SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
ASUHAN KEPERAWATAN 
GANGGUAN KELENJAR HIPOFISE 
By : kelompok 1
NAMA KELOMPOK : 
• Arina Desi Anggraini (20121660001) 
• Dessy Ayu Armadani (20121660002) 
• Rahmad Tomy (20121660003) 
• Ardias Anisa Kurniawati (20121660004) 
• Hanan Jehha (20121660120)
PENGERTIAN 
Kelenjar Hipofise adalah suatu kelenjar 
yang terletak di dasar tengkorak dibawah 
Hypothalamus yang memegang peranan 
penting dalam sekresi hormon dari semua 
organ-organ endokrin.
GANGGUAN KELENJAR HIPOFISE 
• Dibagi menjadi 2 yaitu : 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
Sering disebut juga hiperpituitarisme yaitu suatu 
kondisi patologis yang terjadi akibat tumor atau 
hiperplasi hipofise sehingga menyebabkan peningkatan 
sekresi salah satu hormon hipofise atau lebih. 
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
Sering disebut juga hipopituitarisme yaitu memiliki 
tingkat hormon basal yang rendah dan tidak merespons 
terhadap pemberian hormon perangsang sekresi.
PATOFISIOLOGI 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
Hiperfungsi hipofise dapat terjadi dalam beberapa bentuk 
bergantung pada sel mana yang mengalami hiperfungsi. Kelenjar 
biasanya mengalami pembesaran, disebut adenoma makroskopik bila 
diameternya lebih dari 10 mm, yang terdiri atas satu jenis sel atau 
beberapa jenis sel. Kebanyakan adalah tumor yang terdiri atas sel-sel 
laktotropik (juga dikenal sebagai prolaktinomas). Prolaktinoma 
(adenoma laktotropin) biasanya adalah tumor kecil, jinak, yang 
terdiri atas sel-sel pensekresi prolaktin. Gejala yang khas pada 
kondisi ini sangat jelas pada wanita usia reproduktif dan dimana 
terjadi (tidak menstruasi, yang bersifat primer dan sekunder), 
galaktorea (sekresi ASI spontan yang tidak ada hubungannya 
dengan kehamilan), dan infertilitas.
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
Penyebab hipofungsi hipofise dapat bersifat 
primer dan sekunder. Primer bila gangguannya 
terdapat pada kelenjar hipofise itu sendiri, dan 
sekunder bila gangguan terdapat pada hipotalamus
PENYAKIT YANG TIMBUL PADA HIPERFUNGSI 
KELENJAR HIPOFISE 
• Gigantisme dan Akromegali 
Gigantisme dan akromegali disebabkan oleh sekresi GH yang 
berlebihan. Bila kelebihan GH terjadi selama masa anak-anak 
dan remaja, maka pertumbuhan longitudinal pasien sangat 
cepat, dan pasien akan menjadi seorang raksasa.
PENYAKIT YANG TIMBUL PADA HIPOFUNGSI 
KELENJAR HIPOFISE 
• Gangguan sekresi Vasopresin 
Gangguan ini dapat terjadi akibat dekstrusi nukleus 
hipotalamik yaitu tempat vasopresin disintesis (DI sentral) 
atau sebagai akibat tidak responsifnya tubulus ginjal terhadap 
vasipresin (DI nefrogenik) walaupun kadar hormon ini sangat 
tinggi. 
• Diabetes Insipidus (DI) 
Diabetes Insipidus (DI) ditandai dengan kurangnya ADH 
sekunder terhadap lesi yang menghancurkan hipotalamus, stalk 
hipofise, atau hipofise posterior. Kondisi ini dapat disebabkan oleh 
tumor, infeksi otak atau meningen, hemoragi intrakranial, atau 
trauma yang mengenai tulanga bagian dasar tengkorak. Klien dengan 
diabetes insipidus mengeluarkan urine hipotonik dalam jumlah yang 
besar (5 sampai 6 liter per hari).
ETIOLOGI 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
Hiperfungsi dapat terjadi akibat malfungsi kelenjar 
hipofise atau hipotalamus, penyebab mencakup : 
• Adenoma primer salah satu jenis sel penghasil 
hormone, biasanya sel penghasil GH, ACTH atau 
prolakter. 
• Tidak ada umpan balik kelenjar sasaran, misalnya 
peningkatan kadar TSH terjadi apabila sekresi 
HT dan kelenjar tiroid menurun atau tidak ada.
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
• Bersifat primer 
• Tumor hipofisa 
• Berkurangnya aliran darah ke hipofisa (akibat 
perdarahan hebat, bekuan darah, anemia) 
• Infeksi dan peradangan 
• Pengangkatan kelenjar hipofisa melalui pembedahan 
• Bersifat sekunder: 
• Tumor hipotalamus 
• Peradangan 
• Cedera kepala 
• Kerusakan pada hipofisa, pembuluh darah maupun 
sarafnya akibat pembedahan.
MANIFESTASI KLINIS 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
• Perubahan bentuk dan ukuran tubuh serta organ – organ 
dalam (seperti tangan, kaki, jari – jari tangan, lidah, 
rahang, kardiyamegali) 
• Impotensi 
• Nyeri kepala 
• Perubahan siklus menstruasi (pada klien wanita), 
• Libido seksual menurun 
• Kelemahan otot, kelelahan dan letargi
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
• pertumbuhan lambat. 
• Hipotermia. 
• Rambut tumbuh berkurang. 
• Hipotensi. 
• Anorexia. 
• Nyeri kepala. 
• Kelemahan dan kelelahan. 
• Gangguan penglihatan 
• Perubahan siklus menscruasi (pada wanita ). 
• Impotensia ( Pada pria ). 
• Ukuran otot dan tulang kecil.
PEMERIKSAAN PENUNJANG 
• Foto Tengkorak (Kranium) 
• Foto Tulang (Osteo) 
• CT Scan Otak 
• Pemeriksaan Darah Dan Urine
PENATALAKSANAAN 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
1. Terapi pembedahan (Hipofisektomi melalui nasal atau jalur 
transkranial) 
Tindakan pembedahan adalah cara pengobatan utama. Dikenal dua 
macam pembedahan tergantung dari besarnya tumor yaitu : bedah 
makro dengan melakukan pembedahan pada batok kepala (TC atau 
trans kranial) dan bedah mikro (TESH atau trans ethmoid sphenoid 
hypophysectomy). 
2. Terapi radiasi 
Radiasi adalah sebagai terapi pilihan secara tunggal. kalau 
tindakan operasi tidak memungkinkan, dan menyertai tindakan 
pembedahan kalau masih terdapat gejala akut setelah terapi 
pembedahan dilaksanakan, Radiasi memberikan manfaat pengecilan 
tumor, menurunkan kadar GH , tetapi dapat pula mempengaruhi 
fungsi hipofisis.
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
Pengobatan hipopituitarisme mencakup 
penggantian hormon-hormon yang kurang. GH 
manusia, hormon yang hanya efektif pada manusia, 
dihasilkan dari tehnik rekombinasi asam 
deoksiribonukleat (DNA)
ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAAN 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
• Identifikasi Pasien 
• Keluhan Utama : 
• Perubahan ukuran dan bentuk tubuh serta organ-organ 
tubuh seperti jari-jari, tangan, dsb. 
• Perubahan tingkat energi, kelelahan dan letargi. 
• Riwayat Kesehatan: 
• manifestasi klinis bervariasi tergantung pada hormon mana 
yang disekresi berlebihan. Tanyakan manifestasi klinis dari 
peningkatan prolaktin, GH dan ACM-1 mulai dirasakan. 
• Pemeriksaan fisik
Lanjutan… 
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
• Identifikasi pasien 
• Keluhan Utama: 
• Pertumbuhan lambat 
• Ukuran otot dan tulang kecil 
• Impotensia 
• Libido menurun 
• Nyeri sanggama pada wanita 
• Riwayat kesehatan :Adakah penyakit atau trauma pada 
kepala yang pernah diderita klien, serta riwayat radiasi 
pada kepala.Sejak kapan keluhan dirasakan 
• Pemeriksaan fisik
No Analisa data Masalah Etiologi 
1. DS: Klien mengeluh bahwa ia malu untuk 
bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. 
DO: 
Data Objektif yang biasanya muncul pada 
gangguan hiperfungsi maupun hipofungsi 
kelenjar hipofise: 
1. Tinggi dan berat badan 
2. Distribusi rambut 
3. Pigmentasi rambut 
4. Adanya benjolan di sekitar bagian 
tubuh tertentu 
5. Proporsi tubuh 
6. Distribusi lemak 
Hiperfungsi: 
Kelebihan 
Hormon dalam 
tubuh 
Hipofungsi: 
Kekurangan 
hormon dalam 
tubuh 
Gangguan 
citra tubuh
DIAGNOSA KEPERAWATAN 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
- Perubahan citra tubuh berhubungan dengan penampilan 
fisik 
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
- Gangguan Citra tubuh berhubungan dengan perubahan 
struktur tubuh dan fungsi tubuh akibat defisiensi 
hormone pertumbuhan.
INTERVENSI KEPERAWATAN 
A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 
• Tujuan: Dalam waktu 2 -3 minggu klien akan memiliki kembali 
citra tubuh yang positif 
• Kriteria Hasil: 
• Pasien mampu menerima keadaan yang terjadi 
• Pasien mudah bersosialisasi dengan lingkungan sekitar
Intervensi Rasional 
Dorong klien agar mau mengungkapkan 
pikiran dan perasaannya terhadap 
perubahan penampilan tubuhnya 
Agar perawat dapat mengetahui apa yang 
dirasakan oleh klien sehubungan 
perubahan tubuhnya. 
Bantu klien mengidentifikasi kekuatannya 
serta segi-segi positif yang dapat 
dikembangkan oleh klien 
Agar klien mampu mengembangkan 
dirinya kembali. Klien dengan kelebihan 
prolaktin 
Kolaborasi pemberian obat-obat seperti: 
bromokriptin (parloden). Merupakan obat 
pilihan pada kelebihan prolaktin. Pada 
mikroadenoma, prolaktin dapat normal 
kembali. 
Untuk mengurangi rasa sakit yang dialami 
pasien
B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise 
• Tujuan: klien memiliki kembali citra tubuh yang positif dan 
harga diri yang tinggi. 
• Kriteria Hasil: Melakukan kegiatan penerimaan, penampilan 
misalnya: kerapian, pakaian, postur tubuh, pola makan, 
kehadiran diri. 
Intervensi Rasional 
Dorong individu untuk 
mengekspresikan perasaan. 
Mengetahui sejauh mana tingkat 
penolakan terhadap kenyataan akan 
kondisi fisik tubuh, untuk mempercepat 
teknik penyembuhan / penanganan. 
Dorong individu untuk bertanya 
mengenai masalah, penanganan, 
perkembangan, prognosa 
kesehatan. 
Dengan mengetahui proses perjalanan 
penyakit tersebut maka klien secara 
bertahap akan mulai menerima 
kenyataan. 
Tingkatkan komunikasi terbuka, 
menghindari kritik / penilaian 
tentang perilaku klien. 
Membantu untuk tiap individu untuk 
memahami area dalam program sehingga 
salah pemahaman tidak terjadi.
EVALUASI 
• Klien dapat menerima kekurangan (perubahan fisik) dalam 
dirinya. 
• Klien mampu bersosialisi dan berinteraksi dengan 
lingkungan sekitarnya,tanpa merasa malu akan perbedaan 
dalam dirinya 
• Klien mampu beraktivitas secara mandiri
TERIMA KASIH  
By : kelompok 1

More Related Content

Viewers also liked

Viewers also liked (16)

Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Addison
Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan AddisonAsuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Addison
Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Addison
 
Kelainan tiroid
Kelainan tiroidKelainan tiroid
Kelainan tiroid
 
Fault presentation by muneeb
Fault presentation by muneebFault presentation by muneeb
Fault presentation by muneeb
 
Why a yorkie is right for me
Why a yorkie is right for meWhy a yorkie is right for me
Why a yorkie is right for me
 
4217 etapa 1 reporte de auditoria
4217 etapa 1 reporte de auditoria4217 etapa 1 reporte de auditoria
4217 etapa 1 reporte de auditoria
 
Why a yorkie is right for me
Why a yorkie is right for meWhy a yorkie is right for me
Why a yorkie is right for me
 
Gempa bumi ok
Gempa bumi okGempa bumi ok
Gempa bumi ok
 
La conducta assertiva
La conducta assertivaLa conducta assertiva
La conducta assertiva
 
Aqidah ke 1
Aqidah ke 1Aqidah ke 1
Aqidah ke 1
 
Argentometri II
Argentometri IIArgentometri II
Argentometri II
 
Summer15新機能webinar
Summer15新機能webinarSummer15新機能webinar
Summer15新機能webinar
 
Aws seminar-tokyo ken-final-publish
Aws seminar-tokyo ken-final-publishAws seminar-tokyo ken-final-publish
Aws seminar-tokyo ken-final-publish
 
My weekend at prssa 2014 national assembly
My weekend at prssa 2014 national assemblyMy weekend at prssa 2014 national assembly
My weekend at prssa 2014 national assembly
 
Arte en vivo
Arte en vivoArte en vivo
Arte en vivo
 
1-APELL Introduction- Gablehouse
1-APELL Introduction- Gablehouse1-APELL Introduction- Gablehouse
1-APELL Introduction- Gablehouse
 
JOB DESCRIPTION FO SPV
JOB DESCRIPTION FO SPVJOB DESCRIPTION FO SPV
JOB DESCRIPTION FO SPV
 

Similar to GangguanHipofise (20)

Hiperpituitari
HiperpituitariHiperpituitari
Hiperpituitari
 
Endokrin
EndokrinEndokrin
Endokrin
 
ASKEP Insufisiensi Adrenal.pptx
ASKEP Insufisiensi Adrenal.pptxASKEP Insufisiensi Adrenal.pptx
ASKEP Insufisiensi Adrenal.pptx
 
Hipertiroid
HipertiroidHipertiroid
Hipertiroid
 
Interactive Clinical Cases Scenarios by Slidesgo.pptx
Interactive Clinical Cases Scenarios by Slidesgo.pptxInteractive Clinical Cases Scenarios by Slidesgo.pptx
Interactive Clinical Cases Scenarios by Slidesgo.pptx
 
Santi hipopituitary
Santi hipopituitarySanti hipopituitary
Santi hipopituitary
 
Pmx fisik endokrin
Pmx fisik endokrinPmx fisik endokrin
Pmx fisik endokrin
 
PPT_SISTEM_ENDOKRIN_pptx.pptx
PPT_SISTEM_ENDOKRIN_pptx.pptxPPT_SISTEM_ENDOKRIN_pptx.pptx
PPT_SISTEM_ENDOKRIN_pptx.pptx
 
Santi hipopituitary AKPER PEMKAB MUNA
Santi hipopituitary AKPER PEMKAB MUNASanti hipopituitary AKPER PEMKAB MUNA
Santi hipopituitary AKPER PEMKAB MUNA
 
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
Syndrom chusing AKPER PEMKAB MUNA
 
Kasus Sistem Saraf
Kasus Sistem SarafKasus Sistem Saraf
Kasus Sistem Saraf
 
2. KONSEP ASUHANkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk KEPERAWATAN.pptx
2. KONSEP ASUHANkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk KEPERAWATAN.pptx2. KONSEP ASUHANkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk KEPERAWATAN.pptx
2. KONSEP ASUHANkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk KEPERAWATAN.pptx
 
Tiroid ulang
Tiroid ulangTiroid ulang
Tiroid ulang
 
Tiroid ulang
Tiroid ulangTiroid ulang
Tiroid ulang
 
Trauma kapitis 2 AKPER PEMKAB MUNA
Trauma kapitis 2  AKPER PEMKAB MUNA Trauma kapitis 2  AKPER PEMKAB MUNA
Trauma kapitis 2 AKPER PEMKAB MUNA
 
Gigantisme, Akromegali, Dwarfisem
Gigantisme, Akromegali, DwarfisemGigantisme, Akromegali, Dwarfisem
Gigantisme, Akromegali, Dwarfisem
 
farmakologi hormon smada .ppt
farmakologi hormon smada .pptfarmakologi hormon smada .ppt
farmakologi hormon smada .ppt
 
Ppt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidismePpt hipertiroidisme
Ppt hipertiroidisme
 
ppt stroke.pptx
ppt stroke.pptxppt stroke.pptx
ppt stroke.pptx
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 

Recently uploaded

DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfBekti5
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptab368
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.pptTrifenaFebriantisitu
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxunityfarmasis
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 

Recently uploaded (12)

DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdfDETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA SANGAT PENTING.pdf
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
1. ok MODEL DAN NILAI PROMOSI KESEHATAN.ppt
 
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptxPersiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
Persiapan Substansi RPP UU Kesehatan.pptx
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 

GangguanHipofise

  • 1. ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN KELENJAR HIPOFISE By : kelompok 1
  • 2. NAMA KELOMPOK : • Arina Desi Anggraini (20121660001) • Dessy Ayu Armadani (20121660002) • Rahmad Tomy (20121660003) • Ardias Anisa Kurniawati (20121660004) • Hanan Jehha (20121660120)
  • 3. PENGERTIAN Kelenjar Hipofise adalah suatu kelenjar yang terletak di dasar tengkorak dibawah Hypothalamus yang memegang peranan penting dalam sekresi hormon dari semua organ-organ endokrin.
  • 4. GANGGUAN KELENJAR HIPOFISE • Dibagi menjadi 2 yaitu : A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise
  • 5. A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise Sering disebut juga hiperpituitarisme yaitu suatu kondisi patologis yang terjadi akibat tumor atau hiperplasi hipofise sehingga menyebabkan peningkatan sekresi salah satu hormon hipofise atau lebih. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise Sering disebut juga hipopituitarisme yaitu memiliki tingkat hormon basal yang rendah dan tidak merespons terhadap pemberian hormon perangsang sekresi.
  • 6. PATOFISIOLOGI A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise Hiperfungsi hipofise dapat terjadi dalam beberapa bentuk bergantung pada sel mana yang mengalami hiperfungsi. Kelenjar biasanya mengalami pembesaran, disebut adenoma makroskopik bila diameternya lebih dari 10 mm, yang terdiri atas satu jenis sel atau beberapa jenis sel. Kebanyakan adalah tumor yang terdiri atas sel-sel laktotropik (juga dikenal sebagai prolaktinomas). Prolaktinoma (adenoma laktotropin) biasanya adalah tumor kecil, jinak, yang terdiri atas sel-sel pensekresi prolaktin. Gejala yang khas pada kondisi ini sangat jelas pada wanita usia reproduktif dan dimana terjadi (tidak menstruasi, yang bersifat primer dan sekunder), galaktorea (sekresi ASI spontan yang tidak ada hubungannya dengan kehamilan), dan infertilitas.
  • 7. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise Penyebab hipofungsi hipofise dapat bersifat primer dan sekunder. Primer bila gangguannya terdapat pada kelenjar hipofise itu sendiri, dan sekunder bila gangguan terdapat pada hipotalamus
  • 8. PENYAKIT YANG TIMBUL PADA HIPERFUNGSI KELENJAR HIPOFISE • Gigantisme dan Akromegali Gigantisme dan akromegali disebabkan oleh sekresi GH yang berlebihan. Bila kelebihan GH terjadi selama masa anak-anak dan remaja, maka pertumbuhan longitudinal pasien sangat cepat, dan pasien akan menjadi seorang raksasa.
  • 9. PENYAKIT YANG TIMBUL PADA HIPOFUNGSI KELENJAR HIPOFISE • Gangguan sekresi Vasopresin Gangguan ini dapat terjadi akibat dekstrusi nukleus hipotalamik yaitu tempat vasopresin disintesis (DI sentral) atau sebagai akibat tidak responsifnya tubulus ginjal terhadap vasipresin (DI nefrogenik) walaupun kadar hormon ini sangat tinggi. • Diabetes Insipidus (DI) Diabetes Insipidus (DI) ditandai dengan kurangnya ADH sekunder terhadap lesi yang menghancurkan hipotalamus, stalk hipofise, atau hipofise posterior. Kondisi ini dapat disebabkan oleh tumor, infeksi otak atau meningen, hemoragi intrakranial, atau trauma yang mengenai tulanga bagian dasar tengkorak. Klien dengan diabetes insipidus mengeluarkan urine hipotonik dalam jumlah yang besar (5 sampai 6 liter per hari).
  • 10. ETIOLOGI A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise Hiperfungsi dapat terjadi akibat malfungsi kelenjar hipofise atau hipotalamus, penyebab mencakup : • Adenoma primer salah satu jenis sel penghasil hormone, biasanya sel penghasil GH, ACTH atau prolakter. • Tidak ada umpan balik kelenjar sasaran, misalnya peningkatan kadar TSH terjadi apabila sekresi HT dan kelenjar tiroid menurun atau tidak ada.
  • 11. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise • Bersifat primer • Tumor hipofisa • Berkurangnya aliran darah ke hipofisa (akibat perdarahan hebat, bekuan darah, anemia) • Infeksi dan peradangan • Pengangkatan kelenjar hipofisa melalui pembedahan • Bersifat sekunder: • Tumor hipotalamus • Peradangan • Cedera kepala • Kerusakan pada hipofisa, pembuluh darah maupun sarafnya akibat pembedahan.
  • 12. MANIFESTASI KLINIS A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise • Perubahan bentuk dan ukuran tubuh serta organ – organ dalam (seperti tangan, kaki, jari – jari tangan, lidah, rahang, kardiyamegali) • Impotensi • Nyeri kepala • Perubahan siklus menstruasi (pada klien wanita), • Libido seksual menurun • Kelemahan otot, kelelahan dan letargi
  • 13. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise • pertumbuhan lambat. • Hipotermia. • Rambut tumbuh berkurang. • Hipotensi. • Anorexia. • Nyeri kepala. • Kelemahan dan kelelahan. • Gangguan penglihatan • Perubahan siklus menscruasi (pada wanita ). • Impotensia ( Pada pria ). • Ukuran otot dan tulang kecil.
  • 14. PEMERIKSAAN PENUNJANG • Foto Tengkorak (Kranium) • Foto Tulang (Osteo) • CT Scan Otak • Pemeriksaan Darah Dan Urine
  • 15. PENATALAKSANAAN A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise 1. Terapi pembedahan (Hipofisektomi melalui nasal atau jalur transkranial) Tindakan pembedahan adalah cara pengobatan utama. Dikenal dua macam pembedahan tergantung dari besarnya tumor yaitu : bedah makro dengan melakukan pembedahan pada batok kepala (TC atau trans kranial) dan bedah mikro (TESH atau trans ethmoid sphenoid hypophysectomy). 2. Terapi radiasi Radiasi adalah sebagai terapi pilihan secara tunggal. kalau tindakan operasi tidak memungkinkan, dan menyertai tindakan pembedahan kalau masih terdapat gejala akut setelah terapi pembedahan dilaksanakan, Radiasi memberikan manfaat pengecilan tumor, menurunkan kadar GH , tetapi dapat pula mempengaruhi fungsi hipofisis.
  • 16. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise Pengobatan hipopituitarisme mencakup penggantian hormon-hormon yang kurang. GH manusia, hormon yang hanya efektif pada manusia, dihasilkan dari tehnik rekombinasi asam deoksiribonukleat (DNA)
  • 18. PENGKAJIAAN A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise • Identifikasi Pasien • Keluhan Utama : • Perubahan ukuran dan bentuk tubuh serta organ-organ tubuh seperti jari-jari, tangan, dsb. • Perubahan tingkat energi, kelelahan dan letargi. • Riwayat Kesehatan: • manifestasi klinis bervariasi tergantung pada hormon mana yang disekresi berlebihan. Tanyakan manifestasi klinis dari peningkatan prolaktin, GH dan ACM-1 mulai dirasakan. • Pemeriksaan fisik
  • 19. Lanjutan… B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise • Identifikasi pasien • Keluhan Utama: • Pertumbuhan lambat • Ukuran otot dan tulang kecil • Impotensia • Libido menurun • Nyeri sanggama pada wanita • Riwayat kesehatan :Adakah penyakit atau trauma pada kepala yang pernah diderita klien, serta riwayat radiasi pada kepala.Sejak kapan keluhan dirasakan • Pemeriksaan fisik
  • 20. No Analisa data Masalah Etiologi 1. DS: Klien mengeluh bahwa ia malu untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. DO: Data Objektif yang biasanya muncul pada gangguan hiperfungsi maupun hipofungsi kelenjar hipofise: 1. Tinggi dan berat badan 2. Distribusi rambut 3. Pigmentasi rambut 4. Adanya benjolan di sekitar bagian tubuh tertentu 5. Proporsi tubuh 6. Distribusi lemak Hiperfungsi: Kelebihan Hormon dalam tubuh Hipofungsi: Kekurangan hormon dalam tubuh Gangguan citra tubuh
  • 21. DIAGNOSA KEPERAWATAN A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise - Perubahan citra tubuh berhubungan dengan penampilan fisik B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise - Gangguan Citra tubuh berhubungan dengan perubahan struktur tubuh dan fungsi tubuh akibat defisiensi hormone pertumbuhan.
  • 22. INTERVENSI KEPERAWATAN A. Hiperfungsi Kelenjar Hipofise • Tujuan: Dalam waktu 2 -3 minggu klien akan memiliki kembali citra tubuh yang positif • Kriteria Hasil: • Pasien mampu menerima keadaan yang terjadi • Pasien mudah bersosialisasi dengan lingkungan sekitar
  • 23. Intervensi Rasional Dorong klien agar mau mengungkapkan pikiran dan perasaannya terhadap perubahan penampilan tubuhnya Agar perawat dapat mengetahui apa yang dirasakan oleh klien sehubungan perubahan tubuhnya. Bantu klien mengidentifikasi kekuatannya serta segi-segi positif yang dapat dikembangkan oleh klien Agar klien mampu mengembangkan dirinya kembali. Klien dengan kelebihan prolaktin Kolaborasi pemberian obat-obat seperti: bromokriptin (parloden). Merupakan obat pilihan pada kelebihan prolaktin. Pada mikroadenoma, prolaktin dapat normal kembali. Untuk mengurangi rasa sakit yang dialami pasien
  • 24. B. Hipofungsi Kelenjar Hipofise • Tujuan: klien memiliki kembali citra tubuh yang positif dan harga diri yang tinggi. • Kriteria Hasil: Melakukan kegiatan penerimaan, penampilan misalnya: kerapian, pakaian, postur tubuh, pola makan, kehadiran diri. Intervensi Rasional Dorong individu untuk mengekspresikan perasaan. Mengetahui sejauh mana tingkat penolakan terhadap kenyataan akan kondisi fisik tubuh, untuk mempercepat teknik penyembuhan / penanganan. Dorong individu untuk bertanya mengenai masalah, penanganan, perkembangan, prognosa kesehatan. Dengan mengetahui proses perjalanan penyakit tersebut maka klien secara bertahap akan mulai menerima kenyataan. Tingkatkan komunikasi terbuka, menghindari kritik / penilaian tentang perilaku klien. Membantu untuk tiap individu untuk memahami area dalam program sehingga salah pemahaman tidak terjadi.
  • 25. EVALUASI • Klien dapat menerima kekurangan (perubahan fisik) dalam dirinya. • Klien mampu bersosialisi dan berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya,tanpa merasa malu akan perbedaan dalam dirinya • Klien mampu beraktivitas secara mandiri
  • 26. TERIMA KASIH  By : kelompok 1