Planet terbesar di tata surya kita, Jupiter, memiliki gravitasi terbesar dibandingkan planet lainnya. Ini disebabkan oleh massa dan ukuran Jupiter yang sangat besar meskipun kepadatannya relatif rendah. Gravitasi Jupiter sebesar 24,79 m/s2, lebih besar dibandingkan planet lain termasuk Bumi yang gravitasinya 9,807 m/s2. Hanya Matahari yang memiliki gravitasi lebih besar dari Jupiter.

1. October 27,
2019
Planet Mana Di Tata Surya Kita Yang Memiliki Gravitasi
Terbesar?
kafekepo.com/planet-mana-di-tata-surya-kita-yang-memiliki-gravitasi-terbesar/
Karena Jupiter adalah planet terbesar, ia juga memiliki gravitasi
paling besar dari semua planet di tata surya kita.
Planet Dengan Gravitasi Terbesar
Tata Surya kita memiliki delapan planet yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter,
Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Dari semua planet ini, Jupiter memiliki gravitasi
paling besar. Bahkan, satu-satunya objek di Tata Surya dengan gravitasi lebih besar dari
Jupiter adalah Matahari.
Gaya gravitasi yang diberikan suatu benda bergantung pada tiga hal; kepadatan,
massa, dan ukurannya. Meskipun Jupiter memiliki kepadatan ketiga terendah (1,33
gram per sentimeter kubik), hanya di belakang Uranus (1,27) dan Saturnus (0,69),
perawakannya sebagai planet terbesar di Tata Surya dalam hal massa dan ukuran.
Jupiter memiliki massa 1,898 x 10 ^ 27 kilogram (4,184 x 10 ^ 27 pon) dan merupakan
kekuatan yang memiliki massa sendiri dalam astronomi yang disebut Massa Jupiter
(alias Jovian Mass). Untuk menempatkan ini dalam perspektif yang lebih besar, Jupiter
sekitar 2,5 kali lebih besar dari setiap planet di Tata Surya kita.
Sementara itu, diameternya mencapai 86.881,4 mil (139.822 kilometer). Sebagai
perbandingan, itu jauh lebih besar dari Saturnus tempat kedua di 72.367,4 mil (116.464
km) atau planet rumah kita sendiri di 7.917,5 mil (12.742 km). Jupiter cukup besar untuk
memuat benda apa pun di Tata Surya kita di dalamnya, dengan pengecualian Saturnus
dan Matahari.
Gravitasi Jupiter Dibandingkan Dengan Benda Lain Di
Tata Surya
Gravitasi bumi adalah standar yang digunakan dalam sains untuk menghitung gravitasi
benda langit lainnya. Gravitasi planet kita sama dengan 9,807 meter per detik kuadrat
(32,18 kaki per detik kuadrat). Apa artinya ini dalam istilah awam adalah bahwa jika
sesuatu dipegang di atas tanah dan kemudian jatuh, ia akan jatuh ke permukaan
dengan kecepatan sekitar 9,8 meter untuk setiap detik ia jatuh.
Mengetahui informasi ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang gravitasi
Jupiter, yaitu 24,79 m / s² (81,33 kaki / s² ). Namun, yang penting untuk diingat tentang
Jupiter adalah bahwa sebagai raksasa gas ia tidak memiliki permukaan yang
1/2

2. benar. Diperkirakan bahwa berdiri di atas ‘permukaan’ planet hanya akan menyebabkan
seseorang tenggelam sampai mereka mencapai intinya. Oleh karena itu, Jupiter dan
raksasa gas lainnya memiliki gravitasi permukaannya ditentukan oleh gaya gravitasi di
puncak awan mereka.
Sebagai perbandingan, raksasa gas lainnya tidak dapat mrndekati gravitasi
Jupiter. Neptunus berada di posisi kedua di 11,15 m / s² (36,58 kaki / s² ) diikuti
oleh Saturnus di 10,44 m / s² (34,25 kaki / s² ) dan Uranus di 8,69 m / s² (29,4 kaki /
s² ). Planet berbatu juga tidak cocok dengan Bumi pada 9,807 m / s², Venus pada 8,87 m /
s² (29,1 kaki / s²) , Mars pada 3,711 m / s² (12,8 kaki / s² ) dan Merkurius 3,7 m / s² (12,4
kaki) / s² ). Namun, Jupiter tidak memiliki peluang melawan Matahari, yang memiliki
gravitasi 274 m / s² (898,95 ft / s² ) .
2/2