SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
REKOLEKSI
ORANG MUDA
KATOLIK
ST FRANSISKUS DE
SALES KOKOLEH
By Fr Dismas V Salettia
And Fr Anton Kelitadan
Session I
Perlukah Belajar Sepanjang
Hidup?
 Belajar sepanjang hidup. Epen ka? Cupen to!!!!
 Belajar adalah perubahan dalam perilaku atau
potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman
atau latihan yang diperkuat.
 Belajar merupakan akibat adanya interaksi antara
stimulus dan respon. Seseorang dianggap telah
belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan
perubahan perilakunya.
• Stimulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan
respons berupa reaksi atau tanggapan pelajar terhadap stimulus yang
diberikan oleh guru tersebut.
• Proses perubahan tingkah laku dinyatakan dalam bentuk penguasaan,
penggunaan, dan penilaian terhadap sikap dan nilai-nilai pengetahuan yang
terdapat dalam berbagai bidang studi atau lebih luas lagi dalam berbagai
aspek kehidupan.
• Perubahannya tidak harus langsung mengikuti pengalaman belajar.
Perubahan yang segera terjadi umumnya tidak dalam bentuk
perilaku, tapi terutama hanya dalam potensi seseorang untuk
berperilaku.
• Perubahan terjadi akibat adanya suatu pengalaman, praktik atau
latihan. Berbeda dengan perubahan serta-merta akibat refleks atau
perilaku yang bersifat naluriah.
• Perubahan akan lebih mudah terjadi bila disertai adanya penguat,
berupa ganjaran yang diterima - hadiah atau hukuman - sebagai
konsekuensi adanya perubahan perilaku tersebut.
• Proses perubahan dalam belajar menuju ke arah tujuan yang lebih
baik dan bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain. Perasaan
bangga dalam diri karena dapat mengerti dan paham akan apa yang
di pelajari.
Ada empat tahapan belajar
manusia
 Inkompetensi bawah sadar, yaitu tidak tahu
bahwa ia tidak tahu.
 Inkompetensi sadar, yaitu tidak tahu bahwa ia
tahu.
 Kompetensi sadar, yaitu tahu bahwa ia tidak
tahu.
 Kompetensi bawah Sadar, yaitu tahu bahwa
ia tahu.
Inkompetensi bawah sadar
 Kondisi di saat kita tidak mengetahui kalau ternyata kita
tidak tahu.
 Contohnya adalah keadaan pikiran banyak pengemudi
muda saat mulai belajar mengemudi. Itulah mengapa
pengemudi muda mengalami lebih banyak kecelakaan
ketimbang pengemudi yang lebih tua dan berpengalaman.
Mereka tidak dapat (atau tidak mau) mengakui
terbatasnya pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman
mereka. Orang-orang yang berada dalam keadaan ini
kemungkinan besar akan mengambil risiko, memapar diri
pada bahaya atau kerugian, untuk alasan sederhana yang
sama sekali tidak mereka sadari bahwa itulah yang
mereka lakukan.
Inkompetensi sadar
 Pengakuan sadar pada diri sendiri bahwa kita
tidak tahu apa yang dapat kita lakukan, dan
penerimaan penuh atas kebodohan kita.
Kompetensi sadar
 Ketika kita mulai memiliki keahlian atas sebuah
subjek, tetapi tindakan kita belum berjalan
otomatis.
 Pada belajar yang ini, kita harus melaksanakan
semua tindakan dalam level sadar. Saat belajar
mengemudi, misalnya, kita harus secara sadar
tahu di mana tangan dan kaki kita, berpikir dalam
setiap pengambilan keputusan apakah akan
menginjak rem, berbelok, atau ganti gigi.
 Saat kita melakukannya, kita berpikir dengan
sadar tentang bagaimana melakukannya.
Kompetensi bawah sadar
 Tahapan seorang ahli yang sekadar melakukannya, dan
bahkan mungkin tidak tahu bagaimana ia melakukannya
secara terperinci.
 Ia tahu apa yang ia lakukan, dengan kata lain, ada
sesuatu yang ia lakukan di hidup ini yang bagi orang lain
tampak penuh risiko tetapi bagi dia bebas risiko.
 Ini terjadi karena ia telah membangun pengalaman dan
mencapai kompetensi bawah sadar pada aktivitas itu
selama beberapa tahun. Ia tahu apa yang ia lakukan, dan
ia juga tahu apa yang tidak dapat ia lakukan.
 Bagi seseorang yang tidak memiliki pengetahuan dan
pengalamannya, apa yang ia lakukan tampak penuh
risiko.
Mengapa perlu Belajar
Sepanjang Hidup?
• www.kompas .com tentang seorang perempuan yang sudah berusia 102
tahun masih mau belajar di sekolah formal. Di umur yang sebenarnya sudah
renta ini, masih punya semangat belajar.
• Sosok perempuan itu adalah Ma Xiuxian Kisah ini terjadi di dataran China,
tepatnya di Kota Jinan, Provinsi Shandong. Ma Xiuxian bertekad menuntut
ilmunya dengan menjadi murid salah satu sekolah dasar di daerah
setempat. Tidak berlebihan juga jika nenek ini disebut sebagai murid SD
tertua di dunia.
• Kompas menuliskan “Luar biasa, memang. Di usia yang tidak semua orang
bisa mencapainya itu, Ma masih memiliki motivasi dan keinginan untuk bisa
belajar selayaknya seorang anak kecil.
• Melihat betapa bersemangatnya Ma untuk menghabiskan sisa usianya yang
sudah sangat senja dan hanya tersisa hitungan hari demi hari tersebut,
tidakkah membuat mata hati kita tergerak untuk lebih bersemangat
menuntut ilmu, sampai kapan pun dan dalam kondisi seperti apa pun”
• Apa yang dilakukan oleh Nenek Ma ini justru berbanding terbalik dengan
kondisi sekarang. Orang yang telah menerima pendidikan di salah satu
sekolah (tingkat dasar sampai Perguruan tinggi) menganggap bahwa semua
telah selesai dan tidak perlu belajar lagi.
• Ada orang mengatakan, “aku sudah tua, otakku tidak bisa berpikir lagi”. Wah,
kalau otak tidak bisa berpikir, bagaimana ya???. Orang juga yang sudah
mendapat pekerjaan yang mapan bahkan posisi yang tertinggi di salah satu
instansi pemerintah atau swasta merasa sudah puas dan tidak perlu belajar
lagi.
• Sekarang saja pemerintah memberi keringanan untuk biaya sekolah, tetap
masih tidak mau belajar. Lucunya kebiasaan anak sekolah sekarang, lebih
senang libur dari belajar. Jika dikatakan belajar, wajah cemberut!. Tetapi jika
dikatakan libur, wah…senangnya minta ampun. Padahal biaya untuk sekolah
tetap keluar.
• Saya juga teringat murid atau di Kisah Oma Ma justru dapat menjadi inspirasi
bagi kita semua bahwa pendidikan itu berlangsung selama kita masih hidup
dan diberi kekuatan untuk berpikir oleh Tuhan.
• LONG LIFE EDUCATION ATAU PEMBELAJARAN SEUMUR HIDUP. Tidak
melihat kondisi umur, fisik dan materi termasuk tempat belajar, yang penting
belajar. Komponis besar Ludwig Van Bethoven adalah seorang yang bisu
dan tuli, namun dia bisa belajar bermain musik dan menghasilkan karya
besar. Belajar bukan hanya dengan membaca buku, namun juga belajar dari
pengalaman dan kisah yang dialami setiap hari.
Dari mana kita belajar sepanjang
hidup?
 Mari kita setiap hari membaca buku kehidupan yaitu Pertama,
Kitab Suci sebagai sumber inspirasi dan pembaru hidup rohani
kita dan berbagai disiplin ilmu yang membangun pengetahuan
kita, kedua, manusia (sesama) melalui sifat dan karakter kita
dapat belajar. Ketiga, lingkungan termasuk alam dan makhluk
hidup lain”
 Dalam kesaksian Kitab Suci juga diberitahukan bagaimana
Tuhan mengajar umat-Nya untuk belajar mengasihi-Nya seumur
hidup untuk memperoleh berkat yang terus menerus pula.
Proses pembelajaran itu adalah tugas orangtua yang mengajar
anaknya dari kecil. Setelah anaknya besar, dia juga akan
mengajarkan kepada keturunannya. Pembelajaran ini terus
menerus berlangsung sampai “hidup masih dikandung badan”
dalam setiap kondisi dan situasi bidang kehidupan.
• Ul. 6:5-10 dituliskan, “Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu
dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. Apa yang
kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan,
haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu
dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau
sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau
bangun. Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada
tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu, dan haruslah
engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu
gerbangmu”.
• untuk menjadi seorang pemimpin yang bijak dan takut akan Tuhan perlu
beriman Tuhan secara terus menerus seumur hidup. Hal ini disampaikan
Tuhan kepada orang Israel melalui pidato Musa dalam Ulangan 17:18-20
dikatakan, “Apabila ia duduk di atas takhta kerajaan, maka haruslah ia
menyuruh menulis baginya salinan hukum ini menurut kitab yang ada pada
imam-imam orang Lewi.
• Itulah yang harus ada di
sampingnya dan haruslah ia
membacanya seumur hidupnya
untuk belajar takut akan TUHAN,
Allahnya, dengan berpegang pada
segala isi hukum dan ketetapan ini
untuk dilakukannya, supaya jangan
ia tinggi hati terhadap saudara-
saudaranya, supaya jangan ia
menyimpang dari perintah itu ke
kanan atau ke kiri, agar lama ia
memerintah, ia dan anak-anaknya
di tengah-tengah orang Israel.”
• Intinya menjadi seorang pemimpin
yang berhasil (baik dalam
keluarga, gereja, masyarakat,
termasuk memimpin diri sendiri)
mesti belajar dan belajar terus
sekaligus membaharui diri
sehingga menjadi berkat bagi
orang lain dan menjadi orang yang
takut akan Tuhan seperti Raja
Salomo.
Terima kasih

More Related Content

Similar to Session I.pptx

7. Mengelola Persepsi
7. Mengelola Persepsi7. Mengelola Persepsi
7. Mengelola Persepsirobby chandra
 
Don't stop study
Don't stop studyDon't stop study
Don't stop studyPT. SASA
 
Makalah bahasa manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...
Makalah bahasa   manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...Makalah bahasa   manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...
Makalah bahasa manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...Ady Purnomo
 
Eksekutifmahasiswa
EksekutifmahasiswaEksekutifmahasiswa
EksekutifmahasiswaNauval Dot
 
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...EducationCommunity
 
Perkembangan individu
Perkembangan individuPerkembangan individu
Perkembangan individuade fikri
 
Artkel 3 Mengelola Persepsi
Artkel 3 Mengelola PersepsiArtkel 3 Mengelola Persepsi
Artkel 3 Mengelola Persepsirobby chandra
 
tugas agama.pptx
tugas agama.pptxtugas agama.pptx
tugas agama.pptxSeanJayeng
 
Buletin Juwiter SMPN 1 Suralaga
Buletin Juwiter SMPN 1 SuralagaBuletin Juwiter SMPN 1 Suralaga
Buletin Juwiter SMPN 1 SuralagaEmzet Juwitour
 
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikan
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikanTaufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikan
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikantaufanrizky
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxtaufikabdul3
 
Pesan dan pengantar liburan semester
Pesan dan pengantar liburan semesterPesan dan pengantar liburan semester
Pesan dan pengantar liburan semesterMuhammad Jamhuri
 
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docx
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docxcatatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docx
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docxencounter447
 
Post test modul 1 pmm.docx
Post test modul 1 pmm.docxPost test modul 1 pmm.docx
Post test modul 1 pmm.docxRINAWARASTUTI
 
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docxermasuryani79
 

Similar to Session I.pptx (20)

7. Mengelola Persepsi
7. Mengelola Persepsi7. Mengelola Persepsi
7. Mengelola Persepsi
 
Don't stop study
Don't stop studyDon't stop study
Don't stop study
 
Essai Diri Ovi.docx
Essai Diri Ovi.docxEssai Diri Ovi.docx
Essai Diri Ovi.docx
 
Makalah bahasa manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...
Makalah bahasa   manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...Makalah bahasa   manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...
Makalah bahasa manfaat membaca - pengaruh ekonomi terhadap kemampuan membac...
 
Eksekutifmahasiswa
EksekutifmahasiswaEksekutifmahasiswa
Eksekutifmahasiswa
 
Aku bangga menjadi guru
Aku bangga menjadi guruAku bangga menjadi guru
Aku bangga menjadi guru
 
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...
Kemampuan keterampilan membaca, menulis dan menghitung (calistung) pada usia ...
 
Jurnal minggu 12
Jurnal minggu 12Jurnal minggu 12
Jurnal minggu 12
 
Perkembangan individu
Perkembangan individuPerkembangan individu
Perkembangan individu
 
Writer's week
Writer's weekWriter's week
Writer's week
 
Artkel 3 Mengelola Persepsi
Artkel 3 Mengelola PersepsiArtkel 3 Mengelola Persepsi
Artkel 3 Mengelola Persepsi
 
tugas agama.pptx
tugas agama.pptxtugas agama.pptx
tugas agama.pptx
 
Buletin Juwiter SMPN 1 Suralaga
Buletin Juwiter SMPN 1 SuralagaBuletin Juwiter SMPN 1 Suralaga
Buletin Juwiter SMPN 1 Suralaga
 
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikan
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikanTaufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikan
Taufan rizky, sistem informasi semester 1, makalah pendidikan
 
DISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptxDISIPLIN POSITIF.pptx
DISIPLIN POSITIF.pptx
 
Dunia Kampus
Dunia KampusDunia Kampus
Dunia Kampus
 
Pesan dan pengantar liburan semester
Pesan dan pengantar liburan semesterPesan dan pengantar liburan semester
Pesan dan pengantar liburan semester
 
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docx
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docxcatatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docx
catatan Pembelajaran Sosial dan Emosional.docx
 
Post test modul 1 pmm.docx
Post test modul 1 pmm.docxPost test modul 1 pmm.docx
Post test modul 1 pmm.docx
 
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx
1.1.a.8. Koneksi Antar Materi.docx
 

Recently uploaded

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...Kanaidi ken
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 

Recently uploaded (20)

Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan "Teknik Perhitungan & Verifikasi TKDN & ...
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 

Session I.pptx

  • 1. REKOLEKSI ORANG MUDA KATOLIK ST FRANSISKUS DE SALES KOKOLEH By Fr Dismas V Salettia And Fr Anton Kelitadan
  • 2. Session I Perlukah Belajar Sepanjang Hidup?  Belajar sepanjang hidup. Epen ka? Cupen to!!!!  Belajar adalah perubahan dalam perilaku atau potensi perilaku sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat.  Belajar merupakan akibat adanya interaksi antara stimulus dan respon. Seseorang dianggap telah belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya.
  • 3.
  • 4. • Stimulus adalah apa saja yang diberikan guru kepada pelajar, sedangkan respons berupa reaksi atau tanggapan pelajar terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. • Proses perubahan tingkah laku dinyatakan dalam bentuk penguasaan, penggunaan, dan penilaian terhadap sikap dan nilai-nilai pengetahuan yang terdapat dalam berbagai bidang studi atau lebih luas lagi dalam berbagai aspek kehidupan.
  • 5. • Perubahannya tidak harus langsung mengikuti pengalaman belajar. Perubahan yang segera terjadi umumnya tidak dalam bentuk perilaku, tapi terutama hanya dalam potensi seseorang untuk berperilaku. • Perubahan terjadi akibat adanya suatu pengalaman, praktik atau latihan. Berbeda dengan perubahan serta-merta akibat refleks atau perilaku yang bersifat naluriah. • Perubahan akan lebih mudah terjadi bila disertai adanya penguat, berupa ganjaran yang diterima - hadiah atau hukuman - sebagai konsekuensi adanya perubahan perilaku tersebut. • Proses perubahan dalam belajar menuju ke arah tujuan yang lebih baik dan bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain. Perasaan bangga dalam diri karena dapat mengerti dan paham akan apa yang di pelajari.
  • 6.
  • 7. Ada empat tahapan belajar manusia  Inkompetensi bawah sadar, yaitu tidak tahu bahwa ia tidak tahu.  Inkompetensi sadar, yaitu tidak tahu bahwa ia tahu.  Kompetensi sadar, yaitu tahu bahwa ia tidak tahu.  Kompetensi bawah Sadar, yaitu tahu bahwa ia tahu.
  • 8. Inkompetensi bawah sadar  Kondisi di saat kita tidak mengetahui kalau ternyata kita tidak tahu.  Contohnya adalah keadaan pikiran banyak pengemudi muda saat mulai belajar mengemudi. Itulah mengapa pengemudi muda mengalami lebih banyak kecelakaan ketimbang pengemudi yang lebih tua dan berpengalaman. Mereka tidak dapat (atau tidak mau) mengakui terbatasnya pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman mereka. Orang-orang yang berada dalam keadaan ini kemungkinan besar akan mengambil risiko, memapar diri pada bahaya atau kerugian, untuk alasan sederhana yang sama sekali tidak mereka sadari bahwa itulah yang mereka lakukan.
  • 9.
  • 10. Inkompetensi sadar  Pengakuan sadar pada diri sendiri bahwa kita tidak tahu apa yang dapat kita lakukan, dan penerimaan penuh atas kebodohan kita.
  • 11. Kompetensi sadar  Ketika kita mulai memiliki keahlian atas sebuah subjek, tetapi tindakan kita belum berjalan otomatis.  Pada belajar yang ini, kita harus melaksanakan semua tindakan dalam level sadar. Saat belajar mengemudi, misalnya, kita harus secara sadar tahu di mana tangan dan kaki kita, berpikir dalam setiap pengambilan keputusan apakah akan menginjak rem, berbelok, atau ganti gigi.  Saat kita melakukannya, kita berpikir dengan sadar tentang bagaimana melakukannya.
  • 12.
  • 13. Kompetensi bawah sadar  Tahapan seorang ahli yang sekadar melakukannya, dan bahkan mungkin tidak tahu bagaimana ia melakukannya secara terperinci.  Ia tahu apa yang ia lakukan, dengan kata lain, ada sesuatu yang ia lakukan di hidup ini yang bagi orang lain tampak penuh risiko tetapi bagi dia bebas risiko.  Ini terjadi karena ia telah membangun pengalaman dan mencapai kompetensi bawah sadar pada aktivitas itu selama beberapa tahun. Ia tahu apa yang ia lakukan, dan ia juga tahu apa yang tidak dapat ia lakukan.  Bagi seseorang yang tidak memiliki pengetahuan dan pengalamannya, apa yang ia lakukan tampak penuh risiko.
  • 14.
  • 16. • www.kompas .com tentang seorang perempuan yang sudah berusia 102 tahun masih mau belajar di sekolah formal. Di umur yang sebenarnya sudah renta ini, masih punya semangat belajar. • Sosok perempuan itu adalah Ma Xiuxian Kisah ini terjadi di dataran China, tepatnya di Kota Jinan, Provinsi Shandong. Ma Xiuxian bertekad menuntut ilmunya dengan menjadi murid salah satu sekolah dasar di daerah setempat. Tidak berlebihan juga jika nenek ini disebut sebagai murid SD tertua di dunia. • Kompas menuliskan “Luar biasa, memang. Di usia yang tidak semua orang bisa mencapainya itu, Ma masih memiliki motivasi dan keinginan untuk bisa belajar selayaknya seorang anak kecil. • Melihat betapa bersemangatnya Ma untuk menghabiskan sisa usianya yang sudah sangat senja dan hanya tersisa hitungan hari demi hari tersebut, tidakkah membuat mata hati kita tergerak untuk lebih bersemangat menuntut ilmu, sampai kapan pun dan dalam kondisi seperti apa pun” • Apa yang dilakukan oleh Nenek Ma ini justru berbanding terbalik dengan kondisi sekarang. Orang yang telah menerima pendidikan di salah satu sekolah (tingkat dasar sampai Perguruan tinggi) menganggap bahwa semua telah selesai dan tidak perlu belajar lagi.
  • 17. • Ada orang mengatakan, “aku sudah tua, otakku tidak bisa berpikir lagi”. Wah, kalau otak tidak bisa berpikir, bagaimana ya???. Orang juga yang sudah mendapat pekerjaan yang mapan bahkan posisi yang tertinggi di salah satu instansi pemerintah atau swasta merasa sudah puas dan tidak perlu belajar lagi. • Sekarang saja pemerintah memberi keringanan untuk biaya sekolah, tetap masih tidak mau belajar. Lucunya kebiasaan anak sekolah sekarang, lebih senang libur dari belajar. Jika dikatakan belajar, wajah cemberut!. Tetapi jika dikatakan libur, wah…senangnya minta ampun. Padahal biaya untuk sekolah tetap keluar. • Saya juga teringat murid atau di Kisah Oma Ma justru dapat menjadi inspirasi bagi kita semua bahwa pendidikan itu berlangsung selama kita masih hidup dan diberi kekuatan untuk berpikir oleh Tuhan. • LONG LIFE EDUCATION ATAU PEMBELAJARAN SEUMUR HIDUP. Tidak melihat kondisi umur, fisik dan materi termasuk tempat belajar, yang penting belajar. Komponis besar Ludwig Van Bethoven adalah seorang yang bisu dan tuli, namun dia bisa belajar bermain musik dan menghasilkan karya besar. Belajar bukan hanya dengan membaca buku, namun juga belajar dari pengalaman dan kisah yang dialami setiap hari.
  • 18.
  • 19. Dari mana kita belajar sepanjang hidup?  Mari kita setiap hari membaca buku kehidupan yaitu Pertama, Kitab Suci sebagai sumber inspirasi dan pembaru hidup rohani kita dan berbagai disiplin ilmu yang membangun pengetahuan kita, kedua, manusia (sesama) melalui sifat dan karakter kita dapat belajar. Ketiga, lingkungan termasuk alam dan makhluk hidup lain”  Dalam kesaksian Kitab Suci juga diberitahukan bagaimana Tuhan mengajar umat-Nya untuk belajar mengasihi-Nya seumur hidup untuk memperoleh berkat yang terus menerus pula. Proses pembelajaran itu adalah tugas orangtua yang mengajar anaknya dari kecil. Setelah anaknya besar, dia juga akan mengajarkan kepada keturunannya. Pembelajaran ini terus menerus berlangsung sampai “hidup masih dikandung badan” dalam setiap kondisi dan situasi bidang kehidupan.
  • 20.
  • 21. • Ul. 6:5-10 dituliskan, “Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. Apa yang kuperintahkan kepadamu pada hari ini haruslah engkau perhatikan, haruslah engkau mengajarkannya berulang-ulang kepada anak-anakmu dan membicarakannya apabila engkau duduk di rumahmu, apabila engkau sedang dalam perjalanan, apabila engkau berbaring dan apabila engkau bangun. Haruslah juga engkau mengikatkannya sebagai tanda pada tanganmu dan haruslah itu menjadi lambang di dahimu, dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu”. • untuk menjadi seorang pemimpin yang bijak dan takut akan Tuhan perlu beriman Tuhan secara terus menerus seumur hidup. Hal ini disampaikan Tuhan kepada orang Israel melalui pidato Musa dalam Ulangan 17:18-20 dikatakan, “Apabila ia duduk di atas takhta kerajaan, maka haruslah ia menyuruh menulis baginya salinan hukum ini menurut kitab yang ada pada imam-imam orang Lewi.
  • 22. • Itulah yang harus ada di sampingnya dan haruslah ia membacanya seumur hidupnya untuk belajar takut akan TUHAN, Allahnya, dengan berpegang pada segala isi hukum dan ketetapan ini untuk dilakukannya, supaya jangan ia tinggi hati terhadap saudara- saudaranya, supaya jangan ia menyimpang dari perintah itu ke kanan atau ke kiri, agar lama ia memerintah, ia dan anak-anaknya di tengah-tengah orang Israel.” • Intinya menjadi seorang pemimpin yang berhasil (baik dalam keluarga, gereja, masyarakat, termasuk memimpin diri sendiri) mesti belajar dan belajar terus sekaligus membaharui diri sehingga menjadi berkat bagi orang lain dan menjadi orang yang takut akan Tuhan seperti Raja Salomo.