Dokumen tersebut merupakan capaian pembelajaran lulusan Teknik Industri level 6 yang mampu mengidentifikasi, memformulasikan, dan menganalisis masalah rekayasa kompleks pada sistem terintegrasi. Kemampuan ini diajarkan melalui mata kuliah penelitian operasional, simulasi komputer, pemodelan sistem, dan tugas akhir yang membantu mahasiswa merumuskan masalah perancangan sistem.

1. Perincian Capaian Pembelajaran Lulusan
Teknik Industri (Level 6)
Capaian Pembelajaran Lulusan 3: Mampu mengidentifikasi, memformulasikan dan menganalisis masalah rekayasa kompleks pada
sistem terintegrasi berdasarkan pendekatan analitik, komputasional atau eksperimental
Kemampuan Akhir/Ukuran
Performansi/ CPL (Rincian Capaian
Pembelajaran Lulusan)
Materi Pembelajaran Keterangan Beban
(SKS
atau
sesi)
1. Mampu menformulasikan
masalah-masalah yang bersifat
deterministik ke dalam
formulasi model programa linier
dan turunannya seperti model
transportasi, transhipment, dan
penugasan.
2. Mampu memodelkan persoalan-
persoalan yang bersifat stokastik
ke dalam formulasi analisis
jaringan, programa dinamis,
analisis markov, teori antrian
dan teori permainan (game
theory)
 Sama dengan materi yang berada pada
pemenuhan CPL 2
 Sama dengan materi yang berada pada
pemenuhan CPL 2
Matakuliah: bagian dari
matakuliah Penelitian
Operasional
Proses pembelajaran: tatap
muka, diskusi
Petunjuk Asesmen:
matakuliah bersifat
Reinforcement sehingga
asesmen dilakukan melalui soal
ujian yang sesuai untuk
penguatan CPL.
Persyaratan: Statistika
Industri, Kalkulus Dasar,
Aljabar Linier, Matematika
Optimisasi
Perhatian: Penggunaan
perangkat lunak optimisasi
dapat dilakukan untuk
membantu penyelesaian
NS

2. Kemampuan Akhir/Ukuran
Performansi/ CPL (Rincian Capaian
Pembelajaran Lulusan)
Materi Pembelajaran Keterangan Beban
(SKS
atau
sesi)
masalah yang menjadi tugas.
Dapat juga untuk pemenuhan
CPL 10
3. Mampu membuat formulasi
model simulasi dari masalah
sistem terintegrasi yang
diberikan
 Pengantar simulasi
 Langkah-langkah pemodelan
simulasi
 Dasar simulasi kejadian diskrit
 Struktur dasar program simulasi
 Pembangkit bilangan random
 Pembangkit variat random
 Verifikasi dan validasi model
simulasi
 Teknik reduksi variansi
 Pengembangan skenario simulasi
 Analisis keluaran program simulasi
Matakuliah: bagian dari
matakuliah Simulasi Komputer
Proses pembelajaran: tatap
muka, diskusi
Petunjuk Asesmen:
matakuliah bersifat
Reinforcement sehingga
asesmen dilakukan melalui soal
ujian yang sesuai untuk
penguatan CPL.
Persyaratan: Statistika
Industri, Pemodelam Sistem
Perhatian: Memberikan
kontribusi juga pada
pemenuhan CPL 10 terkait
kemampuan menggunakan
perangkat lunak simulasi
melalui pengerjaan tugas
membuat program simulasi.
Praktikum diberi beban 1 SKS.
Disain tugas kelas bisa dibuat
dalam bentuk kelompok dan
2 SKS

3. Kemampuan Akhir/Ukuran
Performansi/ CPL (Rincian Capaian
Pembelajaran Lulusan)
Materi Pembelajaran Keterangan Beban
(SKS
atau
sesi)
mengharuskan presentasi tugas
sehingga dapat digunakan
untuk memenuhi CPL 11 dan
CPL 14
Bagian dari matakuliah
Pemodelan Sistem yang
bersifat intoductory pada
penguasaan rincian CPL ini.
4. Mampu mengenali gejala-gejala
masalah dan merumuskan
masalah perancangan atau
perbaikan sistem terintegrasi
nyata
 Pemodelan sistem untuk pemecahan
masalah
 Proses pendefinisian masalah
Matakuliah: bagian dari
matakuliah Pemodelan Sistem
dan juga Tugas Akhir (4 SKS)
Proses pembelajaran: tatap
muka, diskusi, pemberian tugas
dan pembimbingan tugas akhir
Petunjuk Asesmen:
matakuliah bersifat
Reinforcement dan Evaluation
sehingga asesmen dilakukan
melalui pengerjaan tugas
pemodelan dan pembimbingan
Tugas Akhir dengan
memanfaatkan rubrik
Persyaratan: Penelitian
Operasional, Pemodelan Sistem
NS

4. Kemampuan Akhir/Ukuran
Performansi/ CPL (Rincian Capaian
Pembelajaran Lulusan)
Materi Pembelajaran Keterangan Beban
(SKS
atau
sesi)
Perhatian: untuk pengerjaan
Tugas Akhir, kemampuan ini
dapat dilihat pada bagian
pendahuluan (bab 1) Tugas
Akhir, khususnya pada
perumusan masalah.