SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
1.1. Lalat buah (Drosophila melanogaster) banyak digunakan pada percobaan genetika
a.l
*mudah didapat dialam, siklus hidup 14 hari
*mudah dipelihara, hanya punya 8 kromosom yi : 3 pasang autosom (A), kromosom yg
bentuk dan ukurannya sama antara ♂&♀. Sepasang seks kromosom XX(♀) dan XY (♂).
1.2. Manusia
Karyotipe
Menurut Tjio dan Levan (1956) nukleus sel manusia mengandung 46 kromosom, terdiri
dari 22 pasang autosom, dan 1 pasang kromosom kelamin. Perempuan mempunyai 2
kromosom kelamin XX, pria mempunyai 1 kromosom X dan 1 kromosom Y.

•

Karyotipe adl gambaran susunan kromosom dari sel somatis individu
berdasarkan panjang, jumlah dan bentuk kromosom.

Formulanya : perempua 46,XX & laki-laki 46, XY

•

Fungsi karyotipe adalah agar lebih mudah mengetahui tentang kelainan
kromosom pada individu hingga ia cacat.

Fungsi kromosom X membawa kehidupan, dan fungsi kromosom Y membawa gen
kejatanan.

2. Type XO ini hanya berlaku untuk belalang. Belalang ♂ hanya memiliki sebuah
kromosom kelamin sehingga :

Seks Kromatin
•

•

belalang (♀)= XO ; belalang (♂) = XY
Dr Barr menemukan badan kromatin dalam sel syaraf kucing betina, dan tidak
ditemukan pada kucing jantan. Pada manusia sel selaput lendir mulut wanita
terdapat badan kromatin yg dinamakan Barr Body, dmk juga sel leukosit juga
memiliki badan kromatin yang bentuknya seperti pemukul gendang disebut
“Drumstick”
Hipotesis Mary Lyon tetang kromatin seks

1. Padasel soma mamalia♀, hanya satu kromosom X yang genetis aktif,
kromosom X yang kedua genetis inaktif dan dikondensasi membentuk
kromatin sex (Barr Bady)
Hipotesis Mary Lyon
2. Inaktivasi kromosom X berlangsung sejak kehidupan embrio
3. Kromosom X yang inaktif bisa paternal maupun maternal.
∑ kromosom X = ∑ Barr body max + 1

3. Type ZW ini berlaku untuk burung, amphibia, reptil, ikan : betina (♀)= ZW;
jantan (♂) =ZZ
4. Type ZO berlaku untuk unggas, betinanya heterogamet karena hanya memiliki
sebuah kromosom kelamin. Sedang yang jantan homogamet yi:
ayam betina (♀)= ZO; jantan (♂) =ZZ
5. Tipe ploidi berlaku untuk lebah. Seks serangga ini tidak ditentukan kromosom
kelamin, melainkan oleh sifat ploidi serangga tsb. Jika telur (haploid) dibuahi
spermatozoa (haploid) maka terjadi lebah ♀diploid, telur (haploid)
berkembang secara partenogenesis menjadi lebah♂ haploid.
6. Pada tumbuhan umumnya mempunyai bunga hermaprodit (satu bunga
terdapat benangsari dan putik), karena itu tidak dibedakan seks kecuali pada
tumbuhan berumah dua (dipesis) ex : salak, betina (♀)= XX ; jantan (♂) = XY
Nondisjunction (Gagal berpisah)
•

Makhluk hidup umumnya diploid, selama pembentukan gamet secara meiosis
pasangan kromosom akan memisah menghasilkan gamet haploid. Tetapi ada
sebagian yang mengalami gagal berpisah dan kebanyakan dipengaruhi oleh
umur individu, semakin tua semakin besar peluangnya mengalami
nondisjuction saat pembentukan gamet.

Lalat ginandromorf yi individu yang separuh tubuh sel-sel betina & separuh lainnya
jantan.

•

Nondisjunction pada kromosom kelamin
•

Lalat dg dua kromosom X yang melekat pada salah satu ujungnya. Lalat tsb
juga masih mempunyai sebuah kromosom Y yang tidak berpengaruh pada
seks. Lalat ini disebut ”atached-X chromosome”

Drosophila melanogaster, dg nondisjunction selama oogenesis maka terjadi
kelainan dlm keturunan

Pada Manusia
•

Bila selama oogenesis terjadi nondisjunction pada kromosom kelamin, maka
keturunan yang mengalami kelainan kromosom.

1. Sindrom Superfemale (Wanita Super) sifatnya
Kelainan-kelainan pada Drosophila sp.
•

Lalat ♀ super (3AAXXX) individu tsb tak lama hidupnya karena organ tubuhnya
tak sempurna.

•

Lalat (3AAXXY), individu ♀ normal dan subur.

•

- Individu perempuan, kelebihan 1 krom-X (47,XXX).

Lalat YO tidak ada sebab letal.

- Stiril karena genetalia interna mengalami kelinan
- Memiliki 2 buah seks kromatin.
2. Sindrom Klinefelter, sifatnya
- Uji laboratorium : Barr body (+), Drumsticks (+),

Dari kelainan pada Drosophila sp. dpt disimpulkan
1. Y adalah kromosom bukan pembawa gen kejantanan, buktinya XXY = ♀; XO
=♂. Lebih tepatnya Y adl kromosom pembawa kesuburan, karena XXY = subur
dan XO = stiril.
2. X adl kromosom pembawa kehidupan, krn YO letal.
kelainan pada Drosophila sp.
Lalat interseks berupa lalat triploid (3n) pd autosom dg formula 3AAAXX, tubuh terdiri
campuran betina dan jantan yang stiril.

F-body (+), fenotip laki-laki (47,XXY) 80%.
•

Fisiknya :

1. Tubuh tinggi > 170 cm terutama lengan & kaki
2.

Gynecomastia (tumbuh mamae), pinggul lebar

3. Penis kecil (normal), dada sempit
4. Testis kecil (biopsi testis) menunjukkan :
- Hialinisasi tubulus seminiferus (orang normal tak terdapat benang hialin)

Barr Body (-), Drumsticks (-), F-body (+) 2, fenotip pria (47,XYY).

- Spermatogenesis tidak berlangsung karena ada penyumbatan pada vas deferen

Fisik :

- Azoospermia (steril), sel leydig (+), libido (+) masih ada, rambut sedikit.
5. Retardasi mental

Tinggi > 180 cm, IQ ± 90, raut muka agak simetris (menakutkan), telinga
cenderung lebih panjang, tingkah laku explosive (suka merusak benda-benda), dlm LP
& Mental Hospotal 2-4% (asosial), testoteron = pria normal, fertil.
Terjadi karena ada nondisjunction selama meiosis II spermatogenesis.

3. Sindrom turner, sifatnya :
Uji laboratorium : Barr body (-), Drumsticks (-), F-body (-), fenotip wanita (45,XO).
Fisik :
-

Tubuh kerdil (± 120 cm), Webbed neck (leher pendek), cubitus valgus (lengan
tdk bisa lurus), dada seperti perisai, mamae (-), sceletal defect

-

Coartation aorta (terjadi lekukan)

-

Genetalia eksterna infatil, clitoris hipertropi (kadang-kadang), rambut axilla
dan pubis (-) atau jarang, “strek gonad” (tidak berkembang), amenore primer
(tidak haid), steril, IQ normal.

-

Nondisjunction pada Autosom
•

Kelainan pada nondisjunction autosom dapat dijumpai baik pada pria maupun
wanita. Ex :

a. Sindroma Down/Mongolisme (trisomi-21)
Pria 47, XY, +21 ; Wanita 47, XX, +21
Retardasi mental (IQ 25-50)
Kepala brachycephalic
Occiput datar

Sindrom Y ganda, sifatnya

Tubuh pendek

Uji Laboratorium :

Mata seperti orang mongol, terdapat lipatan epikantik
Sindroma Down/Mongolisme (trisomi-21)
Jarak mata lebar (hipertelorisme)
Pangkal hidung pipih
Lidah kaku, menjulur keluar
Tangan pendek, lebar, tebal
Simian crease

b. Sindroma Edward (Trisomi-18)
Pria, 47,XY, +18; Wanita 47,XX, +18;

Kelingking bengkok (clinodactyly) dengan lipatan tunggal
Sidik jari banyak “Loop ulna”

Nondisjunction autosom terjadi pada waktu pembentukan ovum
Mulut bentuk segitiga; Hidung lebar dan pesek.

O

Sudut atd > 57 .
Low set ears

Low set earc
Ibu jari kaki pendek; Simian crease.
Kuku hipoplastik; Sidik jari 10 Arch atau <
Umurnya max 6 bulan
c. Sindroma Patau (Trisomi-13)
Pria, 47,XY, + 13; Wanita 47,XX, +13; Penderita mempunyai 3 autosom.
Bibir sumbing, palatum belah
Retardasi mental dan tubuh, Simian crease
Polidaktili, sindaktili, trigger thumbs.
Anophthalmia, Low set ears.
Congenital heart disease (CHD)
Umurnya < 1 bulan (50%)
d. Sindrom Feminisasi Testis.
Uji Laboratorium : Barr Body (-), Drumstick (-), F-body (+), Genotip 46, XY.
Fisik :
Fenotip wanita, tinggi normal, mammae well developed, puting susu areolae
infantil non pigmented. Rambut axilla + pubis jarang/(-), uterus + tuba Fallopii (-),
Vagina pendek (5cm) dan buntu, testis : abdominal, inguinal, labial seperti tumor,
epididimis + vasdeferen (-). Amenore primer (tdk haid), Hernia inguinalis. Penyebabnya
defisiensi cytosol androgen reseptor (ABP).

Gen Terpaut Kromosom Kelamin
•

•

Kromosom yang dimiliki organisma terdiri atas autosom dan sex kromosom.
Sex kromosom dibedakan kromosom X dan kromosom Y. Gen pada autosom
dinamakan gen autosomal dan pada sex kromosom dinamakan gen terpaut
sex (Sex linked genes).
Terpaut sex pada Drosophila sp.

T.H.Morgan mengawinkan lalat mutan mata putih dengan lalat normal mata
merah, F1 semua mata merah baik ♂/♀. Jika F1 kawin sesamanya, F2 nya ¾ mata
merah : ¼ mata putih dan F2 semua ♀ .
Terpaut sex pada Drosophila sp.
•

Perkawinan Resiprok F1 dihasilkan semua lalat♀ mata merah dan lalat ♂mata
putih. F2 Baik♂/♀memisah 50% mata merah dan 50% mata putih.

•

Kesimpulan percobaan Morgan gen penyebab mata putih adl resesif pada
kromosom X.

•

Seandainya W (+) = gen dominan mata merah

Terpaut Sex pada Manusia
A. Disebabkan gen ressif pada kromosom X
1. Buta Warna (Colorblind).
ditandai tidak dapat membedakan warna hijau dan merah pada
seseorang.
XC = gen penglihatan normal; Xc = gen butawarna
Bila wanita normal nikah dg laki-laki butawarna, maka semua anak
mereka normal, sebaliknya jika wanita buta warna nikah dengan laki-laki
normal, maka semua anak wanitanya normal dan anak laki-laki buta warna.
•

Pada kasus tsb sifat keturunan buta warna diwariskan secara bersilang,
art sifat maternal diwariskan pada anak laki-laki, dan sifat paternal
diwariskan pada anak wanita, hal ini disebut mewariskan bersilang
(“Criss-cross Inheritance”).

•

Bagaimana jika gadis normal tetapi carier di kemudian hari menikah ?

w = gen resesif mata putih
maka secara genetik sbb:

1. ♀ XCXc><♂XCY
2. ♀ XCXc><♂XcY
2. Anodontia adl kelainan pada seseorang tidak memiliki gigi seumur
hidup, karena dlm tulang rahang tidak terdapat benih gigi.
A = gen untuk gigi normal

F1 : XB Xb = ♀ gigi coklat
Xb Y = ♂ gigi normal
C. Disebabkan gen dalam kromosom Y

a = gen untuk anodontia
3. Hemofilia adl kelainan darah sulit/tidak dapat beku bila terjadi luka.
Hemofilia dibawa gen resesif dlm kromosom X.

Penentuan jenis kelamin mengikuti tipe XY, maka sifat keturunan
ditentukan oleh gen terangkai Y hanya diwariskan pd laki-laki/jantan
Ex : Hypertrichosis yi tumbuh rambut dibeberapa tempat pd daun telinga.

H

X = gen dominan darah normal

H = gen untuk laki-laki normal

h

X = gen resesif hemofilia
•

h = gen untuk laki-laki hypertrichosis.
H H

Perkawinan wanita normal homozigotik (X X ) dengan laki-laki
hemofilia (XhY) maka anak laki-laki normal, anak perempuanya normal
tetapi carier.
XH XH >< Xh Y
♀ normal

Terpaut Seks pada Mamalia
Pada mamalia sifat keturunan ditentukan gen terangkai X. Ex : penurunan
warna bulu pada kucing.
XB = gen warna hitam

♂ hemofilia

Xb

F1 : XH Xh = ♀ normal (carier)
XH Y = ♂ normal

B. Disebabkan gen dominan pada kromosom X
Ex : Gigi coklat (Brown Tecth) yang mudah rusak karena kekurangan email.
B = gen untuk gigi coklat
b = gen untuk gigi normal
Misal : Xb Xb >< XB Y
♀ gigi normal

♂ gigi coklat

= gen warna kuning/coklat muda

XB Xb = genotip kucing belang tiga (hitam-kuning-putih) disebut
kucingCalico.
Misal : kucing ♂ Xb Y ><♀ XB XB . F1 : kucing ♀ belang tiga dan kucing ♂ hitam.
F2 : 50% ♀ hitam dan 50% belang tiga, sedang kucing ♂ 50% hitam dan 50%
kuning.
•

Bila dijumpai kucing ♂Calico, ini terjadi karena “Nondisjunction” pada
pembentukan gamet. Kucing ♂Calico dengan kromosom XXY steril.
maka dapat diketahui apakah jari telunjuk lebih panjang atau lebih
pendek. Pada kebanyakan orang ujung jari telunjuk tidak akan
mencapai garis, berarti jari telunjuk lebih pendek dari jari manis.
•

Jari telunjuk pendek disebabkan gen dominan pada laki-laki, tetapi
resesif pada perempuan
Genotip

Laki-laki

Perempuan

TT

Ex : pada laki-laki terdapat kelamin sekunder yi kumis, janggut, suara besar.
Pada wanita tumbuh payudara. Hal ini karena hormon kelamin yang
dipengaruhi gen dengan ekspresi terbatas pada salah satu kelamin. Gen ini
disebut gen yang pengaruhnya terbatas pada jenis kelamin.
1. Kepala Botak (“Bald”) umumnya laki-laki, tetapi juga pada perempuan.
Biasanya tampak pada usia 30 tahun juga keatas. Botak disebabkan gen
yg dipengaruhi jenis kelamin (Sex Influenced Gene).
B = gen menentukan kepala botak
b = alel kepala rambut normal
Genotif

Laki-laki

Perempuan

BB

botak

botak

Bb

botak

tidak botak

bb

tidak botak

tidak botak

2. Panjang Jari Telunjuk.
•

Bila kita meletakkan tangan kanan atau kiri pd alas yg terdapat
sebuah garis mendatar sehingga ujung jari manis menyentuh garis,

telunjuk pendek

Tt
Gen yang pengaruhnya terbatas pada jenis kelamin

telunjuk pendek
telunjuk pendek

telunjuk panjang

tt

telunjuk panjang

telunjuk panjang

Pria yang telunjuknya sama panjang dg jari manis dicurigai sebagai gay.
RANGKUMAN GENETIKA

More Related Content

What's hot (20)

Bab 5 hereditas manusia - Kelas 3 SMA
Bab 5   hereditas manusia - Kelas 3 SMABab 5   hereditas manusia - Kelas 3 SMA
Bab 5 hereditas manusia - Kelas 3 SMA
 
Pola pola hereditas
Pola   pola hereditasPola   pola hereditas
Pola pola hereditas
 
Hereditas lingkungan-dan-penyakit
Hereditas lingkungan-dan-penyakitHereditas lingkungan-dan-penyakit
Hereditas lingkungan-dan-penyakit
 
Bab 5 pola pola hereditas
Bab 5 pola pola hereditasBab 5 pola pola hereditas
Bab 5 pola pola hereditas
 
pewarisan sifat genetik
pewarisan sifat genetik pewarisan sifat genetik
pewarisan sifat genetik
 
Hereditas pada mansia
Hereditas pada mansiaHereditas pada mansia
Hereditas pada mansia
 
Hereditas pada manusia
Hereditas pada manusiaHereditas pada manusia
Hereditas pada manusia
 
Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
Gagal berpisah (reviana elita & ayustina ozyanti)
 
pola pola hereditas
 pola pola hereditas pola pola hereditas
pola pola hereditas
 
hereditas
hereditashereditas
hereditas
 
Mutasi
MutasiMutasi
Mutasi
 
Hereditas
HereditasHereditas
Hereditas
 
Pindah silang
Pindah silangPindah silang
Pindah silang
 
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen LetalGagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
Gagal Berpisah, Pindah Silang dan Gen Letal
 
power point medtek
power point medtek power point medtek
power point medtek
 
Hereditas
HereditasHereditas
Hereditas
 
Hereditas r001.
Hereditas r001.Hereditas r001.
Hereditas r001.
 
Bab 4 hukum hereditas, penerapan - Kelas 3 SMA
Bab 4   hukum hereditas, penerapan - Kelas 3 SMABab 4   hukum hereditas, penerapan - Kelas 3 SMA
Bab 4 hukum hereditas, penerapan - Kelas 3 SMA
 
Hukum mendel
Hukum mendelHukum mendel
Hukum mendel
 
Bio bab 5 hereditas
Bio bab 5 hereditasBio bab 5 hereditas
Bio bab 5 hereditas
 

Similar to RANGKUMAN GENETIKA

M 2 kb3 kelainan seks dan kromosom
M 2 kb3 kelainan seks dan kromosomM 2 kb3 kelainan seks dan kromosom
M 2 kb3 kelainan seks dan kromosompjj_kemenkes
 
Kb3 kelainan seks dan kromosom
Kb3 kelainan seks dan kromosomKb3 kelainan seks dan kromosom
Kb3 kelainan seks dan kromosompjj_kemenkes
 
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPABab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPATezzara Clara Sutjipto
 
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluk
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada MakhlukKegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluk
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluksarahmaida12
 
Pola_hereditas.ppt
Pola_hereditas.pptPola_hereditas.ppt
Pola_hereditas.ppticuntaribiya
 
Hereditas pada manusia
Hereditas pada manusiaHereditas pada manusia
Hereditas pada manusiaEra Tarigan
 
Makalah Evolusi Kromosom Y
Makalah Evolusi Kromosom YMakalah Evolusi Kromosom Y
Makalah Evolusi Kromosom Ydewisetiyana52
 
Genetika
GenetikaGenetika
GenetikaCahya
 
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx1023LeoniRannuMangir
 
Mutasi gen & mutasi-kromosom
Mutasi gen & mutasi-kromosomMutasi gen & mutasi-kromosom
Mutasi gen & mutasi-kromosomyulia windarsih
 
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjss
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjssPENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjss
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjssTaupikRahman15
 
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan Autosom
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan AutosomGen Terpaut Seks dan Pewarisan Autosom
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan AutosomFitriDamayanti9
 

Similar to RANGKUMAN GENETIKA (20)

Kromosom OK 3.pptx
Kromosom OK 3.pptxKromosom OK 3.pptx
Kromosom OK 3.pptx
 
Aneusomi
AneusomiAneusomi
Aneusomi
 
M 2 kb3 kelainan seks dan kromosom
M 2 kb3 kelainan seks dan kromosomM 2 kb3 kelainan seks dan kromosom
M 2 kb3 kelainan seks dan kromosom
 
Kb3 kelainan seks dan kromosom
Kb3 kelainan seks dan kromosomKb3 kelainan seks dan kromosom
Kb3 kelainan seks dan kromosom
 
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPABab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
Bab 5 pola pola hereditas kelas XII SMA IPA
 
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluk
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada MakhlukKegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluk
Kegagalan Mitosis & Meiosis dan Kelainan pada Makhluk
 
hereditas pada manusia.pptx
hereditas pada manusia.pptxhereditas pada manusia.pptx
hereditas pada manusia.pptx
 
Pola_hereditas.ppt
Pola_hereditas.pptPola_hereditas.ppt
Pola_hereditas.ppt
 
Hereditas pada manusia
Hereditas pada manusiaHereditas pada manusia
Hereditas pada manusia
 
Makalah Evolusi Kromosom Y
Makalah Evolusi Kromosom YMakalah Evolusi Kromosom Y
Makalah Evolusi Kromosom Y
 
KROMOSOM, BERANGKAI dan PINDAH SILANG
KROMOSOM, BERANGKAI dan PINDAH SILANGKROMOSOM, BERANGKAI dan PINDAH SILANG
KROMOSOM, BERANGKAI dan PINDAH SILANG
 
Aberasi kromosom
Aberasi kromosomAberasi kromosom
Aberasi kromosom
 
Genetika
GenetikaGenetika
Genetika
 
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
4._Pertemuan_4_(Genetika_dan_Hereditas)_.pptx
 
Pewarisan rangkai sex
Pewarisan rangkai sex Pewarisan rangkai sex
Pewarisan rangkai sex
 
Hereditas
HereditasHereditas
Hereditas
 
Mutasi gen & mutasi-kromosom
Mutasi gen & mutasi-kromosomMutasi gen & mutasi-kromosom
Mutasi gen & mutasi-kromosom
 
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjss
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjssPENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjss
PENENTUAN_JENIS_KELAMINjsj#jjjssjshuwehhwisjss
 
Dasar genetika
Dasar genetikaDasar genetika
Dasar genetika
 
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan Autosom
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan AutosomGen Terpaut Seks dan Pewarisan Autosom
Gen Terpaut Seks dan Pewarisan Autosom
 

More from Awe Wardani

Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cell
Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cellDiferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cell
Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cellAwe Wardani
 
ANATOMI BATANG TUMBUHAN
ANATOMI BATANG TUMBUHANANATOMI BATANG TUMBUHAN
ANATOMI BATANG TUMBUHANAwe Wardani
 
Macam sel sitoplasma dll
Macam sel sitoplasma dllMacam sel sitoplasma dll
Macam sel sitoplasma dllAwe Wardani
 
Nukleus kelompok
Nukleus kelompokNukleus kelompok
Nukleus kelompokAwe Wardani
 
Laporan Praktikum Biokimia
Laporan Praktikum BiokimiaLaporan Praktikum Biokimia
Laporan Praktikum BiokimiaAwe Wardani
 
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)Awe Wardani
 
Hara sulfur-tanaman
Hara sulfur-tanamanHara sulfur-tanaman
Hara sulfur-tanamanAwe Wardani
 
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamSel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamAwe Wardani
 
Praktikum FAKTOR ABIOTIK
Praktikum FAKTOR ABIOTIKPraktikum FAKTOR ABIOTIK
Praktikum FAKTOR ABIOTIKAwe Wardani
 
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1Awe Wardani
 
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Awe Wardani
 
Parasit Endemik di Jawa
Parasit Endemik di JawaParasit Endemik di Jawa
Parasit Endemik di JawaAwe Wardani
 
Micobacterium leprosy
Micobacterium leprosyMicobacterium leprosy
Micobacterium leprosyAwe Wardani
 

More from Awe Wardani (17)

Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cell
Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cellDiferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cell
Diferrences of prokaryotic cell and eukaryotik cell
 
ANATOMI BATANG TUMBUHAN
ANATOMI BATANG TUMBUHANANATOMI BATANG TUMBUHAN
ANATOMI BATANG TUMBUHAN
 
Macam sel sitoplasma dll
Macam sel sitoplasma dllMacam sel sitoplasma dll
Macam sel sitoplasma dll
 
Nukleus kelompok
Nukleus kelompokNukleus kelompok
Nukleus kelompok
 
Laporan Praktikum Biokimia
Laporan Praktikum BiokimiaLaporan Praktikum Biokimia
Laporan Praktikum Biokimia
 
Artikel Ilmiah
Artikel IlmiahArtikel Ilmiah
Artikel Ilmiah
 
Artikel
ArtikelArtikel
Artikel
 
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)
Werkstuk Tagetes erecta (kenikir)
 
Hara sulfur-tanaman
Hara sulfur-tanamanHara sulfur-tanaman
Hara sulfur-tanaman
 
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalamSel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
Sel epitel pada permukaan pipi bagian dalam
 
Proposal usaha
Proposal usahaProposal usaha
Proposal usaha
 
Praktikum FAKTOR ABIOTIK
Praktikum FAKTOR ABIOTIKPraktikum FAKTOR ABIOTIK
Praktikum FAKTOR ABIOTIK
 
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1
LAPORAN PRAKTIKUM PARASITOLOGI DASAR 1
 
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
Menghitung Keanekaragan Hayati Menggunakan Rumus -H= jumlah dari (pi log pi)
 
Parasit Endemik di Jawa
Parasit Endemik di JawaParasit Endemik di Jawa
Parasit Endemik di Jawa
 
BIOPESTISIDA
BIOPESTISIDABIOPESTISIDA
BIOPESTISIDA
 
Micobacterium leprosy
Micobacterium leprosyMicobacterium leprosy
Micobacterium leprosy
 

RANGKUMAN GENETIKA

  • 1. 1.1. Lalat buah (Drosophila melanogaster) banyak digunakan pada percobaan genetika a.l *mudah didapat dialam, siklus hidup 14 hari *mudah dipelihara, hanya punya 8 kromosom yi : 3 pasang autosom (A), kromosom yg bentuk dan ukurannya sama antara ♂&♀. Sepasang seks kromosom XX(♀) dan XY (♂). 1.2. Manusia Karyotipe Menurut Tjio dan Levan (1956) nukleus sel manusia mengandung 46 kromosom, terdiri dari 22 pasang autosom, dan 1 pasang kromosom kelamin. Perempuan mempunyai 2 kromosom kelamin XX, pria mempunyai 1 kromosom X dan 1 kromosom Y. • Karyotipe adl gambaran susunan kromosom dari sel somatis individu berdasarkan panjang, jumlah dan bentuk kromosom. Formulanya : perempua 46,XX & laki-laki 46, XY • Fungsi karyotipe adalah agar lebih mudah mengetahui tentang kelainan kromosom pada individu hingga ia cacat. Fungsi kromosom X membawa kehidupan, dan fungsi kromosom Y membawa gen kejatanan. 2. Type XO ini hanya berlaku untuk belalang. Belalang ♂ hanya memiliki sebuah kromosom kelamin sehingga : Seks Kromatin • • belalang (♀)= XO ; belalang (♂) = XY Dr Barr menemukan badan kromatin dalam sel syaraf kucing betina, dan tidak ditemukan pada kucing jantan. Pada manusia sel selaput lendir mulut wanita terdapat badan kromatin yg dinamakan Barr Body, dmk juga sel leukosit juga memiliki badan kromatin yang bentuknya seperti pemukul gendang disebut “Drumstick” Hipotesis Mary Lyon tetang kromatin seks 1. Padasel soma mamalia♀, hanya satu kromosom X yang genetis aktif, kromosom X yang kedua genetis inaktif dan dikondensasi membentuk kromatin sex (Barr Bady) Hipotesis Mary Lyon 2. Inaktivasi kromosom X berlangsung sejak kehidupan embrio 3. Kromosom X yang inaktif bisa paternal maupun maternal. ∑ kromosom X = ∑ Barr body max + 1 3. Type ZW ini berlaku untuk burung, amphibia, reptil, ikan : betina (♀)= ZW; jantan (♂) =ZZ 4. Type ZO berlaku untuk unggas, betinanya heterogamet karena hanya memiliki sebuah kromosom kelamin. Sedang yang jantan homogamet yi: ayam betina (♀)= ZO; jantan (♂) =ZZ 5. Tipe ploidi berlaku untuk lebah. Seks serangga ini tidak ditentukan kromosom kelamin, melainkan oleh sifat ploidi serangga tsb. Jika telur (haploid) dibuahi spermatozoa (haploid) maka terjadi lebah ♀diploid, telur (haploid) berkembang secara partenogenesis menjadi lebah♂ haploid. 6. Pada tumbuhan umumnya mempunyai bunga hermaprodit (satu bunga terdapat benangsari dan putik), karena itu tidak dibedakan seks kecuali pada tumbuhan berumah dua (dipesis) ex : salak, betina (♀)= XX ; jantan (♂) = XY Nondisjunction (Gagal berpisah)
  • 2. • Makhluk hidup umumnya diploid, selama pembentukan gamet secara meiosis pasangan kromosom akan memisah menghasilkan gamet haploid. Tetapi ada sebagian yang mengalami gagal berpisah dan kebanyakan dipengaruhi oleh umur individu, semakin tua semakin besar peluangnya mengalami nondisjuction saat pembentukan gamet. Lalat ginandromorf yi individu yang separuh tubuh sel-sel betina & separuh lainnya jantan. • Nondisjunction pada kromosom kelamin • Lalat dg dua kromosom X yang melekat pada salah satu ujungnya. Lalat tsb juga masih mempunyai sebuah kromosom Y yang tidak berpengaruh pada seks. Lalat ini disebut ”atached-X chromosome” Drosophila melanogaster, dg nondisjunction selama oogenesis maka terjadi kelainan dlm keturunan Pada Manusia • Bila selama oogenesis terjadi nondisjunction pada kromosom kelamin, maka keturunan yang mengalami kelainan kromosom. 1. Sindrom Superfemale (Wanita Super) sifatnya Kelainan-kelainan pada Drosophila sp. • Lalat ♀ super (3AAXXX) individu tsb tak lama hidupnya karena organ tubuhnya tak sempurna. • Lalat (3AAXXY), individu ♀ normal dan subur. • - Individu perempuan, kelebihan 1 krom-X (47,XXX). Lalat YO tidak ada sebab letal. - Stiril karena genetalia interna mengalami kelinan - Memiliki 2 buah seks kromatin. 2. Sindrom Klinefelter, sifatnya - Uji laboratorium : Barr body (+), Drumsticks (+), Dari kelainan pada Drosophila sp. dpt disimpulkan 1. Y adalah kromosom bukan pembawa gen kejantanan, buktinya XXY = ♀; XO =♂. Lebih tepatnya Y adl kromosom pembawa kesuburan, karena XXY = subur dan XO = stiril. 2. X adl kromosom pembawa kehidupan, krn YO letal. kelainan pada Drosophila sp. Lalat interseks berupa lalat triploid (3n) pd autosom dg formula 3AAAXX, tubuh terdiri campuran betina dan jantan yang stiril. F-body (+), fenotip laki-laki (47,XXY) 80%. • Fisiknya : 1. Tubuh tinggi > 170 cm terutama lengan & kaki 2. Gynecomastia (tumbuh mamae), pinggul lebar 3. Penis kecil (normal), dada sempit 4. Testis kecil (biopsi testis) menunjukkan :
  • 3. - Hialinisasi tubulus seminiferus (orang normal tak terdapat benang hialin) Barr Body (-), Drumsticks (-), F-body (+) 2, fenotip pria (47,XYY). - Spermatogenesis tidak berlangsung karena ada penyumbatan pada vas deferen Fisik : - Azoospermia (steril), sel leydig (+), libido (+) masih ada, rambut sedikit. 5. Retardasi mental Tinggi > 180 cm, IQ ± 90, raut muka agak simetris (menakutkan), telinga cenderung lebih panjang, tingkah laku explosive (suka merusak benda-benda), dlm LP & Mental Hospotal 2-4% (asosial), testoteron = pria normal, fertil. Terjadi karena ada nondisjunction selama meiosis II spermatogenesis. 3. Sindrom turner, sifatnya : Uji laboratorium : Barr body (-), Drumsticks (-), F-body (-), fenotip wanita (45,XO). Fisik : - Tubuh kerdil (± 120 cm), Webbed neck (leher pendek), cubitus valgus (lengan tdk bisa lurus), dada seperti perisai, mamae (-), sceletal defect - Coartation aorta (terjadi lekukan) - Genetalia eksterna infatil, clitoris hipertropi (kadang-kadang), rambut axilla dan pubis (-) atau jarang, “strek gonad” (tidak berkembang), amenore primer (tidak haid), steril, IQ normal. - Nondisjunction pada Autosom • Kelainan pada nondisjunction autosom dapat dijumpai baik pada pria maupun wanita. Ex : a. Sindroma Down/Mongolisme (trisomi-21) Pria 47, XY, +21 ; Wanita 47, XX, +21 Retardasi mental (IQ 25-50) Kepala brachycephalic Occiput datar Sindrom Y ganda, sifatnya Tubuh pendek Uji Laboratorium : Mata seperti orang mongol, terdapat lipatan epikantik
  • 4. Sindroma Down/Mongolisme (trisomi-21) Jarak mata lebar (hipertelorisme) Pangkal hidung pipih Lidah kaku, menjulur keluar Tangan pendek, lebar, tebal Simian crease b. Sindroma Edward (Trisomi-18) Pria, 47,XY, +18; Wanita 47,XX, +18; Kelingking bengkok (clinodactyly) dengan lipatan tunggal Sidik jari banyak “Loop ulna” Nondisjunction autosom terjadi pada waktu pembentukan ovum Mulut bentuk segitiga; Hidung lebar dan pesek. O Sudut atd > 57 . Low set ears Low set earc Ibu jari kaki pendek; Simian crease. Kuku hipoplastik; Sidik jari 10 Arch atau < Umurnya max 6 bulan c. Sindroma Patau (Trisomi-13) Pria, 47,XY, + 13; Wanita 47,XX, +13; Penderita mempunyai 3 autosom. Bibir sumbing, palatum belah Retardasi mental dan tubuh, Simian crease Polidaktili, sindaktili, trigger thumbs. Anophthalmia, Low set ears. Congenital heart disease (CHD) Umurnya < 1 bulan (50%) d. Sindrom Feminisasi Testis.
  • 5. Uji Laboratorium : Barr Body (-), Drumstick (-), F-body (+), Genotip 46, XY. Fisik : Fenotip wanita, tinggi normal, mammae well developed, puting susu areolae infantil non pigmented. Rambut axilla + pubis jarang/(-), uterus + tuba Fallopii (-), Vagina pendek (5cm) dan buntu, testis : abdominal, inguinal, labial seperti tumor, epididimis + vasdeferen (-). Amenore primer (tdk haid), Hernia inguinalis. Penyebabnya defisiensi cytosol androgen reseptor (ABP). Gen Terpaut Kromosom Kelamin • • Kromosom yang dimiliki organisma terdiri atas autosom dan sex kromosom. Sex kromosom dibedakan kromosom X dan kromosom Y. Gen pada autosom dinamakan gen autosomal dan pada sex kromosom dinamakan gen terpaut sex (Sex linked genes). Terpaut sex pada Drosophila sp. T.H.Morgan mengawinkan lalat mutan mata putih dengan lalat normal mata merah, F1 semua mata merah baik ♂/♀. Jika F1 kawin sesamanya, F2 nya ¾ mata merah : ¼ mata putih dan F2 semua ♀ . Terpaut sex pada Drosophila sp. • Perkawinan Resiprok F1 dihasilkan semua lalat♀ mata merah dan lalat ♂mata putih. F2 Baik♂/♀memisah 50% mata merah dan 50% mata putih. • Kesimpulan percobaan Morgan gen penyebab mata putih adl resesif pada kromosom X. • Seandainya W (+) = gen dominan mata merah Terpaut Sex pada Manusia A. Disebabkan gen ressif pada kromosom X 1. Buta Warna (Colorblind). ditandai tidak dapat membedakan warna hijau dan merah pada seseorang. XC = gen penglihatan normal; Xc = gen butawarna Bila wanita normal nikah dg laki-laki butawarna, maka semua anak mereka normal, sebaliknya jika wanita buta warna nikah dengan laki-laki normal, maka semua anak wanitanya normal dan anak laki-laki buta warna. • Pada kasus tsb sifat keturunan buta warna diwariskan secara bersilang, art sifat maternal diwariskan pada anak laki-laki, dan sifat paternal diwariskan pada anak wanita, hal ini disebut mewariskan bersilang (“Criss-cross Inheritance”). • Bagaimana jika gadis normal tetapi carier di kemudian hari menikah ? w = gen resesif mata putih maka secara genetik sbb: 1. ♀ XCXc><♂XCY
  • 6. 2. ♀ XCXc><♂XcY 2. Anodontia adl kelainan pada seseorang tidak memiliki gigi seumur hidup, karena dlm tulang rahang tidak terdapat benih gigi. A = gen untuk gigi normal F1 : XB Xb = ♀ gigi coklat Xb Y = ♂ gigi normal C. Disebabkan gen dalam kromosom Y a = gen untuk anodontia 3. Hemofilia adl kelainan darah sulit/tidak dapat beku bila terjadi luka. Hemofilia dibawa gen resesif dlm kromosom X. Penentuan jenis kelamin mengikuti tipe XY, maka sifat keturunan ditentukan oleh gen terangkai Y hanya diwariskan pd laki-laki/jantan Ex : Hypertrichosis yi tumbuh rambut dibeberapa tempat pd daun telinga. H X = gen dominan darah normal H = gen untuk laki-laki normal h X = gen resesif hemofilia • h = gen untuk laki-laki hypertrichosis. H H Perkawinan wanita normal homozigotik (X X ) dengan laki-laki hemofilia (XhY) maka anak laki-laki normal, anak perempuanya normal tetapi carier. XH XH >< Xh Y ♀ normal Terpaut Seks pada Mamalia Pada mamalia sifat keturunan ditentukan gen terangkai X. Ex : penurunan warna bulu pada kucing. XB = gen warna hitam ♂ hemofilia Xb F1 : XH Xh = ♀ normal (carier) XH Y = ♂ normal B. Disebabkan gen dominan pada kromosom X Ex : Gigi coklat (Brown Tecth) yang mudah rusak karena kekurangan email. B = gen untuk gigi coklat b = gen untuk gigi normal Misal : Xb Xb >< XB Y ♀ gigi normal ♂ gigi coklat = gen warna kuning/coklat muda XB Xb = genotip kucing belang tiga (hitam-kuning-putih) disebut kucingCalico. Misal : kucing ♂ Xb Y ><♀ XB XB . F1 : kucing ♀ belang tiga dan kucing ♂ hitam. F2 : 50% ♀ hitam dan 50% belang tiga, sedang kucing ♂ 50% hitam dan 50% kuning. • Bila dijumpai kucing ♂Calico, ini terjadi karena “Nondisjunction” pada pembentukan gamet. Kucing ♂Calico dengan kromosom XXY steril.
  • 7. maka dapat diketahui apakah jari telunjuk lebih panjang atau lebih pendek. Pada kebanyakan orang ujung jari telunjuk tidak akan mencapai garis, berarti jari telunjuk lebih pendek dari jari manis. • Jari telunjuk pendek disebabkan gen dominan pada laki-laki, tetapi resesif pada perempuan Genotip Laki-laki Perempuan TT Ex : pada laki-laki terdapat kelamin sekunder yi kumis, janggut, suara besar. Pada wanita tumbuh payudara. Hal ini karena hormon kelamin yang dipengaruhi gen dengan ekspresi terbatas pada salah satu kelamin. Gen ini disebut gen yang pengaruhnya terbatas pada jenis kelamin. 1. Kepala Botak (“Bald”) umumnya laki-laki, tetapi juga pada perempuan. Biasanya tampak pada usia 30 tahun juga keatas. Botak disebabkan gen yg dipengaruhi jenis kelamin (Sex Influenced Gene). B = gen menentukan kepala botak b = alel kepala rambut normal Genotif Laki-laki Perempuan BB botak botak Bb botak tidak botak bb tidak botak tidak botak 2. Panjang Jari Telunjuk. • Bila kita meletakkan tangan kanan atau kiri pd alas yg terdapat sebuah garis mendatar sehingga ujung jari manis menyentuh garis, telunjuk pendek Tt Gen yang pengaruhnya terbatas pada jenis kelamin telunjuk pendek telunjuk pendek telunjuk panjang tt telunjuk panjang telunjuk panjang Pria yang telunjuknya sama panjang dg jari manis dicurigai sebagai gay.