Rapat membahas rencana program "Wisata Sejarah" di Kalijati pada 9 Maret 2022 untuk mengingat sejarah pahlawan dan peristiwa bersejarah serta meningkatkan ekonomi desa wisata. Diskusi meliputi surat ke Kementerian Pariwisata tentang 4 program rintisan di Kalijati, persiapan selama 1 bulan, dan perlunya dukungan dari Auri dan pemerintah daerah. Usulan termasuk melibatkan travel atau komite organisasi dan meng
1. Notulen
Minggu, 16 Januari 2022
Hadir :
Batara
Masykur Chaniago
Barmansyah
Don
Nina
Aam
Ary
Denos
Hensy
PROGRAM PAJ “WISATA SEJARAH”
MEMBANGKITKAN SEMANGAT BELA NEGARA DAN IKUT MENGGERAKKAN RODA
PEREKONOMIAN
Akan dilaksanakan “Wisata Sejarah” yang dilaksanakan di Kalijati pada tanggal 9 Maret
2022 dengan bertujuan untuk generasi muda agar dapat mengingat sejarah pahlawan dan
peristiwa-peristiwa yang bersejarah sebelumnya dan juga untuk meningkatkan suatu nilai
ekonomi yang dapat dilihat peluangnya terkait dengan desa wisata.
Pembuatan surat untuk program pertama ini untuk tembus ke Kementerian Pariwisata yang
difokuskan di Kalijati dikarenakan dilihat dari waktu yang fleksibel, dan terdapat usulan dari
pak Batara dalam surat untuk dilampirkan 4 Program Rintisan kurang lebih 2 halaman
masing-masing poin setengah halaman dari Pak Batara, yaitu mengenai:
1. Peringatan Berakhirnya Penjajahan Belanda;
2. Napaktilas Jejak Berdarah Westerling;
3. Napaktilas Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI) di Bukit Tinggi; dan
4. Napaktilas Perjuangan Arek-Arek Suroboyo
2. Pemfokusan dalam program ini adalah pelaksanaan di Kalijati, dari Batara akan membuat
penjelasan singkat kurang lebih 2 hari dari program-program yang akan dilakukan yaitu 4
program rintisan dan akan ada perubahan tema agar lebih menarik.
Persiapan untuk acara ini dalam 1 bulan sudah cukup dan yang utama dihubungi adalah
pihak Auri dan Kabupaten Subang untuk mendukung berjalannya program ini, dikarenakan
apabila tidak, akan lebih banyak mengeluarkan budget untuk sewa bus, catering, dsb.
PELAKSANAAN DARI PAK BARMAN
1. Draft surat untuk kementerian ini secepatnya masuk ke kementerian;
2. Usulan untuk setiap acara bukan hanya PAJ saja yang melaksanakan, dan adanya
penunjukan untuk travel ataupun organizing comitee untuk menjalankan program ini
(mengurus atau mengatur keuangan) sehingga PAJ hanya menjadi “payung” saja.
3. Usulan untuk tema berubah menjadi “Wisata Sejarah yang Belum Terungkap di Bumi
Nusantara”, usulan dari Pak Barman untuk headline surat ke Kementerian agar dari pihak
kementerian bertanya-tanya seperti “sejarah apa yang belum terungkap?”.
Penjelasan dari Pak Vidi, bahawasan team harus memberikan solusi dari masalah yang
dihadapi oleh Kemenpakraf bahwa pariwisata ini harus dibangkitkan kembali setelah
pandemi ini.
USULAN PAK BATARA
Fokus acara ini untuk wisata sejarah rintisan program pertama adalah Kalijati, perlu
diadakan zoom meet kembali untuk membahas khusus Kalijati dan melibatkan siapa saja
yang berminat dengan penjelasan dari Pak Batara mengenai “Apa Pentingnya Kita dalam
Mengadakan Peringatan Besar-Besaran Tahun ini di Kalijati”.
Selanjutnya, untuk pembahasan yang akan mendatang adalah, focus rincian untuk
mensukseskan program rintisan di Kalijati pada tanggal 9 Maret 2022.
Untuk Surat Kempenpakraf berisikan meliputi:
Cover Letter, lampiran dari Pak Batara mengenai Program Rintisan, lampiran ke-SAH-an
PAJ.