SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
BAB I 
PENDAHULUAN 
I.1. LATAR BELAKANG 
Geologi struktur adalah salah satu ilmu yang penting dalam geologi karena kita 
mengamati struktur – struktur yang terjadi di alam. Secara umum ada tiga struktur 
yaitu kekar, sesar dan lipatan. Kekar adalah bidang rekahan yang tidak 
memperlihatkan pergeseran yang berarti. Pembentukannya berasal dari tektonisme. 
Sesar adalah bidang rekahan yang memperlihatkan pergeseran yang berarti. 
Sedangkan lipatan adalah hasil perubahan bentuk seperti lengkungan karena lapisan 
tersebut bersifat lentur ketika adanya tekanan. 
Pada saat praktikum di dalam lab kita sudah mempelajari secara teoritis tentang 
struktur geologi dan adanya tenaga – tenaga yang mempengaruhinya. Oleh sebab itu 
untuk menambah wawasan tentang struktur geologi di lapangan maka diadakan 
kegiatan lapangan di Daerah Dusun Ngororo, Kecamatan Nglanggeran, Kabupaten 
Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 
I.2. MAKSUD DAN TUJUAN 
1. Supaya praktikan dapat menerapkan apa saja yang telah dipelajari di 
laboratorium. 
2. Supaya praktikan dapat menggunakan kompas geologi dengan benar untuk 9 
pengukuran. 
3. Agar praktikan dapat merekonstruksi peristiwa geologi untuk mengetahui 
penyebab terjadinya struktur. 
I.3. ALAT YANG DIGUNAKAN 
1. Alat tulis 
2. Clipboard 
3. Kompas geologi 
4. Topi 
5. Kamera 
6. HVS 
I.4. PENCAPAIAN LOKASI 
Untuk sampai ke lokasi kami menggunakan motor. Kami berangkat dari kampus 1 
UPN pukul 8.00 pada tanggal 26 Oktober 2014 dan tiba pada pukul 09.30 WIB kira – 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 1
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
kira 1,5 jam perjalanan kami. Singkapan berlokasi di Daerah Dusun Ngororo, 
Kecamatan Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. 
Dari kampus 1 kami menuju ke jembatan layang Janti lalu lurus terus menuju Ringroad 
Barat hingga perempatan Jalan Wonosari kami belok ke kiri setelah itu lurus terus 
hingga masuk ke Gunung Kidul lalu ikuti jalan tersebut hingga ada penunjuk jalan ke 
Nglanggran lalu belok kiri. Ikuti jalan tersebut dan akhirnya sampai disingkapa n 
geologi struktur. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 2
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
BAB II 
PEMBAHASAN 
II.1 Pengukuran Azimuth 
Adalah untuk menemukan letak arah objek singkapan kepada penembak. 
Langkah kerja : 
 Buka kompas geologi, Tempelkan posisikan kompas searah dengan badan pengamat 
 Arahkan visir dengan objek yang ada dicermin hingga lurus dengan visirnya 
 Gerak-gerakkan kompas hingga gelembung dalam nivo mata sapi berada di tengah, 
tanpa memindahkan bayangan pada cermin 
 Kunci lalu baca arah azimuthnya 
(Foto 1. Pengukuran Azimuth) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto : N 166 o E 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 3
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
II.2 Pengukuran Strike 
Adalah arah kemenerusan dari suatu lapisan. Langkah kerja : 
 Amati singkapan yang akan diukur strikenya dan tentukan arah kemana dip dari 
singkapan tersebut. 
 Dengan kaidah tangan kiri, setelah dip kita temukan maka kita mengetahui arah 
strike secara kasar. 
 Tempelkan bidang bantu diatas bidang yang akan diukur strikenya, lalu buka 
kompas,tempelkan sisi east/west kompas dengan arah pisir sesuai arah strike 
yang kita temukan secara kasar. 
 Naik turunkan kompas tersebut sampai gelembung nivo mata sapi berada di 
tengah lalu kunci. Baca arah yang ditunjukan. 
( Foto 2. Pengukuran Strike ) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto Pengukuran : N 120o E 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 4
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
II.3 Dip 
Dip merupakan besar sudut kemiringan dari suatu lapisan terhadap bidang horizonta l. 
Berikut adalah cara mengukur dip dengan kompas geologi: 
 Amati singkapan lalu tentukan arah kemiringan lapisan secara kasar lalu 
menentukan arah strike kasarnya. 
 Lalu tempelkan bidang bantu pada lapisan yang akan diukur, lalu ukur strikenya 
seperti cara sebelumnya lalu beri garis bidang bantu di arah strikenya. Letakan 
kompas yang sisi westnya menempel pada bidang bantu dan tegak lurus dengan 
garis strike tadi dengan arah pisir menunjukan arah kemiringan lapisan. 
 Geser sudut yang dibelakang sehingga nivo tabung berada di tengah – tengah. 
Lalu baca suduh kemiringan lapisan tersebut. 
( Foto 3. Pengukuran Dip) 
II.4 Pengukuran Slope 
Slope adalah besar sudut kelerengan suatu lapisan batuan terhadap bidang 
horizontal. 
Langkah kerja : 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 5
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
 Amati singkapan tersebut dan pilih bagian yang akan dibidik untuk diukur 
slopenya. Tambahkan lagi tinggi dari singkapan yang akan dibidik kira – kira 
setinggi pengamat. 
 Buka kompas, posisikan kompas lalu tangan lurus hingga tinggi tertentu. 
 Lalu gerakan sudut yang dibelakang sampai nivo tabung ditengah, agar lebih 
mudah melihat sudutnya melalui cermin dari dalam kompas. 
 Baca sudut yang dibentuk. 
( Foto 3. Pengukuran Slope ) 
II. 5 Pengukuran Dip < 10o 
Slope adalah besar sudut kelerengan suatu lapisan batuan terhadap bidang horizontal. 
Langkah kerja : 
1. Amati singkapan tersebut dan pilih bagian yang akan dibidik untuk diukur slopenya. 
Tambahkan lagi tinggi dari singkapan yang akan dibidik kira – kira setinggi pengamat. 
2. Buka kompas, posisikan kompas lalu tangan lurus hingga tinggi tertentu. 
3. Lalu gerakan sudut yang dibelakang sampai nivo tabung ditengah, agar lebih mudah 
melihat sudutnya melalui cermin dari dalam kompas. 
4. Baca sudut yang dibentuk. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 6
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(Foto 5. Pengukuran Dip < 10o) 
II. 6 Pengukuran Bearing 
Langkah Kerja Pengukuran : 
1. Gunakan clipboard atau papan datar sebagai alat bantu, letakan berhimpit dengan goras-garisnya. 
2. Tempelkan kompas pada bidang bantu, dan arahkan visir kompas sejajar dengan 
kelurusan struktur garis yang akan diukur. 
3. Gerakan kompas dan bidang bantu tersebut hingga nivo mata sapi berada di tengah lalu 
kunci dan baca arahnya. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 7
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
( Foto 6. Pengukuran bearing) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E 
II.7 Pengukuran Plunge 
Langkah Kerja Pengukuran : 
1. Setelah bidang menemukan bearing, bidang bantu tersebut tidak boleh bergerak. Lalu 
posisikan kompas tadi di pinggir clipboard. 
2. Gerakan sudut belakang hingga nivo tabung gelembungnya berada ditengah. 
3. Lalu baca nilai plungenya. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 8
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
( Foto 7. Pengukuran plunge) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E 
II. 8 Pengukuran Rake 
Langkah Kerja Pengukuran : 
1. Buatlah garis horizontal yang sejajar dengan strike dan memotong goras – garisnya. 
2. Letakan busur di titik perpotongan tersebut. 
3. Lalu baca sudut lancip yang dibentuk goras – garis terhadap garis horizontal dengan 
busur. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 9
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(Foto 8. Pengukuran Rake) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E 
II. 9 Pengukuran Dip Direction 
Dip direction adalah arah dari kemiringan suatu lapisan. 
Langkah Kerja Pengukuran : 
1. Letakkan bidang bantu berupa Clipboard pada bidang yang akan diukur dip 
direction. 
2. Tempelkan sisi “S” kompas pada bidang bantu tersebut 
3. Posisikan gelembung pada Nivo Mata Sapi agar berada ditengah 
4. Lalu baca arahnya. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 10
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(Foto 9. Pengukuran Dip Direction) 
II. 10 Lokasi Pengamatan 
1. LP 1 
adanya pergerakan sesar yang ditunjukan adanya offsite, shear gash fracture dan adanya 
bidang sesar. 
( Foto 10.1 Pengukuran Strike) (Foto 10.1a. Pengukuran Dip) 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 11
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(Foto 10. 1b. Pengukuran Dip Direction) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth : N 166o E 
Kedudukan Shear Fracture : N 204 o E/59 o 
Kedudukan Gash Fracture : N 287 o E/69 o 
Kedudukan bidang sesar : N 200 o E/ 64° 
Dip direction : N 189 o E 
Nama Sesar Separation : Sesar Kanan Turun 
2. LP 2 
A. Bidang Gantung 
(Foto 10.2.a. Foto Strike) (Foto 10.2.b. Foto Dip) 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 12
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(foto 10.2.c Foto Slope) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto 10.2a : N 278 o E 
Azimuth Foto 10.2b : N 252 o E 
Kedudukan Bidang Gantung : N 160 o E/44 o 
Slope : +44° 
B. Bidang datar 
( Foto 10. 2d. Pengukuran Dip Direction) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Dip direction : N 015 o E/4 o 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 13
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
3. LP 3 
A. Pengukuran kedudukan breksi 
Kedudukan breksi dapat diukur dari bidang batasnya, dan arah kemenerusan dari 
breksi tersebut. 
( Foto 10.3a. Foto pengukuran breksi) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Kedudukan breksi : N 092 o E/30 o 
B. Pengukuran Goras- Garis 
(Foto 10.3b. Pengukuran Bearing) (Foto 10.3c. Pengukuran Plunge) 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 14
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
(Foto 10.3d. Pengukuran rake) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Kedudukan plunge bearing : 35°,N 220°E 
Rake : 30° 
Nama Sesar : Sesar Kanan Naik 
4. LP 4 
Adanya kekar yang ditandai oleh adanya shear joint yang saling berpotongan tetapi 
tidak ditemukan extension atau release joint karena tenaga endogen belum mencapai 
batas dari shear joint. 
(Foto 10.4a. Pengukuran Strike) (Foto 10.4b. Pengukuran Dip) 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Azimuth Foto pengukuran strike : N 330o E 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 15
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
Kedudukan Shear 1 = N005° E/ 55° kedudukan Shear 2 = N320° E/ 53° 
Kedudukan Shear 1’ = N 010°E/ 62° kedudukan Shear 2’ = N320° E/ 76° 
Kedudukan Shear 1” = N 015° E/70° kedudukan Shear 2” = N280° E/ 72° 
5. LP 5 
Pada lokasi pengamatan 5 orientasi lapangan tentang lingkungan disekitar perlu 
dilakukan karena untuk menentukan penyebab mengapa dapat terjadi sesar. Sesar 
tersebut dapat dilihat dari arah goras – goresnya yang relative turun. 
Keterangan : 
Cuaca : Cerah 
Kedudukan Gores Garis : 8 o , N 345 o E 
Rake : 40 o 
Kedudukan Bidang Sesar : N 179 o E/62 o 
Nama Sesar Separation : Sesar Kanan Turun 
6. LP 6 
Adanya sesar yang ditandai dengan offsite, adanya goras – garis. Terlihat goras – 
garis di footwall dan di hangingwall adanya step shear dan step gash. Sehingga sesar 
separationnya adalah sesar separation kanan. 
BAB III 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 16
Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 
KESIMPULAN 
1. Ada Sembilan pengukuran menggunakan kompas geologi yaitu strike, dip, plunge, 
bearing, rake, dip kurang dari 10 derajat, azimuth, slope, dan dip direction yang harus 
dikuasai oleh para geologis di lapangan. 
2. Untuk mengetahui adanya sesar dan arah sesar tersebut kita dapat melihat dari orientasi 
lingkungan sekitar sesar, adanya goras- garis, adanya step shear dan step gash dan 
adanya offsite. 
3. Kekar dapat diketahui dari adanya shear joint – shear joint yang saling berpotongan 
membentuk sudut, dan ketika ada tenaga endogen yang lebih kuat maka akan terbentuk 
extension joint dan release joint. 
Nama : Linda Mahadita 
Nim : 111 130 079 
Plug :3 
Kelompok : 9 17

More Related Content

What's hot

Laporan geomorf Peta kontur
Laporan geomorf  Peta konturLaporan geomorf  Peta kontur
Laporan geomorf Peta kontur'Oke Aflatun'
 
Observasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamObservasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamFajar Perdana
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMario Yuven
 
Materi petrologi
Materi petrologiMateri petrologi
Materi petrologihendra472
 
Pembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detilPembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detiloilandgas24
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Bayu Laoli
 
Tekstur khusus batuan beku
Tekstur khusus batuan bekuTekstur khusus batuan beku
Tekstur khusus batuan bekuInri Pata'dungan
 
Identifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuIdentifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuadbel Edwar
 
partikel dan tekstur batuan sedimen
 partikel dan tekstur batuan sedimen partikel dan tekstur batuan sedimen
partikel dan tekstur batuan sedimenWahidin Zuhri
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)Teknik Penambangan (Alluvial Mine)
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)Amiin Majiid Nugroho
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanMario Yuven
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikInri Pata'dungan
 
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihRomi Fadli
 
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...YOHANIS SAHABAT
 

What's hot (20)

Laporan geomorf Peta kontur
Laporan geomorf  Peta konturLaporan geomorf  Peta kontur
Laporan geomorf Peta kontur
 
Observasi geologi Karsam
Observasi geologi KarsamObservasi geologi Karsam
Observasi geologi Karsam
 
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesarMateri Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
Materi Kuliah Geologi Struktur 9.diskripsi sesar
 
Materi petrologi
Materi petrologiMateri petrologi
Materi petrologi
 
Pembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detilPembuatan statigrafi detil
Pembuatan statigrafi detil
 
Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1 Mekanika batuan 1
Mekanika batuan 1
 
Tekstur khusus batuan beku
Tekstur khusus batuan bekuTekstur khusus batuan beku
Tekstur khusus batuan beku
 
Mekanika batuan
Mekanika batuanMekanika batuan
Mekanika batuan
 
Identifikasi batuan beku
Identifikasi batuan bekuIdentifikasi batuan beku
Identifikasi batuan beku
 
Komposisi magma
Komposisi magmaKomposisi magma
Komposisi magma
 
partikel dan tekstur batuan sedimen
 partikel dan tekstur batuan sedimen partikel dan tekstur batuan sedimen
partikel dan tekstur batuan sedimen
 
batu Sekis
batu Sekisbatu Sekis
batu Sekis
 
Genesa Bahan Galian
Genesa Bahan GalianGenesa Bahan Galian
Genesa Bahan Galian
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)Teknik Penambangan (Alluvial Mine)
Teknik Penambangan (Alluvial Mine)
 
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalanmateri-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
materi-kuliah-geolog14. kedalamam dan ketebalan
 
Mekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisikMekanika tanah dan sifat fisik
Mekanika tanah dan sifat fisik
 
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijihBab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
Bab 3-bentuk-dan-tekstur-bijih
 
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI  AIR  TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
MATERI 4 HIDROGEOLOGI ; EKSPLORASI AIR TANAH (Manajemen Pertambangan & Ener...
 
Ppt coring by ayu nurvita indrianti
Ppt coring  by ayu nurvita indriantiPpt coring  by ayu nurvita indrianti
Ppt coring by ayu nurvita indrianti
 

Viewers also liked

Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Makalah geologi struktur ( tugas )
Makalah geologi struktur ( tugas )Makalah geologi struktur ( tugas )
Makalah geologi struktur ( tugas )yusri861993
 
Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo24211410001
 
Kekar dan sesar dan lipatan
Kekar dan sesar dan lipatanKekar dan sesar dan lipatan
Kekar dan sesar dan lipatanMario Yuven
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakUVRI - UKDM
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Mario Yuven
 
Materi laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologiMateri laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologihendra472
 
Laporan Geologi Fisik
Laporan Geologi FisikLaporan Geologi Fisik
Laporan Geologi FisikUDIN MUHRUDIN
 
Petrologi pendahuluan
Petrologi pendahuluanPetrologi pendahuluan
Petrologi pendahuluanMahdi Salam
 
Orthographic Projection
Orthographic ProjectionOrthographic Projection
Orthographic ProjectionPresario Nyioq
 

Viewers also liked (11)

Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Makalah geologi struktur ( tugas )
Makalah geologi struktur ( tugas )Makalah geologi struktur ( tugas )
Makalah geologi struktur ( tugas )
 
Geologi Strukture
Geologi StruktureGeologi Strukture
Geologi Strukture
 
Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2Ppt struktur geo2
Ppt struktur geo2
 
Kekar dan sesar dan lipatan
Kekar dan sesar dan lipatanKekar dan sesar dan lipatan
Kekar dan sesar dan lipatan
 
Tipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledakTipe dan jenis bahan peledak
Tipe dan jenis bahan peledak
 
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
Materi Kuliah Teknik Pertambangan ; Geologi Struktur Semester III STTNAS Yogy...
 
Materi laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologiMateri laporan lengkap petrologi
Materi laporan lengkap petrologi
 
Laporan Geologi Fisik
Laporan Geologi FisikLaporan Geologi Fisik
Laporan Geologi Fisik
 
Petrologi pendahuluan
Petrologi pendahuluanPetrologi pendahuluan
Petrologi pendahuluan
 
Orthographic Projection
Orthographic ProjectionOrthographic Projection
Orthographic Projection
 

Similar to Struktur Geologi

Peralatan dasar-geologi-lapangan-docx
Peralatan dasar-geologi-lapangan-docxPeralatan dasar-geologi-lapangan-docx
Peralatan dasar-geologi-lapangan-docxGutit
 
Ppt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus gintingPpt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus gintingBremaFirdaus
 
Laporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyorLaporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyorWahyuHafid
 
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2Muhammad Faisal Latif
 
Complete
CompleteComplete
Completeicsbap
 
Materi Kompas.pptx
Materi Kompas.pptxMateri Kompas.pptx
Materi Kompas.pptxfandyahmadi
 
Pengukuran sudut
Pengukuran sudutPengukuran sudut
Pengukuran sudutolismisarko
 
16 arah mata angin dan kompas
16 arah mata angin dan kompas16 arah mata angin dan kompas
16 arah mata angin dan kompas'Oke Aflatun'
 
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung
Modul penggunaan kompas geologi agp bandungModul penggunaan kompas geologi agp bandung
Modul penggunaan kompas geologi agp bandungMuhammad Faisal Latif
 

Similar to Struktur Geologi (20)

Peralatan dasar-geologi-lapangan-docx
Peralatan dasar-geologi-lapangan-docxPeralatan dasar-geologi-lapangan-docx
Peralatan dasar-geologi-lapangan-docx
 
ilmu ukur tambang
ilmu ukur tambangilmu ukur tambang
ilmu ukur tambang
 
Ilmu ukur tambang
Ilmu ukur tambangIlmu ukur tambang
Ilmu ukur tambang
 
Ilmu ukur-tanah1
Ilmu ukur-tanah1Ilmu ukur-tanah1
Ilmu ukur-tanah1
 
Laporan Praktikhum IUT
Laporan Praktikhum IUTLaporan Praktikhum IUT
Laporan Praktikhum IUT
 
Ppt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus gintingPpt dmp brema firdaus ginting
Ppt dmp brema firdaus ginting
 
Laporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyorLaporan technician surveying/surveyor
Laporan technician surveying/surveyor
 
Laporan edit
Laporan editLaporan edit
Laporan edit
 
TOPOGRAFI, SURVEY DAN PEMETAAN
TOPOGRAFI, SURVEY DAN PEMETAANTOPOGRAFI, SURVEY DAN PEMETAAN
TOPOGRAFI, SURVEY DAN PEMETAAN
 
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung 2
 
Laporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi DasarLaporan Kartografi Dasar
Laporan Kartografi Dasar
 
Complete
CompleteComplete
Complete
 
Materi Kompas.pptx
Materi Kompas.pptxMateri Kompas.pptx
Materi Kompas.pptx
 
Ilmu ukur tanah
Ilmu ukur tanahIlmu ukur tanah
Ilmu ukur tanah
 
Pengukuran sudut
Pengukuran sudutPengukuran sudut
Pengukuran sudut
 
Materi kompas
Materi kompasMateri kompas
Materi kompas
 
16 arah mata angin dan kompas
16 arah mata angin dan kompas16 arah mata angin dan kompas
16 arah mata angin dan kompas
 
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung
Modul penggunaan kompas geologi agp bandungModul penggunaan kompas geologi agp bandung
Modul penggunaan kompas geologi agp bandung
 
NAVDAR
NAVDARNAVDAR
NAVDAR
 
Teodolit
TeodolitTeodolit
Teodolit
 

Recently uploaded

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxmuhammadrizky331164
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptxAnnisaNurHasanah27
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.pptSonyGobang1
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptxMuhararAhmad
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studiossuser52d6bf
 

Recently uploaded (6)

Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptxPembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Kelompok 1.pptx
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
2021 - 10 - 03 PAPARAN PENDAHULUAN LEGGER JALAN.pptx
 
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
05 Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.ppt
 
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
001. Ringkasan Lampiran Juknis DAK 2024_PAUD.pptx
 
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open StudioSlide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
Slide Transformasi dan Load Data Menggunakan Talend Open Studio
 

Struktur Geologi

  • 1. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi BAB I PENDAHULUAN I.1. LATAR BELAKANG Geologi struktur adalah salah satu ilmu yang penting dalam geologi karena kita mengamati struktur – struktur yang terjadi di alam. Secara umum ada tiga struktur yaitu kekar, sesar dan lipatan. Kekar adalah bidang rekahan yang tidak memperlihatkan pergeseran yang berarti. Pembentukannya berasal dari tektonisme. Sesar adalah bidang rekahan yang memperlihatkan pergeseran yang berarti. Sedangkan lipatan adalah hasil perubahan bentuk seperti lengkungan karena lapisan tersebut bersifat lentur ketika adanya tekanan. Pada saat praktikum di dalam lab kita sudah mempelajari secara teoritis tentang struktur geologi dan adanya tenaga – tenaga yang mempengaruhinya. Oleh sebab itu untuk menambah wawasan tentang struktur geologi di lapangan maka diadakan kegiatan lapangan di Daerah Dusun Ngororo, Kecamatan Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. I.2. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Supaya praktikan dapat menerapkan apa saja yang telah dipelajari di laboratorium. 2. Supaya praktikan dapat menggunakan kompas geologi dengan benar untuk 9 pengukuran. 3. Agar praktikan dapat merekonstruksi peristiwa geologi untuk mengetahui penyebab terjadinya struktur. I.3. ALAT YANG DIGUNAKAN 1. Alat tulis 2. Clipboard 3. Kompas geologi 4. Topi 5. Kamera 6. HVS I.4. PENCAPAIAN LOKASI Untuk sampai ke lokasi kami menggunakan motor. Kami berangkat dari kampus 1 UPN pukul 8.00 pada tanggal 26 Oktober 2014 dan tiba pada pukul 09.30 WIB kira – Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 1
  • 2. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi kira 1,5 jam perjalanan kami. Singkapan berlokasi di Daerah Dusun Ngororo, Kecamatan Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari kampus 1 kami menuju ke jembatan layang Janti lalu lurus terus menuju Ringroad Barat hingga perempatan Jalan Wonosari kami belok ke kiri setelah itu lurus terus hingga masuk ke Gunung Kidul lalu ikuti jalan tersebut hingga ada penunjuk jalan ke Nglanggran lalu belok kiri. Ikuti jalan tersebut dan akhirnya sampai disingkapa n geologi struktur. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 2
  • 3. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi BAB II PEMBAHASAN II.1 Pengukuran Azimuth Adalah untuk menemukan letak arah objek singkapan kepada penembak. Langkah kerja :  Buka kompas geologi, Tempelkan posisikan kompas searah dengan badan pengamat  Arahkan visir dengan objek yang ada dicermin hingga lurus dengan visirnya  Gerak-gerakkan kompas hingga gelembung dalam nivo mata sapi berada di tengah, tanpa memindahkan bayangan pada cermin  Kunci lalu baca arah azimuthnya (Foto 1. Pengukuran Azimuth) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto : N 166 o E Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 3
  • 4. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi II.2 Pengukuran Strike Adalah arah kemenerusan dari suatu lapisan. Langkah kerja :  Amati singkapan yang akan diukur strikenya dan tentukan arah kemana dip dari singkapan tersebut.  Dengan kaidah tangan kiri, setelah dip kita temukan maka kita mengetahui arah strike secara kasar.  Tempelkan bidang bantu diatas bidang yang akan diukur strikenya, lalu buka kompas,tempelkan sisi east/west kompas dengan arah pisir sesuai arah strike yang kita temukan secara kasar.  Naik turunkan kompas tersebut sampai gelembung nivo mata sapi berada di tengah lalu kunci. Baca arah yang ditunjukan. ( Foto 2. Pengukuran Strike ) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto Pengukuran : N 120o E Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 4
  • 5. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi II.3 Dip Dip merupakan besar sudut kemiringan dari suatu lapisan terhadap bidang horizonta l. Berikut adalah cara mengukur dip dengan kompas geologi:  Amati singkapan lalu tentukan arah kemiringan lapisan secara kasar lalu menentukan arah strike kasarnya.  Lalu tempelkan bidang bantu pada lapisan yang akan diukur, lalu ukur strikenya seperti cara sebelumnya lalu beri garis bidang bantu di arah strikenya. Letakan kompas yang sisi westnya menempel pada bidang bantu dan tegak lurus dengan garis strike tadi dengan arah pisir menunjukan arah kemiringan lapisan.  Geser sudut yang dibelakang sehingga nivo tabung berada di tengah – tengah. Lalu baca suduh kemiringan lapisan tersebut. ( Foto 3. Pengukuran Dip) II.4 Pengukuran Slope Slope adalah besar sudut kelerengan suatu lapisan batuan terhadap bidang horizontal. Langkah kerja : Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 5
  • 6. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi  Amati singkapan tersebut dan pilih bagian yang akan dibidik untuk diukur slopenya. Tambahkan lagi tinggi dari singkapan yang akan dibidik kira – kira setinggi pengamat.  Buka kompas, posisikan kompas lalu tangan lurus hingga tinggi tertentu.  Lalu gerakan sudut yang dibelakang sampai nivo tabung ditengah, agar lebih mudah melihat sudutnya melalui cermin dari dalam kompas.  Baca sudut yang dibentuk. ( Foto 3. Pengukuran Slope ) II. 5 Pengukuran Dip < 10o Slope adalah besar sudut kelerengan suatu lapisan batuan terhadap bidang horizontal. Langkah kerja : 1. Amati singkapan tersebut dan pilih bagian yang akan dibidik untuk diukur slopenya. Tambahkan lagi tinggi dari singkapan yang akan dibidik kira – kira setinggi pengamat. 2. Buka kompas, posisikan kompas lalu tangan lurus hingga tinggi tertentu. 3. Lalu gerakan sudut yang dibelakang sampai nivo tabung ditengah, agar lebih mudah melihat sudutnya melalui cermin dari dalam kompas. 4. Baca sudut yang dibentuk. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 6
  • 7. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (Foto 5. Pengukuran Dip < 10o) II. 6 Pengukuran Bearing Langkah Kerja Pengukuran : 1. Gunakan clipboard atau papan datar sebagai alat bantu, letakan berhimpit dengan goras-garisnya. 2. Tempelkan kompas pada bidang bantu, dan arahkan visir kompas sejajar dengan kelurusan struktur garis yang akan diukur. 3. Gerakan kompas dan bidang bantu tersebut hingga nivo mata sapi berada di tengah lalu kunci dan baca arahnya. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 7
  • 8. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi ( Foto 6. Pengukuran bearing) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E II.7 Pengukuran Plunge Langkah Kerja Pengukuran : 1. Setelah bidang menemukan bearing, bidang bantu tersebut tidak boleh bergerak. Lalu posisikan kompas tadi di pinggir clipboard. 2. Gerakan sudut belakang hingga nivo tabung gelembungnya berada ditengah. 3. Lalu baca nilai plungenya. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 8
  • 9. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi ( Foto 7. Pengukuran plunge) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E II. 8 Pengukuran Rake Langkah Kerja Pengukuran : 1. Buatlah garis horizontal yang sejajar dengan strike dan memotong goras – garisnya. 2. Letakan busur di titik perpotongan tersebut. 3. Lalu baca sudut lancip yang dibentuk goras – garis terhadap garis horizontal dengan busur. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 9
  • 10. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (Foto 8. Pengukuran Rake) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto Pengukuran : N 248o E II. 9 Pengukuran Dip Direction Dip direction adalah arah dari kemiringan suatu lapisan. Langkah Kerja Pengukuran : 1. Letakkan bidang bantu berupa Clipboard pada bidang yang akan diukur dip direction. 2. Tempelkan sisi “S” kompas pada bidang bantu tersebut 3. Posisikan gelembung pada Nivo Mata Sapi agar berada ditengah 4. Lalu baca arahnya. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 10
  • 11. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (Foto 9. Pengukuran Dip Direction) II. 10 Lokasi Pengamatan 1. LP 1 adanya pergerakan sesar yang ditunjukan adanya offsite, shear gash fracture dan adanya bidang sesar. ( Foto 10.1 Pengukuran Strike) (Foto 10.1a. Pengukuran Dip) Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 11
  • 12. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (Foto 10. 1b. Pengukuran Dip Direction) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth : N 166o E Kedudukan Shear Fracture : N 204 o E/59 o Kedudukan Gash Fracture : N 287 o E/69 o Kedudukan bidang sesar : N 200 o E/ 64° Dip direction : N 189 o E Nama Sesar Separation : Sesar Kanan Turun 2. LP 2 A. Bidang Gantung (Foto 10.2.a. Foto Strike) (Foto 10.2.b. Foto Dip) Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 12
  • 13. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (foto 10.2.c Foto Slope) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto 10.2a : N 278 o E Azimuth Foto 10.2b : N 252 o E Kedudukan Bidang Gantung : N 160 o E/44 o Slope : +44° B. Bidang datar ( Foto 10. 2d. Pengukuran Dip Direction) Keterangan : Cuaca : Cerah Dip direction : N 015 o E/4 o Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 13
  • 14. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi 3. LP 3 A. Pengukuran kedudukan breksi Kedudukan breksi dapat diukur dari bidang batasnya, dan arah kemenerusan dari breksi tersebut. ( Foto 10.3a. Foto pengukuran breksi) Keterangan : Cuaca : Cerah Kedudukan breksi : N 092 o E/30 o B. Pengukuran Goras- Garis (Foto 10.3b. Pengukuran Bearing) (Foto 10.3c. Pengukuran Plunge) Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 14
  • 15. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi (Foto 10.3d. Pengukuran rake) Keterangan : Cuaca : Cerah Kedudukan plunge bearing : 35°,N 220°E Rake : 30° Nama Sesar : Sesar Kanan Naik 4. LP 4 Adanya kekar yang ditandai oleh adanya shear joint yang saling berpotongan tetapi tidak ditemukan extension atau release joint karena tenaga endogen belum mencapai batas dari shear joint. (Foto 10.4a. Pengukuran Strike) (Foto 10.4b. Pengukuran Dip) Keterangan : Cuaca : Cerah Azimuth Foto pengukuran strike : N 330o E Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 15
  • 16. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi Kedudukan Shear 1 = N005° E/ 55° kedudukan Shear 2 = N320° E/ 53° Kedudukan Shear 1’ = N 010°E/ 62° kedudukan Shear 2’ = N320° E/ 76° Kedudukan Shear 1” = N 015° E/70° kedudukan Shear 2” = N280° E/ 72° 5. LP 5 Pada lokasi pengamatan 5 orientasi lapangan tentang lingkungan disekitar perlu dilakukan karena untuk menentukan penyebab mengapa dapat terjadi sesar. Sesar tersebut dapat dilihat dari arah goras – goresnya yang relative turun. Keterangan : Cuaca : Cerah Kedudukan Gores Garis : 8 o , N 345 o E Rake : 40 o Kedudukan Bidang Sesar : N 179 o E/62 o Nama Sesar Separation : Sesar Kanan Turun 6. LP 6 Adanya sesar yang ditandai dengan offsite, adanya goras – garis. Terlihat goras – garis di footwall dan di hangingwall adanya step shear dan step gash. Sehingga sesar separationnya adalah sesar separation kanan. BAB III Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 16
  • 17. Laporan Aplikasi 9 Pengukuran Kompas Geologi KESIMPULAN 1. Ada Sembilan pengukuran menggunakan kompas geologi yaitu strike, dip, plunge, bearing, rake, dip kurang dari 10 derajat, azimuth, slope, dan dip direction yang harus dikuasai oleh para geologis di lapangan. 2. Untuk mengetahui adanya sesar dan arah sesar tersebut kita dapat melihat dari orientasi lingkungan sekitar sesar, adanya goras- garis, adanya step shear dan step gash dan adanya offsite. 3. Kekar dapat diketahui dari adanya shear joint – shear joint yang saling berpotongan membentuk sudut, dan ketika ada tenaga endogen yang lebih kuat maka akan terbentuk extension joint dan release joint. Nama : Linda Mahadita Nim : 111 130 079 Plug :3 Kelompok : 9 17