Automatic dispenser by Muhamad Nur Fauzan Ali (181611016)MuhamadNur18
Melihat kondisi masyarakat zaman sekarang yang sering disibukan dengan berbagai macam aktifitasnya,kadang tidak jarang mereka melalaikan hal sekecil apapun contohnya saat mengambil air minum,mereka kadang lalai karena sifat tidak sabar,dan dikejar waktu,sehingga tidak jarang air tumpah dan tidak sesuai takaran yang seharusnya.
Makalah Instrumentasi Dea Sri Rahayu (181611007)ingeayu11
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Power point Automatic Shower for disabilitiesirmayntnr
Shower merupakan alat pancuran air pengganti bak mandi dan gayung. Banyak hunian-hunian saat ini lebih memilih menggunakan shower dibanding menggunakan bak mandi. Selain hemat tempat dan hemat air, penggunaannya pun lebih efisien dan efektif terutama untuk penyandang disabilitas.
Namun penggunaannya sering kali mengalami masalah seperti penggunaannya yang harus memutar kran terlebih dahulu secara manual ataupun bagi penyandang disabilitas yang harus membutuhkan bantuan orang lain untuk memutar krannya. Untuk itu, dikembangkanlah Automatic Shower for Disabilities yang dihubungkan melalui sistem pengontrol Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran shower secara otomatis sehingga memudahkan penyandang disabilitas dalam menggunakan shower.
Dokumen tersebut membahas tentang wastafel otomatis yang dirancang untuk menghemat air dan listrik dengan menggunakan sensor PIR dan mikrokontroler untuk mendeteksi kehadiran pengguna sehingga air dapat menyala dan mati secara otomatis.
Dokumen ini membahas rancangan sistem otomatisasi pengisian air minum ke kemasan menggunakan mikrokontroler AT8535 yang terdiri dari rotary conveyor, cup feeder, dan cup sealer untuk mendeteksi dan mengisi empat kemasan secara otomatis. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi proses produksi di industri.
Automatic dispenser by Muhamad Nur Fauzan Ali (181611016)MuhamadNur18
Melihat kondisi masyarakat zaman sekarang yang sering disibukan dengan berbagai macam aktifitasnya,kadang tidak jarang mereka melalaikan hal sekecil apapun contohnya saat mengambil air minum,mereka kadang lalai karena sifat tidak sabar,dan dikejar waktu,sehingga tidak jarang air tumpah dan tidak sesuai takaran yang seharusnya.
Makalah Instrumentasi Dea Sri Rahayu (181611007)ingeayu11
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Power point Automatic Shower for disabilitiesirmayntnr
Shower merupakan alat pancuran air pengganti bak mandi dan gayung. Banyak hunian-hunian saat ini lebih memilih menggunakan shower dibanding menggunakan bak mandi. Selain hemat tempat dan hemat air, penggunaannya pun lebih efisien dan efektif terutama untuk penyandang disabilitas.
Namun penggunaannya sering kali mengalami masalah seperti penggunaannya yang harus memutar kran terlebih dahulu secara manual ataupun bagi penyandang disabilitas yang harus membutuhkan bantuan orang lain untuk memutar krannya. Untuk itu, dikembangkanlah Automatic Shower for Disabilities yang dihubungkan melalui sistem pengontrol Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran shower secara otomatis sehingga memudahkan penyandang disabilitas dalam menggunakan shower.
Dokumen tersebut membahas tentang wastafel otomatis yang dirancang untuk menghemat air dan listrik dengan menggunakan sensor PIR dan mikrokontroler untuk mendeteksi kehadiran pengguna sehingga air dapat menyala dan mati secara otomatis.
Dokumen ini membahas rancangan sistem otomatisasi pengisian air minum ke kemasan menggunakan mikrokontroler AT8535 yang terdiri dari rotary conveyor, cup feeder, dan cup sealer untuk mendeteksi dan mengisi empat kemasan secara otomatis. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan efisiensi proses produksi di industri.
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Laporan praktikum ini membahas tentang pembuatan dispenser automatis menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino. Dispenser ini dapat mengontrol pengeluaran air sesuai takaran yang diinginkan tanpa perlu dipegang, sehingga memudahkan pengguna khususnya penyandang tuna netra. Cara kerjanya adalah sensor ultrasonik akan mendeteksi kehadiran gelas dan memberi sinyal pada Arduino untuk membuka keran. Ketika air sudah mencapai takaran tertentu,
Laporan praktikum ini membahas tentang pembuatan dispenser automatis menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino. Dispenser ini dapat mengontrol pengeluaran air sesuai takaran yang diinginkan tanpa perlu dipegang, sehingga memudahkan pengguna khususnya penyandang tuna netra. Cara kerjanya adalah sensor ultrasonik akan mendeteksi kehadiran gelas dan memberi sinyal pada Arduino untuk membuka keran. Ketika air sudah mencapai takaran tertentu,
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang hidroponik, yaitu teknik bertanam tanpa menggunakan tanah dengan menggunakan air sebagai media utama. Diberikan pula penjelasan tentang berbagai sistem hidroponik seperti sistem sumbu, rakit apung, Dutch bucket, vertigasi kapiler, dan NFT. Diberikan pula tips untuk membuat instalasi NFT seperti ukuran pipa, jarak lubang, dan aliran air.
Automatic Shower for Disabilities mengembangkan shower otomatis yang dikendalikan melalui sistem Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran secara otomatis berdasarkan deteksi sensor ultrasonik. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan penggunaan shower bagi penyandang disabilitas. Shower otomatis ini bekerja dengan membuka atau menutup aliran air berdasarkan kehadiran objek yang terdeteksi sensor.
Shower merupakan alat pancuran air pengganti bak mandi dan gayung. Banyak hunian-hunian saat ini lebih memilih menggunakan shower dibanding menggunakan bak mandi. Selain hemat tempat dan hemat air, penggunaannya pun lebih efisien dan efektif terutama untuk penyandang disabilitas.
Namun penggunaannya sering kali mengalami masalah seperti penggunaannya yang harus memutar kran terlebih dahulu secara manual ataupun bagi penyandang disabilitas yang harus membutuhkan bantuan orang lain untuk memutar krannya. Untuk itu, dikembangkanlah Automatic Shower for Disabilities yang dihubungkan melalui sistem pengontrol Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran shower secara otomatis sehingga memudahkan penyandang disabilitas dalam menggunakan shower.
Dokumen ini membahas rancang bangun sistem water treatment berbasis mikrokontroler untuk mengolah air gambut menjadi air bersih. Sistem ini terdiri atas bak air, pompa, aerator, katup solenoid, dan arduino sebagai otak sistem untuk mengontrol aliran proses koagulasi, aerasi, sedimentasi air gambut. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas air gambut menjadi air minum.
Dokumen ini memberikan pedoman tentang hygiene sanitasi dan tata cara penyelenggaraan depot air minum yang meliputi persyaratan lokasi, bangunan, sarana pengolahan air, kualitas air baku dan air minum, pelayanan konsumen, karyawan, pemeliharaan, serta permohonan surat keterangan laik hygiene sanitasi.
Proposal program kreativitas mahasiswa ini bertujuan untuk merancang pondasi pompa air sumur yang dapat menjaga kestabilan posisi pompa sehingga mampu menyedot air dengan tekanan yang konstan, baik pada kondisi air pasang maupun surut. Rancangan pondasi pompa ini diharapkan dapat memudahkan penggunaan pompa air dan mengurangi biaya perawatan akibat kerusakan."
Tugas akhir ini membahas rancang bangun sistem pengisian bak penampungan air secara otomatis menggunakan sensor ultrasonik dan sensor infrared. Tujuannya adalah merancang prototipe pengendali bak penampungan air secara otomatis berdasarkan ketinggian air. Sistem ini menggunakan mikrokontroller Arduino sebagai pengendali, sensor ultrasonik untuk mengukur ketinggian air, dan sensor infrared untuk mendeteksi keran. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pen
Keran Otomatis dan Tanki Air menggunakan Sensor KetinggianRisalAlissalam
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Proyek ini bertujuan untuk membuat sistem keran otomatis berbasis mikrokontroler yang dikontrol oleh sensor ultrasonik dan sensor ketinggian air untuk mengatur aliran air secara otomatis. Sistem ini akan membuka keran ketika objek mendekat dan menghentikan pompa ketika tanki penuh.
Presentasi mengenai Ilmu Dasar Plambing. Menjelaskan tentang sistem penyediaan air bersih, sistem pembuangan air kotor dan bekas, sistem venting, serta sistem air hujan. Berikut dengan contoh perhitungannya.
Sistem penanggulangan dan peringatan banjir secara otomatisFebbySilvianty
Sistem ini menggunakan sensor untuk mendeteksi tingkat air sungai dan memberikan peringatan dini bila terjadi banjir. Sensor air akan membuka pintu terowongan bawah tanah untuk mengalirkan air ke laut, sedangkan sensor ultrasonik akan menyalakan alarm bila tingkat air melewati batas normal. Sistem ini dikendalikan melalui Arduino yang dihubungkan dengan antarmuka LabVIEW untuk memantau dan mengontrol aliran air secara otomatis.
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
Laporan praktikum ini membahas tentang pembuatan dispenser automatis menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino. Dispenser ini dapat mengontrol pengeluaran air sesuai takaran yang diinginkan tanpa perlu dipegang, sehingga memudahkan pengguna khususnya penyandang tuna netra. Cara kerjanya adalah sensor ultrasonik akan mendeteksi kehadiran gelas dan memberi sinyal pada Arduino untuk membuka keran. Ketika air sudah mencapai takaran tertentu,
Laporan praktikum ini membahas tentang pembuatan dispenser automatis menggunakan sensor ultrasonik dan Arduino. Dispenser ini dapat mengontrol pengeluaran air sesuai takaran yang diinginkan tanpa perlu dipegang, sehingga memudahkan pengguna khususnya penyandang tuna netra. Cara kerjanya adalah sensor ultrasonik akan mendeteksi kehadiran gelas dan memberi sinyal pada Arduino untuk membuka keran. Ketika air sudah mencapai takaran tertentu,
Dokumen ini memberikan penjelasan tentang hidroponik, yaitu teknik bertanam tanpa menggunakan tanah dengan menggunakan air sebagai media utama. Diberikan pula penjelasan tentang berbagai sistem hidroponik seperti sistem sumbu, rakit apung, Dutch bucket, vertigasi kapiler, dan NFT. Diberikan pula tips untuk membuat instalasi NFT seperti ukuran pipa, jarak lubang, dan aliran air.
Automatic Shower for Disabilities mengembangkan shower otomatis yang dikendalikan melalui sistem Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran secara otomatis berdasarkan deteksi sensor ultrasonik. Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan penggunaan shower bagi penyandang disabilitas. Shower otomatis ini bekerja dengan membuka atau menutup aliran air berdasarkan kehadiran objek yang terdeteksi sensor.
Shower merupakan alat pancuran air pengganti bak mandi dan gayung. Banyak hunian-hunian saat ini lebih memilih menggunakan shower dibanding menggunakan bak mandi. Selain hemat tempat dan hemat air, penggunaannya pun lebih efisien dan efektif terutama untuk penyandang disabilitas.
Namun penggunaannya sering kali mengalami masalah seperti penggunaannya yang harus memutar kran terlebih dahulu secara manual ataupun bagi penyandang disabilitas yang harus membutuhkan bantuan orang lain untuk memutar krannya. Untuk itu, dikembangkanlah Automatic Shower for Disabilities yang dihubungkan melalui sistem pengontrol Arduino Uno untuk membuka dan menutup kran shower secara otomatis sehingga memudahkan penyandang disabilitas dalam menggunakan shower.
Dokumen ini membahas rancang bangun sistem water treatment berbasis mikrokontroler untuk mengolah air gambut menjadi air bersih. Sistem ini terdiri atas bak air, pompa, aerator, katup solenoid, dan arduino sebagai otak sistem untuk mengontrol aliran proses koagulasi, aerasi, sedimentasi air gambut. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas air gambut menjadi air minum.
Dokumen ini memberikan pedoman tentang hygiene sanitasi dan tata cara penyelenggaraan depot air minum yang meliputi persyaratan lokasi, bangunan, sarana pengolahan air, kualitas air baku dan air minum, pelayanan konsumen, karyawan, pemeliharaan, serta permohonan surat keterangan laik hygiene sanitasi.
Proposal program kreativitas mahasiswa ini bertujuan untuk merancang pondasi pompa air sumur yang dapat menjaga kestabilan posisi pompa sehingga mampu menyedot air dengan tekanan yang konstan, baik pada kondisi air pasang maupun surut. Rancangan pondasi pompa ini diharapkan dapat memudahkan penggunaan pompa air dan mengurangi biaya perawatan akibat kerusakan."
Tugas akhir ini membahas rancang bangun sistem pengisian bak penampungan air secara otomatis menggunakan sensor ultrasonik dan sensor infrared. Tujuannya adalah merancang prototipe pengendali bak penampungan air secara otomatis berdasarkan ketinggian air. Sistem ini menggunakan mikrokontroller Arduino sebagai pengendali, sensor ultrasonik untuk mengukur ketinggian air, dan sensor infrared untuk mendeteksi keran. Sistem ini diharapkan dapat mempermudah pen
Keran Otomatis dan Tanki Air menggunakan Sensor KetinggianRisalAlissalam
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Proyek ini bertujuan untuk membuat sistem keran otomatis berbasis mikrokontroler yang dikontrol oleh sensor ultrasonik dan sensor ketinggian air untuk mengatur aliran air secara otomatis. Sistem ini akan membuka keran ketika objek mendekat dan menghentikan pompa ketika tanki penuh.
Presentasi mengenai Ilmu Dasar Plambing. Menjelaskan tentang sistem penyediaan air bersih, sistem pembuangan air kotor dan bekas, sistem venting, serta sistem air hujan. Berikut dengan contoh perhitungannya.
Sistem penanggulangan dan peringatan banjir secara otomatisFebbySilvianty
Sistem ini menggunakan sensor untuk mendeteksi tingkat air sungai dan memberikan peringatan dini bila terjadi banjir. Sensor air akan membuka pintu terowongan bawah tanah untuk mengalirkan air ke laut, sedangkan sensor ultrasonik akan menyalakan alarm bila tingkat air melewati batas normal. Sistem ini dikendalikan melalui Arduino yang dihubungkan dengan antarmuka LabVIEW untuk memantau dan mengontrol aliran air secara otomatis.
2. Pengertian Dispenser
• Dispenser adalah sebuah alat yang dipergunakan untuk menyimpan air minum
• Biasanya dispenser di gunakan untuk memasak air. Saat ini ada pula dispenser yang
dapat memanaskan air maupun mendinginkan air. Dispenser yang dapat
mendinginkan air tersebut menggunakan mesin pendingin yang dapat mendinginkan
air. Mesin pendingin ini biasanya bernama kompresor pendingin.
• Dispenser digunakan untuk mendinginkan dan memanaskan air dalam galon
ukuran kurang lebih 19 liter.
3. Latar Belakang
dispenser minuman, namun masih memiliki kekurangan yaitu dalam
pengoperasiannya yang harus menekan dan menutup tuas keran dispenser
terlebih dahulu.
kita ber inisiatif membuat dispenser mulai dari pengambilan air secara
otomatis, Rancang alat dispenser minuman otomatis ini menggunakan
Mikrokontroller Dan Menggunakan sensoor Ultrasonik
4. Dispenser Otomatis
• Dispenser otomatis adalah sebuah alat untuk menampung air, jika pengguna
ingin minum air maka hanya perlu meletakan gelas dibawah keran .
• Dispenser otamatis dapat dibuat dengan menggunakan sensor ultrasonik
yang dikontrol dengan menggunakan arduino uno
• ultrasonik untuk mendeteksi keberadaan (ada atau tidak adanya) cangkir di
bawah keran.
5. Komponen yang digunakan
• Relay 1 channel
• LCD Display
• Arduino Uno
• Sensor Ultrasonik HC – SR04
• Water Pump
• Baterai 9v
• I2C
• Beard Board
• Kabel Jumper (Female – Female) ,
(male-Male) (Male-Female)
• Selang
9. Cara kerja
• pengguna (users) cukup menyorongkan cangkir ke bawah keran, lalu air
minum akan mengucur dan kemudian berhenti dengan sendirinya saat
Cangkir ditarik lepas dari bawah keran dengan sensor ultrasonik.
• Dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi khawatir air di dalam cangkir
akan melimpah meskipun digunakan cangkir yang berbeda ukurannya
10. Manfaat Dispenser otomatis
• memiliki daya tampung yang besar, hingga bisa menyimpan persediaan air
dalam kapasitas yang banyak.
• Memudahkan masyarakat, terutama anak–anak dalam mengakses air minum
dari galon dispenser. Sistem ototmatis pengisian air minum ke dalam gelas
membuat pengambilan air minum menjadi lebih mudah dan praktis
• Untuk mengurangi air bersih terbuang sia-sia dan terimplementasikannya
keilmuan elektronika yang dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.