Awalnya pada Februari 2008, dosen Institut Pertanian Bogor (IPB), Dr. Sri Estuningsih, ingin melihat kualitas mikrobiologi pada di produk makanan yang ada di Indonesia. Sri ingin mengetahui lebih jauh akan standard kesehatan Indonesia. Uniknya dalam perjalanan penelitiannnya, Sri menemukan sebanyak 22,73 persen susu formula (dari 22 sampel) dan 40 persen makanan bayi (dari 15 sampel) yang dipasarkan antara April-Juni 2006 telah terkontaminasi Enterobacter sakazakii. Melalui website www.ipb.ac.id , IPB mengungkapkan hasil penelitiannya tanpa menyebutnya merk produk susu yang dimaksud. Kekhawatiran ini menurunkan kepercayaan para ibu kepada susu tertua di Indonesia ini.. Peneliti pun ingin mengungkapkan bagaimana cara memulihkan kepercayaan masyarakat melalui komunikasi organisasi (coorporate communication)

1. Evry Purba
212121 003

2. • Susu tertua 1922
Friesche Vlag
BANDUNG 1920 • 1700 karyawan se-
SUSU SEGAR → SUSU
BUBUK HINDARI BAKTERI
Indonesia
• 2000 ton --- Jawa
8000 SM
MAKANAN & Barat, Jawa Timur dan
KECANTIKAN Jawa Tengah

3. bukan mikroorganisme normal pada
saluran pencernaan hewan dan manusia
• Sumber infeksinya: tanah, air, sayuran,
tikus dan lalat
• Tanah lembab, pabrik susu, coklat,
kentang, sereal, keju, dan pasta
• Infeksi saluran pernapasan, kulit dan
jaringan lunak, saluran kemih, perut,
radang jantung, radang sendi,
osteomyelitis, dan infeksi mata
• Angka kematian mencapai 40-80%.

4. Penelitian IPB mengungkap produk Susu Frisian Flag
mengandung bakteri E.Sakazakii
YLKI dan David Tobing mendesak IPB umum
merk susu berbakteri
Menurun kepercayaan pada susu
Frisian Flag
 Pemerintah
 Orang tua, ibu
 Anak golden
ages
Frisian Flag
kembali dipercaya ??

5. • Perusahaan susu segar tertua (1922) se-
Indonesia • Bakteri E.Sakazakii sejak 1922
• Penelitian secara berkala terkait E. • Minum susu setiap belum
Sakazakii masih terus dilakukan menjadi kebiasaan ibu & anak
• Produksi dilakukan dibawah Indonesia
pengawasan mutu yang ketat • Makin menjamurnya
• Kampanye untuk para ibu dan anak
pabrik susu di Bandung
yang terus dikembangan
• Tidak ada tips untuk mencegah
• Kuatnya kerjasama antara Frisian Flag berjangkitnya E.Sakazakii pada
dengan Kementerian Kesehatan dan kardus Frisian Flag
BPOM • Masih lemahnya kampanye
• Pengembangan formula Isomaltulosa melalui media sosial (facebook
yang belum ada pada susu formula dan yahoo groups)
lainnya
• Kesempatan menunjukkan bahwa susu
ini sehat bagi ibu hamil dan bayinya.
• Mulai bermunculannya susu formula
• Memiliki konsumen yang loyal
• Kurangnya loyalitas para peternakan
• Peduli terhadap pengelolaan limbah
kepada Frisian Flag
lingkungan
• Memiliki pangsa pasar
terbesar di Indonesia

6. • Meningkatkan mutu pada semua produk susu Frisian
Flag
• Kampanye melalui tehnik belajar dan bermain kepada
anak-anak
• Memberi kesejahteraan kepada peternak dan
keluarganya
• Kampanye bagi para ibu, tentang kehamilan dan
pentingnya nutrisi bagi anak
• Menambahkan tips mencegah bakteri E.Sakazakii pada
kardus Frisian Flag
• Mengerekrut buzzer dan influencer untuk meningkatkan
brand image Frisian Flag di dunia sosial

9.  Data dari BKKN 2006 :
 40 % bayi di Indonesia memperoleh ASI
eksklusif pada 1 tahun pertama saja
 Demografi Kesehatan Indonesia 1997-2002
pemberian ASI pada bayi 1 jam setelah
kelahiran menurun dari 8 % menjadi 3,7 %.
 Pemberian ASI eksklusif menurun dari 42,2%
menjadi 39,5 %.
 Penggunaan susu formula meningkat tiga kali
lipat dari 10,8 % menjadi 32,5%
 IPB, 22,73 % dari 22 sample susu yang diteliti
terkontaminasi bakteri Enterobacter
sakazakki.
 Akibat isu bakteri E.Sakazakii kepercayaan
para ibu menurun hingga 20 %.

10. Mencerdaskan anak anak Indonesia melalui
asupan gizi yang cukup

11. Specific, meningkatkan kepercayaan
masyakat dgn mengundang stakeholder
Measurable, mengembalikan kepercayaan
yang telah turun hingga 20%.
Achieveable, beri informasi asupan gizi anak
yang belum sempat dilakukan secara rutin.
Realistic, bertahap mengenalkan komposisi setiap
produk susu formula Frisian Flag dan E.Sakazakii
Time Bound, target waktu agak mundur dari 1 tahun
menjadi 3 tahun utk mengembalikan kepercayaan masy

13. ±17
GOLDEN AGES
0-6 TAHUN

14. HOSLAND 1953, Usaha dari
organisasi diperlukan stimulus
(rangsangan) dapat ditolak /
diterima
Organism, Fisian
Flag responsif dan
ikut dalam
JANIS KELLEY, 1986,
perhatian, pengertian, penelitian BPOM
penerimaan berujung
pada perubahan SIKAP

15. • HAMIL
• USAI
MELAHIRKAN
GOLDEN AGES
0-6 TAHUN

16. KONFERENSI PERS
Kementerian Kesehatan
Kementerian Perdagangan
Badan Pengawas Obat dan
Makanan (BPOM)
Media
LSM YLKI dan David Tobing

17. WE LOVE MAMA
• Dokter kandungan
• MURI 432-“Rekor Pijat
Kehamilan oleh
Pasangan Suami Istri
Terbanyak”

18. Konferensi
Keluarga
Cerdas
Jalan Sehat
Keluarga

19. Inovasi Sidik Jari
3.108 peserta
analisis sidik jari
Guinness World of
Record Februari
2011

21. Perubahan logo
• Isomaltulosa
madu dan gula tebu,
kemudian
menghasilkan glukosa
alami

22. Tingkat kepercayaan
makin meningkat (survei)
• Isu susu berbakteri
E.Sakazakiii teredam
Penyuluhan bagi anak,
bermain dan belajar
Games online, konferens
games anak

23. terima kasih