Teks tersebut membahas tentang jenis-jenis paragraf berdasarkan letak kalimat utamanya, yaitu paragraf deduktif, induktif, dan campuran. Paragraf deduktif memiliki kalimat utama di awal, paragraf induktif di akhir, dan paragraf campuran di awal dan akhir. Contoh-contoh dan latihan untuk setiap jenis paragraf pun diberikan.

1. ENDALAMAN BHS.INDONESIA
TEMA 6
MENUJU
MASYARAKAT SEHAT

2. Muatan Mapel :
Bahasa Indonesia
Kata Kunci, Gagasan Utama, dan Kalimat Utama
• Kata kunci adalah kata lain dari
kata penting dalam sebuah
bacaan.
• Gagasan Utama adalah inti
pembahasan dari sebuah
bacaan/paragraph. Gagasan
Utama sering juga disebut ide
pokok
• Kalimat utama adalah kalimat
dimana gagasan utama terletak

3. Ciri-ciri kata kunci dalam
sebuah paragraf adalah
biasanya kata tersebut
diulang-ulang atau
dibahas secara detil. Dan
dalam sebuah paragraf
bisa ada 1-3 kata kunci
(keyword)

4. • Contoh Cara Mencari Kata Kunci, Kalimat
Utama dan Ide Pokok

5. Berdasarkan letak
kalimat utamanya,
paragraf dibagi
menjadi 3 macam
yaitu :paragraf
deduktif, paragraf
induktif, dan
paragraf campuran

6. Paragraf deduktif
adalah kalimat yang
ide pokoknya ada di
awal paragraf

7. Contoh-Contoh & Latihan Paragraf Deduktif
• Belajar sangatlah penting. Dengan belajar kita bisa tahu banyak hal.
Ilmu akan bertambah. Orang yang sukses adalah orang yang selalu
belajar. Mereka tidak akan berhenti belajar walaupun usianya semakin tua.
• Kita harus menjaga kesehatan. Banyak sekali cara untuk menjaga
kesehatan seperti berolahraga teratur, dan makan makanan yang bergizi.
• Hari ini cuaca sangatlah cerah. Matahari bersinar amat terang. Langit
berwarna biru. Dan hanya ada awan putih yang menghiasinya.
• Setiap makhluk hidup memerlukan air. Tubuh makhluk hidup memiliki
kandungan air yang cukup tinggi. Apabila kekurangan air, makhluk hidup
bisa mati.
• Jangan sering menunda pekerjaan. Semakin sering menunda pekerjaan,
maka semakin banyak pekerjaan yang harus kita lakukan. Kerjakanlah
tugas-tugas kita selagi masih sedikit. Sehingga kita merasa ringan
mengerjakannya.

8. Paragraf induktif
adalah paragraf
yang kalimat
utamanya ada di
akhir paragraf.

9. Contoh-Contoh Paragraf Induktif
• Salju yang turun dari langit memberikan hiasan yang indah
untuk bumi. Beberapa kota disulap dengan nuansa putih,
menghasilkan pemandangan cantik dan memikat bagi
penikmat keindahan. Hawa dinginnya makin hari menggigit
kawasan-kawasan yang beriklim sub tropis dan sedang ini.
Inilah musim dingin yang terjadi di Negeri Matahari Terbit.
• Bagi peserta yang melanggar aturan yang sudah ditetapkan,
tentu akan dijatuhi sanksi pada pelanggarnya. Adanya aturan
yang ditetapkan oleh panitia ini dilakukan untuk menunjang
ketertiban peserta yang mengikuti acara tersebut. Jadi, setiap
peserta dan panitia wajib menaati peraturan yang berlaku
agar acara terselenggara dengan lancar.

10. Latihan Paragraf Induktif
• Bagi warga Jakarta, membuang sampah senaknya ke sungai sudah jadi kebiasaan,
bahkan tradisi sejak dulu. Padahal, kebiasaan buruk ini sudah dirasakan akibatnya
hampir setiap tahun. Sampah-sampah ini bisa menyebabkan aliran sungai
terhambat dan akhirnya menimbulkan banjir. Tidak heran banjir yang terjadi di
Jakarta sering kali disebabkan oleh tumpukan sampah yang menghambat aliran
sungai.
• Belajar dengan sistem SKS alias Sistem Kebut Semalam bukan hal yang patut
dicontoh. Apalagi kalau esok harinya adalah hari ujian. Akibat yang bisa dirasakan
adalah rasa kantuk ketika sedang mengerjakan ujian. Maka itu, persiapkan diri dan
mulai belajar sejak jauh-jauh hari sebelum waktu ujian tiba.
• Rasulullah Muhammad saw. memiliki sifat penyayang terhadap sesama manusia.
Makanya, ketika isu terorisme merebak, sejumlah tokoh Islam menegaskan untuk
tidak mengaitkannya dengan Islam. Justru Islam dengan tegas menolak kekerasan
dan lebih memilih musyawarah dalam menyelesaikan segala persoalan. Ini
disebabkan Islam yang memang merupakan agama yang cinta damai dan
menekankan tentang pentingnya toleransi.

11. Paragraf campuran
adalah paragraf
yang kalimat
utamanya ada dua
yakni di awal dan di
akhir paragraf.

12. Contoh-Contoh Paragraf Campuran
• Pendidikan yang paling utama bagi anak adalah pendidikan
karakter. Dengan pendidikan karakter yang baik, si anak akan
mempunyai pondasi karakter dan mental yang kuat. Orang tua
dan guru pun bisa bekerja sama untuk membentuk karakter
anak. Jika berhasil, orang tua dan guru akan lebih mudah
dalam mentransfer ilmu maupun nasihatnya kepada
anak. Jadi, pendidikan karakter harus diutamakan dalam
pendidikan.
• Apabila kita jarang mengonsumsi sayuran hijau bisa
berakibat tidak baik bagi kesehatan. Pertama, kita rentan
terkena penyakit. Kita bisa menderita anemia atau kekurangan
darah. Karena kurangnya serat, kita juga mudah mengalami
sembelit. Ternyata, jarang mengonsumsi sayuran hijau bisa
berbahaya bagi tubuh kita.

13. Contoh-Contoh Paragraf Campuran
• Penyakit Influenza mudah menular. Menurut penelitian,
penyebaran virus flu sangat berkaitan dengan level
kelembaban udara. Di negara beriklim sedang seperti Amerika
Utara dan Eropa, wabah flu biasanya terjadi pada musim
dingin. Sementara itu, di negara tropis, influenza menyebar di
musim penghujan. Kita harus hati-hati dengan penyakit
influenza yang ternyata mudah menular
• Oke, back to topic ya, jadi kamu gak harus bisa semua mata
pelajaran gaes...What?? Yaa, kamu emang gak harus bisa
semua mata pelajaran yang diberikan oleh gurumu di sekolah.
Berdasarkan 9 tipe kecerdasan itu, kamu bisa punya 2,3,4
kecerdasan sekaligus dalam satu diri kamu lho, tapi gak
mungkin bisa 9 semua dengan baik. Itulah sebabnya
peribahasa mengatakan Tiada Gading yang Tak Retak. Artinya,
kita gak ada yang sempurna, bisa beberapa juga sekaligus tak
bisa beberapa, dan itu adalah hal yang manusiawi.