Materi ini disampaikan pada seminar di GKJ Canden, Bantul, DIY yang diakhiri dengan pembagian buku DJSM untuk para ketua pemuda yang hadir dan majelis pendamping.
2. “Barangsiapa yang berbuat jahat,
biarlah ia terus berbuat jahat;
barangsiapa yang cemar, biarlah ia
terus cemar; dan barangsiapa yang
benar, biarlah ia terus berbuat
kebenaran; barangsiapa yang kudus,
biarlah ia terus menguduskan dirinya!"
~Wahyu 22:11~
3. “Jangan seorangpun menganggap
engkau rendah karena engkau muda.
Jadilah teladan bagi orang-orang
percaya, dalam perkataanmu, dalam
tingkah lakumu, dalam kasihmu,
dalam kesetiaanmu dan dalam
kesucianmu.”
~1 Tim.4:12~
12. Untuk segala sesuatu ada
masanya, untuk apapun di bawah
langit ada waktunya.
~Pengkhotbah 3:1~
13. (3) "Siapakah yang boleh naik ke atas gunung TUHAN?
Siapakah yang boleh berdiri di tempat-Nya yang
kudus?“ (4) "Orang yang bersih tangannya dan murni
hatinya, yang tidak menyerahkan dirinya kepada
penipuan, dan yang tidak bersumpah palsu.
(5) Dialah yang akan menerima berkat dari TUHAN
dan keadilan dari Allah yang menyelamatkan dia.
(6) Itulah angkatan orang-orang yang menanyakan Dia,
yang mencari wajah-Mu, ya Allah Yakub."
~Mazmur 24:3-6~
14.
15. Tanyakan 3 hal berikut dalam hatimu:
(Jawab dengan MANTAP ya)
Kalo kita merasa sudah siap
untuk berpacaran ...
* Apakah TUJUAN kita berpacaran? (cari JODOH or PACAR?)
* Apakah siap YAKIN bahwa “si dia” adalah orangnya?
* Apakah kita sudah SIAP untuk S-E-T-I-A?
16. Gimana Caranya Tahu
“Si Dia” itu Orangnya?
* Lihat kerinduan “Si Dia” sama TUHAN
* Dengar suara hati dan kesaksian nurani
* Konfirmasi orangtua dan orang sekitar
* Dekat dengan Tuhan
“KEDEKATAN DENGAN TUHAN AKAN
MEMBUAT KITA NGERTI KALO “WAKTU-
NYA” SUDAH TIBA UNTUK KITA
BERGANTI STATUS.”
18. # KARAKTER YANG
B-U-R-U-K
SINGKIRKAN PENGHAMBATSINGKIRKAN PENGHAMBAT
# KRITERIA PRIBADI
YANG L-E-B-A-Y
(Fokus pada FISIK)
# JUAL M-A-H-A-L
# MEMANDANG ORANG LAIN
S-E-B-E-L-A-H M-A-T-A
19. Peluru cinta harus diarahkan pada orang yang
tepat. Bersiaplah lebih serius untuk kemungkinan
DITERIMA daripada ditolak karena jika DITERIMA
maka kita tidak bisa mundur atau meralat
keputusan kita!
Satu PELURU untuk satu orang
(bersiaplah juga untuk ditolak
atau diterima)