1. PEMINDAHAN PASIEN DARI ICU KE RAWAT INAP
No. Dokumen
001/SPO/RSFB.RI/VI/2015
No. Revisi
-
Halaman
1 dari 2
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)
Tanggal terbit
Juni 2015
Ditetapkan,
DIREKTUR RSU FULL BETHESDA
Dr. Antonius Simangunsong, Sp.A, MHA, PhD
PENGERTIAN
Suatu prosedur memindahkan pasien dari ICU pada pasien yang kondisinya
sudah terbebas dari kegawatan
TUJUAN
1. Supaya proses pengobatan dan perawatan pasien yang sudah tidak
memerlukan lagi fasilitas ICU dapat dilanjutkan di ruang rawat inap biasa.
2. Perlu diupayakan kelangsungan proses pengobatan dan perawatan di rawat
inap berkesinambungan dengan pengobatan dan perawatan di ICU, agar
dapat dicegah berulangnya kegawatan atau deteksi dini keadaan tersebut.
KEBIJAKAN
Pemindahan pasien dari ICU ke rawat inap dilakukan oleh petugas ruang dan
dilakukan timbang terima di ICU.
PROSEDUR
PELAKSANAAN
1. Memberitahu rawat inap, bahwa akan ada pasien pindah dari ICU dan
meminta persetujuan pihak rawat inap tersebut.
2. Meminta konfirmasi rawat inap tentang waktu kesiapan untuk menjemput
pasien dari ICU.
3. Menyiapkan pasien dan kelengkapannya.
4. Pasien dijemput ke rawat inap dengan memperhatikan sarat – sarat
tranportasi pasien.
5. Melakukan serah terima pasien dengan perawat rawat inap, yang di serah
terimakan adalah :
a. Kelengkapan catatan medik dan keperawatan pasien.
2. b. Masalah yang perlu diperhatikan dalam perawatan dan pengobatan
selanjutnya sehingga dapat dilakukan deteksi dini apabila timbul
kegawatan kembali.
c. Semua hasil pemeriksaan ( yang telah dikerjakan ) baik yang sudah
selesai maupun yang belum.
6. Terapi dan perawatan lanjutan sesuai dengan pengantar dari dokter ICU.
7. Memberikan pesan agar menghubungi ICU kembali apabila terdapat hal –
hal yang belum jelas atau atau terjadi kegawatan ulang.
8. Selanjutnya perawatan terhadap pasien menjadi tanggung jawab perawat dan
dokter ruang rawat inap.
UNIT TERKAIT
Ruang Rawat Inap