Dokumen tersebut memberikan pedoman mengenai etiket perkantoran yang meliputi cara menghadap atasan, duduk dan berdiri, surat menyurat, surat undangan, memberitahukan atasan, tegur sapa, berbicara di telepon, membentuk pribadi menarik, dan berbusana dengan baik. Pedoman tersebut memberikan panduan praktis untuk berinteraksi secara profesional di lingkungan kerja.
1. ETIKET PERKANTORAN
0LEH
DR. C. DYAH S. INDRAWATI, M.PD
PRODI PENDIDIKAN EKONOMI BKK-PAP
JURUSAN P.IPS FKIP-UNS
SURAKARTA, 21 SEPTEMBER 2014
2. MENGHADAP ATASAN
Mengetuk pintu lebih dahulu, jangan masuk
sebelum dipersilahkan
Baru duduk setelah dipersilahkan
Tidak meletakkan tangan atau barang milik
pribadi di meja
Tidak menaruh kaki di atas kaki yang lain
Menutup pintu kembali seperti keadaan
semula
3. DUDUK DAN BERDIRI
Sewaktu sedang duduk, bila didatangi
atasan/orang yang lebih tinggi
kedudukannya sebaiknya berdiri dan
mempesilahkan duduk
Bila berdiri, tidak berkacak pinggang,
memasukkan tangan ke dalam saku,
bersilang tangan, atau bersandar di
dinding/tiang
4. SURAT MENYURAT
(SURAT DINAS)
Harus ada tanda tangan
Stempel tidak sepenuhnya menutup tanda tangan. Bila
tanda tangan di kiri bawah, stempel di sebelah kanan agak
ke atas, sedikit mengenai tanda tangan. Bila tanda tangan
di kanan bawah, stempel di sebelah kiri agak atas, sedikit
mengenai tanda tangan
Kata Bapak, Ibu, Saudara tidak boleh disingkat
Bila sudah ada jabatan/gelar, tidak perlu memakai kata
Bapak/Ibu/Saudara
Bagian lampiran cukup ditulis angka
Dibedakan antara Dengan ini dan Bersama ini (berarti ada
yang dilampirkan/dikirim)
5. SURAT UNDANGAN
Dikirim = 1 minggu sebelumnya
Harus ada tanda tangan pengundang
RSVP = Respondez S’il Vous Pait (harap
memberi kabar bila berhalangan hadir
Pada undangan resmi tidak perlu berlaku
untuk ….. orang
6. MEMBERITAHU/MENGHUBUNGI
ATASAN
BILA ATASAN SEDANG MENERIMA TAMU,
SEBAIKNYA MEMBERITAHU/MENGHUBUNGI
ATASAN MENGGUNAKAN PESAWAT
TELEPON/AIPHONE. BILA HARUS LANGSUNG,
SEBAIKNYA MENGGUNAKAN MAP YANG SUDAH
BERISI PESAN/ PEMBERITAHUAN
7. TEGUR SAPA
Tidak melambaikan tangan kepada atasan,
sekalipun beliau melambaikan tangan,
sebagai bawahan cukup mengangguk
Selalu mengucapkan salam bila bertemu
atau akan berpisah
8. HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
DALAM BERBICARA
Suara dapat didengar, tidak terlalu keras dan tidak
terlalu lemah
Ungkapan jelas, mudah dimengerti oleh lawan
bicara dan tidak dibuat-buat
Bahasa lisan dan bahasa tubuh diselaraskan
Tenang dalam berbicara,tidak tergesa-gesa dan
perhatikan lawan bicara dengan baik
Menghindari perdebatan dan saling membantah,
sekalipun berada di pihak yang benar dan
menjauhi perasaan dusta walaupun dalam kondisi
bercanda
9. Menghindari perkataan kasar,keras dan ucapkan
yg menyakitkan perasaan, tidak mencari-cari
kesalahan pembicaraan orang lain
Menghindari memotong pembicaraan orang lain,
kalau terpaksa sebaiknya minta maaf
Jangan memonopoli pembicaraan
Jangan terlalu membanggakan dan memuji diri
sendiri
Hindari bergunjing atau menceriterakan kejelekan
orang lain
10. DASAR-DASAR BERTELEPON
Angkat telepon setelah dering ke 3, jangan terlalu
membiarkan suara telepon berdering
Pergunakan bahasa yg baik dan benar
Jangan mengucapkan kata “hallo” tp salam jangan
mengucapkan kata “Iya” atau “beres” tp gunakan “ya” dan
“baiklah”
Janganlah meletakkan telepon di bawah dagu walaupun
kita masih mengerjakan pekerjaan lain, agar konsentrasi
tidak terganggu
Kalau suara yg kita dengar putus-putus lebih baik kita
putuskan dan mencoba menelpon lagi beberapa saat
11. Bersuaralah dengan antusias, senyumlah sebelum
menjawab, maka suara kita akan terdengar ramah
Dengarkan penuh perhatian dan jangan memotong
pembicaraan
Jangan membuat orang menanti kecuali jika benar-
benar perlu
Bersikaplah sopan terhadap penelpon yg salah
sambung
Kita mempunyai hak penuh untuk menutup telepon
dari seseorang yg menggunakan kata-kata tidak
sopan atau tidak senonoh
Penelpon adalah orang yg mengakhiri
pembicaraan
12. CARA MEMBENTUK PRIBADI YANG MENARIK
Selalu mendekatkan diri kepada Tuhan
Selalu bersyukur atas apapun yang kita terima
Memiliki ketulusan hati
Senyum, tanda ketulusan hati
Miliki rasa percaya pada diri sendiri
Menjauhkan diri dari rasa iri, dengki, rakus, dendam dan
takut disaingi
Riang dan ramah dalam keadaan apapun
Bersikap bijaksana dan berani memikul tanggung jawab
Tidak merasa rendah diri dan dapat menghargai diri
Jujur, dapat dipercaya dan dapat memenuhi janji
13. Membiasakan bertindak cepat dan bersikap tegas
Tidak mudah putus asa
Bersikap tenang dalam menghadapai bahaya dan berpikir
dahulu sebelum mengeluarkan pendapat
Bersedia memajukan lingkungannya dengan menolong
orang lain agar orang lain dapat menolong dirinya sendiri
Memiliki rasa ingin tahu tentang hal baru dan berpikir kreatif
Memiliki tujuan hidup yang jelas
Sopan, santun dan berbudi bahasa yang baik
Tidak menyombongkan prestasi dan kelebihan diri
14. CARA BERBUSANA YANG BAIK
Waktu
Keadaan jasmani
Jenis kelamin
Busana sesuai dengan keperluan
Berbusana sesuai dengan iklim/cuaca
Warna
Bahan dan motif pakaian
Kosmetika
Kelengkapan busana yang lain (assesoris)
15. HAL-HAL YG PERLU DIHINDARI DALAM BERBUSANA
Ukuran yg tidak sesuai
Kusut
Trendi namun kurang cocok
Pakaian dalam yang kelihatan
Salah kostum