Merangkum tentang Menjelajahi Dunia Pustaka

1. BAB II
Menjelajahi Dunia Pustaka
A. Kegiatan 1 : Membangun Konteks teks ulasan buku.
Pada saat membaca buku kita harus mencerna dengan seksam agar dapat memahami
isinya, selain itu kita juga harus mengkomunikasikan pemahaman yang telah kita
dapatkan dari isi buku yang telah kit abaca untuk dipresentasikan, atau menulis dalam
bentuk proposal dan laporan penelitian, artikel ilmiah, dan tugas akhir skripsi. Bab
menjelajah dunia pustaka ini merupakan saranapembelajaran bahasa Indonesia yang
berbasis teks yang membantuuntuk memperoleh wawasan yang lebih luas, cara
berpikir kritis dan kreatif, serta keterampilan membaca dan menulis teks.
Teks ulasan disebut uga teks review. Ulasan pada umumnya ditulis dalam
bentukarikel, dan biasanya disebut artikel ulasan. Ulasan umumnya berbentuk
sebagai buku, namun ulasan tidak harus berbentuk buku, bias juga dalam bentuk
artikel, karya sastra (cerpen, novel, puisi), serta karya seni (music, tari, lukisan, dan
drama), dan bahkan dalam bentuk peristiwa(olahraga dan kegiatan social lainnya).
Menulis ulasan juga harus memperhatikan, bahwa menulis teks ulasan buku tiak
sekedar menguraikan isi buku yang di ulas, melainkan harus menjelaskan bagaimana
buku tersebut dapat memenuhi tujuan dan fungsi sosialnya.
B. Kegiatan 2 : Menelusuri dan menganalisis model teks ulasan buku
Struktur teks dan hubungan genre dalam ulasan buku
Struktur teks ulasan : Identitas
Orientasi
Tafsiran isi
Evaluasi
Rankuman
Genre merupakan proses social. Genre ada 2 yaitu Genre makro dan Genre mikro.
Genre makro, adalah genre yang secara global menjadi nama jenis teks yang
dimaksud, contoh : iklan, berita, jurnal. Genre mikro, adalah yang didalamnya masih
terdapat subgenre, contoh :deskripsi, narasi, prosedur.
1. Identitas
Ulasan buku lazimnya diawali dengan memberikan informasi tentang identitas
buku yang di ulas
2. Orientasi
Tahapan orientasi identic dengan pengantar kepada seluruh ulasan.
3. Tahapan tafsiran isi
Pada tahapan ini , isi buku di uraikan bab demi bab.
4. Evaluasi
Tahapan evaluasi berfungsi untuk menilai karya yang di ulas.

2. 5. Rangkuman Evaluasi
Tahapan rangkuman evaluasi berisi simpulan dan saran atas ulasan buku yang
dibuat.
Menganalisis aspek penilaian, formulasi bahasa, dan manfat teks ulasan buku.
Menilai atau mengevaluasi adalah menyatakan pandangan, sikap, dan posisi
terhadap sesuatu yang dinilai. Pandangan, sikap, dan posisi penilai sulit
didfinisikan secara terpisah-pisah, tetapi pada konteks penilaian , sebagaimana
dapat disimak pada buku the language of evaluation (Martin and White, 2005)
ketiga hal itu meliputi gradasi antara positif dan negative, baik dan buruk, objektif
dan subjektif, setuju dan tidak setuju, memihak dan tidak memihak, serta kadar
emosi yang terungkap didalam teks ulasan.
C. Kegiatan 3 : Membangun teks ulasan buku secara bersama-sama
1. Merekonstruksi teks ulasan buku
Ada tiga teks ulasan yang dijadikan bahan rekonstruksi.
Yang pertama adalah teks ulasanterhadap hasil erjemahan dari bahsa inggris ke
dalam bahasa Indonesia. Dua teks yang lain adalah ulasan terhadap buku bahasa
yang ditulis dalam bahasa inggris. Melalui ulasan yang pertama, anda dapat
menguji dan memantapkan keyakinan bahwa bahasa Indonesia dapat beperan
sebagai sarana akademik untuk mengekspreksikan hasil terjemahan. Adapun
melalui ulasan yang kedua dan ketiga, dapat mempromosikan bahasa Indonesia
agar menjadi bahsa internasional seperti bahasa inggris. Selain untuk
mengungkapkan kebutuhan akademik, bahasa Indonesia hendaknya dapat pula
digunakan untuk mengungkpkan kebutuhan akademik pada konteks
internasional.
2. Membuat teks ulasan buku
Seorang pengulas biasanya seorang yang kritikus. Dalam mengulas sebuah buku
atau bahan lain, ia harus bersikap jujur, artinya ia harus jujur dalam
menyampaikan pendapat dan pandangannya serta bersikap terbuka dalam
mengemukakan kelebihan dan kekurangan buku yang di ulas. Berikut ini prosedur
untuk menghasilkan ulasan yang baik.
a. Mencari buku yang diulas
Buku yang akan di ulas sebaiknya buku yang menjadi minat penguls, yang
bertuuan untuk mempermudah proses pengulasan.
b. Membaca secara kritis
Sebelum membuat ulasan harus lah membaca buku yang akan diulas
dengan teliti dan kritis, sambil membaca juga bias membuat catatan-
catatan untuk bagia yang dirasa penting.
c. Membuat ringkasan
Meringkas adalah menyatakan kembali buku yang dibaca dengan lebih
singkat dengan menggunakan pokok-pokoknya saja.

3. d. Menentukan kriteria pengulasan
Kriteria dapat ditentukan berdasarkan cakupan isi buku yang diulas,
kedalamannya, kualitasnya, gaya penulisannya, atau pokok-pokok yang
menjadi perhatian khusus.
e. Mencari buku pembanding
Buku pembanding ini digunakan untuk sumber referensi untuk
mempertajam penilaian, agar penilaian seimbang dan tidak sepihak.
f. Menulis ulasan yang dimaksud
Dalam menulis ulasan buku, pengulas hendaknya sellu berpegang pada
struktur teks dengan tahapan-tahapanyang menjadi kerangka teks.
Setelah ulasan jadi, mintalah kepada pihak lain untuk memeriksa isi dan
kebahasaannya, dan kemudian diperbaiki berdasarkan masukan-masukan
dari piha pemeriksa.
D. Kegiatan 4 : Membangun teks ulasan buku secara mandiri.
Setelah mempelajari bab ini maka puncaknya adalah latihan membuat ulasan sendiri,
adapun prosedurnya yaitu :
1. Membuat rangkuman
2. Membuat tugas dan proyek tentang teks ulasan buku.