AUM PTSDL adalah alat untuk mengungkapkan masalah belajar mahasiswa yang terdiri dari 5 bidang yaitu prasyarat penguasaan materi, keterampilan belajar, sarana belajar, diri pribadi, dan lingkungan belajar. Alat ini digunakan untuk memberikan layanan bimbingan dan konseling berdasarkan hasil pengungkapan masalah belajar mahasiswa.

1. AUM PTSDL
A = Alat
U = Ungkap
M = Masalah
P = Prsasyarat penguasaan materi pelajaran
T = Keterampilan belajar
S = Sarana belajar
D = Keadaan diri pribadi
L = Lingkungan belajar dan sosio-emosional

2. LATAR BELAKANG
1. SSHA dan PSKB
SSHA = Survey of Study Habits and
Attitudes
(W.F. Brown dan W.H. Holtzman, 1953)
Mengungkap masalah belajar:
a. Metode belajar
b. Motivasi belajar
c. Sikap tertentu terhadap kegiatan sekolah/kampus

3. PSKB = Pengungkapan Sikap dan
Kebiasaan Belajar
Mengungkap masalah belajar:
a. Penyelesaian terhadap tugas-tugas
b. Cara belajar
c. Sikap terhadap guru
d. Persepsi terhadap pendidikan pada umumnya
(Versi 1965 – Prayitno - 1982-Marjohan)

4. 2. PTSDL
AUM PTSDL adalah alat untuk mengungkapkan
masalah-masalah khusus yang berkaitan
dengan upaya dan penyelenggaraan
kegiatan belajar.
AUM PTSDL meliputi:
Format 1 untuk mahasiswa
Format 2 untuk siswa SLTA
Format 3 untuk siswa SLTP
Format 4 untuk siswa SD

5. KOMPOSISI AUM PTSDL-1 (PT)
No. Bidang Masalah Sigkatan Jml Item
1 Prasyarat penguasaan materi
pelajaran
P 20
2 Keterampilan belajar T 75
3 Sarana Belajar S 15
4 Diri pribadi mahasiswa D 30
5 Lingkungan belajar dan sosio-
emosional
L 25
Ju m l a h 165

6. 1. Kesahihan (validitas)
- Uji kecocokan (kertas kosong):
86,36%
- Korelasi dengan IP = 0.52
2. Keterandalan
Prosedur “tes-retest”: r = 0,856
Tingkat kesesuaian 0,86
3. Keefektifan (Kertas kosong : AUM)
Alat Ungkap : Tr : Tt : Rerata
Kertas Kosong : 2 : 19 : 17,4
Aum PTSDL : 13 : 92 : 46,5

7. PENGADMINISTRASIAN DAN
PENGOLAHAN HASIL
PENGADMINISTRASIAN
1. Petunjuk pengerjaan
2. Lembaran jawaban terpisah
3. Waktu penyelenggaraan
4. Pengumpulan lembar jawaban
5. Frekuensi Pengadministrasian

8. PETUNJUK MENGERJAKAN
• Petujuk ini dibacakan sepenuhnya oleh
penyelenggara administrasi AUM, agar
mahasiswa/siswa pengisi AUM memperoleh
pemahaman yang lengkap tantang apa, mengapa
dan bagaimana AUM, serta kegunaannya dalam
rangka pelayanan bimbingan dan konseling.
Petujuk pengerjaan itu dapat diperluas
penjelasannya dengan berbagai ulasan dan contoh-
contoh.

9. Lembaran jawaban terpisah
• Mahasiswa/siswa menuliskan identitas diri dan
jawabannya terhadap AUM PTSDL pada
lembaran jawaban yang disediakan tersendiri.
Dalam hal ini mahasiswa/siswa perlu diingatkan
agar buku AUM tidak boleh ditulisi dan utuh,
dicoret-coret atau diberi tanda apapun.
Lembaran jawaban nantinya dikumpulkan
bersama buku AUM kepada penyelenggara
administrasi AUM.

10. WaktuWaktu
penyelenggaraanpenyelenggaraan
 AUM PTSDL lebih merupakan alat ungkapAUM PTSDL lebih merupakan alat ungkap
daripada alat ukur yang segala sesuatunyadaripada alat ukur yang segala sesuatunya
harus dilaksanakan secara ketat. Oleh karenaharus dilaksanakan secara ketat. Oleh karena
itu waktu yang disediakan untuk mengerjakanitu waktu yang disediakan untuk mengerjakan
AUM ini tidak terlalu dibatasiAUM ini tidak terlalu dibatasi..
 UntUntuuk mengerjakan item AUM ini padak mengerjakan item AUM ini pada
umumnya diperlukan waktu sekitar 40 menit.umumnya diperlukan waktu sekitar 40 menit.

11. Pengumpulan lembar jawaban
• Lembaran jawaban dikumpulkan secara cermat. Sedapat-
dapatnya sebelum lembaran jawaban itu diteliti terlebih
dahulu apakah Mhs/siswa telah mengerjakan dengan teliti
dan lengkap.
• Lembaran jawaban itu harus dipelihara dan dijaga
kerahasiaanya, hanya dosen pembimbinglah yang dapat
mengakses lembaran jawaban tersebut. Lembaran
jawaban lama yg tidak dipergunakan lagi lebih baik
dimusnakan.

12. Frekuensi
Pengadministrasian
• AUM PTSDL sebaiknya dilaksanakan setiap semester
yaitu pada semester pertama dan semester berikutnya.
• Hasilnya digunakan sebagai dasar untuk memberikan
palayanan bimbingan dan konseling.
• Hasil AUM yang kedua dapat dipergunakan untuk
mengetahui apakah mhs/siswa yang bersangkutan masih
mengalami masalah belajar yang lama atau mengalami
masalah baru dan bagaimana mutu kegiatan belajarnya.

13. PENGOLAHAN HASIL
• Hasil pengerjaan AUM PTSDL harus segera diolah
untuk selanjutnya dipergunakan dalam pelayanan
BK kepada Mhs./Siswa ybs.
• Hasil AUM ini jangan sampai kedaluwarsa
• Hasil pengungkapan melalui AUM PTSDL berupa (a)
Mutu kegiatan belajar, dan (b) masalah belajar
Mhs/siswa.
• Masing-masing item berisi pertanyaan (tentang
belajar) yang sifatnya positif atau negatif.
• Jawaban Jr-Kdg-Srg-Pada Umumnya, atau Selalu
terhadap materi positif atau negatif akan
menggambarkan mutu kegiatan belajar.

14. • Jawaban yang mengungkapkan mutu belajar yang baik
diperiksa dengan menggunakan Kunci 1 (K-1) dan Kunci
2 (K-2) untuk mendikteksi jawaban yang baik pada
peringkat satu.
• K-1 dan K-2 dipergunakan bersama-sama untuk
menentukan mutu kegiatan belajar secara menyeluruh,
yang dalam hal ini disebut skor.
• K-1 diberi bobot dua, sedangkan K-2 diberi bobot satu.
• Rumus untuk memperoleh skor keseluruhan AUM PTSDL
adalah :
Skor = (2X K-1) + K-2

15. No. Jenis Layanan Pendekatan/format
Klasikal Kelompok Individual
1 Orientasi X X X
2 Informasi X X X
3 Penempatan/Penyaluran - X X
4 Penguasaan Konten X X X
5 Konseling perorangan - - X
6 Bombingan kelompok - X -
7 Konseling Kelompok - X -
8 Mediasi X X X
9 Konsultasi X X X
PENGGUNAAN AUM PTSDL