SlideShare a Scribd company logo
1 of 37
DASAR- DASAR HIPERKES
DAN KESELAMATAN KERJA
(KESELAMATAN DAN
KESEHATAN KERJA)
Oleh:
Sumardiyono, SKM, M.Kes.
2
•Dirumah, misal :
memasak didapur membersihkan lampu/listrik dan lain-lain.
•Diperjalanan, misal :
mengemudikan mobil, kendaraan umum, berjalan kaki, dan lainlain.
•Ditempat kerja, misal :
mengoperasikan mesin, perlatan, bahan kimia, dan lain-lain.
3
• Tidak

ingin cidera/luka, penyakit atau kematian
• Tidak ingin kehilangan harta benda atau barang
• Tidak ingin kehilangan orang yang disayangi akibat
kecelakaan

Spot the Hazard
Lihat kemungkinan bahaya
Assess the Risk
Perkiraan resiko / akibatnya Make Changes.

Lakukan perbuatan !
4
5
1. Mencegah :
Kecelakaan kerja dan PAK
Kebakaran dan Peledakan
Pencemaran lingkungan
2. Mengamankan :
Peralatan kerja dan instalasi
Bahan baku dan hasil produksi
3. Menciptakan lingkungan kerja yang
bersih, sehat dan aman
4. Meningkatkan produktivitas
6
TABUNG GAS 3 KG MELEDAK DI KANTIN
FISIP UNS, 7 LUKA
Kejadian: Senin, 30-9-2013 jam 13.45
Kronologis :
Kejadian saat seorang pegawai kantin ingin menyalakan kompor gas
tiba-tiba mencium bau gas yg bocor. Lantas tabung tersebut
dilepas dari selang kemudian dimasukkan ke dalam ember dan
diberi air. Tak lama tabung gas yang baru dipasang pada selang
oleh pegawai lainnya. Kemudian, pegawai tersebut justru
menyalakan kompor minyak dengan korek api. Saat kompor
minyak menyala, tabung gas justru meledak.
Sejumlah mhs yg berkerumun di kantin langsung lari berhamburan.
Sejumlah SATPAM membawa 3 buah APAR untuk memadamkan
api. Api berhasil dipadamkan sekitar jam 14.30.
• Unsafe action ?
• Unsafe conditions ?
Paradigma program K3
• Negatif indicators  positive indicators
• Pendekatan program K3, topdown 
participatory approach
• Pelaksanaan program lebih terpadu
• Kinerja program K3  image perusahaan
• Isu HAM, mewajibkan perusahaan sesuai
dengan standar yg mengacu pada kualitas
hidup
Definisi K-3
Filosofi
Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan
kesempurnaan :
- tenaga kerja dan manusia pada umumnya, baik jasmani
maupun rohani,
- hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil, makmur
dan sejahtera;
Keilmuan
Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya
mencegah kecelakaan, kebakaran, peledakan, pencemaran,
penyakit, dll
(ACCIDENT PREVENTION)
Tujuan K3
• Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat
kerja
• Menjamin agar setiap sumber produksi dapat
dipakai secara aman dan efisien
• Menjamin proses produksi berjalan lancar
Keselamatan (Safety)

• Mengendalikan kerugian dari kecelakaan (control of
accident loss)
• Kemampuan
untuk
mengidentifikasikan
dan
menghilangkan (mengontrol) resiko yang tidak bisa
diterima (the ability to identify and eliminate
unacceptable risks)
Kesehatan (Health)

Derajat/tingkat keadaan fisik dan psikologi individu
(the degree of physiological and psychological well
being of the individual)
1. Safety Hazard
• Mechanic
• Electric
• Kinetic
• Substances 




1. Health Hazard
• Physic
• Chemical
• Biologic
• Ergonomics
• Psychosocial
Accidental
release

Flammable
Explosive
Combustible
Corrosive

2. Konsekuensi
• Accident  Injuries
 Assets






Minor
Mayor
Fatal
Damage

• Mendadak, dramatis, bencana
(Sudden Reaction)

. Konsentrasi kepedulian
• Process
•
• Equipment, facilities,
tools
• Working practices •
• Guarding
• Pengalaman
•
• Karir lapangan +
pelatihan

2. Konsekuensi
• Terpapar  kontak  penyakit
mendadak, menahun, kanker dan
dampak terhadap masyarakat umum
(Prolonged Reaction)

3. Konsentrasi kepedulian
• Environment (bahan •
pencemar)
Titik berat pd
• Exposure
•
kerusakan asset,
• Work hours
fatality
• PPE
•
Sepertinya urgen
• Pendidikan
(bahaya mendadak)
• Karir jab. Sesuai
Prinsip pendekatan
pendidikan
• Pengkajian resiko
• Utk memperkecil
resiko

Titik berat pd
bahaya tersembunyi
Sepertinya kurang
urgent (laten)
Prinsip pendekatan
• Pengkajian
kepaparan
• Utk
memperkecil
kepaparan
GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN
BIAYA KECELAKAAN DAN PENYAKIT
• Pengobatan/ Perawatan
• Gaji (Biaya Diasuransikan)

$1

$5

HINGGA

$50

BIAYA DALAM PEMBUKUAN:
KERUSAKAN PROPERTI
(BIAYA YANG TAK
DIASURANSIKAN)

$1

HINGGA

$3

BIAYA LAIN YANG
TAK DIASURANSIKAN

•
•
•
•
•
•

Kerusakan gangguan
Kerusakan peralatan dan perkakas
Kerusakan produk dan material
Terlambat dan ganguan produksi
Biaya legal hukum
Pengeluaran biaya untuk penyediaan
fasilitas dan peralatan gawat darurat
• Sewa peralatan
• Waktu untuk penyelidikan
• Gaji terusdibayar untuk waktu yang hilang
• Biaya pemakaian pekerja pengganti dan/
atau biaya melatih
• Upah lembur
• Ekstra waktu untuk kerja administrasi
• Berkurangnya hasil produksi akibat dari
sikorban
• Hilangnya bisnis dan nama baik
KEGAGALAN
MANAJEMEN
FAKTOR MANUSIA
FAKTOR SITUASIONAL

FAKTOR LINGKUNGAN

KECELAKAAN
KERUGIAN
MATERI

LANGSUNG
* COST
* PROPERTI
* MARKET

* NEGARA
* MASYARAKAT
* PERUSAHAAN
* PEKERJA

TDK LANGSUNG
* SDM
* COMPANY
IMAGE

NON MATERI

SOSIAL
* KEMATIAN/CACAT

PSIKOLOG
* RASA AMAN
1
Fatal

29
Cidera berat

300
Kasus P3K, kerusakan properti
(keadaan hampir celaka / nearmiss

3000
Sumber bahaya, unsafe act, unsafe condition
“HAZARD”
Adalah sumber bahaya potensial yang
dapat menyebabkan kerusakan
(harm).
Hazard dapat berupa bahanbahan kimia, bagian-bagian mesin,
bentuk energi, metode kerja atau
situasi kerja.
DEFINISI INCIDENT
Suatu kejadian yang tidak
diinginkan, bilamana pada
saat itu sedikit saja ada
perubahan maka dapat
mengakibatkan terjadinya
accident.
DEFINISI ACCIDENT
Suatu kejadian yang tidak
diinginkan berakibat cedera
pada manusia, kerusakan
barang, gangguan terhadap
pekerjaan dan pencemaran
lingkungan.
DANGER
Merupakan tingkat bahaya dari
suatu kondisi dimana atau kapan
muncul sumber bahaya.
Danger adalah lawan dari aman atau
selamat.
AMAN (SELAMAT)
Aman (safe) adalah suatu
kondisi dimana atau kapan
munculnya sumber bahaya telah
dapat dikendalikan ke tingkat
yang memadai, dan ini adalah
lawan dari bahaya (danger).
 
“RISK”

risicare
“RISK”
Resiko adalah ukuran kemungkinan
kerugian yang akan timbul dari sumber
bahaya (hazard) tertentu yang terjadi.

Untuk menentukan resiko membutuhkan
perhitungan antara konsekuensi/ dampak
yang mungkin timbul dan probabilitas,
yang biasanya disebut sebagai
tingkat resiko (level of risk) .
PENILAIAN RESIKO
Adalah pelaksanaan metode-metode untuk
menganalisa tingkat resiko, mempertimbangkan resiko tersebut dalam tingkat bahaya
(danger) dan mengevaluasi apakah sumber
bahaya itu dapat dikendalikan secara memadai
serta mengambil langkah-langkah yang tepat.
KEPARAHAN
SERIOUS
SEDANG
RINGAN

KEMUNGINAN TERJADI
SULIT TERJADI JARANG

SEDANG
RENDAH
RENDAH

TINGGI
SEDANG
RENDAH

SERING

TINGGI
TINGGI
SEDANG
Logika terjadinya kecelakaan
Setiap kejadian kecelakaan, ada hubungan
mata rantai sebab-akibat (Domino Sequen)

LACK OF
CONTROL

BASIC
CAUSES

IMMIDIATE
CAUSES

INSIDENT
INSIDENT
LOSSES
( ILCI model - Bird & German, 1985 )

Lack of
Control

Inadequate
Program
Inadequate
Standard
Inadequate
Compliance

Basic
Causes

Immediate
Causes

Personal
Factors

Substandar
d Acts

Job
Factors

Substandar
d
Conditions

Insident

Loss

Contact
With
Energy or
Substance

People
Property
Process
(Profit)
LEMAHNYA
KONTROL
PROGRAM
TAK SESUAI
STANDAR
TAK SESUAI
KEPATUHAN
PELAKSANAAN

SEBAB
DASAR

PENYEBAB
TAK
LANGSUNG

INSIDEN
(Kontak)

FAKTOR
PERORANGAN

PERBUATAN
TAK AMAN
&
KONDISI
TAK AMAN

<KEJADIAN>
KONTAK
DENGAN
ENERGI
ATAU
BAHAN/ ZAT

FAKTOR
KERJA

THE ILCI LOSS CAUSATION MODEL
Bird & German, 1985

KERUGIAN

KECELAKAAN
ATAU
KERUSAKAN
YANG TAK
DIHARAPKAN
PENYEBAB
DASAR

KERUGIAN

LEMAHNYA
KONTROL

PENYEBAB TAK
LANGSUNG

•
•
•
•

INSIDEN

MANUSIA
PERALATAN
MATERIAL
LINGKUNGAN

KERUGIAN
LEMAHNYA
KONTROL

INSIDEN

KONTAK

PENYEBAB
DASAR

PENYEBAB TAK
LANGSUNG

INSIDEN

KERUGIAN

STRUCK AGAINST
menabrak/bentur benda diam/bergerak
STRUCK BY
terpukul/tabrak oleh benda bergerak
FALL TO
jatuh dari tempat yang lebih tinggi
FALL ON
jatuh di tempat yang datar
CAUGHT IN
tusuk, jepit, cubit benda runcing
CAUGHT ON
terjepit,tangkap,jebak diantara obyek besar
CAUGHT BETWEEN
terpotong, hancur, remuk
CONTACT WITH
listrik, kimia, radiasi, panas, dingin
OVERSTRESS
terlalu berat, cepat, tinggi, besar
EQUIPMENT FAILURE kegagalan mesin, peralatan
EVIRONMENTAL RELEASE masalah pencemaran
LEMAHNYA
KONTROL

PENYEBAB
DASAR

PENYEBAB TAK
LANGSUNG

PERBUATAN TAK AMAN

KERUGIAN

KONDISI TAK AMAN

SEBAB LANGSUNG

OPERASI TANPA OTORISASI
GAGAL MEMPERINGATKAN
GAGAL MENGAMANKAN
KECEPATAN TIDAK LAYAK
MEMBUAT ALAT PENGAMAN
TIDAK BERFUNGSI
PAKAI ALAT RUSAK
PAKAI APD TIDAK LAYAK
PEMUATAN TIDAK LAYAK
PENEMPATAN TIDAK LAYAK
MENGANGKAT TIDAK LAYAK
POSISI TIDAK AMAN
SERVIS ALAT BEROPERASI
BERCANDA, MAIN-MAIN
MABOK ALKOHOL, OBAT
GAGAL MENGIKUTI PROSEDUR

INSIDEN

PELINDUNG/PEMBATAS TIDAK LAYAK
APD KURANG, TIDAK LAYAK
PERALATAN RUSAK
RUANG KERJA SEMPIT/TERBATAS
SISTEM PERINGATAN KURANG
BAHAYA KEBAKARAN
KEBERSIHAN KERAPIAN KURANG
KEBISINGAN
TERPAPAR RADIASI
TEMPERATUR EXTRIM
PENERANGAN TIDAK LAYAK
VENTILASI TIDAK LAYAK
LINGKUNGAN TIDAK AMAN
LEMAHNYA
KONTROL

PENYEBAB
DASAR

PENYEBAB TAK
LANGSUNG

FAKTOR PRIBADI

KERUGIAN

FAKTOR KERJA
SEBAB DASAR

KEMAMPUAN FISIK ATAU
PHISIOLOGI TIDAK LAYAK
KEMAMPUAN MENTAL TIDAK
LAYAK
STRESS FISIK ATAU
PHISIOLOGI
STRESS MENTAL
KURANG PENGETAHUAN
KURANG KEAHLIAN
MOTIVASI TIDAK LAYAK

INSIDEN

PENGAWASAN / KEPEMIMPINAN
ENGINEERING
PENGADAAN (PURCHASING)
KURANG PERALATAN
MAINTENANCE
STANDAR KERJA
SALAH PAKAI/SALAH
MENGGUNAKAN
LEMAHNYA
KONTROL

PENYEBAB
DASAR

PENYEBAB TAK
LANGSUNG

INSIDEN

KERUGIAN

LACK OF CONTROL

LEMAHNYA PENGENDALIAN
PROGRAM TIDAK SESUAI
STANDARD TIDAK SESUAI
KEPATUHAN TERHADAP
STANDAR
PRE
CONTACT
CONTROL
Pengembangan dan peninjauan sistem
manajemen, pelatihan, penetapan
program dan memeliharanya

CONTACT
CONTROL
Subsitusi &
minimisasi
energi,
barricade,
perbaikan
permukaan objek
penyebab

KERUGIAN

INSIDEN

SEBAB LANGSUNG

SEBAB DASAR

LEMAH KONTROL

PENGENDALIAN
KERUGIAN

POST
CONTACT
CONTROL
Menerapkan
Rencana
Penanggulangan
Darurat
Langkah Penanggulangan
Kecelakaan Kerja
(Menurut ILO)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
•
•
•

Ketentuan & syarat K3 mengikuti perkemb ilmu
pengetahuan, tehnik & teknologi
Penerapan ketentuan & syarat K3 sejak tahap
rekayasa
Penyel pengawasan & pemantauan pelak K3

STANDARISASI
•

Standar K3 maju akan menentukan tkt kemajuan
pelak K3

INSPEKSI / PEMERIKSAAN
•

Suatu kegiatan pembuktian sejauh mana kondisi
tempat kerja masih memenuhi ketentuan &
persyaratan K3
Langkah Penanggulangan
Kecelakaan Kerja
(Menurut ILO)
RISET TEKNIS, MEDIS, PSIKOLOGIS &
STATISTIK
•

Riset/penelitian untuk menunjang tkt kemajuan
bid K3 sesuai perkemb ilmu pengetahuan, tehnik &
teknologi

PENDIDIKAN & LATIHAN
•

Peningkatan kesadaran, kualitas pengetahuan &
ketrampilan K3 bagi TK

PERSUASI
•

Cara penyuluhan & pendekatan di bid K3, bukan
melalui penerapan & pemaksaan melalui sanksisanksi
Langkah Penanggulangan
Kecelakaan Kerja
(Menurut ILO)
ASURANSI
•

Insentif
finansial
utk
meningkatkan
pencegahan kec dgn pembayaran premi yg
lebih rendah terhdp peusahaan yang
memenuhi syarat K3

PENERAPAN K3 DI TEMPAT KERJA
•

Langkah-langkah pengaplikasikan di tempat
kerja dlm upaya memenuhi syarat-syarat K3
di tempat kerja

More Related Content

What's hot

K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambanganIpung Noor
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Kanaidi ken
 
Materi K3
Materi K3Materi K3
Materi K3otegra
 
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam Perusahaan
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam PerusahaanPengembangan dan Aplikasi K3 dalam Perusahaan
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam PerusahaanRobby Firmansyah
 
Makalah k3
Makalah k3Makalah k3
Makalah k3melbon21
 
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)shazli setiawan
 
201605 02-peraturan perundangan k3
201605 02-peraturan perundangan k3201605 02-peraturan perundangan k3
201605 02-peraturan perundangan k3ahmad fuadi
 
Pengawasan Norma K3 Lingkungan Kerja
Pengawasan Norma K3 Lingkungan KerjaPengawasan Norma K3 Lingkungan Kerja
Pengawasan Norma K3 Lingkungan KerjaAl Marson
 
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Bayu Nurwinanto
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaAl Marson
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Duwi susilo wibowo
 

What's hot (20)

K3
K3 K3
K3
 
Modul K3
Modul K3Modul K3
Modul K3
 
K3 pertambangan
K3 pertambanganK3 pertambangan
K3 pertambangan
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
 
Materi K3
Materi K3Materi K3
Materi K3
 
K3 konstruksi
K3 konstruksiK3 konstruksi
K3 konstruksi
 
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam Perusahaan
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam PerusahaanPengembangan dan Aplikasi K3 dalam Perusahaan
Pengembangan dan Aplikasi K3 dalam Perusahaan
 
Keskerja
KeskerjaKeskerja
Keskerja
 
Makalah k3
Makalah k3Makalah k3
Makalah k3
 
Dasar- dasar K3
Dasar- dasar K3Dasar- dasar K3
Dasar- dasar K3
 
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
 
201605 02-peraturan perundangan k3
201605 02-peraturan perundangan k3201605 02-peraturan perundangan k3
201605 02-peraturan perundangan k3
 
Keselamatan dan kesehatan kerja
Keselamatan dan kesehatan kerjaKeselamatan dan kesehatan kerja
Keselamatan dan kesehatan kerja
 
Pengawasan Norma K3 Lingkungan Kerja
Pengawasan Norma K3 Lingkungan KerjaPengawasan Norma K3 Lingkungan Kerja
Pengawasan Norma K3 Lingkungan Kerja
 
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Dasar dasar keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
 
K3
K3 K3
K3
 
K3
K3K3
K3
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3
 
Pengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan KerjaPengawasan Kesehatan Kerja
Pengawasan Kesehatan Kerja
 
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
Keselamatan dan-kesehatan-kerja-k3
 

Similar to ITP UNS Semester 3, HIPERKES: dasar dasar k3

Dasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptDasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptUmmuFaizah7
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.pptFaisal Rahman
 
Dasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.pptDasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.pptQCKATOKICHI
 
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptx
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptxKeselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptx
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptxSCARekrutment
 
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.ppt
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.pptX_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.ppt
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.pptNurrahma448559
 
K3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfK3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfVicqeenWidi
 
1. kesehatan dan keselamatan kerja
1. kesehatan dan keselamatan kerja1. kesehatan dan keselamatan kerja
1. kesehatan dan keselamatan kerjaWinarso Arso
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3ian tenda
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingAli Fuad R
 
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptx
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptxPERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptx
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptxhsegsbclub
 
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfBST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfriyandharma1
 
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptMATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptNurElyani2
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanArief Setiawan
 
Basic HSE Training - ED(lama).ppt
Basic HSE Training - ED(lama).pptBasic HSE Training - ED(lama).ppt
Basic HSE Training - ED(lama).pptSriMahardika3
 

Similar to ITP UNS Semester 3, HIPERKES: dasar dasar k3 (20)

Dasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).pptDasar-dasar-K3(3).ppt
Dasar-dasar-K3(3).ppt
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3
 
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
1. Prinsip Dasar K3-REV.ppt
 
Dasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.pptDasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.ppt
 
Dasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.pptDasar-dasar-K3.ppt
Dasar-dasar-K3.ppt
 
K3 dalam perusahaan
K3 dalam perusahaanK3 dalam perusahaan
K3 dalam perusahaan
 
DASAR-DASAR K3
DASAR-DASAR K3DASAR-DASAR K3
DASAR-DASAR K3
 
1801-DASAR-DASAR K3.pdf
1801-DASAR-DASAR K3.pdf1801-DASAR-DASAR K3.pdf
1801-DASAR-DASAR K3.pdf
 
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptx
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptxKeselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptx
Keselamatan Kerja dan Kecelakaan.pptx
 
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.ppt
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.pptX_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.ppt
X_Kecelakaan_Kerja_Kebakaran.ppt
 
K3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdfK3 dan Kebakaran.pdf
K3 dan Kebakaran.pdf
 
1. kesehatan dan keselamatan kerja
1. kesehatan dan keselamatan kerja1. kesehatan dan keselamatan kerja
1. kesehatan dan keselamatan kerja
 
Dasar2 K3.Ir.GP.ppt
Dasar2 K3.Ir.GP.pptDasar2 K3.Ir.GP.ppt
Dasar2 K3.Ir.GP.ppt
 
Dasar dasar k3
Dasar   dasar k3Dasar   dasar k3
Dasar dasar k3
 
Pelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation TrainingPelatihan Accident Investigation Training
Pelatihan Accident Investigation Training
 
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptx
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptxPERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptx
PERAN DAN TANGGUNG JAWAB PERSONEL SAFETY PROJECT.pptx
 
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdfBST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
BST SMK3 for Safety in work place industrial and manufacturing.pdf
 
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.pptMATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
MATERI K3 & KEBAKARAN.ppt
 
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaanDasar-dasar k3 teori kecelakaan
Dasar-dasar k3 teori kecelakaan
 
Basic HSE Training - ED(lama).ppt
Basic HSE Training - ED(lama).pptBasic HSE Training - ED(lama).ppt
Basic HSE Training - ED(lama).ppt
 

More from Fransiska Puteri

Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan Pustaka
Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan PustakaLaporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan Pustaka
Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan PustakaFransiska Puteri
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYA
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYALaporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYA
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYAFransiska Puteri
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaFransiska Puteri
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaFransiska Puteri
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimFransiska Puteri
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWAN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWANLaporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWAN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWANFransiska Puteri
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Karbohidrat
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 KarbohidratLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Karbohidrat
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 KarbohidratFransiska Puteri
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilaseLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilaseFransiska Puteri
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINFransiska Puteri
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan Lipase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan LipaseLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan Lipase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan LipaseFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak protein
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak proteinITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak protein
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak proteinFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekon
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekonITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekon
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekonFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3Fransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipment
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipmentITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipment
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipmentFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaan
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaanITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaan
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaanFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerja
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerjaITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerja
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerjaFransiska Puteri
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomi
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomi
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiFransiska Puteri
 

More from Fransiska Puteri (20)

Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan Pustaka
Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan PustakaLaporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan Pustaka
Laporan Mesin dan Peralatan ITP UNS Semester 3: Tinjauan Pustaka
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYA
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYALaporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYA
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 ISOLASI AMILUM DARI UBI KAYU DAN HIDROLISISNYA
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 LipidaLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Lipida
 
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 EnzimLaporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
Laporan Biokimia ITP UNS SMT3 Enzim
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWAN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWANLaporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWAN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS Semester3 ZAT WARNA TANAMAN DAN HEWAN
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Karbohidrat
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 KarbohidratLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Karbohidrat
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Karbohidrat
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilaseLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 enzim amilase
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEINLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 PROTEIN
 
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan Lipase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan LipaseLaporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan Lipase
Laporan Kimia Pangan ITP UNS SMT3 Lipida dan Lipase
 
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak protein
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak proteinITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak protein
ITP UNS Semester 3, Pangan dan Gizi: Kharbohidrat lemak protein
 
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekon
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekonITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekon
ITP UNS Semester 3, Ekonomi teknik: metode dasar studi ekon
 
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknikITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, Analisis biaya alsin ekonomi teknik
 
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknikITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
ITP UNS Semester 3, ekonomi teknik
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Statistik dalam penilaian kinerja program k3
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipment
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipmentITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipment
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Personal protective equipment
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaan
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaanITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaan
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Higiene perusahaan
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerja
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerjaITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerja
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: Faktor2 fisik lingkungan kerja
 
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomi
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomiITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomi
ITP UNS Semester 3, HIPERKES: pengantar ergonomi
 
Tabel lipid
Tabel lipidTabel lipid
Tabel lipid
 

ITP UNS Semester 3, HIPERKES: dasar dasar k3

  • 1. DASAR- DASAR HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA (KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA) Oleh: Sumardiyono, SKM, M.Kes.
  • 2. 2
  • 3. •Dirumah, misal : memasak didapur membersihkan lampu/listrik dan lain-lain. •Diperjalanan, misal : mengemudikan mobil, kendaraan umum, berjalan kaki, dan lainlain. •Ditempat kerja, misal : mengoperasikan mesin, perlatan, bahan kimia, dan lain-lain. 3
  • 4. • Tidak ingin cidera/luka, penyakit atau kematian • Tidak ingin kehilangan harta benda atau barang • Tidak ingin kehilangan orang yang disayangi akibat kecelakaan Spot the Hazard Lihat kemungkinan bahaya Assess the Risk Perkiraan resiko / akibatnya Make Changes. Lakukan perbuatan ! 4
  • 5. 5
  • 6. 1. Mencegah : Kecelakaan kerja dan PAK Kebakaran dan Peledakan Pencemaran lingkungan 2. Mengamankan : Peralatan kerja dan instalasi Bahan baku dan hasil produksi 3. Menciptakan lingkungan kerja yang bersih, sehat dan aman 4. Meningkatkan produktivitas 6
  • 7. TABUNG GAS 3 KG MELEDAK DI KANTIN FISIP UNS, 7 LUKA Kejadian: Senin, 30-9-2013 jam 13.45 Kronologis : Kejadian saat seorang pegawai kantin ingin menyalakan kompor gas tiba-tiba mencium bau gas yg bocor. Lantas tabung tersebut dilepas dari selang kemudian dimasukkan ke dalam ember dan diberi air. Tak lama tabung gas yang baru dipasang pada selang oleh pegawai lainnya. Kemudian, pegawai tersebut justru menyalakan kompor minyak dengan korek api. Saat kompor minyak menyala, tabung gas justru meledak. Sejumlah mhs yg berkerumun di kantin langsung lari berhamburan. Sejumlah SATPAM membawa 3 buah APAR untuk memadamkan api. Api berhasil dipadamkan sekitar jam 14.30. • Unsafe action ? • Unsafe conditions ?
  • 8. Paradigma program K3 • Negatif indicators  positive indicators • Pendekatan program K3, topdown  participatory approach • Pelaksanaan program lebih terpadu • Kinerja program K3  image perusahaan • Isu HAM, mewajibkan perusahaan sesuai dengan standar yg mengacu pada kualitas hidup
  • 9. Definisi K-3 Filosofi Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan : - tenaga kerja dan manusia pada umumnya, baik jasmani maupun rohani, - hasil karya dan budaya menuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera; Keilmuan Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya mencegah kecelakaan, kebakaran, peledakan, pencemaran, penyakit, dll (ACCIDENT PREVENTION)
  • 10. Tujuan K3 • Melindungi para pekerja dan orang lain di tempat kerja • Menjamin agar setiap sumber produksi dapat dipakai secara aman dan efisien • Menjamin proses produksi berjalan lancar
  • 11. Keselamatan (Safety) • Mengendalikan kerugian dari kecelakaan (control of accident loss) • Kemampuan untuk mengidentifikasikan dan menghilangkan (mengontrol) resiko yang tidak bisa diterima (the ability to identify and eliminate unacceptable risks)
  • 12. Kesehatan (Health) Derajat/tingkat keadaan fisik dan psikologi individu (the degree of physiological and psychological well being of the individual)
  • 13. 1. Safety Hazard • Mechanic • Electric • Kinetic • Substances     1. Health Hazard • Physic • Chemical • Biologic • Ergonomics • Psychosocial Accidental release Flammable Explosive Combustible Corrosive 2. Konsekuensi • Accident  Injuries  Assets     Minor Mayor Fatal Damage • Mendadak, dramatis, bencana (Sudden Reaction) . Konsentrasi kepedulian • Process • • Equipment, facilities, tools • Working practices • • Guarding • Pengalaman • • Karir lapangan + pelatihan 2. Konsekuensi • Terpapar  kontak  penyakit mendadak, menahun, kanker dan dampak terhadap masyarakat umum (Prolonged Reaction) 3. Konsentrasi kepedulian • Environment (bahan • pencemar) Titik berat pd • Exposure • kerusakan asset, • Work hours fatality • PPE • Sepertinya urgen • Pendidikan (bahaya mendadak) • Karir jab. Sesuai Prinsip pendekatan pendidikan • Pengkajian resiko • Utk memperkecil resiko Titik berat pd bahaya tersembunyi Sepertinya kurang urgent (laten) Prinsip pendekatan • Pengkajian kepaparan • Utk memperkecil kepaparan
  • 14. GUNUNG ES - BIAYA KECELAKAAN BIAYA KECELAKAAN DAN PENYAKIT • Pengobatan/ Perawatan • Gaji (Biaya Diasuransikan) $1 $5 HINGGA $50 BIAYA DALAM PEMBUKUAN: KERUSAKAN PROPERTI (BIAYA YANG TAK DIASURANSIKAN) $1 HINGGA $3 BIAYA LAIN YANG TAK DIASURANSIKAN • • • • • • Kerusakan gangguan Kerusakan peralatan dan perkakas Kerusakan produk dan material Terlambat dan ganguan produksi Biaya legal hukum Pengeluaran biaya untuk penyediaan fasilitas dan peralatan gawat darurat • Sewa peralatan • Waktu untuk penyelidikan • Gaji terusdibayar untuk waktu yang hilang • Biaya pemakaian pekerja pengganti dan/ atau biaya melatih • Upah lembur • Ekstra waktu untuk kerja administrasi • Berkurangnya hasil produksi akibat dari sikorban • Hilangnya bisnis dan nama baik
  • 15. KEGAGALAN MANAJEMEN FAKTOR MANUSIA FAKTOR SITUASIONAL FAKTOR LINGKUNGAN KECELAKAAN KERUGIAN MATERI LANGSUNG * COST * PROPERTI * MARKET * NEGARA * MASYARAKAT * PERUSAHAAN * PEKERJA TDK LANGSUNG * SDM * COMPANY IMAGE NON MATERI SOSIAL * KEMATIAN/CACAT PSIKOLOG * RASA AMAN
  • 16. 1 Fatal 29 Cidera berat 300 Kasus P3K, kerusakan properti (keadaan hampir celaka / nearmiss 3000 Sumber bahaya, unsafe act, unsafe condition
  • 17. “HAZARD” Adalah sumber bahaya potensial yang dapat menyebabkan kerusakan (harm). Hazard dapat berupa bahanbahan kimia, bagian-bagian mesin, bentuk energi, metode kerja atau situasi kerja.
  • 18. DEFINISI INCIDENT Suatu kejadian yang tidak diinginkan, bilamana pada saat itu sedikit saja ada perubahan maka dapat mengakibatkan terjadinya accident.
  • 19. DEFINISI ACCIDENT Suatu kejadian yang tidak diinginkan berakibat cedera pada manusia, kerusakan barang, gangguan terhadap pekerjaan dan pencemaran lingkungan.
  • 20. DANGER Merupakan tingkat bahaya dari suatu kondisi dimana atau kapan muncul sumber bahaya. Danger adalah lawan dari aman atau selamat.
  • 21. AMAN (SELAMAT) Aman (safe) adalah suatu kondisi dimana atau kapan munculnya sumber bahaya telah dapat dikendalikan ke tingkat yang memadai, dan ini adalah lawan dari bahaya (danger).  
  • 23. “RISK” Resiko adalah ukuran kemungkinan kerugian yang akan timbul dari sumber bahaya (hazard) tertentu yang terjadi. Untuk menentukan resiko membutuhkan perhitungan antara konsekuensi/ dampak yang mungkin timbul dan probabilitas, yang biasanya disebut sebagai tingkat resiko (level of risk) .
  • 24. PENILAIAN RESIKO Adalah pelaksanaan metode-metode untuk menganalisa tingkat resiko, mempertimbangkan resiko tersebut dalam tingkat bahaya (danger) dan mengevaluasi apakah sumber bahaya itu dapat dikendalikan secara memadai serta mengambil langkah-langkah yang tepat.
  • 25. KEPARAHAN SERIOUS SEDANG RINGAN KEMUNGINAN TERJADI SULIT TERJADI JARANG SEDANG RENDAH RENDAH TINGGI SEDANG RENDAH SERING TINGGI TINGGI SEDANG
  • 26. Logika terjadinya kecelakaan Setiap kejadian kecelakaan, ada hubungan mata rantai sebab-akibat (Domino Sequen) LACK OF CONTROL BASIC CAUSES IMMIDIATE CAUSES INSIDENT INSIDENT LOSSES
  • 27. ( ILCI model - Bird & German, 1985 ) Lack of Control Inadequate Program Inadequate Standard Inadequate Compliance Basic Causes Immediate Causes Personal Factors Substandar d Acts Job Factors Substandar d Conditions Insident Loss Contact With Energy or Substance People Property Process (Profit)
  • 28. LEMAHNYA KONTROL PROGRAM TAK SESUAI STANDAR TAK SESUAI KEPATUHAN PELAKSANAAN SEBAB DASAR PENYEBAB TAK LANGSUNG INSIDEN (Kontak) FAKTOR PERORANGAN PERBUATAN TAK AMAN & KONDISI TAK AMAN <KEJADIAN> KONTAK DENGAN ENERGI ATAU BAHAN/ ZAT FAKTOR KERJA THE ILCI LOSS CAUSATION MODEL Bird & German, 1985 KERUGIAN KECELAKAAN ATAU KERUSAKAN YANG TAK DIHARAPKAN
  • 30. LEMAHNYA KONTROL INSIDEN KONTAK PENYEBAB DASAR PENYEBAB TAK LANGSUNG INSIDEN KERUGIAN STRUCK AGAINST menabrak/bentur benda diam/bergerak STRUCK BY terpukul/tabrak oleh benda bergerak FALL TO jatuh dari tempat yang lebih tinggi FALL ON jatuh di tempat yang datar CAUGHT IN tusuk, jepit, cubit benda runcing CAUGHT ON terjepit,tangkap,jebak diantara obyek besar CAUGHT BETWEEN terpotong, hancur, remuk CONTACT WITH listrik, kimia, radiasi, panas, dingin OVERSTRESS terlalu berat, cepat, tinggi, besar EQUIPMENT FAILURE kegagalan mesin, peralatan EVIRONMENTAL RELEASE masalah pencemaran
  • 31. LEMAHNYA KONTROL PENYEBAB DASAR PENYEBAB TAK LANGSUNG PERBUATAN TAK AMAN KERUGIAN KONDISI TAK AMAN SEBAB LANGSUNG OPERASI TANPA OTORISASI GAGAL MEMPERINGATKAN GAGAL MENGAMANKAN KECEPATAN TIDAK LAYAK MEMBUAT ALAT PENGAMAN TIDAK BERFUNGSI PAKAI ALAT RUSAK PAKAI APD TIDAK LAYAK PEMUATAN TIDAK LAYAK PENEMPATAN TIDAK LAYAK MENGANGKAT TIDAK LAYAK POSISI TIDAK AMAN SERVIS ALAT BEROPERASI BERCANDA, MAIN-MAIN MABOK ALKOHOL, OBAT GAGAL MENGIKUTI PROSEDUR INSIDEN PELINDUNG/PEMBATAS TIDAK LAYAK APD KURANG, TIDAK LAYAK PERALATAN RUSAK RUANG KERJA SEMPIT/TERBATAS SISTEM PERINGATAN KURANG BAHAYA KEBAKARAN KEBERSIHAN KERAPIAN KURANG KEBISINGAN TERPAPAR RADIASI TEMPERATUR EXTRIM PENERANGAN TIDAK LAYAK VENTILASI TIDAK LAYAK LINGKUNGAN TIDAK AMAN
  • 32. LEMAHNYA KONTROL PENYEBAB DASAR PENYEBAB TAK LANGSUNG FAKTOR PRIBADI KERUGIAN FAKTOR KERJA SEBAB DASAR KEMAMPUAN FISIK ATAU PHISIOLOGI TIDAK LAYAK KEMAMPUAN MENTAL TIDAK LAYAK STRESS FISIK ATAU PHISIOLOGI STRESS MENTAL KURANG PENGETAHUAN KURANG KEAHLIAN MOTIVASI TIDAK LAYAK INSIDEN PENGAWASAN / KEPEMIMPINAN ENGINEERING PENGADAAN (PURCHASING) KURANG PERALATAN MAINTENANCE STANDAR KERJA SALAH PAKAI/SALAH MENGGUNAKAN
  • 33. LEMAHNYA KONTROL PENYEBAB DASAR PENYEBAB TAK LANGSUNG INSIDEN KERUGIAN LACK OF CONTROL LEMAHNYA PENGENDALIAN PROGRAM TIDAK SESUAI STANDARD TIDAK SESUAI KEPATUHAN TERHADAP STANDAR
  • 34. PRE CONTACT CONTROL Pengembangan dan peninjauan sistem manajemen, pelatihan, penetapan program dan memeliharanya CONTACT CONTROL Subsitusi & minimisasi energi, barricade, perbaikan permukaan objek penyebab KERUGIAN INSIDEN SEBAB LANGSUNG SEBAB DASAR LEMAH KONTROL PENGENDALIAN KERUGIAN POST CONTACT CONTROL Menerapkan Rencana Penanggulangan Darurat
  • 35. Langkah Penanggulangan Kecelakaan Kerja (Menurut ILO) PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN • • • Ketentuan & syarat K3 mengikuti perkemb ilmu pengetahuan, tehnik & teknologi Penerapan ketentuan & syarat K3 sejak tahap rekayasa Penyel pengawasan & pemantauan pelak K3 STANDARISASI • Standar K3 maju akan menentukan tkt kemajuan pelak K3 INSPEKSI / PEMERIKSAAN • Suatu kegiatan pembuktian sejauh mana kondisi tempat kerja masih memenuhi ketentuan & persyaratan K3
  • 36. Langkah Penanggulangan Kecelakaan Kerja (Menurut ILO) RISET TEKNIS, MEDIS, PSIKOLOGIS & STATISTIK • Riset/penelitian untuk menunjang tkt kemajuan bid K3 sesuai perkemb ilmu pengetahuan, tehnik & teknologi PENDIDIKAN & LATIHAN • Peningkatan kesadaran, kualitas pengetahuan & ketrampilan K3 bagi TK PERSUASI • Cara penyuluhan & pendekatan di bid K3, bukan melalui penerapan & pemaksaan melalui sanksisanksi
  • 37. Langkah Penanggulangan Kecelakaan Kerja (Menurut ILO) ASURANSI • Insentif finansial utk meningkatkan pencegahan kec dgn pembayaran premi yg lebih rendah terhdp peusahaan yang memenuhi syarat K3 PENERAPAN K3 DI TEMPAT KERJA • Langkah-langkah pengaplikasikan di tempat kerja dlm upaya memenuhi syarat-syarat K3 di tempat kerja