- Sabun kecantikan Lux adalah sabun tertua di dunia yang diproduksi sejak 1920 dan terjual di hampir 100 negara. - Kasus video porno yang melibatkan brand ambassador Lux, Luna Maya, memberikan citra negatif bagi merek Lux. - Lux melakukan berbagai strategi komunikasi seperti mengganti brand ambassador, merilis varian baru, dan melakukan kampanye di media sosial untuk memulihkan citra merek.

1. Evry Purba
212121 003

2.  1920 DIPRODUKSI LEVER BROTHERS
(UNILEVER)
 SABUN UNTUK LAUNDRI PAKAIAN
“SUNLIGHT FLAKES,”
 BERGANTI DGN LUX / LUXURY= “CAHAYA”
1930, LUX MEMASUKI
INTERNASIONAL, KE
INDIA, ARGENTINA, DAN
THAILAND, HINGGA
TERWAKILI DI 100 NEGARA
 1980-SEKARANG, PARA ARTIS 3B
BEAUTY BEHAVIOR BEAUTIFULL
 INOVASI WEWANGI BUNGA & BUAH

3. Kasus video porno Luna Maya dan Ariel
tersebar melalui dunia maya
Berita Luna Maya dan Ariel tersebar
cepat di media massa
Luna Maya dijadikan tersangka dengan status
tahan kota karena pornografi yang dilakukannya
Sejumlah produk menghentikan kontraknya
bersama Luna, termasuk LUX
Teori SWOT dan Objectif SMART digunakan
untuk menjawab masalah komukasi LUX
Pergantian Luna dengan
Atiqah sbg brand ambassador
Menggelar berbagai kampanye:
FGD, demo kecantikan, dll
Sabun LUX kembali dipercaya masyarakat ??

6.  Sabun kecantikan tertua di dunia sejak
1925
 Terjual hampir di 100 negara di seluruh
dunia
 menggunakan artis papan artis berkualitas
dengan 3B (brain, beauty, and behavior)
sebagai mottonya.
 Dikelola Unilever
 Jumlah penjualan sebesar 1 miliar euro
pada tahun 2005
 Kasus video porno yang melibatkan
Luna Maya, memberi citra negatif pada
Lux
 Ketidakjujuran management Lux akan
pemecatan Luna Maya dapat menjadi
batu sandungan.
Ada kasus video porno yang melibatkan
Luna Maya dapat menjadi batu loncatan
bagi Lux untuk lebih mendekatkan diri
dengan para konsumen.
 Munculnya berbagai jenis sabun
kecantikan wanita lainnya.
 Inovasi wewangian buah-buahan yang
lebih menyegarkan seperti sabun Biore,
Dove, dan lainnya juga menjadi
ancaman lainnya.

7. MENDUKUNG
 Pemegang saham
 Para wanita
 Kepolisian
 Karyawan Unilever (Lux)
 Para celebrity endoser
 Media Massa
 KPI
TOLAK
FPI

8.  FGD pemegang saham dan karyawan
 Menyiapkan tim riset- dugaan penurunan penjualan
sabun & kepercayaan masyarakat
 Menyiapkan tim audisi bintang Lux
 Menyampaikan informasi perkembangan status
Luna Maya (intranet, buletin, email)

9. Konferensi
Pers
Audisi pengganti Luna Maya

10. Menyiapkan varian sabun
Lux “Soft Touch” dengan
Atiqah Hasiholan sebagai
celebrity endosernya
Memanjakan wanita Lux Lounge

11. 16.465
Menyiapkan varian sabun
Lux “Soft Touch” dengan
Atiqah Hasiholan sebagai
celebrity endosernya
Mencerdaskan wanita Indonesia
melalui Media Sosial
1.663.655

12. Koordinasi
internal (HRD,
coorporate,
marketing)
FGD pemilik
saham
Audisi bintang
baru & Lauch
varian baru
Pemberitaan
media positif
&stabilnya
penjualan Lux
Week 1 ,
Juni 2010
Week 2 ,
Juni 2010
Jun-Des 2010
Juli 2010

13. INTERNAL :
Pemegang saham dan karyawan setuju, kasus
asusila Luna menurunkan omzet dan kepercayaan
masyarakat
EKSTERNAL:
Pemberitaan media positif
Penjualan kembali stabil
Lux memiliki bintang baru, dan varian sabun baru

14. Items Timeline Price
FGD internal 20 org Week 1 of
Juni 2010
Rp. 10.000.000,-
Sosialisasi pemegang saham
(email, surat)
Week 2 of
Juni 2010
Rp. 10.000.000,-
Audisi bintang Lux Juli 2010 Rp. 100.000.000,-
Varian sabun baru
(parfum, iklan)
November 2010 Rp. 500.000.000,-
Media Briefing (cetak, online,
TV) 200 org
Juni-Desember
2010
Rp. 200.000.000,-
Total Rp. 820.000.000,-

15. Memantau status hukum Luna maya
Lebih ketat dalam audisi dan pembinaan
berkala kepada Celebrity Endoser
Menjaga kualitas produk sabun Lux varian
sabun Lux “Soft Touch”
Mengembangkan Beauty Launch Lux
Menjaga hubungan melalui media sosial,
survey

16. terima kasih