Recommended
Recommended
More Related Content
Similar to Iman Kepada Nabi dan Rasul Allah.pptx
Similar to Iman Kepada Nabi dan Rasul Allah.pptx (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
Iman Kepada Nabi dan Rasul Allah.pptx
- 1. Lets start by saying Basmallah
- 2. Iman Kepada Nabi dan Rasul Allah Rukun Iman ke-4
- 4. اَم َو ُ ُلِس ْرُن ُ َس ْرُمْال َُينِل َُ ّلِإ َُين ِ رِشَبُم ُ ِذْنُم َو َُين ِ ر ُ ۖ ُْنَمَف ُ َمآ َُن َُحَلْصَأ َو َُ لَف َُْوخ ُ ف ُ ْمِهْيَلَع َُو َُ ّل ُ ْمُه َُونُنَزْحَي Para rasul yang Kami utus itu adalah untuk memberi kabar gembira dan memberi peringatan. Barang siapa beriman dan mengadakan perbaikan, maka tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati. Q.S Al An’am: 48
- 5. ُ ْدَقَل َو َانْثَعَب يِف ُِلُك ُ ُأ ُ ةَم ًُ وّلُسَر ُِنَأ ُ ُبْعا ُواد ُ َ َ ّللا واُبِنَتْاج َو َُوتُغاَالط ُ ۖ ُِمَف ُ ْمُهْن ُْنَم ىَدَه ُ ُ َ ّللا ُ ْمُهْنِم َو ُْنَم ُْتَقَح ُ ِهْيَلَع ُ ُةَل َ لَضال ُ ۖ ُُيرِسَف وا يِف ُِ ض ْرَ ْ اْل واُرُظْناَف َُْفيَك ُ َك َُان ُ ُةَبِقاَع ُ َكُمْال َُينِبِذ Dan sungguh, Kami telah mengutus seorang Rasul untuk setiap umat (untuk menyerukan), "Sembahlah Allah, dan jauhilah Tagµt", kemudian di antara mereka ada yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula yang tetap dalam kesesatan. Maka berjalanlah kamu di Bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang yang mendustakan (rasul-rasul). Q.S An Nahl : 36
- 6. A. Arti Iman Kepada Nabi dan Rasul Iman kepada nabi dan rasul merupakan rukun Iman ke-4. Rasul adalah manusia pilihan Allah yang diangkat oleh Allah sebagai utusan Allah dengan tujuan menyampaikan Firman-firman-Nya atau Wahyu yang diterimanya kepada manusia untuk dijadikan pedoman hidup. Sedangkan nabi adalah manusia pilihan Allah yang diberi wahyu oleh Allah untuk dirinya sendiri namun tidak mempunyai kewajiban untuk menyampaikan kepada umatnya.
- 7. Meyakini dari hati atas kerasulannya menerima dan ngamalkan ajaran yang telah disampaikannya serta menjauhi hal hal yang dilarang. Jadi pengertian Iman Kepada Nabi dan Rasul adalah
- 9. C. Tujuan dan Tugas Rasul 1. Menyampaikan kepada manusia tentang ajaran Allah dan senantiasa mengajak beribadah kepada Allah. 2. Membawa kabar gembira (tentang surga) dan peringatan (tentang neraka). 3. Memberikan suri tauladan yang baik atau uswatun Hasanah melalui ucapan dan perbuatan. 4. Membimbing manusia kepada kebaikan dan menjauhi kepada kejahatan, sehingga manusia menjadi manusia yang berakhlak mulia. 5. Memperbaiki kondisi umat
- 10. Sifat Sifat Rasul 1. Sifat Wajib bagi Rasul Shiddiq artinya Jujur Amanah artinya Dapat dipercaya Tabligh artinya Menyampa ikan Fathonah artinya Cerdas 2. Sifat Mustahil bagi Rasul Kadzib artinya bohong Khianat artinya Tidak dapat dipercaya Kitman artinya Menyembun yikan Baladah artinya Bodoh 3. Sifat Jaiz bagi Rasul (Jaiz artinya Boleh) Rasul pada dasarnya seperti manusia biasa yang dapat mengalami dan merakan segala sesuatu, seperti; makan, minum, tidur, bahagia, sedih, capek dan lain sebagainya.
- 11. D. Gelar Ulul Azmi Allah memberikan gelar Ulul Azmi kepada beberapa rasul, Karena mereka memiliki termasuk manusia yang memiliki prinsip dan semangat yang kuat, sabar dan tabah dalam menghadapi berbagai macam ujian dari Allah. Diantar para rasul yang mendapat gelar Ulul Azmi Adalah; 1. Nabi Nuh AS 2. Nabi Ibrahim AS 3. Nabi Musa AS 4. Nabi Isa AS 5. Nabi Muhammad SAW
- 12. 1. Akan bertambah iman kepada Allah SWT. 2. Dapat meyakini dengan sungguh - sungguh tentang tugas-tugas yang dibawa oleh Rasul untuk disampaikan kepada umatnya. 3. Sungguh - sungguh dalam mengamalkan apa yang sudah disampaikan oleh para Rasul. 4. Memahami tatacara bertauhid, beriman, beraqidah, dan beribadah secara benar. 5. Mendapat suri tauladan yang baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
- 13. Bukti kita beriman kepada Nabi dan rasul Allah diantaranya Mengamalkan ajaran ajaran yang disampaikan oleh Nabi dan Rasul Allah, seperti diantaranya; Shalat wajib dan sunah, puasa wajib dan sunah, menghormati orang tua, menghormati guru, membaca Al Qur’an, sedekah, giat belajar dan bekerja, dan lain sebagainya serta menjauhi larangannya seperti tidak melakukan kecurangan saat belajar, bermain, mengikuti kompetisi lomba, meninggalkan shalat, tidak sopan, durhaka kepada orang tua, berkata yang tidak baik, mencuri,