SlideShare a Scribd company logo
1 of 7
GilangWiranda
3714100060
Sejarah Supercontinent di Bumi
Kerak bumi merupakan bagian terluar dari lapisan bumi yang padat. Kerak bumi
terdiri dari daratan dan lautan. Daratan di bumi adalah permukaan bumi yang tidak ditutupi
oleh air laut. Permukaan kerak bumi terbagi dari lempengan-lempengan tektonik. Karena
lempengan tektonik berada di atas suatu lapisan batuan cair atau batuan yang bersifat viskos,
lempengan tektonik senantiasa bergerak dengan berbagai jenis pergerakan. Pergerakan
lempeng tektonik menyebabkan berubahnya bentuk permukaan bumi dan daratannya dari
waktu ke waktu.
Sejak awal bumi terbentuk sampai sekarang, bentuk lempeng daratan dan permukaan
bumi mengalami banyak perubahan bentuk, salahsatunya adalah pembentukan supercontinent
atau “benua super”. Supercontinent adalah suatu keadaan dimana tergabungnya seluruh pelat
benua yang membentuk suatu permukaan daratan yang luas. Terjadinya supercontinent
diperkirakan tidak hanya terjadi sekali tetapi sudah terjadi banyak dan karena pelat benua
senantiasa bergerak diperkirakan sudah terjadi 9 supercontinent dari pertama bumi terbentuk
hingga sekarang. Terdapat fase dimana benua benua mengumpul jadi satu dan kemudian
terjadi pula fase dimana lempeng-lempeng benua saling menjauh dan akhirnya memisah dan
seterusnya. Berikut adalah perkiraan terjadinya supercontinent dan penjelasannya:
1. Vaalbara, sekitar 3,6 milyar tahun yang lalu.
Vaalbara adalah suatu supercontinent pertama bumi yang diteorikan. Vaalbara terdiri dari
kraton Kaapvaal yang berada di timurnya afrika selatan tergabung dengan kraton Pilbara yang
berada di barat lautnya Australia barat.
2. Ur, sekitar 3 milyar tahun yang lalu
Ur adalah benua yang terbentuk sekitar 3000 juta tahun yang lalu, diperkirakan benua
yang tertua di bumi. Walaupun Ur diperkirakan berukuran lebih kecil dari Australia,
GilangWiranda
3714100060
Ur tetap digolongkan sebagai supercontinent pada masanya. Batuan yang membentuk
benua Ur sekarang merupakan bagian dari Afrika, Australia dan India.
3. Kenorland, sekitar 2,7 milyar tahun yang lalu
Kenorland adalah salah satu supercontinent purba di bumi yang terbentuk 2700 juta
tahun lalu. Terbentuknya kenorland disebabkan oleh akresi dan terbentuknya
lempeng-lempeng baru di kerak bumi.
4. Columbia, sekitar 1.8–1.5 milyar tahun lalu
GilangWiranda
3714100060
Columbia atau nama lainnya “Nuna” dan “Hudsonland” adalah salahsatu
supercontinent purba di bumi. Columbia diperkirakan membentang sepanjang 12.900
kilometer dari utara ke selatan, dan sekitar 4.800 kilometer di bagian yang paling luas.
Pantai timur India telah menyatu ke barat Amerika Utara, sedangkan bagian selatan
Australia menyatu dengan bagian barat Kanada. Sebagian besar Amerika Selatan
berputar sehingga bagian tepi barat yang sekarang menjadi Brazil sejajar dengan
bagian timur Amerika Utara, membentuk batas benua yang memanjang sampai ke tepi
selatan Skandinavia.
5. Rodinia, sekitar 1,1-750 juta tahun lalu
Rodinia berasal dari bahasa Rusia yang berarti “motherland” atau tanah ibu/leluhur.
Rodinia adalah salahsatu supercontinent yang dihipotesiskan, sebuah benua yang
diperkirakan memiliki sebagian besar massa daratan di bumi. Rodinia di dunia geologi
populer dengan menjadi salah satu dari dua supercontinent terbesar yang pernah
terjadi di bumi selain dari Pangea. Dengan terkumpulnya daratan maka terbentuklah
pula superocean atau samudera super yang dinamakan Mirovia
GilangWiranda
3714100060
Rodinia terpisah sekitar 600 juta tahun lalu di era Neoproterozoic dan membentuk
Pannotia.
6. Pannotia, sekitar 600-545 juta tahun yang lalu
Pannotia, yang juga dikenal dengan Venidian adalah supercontinent yang terjadi
setelah pecahnya Rodinia. Pannotia terlihat berbentuk seperti V yang menghadap ke
arah timur laut. Di dalam cekungan V terdapat samudera yang menjadi Samudera
pasifik muda. Di luar V terdapat samudera Panafrican.
7. Pangaea, sekitar 300-200 juta tahun yang lalu
Pangaea adalah supercontinent yang muncul saat akhir zaman Paleozoic dan awal
zaman Mesozoic. Terbentuk pada 300 juta tahun yang lalu dan terpecah kembali
dalam 100 juta tahun. Tidak seperti bumi sekarang, sebagian besar massa pada
Pangaea terdapat pada belahan bumi selatan. Samudera yang terbentuk adalah
Panthalassa.
GilangWiranda
3714100060
Setelah 100 juta tahun, Pangaea terpisah menjadi Laurasia dan Gondwana
8. Laurasia, sekitar 300-200 juta tahun lalu
Laurasia adalah Supercontinent setelah terpisahnya Pangaea yang memisah ke bagian
utara. Laurasia terbentuk sekitar 300-200 juta tahun yang lalu dan memisah dari
Gondwana sekitar 200-180 juta tahun yang lalu.
9. Gondwana, sekitar 510-180 juta tahun lalu
Gondwana atau yang disebut juga Gondwanaland adalah suatu benua setelah
terpisahnya Pangea yang berada di selatannya Laurasia. Setelah terpisah dengan
Gondwana sekitar 200-180juta tahun lalu, Gondwana bergerak ke arah selatan.
Gondwana diperkirakan mulai terpecah mulai dari 184 juta tahun yang lalu
GilangWiranda
3714100060
Setelah terbentuknya Laurasia dan Gondwana, Kedua supercontinent tersebut terpecah
pecah dan membentuk benua yang sekarang ini ada
Dalam beberapa puluh juta tahun kemudian, Laurasia terpecah, bagian barat dari
Laurasia memisah menjauh dan yang kemudian membentuk bagian utara dari benua
amerika. Sedangkan pada Gondwana, terjadi pemisahan daratan menjadi banyak
bagian yaitu yang memisah ke barat menjadi benua amerika selatan, bagian tengahnya
menjadi benua afrika, bagian selatan memisah ke daerah kutub dan membentuk
antartika,
bagian tenggara memisah menjadi benua australia dan bagian bagian di asia tenggara.
GilangWiranda
3714100060
Dengan pergeseran lempeng benua yang sudah terjadi akhirnya membentuk 7 benua
yang ada pada saat sekarang.
Pergeseran masih tetap terjadi dan tidak menutup kemungkinan dimasa depan akan
terjadi supercontintent lagi.

More Related Content

What's hot

Proses terbentuknya kepulauan indonesia
Proses terbentuknya kepulauan indonesiaProses terbentuknya kepulauan indonesia
Proses terbentuknya kepulauan indonesiapapa dedek
 
Perkembangan Permukaan Bumi
Perkembangan Permukaan Bumi Perkembangan Permukaan Bumi
Perkembangan Permukaan Bumi hastinahadianti
 
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran Bumi
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran BumiPlanet Bumi Bentuk dan Ukuran Bumi
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran BumiHarianto Ma'tu
 
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSI
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSIMATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSI
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSIZainul Akmal
 
Geo kala geologi dan sejarah kehidupan
Geo   kala geologi dan sejarah kehidupanGeo   kala geologi dan sejarah kehidupan
Geo kala geologi dan sejarah kehidupanezar eneas
 
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geo
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geoGeo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geo
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geoAwanda Gita
 
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)ATHIRAH
 
Sejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan PerkembangannyaSejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan PerkembangannyaFitri Yani
 
proses terbentuknya bumi
proses terbentuknya bumiproses terbentuknya bumi
proses terbentuknya bumiyuyunalviana
 
Sejarah Terbentuknya Bumi
Sejarah Terbentuknya BumiSejarah Terbentuknya Bumi
Sejarah Terbentuknya BumiAlamanda Hotel
 
Sejarah Pembentukkan Bumi
Sejarah Pembentukkan BumiSejarah Pembentukkan Bumi
Sejarah Pembentukkan BumiHana Fairuz
 
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan Dunia
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan DuniaPresentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan Dunia
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan DuniaArief Bayu Wardhana
 
Tugas geografi 1
Tugas geografi 1Tugas geografi 1
Tugas geografi 1Erna S
 

What's hot (20)

Proses terbentuknya kepulauan indonesia
Proses terbentuknya kepulauan indonesiaProses terbentuknya kepulauan indonesia
Proses terbentuknya kepulauan indonesia
 
Perkembangan Permukaan Bumi
Perkembangan Permukaan Bumi Perkembangan Permukaan Bumi
Perkembangan Permukaan Bumi
 
Teori pembentukan bumi
Teori pembentukan bumiTeori pembentukan bumi
Teori pembentukan bumi
 
Masa kenozoikum
Masa kenozoikumMasa kenozoikum
Masa kenozoikum
 
KONDISI RELIEF PULAU-PULAU DI INDONESIA
KONDISI RELIEF PULAU-PULAU DI INDONESIAKONDISI RELIEF PULAU-PULAU DI INDONESIA
KONDISI RELIEF PULAU-PULAU DI INDONESIA
 
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran Bumi
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran BumiPlanet Bumi Bentuk dan Ukuran Bumi
Planet Bumi Bentuk dan Ukuran Bumi
 
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSI
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSIMATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSI
MATERI PELAJARAN SMA GEOGRAFI MENGENAI TEORI KONTRAKSI
 
Geo kala geologi dan sejarah kehidupan
Geo   kala geologi dan sejarah kehidupanGeo   kala geologi dan sejarah kehidupan
Geo kala geologi dan sejarah kehidupan
 
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geo
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geoGeo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geo
Geo kelayakan planet bumi untuk kehidupan, proses pembentukan bumi geo
 
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)
Bumi sebagai Planet (FISIKA IX)
 
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
Arus konveksi (ESO DAY 1 Key Ideas 2)
 
Sejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan PerkembangannyaSejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
Sejarah Pembentukan Bumi dan Perkembangannya
 
proses terbentuknya bumi
proses terbentuknya bumiproses terbentuknya bumi
proses terbentuknya bumi
 
Sejarah Terbentuknya Bumi
Sejarah Terbentuknya BumiSejarah Terbentuknya Bumi
Sejarah Terbentuknya Bumi
 
Geografi
GeografiGeografi
Geografi
 
Masa Kenozoikum (SMA)
Masa Kenozoikum (SMA)Masa Kenozoikum (SMA)
Masa Kenozoikum (SMA)
 
Sejarah Pembentukkan Bumi
Sejarah Pembentukkan BumiSejarah Pembentukkan Bumi
Sejarah Pembentukkan Bumi
 
Bumi sebagai planet
Bumi sebagai planetBumi sebagai planet
Bumi sebagai planet
 
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan Dunia
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan DuniaPresentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan Dunia
Presentasi Sejarah : Terbentuknya Kepulauan di Indonesia dan Dunia
 
Tugas geografi 1
Tugas geografi 1Tugas geografi 1
Tugas geografi 1
 

Similar to Gilang wiranda 3714100060_pikb

Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupanBab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupanjopiwildani
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiIndah Maharani
 
bab4std-201021130451.pptx
bab4std-201021130451.pptxbab4std-201021130451.pptx
bab4std-201021130451.pptxRIYANTO2121
 
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdf
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdfTEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdf
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdfHeriGeologist
 
Tata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaTata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaRofex Madridista
 
Ppt tugas komputer yogi11051360
Ppt tugas komputer yogi11051360Ppt tugas komputer yogi11051360
Ppt tugas komputer yogi11051360YogiShidiq
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiPakage Berna
 
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )Sri Utanti
 
Mengenal Bumi
Mengenal BumiMengenal Bumi
Mengenal BumiDonarin
 
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologi
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologisman 3 cilegon ipa 2 zaman geologi
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologisartikot
 
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.ppt
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.pptpower-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.ppt
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.pptmudrikmustafid2
 
Posisi geologis
Posisi geologisPosisi geologis
Posisi geologiszhubila
 
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumiputu micana
 
Kelompok 10 ipba
Kelompok 10 ipbaKelompok 10 ipba
Kelompok 10 ipbaNanda Reda
 

Similar to Gilang wiranda 3714100060_pikb (20)

Bab 4 kelas X.pdf
Bab 4 kelas X.pdfBab 4 kelas X.pdf
Bab 4 kelas X.pdf
 
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupanBab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
Bab 4 Dinamika Planet Bumi Sebagai ruang kehidupan
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumi
 
bab4std-201021130451.pptx
bab4std-201021130451.pptxbab4std-201021130451.pptx
bab4std-201021130451.pptx
 
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdf
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdfTEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdf
TEORI TEKTONIK LEMPENG DAN PENGEPUNGAN BENUA.pdf
 
Tata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semestaTata surya dan alam semesta
Tata surya dan alam semesta
 
Ppt tugas komputer yogi11051360
Ppt tugas komputer yogi11051360Ppt tugas komputer yogi11051360
Ppt tugas komputer yogi11051360
 
Sejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumiSejarah pembentukan bumi
Sejarah pembentukan bumi
 
Document
DocumentDocument
Document
 
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )
Kepulauan Indonesia ( Sejarah Indonesia )
 
Mengenal Bumi
Mengenal BumiMengenal Bumi
Mengenal Bumi
 
BUMI
BUMIBUMI
BUMI
 
Benua dan samudra
Benua dan samudraBenua dan samudra
Benua dan samudra
 
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologi
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologisman 3 cilegon ipa 2 zaman geologi
sman 3 cilegon ipa 2 zaman geologi
 
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.ppt
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.pptpower-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.ppt
power-point-geografi-sma-kelas pembentukan bumix.ppt
 
Posisi geologis
Posisi geologisPosisi geologis
Posisi geologis
 
Tata surya
Tata suryaTata surya
Tata surya
 
Pertemuan 6
Pertemuan 6Pertemuan 6
Pertemuan 6
 
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi
13988591 jagad-raya-tata-surya-dan-bumi
 
Kelompok 10 ipba
Kelompok 10 ipbaKelompok 10 ipba
Kelompok 10 ipba
 

Recently uploaded

3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbimilhamulqolbi81
 
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.pptPENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.pptaprilianto6
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxEmmyKardianasari
 
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdfTUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdfAbdulHalim854302
 
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasiUji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasiHadisHasyimiMiftahul
 
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)ahmad0548
 
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptxMateri Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptxEkaOktaviani24
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxEmmyKardianasari
 

Recently uploaded (8)

3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
3_Kerangka Kompetensi Numerasi - M Ilhamul Qolbi
 
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.pptPENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
PENGEMBANGAN & PERBANYAKAN TRICHODERMA SP.ppt
 
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptxBiokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
Biokimia Gizi 12: Metabolisme Vitamin 2024.pptx
 
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdfTUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
TUGAS MANDIRI 3 _ SKETSA KEHIDUPAN BERAGAMA DI INDONESIA.pdf
 
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasiUji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
Uji triaxial pada material batuan beku sebagai penanda kekuatan pondasi
 
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
Bahasa Arab kelas 4 BAB 6 (kosa kata tentang perlengkapan yang ada di rumah)
 
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptxMateri Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
Materi Presentasi Dasar Perkembangan Tanaman.pptx
 
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptxBiokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
Biokimia Gizi 13: Metabolisme Mineral 2024.pptx
 

Gilang wiranda 3714100060_pikb

  • 1. GilangWiranda 3714100060 Sejarah Supercontinent di Bumi Kerak bumi merupakan bagian terluar dari lapisan bumi yang padat. Kerak bumi terdiri dari daratan dan lautan. Daratan di bumi adalah permukaan bumi yang tidak ditutupi oleh air laut. Permukaan kerak bumi terbagi dari lempengan-lempengan tektonik. Karena lempengan tektonik berada di atas suatu lapisan batuan cair atau batuan yang bersifat viskos, lempengan tektonik senantiasa bergerak dengan berbagai jenis pergerakan. Pergerakan lempeng tektonik menyebabkan berubahnya bentuk permukaan bumi dan daratannya dari waktu ke waktu. Sejak awal bumi terbentuk sampai sekarang, bentuk lempeng daratan dan permukaan bumi mengalami banyak perubahan bentuk, salahsatunya adalah pembentukan supercontinent atau “benua super”. Supercontinent adalah suatu keadaan dimana tergabungnya seluruh pelat benua yang membentuk suatu permukaan daratan yang luas. Terjadinya supercontinent diperkirakan tidak hanya terjadi sekali tetapi sudah terjadi banyak dan karena pelat benua senantiasa bergerak diperkirakan sudah terjadi 9 supercontinent dari pertama bumi terbentuk hingga sekarang. Terdapat fase dimana benua benua mengumpul jadi satu dan kemudian terjadi pula fase dimana lempeng-lempeng benua saling menjauh dan akhirnya memisah dan seterusnya. Berikut adalah perkiraan terjadinya supercontinent dan penjelasannya: 1. Vaalbara, sekitar 3,6 milyar tahun yang lalu. Vaalbara adalah suatu supercontinent pertama bumi yang diteorikan. Vaalbara terdiri dari kraton Kaapvaal yang berada di timurnya afrika selatan tergabung dengan kraton Pilbara yang berada di barat lautnya Australia barat. 2. Ur, sekitar 3 milyar tahun yang lalu Ur adalah benua yang terbentuk sekitar 3000 juta tahun yang lalu, diperkirakan benua yang tertua di bumi. Walaupun Ur diperkirakan berukuran lebih kecil dari Australia,
  • 2. GilangWiranda 3714100060 Ur tetap digolongkan sebagai supercontinent pada masanya. Batuan yang membentuk benua Ur sekarang merupakan bagian dari Afrika, Australia dan India. 3. Kenorland, sekitar 2,7 milyar tahun yang lalu Kenorland adalah salah satu supercontinent purba di bumi yang terbentuk 2700 juta tahun lalu. Terbentuknya kenorland disebabkan oleh akresi dan terbentuknya lempeng-lempeng baru di kerak bumi. 4. Columbia, sekitar 1.8–1.5 milyar tahun lalu
  • 3. GilangWiranda 3714100060 Columbia atau nama lainnya “Nuna” dan “Hudsonland” adalah salahsatu supercontinent purba di bumi. Columbia diperkirakan membentang sepanjang 12.900 kilometer dari utara ke selatan, dan sekitar 4.800 kilometer di bagian yang paling luas. Pantai timur India telah menyatu ke barat Amerika Utara, sedangkan bagian selatan Australia menyatu dengan bagian barat Kanada. Sebagian besar Amerika Selatan berputar sehingga bagian tepi barat yang sekarang menjadi Brazil sejajar dengan bagian timur Amerika Utara, membentuk batas benua yang memanjang sampai ke tepi selatan Skandinavia. 5. Rodinia, sekitar 1,1-750 juta tahun lalu Rodinia berasal dari bahasa Rusia yang berarti “motherland” atau tanah ibu/leluhur. Rodinia adalah salahsatu supercontinent yang dihipotesiskan, sebuah benua yang diperkirakan memiliki sebagian besar massa daratan di bumi. Rodinia di dunia geologi populer dengan menjadi salah satu dari dua supercontinent terbesar yang pernah terjadi di bumi selain dari Pangea. Dengan terkumpulnya daratan maka terbentuklah pula superocean atau samudera super yang dinamakan Mirovia
  • 4. GilangWiranda 3714100060 Rodinia terpisah sekitar 600 juta tahun lalu di era Neoproterozoic dan membentuk Pannotia. 6. Pannotia, sekitar 600-545 juta tahun yang lalu Pannotia, yang juga dikenal dengan Venidian adalah supercontinent yang terjadi setelah pecahnya Rodinia. Pannotia terlihat berbentuk seperti V yang menghadap ke arah timur laut. Di dalam cekungan V terdapat samudera yang menjadi Samudera pasifik muda. Di luar V terdapat samudera Panafrican. 7. Pangaea, sekitar 300-200 juta tahun yang lalu Pangaea adalah supercontinent yang muncul saat akhir zaman Paleozoic dan awal zaman Mesozoic. Terbentuk pada 300 juta tahun yang lalu dan terpecah kembali dalam 100 juta tahun. Tidak seperti bumi sekarang, sebagian besar massa pada Pangaea terdapat pada belahan bumi selatan. Samudera yang terbentuk adalah Panthalassa.
  • 5. GilangWiranda 3714100060 Setelah 100 juta tahun, Pangaea terpisah menjadi Laurasia dan Gondwana 8. Laurasia, sekitar 300-200 juta tahun lalu Laurasia adalah Supercontinent setelah terpisahnya Pangaea yang memisah ke bagian utara. Laurasia terbentuk sekitar 300-200 juta tahun yang lalu dan memisah dari Gondwana sekitar 200-180 juta tahun yang lalu. 9. Gondwana, sekitar 510-180 juta tahun lalu Gondwana atau yang disebut juga Gondwanaland adalah suatu benua setelah terpisahnya Pangea yang berada di selatannya Laurasia. Setelah terpisah dengan Gondwana sekitar 200-180juta tahun lalu, Gondwana bergerak ke arah selatan. Gondwana diperkirakan mulai terpecah mulai dari 184 juta tahun yang lalu
  • 6. GilangWiranda 3714100060 Setelah terbentuknya Laurasia dan Gondwana, Kedua supercontinent tersebut terpecah pecah dan membentuk benua yang sekarang ini ada Dalam beberapa puluh juta tahun kemudian, Laurasia terpecah, bagian barat dari Laurasia memisah menjauh dan yang kemudian membentuk bagian utara dari benua amerika. Sedangkan pada Gondwana, terjadi pemisahan daratan menjadi banyak bagian yaitu yang memisah ke barat menjadi benua amerika selatan, bagian tengahnya menjadi benua afrika, bagian selatan memisah ke daerah kutub dan membentuk antartika, bagian tenggara memisah menjadi benua australia dan bagian bagian di asia tenggara.
  • 7. GilangWiranda 3714100060 Dengan pergeseran lempeng benua yang sudah terjadi akhirnya membentuk 7 benua yang ada pada saat sekarang. Pergeseran masih tetap terjadi dan tidak menutup kemungkinan dimasa depan akan terjadi supercontintent lagi.