PPT Media Pembelajaran Sosiologi XI KM - Bab 3.pptx
StrategiPanganSS
1. STRATEGI PERLUASAN BUDIDAYA TANAMAN PADI UNTUK
STABILITAS KETAHANAN PANGAN DI SUMATERA SELATAN
Diusulkan Oleh :
RIDUAN : 05121007011/ 2012
ADI SUSANTO : 08121002041/ 2012
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
INDRALAYA
2015
2. ABSTRAK
Sektor pertanian di Indonesia masih menduduki urutan pertama dalam usaha,
artinya yang berprofesi sebagai petani masih menjadi mayoritas disamping beberapa
profesi lainnya di Indonesia. Hal ini dibuktikan bahwa dari 89,8 juta jiwa penduduk yang
bekerja, sekitar 45,28% bekerja disektor pertanian. Diantara berbagai kategori petani,
petani padi yang paling besar kuantitasnya karena sebagian besar penduduk Indonesia
mengkonsumsi beras sebagai makanan pokok selain jagung dan sagu. Produksi padi
secara nasional pada tahun 2013 mencapai 70.866.571 ton dengan luas panen 13.769.913
Ha. Jadi dapat diketahui bahwa rata-rata produksi padi nasional adalah 5,14 ton/Ha.
Produksi padi di Sumatera Selatan pada tahun 2013 mencapai 3.593.463 ton dengan luas
lahan keseluruhan 795.172 Ha. jadi dapat diketahui bahwa rata-rata produksinya 4
ton/Ha. Tujuan penulisan ini dalah untuk mendukung program pemerintah mewujudkan
ketahanan pangan di indonesia umumnya dan terlebih khususnya di Sumetera Selatan.
Wilayah Propinsi Sumatera Selatan mencakup areal seluas 109.254 kilometer
persegi. Tata guna lahan di wilayah Propinsi Sumatera Selatan meliputi areal hutan seluas
37.583 kilometer persegi atau 34,4 persen, areal semak belukar seluas 23.490 kilometer
persegi atau 21,5 persen, areal padang rumput seluas 11.253 kilometer persegi atau 10,3
persen, areal ladang seluas 15.296 kilometer persegi atau 14,0 persen, areal dataran tinggi
seluas 4.916 kilometer persegi atau 4,5 persen, areal sawah seluas 4.370 kilometer persegi
atau 4,0 persen, areal per-kebunan seluas 4.261 kilometer persegi atau 3,9 persen, areal
perairan darat seluas 1.093 kilometer persegi atau 1,0 persen, areal permukiman seluas
4.589 kilometer persegi atau 4,2 persen, dan untuk budi daya lainnya seluas 2.404
kilometer persegi atau 2,2 persen dari seluruh luas wilayah
Luas areal persawahan yang ada di sumatera selatan masih perlu perhatian khusus.
Strategi yang dapat menunjang dalam mewujudkan ketahanan pangan yakni dengan
menambah luas lahan persawahan dengan memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
(1) Koordinasi Dinas lingkup pertanian, (2) Rembug kelompok tani se Sumatera Selatan,
(3) Bantuan pompa air pada kelompok tani, disertai pelatihan menajemen dan teknologi
operasional, (4) Proyek peningkatan mutu intensifiksi padi (5) Sekolah lapang
penanaman padi, (6) Praktek cara pembuatan pupuk organik dengan memanfaatkan
limbah padat atau cair dari sumberdaya lokal.
Kata Kunci: Sumatera Selatan, Tanman padi, Ketahanan Pangan, Strategi Perluasan
Lahan