Dokumen tersebut membahas tentang dinamika planet Bumi sebagai ruang kehidupan, meliputi teori pembentukan jagat raya, sejarah perkembangan Bumi, tata surya sebagai ruang edar Bumi, teori-teori pembentukan tata surya, revolusi dan rotasi planet, fenomena gerhana, karakteristik lapisan Bumi, teori-teori tektonik lempeng, pergerakan lempeng tektonik dan bentukan muka Bumi akibat pergerakan
3. A. JAGAT RAYA SEBAGAI RUANG
EKSISTENSI BUMI
Ruangan yang meluas ke
segala arah atau alam
semesta yang terdiri dari
ribuan galaksi dan
bintang-bintang.
Sumber : en.wikipedia.org
4. B. TEORI-TEORI TERBENTUKNYA JAGAT
RAYA
Teori Mengembang dan Memampat
Jagat raya terbentuk
karena adanya siklus
materi yang
mengembang akibat
reaksi inti hidrogen.
6. Teori Ledakan Besar (Edwin Hubble)
Galaksi berasal dari
massa tunggal
yang menyimpan
suhu dan eneergi
yang tinggi
sehingga
meninbulkan
ledakan yang
mahadahsyat.
Sumber : Pixabay.com
7. FAKTA DAN KELEBIHAN
Teori Mengembang dan Memampat
• Gumpalan yang tersusun oleh hidrogen yang sudah menjadi bintang
akan melakukan kontraksi secara perlahan.
Teori Keadaan Tetap
• Jagat raya tidak berawal dan tidak berakhir.
• Selalu tercipta bahan baru yang akan menajdi galaksi baru.
Teori Ledakan Besar
• Mendekati kebenaran secara ilmiah.
8. KELEMAHAN
Teori Mengembang dan Memampat
• Tidak bisa menjelaskan perbandingan hidrogen. Di alam semesta
jumlah hidrogen lebih berlimpah daripada helium.
Teori Keadaan Tetap
• Tidak bisa menjelaskan mengapa jagat raya mengembang.
• Tidak bisa menjelaskan mekanisme terbentuknya materi baru.
Teori Ledakan Besar
• Tidak bisa menjelaskan akhir dari bigbang.
9. Sumber : 1980supra, pixabay.com
Sumber : http://www.express.co.uk
Sumber : en.wikipedia.org
Sumber : LoganArt, pixabay.com
Sumber : skeeze, pixabay.com
Tata
Surya
sebagai
Ruang Edar
Bumi
Matahari
Planet-planet
Satelit
Asteroid
komet
10. TEORI NEBULA (EMMANUEL SWEDENBORG)
1. Nebula berasal dari gas,
dan debu sebagian
besar menjadi
Matahari.
2. Membentuk Matahari
dan planet lain yang
masih berpijar.
3. Matahari berputar
pada porosnya.
4. Planet terbentuk
atmosfernya.
11. TEORI PLANETESIMAL
(THOMAS C. CHAMBERLIN)
Gas yang meledak
keluar dari atmosfer
Matahari , kemudian
mengembun dan
membeku sebagai
benda-benda yang
padat dan kecil-kecil .
12. TEORI PASANG SURUT GAS
(JAMES JEANS & HAROLD JEFREYS)
Materi yang tertarik dalam bentuk gas dan mendingin menjadi bola
cair dan selanjutnya memadat menjadi benda luar angkasa.
13. TEORI BINTANG KEMBAR
(RA LYTTLETO)
Matahari adalah bintang kembar, kemudian salah satu bintang meledak dan pecahannya
mendingin dan membentuk planet-planet dan satelit.
Sumber
:
en.wikipedia.org
14. TEORI PROTOPLANET
1. Tata surya terjadi akibat adanya
pemampatan awan, gas, dan debu yang
terdapat di ruang antarbintang.
2. Partikel-partikel debu tertarik menuju pusat
awan dan membentuk bola yang berputar.
3. Lama-kelamaan bola berubah menjadi
cakram.
4. Cakram terus berputar sehingga bagian tepi
terlempar ke luar dan membeku menjadi
planet-planet dan asteroid.
15. TEORI KUIPER
Pada mulanya ada nebula
besar berbentuk piringan
cakram.
Pusat piringan adalah
protomatahari yang sangat
panas. Adapun massa gas
yang mengelilingi
protomatahari adalah
protoplantet . Protoplanet
menjadi dingin, menguap,
dan mulai menggumpal
menjadi planet.
Sumber : en.wikipedia.org
16. REVOLUSI DAN ROTASI PLANET
Revolusi adalah gerak planet
mengelilingi Matahari. Akibat
revolusi Bumi terhadap
kehidupan di Bumi adalah
sebagai berikut.
1. Gerak semu Matahari.
2. Perubahan lamanya siang
dan malam hari.
3. Pergantian musim.
Rotasi adalah gerak planet pada
sumbunya.
Akibat rotasi Bumi terhadap kehidupan
di Bumi adalah sebagai berikut.
1. Perbedaan semu harian benda-
benda langit.
2. Terjadi siang dan malam.
3. Perbedaan waktu.
4. Pembelokan arah angin dan arus
laut
17. GERHANA
Gerhana Bulan.
Bumi berada di antara
Matahari dan Bulan pada
satu garis lurus yang
sama, sehingga sinar
Matahari tidak dapat
mencapai Bulan.
Gerhana Matahari.
Posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari
sehingga menutup sebagain atau seluruh cahaya
Matahari.
18. C. SEJARAH PERKEMBANGAN BUMI
Masa Prakambrium
Inti Bumi mulai terbentuk dari
cairan besi dan nikel. Inti Bumi
yang panas menyebabkan
penguapan gas secara besar-
besaran.
Sumber : en.wikipedia.org
Zaman Arkeozoikum
4–2,5 miliar tahun yang lalu
19. Zaman Protozoikum
2.5 miliar–590 juta tahun yang lalu
Terjadi perkebangan
hidrosfer dan atmosfer
Bumi serta mulainya
kehidupan yang lebih
kompleks.
Sumber : commons.wikimedia.org
22. Zaman Selur 440–
410 juta tahun yang lalu
Mulai Pembentukan deretan
pegunungan. Kita kenal
sebagai wilayah Skandinavia,
Skotlandia, dan pantai utara
Amerika.
23. Zaman Selur 410–
360 juta tahun yang lalu
Samudra Surut hingga
terbentuknya benua
raksasa.
24. Zaman Karbon 360–
260 juta tahun yang lalu
Terjadi penyatuan benua
dan membentuk daratan
yang iklim wilayahnya
tergantung letak geografis
dan astronomisnya.
25. Zaman Parem 360–
250 juta tahun yang lalu
Terjadi
pembentukan
wilayah Antartika
dan Afrika yang
menyebabkan iklim
kering gurun di
daerah utara.
26. Benua Pangea
bergerak ke utara.
Lembaran es di
selatan mulai mencair.
MASA MESOZOIKUM
Zaman Trias 250–
210 juta tahun yang lalu
27. Zaman Jura 210–
140 juta tahun yang lalu
Benua Pangea terpecah
menjadi Amerika Utara
memisahkan diri dari
Afrika. Selain itu
Amerika Selatan
memisahkan diri dari
Antartika dan Australia.
28. Zaman Kapur 140–
65 juta tahun yang lalu
Daratan India terelepas dari
Afrika menuju ke Asia dan
terbentuklah iklim sedan di
wilayah India.
29. Kala Paleosen 67–
35,5 juta tahun yang lalu
Kegiatan magma secara
intensif, busur lava yang
besar, dan hujan meteor.
30. Kala Eosen 56,7–
35,5 juta tahun yang lalu
Afrika menabrak daratan
Eropa, sedangkan daratan
India masih bergerak
menuju Asia. Terbentuklah
Pegunungan Alpen dan
Himalaya.
31. Kala Oligosen 35,5–
24 juta tahun yang lalu
Daratan semakin
luas. Pergerakan
kerak benua terjadi
secara luas di
Amerika dan Eropa.
Sumber
:
en.wikipedia.org
32. Kala Miosen
24–5 juta tahun yang lalu
Padang rumput
semakin luas
sedangkan hutan
semakin sempit.
33. Kala Pliosen
5–1,8 juta tahun yang lalu
Sebagian besar
tumbuhan habis
karena cuaca yang
semakin dingin.
34. Dikenal dengan zaman
es. Sebagian besar
Eropa, Amerika Utara,
dan Asia Utara
tertutup es.
Sumber : en.wikipedia.org
Kala Plestosen 1,8–
0,01 juta tahun yang lalu
MASA KENOZOIKUM
35. Kala Holosen
200 ribu tahun yang lalu
Kondisi bumi
seperti saat ini.
Mulai muncul
manusia modern.
Sumber : de.wikipedia.org
37. TEKTONIK LEMPENG
Teori Kontraksi
(James Dwight Dana dan Elie de Baumant, 1852–1874 )
Pegunungan adalah
hasil dari kontraksi
Bumi secara bertahap.
Pengerutan terjadi di
dalam Bumi sehingga
menghasilkan
bentukan-bentukan
yang tidak merata.
38. Teori Gondwana dan Laurasia
(Eduard Suess, 1885)
Ratusan juta yang lalu
terdapat dua benua raksasa,
yaitu Gondwana di daerah
selatan dan Laurasia di
daerah utara. Benua-benua
terssebut senantiasa
bergerak hingga saat ini.
Sumber : fa.wikipedia.org
39. Teori Apungan Benua
(Alfred Wegener, 1915)
Pada mulanya terdapat satu
benua yang sangat besar disebut
Pangea. Benua Pangea
mengalami pergerakan dan
terpecah sampai pada posisi
benua-benua saat ini.
Sumber : es.wikipedia.org
40. BUKTI BAHWA BUMI PERNAH BERSATU
Kesamaan garis pantai
1. Benua Amerika bagian
selatan dan Benua Afrika.
2. Benua Amerika Utara dan
Eropa bagian barat.
3. Benua Afrika dan Asia
bagian barat.
Sumber : es.wikipedia.org
41. KESAMAAN FOSIL
1. Cygnognathus di Amerika
Selatan dan Afrika.
2. Mesosaurus diAmerika
Selatan dan Afrika
3. Lystrosaurus di Afrika,
India, dan Antartika
4. Clossopteris di Afrika,
Amerika Selatan, dan India.
Sumber : es.wikipedia.org
42. KESAMAAN JENIS BATUAN
Pegunungan Appalachia di
Atlantik serupa dalam hal
struktur dan umur
batuannya dengan
Pegunungan di Kepulauan
Inggris dan Skandinavia.
Sumber
:
sites.google.com
43. Teori Pemekaran Dasar Samudra
(Harry H Hess, 1960)
Pemekaran dasar
samudra terjadi
karena adanya panas
dari dalam Bumi yang
menimbulkan arus
konveksi seperti air
dalam ceret yang
dipanaskan.
Sumber
:
en.wikipedia.org
44. Teori Lempeng Tektonik
(Mc Kenzie dan Robert Parker, 1967)
Kerak Bumi yang
pecah menjadi bagian-
bagian yang kecil
akibat adanya aliran
panas di bawah
lapisan permukaan
Bumi.
Sumber
:
en.wikipedia.org
45. PERGERAKAN LEMPENG TEKTONIK
Gerak konvergen
Lempeng yang saling
bertumbukan
Gerak divergen
Lempeng yang saling
menjauh
Sumber : www.shutterstock.com
47. Bentukan Muka Bumi pada Batas
Lempeng Konvergen
Lempeng samudra–
Lempeng samudra
Lempeng benua–
Lempeng benua
Lempeng benua–
Lempeng samudra
Serangkaian gunung api
yang arahnya sejajaar
palung.
Bentukan prisma, akresi
palung, dan busuk
kepulauan gunung api.
Jalur Pegunungan
Himalaya.
Sumber : en.wikipedia.org