2. Nama Kelompok
Eka Agristina 190721100001
Revina Berliyanti 190721100069
Rizqyka Candra Dewi 190721100106
Anis Erlinda 190721100130
3. Etika Berjalan
Etika Berjalan Secara Umum
1. Berjalan disebelah kiri dan di tempat yang seharusnya kita berjalan
(missal tidak berjalan di tengah-tengah jalan).
2. Menjaga sopan santun dan ketertiban saat berjalan.
3. Mengucapkan salam atau sapaan dengan ramah apabila
berpapasan dengan dosen, guru, teman atau orang lain.
4. Mengucapkan salam atau permisi apabila melintas atau melewati
orang yang lebih tua dari kita saat sedang duduk.
5. Bila berjalan bersama tidak berjajar, sehingga tidak menganggu
jalan orang lain.
6. Membuang atau menyingkirkan dari jalan segala sesuatu yang
membahayakan pejalan kaki.
4. 1. Berjalan dengan Niat yang Benar
Seorang muslim hendaknya berjalan dengan niat benar. Niatkan berjalan
untuk tujuan yang baik, sehingga akan bernilai sebagai ibadah dengan
mengharapkan ridha Allah SWT. Misalnya, apabila seorang muslin
hendaknya berjalan ke masjid, niatkan untuk beribadah kepada Allah
SWT.
2. Bersikap Tawadu dan Tidak Sombong Ketika Berjalan
Seorang muslim hendaknya bersikap tawadu dan tidak sombong ketika
berjalan. Allah SWT tidak akan meridhai seorang muslim yang berjalan
dengan dada yang dibusungkan, kepala yang agak tegak sedikit, dan sikap
berjalan yang lain karna mencerminkan kesombongan.
Etika Berjalan Menurut Islam
5. 3. Tidak Berjalan dengan Hanya Memakai satu Sandal
Setiap muslim diharuskan untuk menggunakan sepasang sandal
ketika berjalan. Allah SWT melarang seorang muslim berjalan dengan
menggunakan hanya dengan satu sandal saja.
4. Sesekali Berjalan Tanpa Menggunakan Alas Kaki (Sandal)
Berjalan tanpa menggunakan alas kaki termasuk salah satu tanda
tawadu di hadapan Allah SWT. Rasulullah SAW membimbing para
sahabatnya agar sesekali berjalan tanpa menggunakan alas kaki.
6. 5. Berjalan dengan Cepat, Tenang dan Baik
Hal ini dijelaskan sebagaimana Rasulullah SAW. Karena beliau adalah
orang yang paling cepat jalannya, paling baik dan tenang
6. Berjalan dengan Tegak dan Tidak Membungkuk serta
Menghentakkan kaki
Berjalan tegak dan tidak bungkuk adalah cara jalannya Rasulullah
SAW. Anas bin Malik Ra mengatakan bahwa Rasulullah SAW
mempunyai postur tubuh yang sedang, tidak tinggi atupun pendek,
fisiknya bagus, warna kulitnya kecokelatan, rambutnya tidak keriting
juga tidak lurus. Apabila berjalan beliau berjalan dengan tegak
7. a. Waktu berjalan hendaklah sikap badan lurus dan tegap, jangan
membungkukan tubuh.
b. Ayunkan langkah dengan sewajarnya jangan terlalu melebar atau
terlalu menyempit saat berjalan.
c. Upayakan kedua kaki anda mantap menapak ke tanah, jangan
menyeret sepatu atau sandal saat jalan.
d.Arahkan pandangan mata lurus ke depan.
e. Menjaga keseimbangan badan, usahakan berjalan tidak dibuat-buat.
f. Tunjukkan ekspresi tanda percaya diri.
Cara Berjalan dengan Benar
8. Etika Berkenalan
Etika berkenalan secara umum
1. Ucapkan nama dengan jelas agar lawan kenalan kita tidak salah
paham
2. Lakukan kontak mata, hal ini merupakan salah satu bentuk cara
menghargai orang dalam berbicara
3. Berjabat tangan dengan orang yang kita ajak kenalan
4. Dibudaya kita, sebaiknya berdirilah sebentar pada saat
diperkenalkan atau salaman
5. Ketika ada yang berpamitan berdirilah sejenak untuk
menyalaminya
6. Melakukan perkenalan ditempat yang ramai agar tidak terjadi salah
paham.
9. 1). Etika ketika memperkenalkan, pada saat bertemu dan
berhubungan dengan para tamu yang hadir di kantor tuan rumah
harus bertanggungjawab untuk memperkenalkan seseorang kepada
orang lain. Hal ini harus diperhatikan dengan seksama, jika dalam
memperkenalkan atau diperkenalkan dilakukan dengan cara yang
kurang benar akan dapat menganggu proses dalam komunikasi
selanjutnya. Artinya tamu atau tuan rumah akan merasa direndahkan
karena perilaku yang tidak seleras.
2. Diperkenalkan, ketika diperkenalkan sebaiknya jangan hanya
menganggukkan kepala, lebih baik dengan memberikan jawaban
singkat. Misal:” senang berjumpa dengan anda”, jangan hanya
menjawab dengan hai atau halo. Terutama pada acara formal, karena
hal tersebut dinilai tidak sopan.
Etika memeperkenalkan dan
diperkenalkan secara umum
10. Etika berkenalan
menurut Islam
Dalam islam berkenalan sangatlah diatur apalagi dengan lawan jenis ada
beberapa cara etika atau tata cara ketika kita berkenalan dengan orang lain
khususnya lawan jenis, untuk berkenalan yang sesama jenis tata cara nya sam
dengan etika tata cara berkenalan secara umum. Berikut beberapa hal yang
harus diperhatikan dalam berkenalan laki laki dan perempuang dalam islam
1. Bagi wanita harus menutup aurat, karena bagi wanita muslimah ketika aka
bertemu dengan laki laki yang bukan mahramnya harus menutup auratnya
karena hal tersebut merupakan kewajiban dalam islam.
2. Dalam proses kenalan laki laki dan perempuan harus menjaga pandangan
tidak boleh berlebihan apalagi keduanya sampai terbawa nafsu atau pikiran
pikiran negative.
11. 3. Bersikap tenang, harus menjaga sopan santun dalam berprilaku atau
bertutur kata ketika berkenalan
4. Dalam proses berkenalan menurut islam tidak boleh beruaan agar tidak
terjadi godaan dan menimbulkan fitnah.
5. Ghadlul Bashar ( menundukkan pandangan)
6. Tidak berduaan dengan wanita asing yang bukan mahram ataupun bukan
istrinyan
7. Berusaha tidak berihtilat dengan gadis yang bisa menimbulakan fitnah
8. Tidak bersalaman atau bersentuhan dengan wanita yang bukan mahram
9. Tidak dengan sengaja melembutkan suara kepada yang bukan mahram
12. Etika Bersalaman
Etika bersalaman sebagai berikut;
1. Diawali dengan Mengucap Salam
2. Tidak Berjabat Tangan dengan yang Bukan Muhrim
3. Berusaha untuk Memulai Berjabat Tangan terlebih dahulu
4. Tidak Menarik Tangan atau Melepaskannya Sebelum Saudaranya
Melepaskan
5. Mencium Tangan sebagai Penghormatan atas Kesalehan atau
Kemuliaan
6. Membalas Penghormatan dengan yang Lebih Baik