Dokumen tersebut membahas tentang kerangka konseptual yang merupakan sistem logis dari tujuan dan konsep dasar akuntansi keuangan yang saling terkait untuk menentukan standar akuntansi. Kerangka konseptual diperlukan untuk mengumumkan standar masa depan, menyelesaikan masalah baru, serta meningkatkan pemahaman laporan keuangan. Diberikan juga saran untuk perusahaan PT. Elemen Bangun Raya Orion untuk meningkatkan SIM Akunt

1. D
P
DWI YULIYAN
PENGEM
Dosen: Prof
D
NAH
UNIVERS
MERUY
MBANGAN
f. Dr. Ir. H. Ha
Disusun Oleh
SITAS MERCU
YA, JAKARTA
2016/2017
N SISTEM
apzi Ali, MM
h:
4
U BUANA
A BARAT
M
M
432161103886

2. Kerangka konsepsual (conceptual framework): suatu sistem logis dari tujuan-tujuan
dan dasar-dasar yang saling terkait yang dapat mengarah pada standar-standar konsisten dan
yang menentukan sifat, fungsi, dan batasan dari akuntansi keuangan dan laporan-laporan
keuangan.
Kerangka kerja konseptual (conceptual framework) adalah suatu sistem koheren yang terdiri
dari tujuan dan konsep fundamental yang saling berhubungan, yang menjadi landasan bagi
penetapan standar yang konsisten dan penentuan sifat, fungsi, serta batas- batas dari
akuntansi keuangan dan laporan keuangan.
Yang dimaksud tujuan adalah tujuan pelaporan keuangan. Sedangkan fundamentals (kaidah-
kaidah pokok) adalah konsep-konsep yang mendasarai akuntansi keuangan, yakni yang
menuntun kepada pemilihan transaksi, kejadian, dan keadaan-keadaan yang harus
dipertanggungjawabkan, pengakuan dan pengukurannya, cara meringkas serta
mengkomunikasikannya kepada pihak-pihak yang berkepentingan.
Konsep-konsep yang bersifat pokok atau fundamental, artinya bahwa konsep-konsep lainnya
mengalir dari konsep-konsep pokok tersebut yang diperlukan sebagai referensi berulang-
ulang dalam menetapkan, menafsirkan, dan menetapkan standar akuntansi keuangan dan
pelaporan.
Kerangka konsepsual diperlukan untuk:
· Mengumumkan lebih banyak standar yang berguna dan konsisten di masa yang akan
datang (dasarnya sama)
· Masalah-masalah praktis yang baru muncul, sehingga dapat dengan cepat dipecahkan
dengan referensi kerangka teori dasar yang sudah ada.
· Kerangka kerja konseptual akan meningkatkan pemahaman dan keyakinan pemakai
laporan keuangan atas pelaporan keuangan, dan akan menaikkan komparabilitas antar laporan
keuangan perusahaan.
· Masalah-masalah yang baru akan dapat dipecahkan secara cepat jika mengacu pada
kerangka teori yang telah ada
Berikut adalah beberapa hal yang dapat saya sarankan kepada PT. Elemen Bangun
Raya Orion
untuk membantu mereka meningkatkan SIM Akuntansi keunggulan perusahaan tersebut
antara lain :
• Memberikan pelatihan Sistem dan Tekonologi Informasi kepada para pekerja
sebelum perusahaan menggunakan Sistem dan Tekonologi Informasi dalam
pengoperasian bisnis perusahaan. hal ini dilakukan agar pada saat Sistem dan

3. Tekonologi Informasi diterapkan secara maksimal diperusahaan para pekerja
sudah bisa dan mengerti cara pengoperasian Sistem dan Tekonologi Informasi
tersebut sehingga tidak timbul kendala-kendala yang serius.
• Memperbaiki sistem diperusahaan yang masih menggunakan sistem paper base
dengan sistem yang berbasis database agar data-data dan informasi yang ada
diperusahaan menjadi lebih rapi sehingga bila ada data atau informasi yang
diperlukan akan mudah dalam menemukannya.
• Walaupun akan memaksimalkan penggunaan Sistem dan Tekonologi Informasi
diperusahaan secepatnya, pada saat penerapaan awal menggunakan Sistem dan
Tekonologi Informasi perusahaan harus berjalan bersamaan dengan proses bisnis
yang manual karena akan ada kendala yang muncul maka sistem manual juga
harus sambil dijalankan bersamaan dengan sistem baru hingga sistem baru berjalan
dengan stabil.
• Merekrut SDM yang berpotensi dan bertanggung jawab untuk melaksanakan
tugas-tugasnya di bidangnya masing-masing sehingga tidak terjadi
ketidakefektifan kinerja dalam perusahaan yang akan merugikan perusahaan itu
sendiri.

4. Daftar Pustaka :
Muntia Wardhani, 2013 :http://muntiawardhani29.blogspot.co.id/2013/03/kerangka-
konseptual.html. (26 Maret 2013 Pukul 20.31)