Dokumen tersebut membahas pentingnya membangun karakter mahasiswa yang baik. Mahasiswa harus memiliki karakter sebagai pembelajar dan wadah untuk menyerap nilai-nilai positif. Membangun karakter yang kuat didasarkan pada pendekatan saintifik dan religius untuk mencapai keunggulan bangsa.
3. ““When wealth is lost, nothing isWhen wealth is lost, nothing is
lost. When health is lost,lost. When health is lost,
something is lost. Whensomething is lost. When
character is lost, everything ischaracter is lost, everything is
lost.”lost.”
Prof. Yoyo Mulyana
4. Pertama, mahasiswa adalah bagian dari entitas
akademik di sebuah perguruan tinggi sehingga
kemudian disebut sebagai akademisi dalam
arti “member of an academy”. Perguruan tinggi
adalah wadah yang harusnya memberi bentuk
bagi entitas yang bernaung didalamnya.
Dengan demikian karakter pertama yang
harus dimiliki mahasiswa adalah karakter
seorang pembelajar
5. Mahasiswa Berkarakter Sebagai WadahMahasiswa Berkarakter Sebagai Wadah
Memiliki Karakteristik Yang IntegralMemiliki Karakteristik Yang Integral
Jiwa kepemimpinan yang merakyat dan
patriotis dilandasi oleh pendekatan
saintifik serta religiusitas yang tinggi,
merupakan karakter dasar, Rencana
belajar dapat mengembangkan semua
aspek perkembangan karakter.
5
6. Eksistensial inilah yang menjadi
landasan dalam membangun
paradigma dan metode dalam
melakukan pembinaan karakter
mahasiswa, sehingga
internalisasi akan dimensi
aksiologis dan eksistensi dapat
berlangsung secara alamiah dan
manusiawi.
7. Sejarah mencatat adanya keunggulan karakter suatu bangsa sebagaiSejarah mencatat adanya keunggulan karakter suatu bangsa sebagai
pilar utama kejayaan dan resiliensi peradaban bangsa tersebut. Danpilar utama kejayaan dan resiliensi peradaban bangsa tersebut. Dan
sejarah pun mencatat kehancuran peradaban suatu bangsa punsejarah pun mencatat kehancuran peradaban suatu bangsa pun
terjadi karena keterpurukan moral yang melanda bangsa tersebut.terjadi karena keterpurukan moral yang melanda bangsa tersebut.
Itu sebabnya mengapa Allah menurunkan
para nabi dan rasul serta kitabullah untuk
memperbaiki karakter umat manusia.
Rasulullah SAW., bahkan diberikan misi
khusus untuk menyempurnakan akhlak
ummat manusia (nobel qualities of character).
7