SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Pengertian
Aliran Energi dalam Ekosistem adalah proses
berpindahnya energi dari suatu tingkat trofik ke tingkat
trofik berikutnya yang dapat digambarkan dengan rantai
makanan atau dengan piramida biomasa. Ekosistem
mempertahankan diri dengan siklus energi dan nutrisi
yang diperoleh dari sumber eksternal.
Rangkaian sistem perpindahan energi dari satu
bentuk pada bentuk energi lainnya yang bisa dibentuk
menjadi rantai makanan, piramida makanan ataupun
piramida biomassa. Pada umumnya, aliran energi ini
muncul karena adanya energi dari sinar matahari yang
diperlukan oleh tumbuhan yang dalam aliran energi
berperan sebagai produsen untuk proses fotosintesis.
Aliran Energi Dalam Ekosistem
Contoh aliran energi yang terjadi di darat dan perairan antara lain:
1) Ekosistem di Darat
Contoh aliran energi dalam ekosistem darat antara lain:
 matahari -> sawi -> ulat -> burung pipit -> burung elang
 matahari -> buah -> buahan -> manusia
 matahari -> rumput -> ulat -> ayam -> musang
 matahari -> rumput -> kijang -> harimau
 matahari -> padi -> belalang -> ayam -> ular
2) Ekosistem Perairan
Yang termasuk dalam ekosistem perairan adalah ekosistem
sungai,ekosistem rawa,ekosistem danau, ekosistem laut. Sedikit
berbeda dengan ekosistem darat, dalam ekosistem perairan
organisme autotrof adalah fitoplankton dan ganggang. Fitoplankton
adalah salah satu dari jenis-jenis plankton yang dapat berfotosintesis.
 matahari -> fitoplankton –> siput –> ikan ->hiu
 matahari -> fitoplankton -> ikan –> anjing laut -> paus pembunuh
 matahari -> fitoplankton –> udang –> flamingo
 matahari -> fitoplankton -> zooplankton -> ikan paus
Proses Aliran Energi
 Energi cahaya matahari masuk ke dalam lingkungan ekosistem.
 Selanjutnya, hanya setengah dari rata- rata energi cahaya yang
digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis. Setelah
fotosintesis maka akan dihasilkan energi kimia yang diperoleh
dari energi cahaya. Energi tersebut kemudian tersimpan di dalam
tumbuhan sebagai produsen.
 Berikutnya, tumbuhan dimakan oleh organisme herbivora
sehingga energi berpindah dari produsen ke konsumen primer.
Energi yang disimpan konsumen primer hanya berkisar 10 persen
dari energi produsen.
 Organisme herbivora kemudian dimangsa oleh organisme
karnivora sehingga energi berpindah dari konsumen primer ke
tubuh konsumen sekunder. Energi yang disimpan juga hanya 10
persen dari energi konsumen primer.
 Jika produsen tidak dimakan oleh konsumen primer, maka energi
akan diteruskan ke dekomposer atau dikeluarkan dari ekosistem
sebagai materi organik.
Jenis-jenis Aliran Energi
1. Tingkat Trofik
Tingkat trofik adalah tingkatan dari sekelompok organisme yang mempunyai
sumber makanan tertentu. Ada beberapa tingkat trofik dalam sebuah ekosistem.
Hal tersebut tergantung beberapa faktor, salah satu diantaranya adalah jumlah
energi yang masuk ke dalam ekosistem. Meski demikian, tingkat trofik dapat
dikelompokkan menjadi 3 yakni produsen, konsumen dan dekomposer.
 Produsen, merupakan semua organisme yang mempunyai klorofil dan dapat
berfotosintesis sehingga dapat membuat makanannya sendiri. Produsen dalam
ekosistem disebut juga organisme autotrof. Contoh produsen dalam ekosistem
hutan mangrove adalah pohon bakau.
 Konsumen, yaitu organisme yang tidak dapat membuat makanannya sendiri. Dalam
sebuah ekosistem, konsumen dapat diklasifikasikan menjadi beberapa tingkat,
yakni konsumen primer, konsumen sekunder dan konsumen tersier. Konsumen
primer merupakan semua organisme pemakan tumbuhan (herbivora), sedangkan
konsumen sekunder dan tersier adalah organisme pemakan daging (omnivora). Ada
banyak contoh dari organisme konsumen. Misalnya dalam ekosistem
hutan terdapat gajah, burung, ular dan harimau.
 Dekomposer, adalah organime pengurai atau disebut juga detritivor. Organisme
tersebut memperoleh energi dengan cara memakan detritus atau materi organik
dari organisme lain yang telah mati. Contoh dekomposer dalam ekosistem darat
maupun ekosistem air adalah cacing tanah, siput dan kepiting.
2. Rantai makanan
Rantai makanan ialah perpindahan energi dari suatu organisme
ke organisme lainnya yang berlangsung dalam proses makan dan
dimakan yang mempunyai satu arah. Proses rantai makanan dimulai
dari organisme autotrof atau produsen mengubah energi cahaya
matahari menjadi energi kimia berupa senyawa glukosa dan oksigen.
Energi kimia tersebut kemudian diteruskan pada konsumen primer
atau tingkat pertama. Energi dari konsumen primer lalu diteruskan ke
konsumen sekunder dan seterusnya sehingga sampai ke dekomposer
atau organisme pengurai. Keseimbangan dari siklus rantai makanan
dipengaruhi oleh jumlah organisme yang ada.
Jika salah satu organisme hilang atau tidak ada, maka pemangsa
dari organisme tersebut juga akan terancam keberadaanya. Sedangkan
organisme yang dimangsa oleh organisme yang hilang akan bertambah
banyak jumlahnya. Contohnya dalam ekosistem pantai, jika ikan
pemakan udang hilang maka burung pemakan ikan akan terancam
keberadaannya, tetapi jumlah udang akan semakin meningkat
Rantai Makanan Terbagi Menjadi 3 Jenis
1) Rantai makanan rerumputan, disebut juga dengan
grazing food chain. Proses nya dari tumbuhan dimakan
konsumen primer (herbivora), lalu dimangsa oleh
konsumen sekunder (karnivora) yang selanjutnya
dimangsa oleh konsumen tersier.
2) Rantai parasit, adalah siklus rantai yang dimulai dari
organisme besar sampai ke organisme parasit. Misalnya
tanaman parasit yang mengambil makanan dari
inangnya. Contoh dari organisme parasit yakni benalu,
cacing dan bakteri.
3) Rantai saprofit, yakni suatu rantai makanan dimana
organisme yang berada di dalamnya memperoleh
makanan dari sisa – sisa makhluk hidup yang telah mati.
Contohnya daun yang berjatuhan di tanah dimakan oleh
cacing tanah, kemudian cacing tanah dimakan ayam.
3. Jaring- jaring makanan
Jaring- jaring makanan merupakan kumpulan dari
banyak rantai makanan yang kompleks. Dikatakan
kompleks karena interaksi makan dan dimakan
terjadi tidak hanya melibatkan 2 organisme saja,
melainkan melibatkan banyak organisme yang saling
memakan. Organisme autotrof dimakan oleh berbagai
konsumen primer. Contohnya, dalam ekosistem laut
fitoplankton tidak hanya dimakan oleh ikan kecil
tetapi juga dimakan oleh udang dan zooplankton.
Selanjutnya masing- masing konsumen primer
tersebut akan dimakan oleh konsumen sekunder yang
berbeda- beda. Hal tersebut mengakibatkan adanya
beberapa rantai makanan yang saling terhubung
menjadi jaring- jaring makanan.
4. Siklus Biogeokimia
 Siklus atau daur biogeokimia adalah perpindahan senyawa kimia dari
lingkungan ekosistem sebagai komponen abiotik ke tubuh organisme
sebagai komponen biotik lalu dikembalikan lagi ke komponen abiotik. Ada
beberapa siklus biogeokimia, yakni siklus nitrogen, fosfor, karbon dan
oksigen.
 Siklus nitrogen – Nitrogen yang diikat berbentuk amonia yang dihasilkan
dari penguraian jaringan mati oleh bakteri. Amonia yang dinitrifikasi oleh
bakteri nitrit akan menghasilkan nitrat yang diserap akar tumbuhan.
Berikutnya nitrat didenitrifikasikan sehingga berubah menjadi amonia lagi.
Amonia diubah menjadi nitrogen lagi lalu dilepaskan ke udara.
 Siklus fosfor – Fosfat organik yang berada dalam tubuh tumbuhan dan
hewan yang mati diuraikan oleh detritivor menjadi fosfat anorganik. Unsur
tersebut terkikis kemudian terlarut ke dalam air. Air yang mengandung
fosfat ini lalu diserap kembali oleh tumbuhan.
 Siklus karbon dan oksigen
Karbondioksida digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis, lalu
menghasilkan oksigen yang dapat digunakan makhluk hidup untuk
bernafas. Tumbuhan dan hewan yang mati beratus- ratus tahun kemudian
akan membentuk fosil dan batubara. Batubara kemudian dimanfaatkan
manusia untuk bahan bakar sehingga dari hasil pembakarannya
menghasilkan karbondioksida lagi.
Piramida Ekologi
Piramida ekologi adalah struktur tingkat pada suatu ekosistem yang
menunjukkan hubungan antara struktur trofik dan fungsi trofik.
Macam-macam piramida ekologi antara lain yaitu :
 Piramida Jumlah
Piramida jumlah adalah piramida yang menggambarkan jumlah
organisme yang terdapat di dalam suatu trofik.
 Piramida Biomassa
Piramida biomassa adalah piramida yang menggambarkan total
biomassa yang terdapat dalam tiap tingkat trofik.
 Piramida Energi
Piramida energi adalah piramida yang menggambarkan
produktivitas energi suatu tingkat trofik dalam ekosistem selama
periode tertentu.

More Related Content

What's hot

Pola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistemPola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistemZufar Asyraf Al
 
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...Muhammad Ardianto
 
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2Jeny Hardiah
 
Unsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaUnsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaAhyaniyani
 
Ekosistem sungai
Ekosistem sungaiEkosistem sungai
Ekosistem sungaimarnitukan
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energi
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energiEkologi perairan 2007 2008 - 3 energi
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energiUNHAS
 
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptEkosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptsunaryono
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanFirlita Nurul Kharisma
 
Latihan soal ekosistem
Latihan soal ekosistemLatihan soal ekosistem
Latihan soal ekosistemIseu Pranyoto
 
Aliran energi dalam ekosistem lamun
Aliran energi dalam ekosistem lamunAliran energi dalam ekosistem lamun
Aliran energi dalam ekosistem lamunyusuf weandara
 
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]Nabila Arifannisa
 
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas X
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas XBuku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas X
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas XRian Maulana
 
Makhluk Hidup dan Ekosistem Alami
Makhluk Hidup dan Ekosistem AlamiMakhluk Hidup dan Ekosistem Alami
Makhluk Hidup dan Ekosistem AlamiCecep Kustandi
 

What's hot (20)

Pola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistemPola interaksi dalam ekosistem
Pola interaksi dalam ekosistem
 
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...
Analisis Perbedaan Jantan dan Betina Pada Kepiting Bakau (Scylla serrata) Ber...
 
Ekosistem kebun
Ekosistem kebunEkosistem kebun
Ekosistem kebun
 
Tipe tipe ekosistem
Tipe tipe ekosistemTipe tipe ekosistem
Tipe tipe ekosistem
 
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2
Bab 6 sistem pencernaan kurikulum 2013 biologi kelas 2
 
Unsur unsur wacana
Unsur unsur wacanaUnsur unsur wacana
Unsur unsur wacana
 
Ekosistem sungai
Ekosistem sungaiEkosistem sungai
Ekosistem sungai
 
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energi
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energiEkologi perairan 2007 2008 - 3 energi
Ekologi perairan 2007 2008 - 3 energi
 
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik pptEkosistem darat & ekosistem akuatik ppt
Ekosistem darat & ekosistem akuatik ppt
 
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairanLaporan ekosistem darat, buatan, perairan
Laporan ekosistem darat, buatan, perairan
 
Latihan soal ekosistem
Latihan soal ekosistemLatihan soal ekosistem
Latihan soal ekosistem
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
Aliran energi dalam ekosistem lamun
Aliran energi dalam ekosistem lamunAliran energi dalam ekosistem lamun
Aliran energi dalam ekosistem lamun
 
Ppt. ekosistem sungai
Ppt. ekosistem sungaiPpt. ekosistem sungai
Ppt. ekosistem sungai
 
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]
Aliran energi dan siklus kehidupan dalam ekosistem [kel 3&4 (x)]
 
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas X
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas XBuku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas X
Buku Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SMA Kelas X
 
Ekosistem perairan
Ekosistem perairanEkosistem perairan
Ekosistem perairan
 
Makhluk Hidup dan Ekosistem Alami
Makhluk Hidup dan Ekosistem AlamiMakhluk Hidup dan Ekosistem Alami
Makhluk Hidup dan Ekosistem Alami
 
faktor pembatas ekosistem
faktor pembatas ekosistemfaktor pembatas ekosistem
faktor pembatas ekosistem
 
Rantai makanan
Rantai makananRantai makanan
Rantai makanan
 

Similar to Aliran_Energi_Dalam_Ekosistem.pptx

1 saling ketergantungan dalam ekosistem
1 saling ketergantungan dalam ekosistem1 saling ketergantungan dalam ekosistem
1 saling ketergantungan dalam ekosistemPoetra Chebhungsu
 
09.syifafauziah
09.syifafauziah09.syifafauziah
09.syifafauziahjackruto
 
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)Modul tentang rantai makanan (mirnawati)
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)Mirnawatimpi
 
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptx
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptxTugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptx
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptxIndahRizkaApriliani
 
Bahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemBahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemchie chie
 
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistem
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistemZaenal rahman x'a keperawatan ekosistem
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistemzaenalofficial48
 
Rantai makanan dan jaring jaring makanan
Rantai makanan dan jaring jaring makananRantai makanan dan jaring jaring makanan
Rantai makanan dan jaring jaring makananPutri Aisyah
 
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdf
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdffdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdf
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdfAniKhanifatun1
 
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.ppt
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.pptEKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.ppt
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.pptAminMulyana1
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanBerlian Nur
 

Similar to Aliran_Energi_Dalam_Ekosistem.pptx (20)

1 saling ketergantungan dalam ekosistem
1 saling ketergantungan dalam ekosistem1 saling ketergantungan dalam ekosistem
1 saling ketergantungan dalam ekosistem
 
Biologi - Ekosistem
Biologi - EkosistemBiologi - Ekosistem
Biologi - Ekosistem
 
03 ekologi 3
03 ekologi 303 ekologi 3
03 ekologi 3
 
EKOSISTEM
EKOSISTEMEKOSISTEM
EKOSISTEM
 
09.syifafauziah
09.syifafauziah09.syifafauziah
09.syifafauziah
 
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)Modul tentang rantai makanan (mirnawati)
Modul tentang rantai makanan (mirnawati)
 
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptx
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptxTugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptx
Tugas Microteaching Pertemuan 9_Indah Rizka Apriliani_4201141009_PSPB 20 B.pptx
 
Bahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistemBahan ajar ekosistem
Bahan ajar ekosistem
 
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistem
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistemZaenal rahman x'a keperawatan ekosistem
Zaenal rahman x'a keperawatan ekosistem
 
Bab ii rantai makanan
Bab ii rantai makananBab ii rantai makanan
Bab ii rantai makanan
 
Ekosistem
EkosistemEkosistem
Ekosistem
 
4 ekosistem
4 ekosistem4 ekosistem
4 ekosistem
 
Rantai makanan dan jaring jaring makanan
Rantai makanan dan jaring jaring makananRantai makanan dan jaring jaring makanan
Rantai makanan dan jaring jaring makanan
 
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdf
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdffdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdf
fdokumen.com_rantai-makanan-dan-jaring-jaring-makanan.pdf
 
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.ppt
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.pptEKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.ppt
EKOSISTEM-SUMBER-DAYA-ALAM-DAN-LINGKUNGAN.ppt
 
Ekologi tumbuhan
Ekologi tumbuhanEkologi tumbuhan
Ekologi tumbuhan
 
4 ekosistem
4 ekosistem4 ekosistem
4 ekosistem
 
PPT EKO.ppt
PPT EKO.pptPPT EKO.ppt
PPT EKO.ppt
 
Powerpoint mira
Powerpoint miraPowerpoint mira
Powerpoint mira
 
Presentase biologi
Presentase biologiPresentase biologi
Presentase biologi
 

Recently uploaded

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 

Recently uploaded (20)

Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 

Aliran_Energi_Dalam_Ekosistem.pptx

  • 1.
  • 2. Pengertian Aliran Energi dalam Ekosistem adalah proses berpindahnya energi dari suatu tingkat trofik ke tingkat trofik berikutnya yang dapat digambarkan dengan rantai makanan atau dengan piramida biomasa. Ekosistem mempertahankan diri dengan siklus energi dan nutrisi yang diperoleh dari sumber eksternal. Rangkaian sistem perpindahan energi dari satu bentuk pada bentuk energi lainnya yang bisa dibentuk menjadi rantai makanan, piramida makanan ataupun piramida biomassa. Pada umumnya, aliran energi ini muncul karena adanya energi dari sinar matahari yang diperlukan oleh tumbuhan yang dalam aliran energi berperan sebagai produsen untuk proses fotosintesis.
  • 3. Aliran Energi Dalam Ekosistem Contoh aliran energi yang terjadi di darat dan perairan antara lain: 1) Ekosistem di Darat Contoh aliran energi dalam ekosistem darat antara lain:  matahari -> sawi -> ulat -> burung pipit -> burung elang  matahari -> buah -> buahan -> manusia  matahari -> rumput -> ulat -> ayam -> musang  matahari -> rumput -> kijang -> harimau  matahari -> padi -> belalang -> ayam -> ular 2) Ekosistem Perairan Yang termasuk dalam ekosistem perairan adalah ekosistem sungai,ekosistem rawa,ekosistem danau, ekosistem laut. Sedikit berbeda dengan ekosistem darat, dalam ekosistem perairan organisme autotrof adalah fitoplankton dan ganggang. Fitoplankton adalah salah satu dari jenis-jenis plankton yang dapat berfotosintesis.  matahari -> fitoplankton –> siput –> ikan ->hiu  matahari -> fitoplankton -> ikan –> anjing laut -> paus pembunuh  matahari -> fitoplankton –> udang –> flamingo  matahari -> fitoplankton -> zooplankton -> ikan paus
  • 4. Proses Aliran Energi  Energi cahaya matahari masuk ke dalam lingkungan ekosistem.  Selanjutnya, hanya setengah dari rata- rata energi cahaya yang digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis. Setelah fotosintesis maka akan dihasilkan energi kimia yang diperoleh dari energi cahaya. Energi tersebut kemudian tersimpan di dalam tumbuhan sebagai produsen.  Berikutnya, tumbuhan dimakan oleh organisme herbivora sehingga energi berpindah dari produsen ke konsumen primer. Energi yang disimpan konsumen primer hanya berkisar 10 persen dari energi produsen.  Organisme herbivora kemudian dimangsa oleh organisme karnivora sehingga energi berpindah dari konsumen primer ke tubuh konsumen sekunder. Energi yang disimpan juga hanya 10 persen dari energi konsumen primer.  Jika produsen tidak dimakan oleh konsumen primer, maka energi akan diteruskan ke dekomposer atau dikeluarkan dari ekosistem sebagai materi organik.
  • 5. Jenis-jenis Aliran Energi 1. Tingkat Trofik Tingkat trofik adalah tingkatan dari sekelompok organisme yang mempunyai sumber makanan tertentu. Ada beberapa tingkat trofik dalam sebuah ekosistem. Hal tersebut tergantung beberapa faktor, salah satu diantaranya adalah jumlah energi yang masuk ke dalam ekosistem. Meski demikian, tingkat trofik dapat dikelompokkan menjadi 3 yakni produsen, konsumen dan dekomposer.  Produsen, merupakan semua organisme yang mempunyai klorofil dan dapat berfotosintesis sehingga dapat membuat makanannya sendiri. Produsen dalam ekosistem disebut juga organisme autotrof. Contoh produsen dalam ekosistem hutan mangrove adalah pohon bakau.  Konsumen, yaitu organisme yang tidak dapat membuat makanannya sendiri. Dalam sebuah ekosistem, konsumen dapat diklasifikasikan menjadi beberapa tingkat, yakni konsumen primer, konsumen sekunder dan konsumen tersier. Konsumen primer merupakan semua organisme pemakan tumbuhan (herbivora), sedangkan konsumen sekunder dan tersier adalah organisme pemakan daging (omnivora). Ada banyak contoh dari organisme konsumen. Misalnya dalam ekosistem hutan terdapat gajah, burung, ular dan harimau.  Dekomposer, adalah organime pengurai atau disebut juga detritivor. Organisme tersebut memperoleh energi dengan cara memakan detritus atau materi organik dari organisme lain yang telah mati. Contoh dekomposer dalam ekosistem darat maupun ekosistem air adalah cacing tanah, siput dan kepiting.
  • 6. 2. Rantai makanan Rantai makanan ialah perpindahan energi dari suatu organisme ke organisme lainnya yang berlangsung dalam proses makan dan dimakan yang mempunyai satu arah. Proses rantai makanan dimulai dari organisme autotrof atau produsen mengubah energi cahaya matahari menjadi energi kimia berupa senyawa glukosa dan oksigen. Energi kimia tersebut kemudian diteruskan pada konsumen primer atau tingkat pertama. Energi dari konsumen primer lalu diteruskan ke konsumen sekunder dan seterusnya sehingga sampai ke dekomposer atau organisme pengurai. Keseimbangan dari siklus rantai makanan dipengaruhi oleh jumlah organisme yang ada. Jika salah satu organisme hilang atau tidak ada, maka pemangsa dari organisme tersebut juga akan terancam keberadaanya. Sedangkan organisme yang dimangsa oleh organisme yang hilang akan bertambah banyak jumlahnya. Contohnya dalam ekosistem pantai, jika ikan pemakan udang hilang maka burung pemakan ikan akan terancam keberadaannya, tetapi jumlah udang akan semakin meningkat
  • 7. Rantai Makanan Terbagi Menjadi 3 Jenis 1) Rantai makanan rerumputan, disebut juga dengan grazing food chain. Proses nya dari tumbuhan dimakan konsumen primer (herbivora), lalu dimangsa oleh konsumen sekunder (karnivora) yang selanjutnya dimangsa oleh konsumen tersier. 2) Rantai parasit, adalah siklus rantai yang dimulai dari organisme besar sampai ke organisme parasit. Misalnya tanaman parasit yang mengambil makanan dari inangnya. Contoh dari organisme parasit yakni benalu, cacing dan bakteri. 3) Rantai saprofit, yakni suatu rantai makanan dimana organisme yang berada di dalamnya memperoleh makanan dari sisa – sisa makhluk hidup yang telah mati. Contohnya daun yang berjatuhan di tanah dimakan oleh cacing tanah, kemudian cacing tanah dimakan ayam.
  • 8. 3. Jaring- jaring makanan Jaring- jaring makanan merupakan kumpulan dari banyak rantai makanan yang kompleks. Dikatakan kompleks karena interaksi makan dan dimakan terjadi tidak hanya melibatkan 2 organisme saja, melainkan melibatkan banyak organisme yang saling memakan. Organisme autotrof dimakan oleh berbagai konsumen primer. Contohnya, dalam ekosistem laut fitoplankton tidak hanya dimakan oleh ikan kecil tetapi juga dimakan oleh udang dan zooplankton. Selanjutnya masing- masing konsumen primer tersebut akan dimakan oleh konsumen sekunder yang berbeda- beda. Hal tersebut mengakibatkan adanya beberapa rantai makanan yang saling terhubung menjadi jaring- jaring makanan.
  • 9. 4. Siklus Biogeokimia  Siklus atau daur biogeokimia adalah perpindahan senyawa kimia dari lingkungan ekosistem sebagai komponen abiotik ke tubuh organisme sebagai komponen biotik lalu dikembalikan lagi ke komponen abiotik. Ada beberapa siklus biogeokimia, yakni siklus nitrogen, fosfor, karbon dan oksigen.  Siklus nitrogen – Nitrogen yang diikat berbentuk amonia yang dihasilkan dari penguraian jaringan mati oleh bakteri. Amonia yang dinitrifikasi oleh bakteri nitrit akan menghasilkan nitrat yang diserap akar tumbuhan. Berikutnya nitrat didenitrifikasikan sehingga berubah menjadi amonia lagi. Amonia diubah menjadi nitrogen lagi lalu dilepaskan ke udara.  Siklus fosfor – Fosfat organik yang berada dalam tubuh tumbuhan dan hewan yang mati diuraikan oleh detritivor menjadi fosfat anorganik. Unsur tersebut terkikis kemudian terlarut ke dalam air. Air yang mengandung fosfat ini lalu diserap kembali oleh tumbuhan.  Siklus karbon dan oksigen Karbondioksida digunakan oleh tumbuhan untuk proses fotosintesis, lalu menghasilkan oksigen yang dapat digunakan makhluk hidup untuk bernafas. Tumbuhan dan hewan yang mati beratus- ratus tahun kemudian akan membentuk fosil dan batubara. Batubara kemudian dimanfaatkan manusia untuk bahan bakar sehingga dari hasil pembakarannya menghasilkan karbondioksida lagi.
  • 10. Piramida Ekologi Piramida ekologi adalah struktur tingkat pada suatu ekosistem yang menunjukkan hubungan antara struktur trofik dan fungsi trofik. Macam-macam piramida ekologi antara lain yaitu :  Piramida Jumlah Piramida jumlah adalah piramida yang menggambarkan jumlah organisme yang terdapat di dalam suatu trofik.  Piramida Biomassa Piramida biomassa adalah piramida yang menggambarkan total biomassa yang terdapat dalam tiap tingkat trofik.  Piramida Energi Piramida energi adalah piramida yang menggambarkan produktivitas energi suatu tingkat trofik dalam ekosistem selama periode tertentu.