1. PERKEMBANGAN SELAMA MASA
ANAK-ANAK DAN REMAJA
Kelompok 3
1. Andre Ramadhan 20271010400
2. Erni W 20271010 400
3. Nur Jannah 2027101040075
4. Penti 20271010400
5. Yuli Zulaiha 20271010400
Mata Kuliah Psikologi
Pendidikan
Dosen Pengampu : Wasilatur Rofiqoh, M.A
2. Latar Belakang
Selama hidup manusia tidak pernah statis, sejak lahir sampai meninggal manusia
selalu mengalami perubahan. Sehubungan dengan perubahan tersebut dikenal dua
macam perubahan yaitu pertumbuhan dan perkembangan. Apa yang terjadi pada
perkembangan remaja nantinya dipengaruhi oleh perkembangnnya pada masa
anak-anak. Karena ketika seorang anak belum menyelesaikan tugas perkembangan
pada masa anak-anaknya maka akan berpengaruh pada tahap perkembangan
berikutnya.
3. Rumusan Masalah
1. Sebutkan definisi perkembangan menurut para ahli?
2. Sebutkan fase-fase perkembangan?
3. Sebutkan Aspek-aspek perkembangan?
4.Bagaimanakah perkembangan pada masa anak-anak, dan apa saja tugas-
tugas perkembangan yang harus dipenuhi oleh seorang anak?
5.Bagaimanakah perkembangan pada masa remaja, serta apa saja
tugas-tugas perkembangan yang harus dipenuhi oleh remaja?
4. Pengertian Perkembangan
Menurut Slavin (1997)
Perkembangan adalah berkaitan dengan mengapa dan
bagaimana individu itu berkembang dan membesar,
menyesuaikan diri dengan masyarakat dan berubah melalui
peredaran masa. Perkembangan melibatkan fizikal, emosi,
personality, sosioekonomi, kognitif dan bahasa.
Dari pendapat ahli diatas mengenai perkembangan
dapat disimpulkan bahwa perkembangan merupakan
suatu proses perubahan-perubahan yang
terjadi/dialami oleh setiap individu yang berkaitan
dengan psikis.
5. Fase-Fase Perkembangan
Menurut Aristoteles
1
Perkembangan dibagi menjadi tiga bagian
• Periode I : umur 0 s/d 7 tahun (masa anak kecil/bermain)
• Periode II : umur 7 s/d 14 tahun (masa anak-anak, masa belajar
• Periode II : umur 14 s/d 21 tahun (masa remaja/pubertas)
Periode I dan II ditandai dengan adanya gejala lepasnya gigi, dan periode II da III
ditandai dengan adanya gejala pubertas
6. Fase-Fase Perkembangan
Menurut Chartotle Buhtar
2
Perkembangan menjadi 5 fase :
• 0 - 1 tahun : masa menghayati objek-objek diluar dirinya sendiri
• 2 - 4 tahun : masa pengenalan dunia objektif diluar dirinya disertai penghayatan
subjektif
• 5 – 6 tahun : masa sosialisasi anak/ pergaulan dengan kawan-kawannya
• 9 – 11 tahun : masa sekolag rendah, anak mencapai objektifitas tinggi (masa
mencoba)
• 14 – 19 tahun : masa tercapainya sintese antara sikap dalam batin sendiri dengan
sikap keluar pada dunia objektif.
7. Aspek-Aspek Perkembangan
Aspek biologis tersebut merupakan
perkembangan pada fisik individu,
contohnya : bertambahnya berat
badan dan tinggi badan yantg
tentunya dapat kita ukur.
Yang kedua ialah aspek kognitif meliputi
perubahan kemampuan dan cara berfikir.
Aspek ini merupakan perubahan dalam
proses pemikiran yang merupakan hasil dari
lingkungan sekitar. salah satunya yaitu anak
mampu menyelesaikan soal matematika.
Dan yang ketiga yaitu aspek psikososial dapat
diartikan bahwa aspek ini merupakan perubahan
aspek perasaan, emosi, dan hubungannya dengan
orang lain. Dengan demikian aspek psikososial
merupakan aspaek perkembangan individu dengan
lingkungan sekitar atau masyarakat.
1 2
3
8. Perkembangan Anak
Secara umum perkembangan anak selama masa perkembangannya akan
dipengaruhi oleh beberapa faktor yang terangkum dalam dua faktor yakni faktor
internal dan faktor eksternal.
1. Yang dimaksud dengan faktor internal adalah segala sesuatu yang ada dalam
diri individu yang keberadaannya mempengaruhi dinamika perkembangan.
Termasuk ke dalam faktor-faktor internal tersebut adalah faktor jasmaniah,
faktor psikologis, dan faktor kematangan fisik dan psikis.
2. Faktor eksternal adalah segala sesuatu yang berada di luar diri individu yang
keberdaannya mempengaruhi terhadap dinamika perkembangan. Yang termasuk
faktor eksternal antara lain : faktor sosial, faktor budaya, faktor lingkungan
fisik, dan faktor lingkungan non fisik.
9. Perkembangan Remaja
Masa puber adalah masa pematangan tulang dan organ-organ seks yang terjadi
terutama pada awal masa remaja.
Ciri-ciri remaja
1. pertumbuhan fisik mengalami perubahan dengan cepat, lebih cepat
dibandingkan dengan masa anak-anak dan dewasa. Untuk mengimbangi
pertumbuhan yang cepat itu, remaja makan dan tidur yang lebih banyak.
2. Perkembangan seksual, tanda-tanda perkembangan seksual pada anak laki-laki
diantaranya: alat reproduksi sperma mulai berproduksi, mengalami mimpi basah
yang pertama, yang tanpa sadar mengeluarkan sperma.
3. Cara Berfikir kausalitas yaitu,menyangkut hubungan sebab dan akibat. Misalnya
remaja duduk didepan pintu, kemudian orang tuanya melarang sambil berkata
“pantang”.
10. Perkembangan Remaja
4. Emosi yang meluap-luap, Keadaan emosi remaja masih labil karena erat
hubungannya dengan kadaan hormon. Suatu saat bisa sedih, dilain waktu ia bisa
marah sekali.
5. Mulai tertarik pada lawan jenis Secara biologis manusia terbagi atas dua jenis
yaitu laki-laki dan perempuan.
6. menarik perhatian lingkungan, Pada masa ini remaja mulai mencari perhatian
dari lingkungannya, berusaha mendapatkan status dn peranan separti kegiatan
remaja dikampung-kampung yang diberi peranan
7. terikat dengan kelompok, Remaja dalam kehidupan social sangat tertarik
dengan kelompok sebayanya sehingga tidak jarang orang tua di nomor duakan
sedangkan kelompoknya dinomorsatukan.
11. Jenis Remaja Secara Teoritis
Ditinjau secara teoritis, masa remaja terdiri dari remaja puber dan remaja adolesen.
1. Masa pubertas
Masa pubertas disebut masa bangkitnya kepribadian ketika minatnya lebih
ditujukan kepada perkembangan pribadi sendiri. Ada beberapa sifat yang menonjol
pada masa ini, yang tidak sama kuatnya pada semua remaja, diantaranya yaitu:
a. Pendapat lama ditinggalkan
b. Keseimbangan jiwanya terganggu
c. Suka menyembunyikan isi hati
d. Masa bangunnya perasaan kemasyarakat.
e. Perbedaan sikap pemuda dan sikap gadis
12. Jenis Remaja Secara Teoritis
2. Masa adolesen berada antara usia 17dan 20 tahun. Atau mengambil betas-batas
permulaan pada saat remaja mengalami perkembangan jasmani yang sangat
menonjol, sedanngkan batas-batas akhir pada saat berakhirnya perkembangan
jasmani.Beberapa diantaranya sifat-sifat adolesen yaitu:
a. Mulai tampak garis-garis perkembangan yang dikutinya di kemudian hari
b. Mulai jelas sikapnya terhadap nilai-nilai hidup
c. Jika masa pubertas menngalami keguncangan, dalam masa ini jiwanya mulai
tampak tenang
d. Sekarang ia mulai menyadari bahwa mengecam itu memang mudah tapi sulit
melaksanakannya
e. Ia menunjukan perhatiannya kepada masalah kehidupan sebenarnya
13. Kesimpulan
Pengertian perkembangan yaitu merupakan perubahan individu kearah yang lebih sempurna
yang terjadi dari proses terbentuknya individu sampai ahir hayat dan berlangsung secara terus
menerus. Dari semua aspek perkembangan yaitu aspek biologis ( fisik ), aspek kognitif (
pemikiran ), dan aspek psikososial ( hubungan dengan masyarakat ) semuanya saling
mempengaruhi sehingga apabila pada suatu aspek mengalami hambatan maka akan
mempengaruhi perkembangan aspek yang lainnya.
perkembangan anak selama masa perkembangannya akan dipengaruhi oleh beberapa dua faktor
yakni faktor internal dan faktor eksternal. Remaja menurut undang-undang no.4 tahun 1979
adalah individu yang belum mencapai umur 21 tahun dan belum menikah. Masa puber adalah
masa pematangan tulang dan organ-organ seks yang terjadi terutama pada awal masa remaja.
14. DAFTAR PUSTAKA
Gunarsa, Singgih D (ed). 1983. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja.
Jakarta : BPK Gunung Mulia
Mutadin, Zainun. Penyesuaian diri Remaja. Jakarta : 2002
Santrok, John W. 2002. Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup, Edisi
5 Jilid 1. Jakarta: Erlangga
King, Laura.A.2010.Psikologi umum.Jakarta: Salemba Humanika
Yusuf LN, Syamsu. 2002. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Bandung :
Remaja Rosda Karya
Sudrajat, Akhmad. Perkembangan Individu.