SlideShare a Scribd company logo
1 of 92
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROVINSI JAWA TENGAH
NOMOR : 420 / 05657
TENTANG
PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
DENGAN BERBASIS ELEKTRONIK (E-KTSP) PADA SATUAN PENDIDIKAN
JENJANG SEKOLAH MENENGAHATAS DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
DI PROVINSI JAWA TENGAH
KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROVINSI JAWA TENGAH,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka mewujudkan kurikulum yang sesuai
dengan karakteristik, kondisi, potensi, kebutuhan dan
permasalahan daerah, satuan pendidikan dan peserta didik, maka
satuan pendidikan wajib menyusun kurikulum tingkat satuan
pendidikan (KTSP) yang merujuk pada standar isi dan standar
kompetensi kelulusan;
b. bahwa guna memberikan kemudahan dalam berbagai tahapan
penyusunan KTSP dan sekaligus memanfaatkan kemajuan
teknologi informasi dan komunikasi yang selaras dengan
peningkatan mutu pendidikan, dipandang perlu dilakukan
terobosan penyusunan KTSP berbasis elektronik dengan tetap
memperhatikan prinsip efektif, efisien dan akuntabilitas dalam
pengembangan, penyusunan dan penetapan KTSP pada satuan
pendidikan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi
Jawa Tengah;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud butir a
dan b, perlu ditetapkan Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan dengan Berbasis Elektronik (e-KTSP) pada
Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Sekolah
Menengah Kejuruan di Provinsi Jawa Tengah dengan keputusan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Provinsi Jawa Tengah (Himpunan Peraturan-Peraturan Negara
Tahun 1950 hal. 8692);
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301);
3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali
diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun
2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang
Pengelolaan Dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor
66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah
Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5157);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar
Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 6178);
7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2019
tentang Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Daerah
Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 Nomor 1, Tambahan
Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 106);
8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 11 Tahun 2019
tentang Penyelenggaraan Provinsi Jawa Tengah Cerdas
(Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 Nomor
11, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor
116);
9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61
Tahun 2014 Tentang KTSP pada Dikdasmen Peraturan Direktur
Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor
07/D.D5/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Struktur
Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah
Aliyah Kejuruan (MAK);
10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32
Tahun 2018 Tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal
Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018
Nomor 1687);
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34
Tahun 2018 Tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan
(MAK);
12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36
Tahun 2018 tentang perubahan atas Permendikbud Nomor 59
Tahun 2014 tentang kurikulum 2013 SMA/MA;
13. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 48 Tahun 2018
tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan Dan
Ditetapkan di Semarang
Pada tanggal 1
0 Mei 2021
PLT. KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH
Kepala Bidang PSMK,
HARI WULJANTO
SALINAN : Keputusan ini disampaikan kepada :
1. Gubernur Jawa Tengah;
2. Wakil Gubernur Jawa Tengah;
3. Sekretaris Jenderal PAUD dan Dikdasmen Kemendikbud;
4. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah;
5. Sekretaris, Para Kepala Bidang, Dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I – XIII
Di Lingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah;
6. Kepala SMA/SMK di Provinsi Jawa Tengah.
Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi
Jawa Tengah Tahun 2018 Nomor 48);
14. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 49 Tahun 2018
tentang Organisasi dan Tata Kerja Cabang Dinas Pada Dinas
Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (Lembaran
Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 Nomor 49).
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi
Jawa Tengah Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan Berbasis Elektronik (E-KTSP) Pada Satuan
Pendidikan Sekolah Menengah Atas Dan Sekolah Menengah
Kejuruan di Provinsi Jawa Tengah;
KEDUA : Sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU tercantum dalam
Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini;
KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan, dan apabila di
kemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Lampiran I
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan
Provinsi Jawa Tengah
Nomor : 420 / 05657
Tanggal : 10Mei 2021
Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan Berbasis Elektronik (E-KTSP) Pada Satuan
Pendidikan Sekolah Menengah Atas Di Provinsi Jawa
Tengah
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional
yang disusun dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan. KTSP berfungsi sebagai acuan
yang mengarahkan seluruh pemangku kepentingan untuk fokus pada pencapaian tujuan,
dengan menerapkan aturan, prosedur, dan program, serta proses kegiatan yang
dikembangkan bersama dan ditetapkan oleh kepala satuan pendidikan serta
komite sekolah untuk memenuhi kebutuhan peserta didik dan lingkungan dalam
menghadapi perubahan kehidupan di abad XXI yang dinamis. Sesuai dengan
peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 61 Tahun 2014 KTSP
Sekolah Menengah Atas disahkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Jawa Tengah.
Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan pengesahan dokumen KTSP Tahun
Pelajaran 2020/2021, masih ada satuan pendidikan yang mengembangkan dokumen
KTSP dengan cara copy paste milik satuan pendidikan lain dan belum sesuai regulasi,
sehingga KTSP belum sesuai dengan ciri khas, karakteristik, dan kebutuhan peserta
didik di satuan pendidikan yang bersangkutan. Padahal ciri khas, karakteristik, dan
data- data sekolah seharusnya tergambar dalam dokumen KTSP.
Seiring dengan perkembangan teknologi maka Tahun Pelajaran 2021/2022
proses pengesahan dokumen KTSP berbasis internet yang ditetapkan menjadi e-KTSP.
Melalui e-KTSP ini diharapkan dapat lebih meningkatkan kualitas dokumen KTSP yang
dihasilkan oleh satuan pendidikan dan layanan pengesahan KTSP yang lebih efisien.
1
B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Kewenangan Pemerintahan Daerah;
3. Permendikbud Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Satuan Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah terakhir
dengan PP Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas PP Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Permendikbud Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan
Dasar dan Menengah;
6. Permendikbud Nomor 36 Tahun 2018 tentang perubahan atas Permendikbud Nomor
59 Tahun 2014 tentang kurikulum 2013 SMA/MA;
7. Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 tentang perubahan Permendikbud Nomor 24
Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pelajaran pada
kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah;
8. Permendikbud No. 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
2
9. Keputusan Menteri
Nomor 719/P/2020
Pendidikan
tentang
dan
Panduan
Kebudayaan Republik Indonesia
Pelaksanaan Kurikulum pada
Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus;
10. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor
018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada
Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan
Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus.
C. Tujuan
Tujuan diterbitkannya panduan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas berbasis elektronik (e-KTSP) ini adalah :
1. meningkatkan kualitas dokumen KTSP SMA;
2. meningkatkan kualitas layanan pengesahan KTSP SMA; dan
3. meningkatkan keefektifan dan efisiensi proses pengesahan KTSP SMA.
D. Ruang Lingkup
Ruang lingkup panduan ini mencakup lima kegiatan yaitu:
1. Prosedur penyusunan dokumen KTSP oleh satuan pendidikan yang terdiri atas
penyusunan dokumen I, dokumen II (Silabus), dan dokumen III (RPP).
2. Verifikasi dan penilaian pada dokumen II (Silabus) dan dokumen III (RPP) oleh
kepala satuan pendidikan.
3. Validasi dokumen I, dokumen II (Silabus), dan dokumen III (RPP) oleh pengawas.
4. Verifikasi dan validasi dokumen I, dokumen II, dan dokumen III sebagai dasar
pemberian rekomendasi dokumen KTSP oleh Cabang Dinas Pendidikan.
5. Review dokumen I, dokumen II, dan dokumen III sebagai dasar pengesahan
dokumen KTSP oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa
Tengah.
3
BAB II
PENYUSUNAN DOKUMEN KTSP
KTSP berfungsi menjamin proses pembaharuan kurikulum sesuai tuntutan dan
kebutuhan peserta didik, serta tantangan bagi dunia Pendidikan di masa depan, melalui
pengendalian arah atau orientasi rencana satuan pendidikan atas dasar konseptual,
prinsip, prosedur, struktur dan muatan kurikulum, peraturan akademik, dan kalender
akademik.
Skema 1 : Alur Penyusunan dan Pengesahan KTSP
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan kurikulum yang
dikembangkan oleh satuan pendidikan, mencakup pengaturan tentang tujuan
pembelajaran, isi/materi pembelajaran, cara/metode/strategi/pendekatan untuk mencapai
tujuan pembelajaran dan mengukur hasil implementasi kurikulum, sesuai dengan
situasi dan kondisi, serta karakteristik dan kekhasan satuan pendidikan. Untuk
menghasilkan Dokumen KTSP yang berkualitas maka dalam keseluruhan proses
penyusunan KTSP Tim Pengembang harus memperhatikan (1) acuan konseptual, (2)
prinsip pengembangan dan (3) prosedur operasional.
Buku I : berisi visi, misi, tujuan,
muatan, pengaturan beban belajar,
kalender pendidikan, dan muatan lain
yang diperlukan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan di satuan
pendidikan
Buku II : E-Silabus
Buku III : E-RPP
 penyusunan
draf
berdasarkan
analisis
konteks;
 review, revisi,
dan finalisasi
 Penetapan dan
pengesahan
Pengembangan
Kurikulum
Guru
Komsek
TPK
TPMPS
PENGAWAS PEMBINA SATUAN PENDIDIKAN &
CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH
DINAS P DAN K PROVINSI JAWA TENGAH
4
A. Acuan Konseptual
Acuan konseptual bukanlah bagian dari dokumen kurikulum, melainkan kerangka
berpikir yang terkait dengan cakupan muatan materi yang harus dijadikan sebagai
panduan dalam proses penyusunan kurikulum. Adapun acuan konseptual pengembangan
kurikulum adalah :
1. peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia;
2. toleransi dan kerukunan umat beragama;
3. persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan;
4. peningkatan potensi, kecerdasan, bakat, dan minat sesuai dengan tingkat;
5. kesetaraan warga negara memperoleh pendidikan bermutu;
6. kebutuhan kompetensi masa depan;
7. tuntutan dunia kerja;
8. perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK);
9. keragaman potensi dan karakteristik daerah serta lingkungan;
10. tuntutan pembangunan daerah dan nasional;
11. dinamika perkembangan global;
12. kondisi sosial budaya masyarakat setempat; dan
13. karakteristik satuan pendidikan.
B. Prinsip Pengembangan
Prinsip pengembangan kurikulum adalah landasan yang dijadikan pijakan dalam
proses pengembangan kurikulum. Prinsip ini tidak tersurat dalam dokumen kurikulum,
tetapi tersirat dalam keseluruhan isi dan implementasi kurikulum. Prinsip-
prinsip pengembangan kurikulum, mencakup :
1. berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kebutuhan peserta didik
dan lingkungannya pada masa kini dan yang akan datang;
2. belajar sepanjang hayat; dan
3. menyeluruh dan berkesinambungan.
C. Prosedur Operasional
Prosedur operasional meliputi:
1. Analisis yang meliputi (a) analisis ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai
kurikulum; (b) analisis kebutuhan peserta didik, aturan pendidikan, dan lingkungan; dan
(c) analisis ketersediaan sumber daya pendidikan.
5
2. Penyusunan yang mencakup kegiatan (a) perumusan visi, misi, dan tujuan pendidikan;
(b) pengorganisasian muatan kurikuler satuan pendidikan; (c) pengaturan beban belajar
peserta didik dan beban kerja pendidik tingkat kelas; (d) penyusunan kalender
pendidikan satuan pendidikan; (e) penyusunan silabus, muatan, atau mata
pelajaran muatan lokal; dan (f) penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran
setiap muatan pembelajaran.
3. Penetapan yang dilakukan oleh kepala sekolah berdasarkan hasil rapat dewan pendidik
satuan pendidikan dengan melibatkan komite sekolah.
4. Pengesahan yang dilakukan oleh pemerintah daerah sesuai dengan kewenangannya
dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Satuan
pendidikan mendapatkan pengesahan melalui tahapan :
a. Verifikasi dan validasi dari pengawas;
b. Verifikasi, validasi dan rekomendasi dari Cabang Dinas Pendidikan;
c. Review dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah.
D. Tata Kelola
1. Unsur-unsur yang telibat
Proses penyusunan KTSP merupakan kegiatan kolaboratif yang melibatkan
warga sekolah. Pelibatan warga sekolah dalam menyusun dokumen KTSP bertujuan
untuk meningkatkan pemahaman warga sekolah terhadap kurikulum yang akan
digunakan oleh sekolah sehingga seluruh warga sekolah akan merasa memiliki dan
bertanggungjawab terhadap kurikulum yang digunakan. Unsur-unsur yang terlibat
dalam penyusunan dokumen KTSP adalah :
a. Kepala Sekolah
b. Komite Sekolah
c. TPMPS (Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah) dan TPK (Tim Pengembang
Kurikulum)
d. Guru Mata Pelajaran/Guru Pembimbing
e. Pengawas Satuan Pendidikan
f. Cabang Dinas Pendidikan
g. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah
6
2. Prosedur Penyusunan KTSP
Prosedur penyusunan KTSP adalah sebagai berikut :
a. Menetapkan TPMPS dan TPK beserta uraian tugasnya.
b. TPMPS melakukan analisis pemenuhan 8 SNP berdasarkan rapor mutu.
c. TPK menyusun program kerja pengembangan KTSP.
d. TPMPS dan TPK melakukan analisis konteks, meliputi:
1) analisis ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai Kurikulum;
2) analisis kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan, dan lingkungan; dan
3) analisis ketersediaan sumber daya pendidikan.
e. Menyusun draft (bila belum pernah menyusun), atau melakukan review (bila
sudah memiliki KTSP tahun sebelumnya). Kegiatan dilakukan dalam bentuk
workshop atau semacamnya.
f. Finalisasi dokumen.
g. Penetapan.
h. Pengesahan.
3. Waktu Penyusunan KTSP dan Pengesahan Dokumen
Dokumen KTSP disusun pada rentang 2-6 (enam) bulan menjelang pergantian
tahun pelajaran baru, dengan target tahap pengesahan KTSP selambatnya di hari
pertama awal tahun pelajaran baru. Adapun rancangan waktu jadwal Kegiatan
Penyusunan dan Pengesahan KSTP adalah sebagai berikut :
7
No. Kegiatan Waktu
1. a. Draft Dokumen I oleh TPMPS dan Tim
Pengembang Kurikulum (TPK)
b. Draft Dokumen II dan III oleh para Guru
Minggu IV April Tahun 2021
2. Verifikasi dan Validasi Dokumen I, II dan
III oleh Kepala Sekolah/Pengawas
Minggu I & II Mei Tahun 2021
3. Sekolah Mengunggah Dokumen KTSP pada
Aplikasi E-KTSP
Minggu II & III Mei Tahun
2021
4. Verval & Rekomendasi Dokumen KTSP
oleh Cabang Dinas Pendidikan
Minggu IV Mei Tahun 2021
5. Review dan Pengesahan Dokumen KTSP Minggu I-IV Juni Tahun 2021
6. Penggunaan KTSP Tahun Pelajaran Baru 2021/2022
E. Tata Laksana Penyusunan Kurikulum
1. Diagram Alur
Kerangka Konseptual
Pengembangan Kurikulum
Kajian
ya
Dokumen KTSP siap
verval via aplikasi E-KTSP
ya
tidak
tidak
Verifikasi &
Validasi
Dok KTSP siap validasi &
Verifikasi via aplikasi E-KTSP
tidak
ya
Verval dan
Rekomendasi
Dok KTSP siap Review
Buku I, Buku II, dan
Buku III KTSP
TPMPS
TPK
KS
&
Guru
P
E
N
G
A
W
A
S
&
C
A
B
D
I
N
Evaluasi/kajian
Dinas
Pendidikan dan
Kebudayaan
Provinsi
Jawa Tengah
Pengesahan
ya
tidak
Review
8
2. Deskripsi Kegiatan
Secara deskriptif alur penyusunan KTSP adalah sebagai berikut :
9
F. Dokumen I
1. Prosedur
Dokumen satu dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan
kurikulum yang dikembangkan oleh satuan pendidikan, mencakup pengaturan
tentang tujuan pembelajaran, isi/materi pembelajaran,
cara/metode/strategi/pendekatan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan
mengukur hasil implementasi kurikulum, sesuai
No. Pelaksana
Kegiatan
Deskripsi kegiatan Output
1. Kepala Sekolah Menetapkan TPMPS dan Tim
Pengembang Kurikulum (TPK)
SK Kepala Sekolah
Tentang TPMPS dan
Tim Pengembang
Kurikulum (TPK)
2. Tim Pengembang 1. Menyusun Rencana Kegiatan
Pengembangan Kurikulum
Jadwal Kegiatan
Pengembangan
Kurikulum
2. Melaksanakan analisis :
a) Peraturan perundangan yang
terkait kurikulum
b) Kebutuhan peserta didik,
satuan pendidikan dan
lingkungan
c) Ketersediaan sumber daya
Laporan hasil analisis
3. Melaksanakan Penyusunan Draf
Dokumen
Draf Dokumen
4. Melaksanakan Kajian Draf Hasil Kajian
5. Melaksanakan Revisi Draf Naskah Hasil Revisi
6. Melaksanakan Finalisasi
Dokumen
Dokumen KTSP I, II,
III
3. Kepala Sekolah Melakukan Verifikasi Dokumen I,
II, dan III
 Dokumen KTSP I,
II, III
 Lembar penetapan
 Lembar pengesahan
sekolah
4. Komite Sekolah Bersama Kepala Sekolah
Menetapkan Penggunaan KTSP
Lembar Penetapan
5. Pengawas Sekolah Melakukan verifikasi dan validasi
Dokumen I, II, dan III KTSP
Nilai hasil Verifikasi
dan Validasi
6. Cabang Dinas
Pendidikan
Melaksanakan Verval dan
merekomendasi dokumen KTSP
Lembar rekomendasi
7. Dinas Pendidikan
dan Kebudayaan
Provinsi Jawa
Tengah
Mereview dan mengesahkan
Dokumen KTSP
Lembar pengesahan
dengan situasi dan kondisi, serta karakteristik dan kekhasan satuan pendidikan melalui
pengendalian arah atau orientasi rencana satuan pendidikan atas dasar
Konseptual, Prinsip, Prosedur, Struktur dan Muatan Kurikulum, Peraturan Akademik,
dan Kalender akademik.
2. Sistematika Dokumen I
Dokumen I KTSP terdiri dari tiga (3) bagian, yaitu bagian pendahuluan, bagian
inti, dan bagian penutup. Sistematika selengkapnya adalah sebagai berikut:
Bagian Awal
A. Halaman Judul
B. Halaman Pengesahan
C. Kata Pengantar
D. Daftar Isi
Bagian isi terdiri atas :
10
Bab I Pendahuluan
A.Latar belakang
B. Dasar Hukum
C.Tujuan Penyusunan KTSP
Profil, Visi, Misi dan Tujuan
D. Profil Sekolah (dilengkapi dengan program unggulan di sekolah)
E. Visi Sekolah
F. Misi
G. Tujuan
H. SKL SMA
Struktur dan Muatan Kurikulum
A. Struktur Kurikulum
1. Kompetensi inti
2. Mata pelajaran dan alokasi waktu
3. Peminatan, lintas minat, dan pendalaman minat
B. Muatan Lokal
C. Bimbingan Konseling dan Pengembangan Diri
1. Bimbingan konseling
Bab II
Bab III
2. Pengembangan Diri
a. Ekstrakurikuler Wajib
b. Ekstrakurikuler Pilihan
D. Beban Belajar dan Pilihan Program
E. Penguatan Pendidikan Karakter
1. Berbasis kelas
2. Berbasis budaya sekolah
3. Berbasis masyarakat
11
F. Kegiatan Literasi
G. Pendidikan Kecakapan Hidup
Perencanaan, Pelaksanaaan Pembelajaran dan Penilaian
A. Perencanaan Pembelajaran
1. Silabus
2. RPP
B. Pelaksanaan Pembelajaran
C. Penilaian
Bab IV
1. Kriteria ketuntasan belajar minimal
2. Mekanisme penilaian
3. Kriteria kenaikan kelas
4. Kriteria kelulusan
Bab V Peraturan Akademik
A. Ketentuan kehadiran minimal
B. Ketentuan remidial dan pengayaan
C. Ketentuan pemanfaatan laboratorium dan perpustakaan
D. Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru mapel,wali
kelas, dan bimbingan konseling
E. Ketentuan mutasi siswa
F.Ketentuan pemberian penghargaan dan sangsi
Kalender Pendidikan
G.Kegiatan awal tahun
H. Pengaturan waktu belajar efektif
I. Pengaturan waktu libur
J. Pengaturan waktu penilaian
K.Tabel matrik jadwal kegiatan sekolah
Penutup
Bab VI
Bab VII
Bagian Akhir
Lampiran
1. SK Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah
2. SK Tim Pengembang Kurikulum Sekolah
3. SK Penetapan dan Tabel KKM
4. SK Struktur Kurikulum
3. Penjelasan Isi dan Penulisan
Bagian Pendahuluan
Bagian Pendahuluan dokumen KTSP terdiri atas (a) sampul, (b) lembar pengesahan, (c)
lembar penetapan, (d) kata pengantar, dan (e) daftar isi. Cara penulisan halaman pada
bagian awal ini menggunakan huruf romawi kecil yang ditulis pada kaki halaman
bagian tengah. Nomor halaman dimulai dari lembar pengesahan sampai dengan
lembar
sebelum bab pendahuluan.
a. Sampul
Sampul luar KTSP berisi logo Provinsi Jawa Tengah untuk sekolah negeri dan logo
sekolah/yayasan untuk sekolah swasta, judul, nama sekolah dan tahun pelajaran,
nama dan alamat sekolah lengkap dengan nomor telepon dan alamat email dan
tahun penyusunan. Sampul luar dibuat pada kertas karton soft cover dengan
warna biru laut. Contoh format margin, format sampul (lampiran 1).
b. Lembar Pengesahan
Bagian ini merupakan hasil print out setelah semua proses dipenuhi berisi
pernyataan bahwa dokumen KTSP telah disahkan oleh Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan.
c. Lembar Penetapan Sekolah
Bagian ini berisi pernyataan bahwa dokumen KTSP telah ditetapkan dan
ditandatangani oleh kepala sekolah dan komite sekolah.
d. Kata Pengantar
Kata pengantar ditulis untuk mengantarkan pembaca memahami naskah dokumen
KTSP dilengkapi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang berkontribusi dalam
penyelesaian dokumen KTSP. Ucapan terimakasih disusun berdasarkan tingkat
kontribusi dalam penyusunan KTSP.
e. Daftar Isi
Daftar isi berisi judul-judul yang terdapat pada bagian awal dokumen mulai
pengesahan sampai daftar tabel (jika ada), daftar gambar (jika ada), daftar
lampiran, bagian isi mulai bab pertama sampai terakhir beserta subbabnya.
Kecuali judul
12
subbab, semuanya diketik dengan huruf kapital. Judul-judul itu diikuti titik-titik
sepanjang baris, diikuti nomor halaman tempat judul itu terdapat pada lembar
dokumen.
Bagian Isi
1. Bab I Pendahuluan
a. Latar Belakang
Bagian ini minimal memuat kondisi nyata sekolah dalam pencapaian 8 SNP,
kondisi yang diinginkan (ideal) dalam pencapaian SNP dan deskripsi potensi
karakteristik satuan pendidikan. Paparan ini didasarkan pada hasil analisis baik
analisis peraturan perundangan yang mengatur kurikulum, analisis kebutuhan
peserta didik, satuan pendidikan dan lingkungan.
b. Dasar Hukum
Dasar hukum penyusunan KTSP minimal memuat perundangan yang terkait
langsung dengan kurikulum. Cara penulisan disusun secara sistematis dengan
urutan produk hukum dari yang tertinggi ditempatkan pada urutan pertama
sampai yang terendah pada urutan terakhir.
c. Tujuan
Tujuan memuat deskripsi tentang tujuan penyusunan KTSP oleh satuan
pendidikan. Tujuan ini menggambarkan tentang apa yang diinginkan oleh sekolah
sehingga sekolah menyusun KTSP.
2. Bab II Visi, Misi dan Tujuan
a. Profil Sekolah
Profil ini berisi deskripsi kondisi riil sekolah beserta keunggulan/branding yang
dimiliki dan akan dikembangkan menjadi trademark di masyarakat. Keunggulan
yang dideskripsikan merupakan ciri khusus sekolah dalam proses pembelajaran
dalam mencetak lulusan. Misalkan sekolah adiwiyata, sekolah berintegritas,
sekolah siaga kependudukan, sekolah zonasi, sekolah model SPMI, sekolah
kewirausahaan, sekolah riset, Kelas Khusus Olahraga, dan keluarga yang
merupakan program keunggulan di sekolah serta keunggulan lain yang dimiliki.
13
b. Visi
Memuat visi sekolah yang memenuhi persyaratan antara lain :
1) Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga satuan pendidikan dan segenap
pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang;
2) Mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga satuan
pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan;
3) Dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga satuan pendidikan dan
pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya serta
visi pendidikan nasional;
4) Diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala
sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite
sekolah/madrasah;
5) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan;
6) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
perkembangan dan tantangan di masyarakat.
c. Misi
Memuat misi sekolah yang merupakan penjabaran visi sekolah yang lebih rinci
yang berisi strategi untuk mencapai visi. Ditulis semua misi yang dimiliki sekolah
dan memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1) Memberikan arah dalam mewujudkan visi satuan pendidikan sesuai dengan
tujuan pendidikan nasional;
2) Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu;
3) Menjadi dasar program pokok satuan pendidikan;
4) Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan yang
diharapkan oleh satuan pendidikan;
5) Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan program satuan
pendidikan;
6) Memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan satuan-
satuan unit satuan pendidikan yang terlibat;
7) Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang berkepentingan
termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskan oleh rapat dewan guru
yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah;
8) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan;
14
9) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan
perkembangan dan tantangan di masyarakat.
d. Tujuan
Adalah tujuan yang akan dicapai sekolah dalam waktu tertentu yang
merupakan jabaran dari misi sekolah.
1) Menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka menengah
(empat tahunan);
2) Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan
kebutuhan masyarakat;
3) Mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan oleh satuan
pendidikan dan pemerintah;
4) Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang berkepentingan termasuk
komite sekolah dan diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh
kepala sekolah;
5) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang
berkepentingan.
e. Standar kompetensi lulusan
Adalah SKL SMA yang dikutip dari Permendikbud Nomor 20 Tahun 2014.
3. Bab III. Struktur dan Muatan Kurikulum
a. Struktur Kurikulum
Berisi kompetensi inti, mata pelajaran dan alokasi waktu serta program peminatan.
1) Kompetensi Inti
Dituliskan kompetensi inti SMA pada semua jenjang kelas.
2) Mata Pelajaran dan Alokasi Waktu
Dituliskan Mata pelajaran secara lengkap yang memuat:
a) Mata pelajaran kelompok A (Umum),
b) Mata pelajaran kelompok B (Umum), dan
c) Mata pelajaran kelompok C (Peminatan).
yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan pada semua jenjang kelas dan
alokasi waktu masing-masing mata pelajaran tersebut dituliskan dalam
bentuk matriks.
15
3) Peminatan, lintas minat dan pendalaman minat
Memuat ketentuan tentang mata pelajaran peminatan akademik, lintas minat
dan pendalaman minat serta tata cara penentuan pilihan peminatan
yang dilakukan oleh satuan pendidikan.
b. Muatan Lokal
Memuat jenis muatan lokal yang dipilih dan dilaksanakan oleh satuan
pendidikan, dan deskripsi strategi implementasinya.
c. Bimbingan Konseling dan Pengembangan Diri
1) Bimbingan konseling
Memuat ketentuan tentang pelaksanaan program bimbingan dan konseling
yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan.
2) Pengembangan Diri
Memuat jenis dan ketentuan tentang pelaksanaan kegiatan ekstra
kurikuler wajib dan pilihan yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan
dalam rangka pengembangan diri siswa.
d. Beban Belajar dan Pilihan Program
Memuat tentang ketentuan waktu satu jam pelajaran, jumlah tambahan jam
belajar dan ketentuan tentang bobot prosentase penugasan .
Pilihan program memuat informasi pilihan program yang dipilih oleh satuan
pendidikan yaitu sistem paket, atau sistem kredit semester (SKS). Informasi
pilihan ini penting karena membawa konsekwensi pada ketentuan
tentang penilaian dan kenaikan kelas.
e. Penguatan Pendidikan Karakter
Memuat deskripsi program penguatan pendidikan karakter yang dilakukan oleh
satuan pendidikan pada pada semua level yaitu :
1) Berbasis Kelas.
2) Berbasis Budaya Sekolah.
3) Berbasis Masyarakat.
f. Kegiatan Literasi
Memuat deskripsi program kegiatan literasi yang dilakukan oleh satuan
pendidikan dari literasi dasar sampai literasi teknologi pada pada semua level
dan cara penilaian keberhasilannya.
g. Pendidikan Kecakapan Hidup
16
Memuat deskripsi jenis dan strategi implementasi pendidikan kecakapan
hidup yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan.
4. Bab IV Perencanaan, Pelaksanaaan Pembelajaran dan Penilaian
a. Perencanaan Pembelajaran
Mencakup ketentuan tentang silabus dan RPP
1) Silabus
Memuat tentang ketentuan yang mengatur prosedur penyusunan silabus yang
dilaksanakan di satuan pendidikan mencakup siapa yang menyusun,
bagaimana menyusunnya, apa saja komponennya, kapan silbus disusun,
kepada siapa silabus dikumpulkan, siapa penjamin mutunya dsb.
2) RPP
Memuat tentang ketentuan yang mengatur prosedur penyusunan RPP yang
dilaksanakan di satuan pendidikan mencakup siapa yang menyusun,
bagaimana menyusunnya, apa saja komponennya, kapan disusun, kepada siapa
dikumpulkan, siapa penjamin mutunya dsb.
b. Pelaksanaan Pembelajaran
Memuat tentang ketentuan yang mengatur tentang proses pelaksanaan
pembelajaran yang dilakukan oleh guru yang mengacu pada standar proses untuk
mencapai kompetensi abad XXI, memperkuat karakter dan literasi.
c. Penilaian
Memuat ketentuan yang mengatur tentang bagaimana penilaian dilakukan
yang sesuai dengan standar penilaian dan berorientasi pada penilaian high
order thinking skill (HOTS) dan mencakupi pula ketentuan tentang :
1) Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal.
2) Mekanisme Penilaian.
3) Kriteria Kenaikan Kelas.
4) Kriteria Kelulusan.
4. Bab V Peraturan Akademik
Minimal memuat ketentuan yang mengatur tentang hal-hal berikut :
a. Ketentuan kehadiran minimal.
b. Ketentuan remidial dan pengayaan.
c. Ketentuan pemanfaatan laboratorium dan perpustakaan.
17
d. Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru mapel, wali kelas
dan bimbingan konseling.
e. Ketentuan mutasi siswa (antarpeminatan dan atau antarsekolah).
f. Ketentuan pemberian penghargaan dan sangsi.
6. Bab VI Kalender Pendidikan
Memuat ketentuan yang mengatur tentang kegiatan-kegiatan berikut :
a. Kegiatan awal tahun.
b. Pengaturan waktu belajar efektif.
c. Pengaturan waktu libur.
d. Pengaturan waktu penilaian.
e. Tabel matrik jadwal kegiatan sekolah.
Pengaturan yang dicantumkan dalam dokumen KTSP mengacu pada ketentuan yang
diatur oleh pemerintah/yayasan.
7. Bab VII Penutup
Berisi penegasan tentang prosedur penyusunan KTSP, Pemberlakuan, Pengesahan
dan evaluasi KTSP.
Bagian Penutup
Bagian akhir dokumen I adalah lampiran dokumen-dokumen pendukung seperti:
1. SK Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah.
2. SK Pengembang Dokumen KTSP.
3. Hasil Analisis.
4. Hasil Verifikasi dan Validasi Pengawas.
5. Rekomendasi Kepala Cabang Dinas.
G. Dokumen II (Silabus)
Dokumen II (Silabus) disusun oleh kelompok guru yang tergabung dalam
Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) pada tingkat satuan pendidikan. Dalam
workshop KTSP yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan guru-guru mata pelajaran
sejenis menggabung menjadi satu kelompok MGMP Satuan Pendidikan bekerja secara
kolaboratif menyusun Silabus yang sudah dikembangkan sesuai kondisi riil sekolah.
18
Verifikasi dan penilaian Dokumen II (silabus) dilakukan oleh Kepala sekolah sesuai isi
panduan penyusunan silabus sebelum diunggah di aplikasi dan di verval oleh pengawas.
1. Prosedur kerja sebagai berikut :
a. Diagram Alur
b. Deskripsi
Sebelum menyusun silabus, tim MGMPS menulis dahulu identitas sekolah dan
mata pelajaran.
Menganalisis
SKL, KI,
dan KD
Mengidentifikasi
materi
pokok/materi
pembelajaran
Merancang
kegiatan
pembelajaran
untuk mencapai
KD
Merancang
jenis penilaian
Menentukan
alokasi waktu
Menentukan
sumber belajar
19
No. Deskripsi kegiatan Output
1. Salin rumusan KI 1, KI 2, KI 3, dan KI 4 dari
Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016
Kompetensi Inti
2. Mencantumkan KI dan KD untuk mata pelajaran
muatan nasional (A) dan mata pelajaran muatan
kewilayahan (B) mengacu pada Permendikbud
Nomor 37 tahun 2018.
Salinan Kepmendikbud Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 719/P/2020 tentang Panduan Pelaksanaan
Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi
Khusus;
Keputusan Kepala Badan Penelitian dan
Pengembangan dan Perbukuan Nomor
018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013
Kompetensi Dasar
20
2. Komponen Silabus
Komponen silabus meliputi, (a) Identitas mata pelajaran, (b) Identitas sekolah, (c)
Kompetensi inti, (d) Kompetensi dasar, (e) Indikator Pencapaian Kompetensi, (f) Materi
Pembelajaran, (g) Kegiatan Pembelajaran, (h) Penilaian, (i) Alokasi waktu, (j) Sumber
belajar.
3. Penjelasan Isi dan Penulisan Silabus
a. Identitas Mata Pelajaran
Memuat nama mata pelajaran dan tingkat kelas.
b. Identitas Sekolah
Memuat nama sekolah.
c. Kompetensi Inti
Merujuk Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran
pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan
Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus.
d. Kompetensi Dasar (KD)
Merujuk pada Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan
Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar,
Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus;
Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar,
Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah
Menengah Atas untuk Kondisi Khusus;
3. Menuliskan materi pembelajaran dengan cara
memisahkan kata kerja operasional dengan kalimat
berikutnya pada KD yang dipilih
Materi Pembelajaran
4. Pilih model pembelajaran sesuai KD, Tuliskan
kegiatan pembelajaran sesuai sintaks model
Model Pembelajaran
5. Tuliskan Teknik penilaian yang dipilih Penilaian
6. Salin dari Program semester Alokasi Waktu
7. Cantumkan sumber belajar (buku, jurnal, laman, dll) Sumber Belajar
e. Indikator Pencapaian Kompetensi
Memuat deskripsi penanda ketercapaian kompetensi yang dirumuskan dalam
bentuk kalimat dengan kata kerja operasional yang sesuai dengan
tingkat kompetensi pada KD.
f. Materi Pembelajaran
Mengembangkan materi pembelajaran berdasarkan pada KD dari KI 1 sampai KD
dari KI 4 untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (PAPB) dan
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), dan mata pelajaran selain
PAPB dan PPKn KD dari KI 3 dan/atau KD dari KI 4, serta memperhatikan KD-1
dan KD-2 sebagai dampak penggiring (nurturant effects) hasil belajar peserta didik.
Materi pokok dikembangakan menjadi materi pembelajaran dapat berasal dari
buku teks pelajaran dan buku panduan guru, sumber belajar lain berupa muatan
lokal, materi kekinian, konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar yang
dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan
remedial.
g. Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran merupakan keseluruhan proses yang menggambarkan
lintasan pengalaman peserta didik dalam mencapai kompetensi melalui
yang berorientasi pada student centered learning (SCL) yang
mengembangkan kemampuan 4C (critical thinking, creativity, collaboration,
communication), dan literasi serta penguatan pendidikan karakter Kegiatan
pembelajaran mengacu pada standar proses sesuai dengan Permendikbud RI
Nomor 22 Tahun 2016.
h. Alokasi Waktu
Penentuan alokasi waktu pada setiap KD didasarkan pada jumlah minggu efektif
dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan
jumlah KD, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan KD.
Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu
rerata untuk menguasai KD yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam.
i. Sumber Belajar
Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk
kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber,
serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya. Penulisan buku sumber harus
sesuai kaidah yang berlaku dalam Bahasa Indonesia. Penentuan sumber belajar
didasarkan pada KI dan KD serta materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran,
dan indikator pencapaian kompetensi. 21
H. Dokumen III (RPP)
Dokumen III (RPP) disusun oleh guru pada tingkat satuan pendidikan. RPP disusun
oleh setiap guru sebelum pelaksanaan pembelajaran berdasarkan hasil analisis KI/KD dan
perumusan IPK yang disusun guru dalam MGMP sekolah. Verifikasi dan penilaian
Dokumen III (RPP) dilakukan oleh Kepala sekolah sesuai isi panduan penyusunan RPP
sebelum diunggah di aplikasi dan di verval oleh pengawas.
1. Prosedur Penyusunan RPP
a. Diagram Alur
b. Deskripsi
Menganalisis KI, KD dan
merumuskan IPK (dilaksanakan
oleh guru dalam MGMP sekolah)
(1)
Menuliskan Tujuan
Pembelajaran (3)
Menuliskan Langkah-langkah
Pembelajaran (4)
Menuliskan Rancangan penilaian
(5)
Menuliskan Identitas
sekolah dan mata
pelajaran (2)
Menyiapkan Lampiran-
lampiran
(6)
22
No. Deskripsi kegiatan Output
1. Analisis KD sesuai Keputusan Kepala Badan
Penelitian dan Penegmbangan dan
Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan
Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar,
Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah
Menengah Atas untuk Kondisi Khusus;
Kompetensi Dasar dan IPK
(Dilaksanakan dalam
kegiatan IHT, MGMPS/
persiapan penyusunan RPP)
2 Menuliskan identitas mata pelajaran, kelas
dan semester serta jumlah jam kebutuhan
dalam KD yang akan dituliskan
Deskripsi Identitas RPP
3. Merumuskan dan menuliskan tujuan
pembelajaran dalam RPP
Tujuan Pembelajaran
(memuat audiens, behavior,
condition, dan degree)
23
2. Komponen RPP
Komponen dalam RPP minimal terdiri dari (a) Identitas RPP (b) Tujuan Pembelajaran,
(c) Langkah-langkah (kegiatan) Pembelajaran (d) Penilaian, dan (e)
Lampiran- lampiran/komponen lainnya bersifat pelengkap .
a. Penjelasan Isi dan Penulisan RPP
1) Judul dan Identitas
Meliputi Nama Sekolah, Mata Pelajaran, Kelas/Semester, Materi Pokok, dan
Alokasi Waktu.
2) Tujuan Pembelajaran
Dirumuskan berdasarkan KD dengan menggunakan kata kerja operasional yang
dapat diamati dan diukur, yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan
(Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar,
Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi
Khusus), menggambarkan tujuan pencapaian dengan model pembelajaran
yang terintegrasi 4C, literasi dan PPK ditulis dalam bentuk paragraf.
3) Langkah-langkah (kegiatan) Pembelajaran
Langkah-langkah pembelajaran dilakukan sesuai dengan sintak model
yang dipilih.
4) Penilaian Pembelajaran
Mencakup ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan, teknik penilaian
sesuai Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 dan panduan penilaian pada
kondisi
4. Menuliskan langkah-langkah pembelajaran
sesuai pendekatan dan sintak model yang
dipilih
(Pendekatan yang dapat digunakan misalkan
saintifik, STEM dan atau pendekatan pilihan
guru)
Langkah-langkah
pembelajaran
5. Menentukan jenis, bentuk dan penilaian yang
tepat untuk digunakan berdasarkan
ketercapaian tujuan dan KD
Deskripsi jenis, bentuk, dan
instrumen Penilaian.
6. Menyiapkan lampiran-lampiran pelengkap
RPP
Lampiran-lampiran
i. Materi
ii. Instrumen penilaian
(hanya disiapkan guru pada
saat pembelajaran)
khusus direktorat SMA. Rubrik dan panduan penilaian, memuat soal/penilaian
HOTS.
5) Lampiran-lampiran/komponen lainnya bersifat pelengkap.
Mencakup: (1) materi pembelajaran, (2) instrumen penilaian pada semua ranah
lengkap dengan rubrik, panduan penskoran. Atau komponen lainnya yang
bersifat pelengkap.
24
BAB III
PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI E-KTSP
A. Akun Sekolah
Sekolah dalam mengisi aplikasi EKTSP mengikuti aturan berikut:
1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id
2. Melakukan login dengan akun sekolah masing-masing dengan username NPSN
password sesuai Tahun Pelajaran 2020/2021 (di aplikasi sebelumnya).
3. Melakukan tarik data, edit, delete data sekolah dan data guru.
4. Menginput data lulusan tahun 2017, 2018, 2019, dan 2020 (jika sudah mengisi maka
tinggal melengkapi data tahun terakhir).
5. Menginput kerjasama sekolah dengan pihak lain.
6. Menginput struktur kurikulum.
7. Menginput KKM.
8. Mengisi link instrumen.
a. Instrument sekolah
b. Instrument guru
9. Upload dokumen sekolah.
a. Pernyataan pengembangan KTSP (kepala sekolah dan komite)
b. Berita acara validasi KTSP oleh pengawas
c. Dokumen pendukung KTSP
d. Rekomendasi Cabang Dinas
10. Cetak rekomendasi dan pengesahan.
B. Akun Kepala Sekolah
Kepala sekolah dalam melaksanakan verifikasi dan penilaian mengikuti aturan
berikut:
1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id
2. Pilih login Kepala sekolah.
3. Masuk ke menu verifikasi dan penilaian dokumen II, dan III.
4. Memberikan nilai hasil penilaian dokumen II dan III.
5. Memverifikasi data lulusan, kerjasama, KKM, dan struktur kurikulum.
25
C. Akun Pengawas
1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id
2. Pilih login Pengawas.
3. Masuk ke menu Validasi dokumen I, II, dan III.
4. Validasi data lulusan, kerjasama, KKM, dan struktur kurikulum.
D. Akun Cabang Dinas Pendidikan
1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id
2. Pilih login Cabang Dinas Pendidikan (pilih menu SMA).
3. Masuk ke menu validasi dokumen I, II, dan III.
4. Memberikan rekomendasi guna Pengesahan KTSP dengan masuk ke menu
instrumen sekolah.
Catatan:
Mohon folder di google drive agar dibuka akses sharenya untuk verifikasi dan review
pengawas serta Cabang Dinas Pendidikan maupun Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Provinsi Jawa Tengah.
26
BAB IV
PENUTUP
Panduan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi sekolah serta pihak-pihak yang
terlibat dalam proses penyusunan sampai dengan pengesahan dokumen Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas di Provinsi Jawa Tengah sehingga tercapai
kesamaan persepsi dan agar dapat dipedomani.
Ketercapaian kurikulum tingkat satuan pendidikan dapat dilakukan dengan
melihat beberapa program yang direncanakan melalui (1) Penilaian oleh Satuan
Pendidikan, (2) Pengujian Kompetensi Peserta Didik, (3) Skor Kriteria Ketuntasan
Minimal, (4) Ketentuan Remidial dan Pengayaan, (5) Pengolahan Hasil Penilaian, (6)
Kriteria Kenaikan Kelas, (7) Kriteria Kelulusan & Sistem Penjaminan Mutu Penilaian, (8)
Inovasi Pembelajaran di Sekolah. Ketercapaian target pembelajaran di satuan pendidikan
dapat dilakukan dengan melihat (1) Prestasi (Akademik dan Non-Akademik) Peserta Didik,
(2) Kejuaraan/Penghargaan Kompetisi Siswa/Guru/Sekolah, (3) Tamatan SMA melanjutkan
ke PT.
Semoga panduan penyusunan ini dapat meningkatkan kualitas dokumen KTSP SMA,
meningkatkan kualitas layanan pengesahan KTSP SMA dan meningkatkan keefektifan serta
efisiensi proses pengesahan KTSP SMA.
Plt. KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN PROVINSI JAWATENGAH
Kepala Bidang Pembinaan SMK,
Dr. HARI WULJANTO, S.Pd., M.Si.
Pembina Tingkat I
NIP. 19710703 199512 1 001
27
LAMPIRAN
28
contoh Sampul
KURIKULUM
SMANEGERI1KENDAL
KABUPATENKENDAL
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KENDAL
Jl. Soekarno Hatta Barat Kendal
Telepon (0294) 381157 Fax: (0294) 381089
29
contoh Format Silabus
Nama sekolah
30
:
Mata pelajaran
Kelas/Program
Kompetensi Inti
:
:
:
No
.
Kompetensi Dasar Indikator
Pencapaian
Kompetensi
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
Penilaian Alokasi
Waktu
Sumber
Belajar
Memuat KD hasil
penjabaran dari KI
yang telah
dirumuskan dalam
SI.
Memuat Indikator
Pencapaian
Kompetensi
ketercapaian KD
yang telah
dikembangkan dalam
analisis KD.
Memuat materi
pembelajaran hasil
penjabaran masing-
masing KD yang
telah dikembangkan.
Memuat lternative
pengalaman belajar
peserta didik yang
terpilih yang dapat
dipakai untuk
mencapai penguasaan
KD yang sudah
dikembangkan.
Memuat
Jenis, bentuk,
dan macam
penilaian
yang akan
digunakan
untuk melihat
hasil belajar.
Memuat
alokasi waktu
yang
diperlukan
untuk
menguasai
masing-
masing KD
Memuat jenis
sumber
bahan/alat
yang
digunakan
dengan jelas.
Contoh penetapan KTSP
KOP SEKOLAH
KEPUTUSAN
KEPALA SMA ..........................................
NOMOR : ..................................
Tentang
Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ...................
Tahun Pelajaran ....................
Kepala SMA ......................
Menimbang :
1. Bahwa dalam rangka memenuhi Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 28 tahun 2016 setiap sekolah wajib menerapkan sistem penjaminan mutu sekolah;
2. Bahwa untuk melaksanakan point 1 di atas perlu ditetapkan Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA
................... Tahun Pelajaran ................... di SMA ............. .
Mengingat :
1. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
2. Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan
Nasional;
3. Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan;
4. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No.
19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
5. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No. 74
Tahun 2008 tentang Guru;
6. Permendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Kepala Sekolah/Madrasah;
7. Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;
8. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Sekolah/ Madrasah;
9. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana Sekolah/ Madrasah;
FORMAT F1
31
10. Permendiknas No. 24 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah;
11. Permendiknas No. 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah;
12. Permendiknas No. 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah;
13. Permendiknas No. 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik Konselor;
14. Permendiknas No. 69 Tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan Sekolah/ Madrasah;
15. PermenPAN RB No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya;
16. Permendikbud No. 15 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu
Pendidikan Sumatera Barat, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Jawa Tengah, dan Lembaga
Penjaminan Mutu Pendidikan Sulawesi Selatan;
17. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan
Menengah;
18. Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah;
19. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah;
20. Permendikbud No. 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan;
21. Permendikbud No. 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada
Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah;
22. Permendikbud No. 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan
Menengah;
23. Permendikbud No. 75 Tahun 2016 Tentang Komite Sekolah;
24. Permendikbud No. 36 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan No. 59 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah
Aliyah;
25. Permendikbud No. 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan No. 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Pelajaran Pada
Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah
26. Salinan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020
tentang Panduan Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus;
27. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Penegmbangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020
Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak
Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk
Kondisi Khusus.
32
MEMUTUSKAN
Menetapkan:
33
Pertama : Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA .......... Tahun Pelajaran .................. sebagaimana
tercantum pada lampiran I keputusan ini.
: Tugas pokok dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA................ Tahun Pelajaran
................ sebagaimana tercantum pada lampiran II keputusan ini.
: Instrumen Audit penjaminan mutu sebagaimana tercantum dalam lampiran III keputusan
ini.
: Masing- masing petugas melaporkan pelaksanaan tugasnya secara tertulis setelah tugas
selesai.
: Biaya dan bahan yang timbul akibat keputusan ini dibebankan kepada KAS yang sesuai
untuk itu.
: Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan pembetulan seperlunya.
: Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Kedua
Ketiga
Keempat
Kelima
Keenam
Ketujuh
Ditetapkan di : .................
Pada tanggal : ………….
Kepala Sekolah,
.................................
NIP. .......................
Tembusan :
1. Yang bersangkutan.
2. Arsip.
Contoh SK penjaminan mutu
Lampiran I SK Kepala SMA…………….
34
Nomor
Tanggal
: .........................................
: .........................................
Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ...........................
Tahun Pelajaran ....................
I. Tim Pengembang Sekolah
Penanggung Jawab
Ketua
Pengembang komponen:
: ……(nama kepala sekolah)
: ……………………….
1. Standar Isi
2. Standar Proses
3. Standar Kompetensi Lulusan
4. Standar Pendidik Dan Tenaga Kependidikan
5. Standar Sarana Dan Prasarana
6. Standar Pengelolaan
7. Standar Pembiayaan
8. Standar Penilaian
: ………………………..
: ………………………..
: ………………………..
: ………………………..
: ………………………..
: ………………………..
: ………………………..
: …………………………
II. Tim Auditor Mutu Pendidikan
Penanggung Jawab
Ketua
Sekretaris
Anggota
: …………(nama kepsek)
: …………………………………….
: …………………………………….
: …………………………………….
Kepala Sekolah,
(Nama kepala sekolah)
NIP. …………………………
Contoh Lampiran SK TPMPS
Lampiran II SK Kepala SMA ..................
Nomor : . ............................
Tanggal : ..............................
35
Tugas Pokok dan Fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ........
Tahun Pelajaran 2021/2022
Tim Pengembang Sekolah
I.
No Jabatan Tugas Pokok dan Fungsi
1 Ketua 1. Menyusun dan menjabarkan program penjaminan mutu
sekolah.
2. Menyusun pambagian tugas penanggung jawab 8 standar
nasional pendidikan.
3. Mengkoordinir keterlaksanaan program penjaminan mutu
sekolah.
4. Menyusun laporan keterlaksanaan program penjaminan
mutu sekolah.
2 Pengembang
komponen SKL
1. Menganalisis esensi Standar Kompetensi Lulusan.
2. Mengidentifikasi tuntutan SKL aspek sikap, pengetahuan
dan keterampilan.
3. Merumuskan aktivitas kegiatan intrakurikuler,
ekstrakurikuler dan kokurikuler yang dapat menunjang
tercapanya SKL.
4. menentukan dokumen yang relevan dengan kegiatan
pemenuhan SKL.
3 Pengembang
komponen Standar
Isi
1. Melakukan analisis kontek meliputi analisis perundangan,
analisis lingkungan dan analisis kondisi sekolah.
2. Analisis perundangan meliputi Permendikbud No. 24 tahun
2016, Permendikbud No. 21 tahun 2016, Permendikbud
No. 61 tahun 2014, permendikbud No. 58 tahun 2014,
permendikbud No. 36 tahun 2018 dan pemendikbud No. 37
tahun 2018.
3. Analisis kondisi lingkungan meliputi komite sekolah,
masyarakat, dinas pendidikan, sumber daya alam, dan
sosial budaya.
4. Analisis kondisi sekolah meliputi kompetensi lulusan, isi,
proses, penilaian, pendidik dan tenaga kependidikan,
sarana dan prasarana, pengelolaan serta pembiayaan.
36
5. Mengorganisasikan muatan kurikuler satuan pendidikan
yang terdiri dari muatan intrakurikuler, ekstrakurikuler dan
kokurikuler.
4 Pengembang
komponen Standar
Proses
1. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan analisis SKL-KI-KD dan indikator.
2. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun program tahunan.
3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menganalisis minggu efektif.
4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun program semester (promes).
5. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
mengembangkan mereview dan merevisi silabus meliputi
identitas, KI, KD, Indikator, materi pokok, kegiatan
pembeljaaran, teknik penilaian, alokasi waktu, sumber
belajar.
6. Memvalidasi silabus disahkan kepala sekolah.
7. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
mereview, merevisi dan menyusun RPP mengacu silabus
yang meliputi identitas, KI, KD, indikator, tujuan, materi,
metode, media, sumber belajar, langkah-langkah, teknik
dan instrumen penilaian.
8. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
mengembangkan langkah-langkah pembelajaran untuk
mencapai kompetensi sikap spiritual, sikap sosial,
pengetahuan dan keterampilan.
9. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun kegiatan pendahuluan meliputi; apersepsi,
motivasi, penyampaian materi pokok, tujuan dan manfaat,
rencana kegiatan pembelajaran, dan ruang lingkup
penilaian.
10. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun kegiatan inti yang menggambarkan penerapan
pendekatan, model dan metode pembelajaran untuk
mengembangkan karakter, literasi, berpikir kritis, kreatif,
komunikasi dan kolaborasi.
11. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun kegiatan penutup, memuat; simpulan
pembelajaran, refleksi, umpan balik, tugas terstruktur, dan
informasi pertemuan selanjutnya.
12. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
mereview dan merevisi RPP.
13. Memvalidasi RPP untuk disahkan kepala sekolah.
37
14. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
memastikan prasyarat pembelajaran.
15. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melaksanakan pembelajaran meliputi kegiatan
pendahuluan, inti, penutup untuk mencapai kompetensi
sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan
keterampilan.
16. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan kegiatan pendahuluan meliputi; apersepsi,
motivasi, penyampaian materi pokok, tujuan dan manfaat,
rencana kegiatan pembelajaran, dan ruang lingkup
penilaian.
17. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan kegiatan inti yang menggambarkan penerapan
pendekatan, model dan metode pembelajaran untuk
mengembangkan karakter, literasi, berpikir kritis, kreatif,
komunikasi dan kolaborasi.
18. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan kegiatan penutup, meliputi simpulan
pembelajaran, refleksi, umpan balik, tugas terstruktur, dan
informasi pertemuan selanjutnya.
19. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melaksanakan penilaian proses dan hasil dengan berbagai
teknik penilaian.
20. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menganalisis hasil penilaian, menindaklanjuti hasil
penilaian dengan pengayaan dan remidi.
5 Pengembang
komponen Standar
PTK
1. Melakukan pemetaan kebutuhan PTK.
2. Melakukan identifikasi kualifikasi akademik PTK.
3. Mengusulkan kepala sekolah untuk pemberdayaan PTK
sesuai kualifikasinya.
4. Mengusulkan Kepala Sekolah mengkoordinir pelaksanaan
pengembangan keprofesian berkelanjutan terhadap
pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah.
5. Mengusulkan Kepala sekolah mengkoordinir pelaksanaan
penilaian kinerja pendidik dan tenaga kependidikan.
6. Mengusulkan Kepala sekolah mempersiapkan dan
menetapkan tim penilai sesuai persyaratan.
7. Mengusulkan Kepala Sekolah penerbitkan SK penilai PKG
dan koordinator PKB.
8. Mengusulkan Kepala sekolah melakukan sosialisasi PKG.
9. Menekan agar Penilai mencermati buku 2.
10. Menyiapkan instrumen PKG.
38
11. Menyusun jadwal Penilai melaksanakan penilaian kinerja
guru.
12. Mengusulkan Kepala Sekolah pengembangan karir
pendidik dan tenaga kependidikan.
6 Pengembang
komponen Standar
Sarpras
1. Melakukan pemetaan sarpras.
2. Melakukan analisis kebutuhan sarpras.
3. Menyusun rekomendasi pemenuhan sarpras menetapkan
dan mengesahkan rekomendasi pemenuhan sarpras.
4. Menyusun rencana operasional pemenuhan sarpras
(ROPS).
5. Mengusulkan Kepala Sekolah memvalidasi rencana
operasional pemenuhan sarpras (ROPS).
6. Merealisasikan ROPS, mengevaluasi hasil pelaksanaan
ROPS dan membuat rekomendasi tindak lanjut.
7. Menetapkan Standar Mutu Sarpras.
7 Pengembang
komponen Standar
Pengelolaan
1. Melaksanakan analisis konteks.
2. Menyusun visi, melakukan validasi visi, menetapkan visi.
3. Melakukan sosialisasi visi.
4. Menyusun misi, melakukan validasi misi dan menetapkan
misi.
5. Melakukan sosialisasi misi.
6. Menyusun tujuan sekolah, melakukan validasi tujuan
sekolah dan menetapkan tujuan sekolah.
7. Melakukan sosialisasi tujuan sekolah.
8. Menyusun peraturan akademik sekolah.
9. Menyusun kode etik sekolah.
10. Menyusun tata tertib sekolah.
11. Melakukan validasi peraturan akademik, kode etik, tata
tertib.
12. Melakukan Evaluasi Diri Sekolah (EDS).
13. Menyusun RKJM, melakukan validasi RKJM
14. Mengusulkan sekolah menetapkan RKJM.
15. Melakukan sosialisasi RKJM.
16. Menyusun RKT dan RKAS, melakukan validasi RKT dan
RKAS.
17. Mengusulkan Sekolah menetapkan RKT dan RKAS.
18. Melakukan sosialisasi RKT dan RKAS.
19. Melakukan rencana kerja sekolah.
20. Mengusulkan Kepala Sekolah menyusun rencana program
pengawasan.
21. Mengusulkan Kepala Sekolah melaksanakan pengawasan.
22. Mengusulkan Kepala Sekolah melakukan analisis hasil
pengawasan.
39
23. Mengusulkan Kepala sekolah melaksanakan tindak lanjut
hasil pengawasan.
24. Mengusulkan Kepala Sekolah menyusun laporan hasil
pengawasan.
8 Pengembang
Komponen
Standar Penilaian
1. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menetapkan KKM berdasarkan daya dukung,
kompleksitas, intake siswa dan analisis hasil penilaian.
2. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menetapkan KKM satuan pendidikan berdasarkan rerata
atau terendah atau modus.
3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menetapkan predikat dan rentang predikat mengacu KKM.
4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menyusun kisi-kisi instrumen penilaian pengetahuan
untuk PH.
5. Mengkoordinir penyusunan kisi-kisi Instrumen Penilaian
Pengetahuan untuk PTS (Penilaian Tengah Semester) dan
PAS (Penilaian Akhir Semester).
6. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
merancang instrumen, rubrik, panduan penskoran dan
panduan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan
untuk PH (Penilaian Harian).
7. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
mengkoordinir perancangan instrumen, rubrik, panduan
penskoran dan panduan penilaian sikap, pengetahuan dan
keterampilan untuk PTS dan PAS.
8. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menganalisis kualitas instrumen (konstruksi, materi,
bahasa) untuk PH.
9. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
menganalisis kualitas instrumen (konstruksi, materi,
bahasa) untuk PTS dan PAS.
10. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melaksanakan penilaian sikap, pengetahuan dan
keterampilan untuk PH.
11. Mengkoordinasikan pelaksanaan penilaian sikap,
pengetahuan dan keterampilan untuk PTS dan PAS.
12. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan analisis penilaian.
13. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan tindak lanjut penilaian.
14. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan pengolahan penilaian oleh pendidik.
40
II. Tim Auditor Mutu Pendidikan
Kepala Sekolah,
……………………………
NIP. …………………….
15. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melakukan pengolahan penilaian oleh sekolah.
16. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru
melaporkan penilaian oleh pendidik.
17. Menyusun laporan penilaian oleh sekolah kepada dinas
pendidikan dan kebudayaan provinsi melalui CDP.
9 Pengembang
Standar
Komponen
Pembiayaan
1. Melakukan analisis RKAS.
2. Melakukan penggalian sumber dana bersama bendahara.
3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab bendahara
merealisasikan anggaran.
4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab bendahara
menyusun laporan pertanggung-jawaban keuangan.
No. Jabatan Tugas Pokok dan Fungsi
1 Ketua 1. Menyusun dan menjabarkan audit program
pelaksanaan penjaminan mutu sekolah melalui
instrument audit.
2. Menyusun pambagian tugas audit 8 standar
nasional pendidikan.
3. Mengkoordinir keterlaksanaan audit program
penjaminan mutu sekolah.
4. Menyusun laporan keterlaksanaan audit
program penjaminan mutu sekolah.
5. Menyusun rekomendasi perbaikan sistem
penjaminan mutu.
2 Sekretaris 1. Mndokumentasikan segala kegiatan yang
berkaitan dengan pelaksanaan audit program
penjaminan mutu sekolah.
2. Membantu tugas kepala sekolah.
3. Bertanggung jawab kepada kpala sekolah.
3 Anggota 1. melaksanakan audit keterlaksanaan program
penjaminan mutu sekolah terhadap 8 SNP
2. melaporkan hasil audit.
3. bertanggung jawab kepada ketua Tim Auditor
Mutu Pendidikan.
Contoh Instrumen Verval Dokumen I
41
INSTRUMEN VERIFIKASI/VALIDASI DOKUMEN I
:
Nama Sekolah
Nama Kepala Sekolah :
Alamat Sekolah :
Kabupaten/Kota :
FORMAT F2
No. Komponen/Indikator Hasil Telaah Cata
tan /
Revisi
Tidak
ada
kuran
g
Cukup baik amat
baik
0 1 2 3 4
A. Bagian Awal
1. Sampul
2. Lembar Pengesahan
3. Lembar Penetapan
4. Kata Pengantar
5. Daftar Isi
B. Bagian Isi
Bab I. Pendahuluan
6. Latar Belakang
7. Landasan Hukum
8. Tujuan Penyusunan KTSP
Bab II. Profil, Visi, Misi dan Tujuan
9. Profil Sekolah
10. Rumusan Visi
11. Rumusan Misi
12. Rumusan Tujuan
13. SKL
Bab III. Struktur dan Muatan Kurikulum
14. Kompetensi Inti
15. Mata Pelajaran dan Alokasi
Waktu
42
16. Peminatan
17. Muatan Lokal
18. Bimbingan Konseling
19. Ekstra Kurikuler
20. Beban Belajar dan Program
Pilihan
21. PPK Berbasis Kelas
22. PPK Berbasis Budaya Sekolah
23. PPK Berbasis Masyarakat
Bab IV. Perencanaan, Pelaksanaan, dan Penilaian
24. Silabus
25. RPP
26. Pelaksanaan Pembelajaran
27. KKM
28. Mekanisme Penilaian
29. Kenaikan Kelas
30. Kelulusan
Bab V. Peraturan Akademik
31. Ketentuan Kehadiran Minimal
32. Ketentuan Remidial dan
Pengayaan
33. Ketentuan Pemanfaatan
Laboratorium dan
Perpustakaan
34. Ketentuan mengenai layanan
konsultasi kepada Guru
Mapel,Wali kelas, dan
Bimbingan dan Konseling
Bab VI. Kalender Pendidikan
35. Kegiatan Awal Tahun
36. Pengaturan Waktu Belajar
Efektif
37. Pengaturan Waktu Libur
43
Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik
Kab/Kota, ............................ 2021
Verifikator/Validator
---------------------------------------------
Kriteria :
Nilai ≥ 95
85 ≤ nilai < 95
75 ≤ nilai < 85
Nilai < 75
Catatan:
= Amat Baik
= Baik
= Cukup
= Kurang
1. Untuk sekolah penyelenggara SKS karena tidak ada kenaikan kelas, nilai maksimal 156
sehingga penetapan nilai akhir dengan rumus (jumlah skor/156)x100.
2. Untuk sekolah yang melaksanakan sistem paket pembaginya tetap 160.
38.
Tabel Matrik
J Sekolah
adwal Kegiatan
Bab VII. Penutup
Penegasan penyusunan,
39. pengesahan, dan evaluasi
KTSP
Lampiran
40. SK TPMPS
Jumlah Skor
Nilai Akhir (jumlah skor/160)x100 ................. dengan kategori .................
Contoh Instrumen Verval Dokumen II (Silabus)
INSTRUMEN VERIFIKASI DOKUMEN II (SILABUS)
44
Nama Sekolah
Nama Kepala
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas
:
:
:
:
FORMAT F3
No Komponen/Indikator Hasil Telaah Catatan/
revisi
tidak
ada
kurang cukup baik amat
baik
0 1 2 3 4
A. Identitas Mata Pelajaran
1. Terdapat: satuan
pendidikan, kelas,
semester, tahun
pelajaran, mata
pelajaran, kompetensi
keahlian, jumlah
pertemuan.
B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
2. Kompetensi Inti
3. Kompetensi Dasar
C. Perumusan Indikator
4. Kesesuaian dan
ketepatan penggunaan
kata kerja operasional
aspek pengetahuan
dengan Kompetensi
Dasar.
5. Kecukupan jumlah
indikator aspek
pengetahuan.
6. Kesesuaian dan
ketepatan penggunaan
kata kerja operasional
aspek keterampilan
dengan Kompetensi
Dasar.
45
7. Kecukupan jumlah
indikator aspek
keterampilan.
D. Perumusan Materi Pembelajaran
8. Kesesuaian urutan
materi secara hirarki.
9. Kesesuaian dengan
karakteristik peserta
didik.
10. Kesesuaian dengan IPK.
11. Mengintegrasikan
nilai-nilai karakter,
literasi dan kecakapan
abad 21.
E. Kegiatan Pembelajaran
12. Kesesuaian dengan IPK.
13. Kesesuaian dengan
materi pelajaran.
14. Mendororong siswa
terlibat aktif dalam
pembelajaran.
15. Kesesuaian dengan
karakteristik peserta
didik.
16. Memfasilitasi peserta
didik menguasai
kompetensi abad 21.
F. Penilaian
17. Kesesuaian bentuk,
teknik dan instrumen
dengan indikator
pencapaian
Kompetensi.
18. Kesesuaian antara
bentuk, teknik dan
instrumen Penilaian
Sikap (khusus
untuk mapel PPKn dan
PABP).
19. Kesesuaian antara
bentuk, teknik dan
Catatan/Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik
Kab/Kota, ............................ 2021
Verifikator/ Kepala Sekolah,
46
--------------------------------------------
Kriteria :
Nilai ≥ 95
85 ≤ nilai < 95
75 ≤ nilai < 85
Nilai < 75
= Amat Baik
= Baik
= Cukup
= Kurang
instrumen Penilaian
Pengetahuan.
G. Alokasi Waktu
Kesesuaian
20.
jumlah jam
dalam
strukt
kurikulum.
dengan
pelajaran
ur
21.
Kesesuaian dengan
kegiatan pembelajaran.
Kesesuaian dengan
22. keluasan dan
kedalaman materi.
23. Kesesuaian
d rancangan
p
engan
enilaian.
H. Pemilihan Sumber Belajar
24. Kesesuaian
de Tujuan
pemb
ngan
elajaran.
25.
Kesesuaian
d materi
pemb
engan
elajaran.
Kesesuaian
de
26. pendekatan
pembelajar
a
ngan
n.
Kesesuaian
de
27.
kar
akteristik
didik.
ngan
peserta
Jumlah Skor
Nilai Akhir ( jumlah skor/
................. dengan kategori .................
108) x 100
Contoh Instrumen Verval Dokumen III (RPP)
INSTRUMEN VERIFIKASI DOKUMEN III (RPP)
47
Nama Sekolah :
Nama Kepala Sekolah :
Nama Guru :
Mata Pelajaran :
Kelas :
FORMAT F4
No Komponen/Indikator Hasil Telaah Catatan/
Revisi
tidak
ada
kurang cuku
p
baik amat
baik
0 1 2 3 4
Identitas Mata Pelajaran
1. Terdapat: kelas, semester,
tahun pelajaran, mata
pelajaran,alokasi waktu dan,
jumlah pertemuan.
Komponen Utama RPP
2. Minimal memuat 3
komponen utama dan
lampiran pendukung RPP:
(a)Identitas;
(b) Tujuan Pembelajaran;
(c)Langkah-langkah
Pembelajaran;
(d) Penilaian Hasil Belajar;
(e)Lampiran pendukung
RPP (materi pembelajaran,
instrumen penilaian, dll).
Tujuan Pembelajaran
3. Memberikan gambaran
pencapaian hasil
pembelajaran.
4. Memuat audiens, behavior,
condition, dan degree.
Langkah-langkah Pembelajaran
5. Disesuaikan dengan sintak
model pembelajaran yang
dipilih
Catatan/Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik
Kab/Kota, ............................ 2021
Verifikator/Kepala Sekolah,
48
----------------------------------------------
Kriteria :
Nilai ≥ 95
85 ≤ nilai < 95
75 ≤ nilai < 85
Nilai < 75
= Amat Baik
= Baik
= Cukup
= Kurang
Penilaian Hasil Belajar
6. Kesesuaian
a
bentuk,
tekn
i instrumen
Penil
Pengetahuan.
ntara
k dan
aian
7. Memuat rancangan penilaian
berupa jenis/tehnik
penilaian, bentuk penilaian,
instrumen dan panduan
penskoran.
8. Mencakup penilaian
pengetahuan, keterampilan,
dan sikap.
Lampiran
9. Uraian materi, Instrumen
Penilaian Pengetahuan,
sikap dan keterampilan.
Jumlah Skor
Nilai Akhir ( jumlah skor/ 36) x ................. dengan kategori .................
100
Contoh Struktur Kurikulum:
Struktur kurikulum SMA ............. kelas X peminatan ................
(tabel struktur kurikulum dibuat per kelas per peminatan)
49
MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu
Semester I Semester II
KELOMPOK A (UMUM)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
KELOMPOK B (UMUM)
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2
Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26
KELOMPOK C (PEMINATAN)
Mata pelajaran peminatan akademik 9 (3 mapel) atau 12
(4 mapel)
9 (3 mapel) atau
12 (4mapel)
Mata pelajaran pilihan ( Lintas minat dan/atau
Pendalaman minat dan/atau Informatika)
6 (2 mapel) atau 9
(3 mapel)
6 (2 mapel) atau 9
(3 mapel)
Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per minggu 44 44
Struktur kurikulum SMA ..................... Kelas XI/XII peminatan ..............
(tabel struktur kurikulum dibuat Per kelas per peminatan)
50
MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu
Semester I Semester II
KELOMPOK A (UMUM)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
KELOMPOK B (UMUM)
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2
Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26
KELOMPOK C (PEMINATAN)
Mata pelajaran peminatan akademik 12 (3 mapel) atau
16 (4 mapel)
12 (3 mapel) atau 16
(4 mapel)
Mata pelajaran pilihan ( Lintas minat dan/atau
Pendalaman minat dan/atau Informatika)
4 (1 mapel) atau 8
(2 mapel)
4 (1 mapel) atau 8 (2
mapel)
Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per 46 46
Tabel Mata Pelajaran Peminatan Akademik
au 8
51
MATA PELAJARAN KELAS
X XI XII
I. Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
1. Matematika 3 4 4
2. Biologi 3 4 4
3. Fisika 3 4 4
4. Kimia 3 4 4
II. Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial
1. Geografi 3 4 4
2. Sejarah 3 4 4
3. Sosiologi 3 4 4
4. Ekonomi 3 4 4
III. Peminatan Bahasa dan Budaya
1. Bahasa dan Sastra Indonesia 3 4 4
2. Bahasa dan Sastra Inggris 3 4 4
3. Bahasa dan Sastra Asing Lain (arab, 3 4
Mandarin, Jepang, Korea, Jerman,
Perancis)
4
4. Antropologi 3 4 4
Mata Pelajaran Pilihan *)
Lintas minat dan/atau Pendalaman minat 6 atau 9 4
at dan/atau Informatika
au 8 4 at
Contoh Penulisan Struktur Kurikulum:
Struktur Kurikulum SMA .................................
Kelas X peminatan MIPA
52
Catatan:
a. Stuktur Kurikulum dibuat per kelas per peminatan.
b. Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) ditulis
sesuai yang diterapkan di sekolah.
c. Mapel informatika hanya untuk satuan pendidikan yang telah memiliki SK.
MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu
Semester I Semester II
KELOMPOK A (UMUM)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
KELOMPOK B (UMUM)
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan
3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2
Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per
minggu
26 26
KELOMPOK C (PEMINATAN)
Mata pelajaran peminatan akademik
1. Matematika 3 3
2. Biologi 3 3
3. Fisika 3 3
4. Kimia 3 3
Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau
Pendalaman Minat dan/atau Informatika)
1. Bahasa dan Sastra Inggris/Bahasa dan Sastra
Perancis/Bahasa dan Sastra Indonesia
3 3
2. Informatika 3 3
Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per
minggu
44 44
Struktur Kurikulum SMA ...................................
Kelas XI peminatan MIPA
53
Catatan:
a. Stuktur Kurikulum dibuat per kelas per peminatan.
b. Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) ditulis
sesuai yang diterapkan di sekolah.
c. Mapel informatika hanya untuk satuan pendidikan yang telah memiliki SK.
MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu
Semester I Semester II
KELOMPOK A (UMUM)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Matematika 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2
KELOMPOK B (UMUM)
7. Seni Budaya 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2
10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2
Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26
KELOMPOK C (PEMINATAN)
Mata pelajaran peminatan akademik
1. Matematika 4 4
2. Biologi 4 4
3. Fisika 4 4
4. Kimia 4 4
Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau
Pendalaman Minat dan/atau Informatika)
1. Bahasa dan Sastra Inggris/Bahasa dan Sastra
Perancis/Bahasa dan Sastra
Indonesia/Informatika
4 4
Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per
minggu
46 46
Contoh Penulisan Tabel KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) :
Kriteria Ketuntasan Minimal Tahun Pelajaran 2021/2022
SMA .......................................... Kelas X, XI dan XII
Untuk Nilai Pengetahuan dan Keterampilan
54
KKM Satpen = (KKM kelas X + KKM kelas XI + KKM kelas XII) : 3
RUMUS Interval Nilai KKM = 100 - KKM
3
Contoh Tabel Interval Nilai KKM:
Interval Nilai Predikat Keterangan
88 – 100 A Sangat Baik
76 – 87 B Baik
64 – 75 C Cukup
 64 D Kurang
MATA PELAJARAN NILAI
KELOMPOK A (UMUM)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 64
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 64
3. Bahasa Indonesia 64
4. Matematika 64
5. Sejarah Indonesia 64
6. Bahasa Inggris 64
KELOMPOK B (UMUM)
7. Seni Budaya 64
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 64
9. Prakarya dan Kewirausahaan 64
10. Bahasa Jawa (wajib) 64
KELOMPOK C (PEMINATAN)
Mata pelajaran peminatan akademik
I. Peminatan Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA)
1. Matematika 64
2. Biologi 64
3. Fisika 64
4. Kimia 64
II. Peminatan IPS
1. Geografi 64
2. Sejarah 64
3. Sosiologi 64
4. Ekonomi 64
Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau
Pendalaman Minat dan/atau Informatika)
Lintas Minat Peminatan MIPA
1. Bahasa dan Sastra Inggris 64
2. Informatika 64
Lintas Minat Peminatan IPS
1. Bahasa dan Sastra Perancis 64
2. Bahasa dan Sastra Inggris 64
PANDUAN PENGISIAN E-KTSP
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
E-KTSP
Alamat situs
https://kur.pdkjateng.go.id
MENU AKSES SEKOLAH
Login Sekolah:
USER: NPSN
PASSWORD:test123 (jika belum dirubah)
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN E-KTSP
B
Tampilan awal setelah berhasil Login Sekolah (Pastikan nama sekolah sudah benar).
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN PROFIL SEKOLAH
B
1). Edit Account
Lengkapi dan input data nilai KKM sekolah.
2. Input Data Sekolah.
Reload data untuk mengambil data isian tahun lalu
2. Input Data Sekolah.
Klik add kemudian isi form, setelah lengkap klik simpan.
3. Input Data Guru (klik add untuk menambah data).
Apabila setelah cari berdasarkan nama tidak ada, maka di input manual.
4. Upload Dokumen.
Pastikan dokumen yang di upload sesuai dengan kategori.
5. Input Data Lulusan.
Reload data untuk menambahkan baris isian berdasarkan tahun lulusan
6. Input Data Kerjasama Sekolah.
Klik Add untuk menambahkan data kerjasama sekolah.
7. Input Data Struktur Kurikulum Sekolah.
Klik Add untuk menambahkan data kurikulum sekolah, pastikan tidak salah memasukkan kelompok mapel.
8. Input Data Program Unggulan Sekolah.
Klik Add untuk menambahkan data unggulan sekolah, klik add lagi jika lebih dari satu.
E-KTSP
• Data sekolah harus lengkap dan
benar.
• Tambahkan data guru apabila masih
belum ada di tombol tambah.
• Input link google drive baru dapat
dilakukan apabila telah mengisi dan
melengkapi data sekolah serta data
guru.
• Upload dokumen dilakukan apabila
sudah ditandatangani kepala Cabdin
dan di stempel basah.
9. Instrumen Sekolah.
Tombol reload digunakan untuk memunculkan isian link instrumen yang berasal dari data sekolah.
10. Instrumen Sekolah.
Yang dapat diisi adalah kolom yang berwarna merah.
11. Instrumen Guru.
Tombol reload digunakan untuk memunculkan isian link instrumen yang berasal dari data guru.
12. Instrumen Guru.
Yang dapat diisi adalah kolom yang berwarna merah.
E-KTSP
• Instrumen sekolah berdasarkan pada tahun
kurikulum dan peminatan sedangkan
instrumen guru berdasarkan pada jumlah
mapel yang diampu.
• Kolom Link diisi dengan link alamat google
drive sesuai dengan istrumen.
• Berikan nilai di kolom nilai sebelah kanan.
• Warna merah menandakan bahwa status
belum disetujui oleh pengawas dan warna
hijau berarti telah disetujui.
E-KTSP
• Lembar rekomendasi bisa di download
setelah input data sekolah, guru, link
instrumen sekolah. Link instrumen guru,
upload dokumen, lulusan , kerjasama, dan
struktur kurikulum telah disetujui oleh
pengawas atau cabang dinas.
• Lembar pengesahan bisa di download
setelah input data sekolah, guru, link
instrumen sekolah. Link instrumen guru,
upload dokumen rekomendasi telah
disetujui oleh pengawas atau cabang dinas.
13. Cetak Penetapan.
Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload.
14. Surat Pernyataan.
Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
15. Berita Acara Validasi.
Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
16. Rekomendasi Cabdin.
Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
17. Pengesahan Provinsi.
Akan muncul menu download setelah semua tahap ektsp terlaksana.
MENU AKSES KEPALA SEKOLAH
Login Pengawas:
USER: NIP
PASSWORD=test123
Login Cabang Dinas:
USER: cabdin1 s/d cabdin13
PASSWORD: cabdin1 s/d cabdin13
PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN E-KTSP
B
Tampilan awal setelah berhasil Login Kepala Sekolah.
1. Penilaian Instrumen Sekolah (klik npsn untuk menampilkan menu penilaian).
2.Menu penilaian dokumen sekolah).
Dobel klik di kolom berwarna merah kolom pada kolom nilai dan review.
3. Penilaian Instrumen Guru (klik npsn untuk menampilkan menu penilaian).
4.Menu penilaian dokumen guru.
E-KTSP
• Klik di kolom link untuk
menampilkan gambar dokumen.
• Klik kolom nilai untuk
memberikan nilai instrumen.
• Pada instrumen guru terdapat 2
insrumen yang harus dicek dan
dinilai yaitu validasi silabus dan
validasi RPP.
5.Menu edit user.
Klik baris kemudian klik edit ubah data kemudian klik simpan.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH
SEMARANG, Mei 2021

More Related Content

What's hot

ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelNuurwashilaah -
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretDhurotul Khamidah
 
Lks elips lengkap new1
Lks elips lengkap new1Lks elips lengkap new1
Lks elips lengkap new1nurwa ningsih
 
Sifat - sifat Fungsi Kuadrat
Sifat - sifat Fungsi KuadratSifat - sifat Fungsi Kuadrat
Sifat - sifat Fungsi KuadratSAINSFREAK
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Arvina Frida Karela
 
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisi
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisiContoh soal penerapan taksonomi bloom revisi
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisiazrin10
 
Operasi bilangan berpangkat ppt
Operasi bilangan berpangkat pptOperasi bilangan berpangkat ppt
Operasi bilangan berpangkat pptdyulisusanti
 
power point program linear
power point program linearpower point program linear
power point program linearshendyseptyaneu
 
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi KuadratModul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi KuadratAbdullah Banjary
 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriNia Matus
 
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professional
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professionalPembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professional
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professionalMASLICHUS tahar
 
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptx
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptxppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptx
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptxAhmadLutfi67
 
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013randiramlan
 
matematika geodesi-transformasi linier
matematika geodesi-transformasi liniermatematika geodesi-transformasi linier
matematika geodesi-transformasi linieraulia rachmawati
 

What's hot (20)

ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabel
 
Modul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deretModul matematika materi barisan dan deret
Modul matematika materi barisan dan deret
 
Lks elips lengkap new1
Lks elips lengkap new1Lks elips lengkap new1
Lks elips lengkap new1
 
Bentuk aljabar
Bentuk aljabarBentuk aljabar
Bentuk aljabar
 
Sifat - sifat Fungsi Kuadrat
Sifat - sifat Fungsi KuadratSifat - sifat Fungsi Kuadrat
Sifat - sifat Fungsi Kuadrat
 
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
Analisis Real (Barisan Bilangan Real) Latihan bagian 2.2
 
Analisis Real
Analisis RealAnalisis Real
Analisis Real
 
fungsi-fungsi kompleks
fungsi-fungsi kompleksfungsi-fungsi kompleks
fungsi-fungsi kompleks
 
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisi
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisiContoh soal penerapan taksonomi bloom revisi
Contoh soal penerapan taksonomi bloom revisi
 
Operasi bilangan berpangkat ppt
Operasi bilangan berpangkat pptOperasi bilangan berpangkat ppt
Operasi bilangan berpangkat ppt
 
power point program linear
power point program linearpower point program linear
power point program linear
 
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi KuadratModul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
Modul SMK Kurikulum 2013. KD.3.19.Persamaan Fungsi Kuadrat
 
Rangkuman materi Isometri
Rangkuman materi IsometriRangkuman materi Isometri
Rangkuman materi Isometri
 
Persamaan lingkaran
Persamaan lingkaranPersamaan lingkaran
Persamaan lingkaran
 
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professional
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professionalPembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professional
Pembahasan soal osn guru matematika tingkat propinsi tahun 2014 professional
 
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptx
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptxppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptx
ppt-sistem-pertidaksamaan-linear-dua-variabel.pptx
 
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013
RPP FUNGSI KOMPOSISI DAN INVERS KELAS XI MIPA KURIKULUM2013
 
Metode cakram
Metode cakramMetode cakram
Metode cakram
 
matematika geodesi-transformasi linier
matematika geodesi-transformasi liniermatematika geodesi-transformasi linier
matematika geodesi-transformasi linier
 
Polinomial tak tereduksi
Polinomial tak tereduksiPolinomial tak tereduksi
Polinomial tak tereduksi
 

Similar to E-KTSP

Sk juknis ppdb_2017
Sk juknis ppdb_2017Sk juknis ppdb_2017
Sk juknis ppdb_2017adi winarto
 
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020Abdullah Banjary
 
18 juknis ppdb 2016 2017
18 juknis ppdb 2016 201718 juknis ppdb 2016 2017
18 juknis ppdb 2016 2017brigasta
 
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019
04. juknis ppdb sma &amp; smk 201904. juknis ppdb sma &amp; smk 2019
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019mediasmansawira
 
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi keduamediasmansawira
 
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901Suaidin -Dompu
 
Juknis ppdb online 2015 2016
Juknis ppdb online 2015 2016Juknis ppdb online 2015 2016
Juknis ppdb online 2015 2016Christian Atanila
 
Kaldik Pendis 2021 2022
Kaldik Pendis 2021 2022Kaldik Pendis 2021 2022
Kaldik Pendis 2021 202226261
 
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019 2020-1
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019   2020-1Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019   2020-1
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019 2020-1LienPatty
 
Permendikbud tahun2017 nomor008
Permendikbud tahun2017 nomor008Permendikbud tahun2017 nomor008
Permendikbud tahun2017 nomor008Mahriyoto S Kom
 
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdf
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdfJUKNIS PPDB 2023-2024.pdf
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdfOviliyani
 
Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016yugo soe
 
Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016Adit Ramadhan
 
Buku juknis bosdikdas2016sddansmp
Buku juknis bosdikdas2016sddansmpBuku juknis bosdikdas2016sddansmp
Buku juknis bosdikdas2016sddansmpAndang Aveiro
 

Similar to E-KTSP (20)

Sk juknis ppdb_2017
Sk juknis ppdb_2017Sk juknis ppdb_2017
Sk juknis ppdb_2017
 
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
Juknis Kaldik Provinsi Jawa Tengah TP. 2019/2020
 
18 juknis ppdb 2016 2017
18 juknis ppdb 2016 201718 juknis ppdb 2016 2017
18 juknis ppdb 2016 2017
 
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019
04. juknis ppdb sma &amp; smk 201904. juknis ppdb sma &amp; smk 2019
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019
 
1
11
1
 
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua
04. juknis ppdb sma &amp; smk 2019 revisi kedua
 
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901
Juknis pola pembinaan edit akhir tuti 0901
 
Juknis ppdb online 2015 2016
Juknis ppdb online 2015 2016Juknis ppdb online 2015 2016
Juknis ppdb online 2015 2016
 
Kaldik Pendis 2021 2022
Kaldik Pendis 2021 2022Kaldik Pendis 2021 2022
Kaldik Pendis 2021 2022
 
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019 2020-1
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019   2020-1Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019   2020-1
Juknis ppdb sma, smk &amp; slb maluku 2019 2020-1
 
Permendikbud tahun2017 nomor008
Permendikbud tahun2017 nomor008Permendikbud tahun2017 nomor008
Permendikbud tahun2017 nomor008
 
JUKNIS BOS 2017
JUKNIS BOS 2017JUKNIS BOS 2017
JUKNIS BOS 2017
 
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdf
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdfJUKNIS PPDB 2023-2024.pdf
JUKNIS PPDB 2023-2024.pdf
 
Petunjuk Teknis PPDB 2021
Petunjuk Teknis PPDB 2021Petunjuk Teknis PPDB 2021
Petunjuk Teknis PPDB 2021
 
2 juknis ppdb 2021
2 juknis ppdb 20212 juknis ppdb 2021
2 juknis ppdb 2021
 
Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016
 
Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016
 
Juknis bos dikdas 2016
 Juknis bos dikdas 2016 Juknis bos dikdas 2016
Juknis bos dikdas 2016
 
Buku juknis bosdikdas2016sddansmp
Buku juknis bosdikdas2016sddansmpBuku juknis bosdikdas2016sddansmp
Buku juknis bosdikdas2016sddansmp
 
Juknis bos 2016
Juknis bos 2016Juknis bos 2016
Juknis bos 2016
 

Recently uploaded

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfNurulHikmah50658
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatanssuser963292
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxdpp11tya
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 

Recently uploaded (20)

Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdfMODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
MODUL 1 Pembelajaran Kelas Rangkap-compressed.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi SelatanSosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
Sosialisasi PPDB SulSel tahun 2024 di Sulawesi Selatan
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptxPPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
PPT PERUBAHAN LINGKUNGAN MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS X.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 

E-KTSP

  • 1.
  • 2. PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH NOMOR : 420 / 05657 TENTANG PANDUAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DENGAN BERBASIS ELEKTRONIK (E-KTSP) PADA SATUAN PENDIDIKAN JENJANG SEKOLAH MENENGAHATAS DAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN DI PROVINSI JAWA TENGAH KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH, Menimbang : a. bahwa dalam rangka mewujudkan kurikulum yang sesuai dengan karakteristik, kondisi, potensi, kebutuhan dan permasalahan daerah, satuan pendidikan dan peserta didik, maka satuan pendidikan wajib menyusun kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) yang merujuk pada standar isi dan standar kompetensi kelulusan; b. bahwa guna memberikan kemudahan dalam berbagai tahapan penyusunan KTSP dan sekaligus memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang selaras dengan peningkatan mutu pendidikan, dipandang perlu dilakukan terobosan penyusunan KTSP berbasis elektronik dengan tetap memperhatikan prinsip efektif, efisien dan akuntabilitas dalam pengembangan, penyusunan dan penetapan KTSP pada satuan pendidikan yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah;
  • 3. c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud butir a dan b, perlu ditetapkan Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dengan Berbasis Elektronik (e-KTSP) pada Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas dan Sekolah Menengah Kejuruan di Provinsi Jawa Tengah dengan keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1950 tentang Pembentukan Provinsi Jawa Tengah (Himpunan Peraturan-Peraturan Negara Tahun 1950 hal. 8692); 2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); 4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan Dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah
  • 4. Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6178); 7. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 Nomor 1, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 106); 8. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Provinsi Jawa Tengah Cerdas (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2019 Nomor 11, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 116); 9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 Tahun 2014 Tentang KTSP pada Dikdasmen Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 07/D.D5/KK/2018 tanggal 7 Juni 2018 tentang Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK); 10. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32 Tahun 2018 Tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1687); 11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 34 Tahun 2018 Tentang Standar Nasional Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)/Madrasah Aliyah Kejuruan (MAK); 12. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2018 tentang perubahan atas Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 tentang kurikulum 2013 SMA/MA; 13. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 48 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Pendidikan Dan
  • 5. Ditetapkan di Semarang Pada tanggal 1 0 Mei 2021 PLT. KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWA TENGAH Kepala Bidang PSMK, HARI WULJANTO SALINAN : Keputusan ini disampaikan kepada : 1. Gubernur Jawa Tengah; 2. Wakil Gubernur Jawa Tengah; 3. Sekretaris Jenderal PAUD dan Dikdasmen Kemendikbud; 4. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah; 5. Sekretaris, Para Kepala Bidang, Dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I – XIII Di Lingkungan Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah; 6. Kepala SMA/SMK di Provinsi Jawa Tengah. Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 Nomor 48); 14. Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 49 Tahun 2018 tentang Organisasi dan Tata Kerja Cabang Dinas Pada Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 Nomor 49). MEMUTUSKAN Menetapkan : KESATU : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Berbasis Elektronik (E-KTSP) Pada Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas Dan Sekolah Menengah Kejuruan di Provinsi Jawa Tengah; KEDUA : Sebagaimana dimaksud dalam diktum KESATU tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini; KETIGA : Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan, dan apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
  • 6. Lampiran I Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Nomor : 420 / 05657 Tanggal : 10Mei 2021 Tentang Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Berbasis Elektronik (E-KTSP) Pada Satuan Pendidikan Sekolah Menengah Atas Di Provinsi Jawa Tengah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan. KTSP berfungsi sebagai acuan yang mengarahkan seluruh pemangku kepentingan untuk fokus pada pencapaian tujuan, dengan menerapkan aturan, prosedur, dan program, serta proses kegiatan yang dikembangkan bersama dan ditetapkan oleh kepala satuan pendidikan serta komite sekolah untuk memenuhi kebutuhan peserta didik dan lingkungan dalam menghadapi perubahan kehidupan di abad XXI yang dinamis. Sesuai dengan peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 61 Tahun 2014 KTSP Sekolah Menengah Atas disahkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan pengesahan dokumen KTSP Tahun Pelajaran 2020/2021, masih ada satuan pendidikan yang mengembangkan dokumen KTSP dengan cara copy paste milik satuan pendidikan lain dan belum sesuai regulasi, sehingga KTSP belum sesuai dengan ciri khas, karakteristik, dan kebutuhan peserta didik di satuan pendidikan yang bersangkutan. Padahal ciri khas, karakteristik, dan data- data sekolah seharusnya tergambar dalam dokumen KTSP. Seiring dengan perkembangan teknologi maka Tahun Pelajaran 2021/2022 proses pengesahan dokumen KTSP berbasis internet yang ditetapkan menjadi e-KTSP. Melalui e-KTSP ini diharapkan dapat lebih meningkatkan kualitas dokumen KTSP yang dihasilkan oleh satuan pendidikan dan layanan pengesahan KTSP yang lebih efisien. 1
  • 7. B. Dasar Hukum 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Kewenangan Pemerintahan Daerah; 3. Permendikbud Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kurikulum Satuan Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 sebagaimana telah diubah terakhir dengan PP Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas PP Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 5. Permendikbud Nomor 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah; 6. Permendikbud Nomor 36 Tahun 2018 tentang perubahan atas Permendikbud Nomor 59 Tahun 2014 tentang kurikulum 2013 SMA/MA; 7. Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018 tentang perubahan Permendikbud Nomor 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar pelajaran pada kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah; 8. Permendikbud No. 22 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2 9. Keputusan Menteri Nomor 719/P/2020 Pendidikan tentang dan Panduan Kebudayaan Republik Indonesia Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus; 10. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus. C. Tujuan Tujuan diterbitkannya panduan penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas berbasis elektronik (e-KTSP) ini adalah : 1. meningkatkan kualitas dokumen KTSP SMA; 2. meningkatkan kualitas layanan pengesahan KTSP SMA; dan 3. meningkatkan keefektifan dan efisiensi proses pengesahan KTSP SMA.
  • 8. D. Ruang Lingkup Ruang lingkup panduan ini mencakup lima kegiatan yaitu: 1. Prosedur penyusunan dokumen KTSP oleh satuan pendidikan yang terdiri atas penyusunan dokumen I, dokumen II (Silabus), dan dokumen III (RPP). 2. Verifikasi dan penilaian pada dokumen II (Silabus) dan dokumen III (RPP) oleh kepala satuan pendidikan. 3. Validasi dokumen I, dokumen II (Silabus), dan dokumen III (RPP) oleh pengawas. 4. Verifikasi dan validasi dokumen I, dokumen II, dan dokumen III sebagai dasar pemberian rekomendasi dokumen KTSP oleh Cabang Dinas Pendidikan. 5. Review dokumen I, dokumen II, dan dokumen III sebagai dasar pengesahan dokumen KTSP oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. 3
  • 9. BAB II PENYUSUNAN DOKUMEN KTSP KTSP berfungsi menjamin proses pembaharuan kurikulum sesuai tuntutan dan kebutuhan peserta didik, serta tantangan bagi dunia Pendidikan di masa depan, melalui pengendalian arah atau orientasi rencana satuan pendidikan atas dasar konseptual, prinsip, prosedur, struktur dan muatan kurikulum, peraturan akademik, dan kalender akademik. Skema 1 : Alur Penyusunan dan Pengesahan KTSP Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan kurikulum yang dikembangkan oleh satuan pendidikan, mencakup pengaturan tentang tujuan pembelajaran, isi/materi pembelajaran, cara/metode/strategi/pendekatan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan mengukur hasil implementasi kurikulum, sesuai dengan situasi dan kondisi, serta karakteristik dan kekhasan satuan pendidikan. Untuk menghasilkan Dokumen KTSP yang berkualitas maka dalam keseluruhan proses penyusunan KTSP Tim Pengembang harus memperhatikan (1) acuan konseptual, (2) prinsip pengembangan dan (3) prosedur operasional. Buku I : berisi visi, misi, tujuan, muatan, pengaturan beban belajar, kalender pendidikan, dan muatan lain yang diperlukan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan di satuan pendidikan Buku II : E-Silabus Buku III : E-RPP  penyusunan draf berdasarkan analisis konteks;  review, revisi, dan finalisasi  Penetapan dan pengesahan Pengembangan Kurikulum Guru Komsek TPK TPMPS PENGAWAS PEMBINA SATUAN PENDIDIKAN & CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH DINAS P DAN K PROVINSI JAWA TENGAH 4
  • 10. A. Acuan Konseptual Acuan konseptual bukanlah bagian dari dokumen kurikulum, melainkan kerangka berpikir yang terkait dengan cakupan muatan materi yang harus dijadikan sebagai panduan dalam proses penyusunan kurikulum. Adapun acuan konseptual pengembangan kurikulum adalah : 1. peningkatan iman, takwa, dan akhlak mulia; 2. toleransi dan kerukunan umat beragama; 3. persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan; 4. peningkatan potensi, kecerdasan, bakat, dan minat sesuai dengan tingkat; 5. kesetaraan warga negara memperoleh pendidikan bermutu; 6. kebutuhan kompetensi masa depan; 7. tuntutan dunia kerja; 8. perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK); 9. keragaman potensi dan karakteristik daerah serta lingkungan; 10. tuntutan pembangunan daerah dan nasional; 11. dinamika perkembangan global; 12. kondisi sosial budaya masyarakat setempat; dan 13. karakteristik satuan pendidikan. B. Prinsip Pengembangan Prinsip pengembangan kurikulum adalah landasan yang dijadikan pijakan dalam proses pengembangan kurikulum. Prinsip ini tidak tersurat dalam dokumen kurikulum, tetapi tersirat dalam keseluruhan isi dan implementasi kurikulum. Prinsip- prinsip pengembangan kurikulum, mencakup : 1. berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kebutuhan peserta didik dan lingkungannya pada masa kini dan yang akan datang; 2. belajar sepanjang hayat; dan 3. menyeluruh dan berkesinambungan. C. Prosedur Operasional Prosedur operasional meliputi: 1. Analisis yang meliputi (a) analisis ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai kurikulum; (b) analisis kebutuhan peserta didik, aturan pendidikan, dan lingkungan; dan (c) analisis ketersediaan sumber daya pendidikan. 5
  • 11. 2. Penyusunan yang mencakup kegiatan (a) perumusan visi, misi, dan tujuan pendidikan; (b) pengorganisasian muatan kurikuler satuan pendidikan; (c) pengaturan beban belajar peserta didik dan beban kerja pendidik tingkat kelas; (d) penyusunan kalender pendidikan satuan pendidikan; (e) penyusunan silabus, muatan, atau mata pelajaran muatan lokal; dan (f) penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran setiap muatan pembelajaran. 3. Penetapan yang dilakukan oleh kepala sekolah berdasarkan hasil rapat dewan pendidik satuan pendidikan dengan melibatkan komite sekolah. 4. Pengesahan yang dilakukan oleh pemerintah daerah sesuai dengan kewenangannya dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. Satuan pendidikan mendapatkan pengesahan melalui tahapan : a. Verifikasi dan validasi dari pengawas; b. Verifikasi, validasi dan rekomendasi dari Cabang Dinas Pendidikan; c. Review dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. D. Tata Kelola 1. Unsur-unsur yang telibat Proses penyusunan KTSP merupakan kegiatan kolaboratif yang melibatkan warga sekolah. Pelibatan warga sekolah dalam menyusun dokumen KTSP bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga sekolah terhadap kurikulum yang akan digunakan oleh sekolah sehingga seluruh warga sekolah akan merasa memiliki dan bertanggungjawab terhadap kurikulum yang digunakan. Unsur-unsur yang terlibat dalam penyusunan dokumen KTSP adalah : a. Kepala Sekolah b. Komite Sekolah c. TPMPS (Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah) dan TPK (Tim Pengembang Kurikulum) d. Guru Mata Pelajaran/Guru Pembimbing e. Pengawas Satuan Pendidikan f. Cabang Dinas Pendidikan g. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah 6
  • 12. 2. Prosedur Penyusunan KTSP Prosedur penyusunan KTSP adalah sebagai berikut : a. Menetapkan TPMPS dan TPK beserta uraian tugasnya. b. TPMPS melakukan analisis pemenuhan 8 SNP berdasarkan rapor mutu. c. TPK menyusun program kerja pengembangan KTSP. d. TPMPS dan TPK melakukan analisis konteks, meliputi: 1) analisis ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai Kurikulum; 2) analisis kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan, dan lingkungan; dan 3) analisis ketersediaan sumber daya pendidikan. e. Menyusun draft (bila belum pernah menyusun), atau melakukan review (bila sudah memiliki KTSP tahun sebelumnya). Kegiatan dilakukan dalam bentuk workshop atau semacamnya. f. Finalisasi dokumen. g. Penetapan. h. Pengesahan. 3. Waktu Penyusunan KTSP dan Pengesahan Dokumen Dokumen KTSP disusun pada rentang 2-6 (enam) bulan menjelang pergantian tahun pelajaran baru, dengan target tahap pengesahan KTSP selambatnya di hari pertama awal tahun pelajaran baru. Adapun rancangan waktu jadwal Kegiatan Penyusunan dan Pengesahan KSTP adalah sebagai berikut : 7 No. Kegiatan Waktu 1. a. Draft Dokumen I oleh TPMPS dan Tim Pengembang Kurikulum (TPK) b. Draft Dokumen II dan III oleh para Guru Minggu IV April Tahun 2021 2. Verifikasi dan Validasi Dokumen I, II dan III oleh Kepala Sekolah/Pengawas Minggu I & II Mei Tahun 2021 3. Sekolah Mengunggah Dokumen KTSP pada Aplikasi E-KTSP Minggu II & III Mei Tahun 2021 4. Verval & Rekomendasi Dokumen KTSP oleh Cabang Dinas Pendidikan Minggu IV Mei Tahun 2021 5. Review dan Pengesahan Dokumen KTSP Minggu I-IV Juni Tahun 2021 6. Penggunaan KTSP Tahun Pelajaran Baru 2021/2022
  • 13. E. Tata Laksana Penyusunan Kurikulum 1. Diagram Alur Kerangka Konseptual Pengembangan Kurikulum Kajian ya Dokumen KTSP siap verval via aplikasi E-KTSP ya tidak tidak Verifikasi & Validasi Dok KTSP siap validasi & Verifikasi via aplikasi E-KTSP tidak ya Verval dan Rekomendasi Dok KTSP siap Review Buku I, Buku II, dan Buku III KTSP TPMPS TPK KS & Guru P E N G A W A S & C A B D I N Evaluasi/kajian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Pengesahan ya tidak Review 8
  • 14. 2. Deskripsi Kegiatan Secara deskriptif alur penyusunan KTSP adalah sebagai berikut : 9 F. Dokumen I 1. Prosedur Dokumen satu dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) merupakan kurikulum yang dikembangkan oleh satuan pendidikan, mencakup pengaturan tentang tujuan pembelajaran, isi/materi pembelajaran, cara/metode/strategi/pendekatan untuk mencapai tujuan pembelajaran dan mengukur hasil implementasi kurikulum, sesuai No. Pelaksana Kegiatan Deskripsi kegiatan Output 1. Kepala Sekolah Menetapkan TPMPS dan Tim Pengembang Kurikulum (TPK) SK Kepala Sekolah Tentang TPMPS dan Tim Pengembang Kurikulum (TPK) 2. Tim Pengembang 1. Menyusun Rencana Kegiatan Pengembangan Kurikulum Jadwal Kegiatan Pengembangan Kurikulum 2. Melaksanakan analisis : a) Peraturan perundangan yang terkait kurikulum b) Kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan dan lingkungan c) Ketersediaan sumber daya Laporan hasil analisis 3. Melaksanakan Penyusunan Draf Dokumen Draf Dokumen 4. Melaksanakan Kajian Draf Hasil Kajian 5. Melaksanakan Revisi Draf Naskah Hasil Revisi 6. Melaksanakan Finalisasi Dokumen Dokumen KTSP I, II, III 3. Kepala Sekolah Melakukan Verifikasi Dokumen I, II, dan III  Dokumen KTSP I, II, III  Lembar penetapan  Lembar pengesahan sekolah 4. Komite Sekolah Bersama Kepala Sekolah Menetapkan Penggunaan KTSP Lembar Penetapan 5. Pengawas Sekolah Melakukan verifikasi dan validasi Dokumen I, II, dan III KTSP Nilai hasil Verifikasi dan Validasi 6. Cabang Dinas Pendidikan Melaksanakan Verval dan merekomendasi dokumen KTSP Lembar rekomendasi 7. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah Mereview dan mengesahkan Dokumen KTSP Lembar pengesahan
  • 15. dengan situasi dan kondisi, serta karakteristik dan kekhasan satuan pendidikan melalui pengendalian arah atau orientasi rencana satuan pendidikan atas dasar Konseptual, Prinsip, Prosedur, Struktur dan Muatan Kurikulum, Peraturan Akademik, dan Kalender akademik. 2. Sistematika Dokumen I Dokumen I KTSP terdiri dari tiga (3) bagian, yaitu bagian pendahuluan, bagian inti, dan bagian penutup. Sistematika selengkapnya adalah sebagai berikut: Bagian Awal A. Halaman Judul B. Halaman Pengesahan C. Kata Pengantar D. Daftar Isi Bagian isi terdiri atas : 10 Bab I Pendahuluan A.Latar belakang B. Dasar Hukum C.Tujuan Penyusunan KTSP Profil, Visi, Misi dan Tujuan D. Profil Sekolah (dilengkapi dengan program unggulan di sekolah) E. Visi Sekolah F. Misi G. Tujuan H. SKL SMA Struktur dan Muatan Kurikulum A. Struktur Kurikulum 1. Kompetensi inti 2. Mata pelajaran dan alokasi waktu 3. Peminatan, lintas minat, dan pendalaman minat B. Muatan Lokal C. Bimbingan Konseling dan Pengembangan Diri 1. Bimbingan konseling Bab II Bab III 2. Pengembangan Diri a. Ekstrakurikuler Wajib
  • 16. b. Ekstrakurikuler Pilihan D. Beban Belajar dan Pilihan Program E. Penguatan Pendidikan Karakter 1. Berbasis kelas 2. Berbasis budaya sekolah 3. Berbasis masyarakat 11 F. Kegiatan Literasi G. Pendidikan Kecakapan Hidup Perencanaan, Pelaksanaaan Pembelajaran dan Penilaian A. Perencanaan Pembelajaran 1. Silabus 2. RPP B. Pelaksanaan Pembelajaran C. Penilaian Bab IV 1. Kriteria ketuntasan belajar minimal 2. Mekanisme penilaian 3. Kriteria kenaikan kelas 4. Kriteria kelulusan Bab V Peraturan Akademik A. Ketentuan kehadiran minimal B. Ketentuan remidial dan pengayaan C. Ketentuan pemanfaatan laboratorium dan perpustakaan D. Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru mapel,wali kelas, dan bimbingan konseling E. Ketentuan mutasi siswa F.Ketentuan pemberian penghargaan dan sangsi Kalender Pendidikan G.Kegiatan awal tahun H. Pengaturan waktu belajar efektif I. Pengaturan waktu libur J. Pengaturan waktu penilaian K.Tabel matrik jadwal kegiatan sekolah Penutup Bab VI Bab VII Bagian Akhir
  • 17. Lampiran 1. SK Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah 2. SK Tim Pengembang Kurikulum Sekolah 3. SK Penetapan dan Tabel KKM 4. SK Struktur Kurikulum 3. Penjelasan Isi dan Penulisan Bagian Pendahuluan Bagian Pendahuluan dokumen KTSP terdiri atas (a) sampul, (b) lembar pengesahan, (c) lembar penetapan, (d) kata pengantar, dan (e) daftar isi. Cara penulisan halaman pada bagian awal ini menggunakan huruf romawi kecil yang ditulis pada kaki halaman bagian tengah. Nomor halaman dimulai dari lembar pengesahan sampai dengan lembar sebelum bab pendahuluan. a. Sampul Sampul luar KTSP berisi logo Provinsi Jawa Tengah untuk sekolah negeri dan logo sekolah/yayasan untuk sekolah swasta, judul, nama sekolah dan tahun pelajaran, nama dan alamat sekolah lengkap dengan nomor telepon dan alamat email dan tahun penyusunan. Sampul luar dibuat pada kertas karton soft cover dengan warna biru laut. Contoh format margin, format sampul (lampiran 1). b. Lembar Pengesahan Bagian ini merupakan hasil print out setelah semua proses dipenuhi berisi pernyataan bahwa dokumen KTSP telah disahkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. c. Lembar Penetapan Sekolah Bagian ini berisi pernyataan bahwa dokumen KTSP telah ditetapkan dan ditandatangani oleh kepala sekolah dan komite sekolah. d. Kata Pengantar Kata pengantar ditulis untuk mengantarkan pembaca memahami naskah dokumen KTSP dilengkapi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang berkontribusi dalam penyelesaian dokumen KTSP. Ucapan terimakasih disusun berdasarkan tingkat kontribusi dalam penyusunan KTSP. e. Daftar Isi Daftar isi berisi judul-judul yang terdapat pada bagian awal dokumen mulai pengesahan sampai daftar tabel (jika ada), daftar gambar (jika ada), daftar lampiran, bagian isi mulai bab pertama sampai terakhir beserta subbabnya. Kecuali judul 12
  • 18. subbab, semuanya diketik dengan huruf kapital. Judul-judul itu diikuti titik-titik sepanjang baris, diikuti nomor halaman tempat judul itu terdapat pada lembar dokumen. Bagian Isi 1. Bab I Pendahuluan a. Latar Belakang Bagian ini minimal memuat kondisi nyata sekolah dalam pencapaian 8 SNP, kondisi yang diinginkan (ideal) dalam pencapaian SNP dan deskripsi potensi karakteristik satuan pendidikan. Paparan ini didasarkan pada hasil analisis baik analisis peraturan perundangan yang mengatur kurikulum, analisis kebutuhan peserta didik, satuan pendidikan dan lingkungan. b. Dasar Hukum Dasar hukum penyusunan KTSP minimal memuat perundangan yang terkait langsung dengan kurikulum. Cara penulisan disusun secara sistematis dengan urutan produk hukum dari yang tertinggi ditempatkan pada urutan pertama sampai yang terendah pada urutan terakhir. c. Tujuan Tujuan memuat deskripsi tentang tujuan penyusunan KTSP oleh satuan pendidikan. Tujuan ini menggambarkan tentang apa yang diinginkan oleh sekolah sehingga sekolah menyusun KTSP. 2. Bab II Visi, Misi dan Tujuan a. Profil Sekolah Profil ini berisi deskripsi kondisi riil sekolah beserta keunggulan/branding yang dimiliki dan akan dikembangkan menjadi trademark di masyarakat. Keunggulan yang dideskripsikan merupakan ciri khusus sekolah dalam proses pembelajaran dalam mencetak lulusan. Misalkan sekolah adiwiyata, sekolah berintegritas, sekolah siaga kependudukan, sekolah zonasi, sekolah model SPMI, sekolah kewirausahaan, sekolah riset, Kelas Khusus Olahraga, dan keluarga yang merupakan program keunggulan di sekolah serta keunggulan lain yang dimiliki. 13
  • 19. b. Visi Memuat visi sekolah yang memenuhi persyaratan antara lain : 1) Dijadikan sebagai cita-cita bersama warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan pada masa yang akan datang; 2) Mampu memberikan inspirasi, motivasi, dan kekuatan pada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan; 3) Dirumuskan berdasar masukan dari berbagai warga satuan pendidikan dan pihak-pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi institusi di atasnya serta visi pendidikan nasional; 4) Diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah dengan memperhatikan masukan komite sekolah/madrasah; 5) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan; 6) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat. c. Misi Memuat misi sekolah yang merupakan penjabaran visi sekolah yang lebih rinci yang berisi strategi untuk mencapai visi. Ditulis semua misi yang dimiliki sekolah dan memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 1) Memberikan arah dalam mewujudkan visi satuan pendidikan sesuai dengan tujuan pendidikan nasional; 2) Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu; 3) Menjadi dasar program pokok satuan pendidikan; 4) Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan yang diharapkan oleh satuan pendidikan; 5) Memuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan program satuan pendidikan; 6) Memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan satuan- satuan unit satuan pendidikan yang terlibat; 7) Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang berkepentingan termasuk komite sekolah/madrasah dan diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala sekolah/madrasah; 8) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan; 14
  • 20. 9) Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat. d. Tujuan Adalah tujuan yang akan dicapai sekolah dalam waktu tertentu yang merupakan jabaran dari misi sekolah. 1) Menggambarkan tingkat kualitas yang perlu dicapai dalam jangka menengah (empat tahunan); 2) Mengacu pada visi, misi, dan tujuan pendidikan nasional serta relevan dengan kebutuhan masyarakat; 3) Mengacu pada standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan oleh satuan pendidikan dan pemerintah; 4) Mengakomodasi masukan dari berbagai pihak yang berkepentingan termasuk komite sekolah dan diputuskan oleh rapat dewan guru yang dipimpin oleh kepala sekolah; 5) Disosialisasikan kepada warga satuan pendidikan dan segenap pihak yang berkepentingan. e. Standar kompetensi lulusan Adalah SKL SMA yang dikutip dari Permendikbud Nomor 20 Tahun 2014. 3. Bab III. Struktur dan Muatan Kurikulum a. Struktur Kurikulum Berisi kompetensi inti, mata pelajaran dan alokasi waktu serta program peminatan. 1) Kompetensi Inti Dituliskan kompetensi inti SMA pada semua jenjang kelas. 2) Mata Pelajaran dan Alokasi Waktu Dituliskan Mata pelajaran secara lengkap yang memuat: a) Mata pelajaran kelompok A (Umum), b) Mata pelajaran kelompok B (Umum), dan c) Mata pelajaran kelompok C (Peminatan). yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan pada semua jenjang kelas dan alokasi waktu masing-masing mata pelajaran tersebut dituliskan dalam bentuk matriks. 15
  • 21. 3) Peminatan, lintas minat dan pendalaman minat Memuat ketentuan tentang mata pelajaran peminatan akademik, lintas minat dan pendalaman minat serta tata cara penentuan pilihan peminatan yang dilakukan oleh satuan pendidikan. b. Muatan Lokal Memuat jenis muatan lokal yang dipilih dan dilaksanakan oleh satuan pendidikan, dan deskripsi strategi implementasinya. c. Bimbingan Konseling dan Pengembangan Diri 1) Bimbingan konseling Memuat ketentuan tentang pelaksanaan program bimbingan dan konseling yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan. 2) Pengembangan Diri Memuat jenis dan ketentuan tentang pelaksanaan kegiatan ekstra kurikuler wajib dan pilihan yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan dalam rangka pengembangan diri siswa. d. Beban Belajar dan Pilihan Program Memuat tentang ketentuan waktu satu jam pelajaran, jumlah tambahan jam belajar dan ketentuan tentang bobot prosentase penugasan . Pilihan program memuat informasi pilihan program yang dipilih oleh satuan pendidikan yaitu sistem paket, atau sistem kredit semester (SKS). Informasi pilihan ini penting karena membawa konsekwensi pada ketentuan tentang penilaian dan kenaikan kelas. e. Penguatan Pendidikan Karakter Memuat deskripsi program penguatan pendidikan karakter yang dilakukan oleh satuan pendidikan pada pada semua level yaitu : 1) Berbasis Kelas. 2) Berbasis Budaya Sekolah. 3) Berbasis Masyarakat. f. Kegiatan Literasi Memuat deskripsi program kegiatan literasi yang dilakukan oleh satuan pendidikan dari literasi dasar sampai literasi teknologi pada pada semua level dan cara penilaian keberhasilannya. g. Pendidikan Kecakapan Hidup 16
  • 22. Memuat deskripsi jenis dan strategi implementasi pendidikan kecakapan hidup yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan. 4. Bab IV Perencanaan, Pelaksanaaan Pembelajaran dan Penilaian a. Perencanaan Pembelajaran Mencakup ketentuan tentang silabus dan RPP 1) Silabus Memuat tentang ketentuan yang mengatur prosedur penyusunan silabus yang dilaksanakan di satuan pendidikan mencakup siapa yang menyusun, bagaimana menyusunnya, apa saja komponennya, kapan silbus disusun, kepada siapa silabus dikumpulkan, siapa penjamin mutunya dsb. 2) RPP Memuat tentang ketentuan yang mengatur prosedur penyusunan RPP yang dilaksanakan di satuan pendidikan mencakup siapa yang menyusun, bagaimana menyusunnya, apa saja komponennya, kapan disusun, kepada siapa dikumpulkan, siapa penjamin mutunya dsb. b. Pelaksanaan Pembelajaran Memuat tentang ketentuan yang mengatur tentang proses pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru yang mengacu pada standar proses untuk mencapai kompetensi abad XXI, memperkuat karakter dan literasi. c. Penilaian Memuat ketentuan yang mengatur tentang bagaimana penilaian dilakukan yang sesuai dengan standar penilaian dan berorientasi pada penilaian high order thinking skill (HOTS) dan mencakupi pula ketentuan tentang : 1) Kriteria Ketuntasan Belajar Minimal. 2) Mekanisme Penilaian. 3) Kriteria Kenaikan Kelas. 4) Kriteria Kelulusan. 4. Bab V Peraturan Akademik Minimal memuat ketentuan yang mengatur tentang hal-hal berikut : a. Ketentuan kehadiran minimal. b. Ketentuan remidial dan pengayaan. c. Ketentuan pemanfaatan laboratorium dan perpustakaan. 17
  • 23. d. Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru mapel, wali kelas dan bimbingan konseling. e. Ketentuan mutasi siswa (antarpeminatan dan atau antarsekolah). f. Ketentuan pemberian penghargaan dan sangsi. 6. Bab VI Kalender Pendidikan Memuat ketentuan yang mengatur tentang kegiatan-kegiatan berikut : a. Kegiatan awal tahun. b. Pengaturan waktu belajar efektif. c. Pengaturan waktu libur. d. Pengaturan waktu penilaian. e. Tabel matrik jadwal kegiatan sekolah. Pengaturan yang dicantumkan dalam dokumen KTSP mengacu pada ketentuan yang diatur oleh pemerintah/yayasan. 7. Bab VII Penutup Berisi penegasan tentang prosedur penyusunan KTSP, Pemberlakuan, Pengesahan dan evaluasi KTSP. Bagian Penutup Bagian akhir dokumen I adalah lampiran dokumen-dokumen pendukung seperti: 1. SK Tim Penjaminan Mutu Pendidikan Sekolah. 2. SK Pengembang Dokumen KTSP. 3. Hasil Analisis. 4. Hasil Verifikasi dan Validasi Pengawas. 5. Rekomendasi Kepala Cabang Dinas. G. Dokumen II (Silabus) Dokumen II (Silabus) disusun oleh kelompok guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) pada tingkat satuan pendidikan. Dalam workshop KTSP yang dilaksanakan oleh satuan pendidikan guru-guru mata pelajaran sejenis menggabung menjadi satu kelompok MGMP Satuan Pendidikan bekerja secara kolaboratif menyusun Silabus yang sudah dikembangkan sesuai kondisi riil sekolah. 18
  • 24. Verifikasi dan penilaian Dokumen II (silabus) dilakukan oleh Kepala sekolah sesuai isi panduan penyusunan silabus sebelum diunggah di aplikasi dan di verval oleh pengawas. 1. Prosedur kerja sebagai berikut : a. Diagram Alur b. Deskripsi Sebelum menyusun silabus, tim MGMPS menulis dahulu identitas sekolah dan mata pelajaran. Menganalisis SKL, KI, dan KD Mengidentifikasi materi pokok/materi pembelajaran Merancang kegiatan pembelajaran untuk mencapai KD Merancang jenis penilaian Menentukan alokasi waktu Menentukan sumber belajar 19 No. Deskripsi kegiatan Output 1. Salin rumusan KI 1, KI 2, KI 3, dan KI 4 dari Permendikbud Nomor 21 Tahun 2016 Kompetensi Inti 2. Mencantumkan KI dan KD untuk mata pelajaran muatan nasional (A) dan mata pelajaran muatan kewilayahan (B) mengacu pada Permendikbud Nomor 37 tahun 2018. Salinan Kepmendikbud Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang Panduan Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus; Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Kompetensi Dasar
  • 25. 20 2. Komponen Silabus Komponen silabus meliputi, (a) Identitas mata pelajaran, (b) Identitas sekolah, (c) Kompetensi inti, (d) Kompetensi dasar, (e) Indikator Pencapaian Kompetensi, (f) Materi Pembelajaran, (g) Kegiatan Pembelajaran, (h) Penilaian, (i) Alokasi waktu, (j) Sumber belajar. 3. Penjelasan Isi dan Penulisan Silabus a. Identitas Mata Pelajaran Memuat nama mata pelajaran dan tingkat kelas. b. Identitas Sekolah Memuat nama sekolah. c. Kompetensi Inti Merujuk Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus. d. Kompetensi Dasar (KD) Merujuk pada Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus; Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus; 3. Menuliskan materi pembelajaran dengan cara memisahkan kata kerja operasional dengan kalimat berikutnya pada KD yang dipilih Materi Pembelajaran 4. Pilih model pembelajaran sesuai KD, Tuliskan kegiatan pembelajaran sesuai sintaks model Model Pembelajaran 5. Tuliskan Teknik penilaian yang dipilih Penilaian 6. Salin dari Program semester Alokasi Waktu 7. Cantumkan sumber belajar (buku, jurnal, laman, dll) Sumber Belajar
  • 26. e. Indikator Pencapaian Kompetensi Memuat deskripsi penanda ketercapaian kompetensi yang dirumuskan dalam bentuk kalimat dengan kata kerja operasional yang sesuai dengan tingkat kompetensi pada KD. f. Materi Pembelajaran Mengembangkan materi pembelajaran berdasarkan pada KD dari KI 1 sampai KD dari KI 4 untuk mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (PAPB) dan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), dan mata pelajaran selain PAPB dan PPKn KD dari KI 3 dan/atau KD dari KI 4, serta memperhatikan KD-1 dan KD-2 sebagai dampak penggiring (nurturant effects) hasil belajar peserta didik. Materi pokok dikembangakan menjadi materi pembelajaran dapat berasal dari buku teks pelajaran dan buku panduan guru, sumber belajar lain berupa muatan lokal, materi kekinian, konteks pembelajaran dari lingkungan sekitar yang dikelompokkan menjadi materi untuk pembelajaran reguler, pengayaan, dan remedial. g. Kegiatan Pembelajaran Kegiatan pembelajaran merupakan keseluruhan proses yang menggambarkan lintasan pengalaman peserta didik dalam mencapai kompetensi melalui yang berorientasi pada student centered learning (SCL) yang mengembangkan kemampuan 4C (critical thinking, creativity, collaboration, communication), dan literasi serta penguatan pendidikan karakter Kegiatan pembelajaran mengacu pada standar proses sesuai dengan Permendikbud RI Nomor 22 Tahun 2016. h. Alokasi Waktu Penentuan alokasi waktu pada setiap KD didasarkan pada jumlah minggu efektif dan alokasi waktu mata pelajaran per minggu dengan mempertimbangkan jumlah KD, keluasan, kedalaman, tingkat kesulitan, dan tingkat kepentingan KD. Alokasi waktu yang dicantumkan dalam silabus merupakan perkiraan waktu rerata untuk menguasai KD yang dibutuhkan oleh peserta didik yang beragam. i. Sumber Belajar Sumber belajar adalah rujukan, objek dan/atau bahan yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran, yang berupa media cetak dan elektronik, nara sumber, serta lingkungan fisik, alam, sosial, dan budaya. Penulisan buku sumber harus sesuai kaidah yang berlaku dalam Bahasa Indonesia. Penentuan sumber belajar didasarkan pada KI dan KD serta materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi. 21
  • 27. H. Dokumen III (RPP) Dokumen III (RPP) disusun oleh guru pada tingkat satuan pendidikan. RPP disusun oleh setiap guru sebelum pelaksanaan pembelajaran berdasarkan hasil analisis KI/KD dan perumusan IPK yang disusun guru dalam MGMP sekolah. Verifikasi dan penilaian Dokumen III (RPP) dilakukan oleh Kepala sekolah sesuai isi panduan penyusunan RPP sebelum diunggah di aplikasi dan di verval oleh pengawas. 1. Prosedur Penyusunan RPP a. Diagram Alur b. Deskripsi Menganalisis KI, KD dan merumuskan IPK (dilaksanakan oleh guru dalam MGMP sekolah) (1) Menuliskan Tujuan Pembelajaran (3) Menuliskan Langkah-langkah Pembelajaran (4) Menuliskan Rancangan penilaian (5) Menuliskan Identitas sekolah dan mata pelajaran (2) Menyiapkan Lampiran- lampiran (6) 22 No. Deskripsi kegiatan Output 1. Analisis KD sesuai Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Penegmbangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus; Kompetensi Dasar dan IPK (Dilaksanakan dalam kegiatan IHT, MGMPS/ persiapan penyusunan RPP) 2 Menuliskan identitas mata pelajaran, kelas dan semester serta jumlah jam kebutuhan dalam KD yang akan dituliskan Deskripsi Identitas RPP 3. Merumuskan dan menuliskan tujuan pembelajaran dalam RPP Tujuan Pembelajaran (memuat audiens, behavior, condition, dan degree)
  • 28. 23 2. Komponen RPP Komponen dalam RPP minimal terdiri dari (a) Identitas RPP (b) Tujuan Pembelajaran, (c) Langkah-langkah (kegiatan) Pembelajaran (d) Penilaian, dan (e) Lampiran- lampiran/komponen lainnya bersifat pelengkap . a. Penjelasan Isi dan Penulisan RPP 1) Judul dan Identitas Meliputi Nama Sekolah, Mata Pelajaran, Kelas/Semester, Materi Pokok, dan Alokasi Waktu. 2) Tujuan Pembelajaran Dirumuskan berdasarkan KD dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan (Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus), menggambarkan tujuan pencapaian dengan model pembelajaran yang terintegrasi 4C, literasi dan PPK ditulis dalam bentuk paragraf. 3) Langkah-langkah (kegiatan) Pembelajaran Langkah-langkah pembelajaran dilakukan sesuai dengan sintak model yang dipilih. 4) Penilaian Pembelajaran Mencakup ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan, teknik penilaian sesuai Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 dan panduan penilaian pada kondisi 4. Menuliskan langkah-langkah pembelajaran sesuai pendekatan dan sintak model yang dipilih (Pendekatan yang dapat digunakan misalkan saintifik, STEM dan atau pendekatan pilihan guru) Langkah-langkah pembelajaran 5. Menentukan jenis, bentuk dan penilaian yang tepat untuk digunakan berdasarkan ketercapaian tujuan dan KD Deskripsi jenis, bentuk, dan instrumen Penilaian. 6. Menyiapkan lampiran-lampiran pelengkap RPP Lampiran-lampiran i. Materi ii. Instrumen penilaian (hanya disiapkan guru pada saat pembelajaran)
  • 29. khusus direktorat SMA. Rubrik dan panduan penilaian, memuat soal/penilaian HOTS. 5) Lampiran-lampiran/komponen lainnya bersifat pelengkap. Mencakup: (1) materi pembelajaran, (2) instrumen penilaian pada semua ranah lengkap dengan rubrik, panduan penskoran. Atau komponen lainnya yang bersifat pelengkap. 24
  • 30. BAB III PROSEDUR PENGGUNAAN APLIKASI E-KTSP A. Akun Sekolah Sekolah dalam mengisi aplikasi EKTSP mengikuti aturan berikut: 1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id 2. Melakukan login dengan akun sekolah masing-masing dengan username NPSN password sesuai Tahun Pelajaran 2020/2021 (di aplikasi sebelumnya). 3. Melakukan tarik data, edit, delete data sekolah dan data guru. 4. Menginput data lulusan tahun 2017, 2018, 2019, dan 2020 (jika sudah mengisi maka tinggal melengkapi data tahun terakhir). 5. Menginput kerjasama sekolah dengan pihak lain. 6. Menginput struktur kurikulum. 7. Menginput KKM. 8. Mengisi link instrumen. a. Instrument sekolah b. Instrument guru 9. Upload dokumen sekolah. a. Pernyataan pengembangan KTSP (kepala sekolah dan komite) b. Berita acara validasi KTSP oleh pengawas c. Dokumen pendukung KTSP d. Rekomendasi Cabang Dinas 10. Cetak rekomendasi dan pengesahan. B. Akun Kepala Sekolah Kepala sekolah dalam melaksanakan verifikasi dan penilaian mengikuti aturan berikut: 1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id 2. Pilih login Kepala sekolah. 3. Masuk ke menu verifikasi dan penilaian dokumen II, dan III. 4. Memberikan nilai hasil penilaian dokumen II dan III. 5. Memverifikasi data lulusan, kerjasama, KKM, dan struktur kurikulum. 25
  • 31. C. Akun Pengawas 1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id 2. Pilih login Pengawas. 3. Masuk ke menu Validasi dokumen I, II, dan III. 4. Validasi data lulusan, kerjasama, KKM, dan struktur kurikulum. D. Akun Cabang Dinas Pendidikan 1. Membuka alamat (link) https://kur.pdkjateng.go.id 2. Pilih login Cabang Dinas Pendidikan (pilih menu SMA). 3. Masuk ke menu validasi dokumen I, II, dan III. 4. Memberikan rekomendasi guna Pengesahan KTSP dengan masuk ke menu instrumen sekolah. Catatan: Mohon folder di google drive agar dibuka akses sharenya untuk verifikasi dan review pengawas serta Cabang Dinas Pendidikan maupun Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah. 26
  • 32. BAB IV PENUTUP Panduan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi sekolah serta pihak-pihak yang terlibat dalam proses penyusunan sampai dengan pengesahan dokumen Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada Sekolah Menengah Atas di Provinsi Jawa Tengah sehingga tercapai kesamaan persepsi dan agar dapat dipedomani. Ketercapaian kurikulum tingkat satuan pendidikan dapat dilakukan dengan melihat beberapa program yang direncanakan melalui (1) Penilaian oleh Satuan Pendidikan, (2) Pengujian Kompetensi Peserta Didik, (3) Skor Kriteria Ketuntasan Minimal, (4) Ketentuan Remidial dan Pengayaan, (5) Pengolahan Hasil Penilaian, (6) Kriteria Kenaikan Kelas, (7) Kriteria Kelulusan & Sistem Penjaminan Mutu Penilaian, (8) Inovasi Pembelajaran di Sekolah. Ketercapaian target pembelajaran di satuan pendidikan dapat dilakukan dengan melihat (1) Prestasi (Akademik dan Non-Akademik) Peserta Didik, (2) Kejuaraan/Penghargaan Kompetisi Siswa/Guru/Sekolah, (3) Tamatan SMA melanjutkan ke PT. Semoga panduan penyusunan ini dapat meningkatkan kualitas dokumen KTSP SMA, meningkatkan kualitas layanan pengesahan KTSP SMA dan meningkatkan keefektifan serta efisiensi proses pengesahan KTSP SMA. Plt. KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROVINSI JAWATENGAH Kepala Bidang Pembinaan SMK, Dr. HARI WULJANTO, S.Pd., M.Si. Pembina Tingkat I NIP. 19710703 199512 1 001 27
  • 34. contoh Sampul KURIKULUM SMANEGERI1KENDAL KABUPATENKENDAL TAHUN PELAJARAN 2021/2022 PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 KENDAL Jl. Soekarno Hatta Barat Kendal Telepon (0294) 381157 Fax: (0294) 381089 29
  • 35. contoh Format Silabus Nama sekolah 30 : Mata pelajaran Kelas/Program Kompetensi Inti : : : No . Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar Memuat KD hasil penjabaran dari KI yang telah dirumuskan dalam SI. Memuat Indikator Pencapaian Kompetensi ketercapaian KD yang telah dikembangkan dalam analisis KD. Memuat materi pembelajaran hasil penjabaran masing- masing KD yang telah dikembangkan. Memuat lternative pengalaman belajar peserta didik yang terpilih yang dapat dipakai untuk mencapai penguasaan KD yang sudah dikembangkan. Memuat Jenis, bentuk, dan macam penilaian yang akan digunakan untuk melihat hasil belajar. Memuat alokasi waktu yang diperlukan untuk menguasai masing- masing KD Memuat jenis sumber bahan/alat yang digunakan dengan jelas.
  • 36. Contoh penetapan KTSP KOP SEKOLAH KEPUTUSAN KEPALA SMA .......................................... NOMOR : .................................. Tentang Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ................... Tahun Pelajaran .................... Kepala SMA ...................... Menimbang : 1. Bahwa dalam rangka memenuhi Peraturan Menteri pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 28 tahun 2016 setiap sekolah wajib menerapkan sistem penjaminan mutu sekolah; 2. Bahwa untuk melaksanakan point 1 di atas perlu ditetapkan Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ................... Tahun Pelajaran ................... di SMA ............. . Mengingat : 1. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2010 tentang Percepatan Pelaksanaan Prioritas Pembangunan Nasional; 3. Peraturan Pemerintah No. 40 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No. 74 Tahun 2008 tentang Guru; 6. Permendiknas No. 13 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Kepala Sekolah/Madrasah; 7. Permendiknas No. 16 Tahun 2007 tentang Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru; 8. Permendiknas No. 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Sekolah/ Madrasah; 9. Permendiknas No. 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana Prasarana Sekolah/ Madrasah; FORMAT F1 31
  • 37. 10. Permendiknas No. 24 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah; 11. Permendiknas No. 25 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah/Madrasah; 12. Permendiknas No. 26 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga Laboratorium Sekolah/Madrasah; 13. Permendiknas No. 27 Tahun 2008 tentang Standar Kualifikasi Akademik Konselor; 14. Permendiknas No. 69 Tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan Sekolah/ Madrasah; 15. PermenPAN RB No. 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya; 16. Permendikbud No. 15 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Sumatera Barat, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Jawa Tengah, dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan Sulawesi Selatan; 17. Permendikbud No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar dan Menengah; 18. Permendikbud No. 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah; 19. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah; 20. Permendikbud No. 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan; 21. Permendikbud No. 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 pada Pendidikan Dasar dan Menengah; 22. Permendikbud No. 28 Tahun 2016 tentang Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan Dasar dan Menengah; 23. Permendikbud No. 75 Tahun 2016 Tentang Komite Sekolah; 24. Permendikbud No. 36 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan No. 59 Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah; 25. Permendikbud No. 37 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan No. 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti Dan Kompetensi Dasar Pelajaran Pada Kurikulum 2013 Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah 26. Salinan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang Panduan Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus; 27. Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Penegmbangan dan Perbukuan Nomor 018/H/KR/2020 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Pendidikan Menengah Berbentuk Sekolah Menengah Atas untuk Kondisi Khusus. 32
  • 38. MEMUTUSKAN Menetapkan: 33 Pertama : Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA .......... Tahun Pelajaran .................. sebagaimana tercantum pada lampiran I keputusan ini. : Tugas pokok dan fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA................ Tahun Pelajaran ................ sebagaimana tercantum pada lampiran II keputusan ini. : Instrumen Audit penjaminan mutu sebagaimana tercantum dalam lampiran III keputusan ini. : Masing- masing petugas melaporkan pelaksanaan tugasnya secara tertulis setelah tugas selesai. : Biaya dan bahan yang timbul akibat keputusan ini dibebankan kepada KAS yang sesuai untuk itu. : Apabila terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan pembetulan seperlunya. : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan. Kedua Ketiga Keempat Kelima Keenam Ketujuh Ditetapkan di : ................. Pada tanggal : …………. Kepala Sekolah, ................................. NIP. ....................... Tembusan : 1. Yang bersangkutan. 2. Arsip.
  • 39. Contoh SK penjaminan mutu Lampiran I SK Kepala SMA……………. 34 Nomor Tanggal : ......................................... : ......................................... Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ........................... Tahun Pelajaran .................... I. Tim Pengembang Sekolah Penanggung Jawab Ketua Pengembang komponen: : ……(nama kepala sekolah) : ………………………. 1. Standar Isi 2. Standar Proses 3. Standar Kompetensi Lulusan 4. Standar Pendidik Dan Tenaga Kependidikan 5. Standar Sarana Dan Prasarana 6. Standar Pengelolaan 7. Standar Pembiayaan 8. Standar Penilaian : ……………………….. : ……………………….. : ……………………….. : ……………………….. : ……………………….. : ……………………….. : ……………………….. : ………………………… II. Tim Auditor Mutu Pendidikan Penanggung Jawab Ketua Sekretaris Anggota : …………(nama kepsek) : ……………………………………. : ……………………………………. : ……………………………………. Kepala Sekolah, (Nama kepala sekolah) NIP. …………………………
  • 40. Contoh Lampiran SK TPMPS Lampiran II SK Kepala SMA .................. Nomor : . ............................ Tanggal : .............................. 35 Tugas Pokok dan Fungsi Tim Penjaminan Mutu Pendidikan SMA ........ Tahun Pelajaran 2021/2022 Tim Pengembang Sekolah I. No Jabatan Tugas Pokok dan Fungsi 1 Ketua 1. Menyusun dan menjabarkan program penjaminan mutu sekolah. 2. Menyusun pambagian tugas penanggung jawab 8 standar nasional pendidikan. 3. Mengkoordinir keterlaksanaan program penjaminan mutu sekolah. 4. Menyusun laporan keterlaksanaan program penjaminan mutu sekolah. 2 Pengembang komponen SKL 1. Menganalisis esensi Standar Kompetensi Lulusan. 2. Mengidentifikasi tuntutan SKL aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan. 3. Merumuskan aktivitas kegiatan intrakurikuler, ekstrakurikuler dan kokurikuler yang dapat menunjang tercapanya SKL. 4. menentukan dokumen yang relevan dengan kegiatan pemenuhan SKL. 3 Pengembang komponen Standar Isi 1. Melakukan analisis kontek meliputi analisis perundangan, analisis lingkungan dan analisis kondisi sekolah. 2. Analisis perundangan meliputi Permendikbud No. 24 tahun 2016, Permendikbud No. 21 tahun 2016, Permendikbud No. 61 tahun 2014, permendikbud No. 58 tahun 2014, permendikbud No. 36 tahun 2018 dan pemendikbud No. 37 tahun 2018. 3. Analisis kondisi lingkungan meliputi komite sekolah, masyarakat, dinas pendidikan, sumber daya alam, dan sosial budaya. 4. Analisis kondisi sekolah meliputi kompetensi lulusan, isi, proses, penilaian, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan serta pembiayaan.
  • 41. 36 5. Mengorganisasikan muatan kurikuler satuan pendidikan yang terdiri dari muatan intrakurikuler, ekstrakurikuler dan kokurikuler. 4 Pengembang komponen Standar Proses 1. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan analisis SKL-KI-KD dan indikator. 2. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun program tahunan. 3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menganalisis minggu efektif. 4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun program semester (promes). 5. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru mengembangkan mereview dan merevisi silabus meliputi identitas, KI, KD, Indikator, materi pokok, kegiatan pembeljaaran, teknik penilaian, alokasi waktu, sumber belajar. 6. Memvalidasi silabus disahkan kepala sekolah. 7. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru mereview, merevisi dan menyusun RPP mengacu silabus yang meliputi identitas, KI, KD, indikator, tujuan, materi, metode, media, sumber belajar, langkah-langkah, teknik dan instrumen penilaian. 8. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru mengembangkan langkah-langkah pembelajaran untuk mencapai kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan. 9. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun kegiatan pendahuluan meliputi; apersepsi, motivasi, penyampaian materi pokok, tujuan dan manfaat, rencana kegiatan pembelajaran, dan ruang lingkup penilaian. 10. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun kegiatan inti yang menggambarkan penerapan pendekatan, model dan metode pembelajaran untuk mengembangkan karakter, literasi, berpikir kritis, kreatif, komunikasi dan kolaborasi. 11. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun kegiatan penutup, memuat; simpulan pembelajaran, refleksi, umpan balik, tugas terstruktur, dan informasi pertemuan selanjutnya. 12. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru mereview dan merevisi RPP. 13. Memvalidasi RPP untuk disahkan kepala sekolah.
  • 42. 37 14. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru memastikan prasyarat pembelajaran. 15. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melaksanakan pembelajaran meliputi kegiatan pendahuluan, inti, penutup untuk mencapai kompetensi sikap spiritual, sikap sosial, pengetahuan dan keterampilan. 16. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan kegiatan pendahuluan meliputi; apersepsi, motivasi, penyampaian materi pokok, tujuan dan manfaat, rencana kegiatan pembelajaran, dan ruang lingkup penilaian. 17. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan kegiatan inti yang menggambarkan penerapan pendekatan, model dan metode pembelajaran untuk mengembangkan karakter, literasi, berpikir kritis, kreatif, komunikasi dan kolaborasi. 18. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan kegiatan penutup, meliputi simpulan pembelajaran, refleksi, umpan balik, tugas terstruktur, dan informasi pertemuan selanjutnya. 19. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melaksanakan penilaian proses dan hasil dengan berbagai teknik penilaian. 20. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menganalisis hasil penilaian, menindaklanjuti hasil penilaian dengan pengayaan dan remidi. 5 Pengembang komponen Standar PTK 1. Melakukan pemetaan kebutuhan PTK. 2. Melakukan identifikasi kualifikasi akademik PTK. 3. Mengusulkan kepala sekolah untuk pemberdayaan PTK sesuai kualifikasinya. 4. Mengusulkan Kepala Sekolah mengkoordinir pelaksanaan pengembangan keprofesian berkelanjutan terhadap pendidik dan tenaga kependidikan yang ada di sekolah. 5. Mengusulkan Kepala sekolah mengkoordinir pelaksanaan penilaian kinerja pendidik dan tenaga kependidikan. 6. Mengusulkan Kepala sekolah mempersiapkan dan menetapkan tim penilai sesuai persyaratan. 7. Mengusulkan Kepala Sekolah penerbitkan SK penilai PKG dan koordinator PKB. 8. Mengusulkan Kepala sekolah melakukan sosialisasi PKG. 9. Menekan agar Penilai mencermati buku 2. 10. Menyiapkan instrumen PKG.
  • 43. 38 11. Menyusun jadwal Penilai melaksanakan penilaian kinerja guru. 12. Mengusulkan Kepala Sekolah pengembangan karir pendidik dan tenaga kependidikan. 6 Pengembang komponen Standar Sarpras 1. Melakukan pemetaan sarpras. 2. Melakukan analisis kebutuhan sarpras. 3. Menyusun rekomendasi pemenuhan sarpras menetapkan dan mengesahkan rekomendasi pemenuhan sarpras. 4. Menyusun rencana operasional pemenuhan sarpras (ROPS). 5. Mengusulkan Kepala Sekolah memvalidasi rencana operasional pemenuhan sarpras (ROPS). 6. Merealisasikan ROPS, mengevaluasi hasil pelaksanaan ROPS dan membuat rekomendasi tindak lanjut. 7. Menetapkan Standar Mutu Sarpras. 7 Pengembang komponen Standar Pengelolaan 1. Melaksanakan analisis konteks. 2. Menyusun visi, melakukan validasi visi, menetapkan visi. 3. Melakukan sosialisasi visi. 4. Menyusun misi, melakukan validasi misi dan menetapkan misi. 5. Melakukan sosialisasi misi. 6. Menyusun tujuan sekolah, melakukan validasi tujuan sekolah dan menetapkan tujuan sekolah. 7. Melakukan sosialisasi tujuan sekolah. 8. Menyusun peraturan akademik sekolah. 9. Menyusun kode etik sekolah. 10. Menyusun tata tertib sekolah. 11. Melakukan validasi peraturan akademik, kode etik, tata tertib. 12. Melakukan Evaluasi Diri Sekolah (EDS). 13. Menyusun RKJM, melakukan validasi RKJM 14. Mengusulkan sekolah menetapkan RKJM. 15. Melakukan sosialisasi RKJM. 16. Menyusun RKT dan RKAS, melakukan validasi RKT dan RKAS. 17. Mengusulkan Sekolah menetapkan RKT dan RKAS. 18. Melakukan sosialisasi RKT dan RKAS. 19. Melakukan rencana kerja sekolah. 20. Mengusulkan Kepala Sekolah menyusun rencana program pengawasan. 21. Mengusulkan Kepala Sekolah melaksanakan pengawasan. 22. Mengusulkan Kepala Sekolah melakukan analisis hasil pengawasan.
  • 44. 39 23. Mengusulkan Kepala sekolah melaksanakan tindak lanjut hasil pengawasan. 24. Mengusulkan Kepala Sekolah menyusun laporan hasil pengawasan. 8 Pengembang Komponen Standar Penilaian 1. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menetapkan KKM berdasarkan daya dukung, kompleksitas, intake siswa dan analisis hasil penilaian. 2. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menetapkan KKM satuan pendidikan berdasarkan rerata atau terendah atau modus. 3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menetapkan predikat dan rentang predikat mengacu KKM. 4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menyusun kisi-kisi instrumen penilaian pengetahuan untuk PH. 5. Mengkoordinir penyusunan kisi-kisi Instrumen Penilaian Pengetahuan untuk PTS (Penilaian Tengah Semester) dan PAS (Penilaian Akhir Semester). 6. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru merancang instrumen, rubrik, panduan penskoran dan panduan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan untuk PH (Penilaian Harian). 7. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru mengkoordinir perancangan instrumen, rubrik, panduan penskoran dan panduan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan untuk PTS dan PAS. 8. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menganalisis kualitas instrumen (konstruksi, materi, bahasa) untuk PH. 9. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru menganalisis kualitas instrumen (konstruksi, materi, bahasa) untuk PTS dan PAS. 10. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melaksanakan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan untuk PH. 11. Mengkoordinasikan pelaksanaan penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan untuk PTS dan PAS. 12. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan analisis penilaian. 13. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan tindak lanjut penilaian. 14. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan pengolahan penilaian oleh pendidik.
  • 45. 40 II. Tim Auditor Mutu Pendidikan Kepala Sekolah, …………………………… NIP. ……………………. 15. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melakukan pengolahan penilaian oleh sekolah. 16. Mengkoordinir dan bertanggung jawab semua guru melaporkan penilaian oleh pendidik. 17. Menyusun laporan penilaian oleh sekolah kepada dinas pendidikan dan kebudayaan provinsi melalui CDP. 9 Pengembang Standar Komponen Pembiayaan 1. Melakukan analisis RKAS. 2. Melakukan penggalian sumber dana bersama bendahara. 3. Mengkoordinir dan bertanggung jawab bendahara merealisasikan anggaran. 4. Mengkoordinir dan bertanggung jawab bendahara menyusun laporan pertanggung-jawaban keuangan. No. Jabatan Tugas Pokok dan Fungsi 1 Ketua 1. Menyusun dan menjabarkan audit program pelaksanaan penjaminan mutu sekolah melalui instrument audit. 2. Menyusun pambagian tugas audit 8 standar nasional pendidikan. 3. Mengkoordinir keterlaksanaan audit program penjaminan mutu sekolah. 4. Menyusun laporan keterlaksanaan audit program penjaminan mutu sekolah. 5. Menyusun rekomendasi perbaikan sistem penjaminan mutu. 2 Sekretaris 1. Mndokumentasikan segala kegiatan yang berkaitan dengan pelaksanaan audit program penjaminan mutu sekolah. 2. Membantu tugas kepala sekolah. 3. Bertanggung jawab kepada kpala sekolah. 3 Anggota 1. melaksanakan audit keterlaksanaan program penjaminan mutu sekolah terhadap 8 SNP 2. melaporkan hasil audit. 3. bertanggung jawab kepada ketua Tim Auditor Mutu Pendidikan.
  • 46. Contoh Instrumen Verval Dokumen I 41 INSTRUMEN VERIFIKASI/VALIDASI DOKUMEN I : Nama Sekolah Nama Kepala Sekolah : Alamat Sekolah : Kabupaten/Kota : FORMAT F2 No. Komponen/Indikator Hasil Telaah Cata tan / Revisi Tidak ada kuran g Cukup baik amat baik 0 1 2 3 4 A. Bagian Awal 1. Sampul 2. Lembar Pengesahan 3. Lembar Penetapan 4. Kata Pengantar 5. Daftar Isi B. Bagian Isi Bab I. Pendahuluan 6. Latar Belakang 7. Landasan Hukum 8. Tujuan Penyusunan KTSP Bab II. Profil, Visi, Misi dan Tujuan 9. Profil Sekolah 10. Rumusan Visi 11. Rumusan Misi 12. Rumusan Tujuan 13. SKL Bab III. Struktur dan Muatan Kurikulum 14. Kompetensi Inti 15. Mata Pelajaran dan Alokasi Waktu
  • 47. 42 16. Peminatan 17. Muatan Lokal 18. Bimbingan Konseling 19. Ekstra Kurikuler 20. Beban Belajar dan Program Pilihan 21. PPK Berbasis Kelas 22. PPK Berbasis Budaya Sekolah 23. PPK Berbasis Masyarakat Bab IV. Perencanaan, Pelaksanaan, dan Penilaian 24. Silabus 25. RPP 26. Pelaksanaan Pembelajaran 27. KKM 28. Mekanisme Penilaian 29. Kenaikan Kelas 30. Kelulusan Bab V. Peraturan Akademik 31. Ketentuan Kehadiran Minimal 32. Ketentuan Remidial dan Pengayaan 33. Ketentuan Pemanfaatan Laboratorium dan Perpustakaan 34. Ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada Guru Mapel,Wali kelas, dan Bimbingan dan Konseling Bab VI. Kalender Pendidikan 35. Kegiatan Awal Tahun 36. Pengaturan Waktu Belajar Efektif 37. Pengaturan Waktu Libur
  • 48. 43 Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik Kab/Kota, ............................ 2021 Verifikator/Validator --------------------------------------------- Kriteria : Nilai ≥ 95 85 ≤ nilai < 95 75 ≤ nilai < 85 Nilai < 75 Catatan: = Amat Baik = Baik = Cukup = Kurang 1. Untuk sekolah penyelenggara SKS karena tidak ada kenaikan kelas, nilai maksimal 156 sehingga penetapan nilai akhir dengan rumus (jumlah skor/156)x100. 2. Untuk sekolah yang melaksanakan sistem paket pembaginya tetap 160. 38. Tabel Matrik J Sekolah adwal Kegiatan Bab VII. Penutup Penegasan penyusunan, 39. pengesahan, dan evaluasi KTSP Lampiran 40. SK TPMPS Jumlah Skor Nilai Akhir (jumlah skor/160)x100 ................. dengan kategori .................
  • 49. Contoh Instrumen Verval Dokumen II (Silabus) INSTRUMEN VERIFIKASI DOKUMEN II (SILABUS) 44 Nama Sekolah Nama Kepala Sekolah Mata Pelajaran Kelas : : : : FORMAT F3 No Komponen/Indikator Hasil Telaah Catatan/ revisi tidak ada kurang cukup baik amat baik 0 1 2 3 4 A. Identitas Mata Pelajaran 1. Terdapat: satuan pendidikan, kelas, semester, tahun pelajaran, mata pelajaran, kompetensi keahlian, jumlah pertemuan. B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar 2. Kompetensi Inti 3. Kompetensi Dasar C. Perumusan Indikator 4. Kesesuaian dan ketepatan penggunaan kata kerja operasional aspek pengetahuan dengan Kompetensi Dasar. 5. Kecukupan jumlah indikator aspek pengetahuan. 6. Kesesuaian dan ketepatan penggunaan kata kerja operasional aspek keterampilan dengan Kompetensi Dasar.
  • 50. 45 7. Kecukupan jumlah indikator aspek keterampilan. D. Perumusan Materi Pembelajaran 8. Kesesuaian urutan materi secara hirarki. 9. Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik. 10. Kesesuaian dengan IPK. 11. Mengintegrasikan nilai-nilai karakter, literasi dan kecakapan abad 21. E. Kegiatan Pembelajaran 12. Kesesuaian dengan IPK. 13. Kesesuaian dengan materi pelajaran. 14. Mendororong siswa terlibat aktif dalam pembelajaran. 15. Kesesuaian dengan karakteristik peserta didik. 16. Memfasilitasi peserta didik menguasai kompetensi abad 21. F. Penilaian 17. Kesesuaian bentuk, teknik dan instrumen dengan indikator pencapaian Kompetensi. 18. Kesesuaian antara bentuk, teknik dan instrumen Penilaian Sikap (khusus untuk mapel PPKn dan PABP). 19. Kesesuaian antara bentuk, teknik dan
  • 51. Catatan/Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik Kab/Kota, ............................ 2021 Verifikator/ Kepala Sekolah, 46 -------------------------------------------- Kriteria : Nilai ≥ 95 85 ≤ nilai < 95 75 ≤ nilai < 85 Nilai < 75 = Amat Baik = Baik = Cukup = Kurang instrumen Penilaian Pengetahuan. G. Alokasi Waktu Kesesuaian 20. jumlah jam dalam strukt kurikulum. dengan pelajaran ur 21. Kesesuaian dengan kegiatan pembelajaran. Kesesuaian dengan 22. keluasan dan kedalaman materi. 23. Kesesuaian d rancangan p engan enilaian. H. Pemilihan Sumber Belajar 24. Kesesuaian de Tujuan pemb ngan elajaran. 25. Kesesuaian d materi pemb engan elajaran. Kesesuaian de 26. pendekatan pembelajar a ngan n. Kesesuaian de 27. kar akteristik didik. ngan peserta Jumlah Skor Nilai Akhir ( jumlah skor/ ................. dengan kategori ................. 108) x 100
  • 52. Contoh Instrumen Verval Dokumen III (RPP) INSTRUMEN VERIFIKASI DOKUMEN III (RPP) 47 Nama Sekolah : Nama Kepala Sekolah : Nama Guru : Mata Pelajaran : Kelas : FORMAT F4 No Komponen/Indikator Hasil Telaah Catatan/ Revisi tidak ada kurang cuku p baik amat baik 0 1 2 3 4 Identitas Mata Pelajaran 1. Terdapat: kelas, semester, tahun pelajaran, mata pelajaran,alokasi waktu dan, jumlah pertemuan. Komponen Utama RPP 2. Minimal memuat 3 komponen utama dan lampiran pendukung RPP: (a)Identitas; (b) Tujuan Pembelajaran; (c)Langkah-langkah Pembelajaran; (d) Penilaian Hasil Belajar; (e)Lampiran pendukung RPP (materi pembelajaran, instrumen penilaian, dll). Tujuan Pembelajaran 3. Memberikan gambaran pencapaian hasil pembelajaran. 4. Memuat audiens, behavior, condition, dan degree. Langkah-langkah Pembelajaran 5. Disesuaikan dengan sintak model pembelajaran yang dipilih
  • 53. Catatan/Rekomendasi : Dapat disahkan jika mendapat nilai dengan kategori minimal Baik Kab/Kota, ............................ 2021 Verifikator/Kepala Sekolah, 48 ---------------------------------------------- Kriteria : Nilai ≥ 95 85 ≤ nilai < 95 75 ≤ nilai < 85 Nilai < 75 = Amat Baik = Baik = Cukup = Kurang Penilaian Hasil Belajar 6. Kesesuaian a bentuk, tekn i instrumen Penil Pengetahuan. ntara k dan aian 7. Memuat rancangan penilaian berupa jenis/tehnik penilaian, bentuk penilaian, instrumen dan panduan penskoran. 8. Mencakup penilaian pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Lampiran 9. Uraian materi, Instrumen Penilaian Pengetahuan, sikap dan keterampilan. Jumlah Skor Nilai Akhir ( jumlah skor/ 36) x ................. dengan kategori ................. 100
  • 54. Contoh Struktur Kurikulum: Struktur kurikulum SMA ............. kelas X peminatan ................ (tabel struktur kurikulum dibuat per kelas per peminatan) 49 MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu Semester I Semester II KELOMPOK A (UMUM) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4. Matematika 4 4 5. Sejarah Indonesia 2 2 6. Bahasa Inggris 2 2 KELOMPOK B (UMUM) 7. Seni Budaya 2 2 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2 Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26 KELOMPOK C (PEMINATAN) Mata pelajaran peminatan akademik 9 (3 mapel) atau 12 (4 mapel) 9 (3 mapel) atau 12 (4mapel) Mata pelajaran pilihan ( Lintas minat dan/atau Pendalaman minat dan/atau Informatika) 6 (2 mapel) atau 9 (3 mapel) 6 (2 mapel) atau 9 (3 mapel) Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per minggu 44 44
  • 55. Struktur kurikulum SMA ..................... Kelas XI/XII peminatan .............. (tabel struktur kurikulum dibuat Per kelas per peminatan) 50 MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu Semester I Semester II KELOMPOK A (UMUM) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4. Matematika 4 4 5. Sejarah Indonesia 2 2 6. Bahasa Inggris 2 2 KELOMPOK B (UMUM) 7. Seni Budaya 2 2 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2 Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26 KELOMPOK C (PEMINATAN) Mata pelajaran peminatan akademik 12 (3 mapel) atau 16 (4 mapel) 12 (3 mapel) atau 16 (4 mapel) Mata pelajaran pilihan ( Lintas minat dan/atau Pendalaman minat dan/atau Informatika) 4 (1 mapel) atau 8 (2 mapel) 4 (1 mapel) atau 8 (2 mapel) Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per 46 46
  • 56. Tabel Mata Pelajaran Peminatan Akademik au 8 51 MATA PELAJARAN KELAS X XI XII I. Peminatan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam 1. Matematika 3 4 4 2. Biologi 3 4 4 3. Fisika 3 4 4 4. Kimia 3 4 4 II. Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial 1. Geografi 3 4 4 2. Sejarah 3 4 4 3. Sosiologi 3 4 4 4. Ekonomi 3 4 4 III. Peminatan Bahasa dan Budaya 1. Bahasa dan Sastra Indonesia 3 4 4 2. Bahasa dan Sastra Inggris 3 4 4 3. Bahasa dan Sastra Asing Lain (arab, 3 4 Mandarin, Jepang, Korea, Jerman, Perancis) 4 4. Antropologi 3 4 4 Mata Pelajaran Pilihan *) Lintas minat dan/atau Pendalaman minat 6 atau 9 4 at dan/atau Informatika au 8 4 at
  • 57. Contoh Penulisan Struktur Kurikulum: Struktur Kurikulum SMA ................................. Kelas X peminatan MIPA 52 Catatan: a. Stuktur Kurikulum dibuat per kelas per peminatan. b. Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) ditulis sesuai yang diterapkan di sekolah. c. Mapel informatika hanya untuk satuan pendidikan yang telah memiliki SK. MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu Semester I Semester II KELOMPOK A (UMUM) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4. Matematika 4 4 5. Sejarah Indonesia 2 2 6. Bahasa Inggris 2 2 KELOMPOK B (UMUM) 7. Seni Budaya 2 2 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2 Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26 KELOMPOK C (PEMINATAN) Mata pelajaran peminatan akademik 1. Matematika 3 3 2. Biologi 3 3 3. Fisika 3 3 4. Kimia 3 3 Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) 1. Bahasa dan Sastra Inggris/Bahasa dan Sastra Perancis/Bahasa dan Sastra Indonesia 3 3 2. Informatika 3 3 Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per minggu 44 44
  • 58. Struktur Kurikulum SMA ................................... Kelas XI peminatan MIPA 53 Catatan: a. Stuktur Kurikulum dibuat per kelas per peminatan. b. Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) ditulis sesuai yang diterapkan di sekolah. c. Mapel informatika hanya untuk satuan pendidikan yang telah memiliki SK. MATA PELAJARAN Alokasi Waktu Per Minggu Semester I Semester II KELOMPOK A (UMUM) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 3. Bahasa Indonesia 4 4 4. Matematika 4 4 5. Sejarah Indonesia 2 2 6. Bahasa Inggris 2 2 KELOMPOK B (UMUM) 7. Seni Budaya 2 2 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 10. Bahasa Jawa (wajib) 2 2 Jumlah jam pelajaran kelompok A dan B per minggu 26 26 KELOMPOK C (PEMINATAN) Mata pelajaran peminatan akademik 1. Matematika 4 4 2. Biologi 4 4 3. Fisika 4 4 4. Kimia 4 4 Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) 1. Bahasa dan Sastra Inggris/Bahasa dan Sastra Perancis/Bahasa dan Sastra Indonesia/Informatika 4 4 Jumlah jam pelajaran kelompok A, B, dan C per minggu 46 46
  • 59. Contoh Penulisan Tabel KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) : Kriteria Ketuntasan Minimal Tahun Pelajaran 2021/2022 SMA .......................................... Kelas X, XI dan XII Untuk Nilai Pengetahuan dan Keterampilan 54 KKM Satpen = (KKM kelas X + KKM kelas XI + KKM kelas XII) : 3 RUMUS Interval Nilai KKM = 100 - KKM 3 Contoh Tabel Interval Nilai KKM: Interval Nilai Predikat Keterangan 88 – 100 A Sangat Baik 76 – 87 B Baik 64 – 75 C Cukup  64 D Kurang MATA PELAJARAN NILAI KELOMPOK A (UMUM) 1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 64 2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 64 3. Bahasa Indonesia 64 4. Matematika 64 5. Sejarah Indonesia 64 6. Bahasa Inggris 64 KELOMPOK B (UMUM) 7. Seni Budaya 64 8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 64 9. Prakarya dan Kewirausahaan 64 10. Bahasa Jawa (wajib) 64 KELOMPOK C (PEMINATAN) Mata pelajaran peminatan akademik I. Peminatan Matematikan dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) 1. Matematika 64 2. Biologi 64 3. Fisika 64 4. Kimia 64 II. Peminatan IPS 1. Geografi 64 2. Sejarah 64 3. Sosiologi 64 4. Ekonomi 64 Mata pelajaran pilihan (Lintas minat dan/atau Pendalaman Minat dan/atau Informatika) Lintas Minat Peminatan MIPA 1. Bahasa dan Sastra Inggris 64 2. Informatika 64 Lintas Minat Peminatan IPS 1. Bahasa dan Sastra Perancis 64 2. Bahasa dan Sastra Inggris 64
  • 60. PANDUAN PENGISIAN E-KTSP TAHUN PELAJARAN 2021/2022 E-KTSP Alamat situs https://kur.pdkjateng.go.id
  • 61. MENU AKSES SEKOLAH Login Sekolah: USER: NPSN PASSWORD:test123 (jika belum dirubah)
  • 62. PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN E-KTSP B Tampilan awal setelah berhasil Login Sekolah (Pastikan nama sekolah sudah benar).
  • 63. PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN PROFIL SEKOLAH B 1). Edit Account Lengkapi dan input data nilai KKM sekolah.
  • 64. 2. Input Data Sekolah. Reload data untuk mengambil data isian tahun lalu
  • 65. 2. Input Data Sekolah. Klik add kemudian isi form, setelah lengkap klik simpan.
  • 66. 3. Input Data Guru (klik add untuk menambah data). Apabila setelah cari berdasarkan nama tidak ada, maka di input manual.
  • 67. 4. Upload Dokumen. Pastikan dokumen yang di upload sesuai dengan kategori.
  • 68. 5. Input Data Lulusan. Reload data untuk menambahkan baris isian berdasarkan tahun lulusan
  • 69. 6. Input Data Kerjasama Sekolah. Klik Add untuk menambahkan data kerjasama sekolah.
  • 70. 7. Input Data Struktur Kurikulum Sekolah. Klik Add untuk menambahkan data kurikulum sekolah, pastikan tidak salah memasukkan kelompok mapel.
  • 71. 8. Input Data Program Unggulan Sekolah. Klik Add untuk menambahkan data unggulan sekolah, klik add lagi jika lebih dari satu.
  • 72. E-KTSP • Data sekolah harus lengkap dan benar. • Tambahkan data guru apabila masih belum ada di tombol tambah. • Input link google drive baru dapat dilakukan apabila telah mengisi dan melengkapi data sekolah serta data guru. • Upload dokumen dilakukan apabila sudah ditandatangani kepala Cabdin dan di stempel basah.
  • 73. 9. Instrumen Sekolah. Tombol reload digunakan untuk memunculkan isian link instrumen yang berasal dari data sekolah.
  • 74. 10. Instrumen Sekolah. Yang dapat diisi adalah kolom yang berwarna merah.
  • 75. 11. Instrumen Guru. Tombol reload digunakan untuk memunculkan isian link instrumen yang berasal dari data guru.
  • 76. 12. Instrumen Guru. Yang dapat diisi adalah kolom yang berwarna merah.
  • 77. E-KTSP • Instrumen sekolah berdasarkan pada tahun kurikulum dan peminatan sedangkan instrumen guru berdasarkan pada jumlah mapel yang diampu. • Kolom Link diisi dengan link alamat google drive sesuai dengan istrumen. • Berikan nilai di kolom nilai sebelah kanan. • Warna merah menandakan bahwa status belum disetujui oleh pengawas dan warna hijau berarti telah disetujui.
  • 78. E-KTSP • Lembar rekomendasi bisa di download setelah input data sekolah, guru, link instrumen sekolah. Link instrumen guru, upload dokumen, lulusan , kerjasama, dan struktur kurikulum telah disetujui oleh pengawas atau cabang dinas. • Lembar pengesahan bisa di download setelah input data sekolah, guru, link instrumen sekolah. Link instrumen guru, upload dokumen rekomendasi telah disetujui oleh pengawas atau cabang dinas.
  • 79. 13. Cetak Penetapan. Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload.
  • 80. 14. Surat Pernyataan. Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
  • 81. 15. Berita Acara Validasi. Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
  • 82. 16. Rekomendasi Cabdin. Cetak kemudian diberi ttd dan cap basah scan kemudian upload
  • 83. 17. Pengesahan Provinsi. Akan muncul menu download setelah semua tahap ektsp terlaksana.
  • 84. MENU AKSES KEPALA SEKOLAH Login Pengawas: USER: NIP PASSWORD=test123 Login Cabang Dinas: USER: cabdin1 s/d cabdin13 PASSWORD: cabdin1 s/d cabdin13
  • 85. PETUNJUK KHUSUS PENGISIAN E-KTSP B Tampilan awal setelah berhasil Login Kepala Sekolah.
  • 86. 1. Penilaian Instrumen Sekolah (klik npsn untuk menampilkan menu penilaian).
  • 87. 2.Menu penilaian dokumen sekolah). Dobel klik di kolom berwarna merah kolom pada kolom nilai dan review.
  • 88. 3. Penilaian Instrumen Guru (klik npsn untuk menampilkan menu penilaian).
  • 90. E-KTSP • Klik di kolom link untuk menampilkan gambar dokumen. • Klik kolom nilai untuk memberikan nilai instrumen. • Pada instrumen guru terdapat 2 insrumen yang harus dicek dan dinilai yaitu validasi silabus dan validasi RPP.
  • 91. 5.Menu edit user. Klik baris kemudian klik edit ubah data kemudian klik simpan.
  • 92. SEKIAN DAN TERIMA KASIH SEMARANG, Mei 2021