1. Formulir rancangan aktualisasi membahas perencanaan pembuatan desain layout zonasi Pelabuhan Bolok menggunakan aplikasi Autocad untuk mengatur pola pergerakan penumpang dan kendaraan.
2. Terdapat 5 tahapan kegiatan yang meliputi konsultasi dengan mentor, studi literatur peraturan terkait, pembuatan konsep desain layout, sosialisasi, dan evaluasi.
3. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menciptakan pelayanan di
Desain Layout Zonasi Pelabuhan Bolok dengan Autocad
1. FORMULIR RANCANGAN AKTUALISASI
Nama : Yopi Satriadi
Unit Kerja : Balai Pengelola Transportasi Darat Wilayah XIII Provinsi Nusa Tenggara Timur
Identifikasi isu : 1. Kondisi di Pelabuhan Bolok Nusa Tenggara Timur tidak teratur sehingga sering terjadi
crossing pada pola pergerakan penumpang dan kendaraan
2. Belum terdapat penerapan sistem informasi di media sosial untuk publik di pelabuhan BPTD
Wilayah XIII Provinsi Nusa Tenggara Timur
3. Masih manualnya form survey SPM kapal di BPTD Wilayah XIII Provinsi Nusa Tenggara
Timur
Isu yang Diangkat : Kondisi di Pelabuhan Bolok Nusa Tenggara Timur tidak teratur sehingga sering terjadi crossing
pada pola pergerakan penumpang dan kendaraan
Gagasan Pemecahan Isu : Membuat desain layout zonasi Pelabuhan Bolok menggunakan Autocad sesuai PM 91 Tahun
2021 tentang zonasi di Kawasan Pelabuhan yang digunakan untuk melayani angkutan
penyeberangan agar teraturnya pola pergerakan penumpang dan kendaraan
Judul : Habituasi nilai-nilai dasar ASN BERAKHLAK dengan pembuatan desain layout zonasi dengan
menggunakan Autocad pada Pelabuhan Bolok Nusa Tenggara Timur
2. No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/hasil
Kegiatan
Nilai-Nilai Dasar
Kontribusi
Terhadap Visi Misi
Organisasi
Penguatan Nilai-
Nilai Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1
Melakukan konsultasi
dengan mentor dan
coach terkait kegiatan
rancangan aktualisasi
dan habituasi terkait
isu yang ada di unit
kerja
a. Menghubungi mentor dan
coach untuk
mendiskusikan dan
menyampaikan
rancangan aktualisasi dan
habituasi
b. Meminta arahan
mengenai rancangan
aktualisasi dan habituasi
yang diajukan
c. Mencatat masukan-
masukan yang diberikan
mentor dan coach
a. Mentor
mengetahui dan
menyetujui
rancangan
aktualisasi dan
habituasi
b. Mendapat arahan
dari mentor terkait
rancangan
aktualisasi dan
habituasi
c. Catatan hasil
konsultasi
Berorientasi
Pelayanan
(Partisipatif)
Membantu pimpinan
dalam mengidentifikasi
isu yang terjadi di
Pelabuhan
Akuntabel
(Transparansi)
Melakukan komunikasi
dan konsultasi tentang
konsep rancangan
aktualisasi dan
habituasi kepada
mentor
Kompeten
(Komunikasi)
Menyampaikan poin-
poin rancangan secara
baik dan jelas
Harmonis (Empati)
Menjaga ikatan
kekeluargaan dengan
pimpinan
Loyal (Pengabdian)
Sigap dalam
melaksanakan tugas
Adaptif (Memahami)
Cekatan dalam
mengidentifikasi isu
Dengan adanya
kegiatan konsultasi
dengan kepala
seksi dan pimpinan,
kegiatan rancangan
mendapat
dukungan untuk
menciptakan
transportasi darat
yang berdaya saing
tinggi
Dalam Melakukan
konsultasi dengan
mentor terkait
kegiatan rancangan
aktualisasi dan
habituasi ini sesuai
dengan nilai 5 Citra
Manusia
Perhubungan,
yakni “Terampil
dan berperilaku
gesit, ramah,
sopan serta lugas”
3. Kompeten (Kerja
sama) Berkonsultasi
dengan mentor untuk
menentukan solusi
terkait isu strategis
2
Membaca dan
menelaah peraturan
terkait pelayaran
sungai, danau, dan
penyeberangan serta
peraturan terkait
zonasi
a. Membaca dan memahami
Surat Edaran Direktur
Jenderal Perhubungan
Darat Nomor:
SE.16/KP.004/DRJD/2020
Tentang Pelaksanaan
Tugas dan Fungsi
Pengawasan Operasional
Transportasi Sungai,
Danau dan
Penyeberangan oleh Balai
Pengelola Transportasi
Darat
b. Membaca dan memahami
Peraturan Menteri
Perhubungan Nomor PM
91 Tahun 2021 tentang
Zonasi di Kawasan
Pelabuhan yang
Digunakan Untuk
Melayani Angkutan
Penyebrangan
c. Membaca dan memahami
Peraturan menteri
perhubungan republik
indonesia nomor pm 104
tahun 2017 tentang
penyelenggaraan
angkutan penyeberangan
a. Memahami
tugas dan fungsi
BPTD terkait
keselamatan
pelayaran kapal
penyeberangan
b. Memahami
pengaturan dan
pengendalian
terkait zonasi
c. Memahami
terkait
pelaksanaan
angkutan
penyeberangan
serta standar
pelayanan
Berorientasi
Pelayanan (Cekatan)
Memiliki kemampuan
dalam menanggapi
sebuah isu
Akuntabel (Integritas)
Cermat dalam
memahami isu
Kompeten
(Pengembangan diri)
Memiliki kompetensi
untuk mengetahui
aturan-aturan terkait
isu
Harmonis (Empati)
Menghargai rekan yang
telah membantu
melaksanakan
observasi
Loyal (Kontribusi)
Mengumpulkan semua
data yang diperlukan
dalam penyusunan
rancangan aktualisasi
Kolaboratif (Kerja
sama) Berkolaborasi
dengan rekan kerja
secara baik mengenai
isu yang diangkat
Dengan adanya
aturan-aturan
terkait sistem
zonasi serta
mendalami
peraturan yang
berkaitan dengan
SOP dan Angkutan
Penyeberangan
membuat
pelayanan yang
diberikan didasari
peraturan/ketentuan
yang berlaku
sehingga dapat
dipertanggung
jawabkan
Dalam Membaca
dan menelaah
peraturan yang
dibutuhkan dalam
menyusun kegiatan
rancangan
aktualisasi ini
sesuai dengan nilai
5 Citra Manusia
Perhubungan,
yakni “Tanggung
Jawab terhadap
keselamatan dan
keamanan jasa
perhubungan
4. 3
Membuat konsep
desain layout zonasi
menggunakan
aplikasi Autocad
a. Membuat konsep desain
dan langkah-langkah
rancangan dan habituasi
mengenai penerapan
sistem zonasi
b. Mengkonsultasikan konsep
rancangan dan habituasi
mengenai penerapan
sistem zonasi
a. Terbentuknya
layout sebagai
acuan agar
semakin
optimalnya
sistem zonasi
b. Disetujuinya
konsep
rancangan dan
habituasi
mengenai
desain layout
sistem zonasi
Berorientasi
Pelayanan
(Aksesibel)
Membuat layout agar
sistem zonasi lebih
optimal
Akuntabel
(Responsibilitas)
Menyusun rancangan
secara bertanggung
jawab
Kompeten
(Pengembangan diri)
Teliti dan cermat dalam
membuat layout agar
hasil akhir dapat sesuai
dengan yang
diharapkan
Harmonis (Empati)
Menghargai setiap
masukan yang
diberikan oleh rekan
kerja maupun mentor
dalam pembuatan
layout zonasi
Loyal (Kontribusi)
Mencurahkan
kemampuan dan waktu
dalam menyusun
kegiatan rancangan
aktualisasi dan
habituasi
Adaptif (Membangun
Koneksi)
Mengkonsultasikan
Dengan adanya
desain layout
sistem zonasi ini,
maka arus
penumpang
maupun kendaraan
akan lebih tertib
dan teratur.
Sehingga
menciptakan
pelayanan
berkualitas,
berdaya saing dan
berkelanjutan
Dalam Membuat
konsep dalam
Menyusun kegiatan
rancangan
aktualisasi ini
sesuai dengan nilai
5 Citra Manusia
Perhubungan,
yakni “Tangguh
menghadapi
tantangan”
5. dengan mentor terkait
perancangan layout
zonasi
Kolaboratif (Kerja
sama) Berkolaborasi
atau meminta pendapat
rekan kerja mengenai
layout zonasi yang
sedang dikerjakan
4
Melaksanakan
sosialisasi terkait
desain layout system
zonasi
a. Melakukan diskusi dan
meminta masukan
Koorsatpel Pelabuhan
Penyeberangan terkait
layout sistem zonasi
b. Melakukan kunjungan ke
Pelabuhan
Penyeberangan Bolok
c. Melakukan sosialisasi
kepada rekan kerja atau
tim yang bertugas
a. Mendapatkan
masukan
untuk
peningkatan
kualitas
pelayanan
b. Komunikasi
dan koordinasi
yang baik
antara peserta
dengan
pimpinan
satuan
pelayanan
c. Dokumentasi
(Foto)
Berorientasi
Pelayanan (Santun)
Mengedukasi staf
dengan sopan agar
lebih memahami
tentang layout sistem
zonasi terbaru
Akuntabel (Kejelasan)
Dengan adanya layout
zonasi dapat
menjadikan staf lebih
memahami tentang
pentingnya data
tersebut bagi
kenyamanan bersama
Kompeten
(Sosialisasi)
Memberikan
penjelasan tentang
peraturan terbaru
terkait penerapan
sistem zonasi
Dengan pembuatan
layout penerapan
sistem zonasi ini,
maka pengawasan
pelayanan akan
lebih tertib dan
teratur sehingga
menciptakan
pelayanan
berkualitas,
berdaya saing dan
berkelanjutan
Dalam
Melaksanakan
kegiatan rancangan
aktualisasi ini
sesuai dengan nilai
5 Citra Manusia
Perhubungan,
yakni “Tanggap
terhadap
kebutuhan
masyarakat akan
pelayanan jasa
yang tertib,
teratur, tepat
waktu, bersih dan
nyaman”
6. Harmoni (Empati)
Melakukan interaksi
dengan cara
intermezzo agar tidak
terlalu menggurui
Loyal (Dedikasi)
Memanfaatkan semua
potensi dalam diri demi
mewujudkan kemajuan
transportasi darat
Adaptif (Fleksibilitas)
Melakukan penjelasan
dengan fleksibel agar
mudah dipahami oleh
staf lain
Kolaboratif (Kerja
sama) Berkolaborasi
dengan sesama staf
agar dapat lebih
memahami
penggunanan
monitoring
5
Evaluasi dan
membuat laporan
terkait aktualisasi dan
habituasi
a. Melakukan wawancara
terhadap petugas
b. Meminta masukan dari
mentor
c. Membuat laporan
aktualisasi
a. Video/
Photo/Catatan
b. Catatan
perbaikan
c. Tersusunnya
laporan
aktualisasi
Berorientasi
Pelayanan
(Transparan)
Menerima perbaikan
mengenai rancangan
aktualisasi
Akuntabel
(Kepercayaan)
Menerima dan percaya
akan masukan yang
diberikan oleh mentor
Kompeten
(Kompeten)
Dapat menjadi
sumber infomasi
yang valid terhadap
penyusunan dan
pelaporan kegiatan
aktualisasi CPNS
selanjutnya.
Menjaga Amanah
untuk membuat
laporan sehingga
dapat bertanggung
jawab
Dalam membuat
laporan kegiatan
aktualisasi ini
sesuai dengan nilai
5 Citra Manusia
Perhubungan,
yakni “Taqwa
kepada Tuhan
Yang Maha Esa”
7. Membuat laporan
dengan memberikan
hasil yang terbaik
Harmonis (Empati)
Menghargai masukan
yang diberi oleh mentor
Loyal (Pengabdian)
Melaksanakan dan
menerapkan masukan
dari mentor dengan
ikhlas
Adaptif (Memahami)
Cepat menyesuaikan
rancangan dengan
masukan yang diberi
mentor
Kolaboratif (Kerja
sama)
Dapat menerima
masukan dari mentor