3. Devinisi Sebuah Personality
Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu
bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain. Kepribadian paling
sering dideskripsikan dalam istilah sifat yang bisa diukur yang
ditunjukkan oleh seseorang
Berfokus pada ahli Antropologi, sosiologi dan psikologi
yang mempelajari pola-pola kelakuan manusia ini juga tidak lagi
berbicara mengenai pola-pola kelakua atau Patterns of behavior
dari manusia melainkan patterns of action(pola-pola tingkah
laku)
4.
5. Personality Elements
1.Pengetahuan
Conscious
(Akal Sadar Manusia)
Subconscioius
(Bawah Sadar)
Unconscious
(Tidak Sadar)
2.Perasaan
Selalu bersifat Subjektif sesuai dengan
unsur Penilaian
Contoh : Emosi
3. Dorongan Naluri
Dorongan
Untuk
mempertahan
kan Hidup
Dorongan
Seks
Upaya
Mencari
Makan
Bergaul/
Berinteraksi
Dorongan
untuk
berbakti
Meniru
tingkah laku
sesama
Dorongan untuk
keindahan
6. Materi dan Unsur-Unsur Kepribadian
a. Kepribadian seseorang terbentuk oleh Pengetahuan.
b. Seseorang terbentuk juga oleh berbagai perasaan,emosi.
A.F.C Wallace ahli etnopsikologi membuat kerangka tentang seluruh
materi yang menjadi objek dan sasaran unsur-unsur kepribadian
secara sistematis.
• Kebutuhan Biologis diri sendiri, beragam
kebutuhan dan dorongan psikologis diri
sendiri serta mendorong baik biologis
maupus psikologis.
• Kesadaran Individu akan Identitas diri sendiri
dan kesadaran individu mengenai macam –
macam kategori manusia.
• Cara untuk memnuhi, memperkuat,
berhubungan,mendapatkan atau
mempergunakan beragam kebutuhan dari hal
tersebut.
7. Macam – Macam Kepribadian
Dalam hal ini diperkirakan suatu macam materi yang menyebabkan
suatu tingkah laku berbeda
Kebiasaan
(Habitat)
Adat
Istiadat
Kepribadian
Individu
Kepribadian
Umum
1. Macam – Macam Kepribadian Individu
2. Kepribadian Umum
Menimbulkan konsep “Kepribaidan
dasar”/basic personality structure,
berarti : Semua unsur kepribaidan
yang dimiliki bersama oleh suatu
bagian besar dari keluarga
masyarakat itu.
3. Kepribadain Barat dan Kepribadian Timur
Kontras Kolektif – Individualisme Timur - barat merupakan kontras
mengenai orientasi nilai budaya manusia
8. Konsepsi Barat Manusia yang sejati adalah manusia yang dapat mencapai
suatu hal atas kemampuannya sendir (nilai individualisme)
Konsep Timur Tidak memiliki sikap hidup yang gigih seperti itu karena
salah satu kebutuhan pokoknya “Lingkungan karib” ( Nilai
Kekeluargaan)