : deoxyribonucleic acid
 RNA : ribonucleic acid
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Tahun 1953, J.D.Watson dan F.H.Crick
mengajukan suatu model molekul DNA
 Model yang dihasilkan berdasar penelitian
lain :
- penelitian komposisi basa oleh E.Chargaff
- penelitian difraksi dengan sinar X oleh
Franklin dan Wilkins
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Mempunyai gula ribosa
2. Merupakan molekul satu untai (single strand)
3. Single strand dpt menambah basa sehingga
mjd struktur sekunder
4. RNA single atau double strand ditemukan
pada genom beberapa jenis virus
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
DNA
 Ditemukan dalam nukelus
di kromosom, mitokondria,
plastida, dan sentriol
 Double helix
 Fungsi hereditas dan
sintesis protein
 Basa : A, G,T, C
 Gula deoksiribosa
RNA
 Ditemukan di sitoplasma
terutama di ribosom dan
nukleus
 Rantai pendek dan tunggal
 Fungsi dalam sintesis
protein
 Basa : A, G, U, C
 Gula ribosa
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Materi genetis : perlu diketahui untuk melihat
pewarisan sifat
 Replikasi materi genetis : perlu diketahui untuk
mengetahui cara materi tersebut diperbanyak
dan diwariskan dari satu sel ke sel berikutnya
dan dari satu generasi ke generasi baru makhluk
hidup
 Bagaimana materi genetis diperbanyak secara
tepat dan cepat ?
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 DNA adalah materi genetis dan membawa
informasi tersebut pada urutan basanya
 Model DNA yang ditemukan oleh Watson dan
Crick menunjukkan bahwa ‘ pasangan basa
dapat menjadi dasar mekanisme penggandaan
molekul DNA ‘
 Karena nukleotida berpasangan maka satu untai
DNA dapat menjadi cetakan (template) untuk
untai yang lain
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Conservative model
 Semiconservative model
 Dispersive model
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Kedua untai asal
bertindak sebagai
template / cetakan
2. Dihasilkan 2 molekul
DNA :
 1 molekul asal/parent
 1 molekul baru
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Tiap untai bertindak
sebagai cetakan
2. Dihasilkan 2 molekul
DNA baru, masing-
masing terdiri dari 1
untai asal dan 1 untai
baru
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
1. Molekul DNA
terpotong-potong saat
replikasi
2. Potongan-potongan
tersebut melakukan
replikasi
3. Terbentuk potongan-
potongan baru
4. Potongan DNA asal dan
yang baru membentuk 2
molekul DNA yang
terdiri dari potongan-
potongan DNA baru
dam lama secara acak
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Tahun 1958, membuktikan model replikasi
semiconservative
 Menggunakan bakteri E.coli
 Bakteri ditumbuhkan pada media yang
mengandung nitrogen-15 dalam bentuk
NH₄Cl.
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Helikase : untuk mempermudah membuka
rantai double helix
 Polimerase : untuk menggabungkan
deoksiribonukleosida fosfat
 Ligase : untuk menyambung bagian-bagian
rantai tunggal DNA yang baru terbentuk
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Sekuen basa pada DNA menentukan sekuen
asam amino untuk pembentukan protein
 Dibutuhkan RNA sebagai perantara
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Transkripsi :
Sintesis molekul RNA
yang komplemen
dengan molekul DNA
 Translasi :
Sintesis protein
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Proses pembentukan mRNA dari salah satu
pita DNA
 RNA polimerase membuka sebagian double
helix DNA
 RNA polimerase membantu menyusun
mRNA dengan menambah nukleotida
 mRNA yang sudah terbentuk akan menuju ke
sitoplasma untuk proses translasi di ribosom
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Di ribosom mRNA diterjemahkan dengan
bantuan tRNA untuk menjadi asam amino
 Asamamino diaktifkan denganATP
 Asam amino aktif dibawa oleh tRNA ke
ribosom
 tRNA memiliki antikodon yang sesuai dengan
triplet kodon pada mRNA
 Kesesuaian kodon-antikodon akan mengkode
untuk asam amino tertentu
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Asam amino dirangkai membentuk polisom,
kemudian membentuk protein
 Tahapan translasi : inisiasi, elongasi,
terminasi
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Kode genetik adalah kode yang dibawa oleh
mRNA untuk tRNA sehingga dapat
diterjemahkan menjadi asam amino
 Kode genetik berupa urutan 3 basa nitrogen
yang disebut triplet codon
 1 macam asam amino mempunyai lebih dari 1
kode
 Jika 1 codon terdiri dari 3 basa maka jumlah
kodon = 43 = 64
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Kesatuan terkecil di dalam sel yang berperan
menentukan hereditas
 Mengatur perkembangan dan metabolisme
 Menyampaikan info genetik ke generasi
berikutnya
 Ekspresi gen diatur oleh berbagai faktor yang
berbeda pada prokariot dan eukariot
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Bentuk dari gen
 Misal : gen untuk warna bunga, dengan 2
macam warna/alel yaitu ungu dan putih
 Diberi kode huruf
 Alel berpasangan dan menempati letak yang
sama (lokus) di kromosom homolog
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Gen struktural : gen yang membentuk mRNA
 Gen regulator : gen yang mengendalikan
ekspresi gen-gen struktural
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Kromosom terdapat di dalam inti sel dan
tampak di bawah mikroskop saat sel sedang
membelah
 Terdiri dari DNA dan protein histone
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Sentromer : tempat benang spindel
menempel pada saat pembelahan sel
 Lengan : mengandung kromonema dan gen.
Di kromonema terdapat kromomer yang
terdii dari protein histone dan DNA.
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Metasentrik
 Submetasentrik
 Akrosentrik
 Telosentrik
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
 Autosom
 Gonosom (sex chromosome)
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012

More Related Content

What's hot

Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNA
Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNAPembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNA
Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNATri Suwandi
 
Pola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanPola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanMey Sari
 
Krom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaKrom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaNanda Reda
 
Transkripsi & Translasi
Transkripsi & TranslasiTranskripsi & Translasi
Transkripsi & Translasiilmanafia13
 
Dna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosomDna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosomPotpotya Fitri
 
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRANLATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRANalmansyahnis .
 
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui Membran
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui MembranXIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui Membran
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui MembranDhita Ayu Distarasiswa
 
Perkawinan trihibrid
Perkawinan trihibridPerkawinan trihibrid
Perkawinan trihibridJeneng Omega
 
Power Point Mutasi
Power Point MutasiPower Point Mutasi
Power Point MutasiHusain Anker
 
Presentasi mengenai Minyak Bumi
Presentasi mengenai Minyak BumiPresentasi mengenai Minyak Bumi
Presentasi mengenai Minyak BumiDanu Danari
 
Pola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAPola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAHusain Anker
 
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang HijauLaporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijauanurputri
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusRian Maulana
 
Presentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasanPresentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasanArika Sari
 

What's hot (20)

Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNA
Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNAPembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNA
Pembuatan Insulin dengan Teknik Rekombinasi DNA
 
Pola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautanPola pola hereditas pautan
Pola pola hereditas pautan
 
Krom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dnaKrom,gen, dan dna
Krom,gen, dan dna
 
Transkripsi & Translasi
Transkripsi & TranslasiTranskripsi & Translasi
Transkripsi & Translasi
 
Dna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosomDna, gen, dan kromosom
Dna, gen, dan kromosom
 
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRANLATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN
LATIHAN SOAL MEKANISME TRANSPOR PADA MEMBRAN
 
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui Membran
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui MembranXIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui Membran
XIA Bab 1 Sel - Transpor Melalui Membran
 
Perkawinan trihibrid
Perkawinan trihibridPerkawinan trihibrid
Perkawinan trihibrid
 
Bukti–Bukti Evolusi
Bukti–Bukti EvolusiBukti–Bukti Evolusi
Bukti–Bukti Evolusi
 
Substansi genetika
Substansi genetikaSubstansi genetika
Substansi genetika
 
Power Point Mutasi
Power Point MutasiPower Point Mutasi
Power Point Mutasi
 
Bab 3 Sistem Gerak
Bab 3  Sistem  GerakBab 3  Sistem  Gerak
Bab 3 Sistem Gerak
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
Presentasi mengenai Minyak Bumi
Presentasi mengenai Minyak BumiPresentasi mengenai Minyak Bumi
Presentasi mengenai Minyak Bumi
 
Hukum hardy weinberg
Hukum hardy weinbergHukum hardy weinberg
Hukum hardy weinberg
 
Pola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPAPola pola-hereditas XII IPA
Pola pola-hereditas XII IPA
 
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang HijauLaporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
Laporan Pengaruh Cahaya Terhadap Pertumbuhan Kacang Hijau
 
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-VirusPPT Biologi SMA Kelas X-Virus
PPT Biologi SMA Kelas X-Virus
 
Presentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasanPresentasi sistem pernapasan
Presentasi sistem pernapasan
 
Ppt replikasi DNA
Ppt replikasi DNAPpt replikasi DNA
Ppt replikasi DNA
 

Similar to Genetika Dasar

Topik 3 genetika
Topik 3 genetikaTopik 3 genetika
Topik 3 genetikaListy L
 
Genetika Olimpiade SMA
Genetika Olimpiade SMAGenetika Olimpiade SMA
Genetika Olimpiade SMAdewisetiyana52
 
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologiPola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologimassonie44
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2Faridatul Amaniyah
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2Zahidah Farhatiy
 
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika Ternak
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika TernakAlel dan Gen Ganda - Materi Genetika Ternak
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika TernakLusia Komala Widiastuti
 
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxGenetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxAgathaHaselvin
 
C11 DNA Sebagai Materi Genetik
C11 DNA Sebagai Materi GenetikC11 DNA Sebagai Materi Genetik
C11 DNA Sebagai Materi GenetikCatatan Medis
 
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatBahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatdesiaulia7
 
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatBahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatdesiaulia7
 
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...Universitas Muslim Nusantara Al-Washliyah
 
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptx
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptxBAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptx
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptxKurniawanSaputra40
 
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdf
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdfMakalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdf
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdfAgathaHaselvin
 
Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelSulistia Rini
 
Bahan Gen dan Ekspresinya
Bahan Gen dan EkspresinyaBahan Gen dan Ekspresinya
Bahan Gen dan EkspresinyaFitriDamayanti9
 

Similar to Genetika Dasar (20)

Topik 3 genetika
Topik 3 genetikaTopik 3 genetika
Topik 3 genetika
 
3-replikasi-dna.pdf
3-replikasi-dna.pdf3-replikasi-dna.pdf
3-replikasi-dna.pdf
 
Genetika Olimpiade SMA
Genetika Olimpiade SMAGenetika Olimpiade SMA
Genetika Olimpiade SMA
 
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologiPola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
Pola pola hereditas materi-kelas_12_biologi
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
 
Belajar gen, dna dan kromosom 2
Belajar gen, dna dan kromosom  2Belajar gen, dna dan kromosom  2
Belajar gen, dna dan kromosom 2
 
PT 1&2.pptx
PT 1&2.pptxPT 1&2.pptx
PT 1&2.pptx
 
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika Ternak
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika TernakAlel dan Gen Ganda - Materi Genetika Ternak
Alel dan Gen Ganda - Materi Genetika Ternak
 
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsxGenetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
Genetika-pendahuluan-1-Genetika-pendahuluan-1.ppsx
 
C11 DNA Sebagai Materi Genetik
C11 DNA Sebagai Materi GenetikC11 DNA Sebagai Materi Genetik
C11 DNA Sebagai Materi Genetik
 
GENETIKA_PEWARISAN_SIFAT.pptx
GENETIKA_PEWARISAN_SIFAT.pptxGENETIKA_PEWARISAN_SIFAT.pptx
GENETIKA_PEWARISAN_SIFAT.pptx
 
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatBahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
 
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifatBahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
Bahan ajar 4 genetika pewarisan sifat
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...
GENETIKA SEL |1J| Dosen: Yayuk Putri Rahayu, S.Si., M.Si | Farmasi UMN Al-Was...
 
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptx
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptxBAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptx
BAB 3. PEWARISAN SIFAT PADA MAKHLUK HIDUP BG 1.pptx
 
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdf
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdfMakalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdf
Makalah_sentral_dogma_-Fitria_Dela-.pdf.pdf
 
Genetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi SelGenetika dan Reproduksi Sel
Genetika dan Reproduksi Sel
 
Dna
DnaDna
Dna
 
Bahan Gen dan Ekspresinya
Bahan Gen dan EkspresinyaBahan Gen dan Ekspresinya
Bahan Gen dan Ekspresinya
 

Recently uploaded

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 

Genetika Dasar

  • 1. ParamitaCahyaningrum Kuswandi (email : paramita@uny.ac.id) FMIPA UNY 2012 Bimbingan Olimpiade SMA
  • 2.  Genetika : ilmu yang memperlajari tentang pewarisan sifat (hereditas = heredity)  Ilmu genetika mulai berkembang dari teori hasil penelitian Mendel  Mendel mengambil kesimpulan dari penelitiannya bahwa sifat-sifat dapat diturunkan dari generasi ke generasi melalui suatu faktor (unit factor = gen) ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 3. 1. Materi Genetik 2. Pembelahan sel (dibahas di biologi sel) 3. Pewarisan sifat 4. Mutasi ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 4.  DNA  RNA  Kode Genetik  Gen  Kromosom ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 5.  Terlihat banyak variasi antar individu dalam suatu spesies  Misal : warna rambut, warna mata, tinggi badan, warna kulit, dll.  Lebih banyak variasi antar spesies ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 6. Sebelum DNA ditemukan, ilmuwan hanya mengetahui bahwa materi pembawa informasi genetis mempunyai 3 sifat : 1. Mengandung informasi struktur, fungsi, perkembangan dan reproduksi sel dalam bentuk yang stabil 2. Harus mampu replikasi secara akurat 3. Dapat mengalami perubahan sehingga muncul variasi, adaptasi dan evolusi ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 7. 1. Friedrich Miescher, 1869. Menemukan nuklein dari isolasi sel darah putih (mengandung C,H,O,N,P) 2. Awal 1900 an eksperimen menunjukkan adanya kromosom tetapi diyakini bahwa protein pembawa info genetis, bukan DNA 3. Frederich Griffith, 1928. Transformation experiment menggunakan bakteri streptococcus pneumoniae yang diinjeksi pada tikus ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 8. 4. O.T.Avery, C.M.MacLeod, and M.McCarthy, 1930-1940 Transformation experiment, melanjutkan penelitianGriffith. Dibuktikan bahwa DNA adalah pembawa info genetis 5. A.D.Hershey and M.Chase, 1953. Bacteriophage experiment, menggunakan virus bakteri (bacteriophage) dan radioactive isotope untuk membuktikan bahwa DNA pembawa info genetis ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 9.  DNA dan RNA adalah polymer  Polymer terdiri dari banyak monomer  Monomer DNA dan RNA adalah : gula pentose, basa dengan nitrogen, dan fosfat  DNA : deoxyribonucleic acid  RNA : ribonucleic acid ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 12.  Tahun 1953, J.D.Watson dan F.H.Crick mengajukan suatu model molekul DNA  Model yang dihasilkan berdasar penelitian lain : - penelitian komposisi basa oleh E.Chargaff - penelitian difraksi dengan sinar X oleh Franklin dan Wilkins ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 16. 1. Mempunyai gula ribosa 2. Merupakan molekul satu untai (single strand) 3. Single strand dpt menambah basa sehingga mjd struktur sekunder 4. RNA single atau double strand ditemukan pada genom beberapa jenis virus ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 19. DNA  Ditemukan dalam nukelus di kromosom, mitokondria, plastida, dan sentriol  Double helix  Fungsi hereditas dan sintesis protein  Basa : A, G,T, C  Gula deoksiribosa RNA  Ditemukan di sitoplasma terutama di ribosom dan nukleus  Rantai pendek dan tunggal  Fungsi dalam sintesis protein  Basa : A, G, U, C  Gula ribosa ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 20.  Materi genetis : perlu diketahui untuk melihat pewarisan sifat  Replikasi materi genetis : perlu diketahui untuk mengetahui cara materi tersebut diperbanyak dan diwariskan dari satu sel ke sel berikutnya dan dari satu generasi ke generasi baru makhluk hidup  Bagaimana materi genetis diperbanyak secara tepat dan cepat ? ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 21.  DNA adalah materi genetis dan membawa informasi tersebut pada urutan basanya  Model DNA yang ditemukan oleh Watson dan Crick menunjukkan bahwa ‘ pasangan basa dapat menjadi dasar mekanisme penggandaan molekul DNA ‘  Karena nukleotida berpasangan maka satu untai DNA dapat menjadi cetakan (template) untuk untai yang lain ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 23.  Conservative model  Semiconservative model  Dispersive model ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 24. 1. Kedua untai asal bertindak sebagai template / cetakan 2. Dihasilkan 2 molekul DNA :  1 molekul asal/parent  1 molekul baru ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 25. 1. Tiap untai bertindak sebagai cetakan 2. Dihasilkan 2 molekul DNA baru, masing- masing terdiri dari 1 untai asal dan 1 untai baru ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 26. 1. Molekul DNA terpotong-potong saat replikasi 2. Potongan-potongan tersebut melakukan replikasi 3. Terbentuk potongan- potongan baru 4. Potongan DNA asal dan yang baru membentuk 2 molekul DNA yang terdiri dari potongan- potongan DNA baru dam lama secara acak ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 27.  Tahun 1958, membuktikan model replikasi semiconservative  Menggunakan bakteri E.coli  Bakteri ditumbuhkan pada media yang mengandung nitrogen-15 dalam bentuk NH₄Cl. ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 29.  Helikase : untuk mempermudah membuka rantai double helix  Polimerase : untuk menggabungkan deoksiribonukleosida fosfat  Ligase : untuk menyambung bagian-bagian rantai tunggal DNA yang baru terbentuk ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 32.  Sekuen basa pada DNA menentukan sekuen asam amino untuk pembentukan protein  Dibutuhkan RNA sebagai perantara ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 34.  Transkripsi : Sintesis molekul RNA yang komplemen dengan molekul DNA  Translasi : Sintesis protein ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 35.  Proses pembentukan mRNA dari salah satu pita DNA  RNA polimerase membuka sebagian double helix DNA  RNA polimerase membantu menyusun mRNA dengan menambah nukleotida  mRNA yang sudah terbentuk akan menuju ke sitoplasma untuk proses translasi di ribosom ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 36.  Di ribosom mRNA diterjemahkan dengan bantuan tRNA untuk menjadi asam amino  Asamamino diaktifkan denganATP  Asam amino aktif dibawa oleh tRNA ke ribosom  tRNA memiliki antikodon yang sesuai dengan triplet kodon pada mRNA  Kesesuaian kodon-antikodon akan mengkode untuk asam amino tertentu ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 37.  Asam amino dirangkai membentuk polisom, kemudian membentuk protein  Tahapan translasi : inisiasi, elongasi, terminasi ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 38.  Kode genetik adalah kode yang dibawa oleh mRNA untuk tRNA sehingga dapat diterjemahkan menjadi asam amino  Kode genetik berupa urutan 3 basa nitrogen yang disebut triplet codon  1 macam asam amino mempunyai lebih dari 1 kode  Jika 1 codon terdiri dari 3 basa maka jumlah kodon = 43 = 64 ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 41.  Kesatuan terkecil di dalam sel yang berperan menentukan hereditas  Mengatur perkembangan dan metabolisme  Menyampaikan info genetik ke generasi berikutnya  Ekspresi gen diatur oleh berbagai faktor yang berbeda pada prokariot dan eukariot ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 42.  Bentuk dari gen  Misal : gen untuk warna bunga, dengan 2 macam warna/alel yaitu ungu dan putih  Diberi kode huruf  Alel berpasangan dan menempati letak yang sama (lokus) di kromosom homolog ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 44.  Gen struktural : gen yang membentuk mRNA  Gen regulator : gen yang mengendalikan ekspresi gen-gen struktural ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 45.  Kromosom terdapat di dalam inti sel dan tampak di bawah mikroskop saat sel sedang membelah  Terdiri dari DNA dan protein histone ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 48.  Sentromer : tempat benang spindel menempel pada saat pembelahan sel  Lengan : mengandung kromonema dan gen. Di kromonema terdapat kromomer yang terdii dari protein histone dan DNA. ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 49.  Metasentrik  Submetasentrik  Akrosentrik  Telosentrik ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012
  • 51.  Autosom  Gonosom (sex chromosome) ParamitaCahyaningrum Kuswandi/FMIPA UNY/2012