SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
SANTRI DAN KEBANGKITAN
EKONOMI UMAT
Sosialisasi Wawasan Kebangsaan
“Peranan Pondok Pesantren Dalam Membangun dan Memberdayakan
Ekonomi Umat”
Gresik 24 Juli 2022
ABDUL RASYID, S.Ag.
PERAN SERTA PESANTREN
DALAM MEMBANGUN DAN
MEMBERDAYAKAN EKONOMI UMAT
“Wahai Pemuda Putra Bangsa Yang Cerdik Pandai dan Para Ustadz Yang
Mulia , Mengapa Kalian Tidak Mendirikan Saja Suatu Badan Usaha Ekonomi
Yang Beroperasi, Dimana Setiap Kota Terdapat Satu Badan Usaha Yang
Otonom” - KH. Hasyim Asy’ari (Deklarasi Nahdlatut Tujjar 1918)
Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari dan KH Wahab Chasbullah sebelum
mendirikan NU sudah mendirikan Nahdlatut Tujjar (NT) pada 1918. Lembaga
ini berfokus pada pengembangan ekonomi umat, dengan maksud dan tujuan
untuk membantu dakwah para kiai dan ustadz.
Menurut penelitian Jarkom Fatwa (Jaringan Komisi Fatwa ) - (2004), di antara
maksud pendirian NT :
1. Masyarakat Muslim cenderung tajarrud (sikap mengisolasi) dan enggan
mencari nafkah. Padahal, mereka sendiri masih kekurangan secara ekonomi.
2. Masyarakat cenderung kurang peduli pada urusan sosial ekonomi. Kedua
hal ini mesti diatasi oleh kiai dan ustadz. Namun, agar nasihat dan ajaran
mereka didengar masyarakat, mereka mesti berkecukupan secara ekonomi.
#CakRasyid @220722
2
Dengan ekonomi yang kuat, mereka bisa melakukan dakwah dengan tenang
karena tidak perlu diributkan dengan persoalan dapur. Dari sinilah kemudian
Nahdlatut Tujjar mendirikan Syirkatul Inan (badan usaha) dalam bidang
ekonomi.
Nahdlatut Tujjar lahir sebagai ekspresi para ulama di tiga jalur strategis Jawa
Timur saat itu, yaitu Surabaya, Kediri, dan Jombang yang didorong oleh
semangat para ulama yang belum banyak terlibat dalam upaya pemberdayaan
rakyat. Sementara, kemiskinan dan kemaksiatan sudah memprihatinkan kala itu
dan kolonialisme Belanda sudah begitu parah dampaknya terhadap sendi-sendi
kehidupan masyarakat, khususnya dalam aktivitas perekonomian dan
perdagangan masyarakat. Akar sejarah ini menunjukkan Pesantran / NU sangat
memperhatikan aspek ekonomi keumatan.
Sampai saat ini Kemiskinan, ketimpangan, dan kesenjangan serta
ketertinggalan masih menjadi tantangan dan persoalan perekonomian umat.
Persoalan tersebut dapat menjadi bom waktu apabila tidak ditangani dengan
baik.
#CakRasyid @220722
3
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Tingkat kemiskinan penduduk Indonesia
pada Maret 2022 sebesar 9,54 persen atau setara dengan 26,16 juta orang,
jumlah tersebut bisa lebih besar apabila melihat dampak pandemi Covid-19.
Gini index yang semakin lebar, penguasaan lahan yang semakin timpang, dan
berbagai persoalan ekonomi lainnya.
Peran dan Transformasi Pesantren dalam kebangkitan ekonomi umat sangat
perlu ditingkatkan dan diperkuat ke depan, sebagai ikhtiar dan ijtihad dalam
mewujudkan kebangkitan dan kemandirian ekonomi umat atas pesatnya
globalisasi dan liberalisasi perekonomian. Dengan demikian, hal itu berdampak
pada perekonomian masyarakat kecil di perdesaan yang merupakan basis
santri. Dengan ekonomi umat yang kokoh, Pesantren bersama Santri dapat
berperan sebagai elemen bangsa yang mampu berfungsi dan berkolaborasi
dengan pemerintah secara maksimal.
#CakRasyid @220722
4
Dalam implementasinya, menjawab semua pekerjaan dalam bidang
pemberdayaan ekonomi umat tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah
ataupun Pesantren dan Santri. Butuh kolaborasi dan sinergi keduanya untuk
membenahi pembangunan ekonomi umat, Pesantren bersama Santri harus
memulainya dari hulu permasalahan dalam ekonomi yaitu pembenahan dalam
faktor SDM dan Produktifitas. Langkah kolaborasi dalam pembenahan faktor
SDM dan Produktifitas dapat dilakukan dengan memanfaatkan program-
program pemerintah untuk menata ulang dan pembenahan faktor SDM dan
Produktifitas untuk mencapai cita-cita Pesantren dan Santri sebagai
episentrum pembangunan ekonomi umat.
#CakRasyid @220722
5
DASAR MEMBANGKITKAN
EKONOMI UMAT
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 Pasal 33;
(1) Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas
kekeluargaan.
(2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat
hidup orang banyak dikuasai oleh negara.
(3) Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.
(4) Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi
dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan
lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan
kesatuan ekonomi nasional.
(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang-
undang.
#CakRasyid @220722
6
2.Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren
tanggal 16 Oktober 2019
3.PERPRES No. 80 Tahun 2019 tentang Percepatan
Pembangunan Ekonomi Kawasan Gresik - Bangkalan -
Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan
Bromo - Tengger - Semeru, Serta Kawasan Selingkar
Wilis dan Lintas Selatan tanggal 25 November 2019.
4.PERPRES No. 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan
Penyelenggaraan Pesantren Tanggal 2 September 2021
5.PERGUB JAWA TIMUR No. 62 Tahun 2020 Tentang One
Pesantran One Product tanggal 13 Oktober 2020
#CakRasyid @220722
7
7 PROGRAM STRATEGIS PRIORITAS
NASIONAL TAHUN 2022
UU NO.6 TAHUN 2021 TENTANG APBN 2022 DAN PERPRES NO.85 TAHUN 2021
TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2022
1. Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan
Berkualitas dan Berkeadilan
2. Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan
3. Meningkatkan Sumberdaya Manusia Berkualitas dan
Berdaya Saing
4. Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
5. Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan
Ekonomi dan Pelayanan Dasar
6. Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan
Bencana dan Perubahan Iklim
7. Memperkuat Stabilitas Polhukam dan Transformasi
Pelayanan Publik
#CakRasyid @220722
8
REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN GERAKAN
SOCIETY 5.0
ERA DIGITAL / ERA TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Gerakan Revolusi Industri 4.0 berawal dari konsep industri di Jerman,
didasarkan pada 6 pilar yang berdampak positif terhadap Perekonomian :
1.Masyarakat Digital
2.Energi Berkelanjutan
3.Mobilitas Cerdas
4.Hidup Sehat
5.Keamanan Sipil
6.Penggunaan Teknologi ditempat kerja
Gerakan Society 5.0 di Promosikan oleh Pemerintahan Jepang,
KonsepGerakan Society 5.0 berpusat pada orang-orang / masyarakat,
dengan memanfaatkan teknologi sebagai penggerak, pemerintah Jepang
menginisiasi gerakan society untuk menciptakan manusia yang super
pintar dengan menggunakan : Internet Things, Artificial Intelligence, Big
Data, dan Robotic.
#CakRasyid @220722
9
MEWUJUDKAN KEBANGKITAN DAN
KEMANDIRIAN EKONOMI BERSAMA UMAT
1. Pemetaan Potensi Ekonomi Pesantren dan Santri.
Aspek ini menjadi penting dan utama untuk menjadi bahan keputusan akan
merambah bidang ekonomi yang mana untuk dijadikan gerakan bersama.
Pada awal-awal pendirian NT, Hadratussyaikh dan KH Wahab memilih pertanian
dibanding perdagangan. Pilihan ini tentu karena melihat sebagian besar Santri
saat itu adalah petani. Ini contoh pemetaan paling sederhana, mendasar, dan
tepat.
Saat ini, profesi Santri beragam. Bukan hanya menjadi petani atau pedagang,
melainkan juga banyak yang berkiprah di dunia profesional. Untuk mendapatkan
pemetaan akurat mengenai potensi ekonomi jamaah Santri, menggerakkan
anak-anak muda Santri yang berkecimpung dalam dunia teknologi dan informasi
(IT) adalah suatu keharusan. era Revolusi Industri 4.0, era di mana data
menjadi panglima. Data is the new oil. Untuk mendapatkan pemetaan yang
akurat, itu berdasarkan data yang juga akurat. Untuk lebih memudahkan
koordinasi, ada baiknya dibuat satu data yang bisa diakses bersama (Pesantren
dan Santri).
#CakRasyid @220722
10
2. Membangun dan Meningkatkan Potensi Koperasi/UMKM Pesantren dan
Santri.
Sistem ini paling tepat untuk digunakan untuk kebangkitan ekonomi Santri karena jalan
ini digunakan pula oleh Hadratussyaikh dan KH Wahab untuk menjadi wahana saling
tolong antaranggota NT. Hal ini pula sesuai dengan gagasan Mohammad Hatta, Bapak
Koperasi Indonesia.
Menurut Hatta, rahasia daripada koperasi terletak pada kemauan bekerja sama untuk
memperbaiki keadaan ekonomi bersama. Dasar kerja sama ini ialah self-help dan setia
kawan (Hatta, 1983).
Pembangunan koperasi/UMKM ini bisa diinisiasi di tingkat pengurus pesantren atau
bahkan di tingkat daerah dimana santri dari pesantren tersebut berasal. Dengan memiliki
data, semua koperasi/UMKM yang berdiri bisa saling terhubung. Bila ada
koperasi/UMKM yang dinilai sukses, bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman
teknisnya pada koperasi/UMKM lainnya.
#CakRasyid @220722
11
3. Merekatkan Aspek Sosial Pesantren dan Santri.
Dengan keberhasilan aspek ekonomi dan peningkatan kerekatan sosial Pesantren
bersama Santri secara tidak langsung berarti juga meningkatkan ekonomi bangsa dan
melahirkan harmoni di tingkat nasional.
4. Moralitas serta akhlak Yang Penuh Integritas Yang mencerminkan Empat
Sifat Nabi dalam Setiap Aktivitas Jaringan, yaitu siddiq (berlaku jujur), tabligh
(menyampaikan), amanah (dapat dipercaya) dan fathonah (profesional).
Dengan berpegang pada empat sifat itu dan dibarengi dengan strategi-strategi tersebut,
kemiskinan, ketimpangan berkurang, bahkan hilang seiring dengan peningkatan
ekonomi dan kesejahteraan umat sehingga dapat kembali mengangkat derajat umat
Islam pada posisi yang mandiri dan kuat.
#CakRasyid @220722
12
Pesantren tidak hanya mendidik santri dalam bidang keagamaan akan tetapi
pesantren juga mendidik para santri untuk terus berkembang dalam ilmu
pengetahuan umum lain, salah satunya dalam bidang ekonomi.
Sekarang santri tidak hanya ditekan memahami pendidikan keagamaan tetapi
santri juga diajari ilmu ekonomi serta kewirausahaan agar menjadi santri
preneur yang memahami regulasi, mampu menguasai teknologi, informasi,
kreatif dan inovatif diera globalisasi, liberalisasi perekonomian, dan digitalisasi.
Pesantren dan Santri sangat berpotensi dan memiliki peran yang sangat
penting dan nilai yang cukup strategis dan signifikan dalam memberikan
sumbangsih bagi keswadayaan, kemandirian, dan partisipasi masyarakat,
dalam konteks pengembangan ekonomi umat.
Pesantren dan Santri sekarang tidak hanya sebagai agent
of social change, tapi juga harus menjadi Pelopor
Kebangkitan Ekonomi Umat.
PENUTUP
PESANTREN DAN SANTRI PELOPOR
KEBANGKITAN EKONOMI UMAT
#CakRasyid @220722
13
WASSALAM ………
SYUKRON KATSIRON
#CakRasyid @220722
14

More Related Content

Similar to SANTRI KEBANGKITAN EKONOMI UMAT.pdf

Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatanBrief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
primahendra
 
9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan
wk_aiman
 
9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan
wk_aiman
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
musniumar
 
BRAFOPMK Edisi Juli 2021
BRAFOPMK Edisi Juli 2021BRAFOPMK Edisi Juli 2021
BRAFOPMK Edisi Juli 2021
MajalahBRAFOPMK
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
musniumar
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
musniumar
 
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediriProduk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
beckht
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdes
Tri Cahyono
 

Similar to SANTRI KEBANGKITAN EKONOMI UMAT.pdf (20)

Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatanBrief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
Brief Note-21-2016-ekonomi kerakyatan
 
9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan
 
9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan9. dasar dasar kerajaan
9. dasar dasar kerajaan
 
Kebijakan pemda materi pelatihan kpmd
Kebijakan pemda materi pelatihan kpmdKebijakan pemda materi pelatihan kpmd
Kebijakan pemda materi pelatihan kpmd
 
jurnal.docx
jurnal.docxjurnal.docx
jurnal.docx
 
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan PancasilaMembangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
Membangun Wawasan Kebangsaan: Mengimplementasikan Pancasila
 
BRAFOPMK Edisi Juli 2021
BRAFOPMK Edisi Juli 2021BRAFOPMK Edisi Juli 2021
BRAFOPMK Edisi Juli 2021
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangun Dari Desa"
 
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
Musni Umar di Kabupaten Banggai "Membangu Dari Desa"
 
Makalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapusMakalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapus
 
Makalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapusMakalahnya santi, jangan di hapus
Makalahnya santi, jangan di hapus
 
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
Musni Umar di Kabupaten Berau, Membangun Wawasan Kebangsaan Mengimplementasik...
 
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediriProduk unggulan-agrokompleks-kediri
Produk unggulan-agrokompleks-kediri
 
BUMDES Untuk Kewirausahaan Desa.pptx
BUMDES Untuk Kewirausahaan Desa.pptxBUMDES Untuk Kewirausahaan Desa.pptx
BUMDES Untuk Kewirausahaan Desa.pptx
 
BUMDES erna.pptx
BUMDES erna.pptxBUMDES erna.pptx
BUMDES erna.pptx
 
BUMDES erna.pptx
BUMDES erna.pptxBUMDES erna.pptx
BUMDES erna.pptx
 
Presentation fosei
Presentation foseiPresentation fosei
Presentation fosei
 
Amalan terbaik dalam kesejahteraan sosial
Amalan terbaik dalam kesejahteraan sosialAmalan terbaik dalam kesejahteraan sosial
Amalan terbaik dalam kesejahteraan sosial
 
26499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-126499208 contoh-karangan-1
26499208 contoh-karangan-1
 
Strategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdesStrategi pengembangan bumdes
Strategi pengembangan bumdes
 

Recently uploaded

Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
luqmanhakimkhairudin
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
DewiUmbar
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
ErikaPutriJayantini
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
FitriaSarmida1
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
GilangNandiaputri1
 

Recently uploaded (20)

Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
Detik-Detik Proklamasi Indonesia pada Tahun 1945
 
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas pptsistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
sistem digesti dan ekskresi pada unggas ppt
 
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
Asimilasi Masyarakat Cina Dengan Orang Melayu di Kelantan (Cina Peranakan Kel...
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.pptPenyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
Penyuluhan DM Tipe II Kegiatan Prolanis.ppt
 
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan BerkelanjutanTopik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
 
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASARPPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
PPT BAHASA INDONESIA KELAS 1 SEKOLAH DASAR
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANGMESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
MESYUARAT KURIKULUM BIL 1/2024 SEKOLAH KEBANGSAAN SRI SERDANG
 
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi TrigonometriSudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
Sudut-sudut Berelasi Trigonometri - Sudut-sudut Berelasi Trigonometri
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru PenggerakSkenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
Skenario Lokakarya 2 Pendidikan Guru Penggerak
 
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEANIPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
IPS - karakteristik geografis, sosial, budaya, dan ekonomi di ASEAN
 

SANTRI KEBANGKITAN EKONOMI UMAT.pdf

  • 1. SANTRI DAN KEBANGKITAN EKONOMI UMAT Sosialisasi Wawasan Kebangsaan “Peranan Pondok Pesantren Dalam Membangun dan Memberdayakan Ekonomi Umat” Gresik 24 Juli 2022 ABDUL RASYID, S.Ag.
  • 2. PERAN SERTA PESANTREN DALAM MEMBANGUN DAN MEMBERDAYAKAN EKONOMI UMAT “Wahai Pemuda Putra Bangsa Yang Cerdik Pandai dan Para Ustadz Yang Mulia , Mengapa Kalian Tidak Mendirikan Saja Suatu Badan Usaha Ekonomi Yang Beroperasi, Dimana Setiap Kota Terdapat Satu Badan Usaha Yang Otonom” - KH. Hasyim Asy’ari (Deklarasi Nahdlatut Tujjar 1918) Hadratussyaikh KH Hasyim Asy’ari dan KH Wahab Chasbullah sebelum mendirikan NU sudah mendirikan Nahdlatut Tujjar (NT) pada 1918. Lembaga ini berfokus pada pengembangan ekonomi umat, dengan maksud dan tujuan untuk membantu dakwah para kiai dan ustadz. Menurut penelitian Jarkom Fatwa (Jaringan Komisi Fatwa ) - (2004), di antara maksud pendirian NT : 1. Masyarakat Muslim cenderung tajarrud (sikap mengisolasi) dan enggan mencari nafkah. Padahal, mereka sendiri masih kekurangan secara ekonomi. 2. Masyarakat cenderung kurang peduli pada urusan sosial ekonomi. Kedua hal ini mesti diatasi oleh kiai dan ustadz. Namun, agar nasihat dan ajaran mereka didengar masyarakat, mereka mesti berkecukupan secara ekonomi. #CakRasyid @220722 2
  • 3. Dengan ekonomi yang kuat, mereka bisa melakukan dakwah dengan tenang karena tidak perlu diributkan dengan persoalan dapur. Dari sinilah kemudian Nahdlatut Tujjar mendirikan Syirkatul Inan (badan usaha) dalam bidang ekonomi. Nahdlatut Tujjar lahir sebagai ekspresi para ulama di tiga jalur strategis Jawa Timur saat itu, yaitu Surabaya, Kediri, dan Jombang yang didorong oleh semangat para ulama yang belum banyak terlibat dalam upaya pemberdayaan rakyat. Sementara, kemiskinan dan kemaksiatan sudah memprihatinkan kala itu dan kolonialisme Belanda sudah begitu parah dampaknya terhadap sendi-sendi kehidupan masyarakat, khususnya dalam aktivitas perekonomian dan perdagangan masyarakat. Akar sejarah ini menunjukkan Pesantran / NU sangat memperhatikan aspek ekonomi keumatan. Sampai saat ini Kemiskinan, ketimpangan, dan kesenjangan serta ketertinggalan masih menjadi tantangan dan persoalan perekonomian umat. Persoalan tersebut dapat menjadi bom waktu apabila tidak ditangani dengan baik. #CakRasyid @220722 3
  • 4. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Tingkat kemiskinan penduduk Indonesia pada Maret 2022 sebesar 9,54 persen atau setara dengan 26,16 juta orang, jumlah tersebut bisa lebih besar apabila melihat dampak pandemi Covid-19. Gini index yang semakin lebar, penguasaan lahan yang semakin timpang, dan berbagai persoalan ekonomi lainnya. Peran dan Transformasi Pesantren dalam kebangkitan ekonomi umat sangat perlu ditingkatkan dan diperkuat ke depan, sebagai ikhtiar dan ijtihad dalam mewujudkan kebangkitan dan kemandirian ekonomi umat atas pesatnya globalisasi dan liberalisasi perekonomian. Dengan demikian, hal itu berdampak pada perekonomian masyarakat kecil di perdesaan yang merupakan basis santri. Dengan ekonomi umat yang kokoh, Pesantren bersama Santri dapat berperan sebagai elemen bangsa yang mampu berfungsi dan berkolaborasi dengan pemerintah secara maksimal. #CakRasyid @220722 4
  • 5. Dalam implementasinya, menjawab semua pekerjaan dalam bidang pemberdayaan ekonomi umat tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah ataupun Pesantren dan Santri. Butuh kolaborasi dan sinergi keduanya untuk membenahi pembangunan ekonomi umat, Pesantren bersama Santri harus memulainya dari hulu permasalahan dalam ekonomi yaitu pembenahan dalam faktor SDM dan Produktifitas. Langkah kolaborasi dalam pembenahan faktor SDM dan Produktifitas dapat dilakukan dengan memanfaatkan program- program pemerintah untuk menata ulang dan pembenahan faktor SDM dan Produktifitas untuk mencapai cita-cita Pesantren dan Santri sebagai episentrum pembangunan ekonomi umat. #CakRasyid @220722 5
  • 6. DASAR MEMBANGKITKAN EKONOMI UMAT 1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 33; (1) Perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasar atas asas kekeluargaan. (2) Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara. (3) Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. (4) Perekonomian nasional diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional. (5) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan pasal ini diatur dalam undang- undang. #CakRasyid @220722 6
  • 7. 2.Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren tanggal 16 Oktober 2019 3.PERPRES No. 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger - Semeru, Serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan tanggal 25 November 2019. 4.PERPRES No. 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren Tanggal 2 September 2021 5.PERGUB JAWA TIMUR No. 62 Tahun 2020 Tentang One Pesantran One Product tanggal 13 Oktober 2020 #CakRasyid @220722 7
  • 8. 7 PROGRAM STRATEGIS PRIORITAS NASIONAL TAHUN 2022 UU NO.6 TAHUN 2021 TENTANG APBN 2022 DAN PERPRES NO.85 TAHUN 2021 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH TAHUN 2022 1. Memperkuat Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan Berkualitas dan Berkeadilan 2. Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan 3. Meningkatkan Sumberdaya Manusia Berkualitas dan Berdaya Saing 4. Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan 5. Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar 6. Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Ketahanan Bencana dan Perubahan Iklim 7. Memperkuat Stabilitas Polhukam dan Transformasi Pelayanan Publik #CakRasyid @220722 8
  • 9. REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN GERAKAN SOCIETY 5.0 ERA DIGITAL / ERA TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Gerakan Revolusi Industri 4.0 berawal dari konsep industri di Jerman, didasarkan pada 6 pilar yang berdampak positif terhadap Perekonomian : 1.Masyarakat Digital 2.Energi Berkelanjutan 3.Mobilitas Cerdas 4.Hidup Sehat 5.Keamanan Sipil 6.Penggunaan Teknologi ditempat kerja Gerakan Society 5.0 di Promosikan oleh Pemerintahan Jepang, KonsepGerakan Society 5.0 berpusat pada orang-orang / masyarakat, dengan memanfaatkan teknologi sebagai penggerak, pemerintah Jepang menginisiasi gerakan society untuk menciptakan manusia yang super pintar dengan menggunakan : Internet Things, Artificial Intelligence, Big Data, dan Robotic. #CakRasyid @220722 9
  • 10. MEWUJUDKAN KEBANGKITAN DAN KEMANDIRIAN EKONOMI BERSAMA UMAT 1. Pemetaan Potensi Ekonomi Pesantren dan Santri. Aspek ini menjadi penting dan utama untuk menjadi bahan keputusan akan merambah bidang ekonomi yang mana untuk dijadikan gerakan bersama. Pada awal-awal pendirian NT, Hadratussyaikh dan KH Wahab memilih pertanian dibanding perdagangan. Pilihan ini tentu karena melihat sebagian besar Santri saat itu adalah petani. Ini contoh pemetaan paling sederhana, mendasar, dan tepat. Saat ini, profesi Santri beragam. Bukan hanya menjadi petani atau pedagang, melainkan juga banyak yang berkiprah di dunia profesional. Untuk mendapatkan pemetaan akurat mengenai potensi ekonomi jamaah Santri, menggerakkan anak-anak muda Santri yang berkecimpung dalam dunia teknologi dan informasi (IT) adalah suatu keharusan. era Revolusi Industri 4.0, era di mana data menjadi panglima. Data is the new oil. Untuk mendapatkan pemetaan yang akurat, itu berdasarkan data yang juga akurat. Untuk lebih memudahkan koordinasi, ada baiknya dibuat satu data yang bisa diakses bersama (Pesantren dan Santri). #CakRasyid @220722 10
  • 11. 2. Membangun dan Meningkatkan Potensi Koperasi/UMKM Pesantren dan Santri. Sistem ini paling tepat untuk digunakan untuk kebangkitan ekonomi Santri karena jalan ini digunakan pula oleh Hadratussyaikh dan KH Wahab untuk menjadi wahana saling tolong antaranggota NT. Hal ini pula sesuai dengan gagasan Mohammad Hatta, Bapak Koperasi Indonesia. Menurut Hatta, rahasia daripada koperasi terletak pada kemauan bekerja sama untuk memperbaiki keadaan ekonomi bersama. Dasar kerja sama ini ialah self-help dan setia kawan (Hatta, 1983). Pembangunan koperasi/UMKM ini bisa diinisiasi di tingkat pengurus pesantren atau bahkan di tingkat daerah dimana santri dari pesantren tersebut berasal. Dengan memiliki data, semua koperasi/UMKM yang berdiri bisa saling terhubung. Bila ada koperasi/UMKM yang dinilai sukses, bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman teknisnya pada koperasi/UMKM lainnya. #CakRasyid @220722 11
  • 12. 3. Merekatkan Aspek Sosial Pesantren dan Santri. Dengan keberhasilan aspek ekonomi dan peningkatan kerekatan sosial Pesantren bersama Santri secara tidak langsung berarti juga meningkatkan ekonomi bangsa dan melahirkan harmoni di tingkat nasional. 4. Moralitas serta akhlak Yang Penuh Integritas Yang mencerminkan Empat Sifat Nabi dalam Setiap Aktivitas Jaringan, yaitu siddiq (berlaku jujur), tabligh (menyampaikan), amanah (dapat dipercaya) dan fathonah (profesional). Dengan berpegang pada empat sifat itu dan dibarengi dengan strategi-strategi tersebut, kemiskinan, ketimpangan berkurang, bahkan hilang seiring dengan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan umat sehingga dapat kembali mengangkat derajat umat Islam pada posisi yang mandiri dan kuat. #CakRasyid @220722 12
  • 13. Pesantren tidak hanya mendidik santri dalam bidang keagamaan akan tetapi pesantren juga mendidik para santri untuk terus berkembang dalam ilmu pengetahuan umum lain, salah satunya dalam bidang ekonomi. Sekarang santri tidak hanya ditekan memahami pendidikan keagamaan tetapi santri juga diajari ilmu ekonomi serta kewirausahaan agar menjadi santri preneur yang memahami regulasi, mampu menguasai teknologi, informasi, kreatif dan inovatif diera globalisasi, liberalisasi perekonomian, dan digitalisasi. Pesantren dan Santri sangat berpotensi dan memiliki peran yang sangat penting dan nilai yang cukup strategis dan signifikan dalam memberikan sumbangsih bagi keswadayaan, kemandirian, dan partisipasi masyarakat, dalam konteks pengembangan ekonomi umat. Pesantren dan Santri sekarang tidak hanya sebagai agent of social change, tapi juga harus menjadi Pelopor Kebangkitan Ekonomi Umat. PENUTUP PESANTREN DAN SANTRI PELOPOR KEBANGKITAN EKONOMI UMAT #CakRasyid @220722 13