Laporan praktikum ini membahas tentang pembuatan dispenser automatis menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino. Dispenser ini dapat mengontrol pengeluaran air sesuai takaran yang diinginkan tanpa perlu dipegang, sehingga memudahkan pengguna khususnya penyandang tuna netra. Cara kerjanya adalah sensor ultrasonik akan mendeteksi kehadiran gelas dan memberi sinyal pada Arduino untuk membuka keran. Ketika air sudah mencapai takaran tertentu,

1. LAPORAN PRAKTIKUM
PRAKTEK INSTRUMENTASI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Instrumentasi Praktek
Disusun Oleh
Kelompok 5
Dea Sri Rahayu 181611007
Inge Ayu Dwiyanti 181611013
M. Nur Fauzan Ali 181611016
Rd. Moch Rassya Ilyasa 181611023
Kelas 2A
PROGRAM STUDI DIPLOMA III TEKNIK PENDINGIN DAN TATA UDARA
JURUSAN TENIK REFRIGERASI DAN TATA UDARA
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2019/2020

2. DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
ABSTRAKSI
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Komponen dan Bahan
B. Cara Kerja
C. Diagram Blok Labview
D. Rangkaian
E. Gambar Hasil
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA

3. ABSTRAKSI
Melihat kondisi masyarakat zaman sekarang yang sering disibukan dengan berbagai
macam aktifitasnya,kadang tidak jarang mereka melalaikan hal sekecil apapun
contohnya saat mengambil air minum,mereka kadang lalai karena sifat tidak
sabar,dan dikejar waktu,sehingga tidak jarang air tumpah dan tidak sesuai takaran
yang seharusnya.
Melihat permasalahan tersebut kelompok kami jadi mempunyai suatu keinginan
untuk menciptakan suatu alat yang bisa meminimalisir resiko tersebut , yaitu dengan
DISPENSER AUTOMATIS.
Alat ini bisa mengontrol pengeluaran air sesuai dengan yang kita inginkan tanpa
harus kita jaga,karena dilengkapi dengan suatu sensor yang dinamakan sensor
ultrasonik.Sensor ultrasonik tersebut bisa merubah fisis ( bunyi ) menjadi listrik dan
begitupun sebaliknya.Selain itu juga yang paling penting harus ada Arduino untuk
pengoprasiannya karena Arduino disini seperti otaknya yang berisi perintah-perintah
penjalanan program pada sistem ( mesin ) , dan juga ditunjang oleh komponen
pendukung lainnya sehingga mesin bisa berjalan dengan semestinya.
Kata-kata kunci : dispenser automatis , sensor ultrasonic , Arduino , mengontrol
pengeluaran air minum.

4. BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Melihat kesibukan orang – orang pada zaman sekarang dengan segala
aktifitasnya , terkadang mereka suka menyepelekan hal sekecil apapun ,
contohnya saja waktu mengambil air minum.
Mereka kadang lalai dan tidak sabar dalam menunggu air tertuang dalam
gelas sesuia takaran yang sewajarnya , yang menyebabkan air tertumpah.
Maka dari itu kelompok kami mempunyai suatu gagasan untuk membuat
suatu alat pengontrol air automatis ( dispenser automatis ) untuk memudahkan
orang- orang pada saat ingin mengambil minum, tanpa harus ditunggu dan
takut air tumpah
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian Dispenser Automatis
2. Proses programming menggunakan Arduino
C. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian Dispenser Automatis
2. Memahami proses programming menggunakan Arduino
3. Mempermudah penyandang tunanetra untuk mengambil air minum

5. BAB II
PEMBAHASAN
A. KOMPONEN DAN BAHAN
i) Komponen :
 1 buah Arduino Uno
 1 buah Infrared
 1 buah Motor Servo
 1 buah Buzzer
 1 buah Sensor Ultrasonik
 1 buah protoboard
 Kabel Jumper Secukupnya
ii) Bahan :
 4 buah penyangga overhang
 4 buah kayu penyangga (cadangan)
 6 buah triplex persegi berukuran 30 x 30 cm
 2 buah triplex persegi panjang berukuran 30 x 35 cm
 2 buah triplex persegi panjang berukuran 30 x 5 cm
 2 buah triplex persegi panjang berukuran 35 x 5 cm
 1 buah selang berukuran panjang 50cm
 1 buah keran dispenser
iii) Dispenser
Dispenser automatis adalah suatu alat untuk menaruh galon air minum
yang pada pembuka dan penutupnya menggunakan tuas keran air.Pada
project ini direalisasikan sebuah dispenser air automatis untuk

6. mempermudah pengguna saat mengambil air minum yang juga
dilengkapi dengan sensor ultrasonic.Prinsip kerja dari alat ini adalah
menggunakan sensor ultrasonic dimana sensor ini berfungsi untuk
mengetahui posisi gelas dibawah keran dispenser.
 Arduino Uno
Pada project ini Arduino berfungsi sebagai mikrokontroler , dimana
semua pemograman yang berisi perintah bisa ditampung oleh Arduino
untuk disalurkan ke mesin yang dirancang, maupun untuk
ditransferkan ke computer.
 Infrared
Fungsi dari sensor infra red ini sebagai pengendalian , pada project
kami sensor ini digunakan untuk mengontrol takaran air sesuai dengan
rancangan yang telah ditentukan .Adapun pemancar pada sistem ini
terdiri atas sebuah LED inframerah yang telah dilengkapi dengan
rangkaian yang mampu membangkitkan data untuk dikirim melalui
sinar infrared,sedangkan pada bagian penerima biasanya terdapat foto
transistor,fotodioda,dan modulasi infrared yang berfungsi untuk
menerima sinar infrared yang dikirimkan oleh pemancar

7.  Motor Servo
Motor servo yang kami gunakan adalah DC karena bebannya tidak
terlalu tinggi . Motor servo disini berfungsi untuk menggerakan keran
. Motor servo adalah suatu perangkat yang dirancang dengan sistem
control umpan balik loop tertutup,sehingga dapat di set-up atau diatur
untuk menentukan dan memastikan posisi sudut dari poros output
motor.
 Sensor Ultrasonik
Seperti yang sudah dijelaskan sensor ini pada project kami berfungsi
untuk mendeteksi keberadaan gelas yang berada dibawah keran
air.Sensor ultrasonic mengubah besaran fisis ( bunyi ) menjadi listrik.
Dan disebut juga sebagai ultrasonic karena sensor ini menggunakan
gelombang ultrasonic yang mana nanti pada saat digunakan

8. gelombang electronic akan mendeteksi keberadaan benda lalu
memantulkan gelombang ultrasonic untuk kemudian di terima lagi dan
di transferkan ke kompponen lain.
 Protoboard
Protoboard berfungsi untuk media pembuatan rangkaian eketronik
sementara dengan tujuan uji coba atau prototipe tanpa harus
menyolder.

9. B. RANGKAIAN WIRING ARDUINO BESERTA DIAGRAM BLOK

10. C. CARA KERJA ALAT
Ketika gelas di dekatkan ke infrared sejauh 2cm sensor infrared akan
mengirimkan sinyal kepada motor servo lalu akan membuka keran dan air
mulai mengalir, disamping itu sensor ultrasonic mengukur ketinggian air dan
ketika air sudah mencapai 4cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi
dan servo akan menutup keran

11. BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil pembuatan Automatic Dispenser ini dapat disimpulkan bahwa
dispenser yang dioperasikan secara manual ini dapat meminimilasir
meluapnya air di dalam gelas. Automatic Dispenser ini dapat membuat waktu
tunggu penuhnya air lebih efisien. Automatic Dispenser ini juga
mempermudah orang penyandang tuna netra agar lebih mudah untuk
mengambil air.
B. Saran
Penulis memberikan beberapa saran, yaitu :
 Masih banyaknya kekurangan dalam system, terutama kelemahannya
dalam mendeteksi segala benda yang mendekati infrared akan terjadi
keluarnya air tanpa terwadahi
 Menggunakan gelas yang tidak transparan agar pembacaan sensor
infrared dapet infrared.

12. DAFTAR PUSTAKA
https://www.youtube.com/watch?v=kBHM1DzpcOU
https://www.youtube.com/watch?v=r2A8T65IMwQ
https://www.youtube.com/watch?v=guHoOzRA-TA