Medan Makna: Denotasi, Konotasi, Sinonim, Antonim, dan Hiponim
1. Medan Makna: Denotasi, Konotasi,
Sinonim, Antonim, dan Hiponim
oleh;
Moch. Bayu Firmansyah, S.S
2. Introduction
@Perkataan lembut dan santun akan
membawa kita kpd kenyataan hidup..
Sebaliknya ucapan dusta menjerumuskan
kita dlm alam khayal penuh tipu daya..
5’
3. Connection
Tak jarang diantara kita memaknai sebuah kata
tanpa mengetahui apa medan makna dan
komponen maknanya. Sebenarnya setiap kata
mempunyai komponen makna yang berbeda
meskipun kata tersebut merupakan kata yang
bersinonimi.
10’
4. Pengertian Makna Denotasi / Denotatif
Makna denotasi adalah makna yang
sebenarnya yang sama dengan makna lugas
untuk menyampaikan sesuatu yang bersifat
faktual. Makna pada kalimat yang denotatif
tidak mengalami perubahan makna.
Contoh :
- Mas parto membeli susu sapi
- Dokter bedah itu sering berpartisipasi dalam sunatan masal
5. Pengertian Makna Konotasi / Konotatif
Makna konotasi adalah makna yang bukan
sebenarnya yang umumnya bersifat sindiran
dan merupakan makna denotasi yang
mengalami penambahan.
Contoh :
- Para petugas gabungan merazia kupu-kupu malam tadi malam (kupu-
kupu malam = wts)
- Bu Marcella sangat sedih karena terjerat hutang lintah darat (lintah darat
= rentenir)
6. Sinonim adalah suatu kata yang memiliki
bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau
pengertian yang sama atau mirip.
Sinomin bisa disebut juga dengan persamaan
kata atau padanan kata.
Contoh Sinonim :
- binatang = fauna
- bohong = dusta
- haus = dahaga
- pakaian = baju
- bertemu = berjumpa
7. Antonim adalah suatu kata yang artinya
berlawanan satu sama lain. Antonim disebut
juga dengan lawan kata.
Contoh Antonim :
- keras x lembek
- naik x turun
- kaya x miskin
- surga x neraka
- laki-laki x perempuan
- atas x bawah
8. Homonim adalah suatu kata yang memiliki
makna yang berbeda tetapi lafal atau ejaan
sama. Jika lafalnya sama disebut homograf,
namun jika yang sama adalah ejaannya maka
disebut homofon.
Contoh Homograf :
- Amplop
+ Untuk mengirim surat untuk bapak presiden kita harus menggunakan amplop (amplop
= amplop surat biasa)
+ Agar bisa diterima menjadi pns ia memberi amplop kepada para pejabat (amplop =
sogokan atau uang pelicin)
- Bisa
+ Bu kadir bisa memainkan gitar dengan kakinya (bisa = mampu)
+ Bisa ular itu ditampung ke dalam bejana untuk diteliti (bisa = racun)
Contoh Homofon :
- Masa dengan Massa
+ Guci itu adalah peninggalan masa kerajaan kutai (masa = waktu)
+ Kasus tabrakan yang menghebohkan itu dimuat di media massa (massa = masyarakat
umum)
9. Aplication
Membagikan Hand Out
-Membagi menjadi 6 kelompok
-Mendiskusikan wacana
- Mengidentifikasi dan Mempresentasikan hasil diskusi
30’
10. EXTEND
“Anda tidak bisa mengajarkan apa yang
Anda mau, Anda tidak bisa mengajarkan
apa yang Anda tahu. Anda hanya bisa
mengajarkan siapa Anda” – Soekarno