3. KULIT
Kulit merupakan indera peraba, sebab memiliki ujung–
ujung saraf sensorik sebagai reseptor khusus untuk
sentuhan, tekanan, temperatur (panas dingin), serta
rasa sakit.
Kulit berfungsi untuk melindungi bagian-bagian tubuh
sebelah dalam dari pengaruh luar. Kulit juga berfungsi
mengatur suhu tubuh dan sebagai indra peraba.
5. Fungsi Bagian-bagian Kulit
Kulit dibagi menjadi 3 bagian yaitu
1. Epidermis (kutikula), berfungsi mencegah masuknya bibit-bibit penyakit
ke dalam tubuh dan mencegah menguapnya air dari tubuh. Kulit terdiri
atas beberapa lapisan, yaitu
• Stratum korneum (lapisan zat tanduk ) merupakan lapisan kulit yang paling
luar. Lapisan ini tersusun atas sel-sel mati yang mudah mengelupas.
• Stratum lucidum yang berfungsi melakukan “pengecatan” terhadap kulit
dan rambut
• Stratum granulosum (lapisan seperti butir). Lapisan ini menggandung sel-
sel bergranula yang menghambat pengeluaran air berlebih. Stratum
granulosum berpartisipasi aktif dalam proses keratinisasi, hanya
mekanismenya belum diketahui jelas.
• Stratum spinosum (lapisan sel duri).Stratum spinosum (stratum malpighi)
terdiri dari beberapa lapis sel yang berbentuk poligonal yang besarnya
berbeda-beda karena adanya proses mitosis. Lapisan ini adalah lapisan
paling tebal di epidermis.
• Stratum germinativum (lapisan sel basal). Lapisan ini selalu tumbuh dan
membelah, lapisan ini banyak ditemukan sel melanosit yang menghasilkan
pigmen melanin yang menentukan warna kulit seseorang.
6. 2. Dermis(kulit jangat) Lapisan dermis terdiri atas beberapa
bagian, yaitu
• Kantong Rambut,terdapat akar rambut dan batang rambut.
Kantong rambut dilengkapi dengan otot penegak rambut.
Pada saat udara dingin, otot rambut berkontraksi yang
menyebabkan tegaknya batang rambut.
• Pembuluh Kapiler Darah, berfungsi mengedarkan zat-zat
makanan yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut dan
sel-sel kulit.
• Kelenjar Minyak (glandula sebasea) Berfungsi menghasilkan
minyak (sebum). Minyak yang dikeluarkan berfungsi untuk
melumasi kulit dan membuat rambut tidak kering
• Kelenjar Keringat (glandula sudorifera) Berfungsi
mengeluarkan keringat melalui saluran keringat yang
bermuara di pori-pori kulit.
• Ujung Saraf Penerima Rangsang:
a) Pacini : Tekanan
b) Ruffini : Panas
c) Krause : dingin
d) Meissener : sentuhan
7. 3. Hipodermis (Jaringan ikat bawah kulit,terletak di
bawah kulit jangat)
Di dalam lapisan ini terdapat lemak yang berfungsi
untuk cadangan makanan, menahan panas tubuh,
melindungi tubuh bagian dalam terhadap benturan dari
luar.
8. Penyakit-penyakit pada kulit
Biang keringat
Biang keringat dapat mengenai siapa saja; baik anak-anak,
remaja, atau orang tua. Biang keringat terjadi karena kelenjar
keringat tersumbat oleh sel-sel kulit mati yang tidak dapat
terbuang secara sempurna. Keringat yang terperangkap
tersebut menyebabkan timbulnya bintik-bintik kemerahan yang
disertai gatal.
Panu (pytiriasis versicolor)
Panu adalah penyakit kulit akibat infeksi jamur. Infeksi jamur
dapat bermacam-macam, pengobatannya biasanya
membutuhkan waktu lama, paling sedikit 30 hari dengan obat
khusus jamur. Obat eksim biasa, bila diberikan pada penderita
infeksi jamur, dapat memperhebat infeksi ini.
9. Eksim (exzema)
Eksim adalah istilah umum untuk jenis penyakit kulit yang
disebabkan oleh macam-macam sebab, dengan gambaran
kelainan kulit (basah atau kering) yang bermacam-macam pula.
Ada eksim yang disebabkan alergi kulit karena tersentuh zat kimia
tertentu, ada yang karena sinar matahari, ada yang timbul di
lokasi yang khas,akibat makan obat tertentu, ada yang
disebabkan oleh tekanan psikis, dan ada juga yang penyebabnya
tidak jelas.
Kusta
Merupakan kelainan pada kulit yang disebabkan oleh
Micobacterium leprae. Gejalanya terdapat benjol-benjol kecil
berwarna merah muda atau ungu pada kulit. Benjolan ini dapat
menyebar secara berkelompok hingga sampai ke mata dan
hidung serta menyebabkan pendarahan.
Skabies
Penyakit tersebut disebabkan oleh parasit insekta yang sangat
kecil (Sarvoptes scabies) dan dapat menular pada orang lain.
10. Urtica (kaligata)
Urtica adalah sejenis kelainan pada kulit yang ditandai rasa
gatal hampir di seluruh tubuh yang disertai munculnya
‘penonjolan’ pada kulit tubuh, sebagai akibat sifat alergi
terhadap sesuatu yang dimakan, atau mengenai tubuh orang
yang bersangkutan. Kadang-kadang gejala ini muncul juga
karena tekanan psikis.
Jerawat (acne vulgaris)
Jerawat adalah penyakit yang terjadi akibat terganggunya
aliran sebum oleh benda asing (comedo) sehingga
terbentuk pimple yang diikuti infeksi ringan. Dengan
demikian, pangkal penyakit ini adalah adanya sebum yang
banyak diproduksi. Kelainan ini biasanya muncul pada saat
pubertas atau dewasa muda pada saat kelenjar tersebut
mulai aktif.Acne biasanya terjadi di wajah, yaitu di dahi, pipi,
dan hidung.
11. Bisul (Boil)
Bisul adalah infeksi pada kulit. Bisul biasanya terjadi pada bagian
tubuh yang banyak mempunyai rambut karena infeksinya masuk
melalui lubang pangkal rambut. Bisul harus dibedakan dengan
abses yang juga infeksi kulit. Pada bisul dikenal ada bagian yang
disebut ‘mata bisul’ yang kemudian akan pecah sedangkan pada
abses bagian seperti itu tidak ada. Abses bisa terus membesar
tanpa pecah sampai ukuran yang relatif besar.
Vitiligo
Vitiligo adalah kelainan pada kulit yang ditandai dengan hilangnya
pigmen melanin sehingga bagian kulit itu menjadi putih. Kelainan
ini ada yang bersifat bawaan dan sebagai akibat penyakit auto-
imunne, tetapi pada sebagian besar penderita penyebabnya tidak
jelas. Virtiligo ini harus dibedakan dengan perubahan kulit yang
menjadi lebih putih sebagai akibat infeksi jamur.
12. Sukses hanya bagi orang yang
tetap semangat
meski halangan dan rintangan di
depan mata.