SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
KELOMPOK 5
• CISYANTI (842050113009)
• ER IRWAN (842050113015)
• NOVI DIANA (842050113036)
• TARUDIN (842050113052)
• YUNITA M. S. (824050113058)
BAB VI
PERKEMBANGAN
KREATIVITAS PESERTA
DIDIK
A. Kreativitas dan Teori Belahan Otak
.
Fakta tentang otak manusia dan
kreatifitasnya oleh Eberle (2005)
1. Saat lahir, bayi mempunyai 100 miliar sel
otak yang belum tersambung. Pada usia 0-3
tahun, terdapat 100 triliun koneksi
(sambungan antar sel)
2. Pada usia 6 tahun, koneksi yang terus diulang
(mengalami pengulangan-pengulangan) akan
menjadi permanen.
3. Otak yang belum matang rentan terhadap
trauma, baik terhadap ucapan yang keras
maupun tindakan yang menyakitkan. Susunan
otak terbentuk dari pengalaman.
B. PENGERTIAN KREATIVITAS SECARAUMUM
Jadi, yang dimaksud dengan kreativitas adalah ciri-ciri
khas yang dimiliki oleh individu yang menandai adanya
kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang sama sekali
baru atau kombinasi dari karya-karya yang telah ada
sebelumnya menjadi suatu karya baru yang dilakukan
melalui interaksi dengan lingkungannya untuk menghadapi
permasalahan dan mencari alternative pemecahannya
dengan cara-cara berpikir divergen.
•
KONSEP DASAR KREATIVITAS
BERDASARKAN 4P
1. PRIBADI
• Memahami bahwa setiap anak memiliki pribadi
berbeda
• Menghargai keunikan kreativitas yang dimiliki anak
• Jangan membanding-bandingkan anak karena tiap
anak memiliki minat, bakat, kelebihan serta
ketebatasannya masing-masing.
2. PENDORONG
• Berilah fasilitas dan sarana bagi mereka untuk
berkreasi
• Ciptakan lingkungan keluarga yang mendukung
kreatifitas anak dengan memberikan susana aman
dan nyaman.
• Hindari membatasai ruang gerak anak didalam
rumah
• Disiplin tetap diperlukan agar ide-ide kreatif
mereka bisa terwujud.
3. PROSES
• Hargailah kreasinya tanpa perlu berlebihan
• Hindari memberi komentar negatif saat anak
berkreasi
• Peliharalah harga diri anak dengan mengungkapkan
terlebih dahulu komentar anda secara positif
4. PRODUK
• Hargailah hasil kreatifitas mereka meski hasilnya
agak kurang memuaskan.
• Pajanglah karya anak anda di kamar mereka atau
tempat-tempat lain yang memungkinkan.
KREATIVITAS DAN INTELIGENSI
Kreativitas inteligensi mempunyai perbedaan. Jika
menggunakan teori Guil Ford mengenai structure of
intellect (SOI), inteligensi lebih menyangkut cara
berfikir konvergen (memusat), sedangkan kreativitas
berkenaan dengan cara berfikit divergen(menyebar).
Penelitian Torance (1965), mengungkapkan bahwa anak-
anak yang tinggi kreativitasnya mempunyai taraf
inteligensi (IQ) dibawah rata-rata IQ kelompok
sebayanya. Dalam konteks keberbakatan (giftegnis),
Torrance menyatakan bahwa IQ tidak dapat
dijadikan kriteria tunggal untuk mengidentifikasi
orang-orang yang berbakat. Jika hanya IQ yang
digunakan sebagai kriteria maka sekitar 70% orang
yang tinggi kreativitasnya akan tereliminasi dari
seleksi.
Pendekatan Terhadap Kreativitas
Pendapat dalam studi kreativitas dapat dibedakan
menjadi dua jenis, yaitu:
• pendekatan psikologis
Pendekatan psikologis melihat kreativitas dari segi
kekuatan-kekuatan yang ada dalam diri invidu sebagai
faktor-faktor yang menetukan kreativitas. Clark
menganggap bahwa kreativitas mencakup sintesis dari
fungsi-fungsi sebagai berikut:
a. Thinking
b. Feeling
c. Sensing
d. Intuiting
• Pendekatan Sosiologis
Pendekatan sosiologis berasumsi bahwa kreativitas individu
merupakan hasil dari proses interaksi sosial, di mana individu
dengan segala potensi dan disposisi keperibadiannya
dipengaruhi oleh lingkungan sosial tempat individu itu berada,
yang meliputi:
a. ekonomi
b. politik
c. Kebudayaan
d. peran keluarga.
Perkembangan Kreativitas
Perkembangan kreativitas merupakan perkembangan
proses kognitif, maka kreativitas dapat ditinjau melalui
proses perkembangan kognitif berdasarkan teori yang
diajukan oleh Jean Piaget. Menurut Jean Piaget ada
empat tahap perkembangan kognitif, yakni sebagai
berikut:
Tahap Sensori-metoris
(0-2 tahun)
Tahap Praoperasional
(2-7 tahun)
Operasional Konkrit
(7-11 tahun)
Tahap Operasional Formal
(11 tahun keatas)
Tahap-tahap Kreativitas
Proses kreatif berlangsung mengikuti tahap-tahap
tertentu. Ada empat tahapan proeses kreatif yaitu:
1. Persiapan (Preparation)
Pada tahap ini, individu berusaha mengumpulkan
informasi atau data untuk memecahkan masalah yang
dihadapi.
2. Inkubasi (Incubation)
Pada tahap ini individu seolah-olah melepaskan diri untuk
sementara waktu dari masalah yang dihadapinya.
3. Illuminasi (Illumination)
Pada tahap ini sudah dapat timbul inspirasi baru serta
proses-proses psikologis yang mengawali dan mengikuti
munculnya inspirasi baru.
4. Ferifikasi (Verification)
Pada tahap ini, gagasan-gagasan yang telah muncul itu
dievaluasi secara kritis dan konvergen serta
menghadapkannya kepada realitas.
KARAKTERISTIK KREATIVITAS
• Piers (Adams, 1976) mengemukakan bahwa
karakteristik kreativitas adalah:
• Memiliki dorongan (drive) yang tinggi.
• Memliki keterlibatan yang tinggi.
• Memiliki rasa ingin tahu yang besar.
• Memiliki ketekunan yang tinggi.
• Cenderung tidak puas terhadap kemapanan.
• Penuh percaya diri.
• Memiliki kemandirian yang tinggi.
• Bebas dalam mengambil keputusan.
• Menerima diri sendiri.
• Senang humor.
• Memiliki intuisi yang tinggi.
• Cenderung tertarik kepada hal-hal yang kompleks.
• Toleran terhadap ambiguitas.
• Bersifat sensitive.
KREATIVITAS PESERTA DIDIK

More Related Content

What's hot

Perkembangan kreativitas anak
Perkembangan kreativitas anakPerkembangan kreativitas anak
Perkembangan kreativitas anakwardah elrahmah
 
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010Egar Fatmala
 
4. konsep inteligensi
4. konsep inteligensi4. konsep inteligensi
4. konsep inteligensipendkhususB
 
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiIntelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiWidiastutiwiwi
 
Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitifPerkembangan kognitif
Perkembangan kognitifkekasiih
 
Perkembangan kemampuan intelektual
Perkembangan kemampuan intelektualPerkembangan kemampuan intelektual
Perkembangan kemampuan intelektualTohir Haliwaza
 
Isi makalah intelegensi
Isi makalah intelegensiIsi makalah intelegensi
Isi makalah intelegensiDevia Titania
 
Teori perkembangan anak by dewi nainggolan
Teori perkembangan anak by dewi nainggolanTeori perkembangan anak by dewi nainggolan
Teori perkembangan anak by dewi nainggolandewinainggolan05
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta DidikPerkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didiksrinaghbhundo
 
Perkembangan intelektual
Perkembangan intelektualPerkembangan intelektual
Perkembangan intelektualDia Cahyawati
 
Perkembangan kognitif masa remaja
Perkembangan kognitif masa remajaPerkembangan kognitif masa remaja
Perkembangan kognitif masa remajaAhmad Arif
 
Psikolog intelegensi dan otak
Psikolog intelegensi dan otakPsikolog intelegensi dan otak
Psikolog intelegensi dan otakMumuh Al-musthofa
 
Ppd kreativitas
Ppd kreativitas Ppd kreativitas
Ppd kreativitas Qiah Zhaky
 
Perkembangan kreativitas Peserta didik SD
Perkembangan kreativitas Peserta didik SDPerkembangan kreativitas Peserta didik SD
Perkembangan kreativitas Peserta didik SDFauziah Mahir
 
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)Annisa NC
 
Kreatifitas
KreatifitasKreatifitas
KreatifitasRadia025
 
Perkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piagetPerkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piagetDwita Tyasti
 

What's hot (20)

Perkembangan kreativitas anak
Perkembangan kreativitas anakPerkembangan kreativitas anak
Perkembangan kreativitas anak
 
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010
Tugas power point 1 psikologi kognitif 2010
 
4. konsep inteligensi
4. konsep inteligensi4. konsep inteligensi
4. konsep inteligensi
 
Makalah ppd ttg kreativitas
Makalah ppd ttg kreativitasMakalah ppd ttg kreativitas
Makalah ppd ttg kreativitas
 
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada PsikologiIntelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
Intelegensi dan Kreativitas Pada Psikologi
 
Perkembangan kognitif
Perkembangan kognitifPerkembangan kognitif
Perkembangan kognitif
 
Perkembangan kemampuan intelektual
Perkembangan kemampuan intelektualPerkembangan kemampuan intelektual
Perkembangan kemampuan intelektual
 
Isi makalah intelegensi
Isi makalah intelegensiIsi makalah intelegensi
Isi makalah intelegensi
 
Teori perkembangan anak by dewi nainggolan
Teori perkembangan anak by dewi nainggolanTeori perkembangan anak by dewi nainggolan
Teori perkembangan anak by dewi nainggolan
 
Perkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta DidikPerkembangan Peserta Didik
Perkembangan Peserta Didik
 
Perkembangan intelektual
Perkembangan intelektualPerkembangan intelektual
Perkembangan intelektual
 
Perkembangan kognitif masa remaja
Perkembangan kognitif masa remajaPerkembangan kognitif masa remaja
Perkembangan kognitif masa remaja
 
Perkembangan kreativitas
Perkembangan kreativitasPerkembangan kreativitas
Perkembangan kreativitas
 
Psikolog intelegensi dan otak
Psikolog intelegensi dan otakPsikolog intelegensi dan otak
Psikolog intelegensi dan otak
 
Ppd kreativitas
Ppd kreativitas Ppd kreativitas
Ppd kreativitas
 
Perkembangan kreativitas Peserta didik SD
Perkembangan kreativitas Peserta didik SDPerkembangan kreativitas Peserta didik SD
Perkembangan kreativitas Peserta didik SD
 
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)
PSIKOLOGI UMUM (berpikir dan intelegensi)
 
Kreatifitas
KreatifitasKreatifitas
Kreatifitas
 
Perkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piagetPerkembangan kognitif piaget
Perkembangan kognitif piaget
 
Intelegensi
IntelegensiIntelegensi
Intelegensi
 

Similar to KREATIVITAS PESERTA DIDIK

Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...
Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...
Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...darminladiro
 
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDody Perdana
 
tahapan perkembangan kognitif.pdf
tahapan perkembangan kognitif.pdftahapan perkembangan kognitif.pdf
tahapan perkembangan kognitif.pdfJimatul Arrobi
 
Bahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensiBahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensiejak19
 
Apa itu psikologi perkembangan
Apa itu psikologi perkembanganApa itu psikologi perkembangan
Apa itu psikologi perkembanganJay Mi
 
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativitipeggylau9318
 
Kajian teori kreativitas
Kajian teori kreativitasKajian teori kreativitas
Kajian teori kreativitasTriyani Suranto
 
Proses Berfikir dan Pemecahan Masalah
Proses Berfikir dan Pemecahan MasalahProses Berfikir dan Pemecahan Masalah
Proses Berfikir dan Pemecahan Masalahpjj_kemenkes
 
Kreativiti, estetika dan ekspresi visual
Kreativiti, estetika dan ekspresi visualKreativiti, estetika dan ekspresi visual
Kreativiti, estetika dan ekspresi visualSabariah Bahrum
 
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxTUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxunknownmukti
 
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Rendy Pritananda
 
psikologi perkembangan.pptx vbhhvggggggggg
psikologi perkembangan.pptx vbhhvgggggggggpsikologi perkembangan.pptx vbhhvggggggggg
psikologi perkembangan.pptx vbhhvgggggggggabangfikar1613
 
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan audDiana Fakhriyani
 
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdfNorAzira22
 

Similar to KREATIVITAS PESERTA DIDIK (20)

Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...
Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...
Pemikiran kreatif dalam kalangan kanak-kanak bergantung kepada pengalaman dan...
 
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmuDimensi kreatif dalam filsafat ilmu
Dimensi kreatif dalam filsafat ilmu
 
Ppd laspiyarni
Ppd laspiyarniPpd laspiyarni
Ppd laspiyarni
 
tahapan perkembangan kognitif.pdf
tahapan perkembangan kognitif.pdftahapan perkembangan kognitif.pdf
tahapan perkembangan kognitif.pdf
 
Bahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensiBahasa, berfikir, intelegensi
Bahasa, berfikir, intelegensi
 
Psikologi pendidikan
Psikologi pendidikanPsikologi pendidikan
Psikologi pendidikan
 
Apa itu psikologi perkembangan
Apa itu psikologi perkembanganApa itu psikologi perkembangan
Apa itu psikologi perkembangan
 
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti
35755706 imaginasi-emosi-ekspresi-dan-kreativiti
 
Kajian teori kreativitas
Kajian teori kreativitasKajian teori kreativitas
Kajian teori kreativitas
 
Proses Berfikir dan Pemecahan Masalah
Proses Berfikir dan Pemecahan MasalahProses Berfikir dan Pemecahan Masalah
Proses Berfikir dan Pemecahan Masalah
 
Hbse 2011.ppt erikson
Hbse 2011.ppt eriksonHbse 2011.ppt erikson
Hbse 2011.ppt erikson
 
Peserta Didik
Peserta DidikPeserta Didik
Peserta Didik
 
Kreativiti, estetika dan ekspresi visual
Kreativiti, estetika dan ekspresi visualKreativiti, estetika dan ekspresi visual
Kreativiti, estetika dan ekspresi visual
 
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptxTUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
TUGAS AKHIR PENGANTAR FILSAFAT ILMU.pptx
 
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
 
Kontruktivisme dan kekristenan
Kontruktivisme dan kekristenanKontruktivisme dan kekristenan
Kontruktivisme dan kekristenan
 
psikologi perkembangan.pptx vbhhvggggggggg
psikologi perkembangan.pptx vbhhvgggggggggpsikologi perkembangan.pptx vbhhvggggggggg
psikologi perkembangan.pptx vbhhvggggggggg
 
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
(Pertemuan ii) pengantar psikologi perkembangan aud
 
Dasar dasar kreativitas
Dasar dasar kreativitasDasar dasar kreativitas
Dasar dasar kreativitas
 
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf
(1.2)MODEL-MODEL PERKEMBANGAN (1).pdf
 

KREATIVITAS PESERTA DIDIK

  • 1. KELOMPOK 5 • CISYANTI (842050113009) • ER IRWAN (842050113015) • NOVI DIANA (842050113036) • TARUDIN (842050113052) • YUNITA M. S. (824050113058)
  • 3. A. Kreativitas dan Teori Belahan Otak .
  • 4. Fakta tentang otak manusia dan kreatifitasnya oleh Eberle (2005) 1. Saat lahir, bayi mempunyai 100 miliar sel otak yang belum tersambung. Pada usia 0-3 tahun, terdapat 100 triliun koneksi (sambungan antar sel) 2. Pada usia 6 tahun, koneksi yang terus diulang (mengalami pengulangan-pengulangan) akan menjadi permanen. 3. Otak yang belum matang rentan terhadap trauma, baik terhadap ucapan yang keras maupun tindakan yang menyakitkan. Susunan otak terbentuk dari pengalaman.
  • 6. Jadi, yang dimaksud dengan kreativitas adalah ciri-ciri khas yang dimiliki oleh individu yang menandai adanya kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang sama sekali baru atau kombinasi dari karya-karya yang telah ada sebelumnya menjadi suatu karya baru yang dilakukan melalui interaksi dengan lingkungannya untuk menghadapi permasalahan dan mencari alternative pemecahannya dengan cara-cara berpikir divergen. •
  • 8. 1. PRIBADI • Memahami bahwa setiap anak memiliki pribadi berbeda • Menghargai keunikan kreativitas yang dimiliki anak • Jangan membanding-bandingkan anak karena tiap anak memiliki minat, bakat, kelebihan serta ketebatasannya masing-masing.
  • 9. 2. PENDORONG • Berilah fasilitas dan sarana bagi mereka untuk berkreasi • Ciptakan lingkungan keluarga yang mendukung kreatifitas anak dengan memberikan susana aman dan nyaman. • Hindari membatasai ruang gerak anak didalam rumah • Disiplin tetap diperlukan agar ide-ide kreatif mereka bisa terwujud.
  • 10. 3. PROSES • Hargailah kreasinya tanpa perlu berlebihan • Hindari memberi komentar negatif saat anak berkreasi • Peliharalah harga diri anak dengan mengungkapkan terlebih dahulu komentar anda secara positif
  • 11. 4. PRODUK • Hargailah hasil kreatifitas mereka meski hasilnya agak kurang memuaskan. • Pajanglah karya anak anda di kamar mereka atau tempat-tempat lain yang memungkinkan.
  • 13. Kreativitas inteligensi mempunyai perbedaan. Jika menggunakan teori Guil Ford mengenai structure of intellect (SOI), inteligensi lebih menyangkut cara berfikir konvergen (memusat), sedangkan kreativitas berkenaan dengan cara berfikit divergen(menyebar). Penelitian Torance (1965), mengungkapkan bahwa anak- anak yang tinggi kreativitasnya mempunyai taraf inteligensi (IQ) dibawah rata-rata IQ kelompok sebayanya. Dalam konteks keberbakatan (giftegnis),
  • 14. Torrance menyatakan bahwa IQ tidak dapat dijadikan kriteria tunggal untuk mengidentifikasi orang-orang yang berbakat. Jika hanya IQ yang digunakan sebagai kriteria maka sekitar 70% orang yang tinggi kreativitasnya akan tereliminasi dari seleksi.
  • 15. Pendekatan Terhadap Kreativitas Pendapat dalam studi kreativitas dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu: • pendekatan psikologis Pendekatan psikologis melihat kreativitas dari segi kekuatan-kekuatan yang ada dalam diri invidu sebagai faktor-faktor yang menetukan kreativitas. Clark menganggap bahwa kreativitas mencakup sintesis dari fungsi-fungsi sebagai berikut: a. Thinking b. Feeling c. Sensing d. Intuiting
  • 16. • Pendekatan Sosiologis Pendekatan sosiologis berasumsi bahwa kreativitas individu merupakan hasil dari proses interaksi sosial, di mana individu dengan segala potensi dan disposisi keperibadiannya dipengaruhi oleh lingkungan sosial tempat individu itu berada, yang meliputi: a. ekonomi b. politik c. Kebudayaan d. peran keluarga.
  • 17. Perkembangan Kreativitas Perkembangan kreativitas merupakan perkembangan proses kognitif, maka kreativitas dapat ditinjau melalui proses perkembangan kognitif berdasarkan teori yang diajukan oleh Jean Piaget. Menurut Jean Piaget ada empat tahap perkembangan kognitif, yakni sebagai berikut:
  • 18. Tahap Sensori-metoris (0-2 tahun) Tahap Praoperasional (2-7 tahun) Operasional Konkrit (7-11 tahun) Tahap Operasional Formal (11 tahun keatas)
  • 19. Tahap-tahap Kreativitas Proses kreatif berlangsung mengikuti tahap-tahap tertentu. Ada empat tahapan proeses kreatif yaitu: 1. Persiapan (Preparation) Pada tahap ini, individu berusaha mengumpulkan informasi atau data untuk memecahkan masalah yang dihadapi. 2. Inkubasi (Incubation) Pada tahap ini individu seolah-olah melepaskan diri untuk sementara waktu dari masalah yang dihadapinya.
  • 20. 3. Illuminasi (Illumination) Pada tahap ini sudah dapat timbul inspirasi baru serta proses-proses psikologis yang mengawali dan mengikuti munculnya inspirasi baru. 4. Ferifikasi (Verification) Pada tahap ini, gagasan-gagasan yang telah muncul itu dievaluasi secara kritis dan konvergen serta menghadapkannya kepada realitas.
  • 21. KARAKTERISTIK KREATIVITAS • Piers (Adams, 1976) mengemukakan bahwa karakteristik kreativitas adalah: • Memiliki dorongan (drive) yang tinggi. • Memliki keterlibatan yang tinggi. • Memiliki rasa ingin tahu yang besar. • Memiliki ketekunan yang tinggi. • Cenderung tidak puas terhadap kemapanan. • Penuh percaya diri.
  • 22. • Memiliki kemandirian yang tinggi. • Bebas dalam mengambil keputusan. • Menerima diri sendiri. • Senang humor. • Memiliki intuisi yang tinggi. • Cenderung tertarik kepada hal-hal yang kompleks. • Toleran terhadap ambiguitas. • Bersifat sensitive.