4. Pengertian pengukuran,
penilaian, evaluasi,
dan tes dalam pendidikan
A. Pengukuran dalam pendidikan
pengukuran dalam bidang pendidikan
berarti mengukur karakteristik
tertentu dari peserta didik. Secara
lebih ringkas, Arikunto dan Jabar
(2004) menyatakan pengertian
pengukuran (measurement) sebagai
kegiatan membandingkan suatu hal
dengan satuan ukuran tertentu
sehingga sifatnya menjadi kuantitatif.
B. Penilaian dalam pendidikan
Penilaian (assessment) adalah
penerapan berbagai cara dan
penggunaan beragam alat penilaian
untuk memperoleh informasi tentang
sejauh mana hasil belajar peserta
didik atau ketercapaian kompetensi
(rangkaian kemampuan) peserta didik.
Penilaian menjawab pertanyaan
tentang sebaik apa hasil atau prestasi
belajar seorang peserta didik.Hasil
penilaian dapat berupa nilai kualitatif
(pernyataan naratif dalam kata-kata)
dan nilai kuantitatif (berupa angka).
5. Pengertian pengukuran,
penilaian, evaluasi,
dan tes dalam pendidikan
C. Pengertian evaluasi dalam pendidikan
suatu tindakan atau kegiatan atau suatu
proses menetukan nilai dari segala sesuatu
dalam dunia pendidikan (yaitu segala
sesuatu yang berhubungan dengan, atau
yang terjadi di lapangan pendidikan). Dengan
kata lain, evaluasi pendidikan adalah
kegiatan atau proses penentuan nilai
pendidikan, sehingga dapat diketahui mutu
atau hasil-hasilnya.
D. Pengertian tes dalam pendidikan
menurut Webster’s Collegiate, tes
adalah serangkaian pertanyaan atau latihan
atau alat lain yang digunakan untuk
mengukur keterampilan, pengetahuan,
kemampuan atau bakat yang dimiiki oleh
individu atau kelompok.
Cronbach mendefinisikan tes sebagai
“a systematic procedure for observing
person’s behavior and describing it with the
aid of a numerical scale or category system”
Prosedur sistematis untuk mengamati prilaku
seseorang dan menggambarkannya dengan
bantuan skala numeric atau kategori system.
(Azwar,1988:3)
6. 1. Perbedaan antara tes, pengukuran dan penilaian terletak pada waktu dan
fungsinya. Tes digunakan sebagai alat atau media untuk memperoleh
informasi tentang orang lain. Pengukuran digunakan untuk memberi
angka pada karakteristik tertentu yang dimiliki oleh orang, hal, atau
obyek yang diambil dari sebuah tes. Sedangkan penilaian digunakan
untuk mengambil keputusan berdasarkan data-data yang diperoleh
berdasarkan pengukuran sebelumnya.
2. Perbedaannya terletak pada ruang lingkup dan pelaksanaannya. Ruang
lingkup penilaian lebih sempit dan biasanya hanya terbatas pada salah
satu komponen atau aspek saja, seperti prestasi belajar. Ruang lingkup
evaluasi lebih luas, mencangkup semua komponen dalam suatu sistem
dan dapat dilakukan tidak hanya pihak internal tetapi juga pihak
eksternal.
7. Tes adalah alat ukur yang digunakan untuk mengukur. Tes
merupakan alat utama yang digunakan untuk melalui proses
pengukuran penilaian dan evaluasi. Pengukuran dan
penilaian juga merupakan dua proses yang
bekesinambungan. Pengukuran dilaksanakan terlebih dahulu
yang mengasilkan skor dan dari hasil pengukuran kita dapat
melaksanakan penilaian. Antara penilaian dan evaluasi
sebenarnya memiliki persamaan yaitu keduanya
mempunyai pengertian menilai atau menentukan nilai
sesuatu, disamping itu juga alat yang digunakan untuk
mengumpulkan datanya juga sama.