Dokumen ini menjelaskan tentang Design Sprint, yaitu framework untuk tim mencari solusi masalah dalam 2-5 hari. Terdiri dari 5 tahapan: memahami masalah, menghasilkan ide, memilih solusi, membuat prototipe, dan mengujinya. Setiap tahapan bertujuan menghasilkan output tertentu seperti user journey map, sketsa solusi, storyboard, dan hasil wawancara pengujian.
1. PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
Review Design Sprint
Dibuat oleh :
Nama : Nugroho Fadillah Yudha Putra
NIM : 18523156
Kelas : B
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
2. DESIGN SPRINT
Apa itu Design Sprint? Design Sprint adalah sebuah Framework untuk sebuah tim untuk
mencari solusi dan mengetes desainnya dari sebuah masalah dalam kurun waktu 2 – 5 hari. Ide
“Design Sprint” ini diadaptasi oleh Tim Google UX, Google Ventures, dan Google [X] serta tim-
tim lainnya yang berada pada industri yang sama.
Apa saja yang dilibatkan dalam Framework ini?
1. 1 masalah besar atau masalah kritis yang perlu diselesaikan
2. 1 tim berisi 7 – 10 orang dengan skill dan bidang keahlian yang berbeda-beda, bekerja
sama dalam 5 hari untuk mencari sebuah solusi (Prototype) dari masalah yang ada pada
nomor 1, dengan didampingi oleh seorang Sprint Master(Orang yang berperan sebagai
fasilitator atau penyedia).
3. 5 orang sebagai tester untuk prototype pada hari terakhir Sprint.
Bagaimana cara kerja Framework ini? Ada 5 tahapan yang harus dilakukan antara lain :
Pre-Sprint :
1. Mengidentifikasi tantangan
• Mengidentifikasi Stakeholder yang akan dijadikan sebagai Kunci
• Melakukan wawancara dengan Stakeholder
• Melakukan Research User
• Atur dan tetapkan tantangan
2. Mengumpulkan tim
3. Mengamankan dan menyiapkan ruang
3. 1. Senin Kick-off : [UNDERSTAND]
• Hari pertama atau Senin, Tahap pertama ini bertujuan untuk memahami tantangan
dan melakukan Exploring dalam ruang masalah masalah, sehingga mendapatkan
inti masalah yang sangat berpengaruh kepada sebuah produk dan yang mungkin
dapat diselesaikan dalam satu sprint ke depan.
• Tujuan: mengarahkan tim menuju pemahaman yang sama tentang masalah yang
dihadapi/Melakukan desain terhadap tantangan dan menyetujui prosesnya
bersama/Menyusun strategi untuk mendapatkan solusi.
• Outcome atau hasil yang bisa di dapat :
• Long-Term Goal
• Sprint Questions
• User Journey Map
• Experts Interviews Findings
• Target - Sprint Focus
2. Selasa : [IDEATE]
• Hari kedua atau Selasa, Tahap kedua setelah seluruh anggota tim memahami
masalah yang sedang dihadapi selanjutnya mencari solusi dengan mulai
mengumpulkan inspirasi dan ide, mirip seperti anda melakukan Brainstorming
dengan kelompok anda.
• Tujuan : Memandu tim untuk mengemukakan solusi masing-masing dan
melakukan sketsa dari ide yang ada.
• Outcome atau hasil yang bisa di dapat :
• Lightning Demos
• Solution Sketches
4. 3. Rabu : [DECIDE]
• Hari ketiga atau Rabu, Tahap ketiga setelah semua inspirasi, ide, dan solusi telah
dikumpulkan selanjutnya menyeleksi dan menentukan solusi mana yang dapat
dijadikan Prototype. Bisa jadi hanya 1 ide 1 solusi, tetapi tidak menutup
kemungkinan 1 solusi didapatkan dari gabungan beberapa ide.
• Tujuan : Mengarahkan tim untuk menemukan StoryBoard yang solid
• Outcome atau hasil yang bisa di dapat :
• Storyboard
• Voted Solutions
4. Kamis : [PROTOTYPE]
• Hari Keempat atau Kamis, Tahap keempat melakukan Prototyping dari solusi yang
telah disetujui di Hari ketiga atau Rabu.
• Tujuan : Membangun prototipe yang terlihat cukup nyata supaya tester dapat
memberikan atau memicu reaksi dibandingkan hanya feedback.
• Outcome atau hasil yang bisa di dapat :
• Prototype
5. Jum’At : [TEST]
• Hari Kelima atau Jum’at, Tahap kelima melakukan pengujian terhadap Prototype
yang telah dibuat pada Hari keempat atau Kami, pengujian ini akan divalidasi dan
di cross check oleh 5 orang tester.
• Tujuan : Mencari dan menangkap reaksi dari pelanggan atau konsumen, kemudian
cari dan temukan polanya
• Outcome atau hasil yang bisa di dapat :
• User Interviews Result