2. The Experience Economy
The Experience Economy adalah apa yang konsumen rasakan
atau pikirkan mengenai produk yang telah disediakan.
Experience Economy dapat menciptakan komunikasi dua arah
antar perusahaan dan konsumen. Perusahaan dapat bertanya
mengenai experience atau pengalaman konsumen mengenai
produk yang ditawarkan, konsumen dapat memberikan
feedback mengenai produk perusahaan.
Experience Economy bukan hanya tentang menarik
pelanggan baru, namun juga tentang mempertahankan
pelanggan yang sudah Anda miliki.
3. Apple Mengenai Customer Relationship
Teknologi memiliki peran besar bagi perusahaan untuk memenangkan pasar di era
ini. Dilihat dari Steve Jobs yang memberikan kontribusi paling signifikan terhadap
strategi merek Apple dengan memulai dari pengalaman konsumen dan kemudian
kembali ke teknologi. Adapun strategi merek yang kita lihat saat ini “Apple
menjadikan teknologi begitu sederhana sehingga semua orang dapat menjadi
bagian dari masa depan”. Apple meluncurkan iTunes, iPod, iMac, MacBook Pro,
MacBook Air, iPhone, dan iPad.
Apple dapat mengorganisir informasi pelanggan dengan baik serta menyediakan
fasilitas komunikasi yang lebih baik. Dengan hal ini, Apple dapat meningkatkan
efisiensi antara departemen penjualan, pemasaran, dan juga layanan terhadap para
pelanggan mereka.
4. Lima Elemen Strategis Apple :
• Tetapkan visi.
• Investasikan sumber daya dalam program strategis.
• Fokus pada peluang yang teridentifikasi.
• Memanfaatkan dampak terobosan pasar.
• Hasil kinerja yang membuahkan hasil.
5. Manfaat Customer Relationship Pada Perusahaan
Apple:
Q1
Memusatkan
informasi
Q2
Peningkatan
produktivitas dan
efisiensi kerja
Menjalin hubungan
pelanggan dengan
lebih baik
Meningkatkan
pendapatan
perusahaan
Menghemat biaya
operasional
Q3
Q4 Q5
6. Penerapan konsep The Experience Economy
di Perusahaan Apple
• Apple Retail Stores
• User-Friendly Product
• Event and Launch Product
• AppleCare
• Apple Ecosystem
• Design Product
• Sustainability Innovation
7. Apple Retail Stores
Apple membuka toko ritel fisik yang dikenal sebagai Apple Stores di seluruh dunia. Tujuannya
bukan hanya untuk menjual produk, tetapi juga untuk menciptakan pengalaman yang luar
biasa bagi pelanggan. Toko-toko ini dirancang dengan estetika yang menarik, staf yang
terlatih dengan baik, dan pelanggan dapat mencoba produk sebelum membelinya. Ini
menciptakan pengalaman berbelanja yang sangat berbeda dari toko-toko komputer
konvensional.
8. User-Friendly Product
Produk Apple, seperti iPhone, iPad, dan Mac, dikenal karena antarmuka pengguna yang
intuitif dan ramah pengguna. Ini membuat pengalaman menggunakan produk Apple menjadi
sangat mudah dan menyenangkan bagi pelanggan.
9. Event and Launch Product
Apple sering mengadakan acara peluncuran produk yang sangat
dinanti-nantikan. Acara-acara ini dirancang untuk menciptakan
hype dan eksitasi di antara penggemar produk Apple. Mereka
menciptakan pengalaman yang lebih dari sekadar pengenalan
produk.
10. AppleCare
Apple dikenal karena pelayanan pelanggannya yang kuat, terutama melalui program
AppleCare. Mereka menyediakan dukungan teknis yang cepat dan efisien, dan pelanggan
sering merasa didukung dengan baik setelah pembelian produk.
11. Apple Ecosystem
Apple menciptakan ekosistem produk dan layanan yang saling
terhubung, seperti iCloud, App Store, dan Apple Music. Ini
memungkinkan pelanggan untuk merasakan kenyamanan dan
konsistensi dalam penggunaan produk Apple di berbagai
perangkat.
12. Design Product
Apple menempatkan vektor penting dalam desain produk mereka. Mereka memberikan
perhatian terhadap detail dan estetika, yang menciptakan perasaan kualitas dan gaya yang
berkontribusi pada pengalaman pelanggan.
13. Sustainability Innovation
Apple terus berinovasi dalam produk dan layanannya. Mereka
selalu menciptakan ekspektasi baru dan pengalaman baru untuk
pelanggan mereka.
