2. Objektif Am :
Memahami struktur dan fungsi tisu
Objektif khusus
Memberi definisi istilah tisu
Menyenaraikan jenis tisu dalam badan manusia
Menjelaskan topografi struktur-struktur tisu
Mengenalpasti komponen struktur yang
terdapat dalam setiap jenis tisu
Membezakan antara satu tisu dengan tisu yang lain
Menerangkan fungsi setiap jenis tisu
3. STRUKTUR & FISIOLOGI TISU
Tisu = kump. sel-sel yg sama bergabung bersama2
utk membentuk fungsi spesifik, juga dipengaruhi
oleh bahan interselular .
- Eg; tisu otot, tisu lemak
- Tisu bentuk solid/pejal (keras), semisolid & cecair
6. - epi = above, telium = layer
- Terdiri drp susunan sel-sel dalam satu @ beberapa lapisan.
- Avaskular & mempunyai bekalan saraf
- Ciri-ciri am:
i. permukaan bebas (apical surface): permukaan atas
sel,kadang2 mengandungi silia @ mikrovili
ii. Permukaan sisi (lateral surface): permukaan yg
mengadap sel-sel sebelah
iii. Permukaan dasar (basal surface): lapisan ekstraselular
& bertentangan apical surface, mengandungai protein.
Tisu Epitelium
8. Klasifikasi epitelium:
i. Mengikut susunan:
- E. simple
- E. berstrata (stratified)
- E. berstrata palsu (pseudostratified)
ii. Mengikut bentuk sel:
- E. skuamus
- E. Kuboid
- E. Kolumna
- E. Peralihan (transitional)
12. 1. Epitelium simple skuamus
- Sel bentuk pipih (flat) & selapis
- Nukleus bentuk ovul, berada di tgh2 sel
- Eg. Salur darah, kantung udara paru-paru, kapsul Bowman’s
ginjal, peritoneum & gegendang telinga.
- Fungsi: difusi O2 di paru2, filtrasi darah di ginjal
14. 2. Epitelium simple kuboid
- Satu lapisan sel bentuk kuboid/ kiub
- Nukleus bulat, berada di tgh2 sel
- Eg. Lapisan permukaan ovari, duktus kelenjar spt pankreas
- Fungsi: penyerapan & perembesan
16. 3. Epitelium simple kolumnar tanpa silium
- Sel bentuk panjang/ turus & selapis
- Nukleus bentuk ovul, berhampiran permukaan dasar sel
- Mengndungi sel goblet (menghasilkan mukus) & mikrovili di
beberapa lokasi
- Eg. Lapisan trek gastrousus dr gaster ke anus, pundi hempedu.
- Fungsi: Menambahkan luas permukaan utk sekresi & absorbsi
18. 4. Epitelium simple kolumnar bersilium
- Satu lapisan sel bentuk panjang/ turus
- Mengandungi silia
- Nukleus bentuk ovul, berhampiran permukaan dasar sel
- Mengandungi sel goblet di beberapa lokasi
- Eg. Trek pernafasan atas, tiub fallopian,
- Fungsi: menggerakan mukus & bahan2 lain oleh tindakan silia
19.
20. 5. Epitelium berstrata/berlapis berkeratin (stratified epithelium-
keratinized)
i. Epitelium skuamus berstrata:
- Sekurang-kurangnya 2 lapisan sel
- Permukaan atas (apical surface), sel bentuk pipih (flat)
- Permukaan dasar (basal layer), sel bentuk kuboid & kolumnar.
- Mengandungi lapisan keratin (protein fibrous)
- Eg: Lapisan luar kulit
- Fungsi: Perlindungan lapisan tisu
21.
22. 6. Epitelium berstrata tidak berkeratin (stratified epithelium-
Non-keratinized)
i. Epitelium skuamus berstrata:
- Sekurang-kurangnya 2 lapisan sel
- Permukaan atas (apical surface), sel bentuk pipih (flat)
- Permukaan dasar (basal layer), sel bentuk kuboid &
kolumnar
- Eg: vagina, lapisan dlm mulut & lidah
- Fungsi: Perlindungan
23.
24. ii. Epitelium kuboid berstrata:
- 2 @ lebih lapisan sel
- Permukaan atas (apical suface), sel bentuk kiub/ kuboid
- Eg. Duktus kelenjar peluh, uretra lelaki
- Fungsi: Perlindungan, sekresi & absorbsi
26. iii. Epitelium kolumnar berstrata:
- Beberapa lapisan sel
- Permukaan atas (apical surface), sel kolumnar.
- Permukaan dasar (basal surface) lebih pendek, sel bentuk tak
sekata
- Eg: membran mukus rektum, konjunktiva, kelenjar esofagus
- Fungsi: Perlindungan & sekresi
28. 7. Epitelium transitional (peralihan)
- Sel berlapis tanpa bentuk tertentu
- Permukaan atas (apical surface), bentuk sel antara skuamus
(apbl meregang) & kuboid (apbl relaksasi)
- Eg: Lapisan pundi kencing, ureter & uretra
- Fungsi: Membolehkan distention (mengembang)
30. 8. Epitelium kolumnar pseudolapis/berlapis palsu
- Satu lapisan sel bentuk turus
- Semua sel melekat pada dasar sel dgn panjang yg tidak sama
- Eg. Respiratori trek, Sistem respiratori
31.
32. - Tisu yg terikat & tersebar dlm badan
- Ciri-ciri am terdiri drp:
i. Sel-sel
ii. Matriks (ruang antara sel): cecair, gel @
pejal
iii. Bekalan salur darah
iv. Bekalan saraf
Tisu Perantara
33.
34. i. Sel tisu perantara:
- Sel blast: sel tak matang.
Boleh membahagi & menghasilkan matriks (eg.Fibroblas,
osteoblas, kondroblas)
- Sel matang:
tidak boleh membahagi & masih boleh menghasilkan matriks
(eg. Osteosit, kondrosit)
35. - makrofaj:
- terbina dr monosit (WBC) yg masuk dalam tisu
- bentuk xsekata, unjuran bercabang pendek
- fungsi: engulf (telan) bakteria & debris sel melalui fagositosis
- Plasma sel:
- terbina dr limfosit B (WBC)
- menghasilkan antibodi
- fungsi: menyerang & neutralkan bahan asing dlm badan (sistem
imun badan)
36. - Sel mast:
- sel besar dgn granul kasar.
- menghasilakan histamin,
- fungsi: histamin dibebaskn semasa respon inflamatori
(injury/infeksi)
- histamin mybbkan dilatasi salur darah
- Adiposit/ sel lemak:
- menyimpan lemak (triglcerides)
- eg. bawah kulit
37. - Sel darah putih:
- dlm keadaan tertentu, WBC migrasi dr darah ke tisu
penghubung
- neutrofil: berkumpul pd tempat infeksi
- eosinofil: migrasi pd tmpt respon alergik
38. ii. Matriks:
- ruang antara sel-sel
- Bentuk cecair, semi cecair, gelatin,
- Terdiri drp protein fiber & bahan dasar tisu
- bahan dasar tisu:
- komponen antara sel & fiber.
- mengandungi air,protein & polisakarida.
- menentukan keadaan matriks
- protein fiber:
- terbenam dlm matriks antara sel
- terdiri drp: kolagen, elastik & retikular
39. - Kolagen- protein kolagen.
- eg. pd tulang, rawan
- fungsi fleksibiliti tisu (kuat & anjal)
- Elastik - lebih kecil diameter drp kolagen
(kenyal) - protein elastin yg dikelilingi oleh fibrilin
- fungsi elasticity (kenyal & sel meregang
& kembali ke bentuk asal)
- eg pd salur darah
- Retikular - terdiri drp protein kolagen, lebih nipis
(retikulum) - membentuk rangkaian bercabang
mengelilingi sel
- menyokong rangka beberapa organ
- eg. Tisu otot licin
40. Jenis-jenis tisu perantara:
Tisu perantara kendur:
i. Tisu areolar
ii. Tisu adipos
iii. Tisu retikular
Tisu perantara padat:
iv. Tisu perantara padat teratur
v. Tisu perantara padat tak teratur
vi. Tisu Perantara elastik
41. 1.1. Tisu adipos:Tisu adipos:
- Mengandungi sel lemak yg berbentuk cincin (adiposit)
- Nukleus & sitoplasma berada di periferi sel
- Penyimpanan lemak (trigliserida)
- Eg. yellow bone marrow, jantung &
lapisan subkutaneus kulit.
- Fungsi:
i. Kurangkan kehilangan haba melalui kulit (penebat)
ii. Lemak sbg simpanan tenaga
43. 2. Tisu Areolar:2. Tisu Areolar:
- Mengandungi fiber (kolagen, elastik,retikular)
dan sel (fibroblast, makrofaj, plasma sel, adiposit & mast sel)
- Bahan dasar bentuk gelatin
- Eg. Lapisan dermis kulit,salur darah & saraf.
- Fungsi:
i. memberi kekuatan, keanjalan dan sokongan
45. 3. Tisu Perantara Retikular3. Tisu Perantara Retikular
- Terdiri drp rangkaian sel & fiber retikular
- Eg: nodus limfa, limpa, sum sum tulang
- Fungsi: Filter & singkirkan sel-sel darah yg
tidak digunakan di limpa & mikrob di nodus limfa
47. 4. Tisu Elastik/kenyal4. Tisu Elastik/kenyal
- Terdiri drp rangkaian fiber elastik, bercabang
- Fibroblast di antara fiber
- Eg. Tisu paru-paru, dinding elastik arteri, ligament antara
vertebra
- Fungsi: Membolehkan regangan (kembali ke bentuk asal)
48.
49. 5. Tisu perantara padat teratur5. Tisu perantara padat teratur
- Serat kolagen lebih padat, tersusun dalam berkas secara selari
- Berwarna putih
- Mengandungi fibroblast
- Eg. Tendon, ligament
- Fungsi: menyediakan tempat pelekatan
beberapa struktur
51. 6. Tisu perantara padat tak teratur6. Tisu perantara padat tak teratur
- Terdiri drp fiber kolagen
- Tersusun tidak teratur
- Mengandungi fibroblas
- Eg. Periosteum tulang, injap jantung
- Fungsi: memberikan kekuatan pada struktur
53. 7. Tisu rawan7. Tisu rawan
i. Rawan Hyaline
ii. Rawan Elastik
iii. Rawan Fiber
i. Rawan Hyaline:
- terdiri drp bahan dasar tisu dgn
fiber kolagen yg halus & kondrosit
- berlaku kalsifikasi apabila tua
- Eg. Hujung tulang panjang,septum nasus, trakea
- Fungsi: Menyediakan permukaan licin
utk pergerakan pd sendi, kelenturan, perkembangan
pertumbuhan tulang & sokongan dlm rangka fetus
55. ii. Rawan elastik/ kenyal
- Terdiri drp kondrosit & bebenang fiber elastik dalam
matrik
- Berwarna kekuningan
- Eg: telinga luar (auricle) & tiub Eustachian
- Fungsi: Sokongan & mengekalkan bentuk
59. 8. Tisu Darah8. Tisu Darah
- Terdiri drp protein plasma, sel darah merah (eritrosit), sel
darah putih (leukosit) & platelet (trombosit).
- Eg. Dalam salur darah (arteri, vena, kapilari) & jantung
- Fungsi:
i. Eritrosit mengangkut O2 & CO2
ii. Sel drh putih respon sistem imun
iii. Platelet dalam fungsi pembekuan darah
61. - Terlibat dalam kontraksi & relaksasi
- 3 jenis:
i. Otot rangka (skeletal muscle)
ii. Otot licin (Smooth muscle)
iii. Otot kardiak (cardiac muscle)
Tisu Otot
62.
63. Otot rangkaOtot rangka
- Melekat pada rangka tulang
- Panjang & bentuk silinder
- Serat berjalur & nukleus di periferi
- Voluntary control utk kontraksi & relaksasi
- Eg. Melekat pada tulang melalui tendon
- Fungsi: Pergerakan tubuh, postur tubuh & penghasilan haba
64.
65. Otot licinOtot licin
- Spindle shape (tebal di tengah & nipis di kedua2 hujung)
- Nukleus di tengah2
- Involuntary control
- Eg. Salur darah, pundi kencing, usus, gaster
- Fungsi:
- Pergerakan bahan2 dlm badan (salur drh, laluan makanan di trek
gastointestine & kontraksi pundi kencing,)
66.
67. Otot kardiakOtot kardiak
- Serat berjalur & bercabang
- nukleus di tengah2
- satu sel melekat dgn yg lain melalui membran plsma
yg melintang; cakera interkalat (intercalate disc)
- Involuntary control
- Eg: Dinding jantung
- Fungsi: Mengepam darah ke seluruh tubuh
68.
69. - Terdiri drp 2 jenis sel saraf:
i. Neuron
ii. Neuroglia
i. Neuron:
- sel saraf, sensitif terhadap ransangan
- Terdiri drp: jasad sel, dendrit & akson
- Jasad sel: mengandungi nukleus & organel
- Dendrit: Unjuran pendek drp jasad sel
- Akson: Unjuran terpanjang jasal sel & dilapisi
oleh sarung mielin (mielin sheath)
Tisu Saraf
71. ii. Neuroglia:
- sel penyokong sistem saraf
- lebih kecil drp neuron
- 4 jenis:
Astrosit: kekalkan persekitaran utk impuls saraf
Oligodendrosit: menghasilkan sarung mielin
Mikroglia: sel fagosit
Ependima sel: lapisan epitelia otak
72. - Lapisan flat yg meliputi bahagian badan
- Gabungan lapisan epitelia & lapisan tisu perantara
- Terdiri drp:
- Membran mukosa
- Membran Serosa
- Membran sinovial
Membran
73. Membran mukosa:
- mengandungi lapisan epitelium & tisu perantara
- tisu perantara areolar
- Fungsi:
- mekanisme perlindungan badan
- Sel goblet merembeskan mukus utk halang
kaviti drp kering, memerangkap bahan asing dlm
laluan respiratori & pelincir makanan dlm GIT.
- Epitelium merembeskan enzim pencernaan GIT
-Tisu perantara: memegang salur darah & difusi
nutrien, waste product & oksigen
74. Membran serosa:
- Melapisi kaviti badan & organ
- Terdiri drp: tisu perantara areolar & epitelium simple
skuamus
- 2 jenis:
i. lapisan perietal: lapisan yg melekat pd dinding
kaviti
ii. Lapisan viseral: lapisan yg melapisi & melekat pd
organ dlm kaviti
- Eg. Pleura: membran serosa melapisi paru2 dlm kaviti
torasik
- Fungsi: Menyediakan cecair pelincir utk organ
bergerak/mengelongsor antara satu sama lain
76. - Berkembang drp epitelium
- Mengandungi sel sekretori eg sel goblet
- 2 jenis:
i. Eksokrin (mengandungi duktus)
ii. Endokrin (tiada duktus tp byk salur darah)
Kelenjar
77. Eksokrin:Eksokrin:
- Sel bentuk tubul
- Hasil sekresi dibebaskan ke dlm duktus - mukus, serus &
seromukus
- Kelejar merokrin: mengeluarkn bahan rembesan melalui
eksositosis. Eg sel goblet
- Kelenjar holokrin: rembesan keseluruhan sel melalui lisis sel.
Eg kelenjar sebum
- Kelenjar apokrin: rembesan mengandungi sebahagian
sitoplsma.eg mammary gland
78.
79. Endokrin:Endokrin:
- Tiada duktus
- Eg. K. tiroid, K. pituitari
- byk salur darah
- Rembesan difusi ke salur darah slps melalui cecair interstitial
- Fungsi: rembeskan hormon