Materi teks prosedur SMK/SMA kelas X

1. TEKS PROSEDUR
By Hanif Nuryanto
SMK Negeri 1 Jakarta

2. Definisi
Teks prosedur kompleks adalah teks yang berisi
penjabaran langkah-langkah atau tahapan-
tahapan yang harus ditempuh untuk mencapai
suatu tujuan.

3. Struktur
• Tujuan
• Langkah-langkah

4. Ciri Kebahasaan
1) Terdapat partisipan manusia secara umum, semua
individu yang berperan serta/ mengikuti/ mengambil
andil dalam suatu kegiatan.
Contoh: pengendara, polisi, pemain
2) Terdapat verba material dan verba tingkah laku (verba
tindakan), verba material dibentuk dari kata benda
(nomina) sedangkan verba tingkah laku yang dibentuk
dari kata kerja (verba).
Contoh:

5. Contoh:
• Verba material
• Mencangkul (verba) dibentuk dari kata Cangkul (kata benda)
• Mengecat (verba) dibentuk dari kata Cat (kata benda)
• Menguap (verba) dibentuk dari kata Uap (kata benda)
• Verba tingkah laku
• Melempar (verba) dibentuk dari kata Lempar (kata kerja)
• Memakan (verba) dibentuk dari kata Makan (kata kerja)
• Melihat (verba) dibentuk dari kata Lihat (kata kerja)

6. 3) Terdapat konjungsi temporal
Konjungsi temporal adalah kata penghubung yang
menunjukan urutan peristiwa. Contoh konjungsi
temporal, yaitu: kemudian, lalu, setelah itu, sebelum,
selanjutnya, dan akhirnya.
4) Mengandung kalimat imperatif, deklaratif, dan
interogatif
Kalimat imperatif, berisikan kalimat perintah untuk
melakukan sesuatu.
Kalimat deklaratif, kalimat yang menyatakan sesuatu
kepada pembaca/pendengar. Biasanya kalimat ini
menggunakan tanda titik di akhir kalimat.
Kalimat interogatif, kalimat yang berisi pertanyaan.

7. Kalimat interogatif dibagi menjadi 3, yaitu:
a) Kalimat interogasi klarifikasi, hanya membutuhkan
jawaban ya atau tidak.
Contoh:
•Apakah pemerintah akan menaikkan harga BBM?
•Apakah Anda yang mengenakan baju berwarna
biru?
b) Kalimat interogasi uraian, membutukan jawaban
berupa penjelasan.
• Mengapa Anda belum pulang dari kantor?
• Kapan Anda pulang dari kantor?

8. c) Kalimat interogatif retoris, jenis kalimat interogatif ini
tidak memerlukan jawaban secara lisan, tetapi
biasanya jawaban dari jenis kalimat interogatif ini
berupa tindakan. Tujuannya untuk menyindir,
memerintah, melarang, dan untuk perenungan.
Contoh:
•Kamu tega melihat istrimu seperti itu?
•Apakah pantas saya copy-paste bahan
presentasi ini?

9. TERIMA KASIH 