1. TAQWA KEPADA ALLAH SWT
Pengertian TAQWA secara dasar adalah Menjalankan perintah, dan menjauhi
larangan.Kepada siapa ??? maka dilanjukan dengan kalimat Taqwallah yaitu taqwa
kepada AllahSWT.
Kelihatan kata-kata tersebut ringan diucapkan tapi kenyataan-nya banyak orang yang
belum sanggup bahkan terkesan asal-asalan dalam menerapkan arti kata Taqwa tersebut,
lihat
sekitar kita ada beberapa orang yang tidak berpuasa dan terang-terangan makan di tempat
umum, padahal bila ditanya " mas, agama-nya apa?" jawab-nya muslim, ada juga yang
sudah
berpuasa tapi masih suka melirik kanan-kiri dan ketika ditanya " mas, ini kan lagi puasa?"
jawabnya cuma sebentar kan boleh. Ya... Allah, manusia..., manusia.., sebenarnya banyak
contoh bagaimana lingkungan di sekitar kita atau mungkin diri saya pribadi masih belum
mampu mengemban amanah Taqwallah dengan sepenuhnya.
2. TAQWA = Terdiri dari 3 Huruf
Ta = TAWADHU' artinya sikap rendah dirii (hati), patuh, taat baik kepada aturan Allah
SWT, maupun kepada sesama muslim jangan menyombongkan diri / sok.
Qof = Qona'ah artinya Sikap menerima apa adanya (ikhlas), dalam semua aspek, baik
ketika
mendapat rahmat atau ujian, barokah atau musibah, kebahagiaan atau teguran dari Allah
SWT, harus di syukuri dengan hati yang lapang dada.
Wau = Wara' artinya Sikap menjaga hati / diri (Introspeksi), ketika menemui hal yang
bersifat subhat (tidak jelas hukum-nya) atau yang bersifat haram (yang dilarang) oleh Allah
SWT.
Ulama mendifinisikan dengan :
1. Taqwa = dari kata = waqa-yaqi-wiqayah = memelihara yang artinya memelihara
iman agar terhindar dari hal-hal yang dibenci dan dilarang oleh Allah SWT.
2. Taqwa = Takut yang artinya takut akan murka da adzab allah SWT.
3. Taqwa = Menghindar yang artinya menjauh dari segala keburukan dan kejelekan dari
sifat syetan.
4. Taqwa = Sadar yang artinya menyadari bahw diri kita makhluk ciptaan Allah
sehingga apapun bentuk perintah-nya harus di taati, dan jangan sekali-kali menutup
mata akan hal ini.
"Hai Orang-orang beriman bertaqwalah kamu kepada Allah, dengan sebenar-benar taqwa,
dan janganlah kalian mati, melainkan dalam keadaan beragama islam." (Al-Imron : 102)
Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kalian disisi Allah ialah orang yang
paling
bertaqwa diantara kalian. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mendengar.”
(Al-Hujurat:13)
“Sesungguhnya Kami telah berwasiat (memerintahkan) kepada orang-orang yang diberi
kitab sebelum kamu dan juga kepada kamu, bertaqwalah kepada Allah.” (An Nisa: 131)
Taqwa juga adalah wasiat Rasulullah SAW kepada umatnya. Baginda bersabda yang
maksudnya:
3. “Aku berwasiat kepada kamu semua supaya bertaqwa kepada Allah, serta dengar dan
patuh
kepada pemimpin walaupun dia seorang hamba Habsyi. Sesungguhnya sesiapa yang hidup
selepas aku kelak, dia akan melihat pelbagai perselisihan. Maka hendaklah kamu
berpegang kepada sunnahku dan sunnah para khalifah yang mendapat petunjuk
selepasku.” (Riwayat Ahmad, Abu Daud, Termizi dan Majah)
“Hendaklah kamu bertaqwa di mana sahaja kamu berada. Ikutilah setiap kejahatan (yang
kamu lakukan) dengan kebaikan, moga-moga kebaikan itu akan menghapuskan kejahatan.
Bergaullah dengan manusia dengan akhlak yang baik.” (Riwayat At Termizi dan
Ahmad)
Taqwa berasal dari kata Waqa, Yaqi, Wiqayatan, yang bererti perlindungan. Taqwa bererti
melindungi diri dari segala kejahatan dan kemaksiatan. Pengertian taqwa diantaranya
adalah
“Imtitsalu awamiriLLAH wa ijtinabu nawahiHi” atau melaksanakan perintah-perintah
Allah
dan menjauhi segala larangan-Nya.