Teks tersebut merupakan ringkasan dari beberapa dokumen yang membahas sistem monitoring sampah cerdas berbasis Internet of Things (IoT). Dokumen-dokumen tersebut menjelaskan masalah-masalah yang terkait dengan pengelolaan sampah konvensional seperti kapasitas tempat sampah yang terbatas dan kurangnya informasi mengenai tingkat isi tempat sampah. Dokumen-dokumen tersebut kemudian mengusulkan sistem monitoring sampah cerdas berbasis IoT yang d
Automatic dispenser by Muhamad Nur Fauzan Ali (181611016)MuhamadNur18
Melihat kondisi masyarakat zaman sekarang yang sering disibukan dengan berbagai macam aktifitasnya,kadang tidak jarang mereka melalaikan hal sekecil apapun contohnya saat mengambil air minum,mereka kadang lalai karena sifat tidak sabar,dan dikejar waktu,sehingga tidak jarang air tumpah dan tidak sesuai takaran yang seharusnya.
Makalah Instrumentasi Dea Sri Rahayu (181611007)ingeayu11
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
1401020022 tugas makalah jarkom_stmik primakaradhiyo_nugraha
Automatic Trash Metro adalah sistem penanganan sampah pintar yang menggunakan teknologi Wireless Sensor Network untuk mendeteksi sampah penuh di tempat sampah dan secara otomatis mengirimkan sinyal ke operator untuk mengirim truk sampah mengangkut sampah. Dokumen ini membahas latar belakang masalah sampah yang berserakan, solusi menggunakan sensor untuk mendeteksi sampah penuh, dan teori serta teknologi yang digunakan seperti Zigbee dan Arduino
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan sistem pemilahan sampah berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengatasi permasalahan pengelolaan sampah di Indonesia secara konvensional. Sistem ini bernama AWS (Artificial Intelligence Waste Segregation) yang bekerja dengan menggunakan jaringan saraf tiruan (CNN) untuk mengklasifikasi sampah berdasarkan gambar dan mengatur pemilahan secara otomatis. AWS diharapkan dapat meningkatkan efisi
Teks tersebut merupakan ringkasan dari beberapa dokumen yang membahas sistem monitoring sampah cerdas berbasis Internet of Things (IoT). Dokumen-dokumen tersebut menjelaskan masalah-masalah yang terkait dengan pengelolaan sampah konvensional seperti kapasitas tempat sampah yang terbatas dan kurangnya informasi mengenai tingkat isi tempat sampah. Dokumen-dokumen tersebut kemudian mengusulkan sistem monitoring sampah cerdas berbasis IoT yang d
Automatic dispenser by Muhamad Nur Fauzan Ali (181611016)MuhamadNur18
Melihat kondisi masyarakat zaman sekarang yang sering disibukan dengan berbagai macam aktifitasnya,kadang tidak jarang mereka melalaikan hal sekecil apapun contohnya saat mengambil air minum,mereka kadang lalai karena sifat tidak sabar,dan dikejar waktu,sehingga tidak jarang air tumpah dan tidak sesuai takaran yang seharusnya.
Makalah Instrumentasi Dea Sri Rahayu (181611007)ingeayu11
Sensor yang digunakan : Infrared dan Ultarasonic
Akuator yang digunakan : Servo
Kontroler yang digunakan : Arduino Uno
Automatic Dispenser merupakan alat yang diciptakan untuk mempermudah orang yang memiliki kekurangan (tuna netra)agar mempermudah dalam mengambil air , dan juga untuk orang biasa agar lebih praktis .
Adapun cara kerja sistem ini :
Sensor infrared mendeteksi benda lalu mengirim sinyal kepada Servo , disamping itu pula sensor ultrasonic membaca jarak gelas dan mengirim sinyal kepada servo sehingga servo bergerak membuka kemudian keran terbuka ,ketika air sudah mendekati 4 cm dari sensor ultrasonic buzzer akan berbunyi dan servo akan menutup .
1401020022 tugas makalah jarkom_stmik primakaradhiyo_nugraha
Automatic Trash Metro adalah sistem penanganan sampah pintar yang menggunakan teknologi Wireless Sensor Network untuk mendeteksi sampah penuh di tempat sampah dan secara otomatis mengirimkan sinyal ke operator untuk mengirim truk sampah mengangkut sampah. Dokumen ini membahas latar belakang masalah sampah yang berserakan, solusi menggunakan sensor untuk mendeteksi sampah penuh, dan teori serta teknologi yang digunakan seperti Zigbee dan Arduino
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan sistem pemilahan sampah berbasis teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mengatasi permasalahan pengelolaan sampah di Indonesia secara konvensional. Sistem ini bernama AWS (Artificial Intelligence Waste Segregation) yang bekerja dengan menggunakan jaringan saraf tiruan (CNN) untuk mengklasifikasi sampah berdasarkan gambar dan mengatur pemilahan secara otomatis. AWS diharapkan dapat meningkatkan efisi
ALAT PEDETEKSI ORANG MEROKOK DALAM TOILET MENGGUNAKAN SENSOR ASAP BERBASIS AR...Joni Candra
Toilet adalah fasilitas sanitasi untuk tempat buang air besar dan kecil, tempat cuci tangan dan muka, Menurut kamus besar bahasa Indonesia sanitasi adalah usaha untuk membina dan menciptakan suatu keadaan yang baik di bidang kesehatan, terutama kesehatan masyarakat. Tanpa definisi di atas pun, seluruh masyarakat dan semua orang tentu saja telah mengetahui akan pentingnya kebersihan toilet. Aktifitas merokok merupakan suatu kebiasaan masyakat indonesia yang sangat sulit untuk ditnggalkan dimanapun dan dalam kondisi apapun tanpa mempedulikan lingkungan sekitar nya, salah satu kebiasaan buruk perokok orang indonesia ketika berada dalam toilet umum yaitu merokok pada saat melakukakan aktifitas buang air besar dalam toilet, merokok dalam toilet tidak boleh dilakukan karena asapnya akan susah keluar dan hanya memutar dalam toilet, hal ini dapat mengganggu kenyamanan dan kesehatan pengguna toilet yang lain, Arduino adalah suatu perangkat prototipe elektronik berbasis mikrokontroler yang fleksibel dan open-source, perangkat keras dan perangkat lunaknya mudah digunakan. Perangkat ini ditujukan bagi siapapun yang tertarik untuk memanfaatkan mikrokontroler secara praktis dan mudah. Bagi pemula dengan menggunakan Board ini akan mudah mempelajari pengendalian dengan menggukan mikrokontroller, bagi desainer pengontrol menjadi lebih mudah dalam membuat prototipe ataupun implementasi, demikian juga bagi para hobi yang mengembangkan mikrkontroler. Arduino dapat digunakan untuk mendeteksi lingkungan dengan menerima masukan dari berbagai sensor. Pada peneliti ingin membuat suatu alat yang dapat memdeteksi keberadaan orang merokok dalam toilet menggunakan sensor asap dan arduino sebagai platform dalam pembuatan alat nya.
Proposal ini membahas rencana penelitian untuk membuat alat pendeteksi orang merokok dalam toilet secara otomatis menggunakan sensor asap berbasis Arduino. Tim peneliti akan merancang sistem yang terdiri dari sensor asap, Arduino Uno sebagai mikrokontroler dan relay untuk mengontrol lampu peringatan. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan toilet yang lebih sehat dan nyaman bagi pengguna.
Dokumen ini membahas penggunaan teknologi RFID dan sensor panas tubuh untuk membuat pintu otomatis di Circle K Pemogan. Sistem pintu otomatis ini menggunakan sensor untuk mendeteksi keberadaan orang dan membuka pintu secara otomatis. Teknologi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dan meningkatkan efisiensi waktu.
The Internet of Things (IoT) describes the network of physical objects—“things”—that are embedded with sensors, software, and other technologies for the purpose of connecting and exchanging data with other devices and systems over the internet. These devices range from ordinary household objects to sophisticated industrial tools. With more than 7 billion connected IoT devices today, experts are expecting this number to grow to 10 billion by 2020 and 22 billion by 2025. Oracle has a network of device partners.
Dokumen tersebut membahas konsep kampus cerdas yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas layanan perguruan tinggi, mengurangi biaya, dan meningkatkan interaksi antara civitas akademika dan universitas. Teknologi seperti sensor, RFID, dan jaringan dapat dimanfaatkan untuk mengontrol lingkungan, manajemen sumber daya, dan layanan seperti akses, kehadiran, manajemen energi, ruang kel
Dokumen tersebut membahas tentang Internet of Things (IoT) yang merupakan konsep dimana objek tertentu memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan internet. IoT pertama kali ditemukan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 dan terdiri atas internet yang mengatur konektivitas dan objek atau perangkat. Beberapa contoh penerapan IoT juga dijelaskan seperti colokan listrik pintar, pintu garasi pintar, dan tempat sampah pintar
Internet of Things (IoT) adalah konsep dimana berbagai objek seperti perangkat elektronik, sensor, dan benda lainnya dapat terhubung dan bertukar data melalui jaringan internet tanpa memerlukan interaksi manusia langsung."
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
ALAT PEDETEKSI ORANG MEROKOK DALAM TOILET MENGGUNAKAN SENSOR ASAP BERBASIS AR...Joni Candra
Toilet adalah fasilitas sanitasi untuk tempat buang air besar dan kecil, tempat cuci tangan dan muka, Menurut kamus besar bahasa Indonesia sanitasi adalah usaha untuk membina dan menciptakan suatu keadaan yang baik di bidang kesehatan, terutama kesehatan masyarakat. Tanpa definisi di atas pun, seluruh masyarakat dan semua orang tentu saja telah mengetahui akan pentingnya kebersihan toilet. Aktifitas merokok merupakan suatu kebiasaan masyakat indonesia yang sangat sulit untuk ditnggalkan dimanapun dan dalam kondisi apapun tanpa mempedulikan lingkungan sekitar nya, salah satu kebiasaan buruk perokok orang indonesia ketika berada dalam toilet umum yaitu merokok pada saat melakukakan aktifitas buang air besar dalam toilet, merokok dalam toilet tidak boleh dilakukan karena asapnya akan susah keluar dan hanya memutar dalam toilet, hal ini dapat mengganggu kenyamanan dan kesehatan pengguna toilet yang lain, Arduino adalah suatu perangkat prototipe elektronik berbasis mikrokontroler yang fleksibel dan open-source, perangkat keras dan perangkat lunaknya mudah digunakan. Perangkat ini ditujukan bagi siapapun yang tertarik untuk memanfaatkan mikrokontroler secara praktis dan mudah. Bagi pemula dengan menggunakan Board ini akan mudah mempelajari pengendalian dengan menggukan mikrokontroller, bagi desainer pengontrol menjadi lebih mudah dalam membuat prototipe ataupun implementasi, demikian juga bagi para hobi yang mengembangkan mikrkontroler. Arduino dapat digunakan untuk mendeteksi lingkungan dengan menerima masukan dari berbagai sensor. Pada peneliti ingin membuat suatu alat yang dapat memdeteksi keberadaan orang merokok dalam toilet menggunakan sensor asap dan arduino sebagai platform dalam pembuatan alat nya.
Proposal ini membahas rencana penelitian untuk membuat alat pendeteksi orang merokok dalam toilet secara otomatis menggunakan sensor asap berbasis Arduino. Tim peneliti akan merancang sistem yang terdiri dari sensor asap, Arduino Uno sebagai mikrokontroler dan relay untuk mengontrol lampu peringatan. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan toilet yang lebih sehat dan nyaman bagi pengguna.
Dokumen ini membahas penggunaan teknologi RFID dan sensor panas tubuh untuk membuat pintu otomatis di Circle K Pemogan. Sistem pintu otomatis ini menggunakan sensor untuk mendeteksi keberadaan orang dan membuka pintu secara otomatis. Teknologi ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dan meningkatkan efisiensi waktu.
The Internet of Things (IoT) describes the network of physical objects—“things”—that are embedded with sensors, software, and other technologies for the purpose of connecting and exchanging data with other devices and systems over the internet. These devices range from ordinary household objects to sophisticated industrial tools. With more than 7 billion connected IoT devices today, experts are expecting this number to grow to 10 billion by 2020 and 22 billion by 2025. Oracle has a network of device partners.
Dokumen tersebut membahas konsep kampus cerdas yang menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas layanan perguruan tinggi, mengurangi biaya, dan meningkatkan interaksi antara civitas akademika dan universitas. Teknologi seperti sensor, RFID, dan jaringan dapat dimanfaatkan untuk mengontrol lingkungan, manajemen sumber daya, dan layanan seperti akses, kehadiran, manajemen energi, ruang kel
Dokumen tersebut membahas tentang Internet of Things (IoT) yang merupakan konsep dimana objek tertentu memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan internet. IoT pertama kali ditemukan oleh Kevin Ashton pada tahun 1999 dan terdiri atas internet yang mengatur konektivitas dan objek atau perangkat. Beberapa contoh penerapan IoT juga dijelaskan seperti colokan listrik pintar, pintu garasi pintar, dan tempat sampah pintar
Internet of Things (IoT) adalah konsep dimana berbagai objek seperti perangkat elektronik, sensor, dan benda lainnya dapat terhubung dan bertukar data melalui jaringan internet tanpa memerlukan interaksi manusia langsung."
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
1. LAPORAN
TEKNIK PENULISAN KARYA ILMIAH
“Matrik Smart Trash Garbage”
DISUSUN OLEH :
NAMA : Refsi Gusniarti
NIM : 09030581721018
PROGRAM STUDI : TEKNIK KOMPUTER (D3)
TEKNIK KOMPUTER
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS NEGERI SRIWIJAYA
2019/2020
2. JUDUL PENGARANG ABSTRAK KESIMPULAN SARAN
Smart and
Wirelles waste
Management
Thakker,
Shubham
Narayanamoorthi,
R.
2015
In many places,
the Municipal
garbage bins are
overflowing and
they are not
cleaned at proper
time. As a result
of which the
consequences are
severe. It includes
overflow of
garbage which
results in land
pollution, spread
of diseases, also it
creates unhygienic
conditions for
people, and
ugliness to that
place. There needs
to be system that
gives prior
information of the
filling of the bin
that alerts the
municipality so
that they can clean
the bin on time
and safeguard the
environment. To
avoid all such
situations we
intend to propose
a solution for this
problem 'Smart
Garbage Bin',
which will alarm
and inform the
authorized person
when the garbage
bin is about to fill.
Now, Instead of
dumping the waste
sebuah proses
teknologi untuk
sistem
pengelolaan
limbah, mulai
dari sistem
pengumpulan
limbah pintar
hingga sistem
pembuangan
limbah.
Sampah Smart
bin secara
otomatis akan
mengirim
pesan ketika
sampah adalah
untuk mengisi
menggunakan
teknologi
GSM. Metode
yang digunakan
untuk
membedakan
dan menghapus
barang plastik
dari MSW dan
menyediakan
semua zat
biodegradable
yang dapat
dimanfaatkan
lebih lanjut di
pabrik biogas.
Pabrik biogas
otomatis dan
dapat dikontrol
dengan bantuan
perangkat
lunak SCADA
dan perangkat
keras PLC.
Semua
Seharusnya pada
Paper ini ditambah
beberapa sensor
ultrasonik agar
bisa memantau
dari jarak jauh.
3. on land fill area,
we propose a
method to separate
the 5 types of
plastic resins
(which are not
biodegradable) by
using NIR
spectroscopy and
use the rest of
biodegradable
waste to produce
biogas.
parameter
dapat dikontrol
dalam proses
ini. Seluruh
proses ini dapat
membantu
menangani
sistem
pengelolaan
limbah dan
juga
menghasilkan
sumber energi
terbarukan.
Smart
Interactive
Trash Can
Berbasis
Mikrokontroller
Microcontroller-
Base Smart
Interactive
Trash Can
Nurwicaksana,
Wahyu Aulia
Adhisuwignjo,
Supriatna
Setyawan,
Danang Rahmad
Elektro, Jurusan
Teknik
Malang,
Politeknik Negeri
2015
Membuang sampah
pada tempatnya
belum menjadi
budaya di
masyarakat.
Alasannya yaitu
tidak suka dengan
tempat sampah,
karena harus
menyentuh tutup
tempat sampah
sebelum
membuang
sampah.
Masyarakat juga
kurang peduli
terhadap
pemilahan sampah
organik dan
anorganik
meskipun
memahami akan
mempermudah
proses pengolahan
sampah.
Disamping itu
masih seringnya
sampah
menumpuk tetapi
tidak segera
diangkut
Penyebab banjir
adalah macetnya
saluran air di
sungai karena
sampah yang
menumpuk. Hal
ini disebabkan
karena adanya
kebiasaan
membuang
sampah tidak
pada tempatnya.
Disamping itu
kebanyakan
orang tidak suka
dengan tempat
sampah terlebih
dahulu sebelum
membuang
sampah.
Pemilahan sampah
organik dan non
masih kurang
dengan
memperhatikan
suatu alat smart
trash garbage yang
lebih efektif lagi
dengan memilah
sampah otomatis.
4. menyebabkan
sampah berserakan
keluar dari tempat
sampah. Tujuan
penelitian ini
adalah untuk
merancang ”Smart
Interactive Trash
Can Berbasis
Mikrokontroler”
yang bisa
membuka dan
menutup secara
otomatis. Tempat
sampah ini juga
mengarahkan
orang saat
membuang sampah
organik atau
anorganik. Metode
yang digunakan
adalah metode
observasi,
eksperimen, dan
rekayasa. Sensor
PIR untuk
mendeteksi
keberadaan
manusia yang akan
membuang
sampah, sensor
PING untuk
mendeteksi
penuhnya tempat
sampah.
Mikrokontroller
digunakan untuk
membaca input
dari sensor PIR
dan PING serta
mengendalikan
Motor Servo
sebagai penggerak
tutup tempat
sampah dan LCD
untuk
mengarahkan
orang dalam
5. pemilahan sampah.
Dari pengujian
sensor PIR, jarak
deteksi maksimal
adalah 1,5m pada
sudut 0o. Dari
pengujian sensor
PING, ketinggian
maksimum sudah
sesuai set point
yaitu 4cm dari
tutup tempat
sampah. Semua
Port AT mega
8535 berfungsi
baik saat tes.
Pengujian motor
servo
menunjukkan
bahwa sudut untuk
membuka dan
menutup tutup
tempat sampah
adalah 90o. Pulsa
motor servo
menggunakan
1700 untuk
membuka dan 890
untuk menutup.
Cloud
computing
based smart
garbage
monitoring
system
Joshi, Jetendra
Reddy, Joshitha
Reddy, Praneeth
Agarwal, Akshay
Agarwal, Rahul
Bagga, Amrit
Bhargava,
Abhinandan
2016
Healthy
environment is
imperative to a
healthy and happy
community. With
the age old system
of hiring people to
regularly check
and empty filled
dustbins, the
process has been
prone to human
error and neglect.
Additionally, due
to different
frequency of
usage of dustbins
integrasi
Wireless sensor
Network dengan
internet of
Things
menggunakan
Stack
berdasarkan
metode Front
end
menggunakan
tes tempat tidur
dari jaringan
tong sampah.
Kami membahas
berbagai
pendekatan
Dalam ini
diharapkan bisa
berkembang lagi
dalam jaringan
agar untuk
memilah sampah
lebih efektif lagi.
6. in different areas,
routine checks
which are based
on time crevices is
inefficient because
a dustbin might
get filled early and
may need
immediate
attention or there
might not be any
need of a routine
check for a long
period of time.
This makes
present system
resource
expensive and
ineffectual, as
overflowing,
stinking dustbins
become more of a
problem than a
solution. In this
paper we present a
solution about the
SmartBin is a
network of
dustbins which
integrates the idea
of IoT with
Wireless Sensor
Networks. We
also put forward
the concept of a
network of smart
garbage bins
based on the Stack
Based Front End
approach of
integrating
Wireless Sensor
Network with the
Cloud computing
integrasi dan
dibahas
bagaimana stack
berbasis
pendekatan
Front end cocok
untuk aplikasi
khusus ini. Kami
juga membahas
bagaimana
teknik
pembelajaran
mesin dapat
diterapkan untuk
sistem seperti itu
dan bagaimana
model hutan
regresi
keputusan dapat
membantu untuk
meningkatkan
kinerja sistem
tersebut. Saat ini
sistem ini telah
diuji dalam skala
yang sangat
terbatas dan
menggunakan
teknologi
komunikasi yang
tidak layak
untuk
penyebaran luas
kota seperti
sistem. Di masa
depan kami akan
bekerja pada
penerapan
sistem seperti itu
menggunakan
teknologi
LPWAN seperti
LoRaWAN
(Long Range
7. and discuss how
Machine Learning
techniques like
Decision Forest
Regression can be
applied to the
sensor data
leveraged by the
system to gain
useful insights to
improve the
efficiency of the
garbage
monitoring.
Wide area
Network) yang
dibangun untuk
transmisi
potongan kecil
data jarak jauh
memakan daya
yang sangat
kurang dan
membentuk
jaringan yang
scalable
IOT based smart
garbage alert
system using
Arduino UNO
Kumar, N. Sathish
Vuayalakshmi, B.
Prarthana, R.
Jenifer
Shankar, A.
2016
Waste
management is
one of the primary
problem that the
world faces
irrespective of the
case of developed
or developing
country. The key
issue in the waste
management is
that the garbage
bin at public
places gets
overflowed well in
advance before the
commencement of
the next cleaning
process. It in turn
leads to various
hazards such as
bad odor &
ugliness to that
place which may
be the root cause
for spread of
various diseases.
To avoid all such
hazardous
scenario and
Sistem lansiran
cerdas berbasis
tertanam
dirancang untuk
pemantauan
dan
pemeliharaan
sampah yang
tepat. Sistem ini
menghindari
pembersihan
tidak teratur
tempat sampah
dengan
mengirimkan
peringatan
kepada individu
yang
bersangkutan
secara berkala.
Ini lebih
meningkatkan
sistem dengan
tambahan
mendukung
status
pembersihan
secara real time
dan mengukur
kinerja tim.
Agar sistem ini
lebi efektif lagi
untuk
Mikrokontroller
Arduino Uno
ditambah beberapa
sensor dan bisa
mimilah dengan
otomatis.
8. maintain public
cleanliness and
health this work is
mounted on a
smart garbage
system. The main
theme of the work
is to develop a
smart intelligent
garbage alert
system for a
proper garbage
management. This
paper proposes a
smart alert system
for garbage
clearance by
giving an alert
signal to the
municipal web
server for instant
cleaning of
dustbin with
proper verification
based on level of
garbage filling.
This process is
aided by the
ultrasonic sensor
which is
interfaced with
Arduino UNO to
check the level of
garbage filled in
the dustbin and
sends the alert to
the municipal web
server once if
garbage is filled.
After cleaning the
dustbin, the driver
confirms the task
of emptying the
garbage with the
Dengan
demikian
sistem ini
sangat berguna
sebagai solusi
yang
mengagumkan
dalam
pemeliharaan
lingkungan.
Selain itu juga
membantu
untuk
mengurangi
kebutuhan
untuk intervensi
manusia yang
tinggi dalam
pemeliharaan
sampah dari
Kotamadya dan
sistem
monitoring
polusi.
9. aid of RFID Tag.
RFID is a
computing
technology that is
used for
verification
process and in
addition, it also
enhances the
smart garbage
alert system by
providing
automatic
identification of
garbage filled in
the dustbin and
sends the status of
clean-up to the
server affirming
that the work is
done. The whole
process is upheld
by an embedded
module integrated
with RF ID and
IOT Facilitation.
The real time
status of how
waste collection is
being done could
be monitored and
followed up by the
municipality
authority with the
aid of this system.
In addition to this
the necessary
remedial/alternate
measures could be
adapted. An
Android
application is
developed and
linked to a web
10. server to intimate
the alerts from the
microcontroller to
the urban office
and to perform the
remote monitoring
of the cleaning
process, done by
the workers,
thereby reducing
the manual
process of
monitoring and
verification. The
notifications are
sent to the
Android
application using
Wi-Fi module.
Smart garbage
monitoring and
clearance
system using
internet of
things
Kumar, S. Vinoth
Kumaran, T.
Senthil
Kumar, A.
Krishna
Mathapati,
Mahantesh
2017
The increase in
population, has led
to tremendous
degradation in the
state of affairs of
hygiene with
respect to waste
management
system. The
spillover of waste
in civic areas
generates the
polluted condition
in the neighboring
areas. It may
aggravate
numerous severe
diseases for the
nearby people.
This will
humiliate the
appraisal of the
affected area. For
eliminating or
mitigating the
Di seluruh dunia
manajemen
limbah adalah
salah satu yang
utama
menantang. Jika
tidak benar
membuang atau
dibersihkan yang
akan
menyebabkan
banyak dari
deceases dan
merusak
lingkungan hijau.
Ada kebutuhan
mekanisme baru
untuk benar
membuang
limbah. Dalam
proyek kami,
kami telah
mengembangkan
sistem
pengelolaan
Agarnya Proyek
ini dibuat untuk
kepentingan demo,
hal ini dapat
diambil untuk
tingkat produk
yang akan dapat
dibuat tahan lama,
dengan
membuatnya
kompak dan biaya
yang efektif.
semua komponen
dan unit
pengendali dapat
ditanamkan pada
bin. dua tempat
sampah dapat
ditempatkan untuk
mengumpulkan
limbah basah dan
kering yang
terpisah Ly.
Limbah basah
dapat diurai dan
11. garbage's and
maintains the
cleanness, it
requires
'smartness based
waste
management
system. This paper
is proposed IOT
based smart waste
clean management
system which
checks the waste
level over the
dustbins by using
Sensor systems.
Once it detected
immediately this
system altered to
concern
authorized through
GSM/GPRS. For
this system used
Microcontroller as
an interface
between the
sensor system and
GSM/GPRS
system. To
monitor and
integrate an
android
application is
developed for the
desired
information which
is related to the
various level of
waste in different
locations. This is
ensued the
greenish in the
environment and
support for
limbah yang
efisien,
Teknologi ini
digunakan untuk
menyediakan
metode
pembuangan
sampah yang
lebih baik di
daerah perkotaan.
Kami telah
menggunakan
sensor untuk
menunjukkan
jika sampah diisi
atau kosong.
Ketika mengisi
sopir truk
menerima pesan
untuk
membersihkan
sampah. Sistem
ini
menghilangkan
hari saat ini
digunakan untuk
membuat biogas.
12. swachh bharat for
cleanness.
Smart garbage
monitoring
system using
sensors with
RFID over
internet of
things
Narayanan, M.
2017
In the present
days, the garbage
bins or Dust bin
are those which
are placed at
public places in
the cities are
Getting overflow
due to increase in
the waste every
day. It creates bad
health condition
for the people by
spreading some
deadly diseases, to
avoid such
situation, planning
to design a smart
bins means it
contains some
sensors like IR
sensor, weight
sensor,
photoelectric
sensor and Radio
frequency
identification
(RFID) CARD
reader with help of
these if someone
is putting some
garbage into the
smart bins photo
electric sensor will
detect the clear
representation
objects and weight
sensor will be
placed below the
smart bin it will
calculate the
Dalam proyek
ini, sistem
terintegrasi
modem Wi-Fi,
IoT, GSM,
Ultrasonic
sensor
diperkenalkan
untuk
pengumpulan
sampah yang
efisien dan
ekonomis.
Sistem yang
dikembangkan
menyediakan
database yang
ditingkatkan
untuk
pengumpulan
sampah waktu
dan jumlah
limbah di setiap
lokasi. Kami
menganalisis
solusi yang saat
ini tersedia
untuk
implementasi
IoT. Dengan
menerapkan
proyek ini kami
akan
menghindari
lebih dari
mengalir sampah
dari wadah di
daerah
perumahan yang
sebelumnya baik
dimuat secara
Dalam model ini
sudah lengkap
dengan beberapa
software dan
hardwarenya
diharapkan akan
lebih diefesienkan
lagi IoT nya.
13. percentage of the
garbage is present
inside the bin and
with help of IR
sensor it will send
the information to
the authorities
who are
responsible for
that particular
area. So, the
particular
authorities can
receive the
messages until the
bin is squashed
and the each bin is
given an particular
ID it will in
display in the
screen of the
respected officer
and they can take
immediate action.
If the person
coming nearby
two metres the bin
which contain
RFID CARD
READER with the
help of RFID
reader it will read
all the information
about that
particular person
and send a
message to him
what they dropped
inside the bin and
appreciation
message for using
the bin.
manual atau
dengan bantuan
loader di truk
tradisional. Hal
ini secara
otomatis dapat
memonitor
tingkat sampah
& mengirim
informasi ke truk
koleksi.
Teknologi yang
digunakan dalam
sistem yang
diusulkan cukup
baik untuk
memastikan
praktis dan
sempurna untuk
pengumpulan
sampah padat
proses
pemantauan dan
manajemen
untuk
lingkungan
hijau.
14. Smart Garbage
Monitoring
System Using
AVR
Microcontroller
Pawar, Smita S.
Pise, Shivani
Walke, Kranti
Mohite, Renuka
2018
In last few
decades' garbage
management has
become a perilous
matter in the
developing
country along with
the rapid growth
in the population
and pollution. In
India, like other
developing
countries, garbage
management has
been ignored in
many places and
thus there is need
of some effective
solution. In most
of the areas it is
revealed that
overflowed
garbage bins are
not emptied on
time thus creating
disease-ridden
environment and
infirm countries.
Collection of
garbage in bins
faces daily
variation in time
as well as
quantity. Waste
picking vehicles
of Municipal
Corporation which
are at fixed
intervals has
dwindling
reliability and
unmonitored
collection system.
In today's scenario
Proyek ini
bermaksud
mengusulkan
sistem
monitoring
sampah cerdas
berbasis IOT.
Sebuah prototipe
kecil adalah
membangun
yang mencegah
pengumpulan
sampah tidak
teratur dengan
mengirimkan
peringatan
melalui web
server dan SMS
kepada orang
yang
bersangkutan.
Data real time
dapat digunakan
untuk
pengumpulan
sampah yang
efisien. Di masa
depan kita dapat
meningkatkan
pekerjaan ini
dengan
menerapkan
teknik
pemisahan untuk
berbagai jenis
limbah.
Diharapkan
pengumpulan
sampah teratur
dengan memilah
suatu dengan
otomatis agar
warga lebih simple
dan hemat lagi
dalam membuang
sampah.
15. the fuel and time
consumed by the
conventional
system is more.
The proposed
model makes an
IOT based smart
garbage
monitoring system
which can detect
the garbage level
of the dustbin and
via Wi-Fi and
GSM the status
and location of
bins can be
displayed on web
server. This
system will
improve the
coordination
between the
garbage collection
and transportation
process. The main
aim of the model
is to manage
garbage through
GPS and GSM
technologies, used
for tracking the
vehicle and IR
sensors, to identify
the status of bins,
if it is filled or
empty.
Iot Based
Garbage
Monitoring and
Clearance Alert
System
Saha, Himadri
Nath
Gon, Sourav
Nayak, Annesha
Kundu, Samabrita
Moitra,
Sumandrita
with the
continuous
increase in
population,
garbage
management
becomes most
alarming concern
Kliring sampah
telah menjadi
masalah besar
untuk setiap
sudut dunia
terutama ke
negara-negara
maju dengan
VIII. lingkup masa
depan para penulis
terus bekerja
untuk
meningkatkan ide
pengumpulan
sampah sehingga
untuk mengatasi
16. 2018 of today's world
mainly the
countries with
high population
rate. Excess
garbage in
disposal area or
overflow of
garbage in the
dustbin may
aggregate different
harmful diseases
for the
neighboring
people. Hence the
disposal and
clearance and
monitoring of
garbage needs 'IoT
based smart
Garbage
Monitoring and
Clearance Alert
System' which
will help to
maintain hygiene
and cleanliness of
surrounding area.
This paper
proposed the IoT
based smart
garbage
monitoring and
clearance alert
system in which
RGB led lights
will be attached
with the bins as
the indicator of the
garbage level of
bin at that moment
from which users
will get the idea of
the level of
jumlah
penduduk yang
lebih besar.
Jumlah produksi
sampah secara
drastis
meningkat,
tetapi sistem
manajemen
miskin di
sebagian besar
daerah. Masalah
utama adalah
sistem Total
terutama
didasarkan pada
tenaga kerja
berarti tenaga
kerja manusia
dan untuk alasan
ini kelalaian
yang paling. Jadi
untuk
memecahkan
masalah ini
pendekatan
Smart sampah
Monitoring &
clearance Alert
System telah
dikembangkan.
Dalam
pendekatan ini
dustbins akan
mengirimkan
peringatan ke
perangkat
monitoring
utama dan
kemudian ke
truk ketika perlu
dibersihkan oleh
itselff. Akan ada
keterlibatan
berbagai
kekurangan saat
ini. Masalah
sampah
mengumpulkan
dan dumping di
daerah tertentu
bebas dari
populasi
membutuhkan
teknologi tinggi.
Modul GPS dapat
diimplementasikan
untuk perencanaan
jalan
dikombinasikan
dengan ultra Sonic
sensor untuk
hambatan
avoisdance.
17. garbage inside the
bin. After disposal
of garbage, the
sensor present
within the bin will
monitor the level
of the garbage.
When the garbage
level will meet the
maximum
capacity level it
will send alert to
the municipality
and if the level is
not crossed but the
garbage is being
cleared for more
than two days then
also a clearance
alert will be
generated. An
android app is
developed to send
the alerts from the
microcontroller
used in the system
to the
management. The
whole procedure
is reducing the
human labor of
monitoring. The
total system will
be connected by
WIFI.
manusia sangat
kurang dan
sebagian besar
proses ini
otomatis. Oleh
karena itu
pendekatan ini
mampu
mengurangi
jumlah tenaga
kerja manusia
serta biaya
bensin dengan
mendeteksi rute
yang diperlukan
terpendek ke
pengemudi truk
sambil
mengumpulkan
sampah.
Smart trash bin
for waste
management
using odor
sensor based on
IoT technology
Wilson, Steffy
Thankam
Sebastine, Tophia
K
Daniel, Merin
Martin, Vineeth
2019
IoT is
transforming
cities in a
tremendous
way. Efforts
are made for
having
smarter ways
of city waste
memperkenalkan
IoT bin cerdas
berbasis untuk
deteksi tingkat
dan deteksi bau.
Sistem yang
diusulkan ini
melibatkan
teknologi seperti
pekerjaan masa
depan dalam
sistem yang
diusulkan ini bau
serta jarak dapat
dideteksi untuk
mengurangi
jumlah emisi gas
beracun dan
18. management.
Waste
management
always finds
difficulty in
knowing
when to
collect waste.
If the vehicle
comes to
collect too
early it would
lead to
unnecessary
trips. And
when comes
to collect too
late will result
in an overflow
of waste.
Even though
the level is
moderate the
odor produced
by the waste
can cause air
pollution.
These
problems
stated can be
resolved using
IoT
technology
used by this
project. An
app is
designed to
monitor the
levels which
the user can
view. The
workers need
not want to
approach the
bin to know
whether a
Ultrasonic
sensor, MQ136,
dan NodeMCU.
Ultrasonic
sensor untuk
deteksi tingkat
dan MQ136
untuk deteksi
bau. NodeMCU
adalah
mikrokontroler
yang digunakan
sebagai platform
pengembangan.
Data dari MCU
node disimpan
di firebase. Para
pekerja dapat log
on ke aplikasi
menggunakan
Gmail mereka.
Data diambil
dari firebase ke
aplikasi dan
pekerja
mendapatkan
pemberitahuan
jika bin menjadi
mengisi atau ada
emisi yang
tinggi dari bau
busuk. Dengan
sistem yang
diusulkan ini
kita dapat
mengurangi
polusi,
penyebaran gas
beracun dll.
overflow limbah.
Di masa depan,
dapat
diimplementasikan
dengan sel surya
untuk catu daya
yang efektif untuk
efisiensi yang
lebih. Juga dapat
diimplementasikan
dengan lebih dari
satu bin
menggunakan
RFID. Dan lokasi
tempat sampah
dapat dilacak
menggunakan
modul GPS.
Limbah dapat
dikompresi
menjadi 25 persen
menggunakan
modul kompresor,
sehingga limbah
dapat ditambahkan
tiga kali yang
dapat sampai 75
persen yang
membantu
mengurangi
pengumpulan
limbah biasa.
19. waste is ready
to be
removed.
Also, it is
used to
monitor
whether the
bin is not full
and if not
checks the
smell of waste
and then the
bin can be
removed.
IoT based smart
garbage
monitoring
collection
system using
WeMos
Ultrasonic
sensors
Memon, Saadia
Kulsoom , Karim
Shaikh, Faisal
Mahoto, Naeem
Ahmed , Aziz
Memon, Abdul
2019
21st century has
witnessed a
mammoth increase
in garbage
including plastic
waste of
households, which
is a threat not only
for human race but
also for earth's
environment.
Thus, it is the need
of time to seek an
organized and
well-structured
mechanism to
cope with this
problem. Owing to
this, world is
moving towards
smart systems to
have the most
efficient
framework in
dealing with the
everyday garbage
as it comprises of
major chunk of
waste material of
pemantauan
limbah otomatis
dan proses
pengumpulan
dengan biaya
yang lebih
rendah, lebih
efisien dan
menghemat
waktu sistem
diembed yang
mendeteksi
tingkat sampah
di tempat
sampah dan
mengirimkan
data yang
diperoleh
melalui Internet
menggunakan
Wi-Fi. Sangat
mudah untuk
mengakses di
sisi klien dengan
alamat IP
masing-masing.
Hasil telah
menunjukkan
bahwa nilai jarak
Diharapkan pada
sistem ini
dikembangkan
menggunakan dua
dustbins, yang
dapat diperluas
untuk beberapa
tempat sampah,
dalam rangka
untuk
mengotomatisasi
pengumpulan
sampah dari
seluruh kota.
Selain itu, tempat
sampah dapat
dilengkapi dengan
tata surya, dan
sensor lain seperti
Tilt dan senor
hujan dan sampah
yang dikumpulkan
dapat diproses
lebih lanjut untuk
didaur ulang.
20. cities and
contributes
heavily in
environmental
problems.
Resultantly, smart
cities with smart
waste
management
systems can be the
step in right
direction. Smart
cities are
combination of
several Internet of
Things (IoT)
systems that make
human lives more
comfortable and
secured in every
aspect. One of the
applications of
IoT is the effective
management of
garbage, which
would ensure
healthy
environment for
life on this green
planet, with
greater efficiency.
The purpose of
this research is to
develop an IoT
based cost-
effective system
that can monitor
the everyday
garbage in real
time by using
smart technology
with the help of
WeMos and
Ultrasonic
yang diterima
adalah akurat
dan secara real
time. Dengan
menggunakan
teknologi IoT,
proyek
percontohan
telah
dikembangkan
sehingga
menghasilkan
platform
berbasis web
yang lebih
efisien di mana
informasi real
time tentang
tong sampah
dapat dilihat di
ponsel, sehingga
pengumpul
sampah dapat
langsung masuk
ke tempat
sampah penuh
dan
mengumpulkan
sampah.
21. sensors, which
eats meager
resources of the
waste
management
authorities.
Results verify
accurate real time
monitoring of
garbage inside
garbage bins.