Teknologi informasi memiliki peran penting dalam bimbingan dan konseling karena dapat mempermudah penyimpanan dan pengolahan data, menjaga kerahasiaan informasi, memfasilitasi komunikasi antar individu dan kelompok, serta menyediakan informasi kepada klien tanpa harus bertemu secara langsung. Teknologi ini juga dapat meningkatkan produktivitas kerja konselor dengan cara yang cepat, tepat, dan akurat.
1. manfaat TI dalam Bimbingan dan Konseling
Posted Mei 25, 2011 by elisabethmelina
Fungsi dan Peranan Teknologi Informasi dalam Bimbingan Konseling
Fungsi dan Peranan Teknologi Informasi dalam Bimbingan Konseling
1. Fungsi Teknologi Informasi dalam Bimbingan Konseling
Teknologi informasi dalam bimbingan konseling memiliki beberapa fungsi, terutama komputer
dan internet. Diantaranya:
1) Mempermudah konselor dalam menyusun, mencari dan juga mengolah data.
2) Menjaga kerahasiaan suatu data, karena dengan teknologi memungkinkan untuk
menguncinya dan tidak sembarang orang dapat mengaksesnya.
3) Membantu individu maupun kelompok untuk dapat berkomunikasi dengan lebih mudah
dan relatif murah dalam pelaksanaan konseling.
4) Memberikan kesempatan kepada individu untuk berkomunikasi lebih baik dengan
menggunakan informasi yang mereka terima tanpa perlu bertemu secara fisik.
5) Menjadikan teknologi informasi sebagai alat dalam suatu program kegiatan, sehingga
kegiatan tersebut lebih teratur dan terstruktur.
2. Peranan Teknologi Informasi dalam Bimbingan Konseling
Seperti kita ketahui bahwa saat ini bimbingan konseling belum dikatakan materi, sehingga tidak
semua sekolah di Indonesia memberikan jam yang cukup untuk materi bimbingan konseing ini,
karena berbagai alasan. Dengan demikian apakah dengan tidak tersedianya waktu yang cukup
peran guru bimbingan konseling akan berhasil? Siapapun pasti akan menjawab tidak. Dengan
argumen apapun jika waktu yang tersedia tidak cukup atau tidak sesuai seperti yang diharapkan,
maka jangan harap apa yang disampaikan bisa mengenai sasarannya. Oleh karena itu peranan
teknologi informasi bisa menjawab kekurangan waktu tersebut. Aplikasi teknologi informasi
dalam bimbingan konseling adalah memberikan informasi kepada klien tentang apa yang
dibutuhkannya. Selain itu, sarana yang diberikan oleh teknologi informasi itu
sendiri, memungkinkan antar pribadi atau kelompok yang satu dengan pribadi atau kelompok
lainnya dapat bertukar pikiran. Teknologi informasi pun dapat meningkatkan kinerja dan
memungnkinkan berbagai kegiatan untuk dilaksanakan dengan cepat, tepat dan akurat, sehingga
pada akhirnya akan meningkatkan produktivitas kerja konselor itu sendiri.
Penggunaan Teknologi Informasi dalam Bimbingan Konseling (BK)
Penggunaan teknologi informasi khususnya komputer kini sudah menjadi mata pelajaran wajib
di sekolah-sekolah, mulai sekolah dasar hingga ke sekolah lanjutan atas dan sekolah kejuruan.
Namun demikian yang paling besar pengaruhnya adalah di Perguruan Tinggi, di mana hampir
semua perguruan tinggi di Indonesia sudah memanfaatkan teknologi ini dalam perkuliahannya,
baik melalui tatap muka maupun secara pnline. Sebagai contoh seorang dosen dalam
menyampaikan materinya tidak hanya mengandalkan media konvensional saja, melainkan sudah
menggunakan unsur teknologi di dalamnya. Biasanya seorang dosen atau guru di PT tertentu
dalam menyampaikan materi kuliah ditampilkan dalam bentuk slide presentasi dengan bantuan
komputer. Dengan teknologi ini mahasiswa atau siswa bisa mengikuti matakuliah dengan baik,
karena materi yang disampaikan selain mengandung materi yang berbobot juga mengandung
2. unsur multimedia yang bisa menghibur. Di mana dengan bantuan komputer yang dihubungkan
dengan multimedia projector seorang dosen tidak perlu menekan tombol keyboard atau papan
ketik melainkan cukup menekan remote control yang dipegangnya.