SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
MAKALAH
PENGEMBANGAN NILAI-NILAI DEMOKRASI PANCASILA
Disusun Untuk Memenuhi Tugas:
MATA KULIAH: PENDIDIKAN PANCASILA
DOSEN PENGAMPU: HADI HANDOKO, SH., MH.
Disusun Oleh:
1) Achmad Agil Bachtiar
2) Abdur Rohid
3) Ahmad Angga Roini
4) Ania Fitria
5) Aziatul Chusnaniyah
6) Dwi Wahyuni
7) Lailatul Fitria
8) Ahmad Ridotul Muhibbah
9) Intan Suhaibah
10) Fiki Arisandi
SEKOLAH TINGGI ILMU HUKUM ZAINUL HASAN
KRAKSAAN – PROBOLINGGO
TAHUN AKAMEDIK 2022/2023
i
KATA PENGANTAR
puji syukur kami panjatkan Kepada Allah SWT atas anugrahnya sehingga
kami dapat menyelesaikan penulisan makalah pengembangan nilai nilai
demokrasi pancasila
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Makalah ini untuk
menyelesaikan tugas pendidikan pancasila. Selain itu, makalah ini juga bertujuan
untuk mengetahui tujuan pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila, materi
pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila, strategi pengembangan nilai-nilai
Demokrasi Pancasila, media pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila
menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Saya menyadari,
makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun kami nantikan demi kesempurnaan makalah kami ini.
Kraksaan, 21 november 2022
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1
A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah................................................................................................... 1
C. Tujuan Makalah ...................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................. 2
A. Pengertian Demokrasi Pancasila............................................................................. 2
B. Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila...................................................................... 2
C. Nilai-Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Demokrasi Pancasila ........................ 3
D. Tujuan Demokrasi Pancasila................................................................................... 3
E. Contoh Demokrasi Pancasila.................................................. ........... .....................4
BAB III PENUTUP........................................................................................................... 5
A. Kesimpulan ............................................................................................................. 5
B. Saran........................................................................................................................ 5
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................ 6
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Demokrasi merupakan suatu terminologi yang sarat dengan makna hal ini di
sebabkan oleh pengertiannya yang berkaitan erat dengan sistem sosial yang
mendukungnya. Terbiak pada saat ini hampir semua negara yang ada di dunia
menyatakan bahwa sistem pemerintahannya adalah demokrasi sebagaimana
mestinya dinyatakan oleh sri soemantri bahwa sekarang ini tidak ada negara di
dunia ini yang tidak berasakan demokrasi. Meskipun demikian arti yang
diberikan kepada demokrasi tersebut tidak sama, namun setiap negara akan
selalu mengatakan bahwa negaranya berdasarkan pada asas-asas demokrasi
(sri soemantri 1992). Dapat pula kita ketahui bahwa demokrasi merujuk pada
konsep kehidupan negara dan masyarakat. Pada suatu negara yang sistem
pemerintahannya demokrasi maka warga negaranya berpartisipasi dalam
pemerintahan melalui para wakil-wakilnya yang berada di DPR yang telah
dipilih melalui proses pemilihan umum. Pemerintahan dalam negara
demokrasi pada umumnya menjamin terciptanya keadilan, penegakan hukum
dan Hak asasi manusia.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana kita menerapkan nilai-nilai moral yang terkandung dalam
demokrasi pancasila?
2. Mengapa di indonesia harus menerapkan sistem demokrasi pancasila?
C. Tujuan Makalah
Penulisan makalah ini diharapkan mahasiswa memahami tentang
pengertian, prinsip-prinsip, nilai-nilai moral, tujuan demokrasi pancasila
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Demokrasi Pencasila
Demokrasi secara etimologis, berasal dari bahasa Yunani “demos”
yangberarti rakyat dan “kratos/cratein” yang berarti pemerintahan. Khususnya
di Athena, kata “demos” biasanya merujuk pada seluruh rakyat tetapi
kadangkala juga berarti orang-orang pada umumnya atau hanya rakyat miskin,
kata demokrasi pada mulanya kadangkala digunakan oleh kalangan aristokrat
sebagai sindiran untuk merendahkan orang-orang kebanyakan(Dahl,1998:11-
12 dalam Yudi Latif,2011:395).Dari pengertian mengenai demokrasi tersebut
dapat ditarik bahwa substansi demokrasi itu sendiri merupakan kekuasaan
Yudikatif,Eksekutif dan Legislatif berasal dari rakyat sebagai pemegang
kekuasaan tertinggi dalam pemerintahan. Substansi tersebut membentuk
struktur dalam demokrasi, yakni adanya infrastruktur dan suprastruktur yang
menhghasilkan keputusan dan kapabilitas. Demokrasi merupakan pemusatan
kekuasaan ditangan rakyat. Menurut Cholisin demokrasi di Indonesia
memegang prinsip Teo-Demokratis dimana segala keputusan dan kebijakkan
diatur sepenuhnya untuk kepentingan rakyat namun tidak melanggar peraturan
Tuhan. Inilah perbedaan mendasar dari demokrasi yang khas di Indonesia
dibandingkan dengan demokrasi di negara lainnya. Prinsip Teo- demokratis
merupakan hasil demokrasi yang mendasarkan Pancasila terutama sila
pertama yakni Ketuhanan yang maha Esa.
B. Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila
1. Berdasar pada Ketuhanan Yang Maha Esa Demokrasi Pancasila adalah
demokrasi yang menolak liberalisme dan sekularisme. Namun, demokrasi
jenis ini menganut paham religius atau menolak atheisme.
2. Menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) Demokrasi Pancasila adalah
demokrasi yang menjunjung tinggi HAM. Hal tersebut sesuai dengan
Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuh UUD 1945 Pasal 26-34, pasal
28J hasil amandemen kedua oleh MPR, dan tercantum dalam Ketetapan
MPR No. XVII/MPR/1998 tentang HAM.
3
3. Berkedaulatan rakyat Sistem politik yang dianut dalam Demokrasi
Pancasila berdasar pada kedaulatan rakyat. Hal ini tercantum dalam Pasal
1 ayat 2 UUD 1945 yang menyatakan bahwa "Kedaulatan berada di tangan
rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar."
4. Didukung oleh kecerdasan warga negara Peran warga negara yang cerdas
diperlukan dalam mendukung sistem demokrasi yang sehat. Peran tersebut
merupakan bentuk partisipasi politik warga negara. Harapannya, produk
dan hasil keputusan politik negara memiliki nilai positif dibandingkan
apabila dengan warga negara yang berpendidikan rendah.
5. Menganut sistem pembagian kekuasaan Sistem pembagian kekuasaan
yang dianut Indonesia bertumpu pada kekuasaan legislatif, eksekutif,
yudikatif, dan eksaminatif. Lembaga tersebut berfungsi sebagai landasan
untuk mengelola negara yang demokratis, agar terhindar dari kekuasaan
yang terpusat.
C. Nilai-Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Demokrasi Pancasila
1. Persamaan untuk Seluruh Rakyat Indonesia Persamaan bagi seluruh rakyat
Indonesia mengacu pada kesetaraan hak dan kewajiban yang dipikul setiap
masyarakat Tanah Air.
2. Keseimbangan Antara Hak dan Kewajiban Nilai moral ini menjelaskan
kondisi warga negara Indonesia yang tidak hanya boleh menerima hak,
namun juga memiliki kewajiban yang harus dipenuhi.
3. Pelaksanaan Kebebasan yang Bertanggung Jawab Secara Moral kepada
Tuhan YME, Diri Sendiri, dan Orang Lain Demokrasi Pancasila
membebaskan setiap individu dengan batasan yang bertanggung jawab.
Artinya, setiap masyarakat harus tetap memperhatikan hak dan kewajiban
dari orang lain dan diri sendiri.
4. Mewujudkan Rasa Keadilan Sosial Demokrasi Pancasila berupaya
mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh bangsa Indonesia tanpa
membedakan ras, etnis, golongan, suku, agama, dan lainnya.
5. Pengambilan Keputusan dengan Musyawarah Pengambilan keputusan
harus dilakukan dengan adil, yakni melalui musyawarah. Dengan kata lain,
4
pengambilan keputusan tidak boleh mengutamakan kaum mayoritas,
namun juga harus menjangkau kaum minoritas.
6. Menjunjung Tinggi Tujuan dan Cita-cita Nasional Demokrasi Pancasila
menjunjung cita-cita nasional yang tercantum dalam UUD RI, di mana
Indonesia berupaya menciptakan kebaikan bagi bangsa sendiri sekaligus
menciptakan perdamaian dunia.
7. Mengutamakan Persatuan Nasional dan Kekeluargaan Dalam kehidupan
sehari-hari, seluruh warga negara harus mengutamakan persatuan nasional
dan kekeluargaan seperti yang dikatakan dalam sila ketiga.
D. Tujuan Demokrasi Pancasila
1. Memudahkan pemerintah mengetahui proses pengambilan keputusan
dalam menyelesaikan sebuah masalah dengan menggunakan asas-asas
demokrasi Pancasila.
2. Agar semua bagian pemerintahan di Indonesia berkegiatan sesuai dengan
landasan negara ini.
3. Menjadi jaminan pemerintah negara ini memang benar bertanggung jawab
penuh kepada tugasnya juga kepada rakyat.
4. Menjamin perundang-undangan di negara ini dipatuhi dan dijalankan
seperti seharusnya.
5. Menjamin semua warga negara Indonesia turut serta dalam kehidupan
bernegara dan mau berpartisipasi dalam pemilu dengan menggunakan hak
suaranya.
E. Contoh Demokrasi Pancasila
1. Menghargai pendapat orang lain. Dalam kehidupan bersosialisasi, kita
sering mengalami perbedaan pendapat.
2. Menyuarakan aspirasi demi kemajuan sekolah. Sebagai warga sekolah,
semuanya harus bisa berpartisipasi mengeluarkan pendapat demi kemajuan
sekolah.
3. Mengikuti musyawarah warga.
5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Penerapan demokrasi pancasila jelas lebih sesuai dengan karakter bangsa
Indonesia dimana senantiasa lebih mengutamakan musyawarah mufakat.
Musyawarah mufakat dianggap lebih sesuai dengan nilai-nilai bangsa
Timur. Konsep dasar demokrasi merupakan pemerintahan dari rakyat, oleh
rakyat, dan untuk rakyat.
2. Demokrasi Pancasila menjamin adanya fasilitasi dari pihak pemerintah
agar keunikan dan kemajemukan budaya Indonesia dapat tetap
dipertahankan dan ditumbuh kembangkan sehingga kekayaan nilai-nilai
yang terkandung di dalamnya dapat terpelihara dengan baik.
B. Saran
Penulis berharap dengan adanya makalah ini, semoga berguna dan
bermanfaat bagi pembaca. Tidak lupa pula penulis mohon maaf apabila terjadi
keselahan dalam penulisan makalah ini, penulis berharap ada kritikan dan
saran dari pembaca.
6
DAFTAR PUTAKA
JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED 7 (1),109-115, 2017
Riza Noer Arfani. 1996.Demokrasi Indonesia Kontemporer.Jakarta:Raja Grafindo
Persada
Suparman Aji.2013.”Ilmu Kewarganegaraan(Civics)”.Yogyakarta:Penerbit
Ombak

More Related Content

Similar to Pengembangan Nilai-Nilai Demokrasi Pancasila.docx

Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraKehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraAyu Anjarwati
 
Perkembangan Demokrasi diIndonesia
Perkembangan Demokrasi diIndonesiaPerkembangan Demokrasi diIndonesia
Perkembangan Demokrasi diIndonesiaWahyuElfina
 
Tugas makalah (demokrasi pancasila)
Tugas makalah (demokrasi pancasila)Tugas makalah (demokrasi pancasila)
Tugas makalah (demokrasi pancasila)Rietz Wiguna
 
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)Kiki Nurcahyo
 
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...Konsultan Pendidikan
 
Pancasila vs liberalisme
Pancasila vs liberalismePancasila vs liberalisme
Pancasila vs liberalismedavaimadulb
 
Demokrasi di Indonesia
Demokrasi di IndonesiaDemokrasi di Indonesia
Demokrasi di IndonesiaBayu Nugroho
 
Tulisan1 Demokrasi
Tulisan1 DemokrasiTulisan1 Demokrasi
Tulisan1 DemokrasiYusni Sinaga
 
CIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKOCIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKOAndriy Vengeance
 
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan Barat
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan BaratMakalah PKN tentang Demokrasi Islam dan Barat
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan BaratReeda Imuet
 
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptx
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptxPPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptx
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptxArulArya1
 
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Elna Mayang kasumah
 
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Elna Mayang kasumah
 
Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan
Pengantar Pendidikan KewarganegaraanPengantar Pendidikan Kewarganegaraan
Pengantar Pendidikan KewarganegaraanGunadarma University
 

Similar to Pengembangan Nilai-Nilai Demokrasi Pancasila.docx (20)

Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegaraKehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
Kehidupan yang demokratis dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
 
Perkembangan Demokrasi diIndonesia
Perkembangan Demokrasi diIndonesiaPerkembangan Demokrasi diIndonesia
Perkembangan Demokrasi diIndonesia
 
Tugas makalah (demokrasi pancasila)
Tugas makalah (demokrasi pancasila)Tugas makalah (demokrasi pancasila)
Tugas makalah (demokrasi pancasila)
 
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)
Laporan pp demokrasi pancasila (smk taruna mandiri)
 
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...
Cici Ariska, SMAN 13 Banda Aceh, Pemilihan Duta Demokrasi, Sayembara Menulis ...
 
Makalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasilaMakalah demokrasi pancasila
Makalah demokrasi pancasila
 
Pancasila vs liberalisme
Pancasila vs liberalismePancasila vs liberalisme
Pancasila vs liberalisme
 
demokrasi (2012)
demokrasi  (2012)demokrasi  (2012)
demokrasi (2012)
 
Demokrasi di Indonesia
Demokrasi di IndonesiaDemokrasi di Indonesia
Demokrasi di Indonesia
 
Tulisan1 Demokrasi
Tulisan1 DemokrasiTulisan1 Demokrasi
Tulisan1 Demokrasi
 
CIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKOCIVIC before MID by pak EKO
CIVIC before MID by pak EKO
 
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan Barat
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan BaratMakalah PKN tentang Demokrasi Islam dan Barat
Makalah PKN tentang Demokrasi Islam dan Barat
 
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptx
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptxPPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptx
PPT 2 3 pemahaman ttg Demokrasi.pptx
 
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
 
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
Menelusuri Dinamika Demokrasi dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa, dan B...
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Bab 1
Bab 1Bab 1
Bab 1
 
Makalah Demokrasi
Makalah DemokrasiMakalah Demokrasi
Makalah Demokrasi
 
Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan
Pengantar Pendidikan KewarganegaraanPengantar Pendidikan Kewarganegaraan
Pengantar Pendidikan Kewarganegaraan
 
BUDAYA DEMOKRASI
BUDAYA  DEMOKRASIBUDAYA  DEMOKRASI
BUDAYA DEMOKRASI
 

More from Zukét Printing

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfZukét Printing
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfZukét Printing
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfZukét Printing
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfZukét Printing
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfZukét Printing
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxZukét Printing
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfZukét Printing
 

More from Zukét Printing (20)

ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptxASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
ASURANSI SYARIAH. ppt.pptx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdfPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.pdf
 
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docxPengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
Pengertian Huruf Muqathaah, Macam-Macam Huruf Muqathaah.docx
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdfMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.pdf
 
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docxMenyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
Menyusun Penilaian Media Pembelajaran.docx
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdfManajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
Manajemen Perpustakaan Sekolah.pdf
 
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docxManajemen Perpustakaan Sekolah.docx
Manajemen Perpustakaan Sekolah.docx
 
Fiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdfFiqih Muamalah.pdf
Fiqih Muamalah.pdf
 
Fiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docxFiqih Muamalah.docx
Fiqih Muamalah.docx
 
Fiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdfFiqih Janaiz.pdf
Fiqih Janaiz.pdf
 
Fiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.docFiqih Janaiz.doc
Fiqih Janaiz.doc
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdfHukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
Hukum Korporasi Dana Pensiun.pdf
 
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docxHukum Korporasi Dana Pensiun.docx
Hukum Korporasi Dana Pensiun.docx
 
Integral.docx
Integral.docxIntegral.docx
Integral.docx
 
Integral.pdf
Integral.pdfIntegral.pdf
Integral.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdfGejala-Gejala Campuran.pdf
Gejala-Gejala Campuran.pdf
 
Gejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docxGejala-Gejala Campuran.docx
Gejala-Gejala Campuran.docx
 
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdfKaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
Kaidah - Kaidah Bahasa dalam Ushul Fiqih.pdf
 

Pengembangan Nilai-Nilai Demokrasi Pancasila.docx

  • 1. MAKALAH PENGEMBANGAN NILAI-NILAI DEMOKRASI PANCASILA Disusun Untuk Memenuhi Tugas: MATA KULIAH: PENDIDIKAN PANCASILA DOSEN PENGAMPU: HADI HANDOKO, SH., MH. Disusun Oleh: 1) Achmad Agil Bachtiar 2) Abdur Rohid 3) Ahmad Angga Roini 4) Ania Fitria 5) Aziatul Chusnaniyah 6) Dwi Wahyuni 7) Lailatul Fitria 8) Ahmad Ridotul Muhibbah 9) Intan Suhaibah 10) Fiki Arisandi SEKOLAH TINGGI ILMU HUKUM ZAINUL HASAN KRAKSAAN – PROBOLINGGO TAHUN AKAMEDIK 2022/2023
  • 2. i KATA PENGANTAR puji syukur kami panjatkan Kepada Allah SWT atas anugrahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan makalah pengembangan nilai nilai demokrasi pancasila Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Makalah ini untuk menyelesaikan tugas pendidikan pancasila. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk mengetahui tujuan pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila, materi pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila, strategi pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila, media pengembangan nilai-nilai Demokrasi Pancasila menambah wawasan bagi para pembaca dan juga bagi penulis. Saya menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun kami nantikan demi kesempurnaan makalah kami ini. Kraksaan, 21 november 2022 Penulis
  • 3. ii DAFTAR ISI KATA PENGANTAR........................................................................................................ i DAFTAR ISI......................................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 1 A. Latar Belakang ........................................................................................................ 1 B. Rumusan Masalah................................................................................................... 1 C. Tujuan Makalah ...................................................................................................... 1 BAB II PEMBAHASAN.................................................................................................. 2 A. Pengertian Demokrasi Pancasila............................................................................. 2 B. Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila...................................................................... 2 C. Nilai-Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Demokrasi Pancasila ........................ 3 D. Tujuan Demokrasi Pancasila................................................................................... 3 E. Contoh Demokrasi Pancasila.................................................. ........... .....................4 BAB III PENUTUP........................................................................................................... 5 A. Kesimpulan ............................................................................................................. 5 B. Saran........................................................................................................................ 5 DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................ 6
  • 4. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Demokrasi merupakan suatu terminologi yang sarat dengan makna hal ini di sebabkan oleh pengertiannya yang berkaitan erat dengan sistem sosial yang mendukungnya. Terbiak pada saat ini hampir semua negara yang ada di dunia menyatakan bahwa sistem pemerintahannya adalah demokrasi sebagaimana mestinya dinyatakan oleh sri soemantri bahwa sekarang ini tidak ada negara di dunia ini yang tidak berasakan demokrasi. Meskipun demikian arti yang diberikan kepada demokrasi tersebut tidak sama, namun setiap negara akan selalu mengatakan bahwa negaranya berdasarkan pada asas-asas demokrasi (sri soemantri 1992). Dapat pula kita ketahui bahwa demokrasi merujuk pada konsep kehidupan negara dan masyarakat. Pada suatu negara yang sistem pemerintahannya demokrasi maka warga negaranya berpartisipasi dalam pemerintahan melalui para wakil-wakilnya yang berada di DPR yang telah dipilih melalui proses pemilihan umum. Pemerintahan dalam negara demokrasi pada umumnya menjamin terciptanya keadilan, penegakan hukum dan Hak asasi manusia. B. Rumusan Masalah 1. Bagaimana kita menerapkan nilai-nilai moral yang terkandung dalam demokrasi pancasila? 2. Mengapa di indonesia harus menerapkan sistem demokrasi pancasila? C. Tujuan Makalah Penulisan makalah ini diharapkan mahasiswa memahami tentang pengertian, prinsip-prinsip, nilai-nilai moral, tujuan demokrasi pancasila
  • 5. 2 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Demokrasi Pencasila Demokrasi secara etimologis, berasal dari bahasa Yunani “demos” yangberarti rakyat dan “kratos/cratein” yang berarti pemerintahan. Khususnya di Athena, kata “demos” biasanya merujuk pada seluruh rakyat tetapi kadangkala juga berarti orang-orang pada umumnya atau hanya rakyat miskin, kata demokrasi pada mulanya kadangkala digunakan oleh kalangan aristokrat sebagai sindiran untuk merendahkan orang-orang kebanyakan(Dahl,1998:11- 12 dalam Yudi Latif,2011:395).Dari pengertian mengenai demokrasi tersebut dapat ditarik bahwa substansi demokrasi itu sendiri merupakan kekuasaan Yudikatif,Eksekutif dan Legislatif berasal dari rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam pemerintahan. Substansi tersebut membentuk struktur dalam demokrasi, yakni adanya infrastruktur dan suprastruktur yang menhghasilkan keputusan dan kapabilitas. Demokrasi merupakan pemusatan kekuasaan ditangan rakyat. Menurut Cholisin demokrasi di Indonesia memegang prinsip Teo-Demokratis dimana segala keputusan dan kebijakkan diatur sepenuhnya untuk kepentingan rakyat namun tidak melanggar peraturan Tuhan. Inilah perbedaan mendasar dari demokrasi yang khas di Indonesia dibandingkan dengan demokrasi di negara lainnya. Prinsip Teo- demokratis merupakan hasil demokrasi yang mendasarkan Pancasila terutama sila pertama yakni Ketuhanan yang maha Esa. B. Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila 1. Berdasar pada Ketuhanan Yang Maha Esa Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang menolak liberalisme dan sekularisme. Namun, demokrasi jenis ini menganut paham religius atau menolak atheisme. 2. Menjunjung tinggi hak asasi manusia (HAM) Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang menjunjung tinggi HAM. Hal tersebut sesuai dengan Pembukaan UUD 1945 dan Batang Tubuh UUD 1945 Pasal 26-34, pasal 28J hasil amandemen kedua oleh MPR, dan tercantum dalam Ketetapan MPR No. XVII/MPR/1998 tentang HAM.
  • 6. 3 3. Berkedaulatan rakyat Sistem politik yang dianut dalam Demokrasi Pancasila berdasar pada kedaulatan rakyat. Hal ini tercantum dalam Pasal 1 ayat 2 UUD 1945 yang menyatakan bahwa "Kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar." 4. Didukung oleh kecerdasan warga negara Peran warga negara yang cerdas diperlukan dalam mendukung sistem demokrasi yang sehat. Peran tersebut merupakan bentuk partisipasi politik warga negara. Harapannya, produk dan hasil keputusan politik negara memiliki nilai positif dibandingkan apabila dengan warga negara yang berpendidikan rendah. 5. Menganut sistem pembagian kekuasaan Sistem pembagian kekuasaan yang dianut Indonesia bertumpu pada kekuasaan legislatif, eksekutif, yudikatif, dan eksaminatif. Lembaga tersebut berfungsi sebagai landasan untuk mengelola negara yang demokratis, agar terhindar dari kekuasaan yang terpusat. C. Nilai-Nilai Moral Yang Terkandung Dalam Demokrasi Pancasila 1. Persamaan untuk Seluruh Rakyat Indonesia Persamaan bagi seluruh rakyat Indonesia mengacu pada kesetaraan hak dan kewajiban yang dipikul setiap masyarakat Tanah Air. 2. Keseimbangan Antara Hak dan Kewajiban Nilai moral ini menjelaskan kondisi warga negara Indonesia yang tidak hanya boleh menerima hak, namun juga memiliki kewajiban yang harus dipenuhi. 3. Pelaksanaan Kebebasan yang Bertanggung Jawab Secara Moral kepada Tuhan YME, Diri Sendiri, dan Orang Lain Demokrasi Pancasila membebaskan setiap individu dengan batasan yang bertanggung jawab. Artinya, setiap masyarakat harus tetap memperhatikan hak dan kewajiban dari orang lain dan diri sendiri. 4. Mewujudkan Rasa Keadilan Sosial Demokrasi Pancasila berupaya mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh bangsa Indonesia tanpa membedakan ras, etnis, golongan, suku, agama, dan lainnya. 5. Pengambilan Keputusan dengan Musyawarah Pengambilan keputusan harus dilakukan dengan adil, yakni melalui musyawarah. Dengan kata lain,
  • 7. 4 pengambilan keputusan tidak boleh mengutamakan kaum mayoritas, namun juga harus menjangkau kaum minoritas. 6. Menjunjung Tinggi Tujuan dan Cita-cita Nasional Demokrasi Pancasila menjunjung cita-cita nasional yang tercantum dalam UUD RI, di mana Indonesia berupaya menciptakan kebaikan bagi bangsa sendiri sekaligus menciptakan perdamaian dunia. 7. Mengutamakan Persatuan Nasional dan Kekeluargaan Dalam kehidupan sehari-hari, seluruh warga negara harus mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan seperti yang dikatakan dalam sila ketiga. D. Tujuan Demokrasi Pancasila 1. Memudahkan pemerintah mengetahui proses pengambilan keputusan dalam menyelesaikan sebuah masalah dengan menggunakan asas-asas demokrasi Pancasila. 2. Agar semua bagian pemerintahan di Indonesia berkegiatan sesuai dengan landasan negara ini. 3. Menjadi jaminan pemerintah negara ini memang benar bertanggung jawab penuh kepada tugasnya juga kepada rakyat. 4. Menjamin perundang-undangan di negara ini dipatuhi dan dijalankan seperti seharusnya. 5. Menjamin semua warga negara Indonesia turut serta dalam kehidupan bernegara dan mau berpartisipasi dalam pemilu dengan menggunakan hak suaranya. E. Contoh Demokrasi Pancasila 1. Menghargai pendapat orang lain. Dalam kehidupan bersosialisasi, kita sering mengalami perbedaan pendapat. 2. Menyuarakan aspirasi demi kemajuan sekolah. Sebagai warga sekolah, semuanya harus bisa berpartisipasi mengeluarkan pendapat demi kemajuan sekolah. 3. Mengikuti musyawarah warga.
  • 8. 5 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan 1. Penerapan demokrasi pancasila jelas lebih sesuai dengan karakter bangsa Indonesia dimana senantiasa lebih mengutamakan musyawarah mufakat. Musyawarah mufakat dianggap lebih sesuai dengan nilai-nilai bangsa Timur. Konsep dasar demokrasi merupakan pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. 2. Demokrasi Pancasila menjamin adanya fasilitasi dari pihak pemerintah agar keunikan dan kemajemukan budaya Indonesia dapat tetap dipertahankan dan ditumbuh kembangkan sehingga kekayaan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya dapat terpelihara dengan baik. B. Saran Penulis berharap dengan adanya makalah ini, semoga berguna dan bermanfaat bagi pembaca. Tidak lupa pula penulis mohon maaf apabila terjadi keselahan dalam penulisan makalah ini, penulis berharap ada kritikan dan saran dari pembaca.
  • 9. 6 DAFTAR PUTAKA JURNAL HANDAYANI PGSD FIP UNIMED 7 (1),109-115, 2017 Riza Noer Arfani. 1996.Demokrasi Indonesia Kontemporer.Jakarta:Raja Grafindo Persada Suparman Aji.2013.”Ilmu Kewarganegaraan(Civics)”.Yogyakarta:Penerbit Ombak