(1) Dokumen tersebut membahas proses glikolisis, yaitu jalur metabolisme karbohidrat utama di mana glukosa dioksidasi menjadi piruvat dan energi dalam bentuk ATP. (2) Glikolisis terjadi di sitosol dan menghasilkan energi untuk sel-sel yang tidak memiliki mitokondria. (3) Dokumen ini juga membahas regulasi glikolisis oleh enzim-enzim kunci seperti heksokinase, fosfofruktokinase, dan piruvat

1. GLIKOLISIS
DRA.YUSTINI ALIOES.MSI,APT
Bagian Biokimia Fakultas Kedokteran
Universitas Andalas
Padang

2. 2
Glucose
Glucose-6-P
Pyruvate
Hexokinase
Pentose
Phosphate
Shunt
glycolysis
Overview Carbohydrates Metabolisme
Glc-1- phosphate
glycogen

3. 3
Pyruvatecytosol
Acetyl CoA
mitochondria
(aerobic)
Krebs
cycle
Reducing
equivalents
Oxidative
Phosphorylation
(ATP)
AMINO
ACIDS
FATTY ACIDS

4. 4
Glikolisis
•  jalur metabolisme Embden-Meyerhof.
•  jalur oksidasi glukosa menjadi piruvat +
• energi (ATP) + NADH.
•  berlangsung dalam sitosol.
•  jalur sumber energi terutama bagi sel
darah merah matang yang tidak lagi punya
mitokondria.

5. 5
Glycogen Glucose
Hexokinase or Glucokinase
Glucose-6-Pase
Glucose-1-P Glucose-6-P Glucose + Pi
Glycolysis
Pathway
Pyruvate
Glucose metabolism in liver.

6. 6
PENGERTIAN
GLIKOLISIS
@.PEMECAHAN GLUKOSA=OKSIDASI GLUKOSA
@.C6H12O6 CO2 + H2O + 38 ATP
@. EMBDEN MEYERHOFF: GLUKOSA/PIRUVAT
8 ATP ( AEROB).HANYA 2 ATP BILA ANAEROB
@. PIRUVAT / ASETIL KoA : 2NADH=6ATP
@. KREB’S: 2X12=24 ATP
TOTAL 38 ATP
BILA ANAEROB: 2 ATP + LAKTAT

7. 7
SIKLUS CORRY
LAKTAT YANG TERBENTUK DIOTOT DIKIRIM KE
HEPAR DAN DIROBAH JADI GLUKOSA , KEMUDIAN
DIKIRIM LAGI KE EKTRA HEPATAL

23. 23
Nasib Piruvat
• Piruvat dapat mengalami proses:
1. Aerobik (ada oksigen),
piruvat dioksidasi untuk menghasilkan
CO2 dan H2O melalui daur Kreb’s
2. Anaerobik (tanpa oksigen),
manusia = piruvat  laktat
ragi = piruvat  etanol

24. 24
C
C
CH3
O
O
O
C
HC
CH3
O
OH
O
NADH+H+
NAD+
Lactate Dehydrogenase
pyruvate lactate

25. 25
Kepentingan Laktat
pada Manusia
1. Otot rangka memfermentasi gukosa
menjadi laktat pada saat latihan berat.
Laktat selanjutnya memasuki daur Cori.
2. Pada kasus infark miokard, sel-sel otot
jantung yang rusak melepaskan LDH ke
dalam darah, sehingga enzim ini bisa
digunakan untuk petanda diagnostik.
3. Sel-sel astrosit pada saraf otak juga
menghasilkan laktat.

26. 26

27. 27
C
C
CH3
O
O
O
C
CH3
OHC
CH3
OH H
H
NADH+H+
NAD+
CO2
Pyruvate Alcohol
Decarboxylase Dehydrogenase
pyruvate acetaldehyde ethanol
Glikolisis Anaerob pada Ragi

28. 28
Metabolisme Alkohol pada
Manusia
etanol  asetaldehid  asetat
- Manusia memiliki enzim untuk oksidasi
etanol di hepar, yaitu;
alkohol dehidrogenase
- asetaldehid sangat reaktif dan toksik

29. 29
Pengaturan Glikolisis
 hexokinase or glucokinase
 phosphofructokinase
 pyruvate kinase

30. 30
Pengaturan Pertama Glikolisis:
Heksokinase
• Mengkatalisis semua heksosa.
• Terdapat hampir dalam semua sel, kecuali
hepar dan sel-β pankreas.
• Tidak dipengaruhi oleh;
puasa, diet, insulin, diabetes melitus
• Dihambat oleh Glukosa-6-fosfat.

31. 31
Pengaturan Pertama Glikolisis:
Glukokinase
• Mengkatalisis hanya glukosa saja.
• Terdapat dalam sel hepar saja.
• Dipengaruhi oleh;
puasa, diet, insulin, diabetes melitus
• Tidak dihambat oleh Glukosa-6-fosfat.

32. 32
Pengaturan Glikolisis Utama:
Fosfofruktokinase
• Enzim ini membatasi / mengatur kecepatan
jalur glikolitik.
• Diaktifkan oleh peningkatan AMP dalam
sitosol.
• AMP meningkat karena ATP dihidrolisis
oleh reaksi yang memerlukan energi.

33. 33
Piruvat Kinase diatur didalam hepar.
Enzim ini mengubah kelebihan glukosa
menjadi piruvat, selanjutnya dimetabolisme
menjadi acetyl-CoA agar bisa disimpan
sebagai fatty acids untuk cadangan energi
jangka panjang.
Pengaturan oleh Piruvat Kinase

34. 34
Hasil Bersih Glikolisis Aerob
Glukosa + 2NAD+ + 2Pi + 2 ADP
2Piruvat + 2NADH + 4H+ + 2ATP + 2H2O

35. 35
Hasil Bersih Glikolisis Anaerob
Glukosa + 2 ADP + 2 Pi
2 lactate + 2 ATP

36. 36
HMP-Shunt
• Disebut juga jalur pentosa fosfat / heksosa
monofosfat.
• Jalur ini menghasilkan NADPH dan ribosa
di luar mitokondria.
• NADPH diperlukan untuk biosintesis;
asam lemak,kolesterol, dan steroid lain.
• Ribosa untuk biosintesis asam nukleat.

37. 37
Kepentingan lain
• HMP-shunt berlangsung dalam jaringan;
hepar, lemak, korteks adrenal, tiroid,
eritrosit, kelenjar mammae sedang laktasi.
• NADPH juga penting dalam;
detoksifikasi obat oleh monooksigenase,
reduksi glutation.

38. 38
HMP-shunt terdiri dari fase:
1. Oksidatif (irreversible);
glukosa 6-fosfat ---> ribulosa 5-fosfat
2. Non-oksidatif (reversible);
ribulosa 5-fosfat ---> ribosa 5-fosfat

39. 39
Jalur HMP-Shunt