Dokumen tersebut membahas implementasi teori manajemen strategis di perusahaan jasa pelatihan bernama PT Raharja Duta Solusindo. Perusahaan tersebut menerapkan manajemen strategis dengan menetapkan visi menjadi mitra strategis bagi lembaga pelatihan bank, memformulasikan misi untuk memenuhi kebutuhan pelatihan bank, dan menetapkan strategi seperti meningkatkan pangsa pasar dan memperoleh return on equity di atas 60%.

1. Jawaban Quiz dan Forum 02 (Periode 10 Sept –
16 Sept 2018)
Mata Kuliah
STRATEGIC MANAGEMENT
Dosen : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Mahasiswa : Ratih Dewi Sumantri -
55117120116

2. STRATEGIC MANAGEMENT
EXECUTIVE SUMMARY :
Strategic Management merupakan kebijakan jangka Panjang , sehingga menyangkut hal hal yang
strategis umpama sebuah bank yg biasa beroperasi di Jakarta dg produk kredit besar/korporasi ,
akan membuka cabang didaerah Papua dengan focus pada kredit konsumsi.
Karena bank tersebut tidak ahli di bidang kredit konsumsi dan tidak punya pengalaman beroperasi di
Papua, maka bank memutus untuk menggunakan tenaga outsourcing kredit konsumsi yg pernah
beroperasi di Papua.
Kebijakan strategis membuka cabang di Papua dan meng outsourcing tersebut tersebut bisa berhasil
dan bisa juga gagal .
Kebijakan strategis memiliki risiko yang dikenal dengan Strategic Risk dan sudah barang tentu
diperlukan strategic Risk Management. Strategic Risk dapat menggoyang/merugikan perusahaan dan
bahkan dapat membangkrutkan sebuah perusahaan. Sebagai contoh kegagalan strategic
management yang menimpa sebuah bank asing di Indonesia beberapa tahun yang lalu yang
mengakibatkan bank tersebut rugi besar dan memberhentikan Dirut dan beberapa direksi bank karena
dianggap salah dalam membuat strategic management dan gagal mengeksekusinya.
LANDASAN /PENDEKATAN TEORI
Kebijakan strategis dibuat dengan urutan yang baku yaitu :
1. Analisa lingkungan
2. Formulasi kebijakan
3. Eksekusi kebijakan
4. Evaluasi dan pengawasa.
Kebijakan strategis menyangkut hal hal yang sangat strategis yang melibatkan :
a. Visi perusahaan
b. Misi Peursahaan
c. Strategi untuk mencapai tujuan. ( Prof. DR. Ir. MM. Ali Hapzi)
Penjelasan :
Visi
adalah tentang mengapa perusahaan ada umpama Visi perusahaan ingin menjadi partner yang
berharga bagi Corporate University Bank.

3. Misi serangkaian tahapan yang harus dilakukan untuk mencapai Visi.
adalah penjabaran global dari visi itu sendiri umpama :
1. Membantu Leaning Center Bank dari A ke Z tentang Sertifikasi Management Risiko
2. Membantu KPI Learning Center Bank melampaui target
3. Menciptakan longterm bisnis relationship dengan bank dengan return di atas rata rata
perusahaan sejenis.
Strategy :
Adalah cara dan tahapan dalam mencapai visi dan visi perusahaan umpama :
1. Dalam 1 tahun memperoleh pendapatan Rp.10 milyar dengan return on equity 40%
2. Perbandingan modal dengan hutang perusahaan 20 : 80
3. Jumlah nasabah baru meningkat setiap tahun 15%
4. Sales perusahaan meningkat 20% setiap tahun.
5. Market share ( porsi sales perusahaan disbanding sales seluruh perusahaan pesaing)
perusahaan bertahan pada angka 20% .
6. Harga lebih murah 10% dibanding dengan harga pesaing tetapi quality product /services
sama dengan pesaing.
Jika sudah bicara kebijakan strategis juga harus melibatkan Corporate culture dan Good Corporate
Governance agar tujuan dari perusahaan tercapai. ( J. David Hunger & Thomas L Wheelen,
Manajemen Strategis.
Corporate culture adalah nilai nilai yang dianut dan dijalankan oleh perusahaan . Umpama Bank tidak
akan membiayai project yang mencemari lingkungan dan hanya akan membiyai bisnis yang ramah
lingkungan .
Good Corporate Governance adalah seperangkat peraturan yang mengatur hubungan komisaris
dengan direksi, pejabat senior serta hubungan dengan pihak terkait, agar perusahaan dan
managementnya beroperasi sehat tanpa ada benturan kepentingan( conflict of interest ) .
Benturan kepentingan sebagai contoh adalah istri direktur utama bank memiliki perusahaan dan
meminta kredit kepada kantor bank suaminya. Dalam tender pembangunan Gedung kantor bank,
adik direktur utama yang melaksanakan pembangunan Gedung nya.
Theory Agency Cost
Tujuan perusahaan hubungannya dengan agency cost theory.
Perusahaan didirikan dengan tujuan pokok yaitu :
1. Memperkaya pemegang saham/pemilik perusahaan
2. Meningkatkan stake holder ( masyarakat, pemerintah dan pegawai) value .
Agency Cost Theory .
Untuk mencapai tujuan perusahaan diperlukan agen ( dan konsekuensinya ada agency cost)
karena pemilik perusahaan tidak bisa bekerja sendiri maka pemilik modal harus menunjuk
agen yang dalam hal ini adalah management/direksi dan pejabat eksekutif .

4. Penunjukan direksi menimbulkan beda kepentingan antara pemilik modal/owner dengan
pengawai/executive perusahaan.
Agency cost theory ada karena adanya perbedaan kepentingan antara pemilik modal/pemilik
perusahaan dan sering berseberangan. Pemilik perusahaan inginnya memperoleh untung besar dan
keuntungan dibagi sebesar besarnya, disisi lain direksi dan pejabat ekesuktif menghendaki sebagian
keuntungan ditahan dan diinvestasikan kembali dalam bisnis.
Agen disini adalah direksi dan pejabat senior sementara si pemilik perusahaan dianggap sebagai
pemilik barang. Masalah beda kepentingan antara pemilikmodal/owner dengan direksi/agent ini
menjadi masalah yang krusial sehingga perlu dicarikan terapi agar terjadi harmonisasi antara pemilik
dan agen dan ini pasti menimbulkan Agency cost.
Cara mengatasi beda kepentingan keduanya ( agar terjadi harmonisasi) dikenal dengan beberapa
cara anaatara lain yg telah popular adalah sbb:
1. Direksi disejajarkan dengan pemilik dengan cara direksi diberi saham perusahaan agar sense
of belonging kepada perusahaan tambah besar.
2. Meningkatkan ratio deviden thd laba perusahaan ( agar direksi mendapat deviden lebih besar)
3. Menggunakan hutang utk membiayai ekspansi perusahaan ( agar pemodal tidak menanggung
risiko terlalu besar/sharing risk)
4. Kepemilikan saham oleh institusi (perusahaan lain) di tingkatkan.
Sumber : Prof. DR. Ir.MM. Ali Hapzi.
Pengertian umum management :
Management diartikan sebagai “ Getting thing done though the efford of other people “ atau
mengerjakan suatu melalui orang lain.
Dalam management melaksanakan kegiatan( business dan non bisnis) diperlukan minimal 4 tahap
yaitu :
1. Planning
2. Organizing
3. Actuating
4. Contrlling.
Tujuan perusahaan didirikan adalah untuk menigkatkan kekayaan pemegang saham perusahaan dan
meningkatkan stake holder value ( termasuk share holder ).
Strategic management mempunyai tahapan yang konseptual yaitu :
1. Scanning environtment
2. Formulation strategic Management
3. Execution of Strategic Management
4. Evaluation and Control.
Dalam prakteknya eksekusi adalah masalah yang amat amat sulit disbanding membuat recana
strategis karena eksekusi mempunyai tolok ukur kebehasilan secara kuantitatif umpama mencapai
sales tahun 2018 Rp.7 milyar utk perusahaan jasa kecil atau bagi bank posisi kredit korporasi
meningkat 20% tahun 2018.
Perencanaan tanpa eksekusi adalah omong doang karena di dalam business itu yang penting ada
tiga komponen yaitu :

5. 1. Eksekusi
2. Eksekusi
3. Eksekusi.
Seorang CEO bank terbesar di Indonesia dalam bukunya yang berjudul Matters Execution
mengatakan “ rencana tidak mengubah apa apa “ artinya eksekusi sangat penting.
Dengan menerapkan 4 tahapan tersebut di atas ( strategic Management) maka tujuan perusahaan
akan dapat dicapai atau dilampaui secara sustainable /berkelanjutan/jangka Panjang.
Daftar Pustaka :
1. Prof. DR. Ir.MM. CMA, Ali Hapzi.- Module S2 Strategic Management
2. J. David Hunger & Thomas L, Wheelen. Manajemen Strategis
3. Zulkifli Zaini- CEO Bank Mandiri - Matters Execution
Implementasi atas teori dari Strategic management diperusahaan kami adalah sbb :
PT Raharja Duta Solusindo (RDS) adalah sebuah perusahaan yg bergerak dalam business training
khususnya training bagi pejabat bank yang akan ujian sertifikasi manajemen risiko dan pemeliharaan
kompetensi manajemen risiko di Indonesia. Jumlah perusahaan sejenis ada 35 perusahaan di
Indonesia .
Secara organiasi/Lembaga/perusahaan target yang dilayani Lembaga ini adalah bank bank di
Indonesia yang berjumlah 120 bank dan bank bank ini beroperasi diseluruh Indonesia.
Pelaksanaan strategic Management :
Perusahaan dalam membuat strategic Management mempertimbangkan hal - hal sbb :
1. Visi perusahaan
2. Misi Perusahaan
3. Strategi
4. Business Ethic, moral dan hukum
5. Good Corporate Governance
6. Corporate Culture
7. Theory Agency
Adapun konkritnya adalah sbb :
1. Visi perusahaan adalah menjadi partner strategis yang saling menguntungkan bagi
Corporate University Bank Bank
2. Misi : Untuk mencapai visi perusahaan akan melakukan hal hal sbb :
a. Membangun hubungan baik dan kunjungan secara rutin untuk mengetahui keluhan dan
apa yg diiginkan client.
b. Mengetahui keinginan dan kebutuhan client
c. Selalu menjadi menjadi solusi setiap masalah client terkait dengan sertifikasi manajemen
risiko.
d. Menjadi konsultan gratis bagi client dalam bidang sertifikasi manajemen Risiko dan
penyegaran Seminar manajemen Risiko.
3. Strategi :

6. a. Memperoleh ROE di atas 60%
b. Meningkatkan market share sebesar 10% setiap tahun
c. Menguasai 30% kebutuhan training /pembekalan dan seminar bank asing di Indonesia
d. Mempertahankan client bank pemerintah
e. Masuk ke segmen bank pembangunan daerah .
4. Penarapan Busines Ethic , moral dan hukum: Perusahaan mengetahui etika berbisnis yang
sehat sesuai etika, moral dan hokum di Indonesia yang diejawantahkan lewat :
a. Mengetahui budaya existing dan potential client
b. Membayar pajak sesuai ketentuan dengan menggunakan konsultan keuangan.
c. Mengetahui hal hal yang dilarang oleh client
d. Mengetahui hal hal yang tidak baik dan tidak patut dijalankan perusahaan seperti
menyogok, berkolusi.
e. Tidak melakukan cheating dalam pricing maupun dalam kualitas pelayanan.
5. Pelaksanaan GCG: perusahaan mengetahui pasti apa itu GCG, baik secara teori maupun
praktek dalam perusahaan client. Perusahaan selalu menyadari dan menghidari praktek
monopoli business karena monopoli adalah praktek perusahaan yang tidak GCG. Konkritnya
jika PT. Raharja Duta Solusindo (RDS) menjadi pemain tunggal dalam training di suatu bank,
perusahaan selalu menyarankan kepada bank agar jangan hanya menggunakan 1 vendor agar
tercipta GCG.
Perusahaan menandatangani komitmen untuk melaksanakan GCG dengan tidak memberikan
imbalan jika akan tender, menang tender atau kalah tender.
6. Corporate culture
Pemahaman akan nilai nilai baik yang diyakini benar dan baik telah diterapkan dalam
perusahaan PT. Raharja Duta Solusindo (RDS) , hal ini terbukti seluruh jajaran komisaris,
direksi dan pegawai paham dan menjalankan budaya kerja baik, yg sesuai dengan etika, moral
dan tidak melanggar hukum.
7. Theory Agency :
Pemilik modal/perusahaan identic dengan pemilik barang yang akan dijual, sementara direksi
dan komisaris adalah agen dari pemilik modal. Pemilik modalharus membayar agency fee .
Untuk meningkatkan produktivitas perusahaan, keuntungan perusahaan dan meningkatkan
kesadaran dalam pengambilan keputusan yang menguntungkan perusahaan ( bukan
menguntungkan pribadi direksi/pengurus ) , seluruh komisaris dan direksi memiliki saham
perusahaan.
Dalam pengambilan keputusan selalu mengutamakan keuntungan perusahaan dan
menghidari keuntungan pribadi. Jika perusahaan perlu uang, diutamakan meminjam dari luar
perusahaan dari pada menambah saham. Deviden yang dibagi ditingkatkan prosentasenya
agar pengurus lebih senang berbisnis karena tingkat keuntungannya ( ROE; Rturn On Equity)
terus meningkat.
Perusahaan sadar betul tanpa kerja cerdas dari pengurus ,maka pemodal tidak ada artinya,
sehingga pengurus perusahaan harus dibuat agar membuat keputusan yang selalu
mengedepankan keuntungan/kepentingan perusahaan dari pada kepentingan pribadi.
Terima kasih.

7. Filename: (quiz & forum strategic management ke 2).docx
Folder: /Users/ratihdewi/Library/Containers/com.microsoft.Word/Data/Documents
Template: /Users/ratihdewi/Library/Group Containers/UBF8T346G9.Office/User
Content.localized/Templates.localized/Normal.dotm
Title:
Subject:
Author: USER
Keywords:
Comments:
Creation Date: 9/13/18 6:32 PM
Change Number: 2
Last Saved On: 9/13/18 6:32 PM
Last Saved By: Microsoft Office User
Total Editing Time: 3 Minutes
Last Printed On: 9/13/18 6:32 PM
As of Last Complete Printing
Number of Pages: 6
Number of Words: 1,697 (approx.)
Number of Characters: 9,674 (approx.)